Agar hasil trading optimal, Anda perlu memilih waktu trading forex terbaik yang sesuai dengan jadwal dan sistem Anda. Bagaimana cara menentukannya?
Trading forex memang bisa dilakukan 24 jam penuh selama 5 hari kerja. Akan tetapi, apakah sepanjang waktu itu bisa dianggap sebagai waktu trading forex terbaik? Jawabannya belum tentu.
Harga nyatanya tidak berfluktuasi pada tingkatan yang sama dari waktu ke waktu. Dalam satu hari saja, range pergerakan suatu pair bisa mengalami beberapa kali pasang surut. Untuk melihat dan memperkirakan hal itu sebenarnya tidak sulit, karena pergerakan harga cenderung mengikuti jam pasar forex yang secara umum terbagi dalam 4 sesi trading utama: Sidney, Tokyo, London, dan New York.
Jam buka dan tutup di tiap-tiap sesi trading disesuaikan dengan jam bisnis masing-masing area. Jika dikonversikan ke dalam zona Waktu Indonesia Barat (WIB), maka beginilah persamaannya:
Sesi Trading | Zona Waktu GMT | Zona Waktu GMT +7 | |
Sydney | Jam buka | 10:00 Malam | 4:00 Pagi |
Jam tutup | 7:00 Pagi | 12:00 Siang | |
Tokyo | Jam buka | 11:00 Malam | 6:00 Pagi |
Jam tutup | 8:00 Pagi | 2:00 Siang | |
London | Jam buka | 7:00 Pagi | 2:00 Siang |
Jam tutup | 4:00 Sore | 10:00 Malam | |
New York | Jam buka | 12:00 Siang | 7:00 Malam |
Jam tutup | 9:00 Malam | 3:00 Pagi |
Keterangan waktu di atas berlaku untuk musim panas (April-Oktober). Pada musim dingin (Oktober-April), jam operasional sesi Tokyo, London, dan New York dimajukan 1 jam. Sedangkan untuk sesi Sidney dimajukan 2 jam. Hal ini berkaitan dengan kebijakan Daylight Saving Time (DST) yang dianut oleh negara-negara 4 musim.
Meski terdapat 4 sesi trading, para trader dan analis lebih sering mengelompokkan pasar forex ke dalam 3 golongan saja. Hal ini karena sesi Sidney dan Tokyo sama-sama bisa dimasukkan ke dalam Pasar Asia, mengingat zona waktu kedua area tersebut saling berdekatan dan jam aktifnya hampir selalu berjalan bersamaan. Selain Pasar Asia yang diwakili sesi Sidney dan Tokyo, ada pula Pasar Eropa (sesi London) dan Amerika (sesi New York) dalam pilihan waktu trading forex terbaik.
Masing-masing pasar di atas memiliki perbedaan karakteristik yang bisa disimak di artikel ini. Jika Anda sudah memahami ciri-ciri pasar yang beragam itu, maka selanjutnya tinggal menentukan manakah pasar forex paling ideal dan waktu trading forex terbaik untuk Anda.
Pada dasarnya, tidak ada jawaban benar atau salah dalam memilih waktu trading forex terbaik. Ini merupakan perkara subjektif yang pemutusannya benar-benar bergantung pada preferensi setiap trader.
Yang jelas, kegagalan menentukan waktu trading forex terbaik biasanya dapat mengakibatkan macam kesulitan dan berujung pada kerugian trading. Lantas bagaimanakah cara menentukan waktu trading forex terbaik yang sesuai dengan preferensi Anda sendiri? Tiga parameter berikut bisa memberikan pedoman ideal untuk membantu Anda menemukan waktu trading forex terbaik.
1. Waktu Trading Forex Terbaik Sesuai Rutinitas
Faktor pertama yang mesti Anda pertimbangkan saat memilih waktu trading forex terbaik adalah rutinitas harian. Jika Anda merupakan trader part-time yang masih disibukkan oleh aktivitas kerja pada jam kantor, maka tentu saja waktu trading forex terbaik adalah sebelum atau sesudah jam kerja Anda. Hal yang sama juga berlaku jika Anda masih pelajar atau masih duduk di bangku kuliah. Prinsipnya, lakukan trading saat Anda memiliki waktu luang. Jangan sampai waktu trading forex terbaik yang ditentukan jadi tumpang tindih dengan kesibukan harian, karena trading memerlukan fokus optimal agar hasilnya juga maksimal.
Biasanya, sesi overlap London dan New York yang terjadi pada jam 7 sampai 10 malam dipilih sebagai waktu trading forex terbaik oleh part-time trader Indonesia. Selain karena berlangsung di luar jam kantor, sesi trading itu merupakan waktu paling ramai dan sibuk di pasar forex. Pair-pair forex mayor yang melibatkan Euro, Dolar AS, Poundsterling, dsb. akan mengalami peningkatan range yang signifikan pada periode ini.
Sebaliknya, Anda bisa lebih bebas menentukan waktu trading forex terbaik jika berprofesi sebagai full-time trader. Karena tidak lagi terikat oleh kesibukan lain, Anda juga dapat memilih waktu trading forex terbaik berdasarkan dua kriteria penting di bawah ini.
2. Waktu Trading Forex Terbaik Sesuai Sistem Trading
Apa gunanya memiliki sistem trading andalan yang sudah teruji jika tak bisa diterapkan di waktu trading forex terbaik? Sistem trading jangka panjang umumnya tidak terikat dengan waktu, tapi sistem trading jangka pendek lebih sensitif terhadap sesi trading harian. Katakanlah Anda menggunakan pair EUR/USD dengan strategi news trading, maka waktu trading forex terbaik adalah pada sesi London dan New York. Sistem trading seperti itu jelas tak akan maksimal jika digunakan di sesi Sydney atau Tokyo.
Menyesuaikan waktu trading forex terbaik dengan sistem sebenarnya tidak sulit. Anda cukup melihat pair trading dan strategi apa yang Anda gunakan. Sesi Tokyo contohnya, seringkali menjadi favorit para pengguna strategi range trading karena harga cenderung bergerak tenang di dalam batas-batas support dan resistance.
Sementara itu, mereka yang mengaplikasikan breakout trading biasanya bersiap-siap memasang pending order di akhir sesi Tokyo, untuk mendapat keuntungan dari pergerakan kencang di awal sesi London.
3. Waktu Trading Forex Terbaik Sesuai Target Keuntungan Dan Risiko
Tidak seperti dua cara sebelumnya, pertimbangan ini justru melihat karakteristik pasar forex di tiap sesi sebagai dasar menentukan waktu trading forex terbaik. Mengingat pasar Asia memiliki likuiditas yang tipis, range harga pair-pair forex mayor di pasar ini tidak terlalu besar.
Sebaliknya, kesibukan pasar forex akan mulai meningkat di awal sesi London dan biasanya memuncak saat memasuki overlap dengan sesi New York. Praktis, range pergerakan harga di waktu-waktu ini lebih besar dari range di sesi Asia.
Jika Menginginkan Risiko Kecil
Berdasarkan pengertian di atas, banyak trader menjadikan pasar Asia sebagai waktu trading forex terbaik untuk menghindari risiko tinggi akibat volatilitas. Walaupun target keuntungan jadi lebih terbatas karena harga tidak terlalu fluktuatif, trader bisa memperkirakan pergerakan harga dengan lebih mudah. Jadi selain menjadi pilihan trader JPY, AUD, atau NZD, sesi Sydney dan Tokyo juga sering difavoritkan oleh trader risk-averse.
Jika Mengharapkan Profit Besar
Di sisi lain, Pasar Eropa dan Amerika adalah waktu trading forex terbaik untuk para trader yang menginginkan keuntungan besar. Di sini, volatilitas harga bisa meningkat pesat selepas rilis data-data ekonomi penting dari benua Eropa atau negeri Paman Sam. Namun demikian, ada 'efek samping' yang harus diperhatikan jika Anda ingin beraktivitas di sesi trading yang bersifat agresif. Server broker seringkali kewalahan menghadapi arus masuk order yang terlalu banyak dalam waktu singkat.
Akibatnya, trading di jam-jam sibuk seringkali berisiko terkena slippage, requote, atau bahkan pelebaran spread. Belum lagi, risiko trading jadi lebih tinggi karena trader harus menghadapi pergerakan harga yang berubah cepat dalam waktu singkat. Trader yang ingin memanfaatkan pergerakan besar di sesi overlap London dan New York tidak bisa jika mengharapkan keuntungan besar semata. Mereka juga harus mampu mengantisipasi risiko trading di pasar seperti itu. Jadi apabila pasar Asia menjadi waktu trading forex terbaik bagi risk-averse trader, maka pasar Eropa dan Amerika lebih sesuai untuk para risk taker.
Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Waktu Trading Forex Terbaik
Tahukah Anda? Banyak trader mengartikan waktu trading forex terbaik sebagai saat tepat melakukan analisa. Entry, exit, dan modifikasi order kini tak lagi memerlukan pencarian waktu trading forex terbaik. Hal itu disebabkan oleh adanya tool-tool otomatis yang bisa dimanfaatkan, seperti pending order, stop loss, take profit, trailing stop, hingga robot trading. Sebagai contoh, seorang trader yang menggunakan strategi breakout bisa melakukan analisa di sesi Tokyo, memasang pending order, lalu menutup chart-nya. Ia tidak harus memantau chart dari pagi hingga sore karena setup entry-nya sudah dipasang dengan pending order.
Jadi meskipun trader itu mengandalkan strategi breakout, ia tidak lagi diwajibkan open order pada waktu trading forex terbaik untuk teknik tersebut, yaitu di awal sesi London. Hal ini tentu bisa mempermudah part-time trader yang ingin menerapkan sistem trading tertentu, tapi jadwal kesibukannya tidak kompatibel dengan waktu trading forex terbaik untuk sistemnya.
Di samping itu, kebanyakan trader jangka menengah dan panjang tidak terlalu memusingkan waktu trading forex terbaik berdasarkan sesi trading tertentu. Karena posisi trading mereka bisa bertahan hingga berhari-hari atau bahkan lebih, mereka mengutamakan entry berdasarkan kualitas sinyal ketimbang sesi trading forex harian. Bagi mereka, definisi waktu trading forex terbaik adalah ketika semua syarat entry trade dari sistem trading terpenuhi.