Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 3 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 3 jam lalu, #Emas Fundamental   |   GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 4 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan Resistance

SAM 18 Mar 2014
Dibaca Normal 6 Menit
forex > price-action >   #resistance   #support
Kebanyakan trader forex menentukan Support dan Resistance dengan 3 cara, yaitu level psikologis, swing high dan swing low, serta Pivot Point.

Menentukan Support dan Resistance merupakan perkara krusial bagi setiap trader forex, karena keduanya menandai lokasi-lokasi dimana harga paling mungkin untuk mengalami pergerakan signifikan. Jika tujuan kita ingin menemukan level Support atau Resistance yang benar-benar kuat, sebaiknya pertama-tama kita melihat apabila ada titik-titik harga tertinggi dan terendah yang dapat ditarik sedemikian rupa hingga membentuk garis horizontal.

Secara lebih terperinci, dalam cara menentukan Support dan Resistance, secara sederhana kebanyakan trader menggunakan tiga opsi, yaitu level psikologis, level swing high dan swing low, serta level yang dihitung berdasarkan Pivot Point.

Selain itu, perlu diingat bahwa ada aturan yang tidak dinyatakan dengan tegas, tetapi dipercaya dan diikuti oleh hampir semua trader menyangkut perubahan level Support menjadi level Resistance, dan sebaliknya.

Aturan ini adalah: garis horizontal level Support akan berubah fungsi sebagai garis level Resistance bila berhasil ditembus (break); dan sebaliknya, garis horisontal level Resistance akan berubah fungsi sebagai garis Support, bila berhasil ditembus.

 

1. Menentukan Support Dan Resistance Berdasar Level Psikologis

Level psikologis biasanya diinterpretasikan sebagai level angka bulat yang mudah diingat, misalnya 1.3000, 104.00 dan lainnya. Angka bulat secara umum selalu digunakan sebagai acuan pada banyak aspek, termasuk dalam trading forex. Misalkan jika trader memperkirakan level EUR/USD untuk 3 bulan mendatang, biasanya tidak mengatakan level 1.4276 atau 1.3049, melainkan dibulatkan ke angka yang lebih sederhana dan mudah, seperti 1.4300 atau 1.3000.

Demikian pula jika kita tengok tumpukan Pending Order yang ada di broker, kebanyakan bergerombol pada sekitar level angka bulat, menunggu terjadinya break. Oleh karena itu, ketika harga benar-benar menembus angka-angka seperti ini, maka pergerakannya akan sangat cepat. Pada level-level psikologis, sangat mungkin terjadi break ataupun pullback (harga yang berbalik arah), tidak peduli pada time frame mana yang digunakan saat trading forex.

Level psikologis yang paling sering dijumpai adalah yang berakhir dengan 2 nol (untuk sistem harga 4 digit), misalnya 1.6400 atau 102.00. Akan lebih kuat (powerful) lagi jika berakhir dengan 3 nol seperti 1.3000 atau 120.00. Namun, yang paling powerful tentu saja angka-angka berakhiran 4 nol seperti 1.0000 atau 100.00

Berikut contoh level-level psikologis USD/JPY pada time frame 1 jam (H1). Perhatikan perilaku pergerakan harganya pada level-level tersebut.

3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan

Saat trading pada pair USD/JPY, selain level psikologis, nilai spread juga perlu diperhatikan agar trader bisa mendapatkan hasil trading yang lebih maksimal. 

Baca Juga:

Lowest Spread Forex Brokers For USD/JPY

 

2. Menentukan Support Dan Resistance Berdasarkan Swing High - Swing Low

Cara sederhana kedua yang sering digunakan untuk menentukan Support dan Resistance adalah memberi tanda pada level-level harga tertinggi (High) atau harga terendah (Low) yang baru terbentuk (pada time frame trading manapun). Aturannya:

  • Jika harga gagal menembus suatu level tertinggi yang baru terbentuk, maka level tersebut adalah swing high dan berlaku sebagai Resistance.
  • Jika harga gagal menembus suatu level terendah yang baru terbentuk, maka level tersebut adalah swing low dan berlaku sebagai Support.

3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan

Jika diperhatikan, harga akan bereaksi dengan berbalik arah setiap kali kembali pada level-level swing high atau swing low tersebut (perhatikan lingkaran-lingkaran warna ungu pada gambar di atas). Semakin sering level tersebut "dikunjungi", maka akan semakin kuat level Resistance atau Support tersebut. Trader yang ingin memanfaatkan kondisi pasar sideways (harga naik-turun dalam kisaran terbatas), biasanya akan melakukan buy di dekat level Support, kemudian sell di sekitar Resistance.

 

3. Menentukan Support Dan Resistance Berdasarkan Pivot Point

Seperti diketahui, Pivot Point banyak digunakan oleh para trader harian yang trading dengan time frame lebih rendah dari Daily. Tujuannya adalah memperoleh level-level Support dan Resistance (untuk menghitung level Support dan Resistance berdasarkan Pivot Point bisa dibaca disini atau dengan menggunakan kalkulator Pivot Point).

3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan

Pivot Point biasanya dihitung berdasarkan harga penutupan dan pembukaan dalam basis harian (Daily Pivot), meski ada juga Pivot Mingguan (Weekly Pivot). Meski kadang bisa sesuai ekspektasi, tetapi akurasi Support dan Resistance berdasarkan Pivot Point ini lebih rendah dibandingkan level psikologis ataupun level swing low dan swing high. Ketika terjadi gejolak pergerakan harga yang cukup signifikan, pasar cenderung mengabaikan level-level Pivot, sementara cenderung melihat pada level psikologis atau swing low dan swing high.

Pada contoh dia atas menggunakan pair EUR/USD. Pair ini memang menjadi pilihan trader karena selain menjadi pair mayor, EUR/USD dikenal sebagai pasangan mata uang yang sangat likuid.

Baca Juga:

Lowest Spread Forex Brokers For EUR/USD

 

Cara Menentukan Support Dan Resistance Lainnya

Ada banyak cara untuk menentukan Support dan Resistance dalam trading forex. Bisa dilakukan dengan hanya melihat grafik harga saja, tetapi juga bisa dengan memanfaatkan alat bantu (indikator teknikal) tertentu. Kita juga bisa mengkombinasikan ketiga cara sederhana di atas untuk menemukan level Support atau Resistance yang benar-benar kuat, misalnya level swing low yang sama dengan level psikologis, atau level R2 Pivot yang sama dengan level swing high.

Selain itu, jangan menganggap bahwa cara menentukan Support dan Resistance hanya demikian saja. Masih banyak indikator teknikal dan metode lain yang dapat Anda pelajari lebih dalam seiring dengan berlanjutnya pembelajaran mengenai berbagai konsep penting dalam trading, seperti Trendline yang dapat ditarik menyertai Support dan Resistance vital.

 

FAQ Menentukan Support dan Resistance

Di bawah ini adalah pertanyaan-pertanyaan serta jawaban singkat yang sering diajukan tentang cara menentukan Support dan Resistance:

 

Apa itu titik Support dan Resistance?

Titik Support-Resistance adalah lokasi-lokasi di mana harga paling mungkin untuk mengalami pergerakan signifikan berbentuk titik-titik harga tertinggi dan terendah yang dapat ditarik sedemikian rupa hingga membentuk garis horizontal. 

 

Bagaimana cara menentukan Support dan Resistance?

Ada banyak cara dalam menentukan Support dan Resistance, tapi banyak trader menggunakan tiga opsi, yaitu menggunakan level psikologis, level swing high dan swing low, serta level yang dihitung berdasarkan Pivot Point.

 

Bagaimana cara menentukan Support dan Resistance berdasarkan Pivot Point?

Trader harian suka menggunakan Pivot Point untuk menentukan Support dan Resistance dengan cara menghitung harga penutupan dan pembukaan dalam basis harian (Daily Pivot), meski ada juga Pivot Mingguan (Weekly Pivot). Meski kadang bisa sesuai ekspektasi, tetapi akurasi Support dan Resistance berdasarkan Pivot Point ini lebih rendah dibandingkan level yang lain.

 

Apa itu level psikologis?

Level psikologis adalah level angka bulat yang mudah diingat, misalnya 1.3000, 104.00 dan lainnya. Ketika harga menembus angka-angka seperti ini, maka pergerakannya akan sangat cepat. Pada level-level psikologis, sangat mungkin terjadi break ataupun pullback (harga yang berbalik arah), tidak peduli pada time frame manapun. Level psikologis yang paling sering dijumpai adalah yang berakhir dengan 2 nol (untuk sistem harga 4 digit), misalnya 1.6400 atau 102.00. 

 

Dapatkah menentukan Support Resistance dengan indikator teknikal?

Selain berdasarkan level-level, Anda juga bisa menggunakan indikator teknikal untuk menentukan Support-Resistance, seperti Trendline yang dapat ditarik menyertai Support dan Resistance vital.

Terkait Lainnya
 
Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 3 jam lalu, #Forex Teknikal

Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 3 jam lalu, #Emas Fundamental

GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 4 jam lalu, #Forex Teknikal

Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 4 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 4 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp305.80 miliar sepanjang tahun lalu, tumbuh 20.62% dibandingkan keuntungan pada tahun 2022, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) akan membayarkan dividen sebesar Rp1.23 triliun atau Rp125.48 per saham, 1 hari, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) +1.63%, PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +1.55%, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) +1.05%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka menguat tipis pada awal perdagangan hari ini, naik 0.07% ke 7,370, 1 hari, #Saham Indonesia


Komentar @inbizia

False breakout bisa terjadi kapan saja, biasanya terjadi ketika rilis berita fundamental penting. Sentimen market seperti rilis berita makro yang berkaitan dengan emiten, aksi akuisisi perusahaan yang dinilai menguntungkan, pembagian dividen yang besar, proyeksi kinerja perusahaan di masa mendatang, dan sentimen fundamental positif lainnya yang biasanya dapat memicu harga terjadi false breakout.
Sewaktu jalannya market, saham di atas masih berada dalam kondisi full candle dan mampu bertahan di atas resistance didukung dengan kenaikan volume yang cukup signifikan. Sayangya, pasca rilis data survei harga properti residensial Indonesia kuartal 3-2021 pada hari yang sama yakni 12 November 2021 yang melaporkan bahwa harga properti residensial tumbuh terbatas, menyebabkan harga saham bergerak melemah bahkan turun dari area resistance dan kembali ke area sidewaysnya.
 Ali Gatie |  12 Sep 2023
Halaman: Kiat Sukses Memahami Breakout Ala Broker Finex
Halo gan ane mau tanya, terkait Support dan Resistance, support diatas dan resistance dibawah ya? apakah semakin banyak tersentuh maka semakin valid ya? tolong dijelaskan ya, nggak mudeng ane tuh... Terbalik rek, resistance diatas dan support dibawah. Kayak yang artikel yang ditulis diatas kalau resistance terjadi ketika buyer melakukan close sehingga harga tertahan di level tersebut dan sebaliknya bila seller merasa harga sudah turun cukup maka mereka close posisi mereka sehingga terbentuk support. Kalau gw blngnya support resistance ini menjaga harga pasar agar tidak terlalu tinggi maupun terlalu rendah dalam periode waktu tertentu. Kayak penulis sampaikan kalau sewaktu waktu bisa aja harganya bakal melebihi resistance ataupun support (breakout) menjadi salah satu referensi kita untuk open posisi agar bisa take profit.
 Adam |  17 Sep 2023
Halaman: Kiat Sukses Memahami Breakout Ala Broker Finex
@Adam makin banyak tersentuh level support atau resistance berarti semakin teruji dan harganya stabil disitu-situ. Level tersebut bisa dijadikan acuan untuk asumsi masa depan. Kalau gw ngeliatnya mungkin beberapa waktu kedepan harga pasar bisa aja balik ke level support dan resistance yang kuat itu apabila pasar yang sekarang dalam kondisi breakout. Gw jadiin sebagai acuan history seperti itu. Jujur, support resistance ini penting banget. Coba dalamin lagi deh artikel ini. Thanks!
 Faiq |  18 Sep 2023
Halaman: Kiat Sukses Memahami Breakout Ala Broker Finex
Saya ingin membahas cara pendaftara free-swap di MIFX mengingat ada yang tertarik dengan informasi ini Untuk melakukan aktivasi Free Swap melalui aplikasi MIFX, silakan ikuti langkah berikut: Log In ke aplikasi MIFX menggunakan email dan password yang didaftarkan di MIFX.
Pilih nomor akun yang akan Anda gunakan. Klik menu Lainnya, kemudian pilih menu Akun Saya. Pada halaman Akun Saya, klik ikon tiga titik pada salah satu Akun Live Anda dan pilih Aktivasi Free Swap. Silakan pilih tombol Aktifkan. Anda akan mendapat notifikasi bahwa aktivasi berhasil. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu Pastikan kamu tidak memiliki posisi trading terbuka sebelum mendatar Free Swap. Free Swap hanya berlaku untuk nasabah Akun Live MIFX dengan tipe Ultra Low, Standard dan Pro yang mendaftarkan akun mereka dalam “Program Free Swap”. Setiap nasabah MIFX hanya dapat memiliki 1 Akun Live MIFX dengan fasilitas Free Swap. Program ini hanya berlaku maksimal 5 lot dan selama 5 hari perdagangan.
 Stephani |  15 Sep 2023
Halaman: Mifx Vs Dcfx Broker Mana Lebih Unggul
Cakupan pusat trading tidak hanya mencakup analisis teknikal tetapi dari analisis fundamental, berita/sentimen pasar, analisis ekonomi, hingga penelitian ahli yang digabungkan dalam satu produk bernama Trading Central. Sedangkan Autochartist merupakan fitur premium yang juga perlu dibeli, yang dikhususkan untuk menganalisa chart, dan membantu trader menemukan pola chart yang bahkan belum ditemukan oleh trader sendiri. Bagi saya, auto chartist itu seperti fitur technical analysis khusus untuk chart. Karena pada dasarnya Autochartist adalah software untuk mengenali pola grafik, Fibonacci Retracement dan kombinasinya, level kunci Support dan Resistance, serta level volatilitas; jadi untuk bisa trading dengan sinyal yang disediakan oleh Autochartist, Anda harus terlebih dahulu memahami unsur-unsur analisis teknikal. tapi ya, bagi saya, saya suka broker yang menyediakan 2 alat ini untuk membuat trading lebih nyaman dan akurat. Perlu dipahami bahwa sinyal dari fitur Trading Central dan Autochartist tidak dapat menjamin trader akan selalu untung. Terkadang, fitur ini juga menghasilkan sinyal yang tidak akurat. Oleh karena itu, sangat disarankan agar trader tidak all-in saat mempertimbangkan sinyal Trading Central dan Autochartist. Jadi anda juga harus mempelajari analisa trading seperti teknikal dan fundamental. jadi kalau menggunakan alat pendeteksi sinyal, alangkah baik bisa diexpand dan dipelajari dulu apakah sesuai dngn analisi dri kita juga. Ibarat trading sinyal cuma jadi alat abntu kita dalam nganalisa aja
 Fahad |  29 Sep 2023
Halaman: Meninjau Perbandingan Akun Standard Hfx Vs Gkinvest
Sadil: Bntu jawab ya! Level harga kunci (key price levels) adlh istilah populer dalam trading. Ini mengacu pada level-level harga tertentu yg banyak digunakan oleh trader. Mereka berperan penting dalam analisis teknis dan digunakan untuk menentukan titik masuk atau keluar. Dalam trading forex dan pasar keuangan lainnya, level harga kunci meliputi: Support (Dukungan): Ini adlh level harga di mana pembeli diharapkan kuat, mencegah penurunan lebih lanjut. Support biasanya ditunjukkan sebagai garis horizontal di bawah harga saat ini, dan trader berharap harga akan memantul naik ketika mendekati level ini. Resistance (Tahanan): Resistance adlh level harga di mana tekanan jual dianggap kuat, menghambat kenaikan harga lebih lanjut. Resistance juga ditunjukkan sebagai garis horizontal di atas harga saat ini, dan trader percaya harga akan kesulitan untuk naik di atas level ini. Pivot Points: Pivot points adlh level harga kunci yg dihitung dari harga tertinggi, terendah, dan penutupan sebelumnya. Mereka membantu mengidentifikasi support dan resistance potensial dan sering digunakan dalam analisis teknis.
 Chuan |  20 Oct 2023
Halaman: Cara Tingkatkan Analisa Dengan Trading Tools Mifx

Kamus Forex

Resistance, Resisten

Level imajiner di atas harga saat ini dan umumnya ditarik berdasarkan level harga tertinggi sebelumnya. Pelaku pasar diekspektasikan untuk membuka posisi sell apabila harga mencapai level resistance.

Support

Level imajiner yang berada di bawah harga saat ini, umumnya ditarik berdasarkan level-level harga terendah sebelumnya. Ketika mencapai Support, harga kerap diekspektasikan untuk memantul naik.


Komentar[27]    
  Saka   |   6 May 2014
ane cb bikin pivot point gmn ya? ngga ada tuh di platform
  M Singgih S   |   22 Mar 2016

@ Saka:
Bisa dihitung satu per satu mulai dari pivot point (PP), R1, R2, R3, S1, S2 dan S3. Anda bisa download indikator daily pivot point untuk Metatrader 4 di sini. Indikatornya masih dalam mq4, jadi harus di-compile di Meta-editor untuk menjadi ex4.

  Dede Sabrina   |   18 May 2014
mengapa akurasi level pivot point ini paling rendah dari yang lain? kalau dilihat dari cara perolehan nya kan justru ini yang paling bisa diandalkan karena perhitungan nya paling jelas.
  M Singgih S   |   22 Mar 2016
@ Dede Sabrina:
Akurasi level support dan resistance yang dihitung berdasarkan pivot point memang lebih rendah dibandingkan pengamatan langsung pada level-level swing high atau swing low, atau level psikologis karena level support dan resistance terjadi karena sentimen pasar, bukan dari perhitungan yang pasti. Level-level support dan resistance dari pivot point biasanya digunakan acuan oleh daytrader terutama jika pada time frame tradingnya tidak tampak level support atau resistance yang signifikan.
  Safii_rz   |   5 Aug 2014
ini sgt membntu utk membuka analisa sesuai sr, tnggl lngkh2 pmsngnx sj yg sy blm tau
  M Singgih S   |   22 Mar 2016

@ Safii_rz: Untuk trading dengan daily pivot, Anda harus menggunakan time frame dibawah daily (H4 atau 4 jam, H1 atau 1 jam, M30 atau 30 menit dst). Anda juga bisa download indikator daily pivot point untuk Metatrader 4 di sini (masih dalam mq4, harus di-compile di Meta-editor untuk menjadi ex4 dan bisa digunakan).

  Udin   |   23 Mar 2016
Pak master.. saya ada pertanyaan. Mengapa level resistance dan support lebih kuat dengan garis horisontal? Mohon bantuannya ya pak.. tengkiyu
  M Singgih S   |   19 Aug 2016
@ Udin: Karena level resistance dan support yang dibuat berdasarkan pengamatan dan berupa garis horisontal mencerminkan keadaan sentimen pasar yang sesungguhnya, sedang yang dibuat dari pivot point adalah berdasarkan perhitungan matematis, tidak berdasarkan sentimen pasar yang sesungguhnya. Yang berdasarkan garis-garis horisontal jauh lebih valid. Perhatikan level-level resistance dan support pada EUR/USD weekly berikut ini yang tetap dianggap valid selama bertahun-tahun:


Level 1.3670 terjadi pada Desember 2004 dan kembali ditaati pada Januari 2013.
Level 1.1876 terjadi pada Juni 2003 kembali ditaati pada Pebruari 2006 dan Juni 2010.
Level 1.0462 terjadi pada Agustus 1997 dan kembali ditaati pada Maret 2015.
  Liaa   |   20 Nov 2018

berarti support dan resistance dapat dikatakan sbgai harga tertinggi sm terendah ya? Kita jual saat harga di di dekat resistance, dan beli saat harga di dekat support? Begitu?

  M Singgih S   |   22 Nov 2018

@ Liaa:

- berarti support dan resistance dapat dikatakan sbgai harga tertinggi sm terendah ya?

Bukan harga tertinggi dan terendah, tetapi batas sementara harga tertinggi dan terendah, karena baik resistance maupun support bisa ditembus (break), dan menghasilkan level resistance dansupport yang baru, atau batas harga tertinggi dan terendah yang baru.

- Kita jual saat harga di di dekat resistance, dan beli saat harga di dekat support? Begitu?

Bisa begitu kalau Anda menggunakan strategi Buy The Dip Dan Sell The Rally, yang berarti Anda yakin bahwa harga akan bounciing (berbalik arah) ketika menyentuh level resistance atau support tersebut.

Anda juga bisa menggunakan strategi breakout kalau yakin harga akan break atau menembus level resistance atau support tersebut.

Pertimbangan bouncing atau break tentunya dilihat dari kekuatan trend yang sedang terjadi, dengan indikator trend (MACD, ADX, parabolic SAR, Bollinger Bands).

  Haikal   |   4 Aug 2019

Salam sukses


Apakah di setiap perubahan satu candle dari bullish ke bearish (atau sebaliknya), apa sudah bisa di bilang Support Resistance?

Thanks...

  M Singgih S.   |   1 Sep 2019

@ Haikal:

Belum tentu, harus diamati dari keseluruhan pergerakan harga. Apakah perubahan candle dari bullish ke bearish atau sebaliknya (terbentuknya swing high dan swing low) memang mewakili level support atau resistance dari keseluruhan pergerakan harga.
Untuk pengujian sebaiknya dimulai dari time frame yang paling tinggi.

  Nyadpadarita   |   4 Nov 2019
Terima Kasih ilmunya master.. Saya Newbie.. Kira-kira ada artikel tentang penggunaan indikator MACD,ADX, Parabolic SAR dll gak master..? Terima Kasih.. penjelasannya sangat membantu..
  Putra Arviand   |   3 Mar 2020
Salam profit!
Untuk teknik membaca SNR ini bisa di terapkan untuk trading binary option jg ngga ya pak?
Terimakasih
  M Singgih S   |   4 Mar 2020
@ Putra Arviand:
Bisa Pak, pergerakan harga di binary options juga sama dengan pergerakan harga di forex.
  Surodjo   |   28 May 2020
Dgn indikator Bollinger Bands, bgm mengetahui bhw trend akan berakhir (reversal)? Dan apa tanda tanda bhw trend masih berlanjut? Tksh atas jwbanya. Salam profit.
  M Singgih S   |   29 May 2020

@ Surodjo:

Berakhirnya trend bisa diketahui setelah koreksi atau retracement mencapai lebih dari 100%. Perkiraan kemungkinan akan terjadi trend reversal jika Fibo Retracement telah melewati 61.8%.

Keadaan reversal tidak menunjukkan berakhirnya trend, tetapi menunjukkan terjadinya koreksi. Keadaan koreksi sendiri bisa berakhir ketika telah mencapai level tertentu misalnya 38.2% Fibo atau 50% Fibo, dan kemudian berbalik meneruskan arah trend. Jika koreksi melebihi Fibo retracement 100%, baru bisa diasumsikan terjadi trend reversal.

Keadaan reversal bisa diamati dari bar candlestick yang membentuk formasi price action tertentu, seperti pin bar, doji, engulfing, morning star atau evening star.

Meski demikian, untuk validitasnya price action tsb harus dikonfirmasi oleh indikator trend misalnya ADX, parabolic SAR, MACD, atau Bollinger Bands.

Konfirmasi dengan Bollinger Bands untuk keadaan reversal adalah jika penutupan bar candlestick berada di bawah middle band (untuk yang sebelumnya uptrend), atau di atas middle band (untuk yang sebelumnya downtrend). Untuk akurasi, sebaiknya dikonfirmasi lagi dengan indikator trend yang lain.

Mengenai tanda bahwa trend masih akan berlanjut adalah jika koreksi atau retracement telah berakhir, dan harga mulai bergerak searah dengan trend semula. Dalam hal penunjukan indikator Bollinger Bands, bar candlestick tidak menembus middle band.

Sebagai masukan, untuk analisa trend jangka menengah panjang biasanya trader menggunakan analisa dengan gelombang Elliot (Elliot wave).

  Totong Susanto   |   23 Dec 2020

Terimakasih pak atas ilmu ilmu semoga makin bermanfaat untuk semua orang yg mau mendalami ilmu trading ....

  Dewanti   |   1 Jul 2021

Maaf newbie, untuk resistence dan support sendiri itu apa ya?

  Okta   |   1 Jul 2021

Resistance adalah area yang tercipta ketika harga berhenti naik, kemudian berbalik turun. Resistance berperan sebagai "batas atas" yang menghalangi kenaikan harga lebih lanjut untuk sementara waktu
Sedangkan Support adalah area yang tercipta ketika harga berhenti menurun, kemudian berbalik naik. Support menjadi "batas bawah" yang mencegah harga menurun lebih lanjut untuk sementara waktu.

  Terry   |   4 Jul 2022

3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan

Apakah yang saya coba buat ini sudah bener, gan? SnR pake level psikologis. Bener kan?

  Pandu   |   3 Aug 2022

Apakah cara menentukan SnR sma kayak Supply and Demand?

  Kiki R   |   9 Aug 2022

@Pandu: Berbeda.

Menentukan level support/resisten bisa dengan menggunakan harga tertinggi (high) atau harga terendah (low) pada grafik.

Sedangkan level supply/demand tidak terpaku pada harga tertinggi dan terendah. Level supply/demand mencakup semua area harga dimana terjadi pergeseran supply/demand pada grafik.

  Soni   |   5 Aug 2022

Kalau menentukan SnR pake fibonacci bisa gak? Contohin dong suhu

  M Singgih   |   9 Aug 2022

@ Soni:

Teori Fibonacci memang digunakan untuk mengetahui batas-batas retracement (Fibonacci retracement) dan juga batas-batas expansion (Fibonacci expansion). Jadi memang digunakan untuk mengetahui level-level support dan resistance, jika dari chart level-level tersebut tidak tampak jelas.

  William   |   18 Oct 2022

Klo pke fibo bisa ga ya? klo bisa gmn caranya?

  Nur Salim   |   31 Oct 2022

@William:

Bisa pak. Garis-garis pada fibo juga dapat digunakan sebagai SnR. Ini cara apa pak yang dimaksudkan ya? Cara menarik fibonya kah?