PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 5 jam lalu, #Saham Indonesia

3 Trend Kripto yang Terancam Meredup di 2022

Abideva 17 Sep 2022
Dibaca Normal 9 Menit
kripto > belajar >   #kripto   #trend
Kripto dan segala pernak-perniknya memang diyakini bisa menjadi teknologi masa depan. Namun, trend kripto bisa datang dan pergi secepat kilat. Apa saja trend yang segera layu di tahun 2022?

DI

Sejak demam kripto dan aset digital pada 2020 hingga 2021, semakin banyak orang yang menanamkan modal dan mengembangkan minatnya dalam berbagai teknologi turunan blockchain, khususnya yang dianggap bisa memberikan return terbaik, menjanjikan keberlanjutan (sustainability), dan/atau masih berada pada tahap awal sehingga masih bisa berkembang di tahun-tahun mendatang.

Walaupun teknologi kripto dan blockchain sedang mengalami peningkatan pesat dalam beberapa tahun terakhir, tapi penerapannya kadang tidak semulus yang dibayangkan. Memasuki tahun 2022, crypto winter memicu keraguan banyak investor ataupun calon investor yang hendak masuk ke pasar.

Di level kecil, keyakinan banyak pecinta kripto terhadap proyek digital yang awalnya dijanjikan berprospek besar mulai menunjukkan pesimisme. Dari beberapa teknologi dan istilah crypto yang dikenal kalangan investor ataupun trader seperti Non-Fungible Token (NFT), Decentralized Finance (DeFi), Metaverse, sampai Decentralized Autonomous Organization (DAO), terdapat pula beberapa inovasi yang sepertinya mulai masuk tahap meredup atau bahkan terancam layu sebelum berkembang.

trend kripto meredup

Berikut 3 trend kripto yang terancam meredup pada 2022.

 

Game Jenis Play to Earn (P2E)

Jenis permainan Play to Earn mulai menunjukkan kenaikan signifikan pada 2021 dengan munculnya Axie Infinity, Mines of Dalarnia, hingga My Neighbor Alice.Pada prinsipnya, permainan P2E memungkinkan para pemain untuk mendapatkan token kripto dengan utilitas tertentu hanya dengan memainkan game secara konsisten.

Game-game tersebut berhasil mendatangkan ratusan ribu pemain setiap harinya. Meski begitu, kenaikan tajam jumlah pengguna dan pemain di tahun 2021 tidak berlanjut ke 2022. 

Baca Juga: 7 Token Gaming Paling Top untuk Play-to-Earn

Ambil contoh Axie Infinity. Pada Januari 2021, Axie Infinity berhasil meraup pengguna live bulanan sebanyak 850 ribu. Karena permainannya yang mudah, grafis ringan, hingga benefit koin-nya yang mengadopsi teknologi NFT, mudah sekali kala itu bagi Axie untuk meraup pemain-pemain baru sembari menjaga kesetiaan pemain-pemain lama.

Setiap orang ingin memainkan game ini sekaligus meraup token kriptonya yang menguntungkan. Puncaknya, Axie berhasil mencatatkan pengguna live bulanan sebanyak 2.78 juta di seluruh dunia pada Desember 2021 hingga Januari 2022!

Sayang, performa itu terus menurun pada bulan-bulan selanjutnya. Tahun 2022 tidak hanya merupakan musim crypto winter yang menunjukkan pasar bearish di hampir semua token kripto, tetapi juga NFT dalam bentuk Play to Earn.

Dibandingkan dengan beberapa teknologi crypto dan platform lainnya, game P2E ini bahkan mengalami penyusutan minat yang paling besar. Sejak Januari hingga Mei 2022, Axie kehilangan pemain live bulanan hingga 600 ribu di seluruh dunia.

Pada bulan Juni, angka pemain Axie terus turun hingga menembus di bawah 1 juta pemain. Memasuki Agustus hingga September 2022, pemain bulanan Axie Infinity hanya tinggal 730 ribuan. Sungguh drastis jika mengingat puncak hype-nya pada 2021.

Selain Axie Infinity, beberapa game NFT juga mengalami tren penurunan yang sama. Penyebab utama penurunan minat publik pada tren Play to Earn sebagian besar berasal dari kesenjangan benefit yang dijanjikan bagi para pemain, mengingat nilai aset crypto yang sebenarnya dimiliki oleh pengembang game.

Terlebih lagi, sebagian besar game P2E masih memberikan hadiah kepada pemain berdasarkan jumlah token yang dimiliki dan durasi mainnya. Pemain yang pada puncak hype selama 2021 bisa memperoleh lebih dari $1,000 dalam sehari, kini menerima penghasilan hanya beberapa ratus dolar, itupun harus mengejar kuota bermain serta format gameplay yang menguras tenaga dan waktu.

Kesenjangan pendapatan ini turut diperparah dengan anjloknya nilai koin kripto di hampir semua lini, kompetisi game yang semakin banyak, persaingan benefit, ancaman hacker, fraud,dan celah-celah keamanan lainnya. Kepercayaan publik pun mulai tergerus.

Baca Juga: Bitcoin Crash 2022: Apa Saja Penyebabnya?

Bak bola salju, masalah demi masalah dalam industri P2E terus membengkak, menjadi momok bagi para pengembang pelopor di bidang ini. Tak heran jika game Play to Earn kemudian menjadi top loser dalam tren kripto selama 2022. Berdasarkan data CoinMarketCap, dari 100 judul game P2E, kini hanya ada satu judul yang bertahan di zona hijau, sementara lainnya terancam redup dan mati.

 

Launchpad Kripto

Platform launchpad dalam kripto pada dasarnya berfungsi ibarat penggalang dana bagi proyek-proyek tahap awal yang sedang memerlukan investasi tanpa harus melibatkan venture capitalist (VC), organisasi sentral, ataupun bank konvensional. Mekanisme ini sebetulnya cukup menarik, karena baik pengembang teknologi ataupun calon investor sama-sama menemukan potensi kerjasama yang terbaik dan paling menguntungkan.

Pada awal kemunculannya, launchpad banyak digunakan untuk mengembangkan potensi teknologi, platform-platform, ataupun proyek kripto khusus, dan menyambungkan mereka kepada calon investor masa depan. Beberapa platform launchpad yang cukup populer adalah BNB Launchpad, termasuk pula Klaytn asal Korea Selatan dan BoostX.

Pada puncak kejayaannya, beberapa launchpad terkemuka berhasil memberikan return hingga lebih dari 1,000%, terutama bagi para investor yang terlibat sejak tahap bibit dari proyek-proyek yang akhirnya besar dan booming. Belakangan, banyak launchpad mulai merambah ke teknologi blockchain dan kripto lainnya seperti DeFi, GameFi, P2E, dan DAO. Akibatnya, ketertarikan publik terhadap teknologi ini semakin besar.

Hanya saja, memasuki 2022, samudra launchpad semakin keruh dan diperparah oleh lahirnya proyek-proyek kecil yang tidak menjanjikan, potensi scam, fraud, dan bahkan aksi rug pull atau pengembang yang kabur tanpa melanjutkan proyeknya.

Baca Juga: Waspadai Skema Rug Pull Saat Investasi Kripto

Semakin padatnya kompetisi platform launchpad di dunia ikut menyumbangkan saturasi ke dalam pasar. Akibatnya, proyek-proyek yang sejatinya menjanjikan akhirnya tidak mendapatkan respon modal yang cukup, berjalan tidak maksimal, atau bahkan terhenti.

Kualitas proyek yang menurun dan pasar yang gundah membuat banyak calon investor baru enggan memasukkan dananya. Resesi modal pun mulai terjadi, sehingga ekosistem dukungan proyek yang dielu-elukan di awal kemunculan launchpad kini perlahan-lahan mulai layu.

Permintaan atas launchpad terus menurun, sehingga kolam modal (liquidity pool) semakin menyusut dan hanya beberapa proyek-proyek terbesar saja yang bertahan.

 

Yield Farm

Salah satu teknologi penting yang dianggap pilar dalam DeFi adalah yield farm.

Seperti namanya, yield farm memberikan peluang kepada penggunanya untuk mendapatkan keuntungan (yield) dari token-token tertentu melalui mekanisme staking. Pada puncak popularitasnya, yield farm mulai memunculkan platform-platform mandiri yang meraup banyak pengguna dan mengumpulkan dana swap yang menjanjikan.

Baca Juga: Yield Farming Vs Staking, Mana yang Lebih Menguntungkan?

Akan tetapi, hype ini pun tidak bertahan lama. Semakin banyaknya platform yield farm yang berdiri sendiri dan menggaet pengguna dengan menjanjikan yield besar berakibat pada saturasi pasar yang semakin parah. Fundamental banyak platform yield farm goyah karena tidak bisa menjaga komitmen cash flow untuk membayar kompensasi bagi para investor staking.

Selain itu, banyak pula platform atau fitur yield farm yang minim atau bahkan tidak memberikan utilitas apapun kepada pengguna, dan secara otomatis gagal mengangkat nilai token yang mereka janjikan. Platform yield farm pun gugur satu demi satu.

Berdasarkan data FarmScan, tinggal ada 50 platform yield farm dan sejenisnya yang aktif di seluruh dunia per Agustus 2022. Dari segelintir yang bertahan itu, sebagian masih mengalami masalah likuiditas dan utilitas token yang sangat minim.

Beberapa platform yield farm kelebihan stok token karena tidak laku sehingga harganya anjlok. Saking parahnya, kabar token yield farm yang nilainya jatuh hingga 99.5% atau terancam non-likuid sudah dianggap biasa.

 

Dapatkan Ketiganya Kembali Bangkit?

Dunia kripto memang tidak bisa dikendalikan apalagi diprediksi secara mutlak. Ada banyak proyek yang awalnya menjanjikan untuk memunculkan keuntungan, ternyata hanya bertahan selama setahun dan lalu jatuh tak bersisa.

Sebaliknya, ada banyak proyek dan platform yang tidak mendapat perhatian serta sokongan dana yang cukup pada awal pembentukannya, ternyata malah berbalik untung dan menjadi hal besar di kemudian hari.

Itulah mengapa agak sulit menyimpulkan apakah ketiga trend kripto di atas akan bisa mengalami comeback setelah 2022 ini. Berikut ulasan detailnya:

 

Prospek Play to Earn

Akar masalahnya ada pada kesenjangan nilai token, di mana kekuatan modal pengembang dengan benefit yang diberikan kepada para pemain sangatlah kontras. Di tengah anjloknya nilai token kripto seperti saat ini, sulit bagi pengembang dan investor untuk melihat keseimbangan revenue dengan cost yang masih terlalu besar. Peribahasa "besar pasak daripada tiang" terjadi di mana-mana, dan inilah yang berusaha diatasi oleh para pelaku P2E.

Baca juga: 7 Game Penghasil Cuan Terbaik yang Berbasis Blockchain

Banyak pengembang game yang mulai merancang teknologi generasi kedua P2E dengan tujuan meningkatkan nilai ekonomi token. Tetapi, pengembangannya masih memerlukan waktu yang mungkin saja lama sementara potensi kegagalan tentu saja masih menghantui.

Dengan fakta-fakta ini, tidak ada jaminan mayoritas platform P2E saat ini benar-benar bisa bertahan. Kalaupun ada yang bertahan dan naik kelas menjajaki generasi kedua yang inovatif, jumlahnya bisa jadi tidak akan seberapa dan hanya terbatas pada mereka yang bermodal besar, baik dalam hal cash flow maupun modal sumber daya.

 

Prospek Launchpad

Kompetisi antar platform launchpad yang tampak lebih ramai ketimbang proyek-proyek yang diwadahinya menjadi akar permasalahan utama. Beberapa strategi mulai dikembangkan, termasuk melakukan seleksi ketat terhadap proyek-proyek yang berkomitmen saja, mengurangi potensi scam, dan mengetatkan syarat seleksi calon proyek yang didukung.

Baca juga: Mengapa Sebagian Besar ICO Gagal?

Kebanyakan platform launchpad akan hilang dan gugur dari perhelatan pasar, dan sebagian kecil lainnya bertahan dengan menerapkan inovasi-inovasi baru. Beberapa strategi mulai muncul, termasuk merombak model investasi dan kompetisi proyek yang selama ini ada, serta menjaga keseimbangan likuiditas dengan tetap menjanjikan benefit terbaik buat investor. Selain itu, para pemain sektor ini juga menjaga agar potensi negative ROI dikurangi atau jika bisa dihilangkan.

 

Prospek Yield Farm

Potensi keuntungan dan keberlanjutan teknologi ini bisa sama-sama terjaga jika fitur keamanan, skema kompensasi, dan utilitas token dijaga dengan baik dan dikembangkan untuk potensi multiplier di masa depan.

Selain itu, strategi likuiditas yang bisa mengantisipasi volatilitas di pasar juga diperlukan agar sanggup menghadapi musim crypto winter.

Bagaimanapun, yield farm yang dikelola dengan baik dengan sendirinya dapat mendatangkan likuiditas yang kuat bagi semua pihak, baik pengembang maupun investor.

Dengan menjaga rasio kompensasi dan likuiditas, maka fundamental platform yield farm dapat disiasati dengan baik dan membuka peluang untuk inovasi-inovasi teknologi yang lebih menguntungkan di tahun-tahun mendatang. Dengan demikian, mungkin saja, mungkin, popularitas yield farm akan kembali bersinar terang.

 

Selain mengamati pasang surut trend kripto, kalian juga perlu tahu apa saja siklus pasar kripto yang terjadi agar bisa mengambil keputusan tepat dalam berinvestasi.

Terkait Lainnya
 
PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 5 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 5 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 5 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 5 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp305.80 miliar sepanjang tahun lalu, tumbuh 20.62% dibandingkan keuntungan pada tahun 2022, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) akan membayarkan dividen sebesar Rp1.23 triliun atau Rp125.48 per saham, 1 hari, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) +1.63%, PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +1.55%, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) +1.05%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka menguat tipis pada awal perdagangan hari ini, naik 0.07% ke 7,370, 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Rizal Fahlevi |  21 Jan 2012

bagaimana cara cepat belajar trend,,,, saya ber trading menggunakan indikator gabungan MA 100 Syn zig_zag tetapi selalu loss,,, pdhl katanya gabungan indikator itu yang bagus,,,, bagamana trading menggunakn robot,,, n bagaimana cara mendaptkn robot tuk ber trading mohon referensinya

Lihat Reply [34]

@ Ahmad:

Kalau Anda sedang melakukan analisa dengan menggunakan teori gelombang Elliot (Elliot wave) maka Anda harus percaya itu. Tetapi kalau Anda tidak menggunakan analisa gelombang dengan teori Elliot maka Anda tidak harus percaya teori itu, karena banyak juga trader yang tidak mau menggunakan teori gelombang Elliot dengan alasan pola pergerakan harga pasar adalah acak dan history does not repeat itself.

Teori-teori dalam trading kebenarannya relatif karena berhubungan dengan kemungkinan-kemungkinan, bukan kebenaran mutlak. Yang jelas semakin banyak sebuah teori digunakan, berarti semakin mendekati kebenaran seperti teori Fibonacci. Kalau Anda mengikuti analisa trader-trader top mereka selalu menyebut level Fibonacci tertentu sebagai acuan support atau resistance yang belum jelas atau belum pernah ada dalam history.

Setahu saya lebih banyak yang menggunakan teori Fibonacci dibandingkan teori Elliot, tetapi kalau Anda percaya teori gelombang Elliot maka Anda harus percaya juga pada teori Fibonacci, karena koreksi gelombang Elliot selalu mengacu pada level Fibo retracement dan batas level ekspansi gelombang mengacu pada level Fibo expansion.

M Singgih   1 Feb 2018

@ Muhammad Yusuf:

Pada time frame mana Anda akan entry, itu tergantung dari time frame yang Anda gunakan sebagai acuan. Yang penting diperhatikan adalah jika sinyal yang menunjukkan keadaan bullish (uptrend) atau bearish (downtrend) tersebut telah dikonfirmasi oleh price action dan atau indikator teknikal, maka kemungkinan kebenarannya besar, baik di time frame weekly atau daily.

Sinyal dari price action dan konfirmasi indikator itu sangat penting. Memang indikator itu lagging atau cenderung lambat responnya tetapi probabilitas kebenarannya besar apalagi di time frame tinggi. Oleh sebab itu sebagian besar analis selalu mengacu pada indikator teknikal dalam memberikan rekomendasi, dan karena faktor lagging itulah minimal dibutuhkan 2 indikator untuk konfirmasinya.
Untuk mengatasi kekurangan indikator yang lagging maka perlu dikombinasikan dengan price action sebagai leading indicator.

Jadi posisi apa yang akan Anda ambil sepenuhnya tergantung dari time frame acuan Anda, tentu saja nilai stop loss dan target profit untuk setiap time frame akan berbeda besarnya karena jarak resistance dan support setiap time frame berbeda.
Juga besarnya profit dan lamanya waktu untuk menunggu sampai target kena juga berbeda. Semakin tinggi time frame biasanya semakin besar profit yang diperoleh tetapi juga semakin lama waktu tunggunya.

Mengenai GBP/USD, dari chart daily tampak masih cenderung bullish, hanya sedang terjadi retracement. Dari indikator parabolic SAR dan harga yang masih diatas kurva sma 200 day, belum ada tanda arah trend akan berbalik. Kalau tembus level Fibo retracement 76.4% hingga support 1.3550, dan titik parabolic SAR pindah ke atas bar candle maka kemungkinan terjadi pembalikan arah trend.


width=700

Anda bisa memanfaatkan moment retracement tersebut dengan entry sell ketika ada sinyal rejection pin bar oleh level resistance Fibo 23.6% retracement dan harga yang menembus kurva middle bands indikator Bollinger Bands. Kalau di time frame weekly, hingga akhir minggu lalu belum ada sinyal yang jelas.

M Singgih   23 Feb 2018

Bung Rizal, Indikator hanyalah alat bantu uantuk memastikan kita dalam mengambil keputusan  dalam melakukan open Trading. Dan ini kembali kepada diri kita sendiri apakah bisa menangkap peluang  sinyal dari indikator tersebut. Tidak ada Indikator yang bisa 100 % Membawa profit. karena Indikator hanya sekedar alat bantu saja. Bisa saja indakator tersebut baik kata sebagian namun kurang pas menurut sebagain yang lainnya. Yang perlu di ingat, Indikator yang di digunakan tentu  memiliki kelebihan sekaligus kekurangan tersendiri.

Untuk mengetahui trend secara mudah adalah dengan mengunakan Average market. Dengan Rumusan  High + Low : 2 = Avarage market. Jika harga ada dibawah Average Market berarti harga ada kecendrungan Menurun. Jika harga ada di Atas Avarage market ada kecendrungan harga akan naik  Naik. Dan Ini Berlaku di setiap Pasar.. jadi ketika anda masuk dipasar Asia bisa digunakan Rumusan tersebut. Demikianpun ketika  anda memasuki pasar Eropa atau Amerika. Anda  bisa memadukannya dengan Teori yang anda Gunakan seperti halnya penggunakan MA100 dan garis Zig Zag. 

Mengenai Robot tidaklah berbeda. Robot dibuat dengan menggunakan indikator tertentu yang oleh si pembuatnya dibuatkan Sofwer atau script. Dalam penggunaan Robot sendiri perlu berhati hati. karena Robot sendiri adalah hanya sekedar alat bantu bukan segala galanya. Jika saja mendapati Upload hasil trading dari  EA atau Robot tertentu, sebaiknya tidak terlalu terpesona. Karena bisa saja dimasa lalu EA memiliki kinerja yang bagus tapi belum tentu untuk yang akan datang. Banyak Robot yang diperjul belikan atau bahkan bisa mendapatkannya secara gratis. hanya saja jika Robot tersebut sudah berserakan di google maka perlu berhati hati. Bisa jadi Robot tersebut sudah tidak support dan mengalami exspired ( kadaluarsa ) dalam setingan. 

bagaimanapun trading adalah ilmu dan seni mengatur uang untuk mendapatkan uang. sehebat apapun analisa dan EA yang digunakan, tapi anda kurang memperhatikan Money Manajemen maka hasilnya bukan keuntungan  tapi  malah kerugian. thanks

Basir   21 Jan 2012

Untuk Rizal Fahlevi,

“bagaimana cara cepat belajar trend…”

Silahkan baca :


“...saya ber trading menggunakan indikator gabungan MA 100 Syn zig_zag tetapi selalu loss...”

Silahkan baca :

 

“...pdhl katanya gabungan indikator itu yang bagus...”

Tidak ada metode ataupun strategi yang dapat menghasilkan tingkat akurasi sebesar 100%. Sehingga, semua strategi trading dari gabungan indikator manapun, sebenarnya bagus dan layak digunakan. Asalkan, Anda telah mengujinya terlebih dahulu. Pengujian sebuah strategi trading adalah hal yang harus dilakukan sebelum menggunakannya pada akun real. Selain untuk mengukur tingkat akurasi dari strategi tersebut, namun juga untuk mengetahui tingkat profitabilitasnya.

“...bagamana trading menggunakn robot…”

Trading menggunakan Expert Advisor (EA) tidak memerlukan strategi trading ataupun sistem trading layaknya trading manual. Anda cukup memilih robot trading yang ingin digunakan, lalu memasangnya pada chart trading. Setelah semua selesai terpasang, maka Anda cukup aktifkan saja fitur Automated Trading pada aplikasi Meta Trader. Kemudian biarkan robot trading tersebut bekerja untuk Anda.

“...n bagaimana cara mendaptkn robot tuk ber trading mohon referensinya”

Anda dapat menemukan robot trading di dalam forum-forum trading forex seperti MQL5 ataupun yang lainnya. Disana Anda akan menemukan kumpulan EA baik yang gratisan hingga yang berbayar. Atau Anda dapat mengunjungi laman ini untuk melihat beberapa EA pilihan kami.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   23 May 2019

@ wahyu setio budi:
Sebaiknya lakukan test pada strategi trading yang Anda gunakan, bisa dengan backtest atau forward test. Kalau backtest agak ribet bisa dengan forward test atau ditest pada kondisi pasar sekarang. Yang ditest adalah metode trading dan money management yang Anda gunakan. Forward test bisa dilakukan dengan cara trading pada account demo sebanyak kira-kira 50 hingga 100 trade pada satu pasangan mata uang tertentu.

Dari hasil test tersebut Anda akan mengetahui winning rate (W%) atau persentase profit dan losing rate (L%) atau persentase loss dari keseluruhan trade backtest tsb. Selain itu juga bisa diketahui besarnya profit rata-rata (Av W) dan besarnya loss rata-rata (Av L) (dalam satuan uang). Dari sini bisa dihitung angka harapan profit = (W% x Av W) - (L% x Av L) (dalam satuan uang). Risk Reward Ratio Dan Harapan Profit

Jika ternyata dari hasil test W% lebih kecil dari L%, atau angka harapan profitnya negatif maka Anda bisa memperbaiki metode trading atau money management-nya. Memang hasil test yang bagus tidak menjamin akan selalu profit, tetapi kemungkinan profitnya akan lebih besar dari hasil backtest yang kurang bagus. Tanpa melakukan test Anda tidak akan mengetahui kualitas strategi trading yang Anda gunakan terhadap pasangan mata uang yang sedang Anda tradingkan. Mungkin kalau ditest pada pasangan mata uang lain hasilnya akan berbeda.

Kalau hasilnya sudah profitable maka Anda bisa gunakan kembali strategi tersebut pada account riil, dan tidak harus dimonitor terus menerus. Waktu entry Anda tentukan stop loss dan target (take profit atau TP), setelah itu biarkan pasar merespon. 

Mengenai stop loss, sebaiknya ditentukan secara obyektif berdasarkan kondisi pasar, tidak terlalu lebar atau terlalu sempit. Biasanya mengacu pada level resistance atau support, atau indikator seperti Bollinger Bands, atau dari price action.

M Singgih   16 Mar 2016

betul.. saat anda membuka MT4 lihat rangenya. High - Low. Jika rangenya sudah besar maka kemungkinannya lanjutkan trend atau reseval / pembalikan arah.  Alat bantu bisa menggunakan Indikator Daily pivot.

Trade berdasarkan News biasanya harga :
harga sudah bergerak sebelum Data tersebut dirilis
harga bergerak saat data tersebut dirilis. atau
harga bergerak setelah data tersebut dirilis.

silahkan sesuikan dengan gaya trade anda

Thanks

Basir   3 Jul 2012

Untuk Mpi,

Range pergerakan yang kecil disebabkan karena volatilitas pasar sedang rendah. Karena rendahnya volatilitas, maka pergerakan harga yang dihasilkan juga akan sedikit. Dengan begitu, range pergerakan harga pun akan mengecil. Range pergerakan harga yang kecil itu biasanya disebut sebagai pergerakan konsolidatif. Pergerakan konsolidatif ini biasa disebut sebagai pasar yang sedang beristirahat setelah lelah berlari (trending). Sehingga ketika pergerakan konsolidatif, tidak ada bias tertentu yang bisa menyatakan apakah tren akan berlanjut atau akan berakhir.

Sementara jika range harga sudah membesar, berarti volatilitas pasar juga membesar. Pada saat volatilitas pasar menjadi besar inilah yang akan menjadi penentu arah pasar selanjutnya. Apakah akan melanjutkan tren sebelumnya? Atau akan terjadi reversal? Semua itu bisa terjadi ketika pasar dalam keadaan volatilitas tinggi. Sehingga tak selamanya ketika pasar sedang dalam keadaan volatilitas tinggi itu selalu menyebabkan harga untuk melanjutkan tren yang ada, atau justru terjadi pembalikan harga.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   7 May 2019

Besarnya volume dari aksi beli atau Jual  dari para pemodal besar itulah yang mempengaruhi pergerakan harga. Kita tidak mengetahui secara pasti trend apa yang akan terjadi. hanya saja dalam MT4 ada beberapa teknikal yang bisa dijadikan alat bantu seperti salah satu contohnya Bolinger band anda bisa perhatikan

thanks

Basir   16 Apr 2012

@ mr fxto:

Untuk mengetahui pergerakan pasar sedang trending atau sideways, bisa diamati dari indikator ADX. Kalau ADX dibawah level 25, bisa dianggap pergerakan sedang sideways. Kalau ada peralihan dari level yang semula di bawah 25 kemudian bergerak ke atas level 25, berarti sedang akan ada trend.
Untuk keterangan yang lebih lengkap, silahkan baca: Cara Menggunakan Indikator ADX untuk Mengetahui Kekuatan Trend

M Singgih   6 Jul 2019

silhakan dilihat
/

Garis kuning yang sebagai acuan melakukan BUY / SELL , setelah memperhatikan High dan Low yang sama. Istilah ini bisa di sebut Botom Up / Top Down

Thanks

Basir   23 Aug 2013

@Mohamad hakimi: Mengetahui trend berubah dari trend naik (uptrend) menjadi trend turun turun (downtrend) atau dari turun menjadi naik bisa menggunakan beberapa cara:

1. Price Action

Pada price action, apabila trend naik maka terbentuk Top dan Bottom yang lebih tinggi dari Top dan Bottom sebelumnya. Trend naik berubah menjadi trend turun apabila harga berhasil menembus Bottom terakhir dan membentuk Top baru yang lebih rendah.

Sebaliknya trend turun berubah menjadi trend naik apabila harga berhasil menembus Top terakhir dan membentuk Bottom baru yang lebih tinggi. Pemicu terjadinya trend juga bisa diidentifikasi dengan pola-pola candlestick tertentu. Contohnya, pola Bearish Engulfing dan Shooting Star biasanya terjadi sebelum kemunculan downtrend.

2. Indikator MA

Trader dapat mengenali perubahan tren forex dengan melihat posisi relatif garis Moving Average terhadap grafik harga. Aturannya: Apabila harga sekarang berada di bawah garis Moving Average, berarti tren Bearish (harga cenderung menurun). Apabila harga sekarang berada di atas garis Moving Average, berarti tren Bullish (harga cenderung naik). Gambaran mengenai ini nampak pada screenshot berikut yang menunjukkan MA-100 Day pada grafik pasangan mata uang EUR/USD.

Contoh Perubahan Tren Forex

Nampak pada gambar di atas bahwa perubahan tren forex dari Bullish menjadi Bearish bertepatan dengan ketika grafik harga menembus garis MA-100 Day dari atas ke bawah. Tampilan nyata inilah yang menjadi alasan mengapa indikator Moving Average disebut sebagai detektor perubahan tren forex favorit.

Terima Kasih

Kiki R   7 Nov 2019

Untuk Ivan Chandra..

Jika dikelompokan, tren harga bisa dikelompokan menjadi jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Untuk jangka pendek, terkhusus para Scalper, bisa dideteksi dengan menggunakan TF pendek yaitu di TF M5 dengan bantuan Oscillator.

Demikian pun dengan menengah dan jangka panjang. Secara pribadi saya menggunakan indikator ini sebagai alat bantu analisa.

Namun demikian anda beberap indikator yang bisa menganalisa perubahan arah trend secara khusus.

Thanks

Basir   23 Jun 2017

@ Muhammad Yusuf:

- …. bagaimana cara membedakan trend mayor dan minor?

Jawaban:
Kebanyakan trader menganggap trend mayor adalah trend yang terjadi pada time frame tinggi yaitu time frame H4, daily dan weekly, sedang trend minor adalah trend pada time frame dibawah H4 (H1, M30 dst). Bisa saja arah trend pada tf tinggi (trend mayor) tidak sama dengan arah trend di tf rendah (trend minor) seperti ketika pergerakan harga pada tf tinggi sedang terjadi koreksi.
Trend minor yang berlawanan dengan trend mayor biasanya bersifat sementara, akan berbalik arah mengikuti arah trend mayor.

- … apa benar jika di tf dayly sedang uptrend lalu terkoreksi, berarti trend di H4nya sedang downtrend?

Jawaban:
Bisa saja terjadi demikian, tetapi untuk mengetahui kekuatan trend di H4 tersebut harus dikonfirmasi dengan indikator trend seperti ADX atau MACD.

- … apabila trend minor sudah menemukan suport resistance di TF yg lebih besar apakah ada kemungkinan trend reversal?

Jawaban:
Untuk memprediksi terjadinya bouncing (pemantulan atau pembalikan arah pergerakan harga) harus dikonfirmasi dengan price action dan indikator teknikal pada time frame dimana Anda trading.

M Singgih   29 Dec 2017

Untuk Winoto,

Karena trend bisa berubah-rubah dalam setiap hari. Untuk hal ini, ada baiknya tentukan dulu apakah Anda trading untuk jangka pendek, menengah atau jangka panjang. Setelah menentukan jangka waktu trading, maka Time Frame bisa di gunakan.

Jangka pendek M5 – H1
Jangka menengah H4 – D1-Weekly
Jangka panjang H4 / D1, Weekly dan Monthly

Ada banyak indikator yang bisa mendukung untuk mengetahui/ menganalisa tren yang akan terjadi dengan  menggabungkan dengan Time Frame yang digunakan.

Bisa dengan :
Price action
Pola Candle
Moving Average
Posisi High Low
Elliot Wave

Atau dengan yang lainnya.
Terima Kasih.

Basir   24 Apr 2018

Untuk Slamet Hari Santosa,

Mungkin saja. Bukan hanya karena faktor teknikal (trending) saja, pergerakan massive seperti itu juga bisa terjadi disaat peristiwa penting terjadi. Contoh yang paling nyata adalah disaat peristiwa Bom SnB yang terjadi pada tahun 2015 silam. Peristiwa tersebut membuat pair USD/CHF telah bergerak sebanyak lebih dari 2000 pips hanya dalam satu hari perdagangan! Perhatikan chart berikut.

CHF SnBom
Contoh lain yang terkini datang dari mata uang JPY. Volatilitas perdagangan JPY mendadak meningkat disebabkan para spekulan disaat Jepang masih dalam suasana liburan awal tahun kemarin. Pergerakan tersebut telah menyebabkan JPY bergerak sekitar 500 pips hanya dalam satu jam perdagangan! Perhatikan chart berikut.

GBPJPY

Argo Gold Spotter   26 Mar 2019

Untuk Ibnu M,

Ada beberapa pola candlestick yang digunakan sebagai konfirmator dari sebuah trend yang berlangsung (trend continuation). Namun yang paling sering muncul dan yang sering dijadikan acuan akan adanya trend continuation adalah pola bearish/bullish engulfing dan three white soldier (bullish) atau three black crows (bearish).

Argo Gold Spotter   12 Jan 2022

Gan, saya masih kesulitan menentukan arah trend harga.  Mohon bantuannya.

Juga, indikator  apa yang agan biasanya pake?  Saya masih bingung indikator apa yang Bagus. Mohon bantuannya. Makasih :)
Ivan Chandra   22 Jun 2017

master,misal trading dg news waktu itu range harga masih kecil,berarti masih ada kelanjutan trend y,,trs klo range udah besar kemungkinan ada pembalikan trend???

Mpi   3 Jul 2012

Jenis candlestick apa ya yang paling bagus untuk deteksi trend bullish atau bearish?

Ibnu M   11 Jan 2022

Mungkinkah pergerakan harga sampai 2000 points - 3000 points saat market sedang trending? Apakah anda pernah melihat yang lebih besar suhu? Mohon info

Slamet Hari Santosa   26 Mar 2019

untuk mengetahui terjadinya trend sebaiknya pakai rentang waktu berapa? 1 jam 4 jam atau 1minggu

Winoto   21 Apr 2018

malam master....mau nanya nih apakah dalam suatu trend selalu terbentuk 5 gelombang  dan 3 gelombang koreksi dan didalam 1 gelombang utama terdapat 5 gelombang minor dan 3 gel koreksi minornya jg? mks

Ahmad   27 Jan 2018

Baghaimana nak kenal pasti sesuatu downtrend atau up trend berubah sell atau buy??

Mohamad Hakimi   23 Aug 2013

saya stres nih,apa sih yang mempengaruhi pergerakan naik turunya harga mata uang yang terlihat di platform,apakah satu orang saja saya sendiri misalnya,bisa mempengaruhi trend tersebut?,saya sering mengalami begitu open posisi/masuk pasar, tiba tiba trend bergerak extrim berlawanan dengan keinginan saya,padahal sebelumnya fluktuasinya datar tenaaang terus,jangan jangan saya sedang bertanding dengan program robot yang super canggih di negara luar sana,yang pergerakanya tergantung dari jumlah trader yang masuk posisi dan jumlah uang yang di tradingkan. sering jiga saya pasang stop los menurut saya sudah sangat lebar,tapi anehnya harga begitu cepat menyentuh SL saya lalu berbalik arah dan diam,seolah olah dia tau apa yang dia lakukan untuk menyedot uang saya.trims

Wahyu Setio Budi   15 Mar 2016

Izin bertanya coach yang sudah melatih saya lewat forum ini, bagaimana cara membedakan trend mayor dan minor? apa benar jika di tf dayly sedang uptrend lalu terkoreksi, berarti trend di H4nya sedang downtrend?

apabila trend minor sudah menemukan suport resistance di TF yg lebih besar apakah ada kemungkinan trend reversal?

Muhammad Yusuf   25 Dec 2017

Izin bertanya coach, berikut saya lampirkan screenshot kondisi pasar GBPUSD Weekly dan Daily saat ini.



Di TF Weekly jelas terlihat UPTREND ditandai serangkaian pola HH dan HL-nya

Namun, di TF Daily-nya terlihat indikasi awal perubahan arah trend yaitu LH dan LL dalam UPTREND sebelumnya. Daily juga merupakan TF besar yang dijadikan rujukan trend major oleh kebanyakan trader. Apa saya harus mengambil arah trend jangka panjang di weeklynya yaitu UPTREND, atau Downtrend di Dailynya? Terima kasih master.

Muhammad Yusuf   20 Feb 2018

Berdasarkan info yang saya dapatkan, salah satu indikator yang bisa digunakan untuk deteksi trend adalah ADX. Bagaimana cara mengetahui kekuatan trend dengan indikator ADX?

Marlo   15 Jul 2022

@Marlo: Bagaimana cara mengetahui kekuatan trend dengan indikator ADX?

Semakin tinggi nilai ADX, semakin kuat trend yang sedang terjadi. Sebaliknya, semakin rendah nilai ADX, semakin lemah trend yang sedang terjadi.

Angka 20 dan 40 sebagai penanda perubahan kekuatan trend. Selain itu, ada juga yang menggunakan nilai ADX 25 (bukan 20) sebagai tanda trend kuat.

Perhatikan tabel hubungan antara nilai ADX dan kekuatan trend di bawah ini.

Nilai ADX Kondisi Trend Semakin Naik Trend Menguat Semakin Turun Trend Melemah Di bawah 20 Trend Lemah Di antara 20-40 Trend Kuat Di atas 40 Sangat kuat/ekstrim

Angka ADX yang rendah bisa juga menunjukkan tanda akumulasi atau distribusi. Ketika nilai ADX berada di bawah 25 atau 20, market masuk dalam kondisi sideways atau akumulasi dan hal ini dapat dengan mudah terlihat pada market yang bolak-balik pada range harga tertentu.

Harga naik ke atas untuk menguji resisten dan turun ke bawah untuk menguji support. Pada akhirnya, kondisi sideways akhirnya break dan angka ADX mulai naik, sehingga kondisi market menjadi trending.

Arah garis ADX juga menjadi hal yang penting dalam membaca kekuatan trend. Ketika angka ADX semakin tinggi, tandanya trend sedang menguat dan harga bergerak searah dengan trend. Ketika angka ADX semakin rendah, kekuatan trend mulai melemah dan harga masuk ke koreksi atau konsolidasi.

Salah satu kesalahpahaman yang sering terjadi adalah bahwa penurunan garis ADX berarti arah trend berubah. Hal ini tidak benar karena angka ADX yang turun hanya berarti kekuatan sedang melemah, tapi tidak menunjukkan bawah trend berubah. Hal ini penting agar kita tidak terjebak kesalahan entry yang menganggap trend sudah berubah, padahal ternyata harga hanya mengalami koreksi/konsolidasi.

Kiki R   16 Jul 2022

master, gimana cara untuk mengetahui market yang sedang mau ada trend?

Mr Fxto   16 Apr 2012

Saya setuju sekali karena dalam trading terkadang profit dan terkadang loss soalnya pasarnya sangat fluktuatif. Saya sendiri juga pemula, dan saya belum mau terjun langsung ke dunia trading bila dasar-dasar trading saya masih kurang.

Saya juga masih melatih analisa saya dalam pergerakan harga di dunia forex dan juga berusaha mengerti bagaimana signal dan indikator di candlestick itu seperti apa.

Saya berterima kasih sekali pak/bu @basir telah mengingatkan pembaca, penanya, dan saya sendiri bahwa segala hitungan dan indikator merupakan salah satu saja dari seni di dunia trading!

Andi   22 Oct 2022

Biasanya trend pasar naik atau turun adakah penyebabnya dan bagaimana cara kita mengidentifikasi kapan pasar akan mengalami trend naik dan trend turun? 

Dan apakah setiap pembukaan pasar akan selalu mengalami trend baik naik maupun turun?

Juan   15 Jan 2023

@ Ibnu M:

Mungkin maksudnya pola atau formasi candlestick apa yang memberi isyarat atau sinyal akan pergerakan bullish atau bearish. Dalam hal ini Anda harus paham price action yang terdiri dari formasi dan pola candlestick baik itu single candle, double candle maupun triple candle.

Untuk single candle, isyarat bullish bisa pada candle hammer, isyarat bearish bisa pada doji diujung uptrend. Untuk double candle, isyarat bullish bisa pada bullish engulfing candle, isyarat bearish bisa pada bearish engulfing candle. Untuk triple candle, isyarat bullish bisa pada pola morning star, dan isyarat bearish bisa pada pola evening star.

Meski demikian, sinyal dari formasi atau pola candlestick tsb harus dikonfirmasikan dengan indikator teknikal terutama indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX dan juga MACD untuk mengetahui validitasnya.

M Singgih   18 Jan 2023

Jawaban untuk Juan:

  • Biasanya trend pasar naik atau turun adakah penyebabnya dan bagaimana cara kita mengidentifikasi kapan pasar akan mengalami trend naik dan trend turun?

Penyebab harga di pasar forex naik dan turun adalah permintaan dan penawaran. Adanya aktifitas jual dan beli di market mempengaruhi harga.

Cara mengidentifikasi kapan pasar mengalami tren naik atau tren turun ada 2 cara yaitu menggunakan analisa teknikal atau analisa fundamental.

Kalau menggunakan analisa teknikal, patokan tren adalah melihat harga yang ada sebelumnya.

Asumsi trend dalam analisa teknikal adalah "tren akan terus berlanjut sampai terjadi perubahan arah (reversal)".

Jadi, kalau harga sedang tren naik, maka asumsi analisa teknikal harga akan terus naik.

Tren naik berubah jadi turun saat ada perubahan seperti terbentuk pola pembalikan atau adanya lower low (tren naik jadi tren turun) atau higher high (tren turun jadi tren naik)

Analisa fundamental menganalisis hubungan sebab akibat antara pergerakan mata uang terhadap keadaan ekonomi dan politik di suatu negara.

  • Dan apakah setiap pembukaan pasar akan selalu mengalami trend baik naik maupun turun?

Tidak selalu, bisa jadi harga mengalami sideways.

Dalam market forex, sebagian besar (70%) market bergerak sideways dan sisanya trending.

Jadi, jika berpatokan harga selalu berada dalam keadaan tren tidak cocok dengan realita market.

Kiki R   18 Jan 2023

@Marlo:

Pakai cheatsheet ini buat ngecek kekuatan tren pakai ADX. Print, tempel dekat monitor. Thank me later :)

analisis kekuatan tren dengan ADX

Aida   18 Jan 2023
 Sammi Lk |  3 Dec 2014

apa saja analisa trading yg perlu dilakukan untuk menjadi countertrend trader???

Lihat Reply [21]

@ Arta:
Mungkin yang Anda maksud adalah sell di area resistance pada kondisi uptrend, dan buy di area support pada kondisi downtrend, seperti contoh berikut ini:



Kalau memang demikian maka cara trading Anda adalah ‘buy the dip, sell the rally’. Dalam hal ini Anda mengambil keuntungan pada saat koreksi atau retracement. Robot atau EA (Expert Advisor) untuk sistem trading tersebut bisa dibuat asal Anda tentukan kriteria level resistance dan support-nya dengan jelas.

M Singgih   26 Jul 2016

Counter memiliki arti "melawan". Melawan bisa diartikan sebagai membalas, menjawab, maupun membantah. Namun dari itu semua counter trend sering dimanfaatkan trader dalam menanggapi pembalikan market. Terlepas dari penyebab terjadinya pembalikan, biasanya trader yang sudah profesional dalam melakukan counter sangat menyukai sideway dengan ciri pending limit sebagai order.

Hedging, averaging, m singgihgale tampaknya akan menjadi analisa yang bisa dipakai bagi yang ingin melawan market.

Thanks.

Basir   3 Dec 2014

@Ratih Dewi:

Betul sekali bu, ada banyak sekali buku yang mereferensikan penggunaan strategi trading berbasis Trend Following jika dibandingkan dengan Countertrend. Hal ini juga diikuti dengan statistik umum bahwa strategi Trend Following ini juga lebih banyak digunakan secara umum pada kalangan trader jika dibandingkan dengan yang lain.

Namun, kalau mengenai pertanyaan apakah strategi berbasis Trend Following jauh lebih baik dari Countertrend itu masih banyak menjadi perdebatan. Secara umum kedua jenis strategi ini sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun kalau kita bicara statistik dan pengukuran dasar hasil performa trading, maka kira-kira hasilnya seperti berikut:

1. Winrate

Kalau menggunakan salah satu strategi paling simple di Trend Following yaitu Breakout Moving Average atau nilai High/Low maka rata-rata Winrate yang dihasilkan strategi tersebut hanya akan ada di kisaran 35-45%. Jauh berbeda dari strategi Countertrend paling sederhana seperti penggunaan Stochastics yang rata-rata menghasilkan Winrate di kisaran 55-65%.

2. Risk:Reward Ratio

Dari sisi perbandingan dari Risk:Reward Ratio-nya sendiri  hasil yang didapatkan akan berbalik jika dibandingkan dengan Winrate. Rata-rata strategi trading yang menggunakan Countertrend hanya mencetak angka perbandingan di kisaran 0.7-1.5 Reward dari setiap 1 Risk yang digunakan. Jauh di atas itu, strategi sederhana Trend Following rata-rata mampu mencetak 2-5 Reward dari setiap 1 Risk yang digunakan.

breakout

*Catatan: Perlu diingat, data statistik di atas hanya hasil dari sebuah pengaplikasian strategi simpel dari Trend Following dan Countertrend. Hasil ini bisa lebih bervariatif bergantung dari tingkat kesulitan atau kompleksnya strategi yang digunakan.

Jadi mana yang lebih baik strategi berbasis Trend Following vs Countertrend? Kalau menurut hemat saya, keduanya sama baiknya jika dibandingkan dari sisi hasil statistik yang diperoleh menggunakan 2 parameter pengukuran di atas. Namun kalau bingung ingin memilih, saya sarankan untuk memilih sesuai dengan tipe kepribadian yang ibu miliki. Contohnya jika ibu percaya dengan konsep jual saat harga sedang tinggi, dan beli saat harga sedang rendah maka Countertrend tentunya akan jauh lebih cocok untuk ibu.

Kalau untuk trader professional sendiri biasanya akan menggabungkan kedua jenis strategi tersebut sebagai langkah diversifikasi portofolio yang mereka susun. Secara statistik sendiri, penggunan keduanya dalam waktu yang bersamaan akan menurunkan tingkat Drawdown dan menaikkan Net Profit yang dihasilkan strategi.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   2 Feb 2022

@Sagita Muslimat:

Tentu saja bisa pak. Ada banyak sekali jenis strategi teknikal dengan memanfaatkan prinsip Countertrend pada time frame besar seperti H4 dan Daily. Namun umumnya strategi Counter ini berbasiskan Mean Reversion ataupun Divergensi dan sangat sulit dilakukan untuk jenis strategi Counter Fade In Move.

Contoh Mean Reversion yang paling terkenal dan banyak digunakan adalah penggunaan EMA periode 21 dan 8 dan dipadukan dengan pola Candlestick Reversal pada time frame Daily.

ema-21-8

Singkatnya, posisi akan dibuka berlawanan dari arah Trend  jika pola Candlestick Reversal sudah terbentuk dengan titik pengambilan keuntungan ada pada Moving Average.

Strategi Counter trend lain yang cukup populer adalah memanfaatkan terbentuknya Divergence pada Oscillator seperti RSI, MACD, Stoch sebagai dasar penbukaan posisi.

divergens

Kedua jenis strategi ini sangat banyak digunakan baik dari trader retail ataupun professional dan telah banyak diajarkan di berbagai buku ataupun artikel di internet. Namun, selalu ingat untuk terlebih dahulu melakukan pengujian Backtest dan Forward Test sebelum menggunakan strategi ini secara langsung.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim   22 Apr 2022

apakah menerapkan analisa counter trend pada time frame h4 bahkan daily bisa profitable? terima kasih

Sagita Muslimat   21 Apr 2022

Di banyak buku atau artikel trading selalu dijelaskan kalau selalulah trading dengan mengikuti trend yang ada. Apakah ini brarti strategi follow trend pasti lebih baik dari countertrend?

Ratih Dewi   2 Feb 2022

Saya punya gaya trading sendiri ketika buka posisi berlawanan dengan tren. di garis resisten dan support mendalam, dengan tp beberapa point. Bisa dibilang melawan trend.
Alhasil profit lumayan juga. Setahu anda trading seperti ini mengarah sistem trading apa ia.... Scalperkah atau yang lain atau adakah sistem robot yang seperti ini.....?

Arta   22 Jul 2016

Saran pair yang bagus untuk strategi counter trend bang? Selain forex juga gpp...makasih

Pamungkas   6 Sep 2022

@Pamungkas: Sebaiknya gunakan strategi counter trend pada pair forex. Alasannya, karena pergerakan forex lebih banyak sideways daripada instrumen lainnya seperti saham, futures, dst.

Untuk counter trend, sebaiknya gunakan major pair karena spread lebih kecil dan pergerakan juga tidak terlalu besar.

Anda bisa mengatur risiko dengan lebih presisi jika menggunakan major pair.

Major pair ini seperti EURUSD, GBPUSD, USDJPY, dst.

Kiki R   7 Sep 2022

Apakah counter trend berisiko bila digunakan pada market sideways? Bagaimana cara menerapkan counter trend pada trend sideways?

Basuki Rahmat   19 Sep 2022

"Apakah counter trend berisiko bila digunakan pada market sideways?"

Ya, karena ketika tren di time frame yang lebih besar berlanjut, maka posisi Anda bisa terkena floating yang besar.

"Bagaimana cara menerapkan counter trend pada trend sideways?"

Cara menerapkan counter tren pada keadaan market sideways adalah entry pada level support/resisten ujung bukan pada tengah area sideways/ranging.

Sebagai contoh, pair EUR/USD sedang sideways/ranging di harga 1.1100 sampai 1.1200 dan pada time frame yang lebih tinggi arah tren turun.

Artinya ketika Anda entry buy, pada dasarnya Anda sedang counter tren.

Cara entry buy adalah masuk pada level support ujung yaiut 1.1100. Jangan masuk buy di tengah area ranging seperti 1.1150.

Kalaupun support 1.1100 break, artinya harga melanjutkan tren turun.

Kiki R   20 Sep 2022

@Basuki Rahmat:

Secara umum strategi trading berbasis counter trend sangat berisiko. Tidak peduli jenis marketnya baik Sideways maupun trending semuanya tetap berisiko. Berbeda dengan Trend Following yang bisa bertahan lama saat posisi dalam keadaan profit, dalam Counter Trend justru posisi yang sedang mengalami kerugian dapat terbuka dengan waktu yang lama. Ungkapan simpelnya, jika dalam Trend Following terdapat kemungkinan untuk memperoleh keuntungan tanpa batas, maka pada Counter Trend terdapat kemungkinan memperoleh kerugian tanpa batas.

Perbedaan antara masuk saat Sideways dan Trending ada pada Win Rate yang akan dihasilkan pada strategi Counter Trend tersebut. Dalam market Sideways, Win Rate yang dihasilkan akan sedikit lebih besar dibandingkan masuk saat market sedang trending.

Strategi yang paling cukup terkenal adalah dengan memanfaatkan Bollinger Bands. Saat kondisi sedang Sideways, ketiga garis pembentuk Bollinger Bands akan berada dalam keadaan sejajar satu sama lain. Dalam keadaan ini, saat harga berhasil ditutup di atas Top BB yang menandakan bahwa terdapat Momentum ke atas, Anda bisa masuk dengan membuka posisi berlawanan arah (Sell). Begitupula sebaliknya, saat harga ditutup di bawah Low BB (momentum ke bawah), Anda bisa membuka posisi Sell. 

Nur Salim   16 Jan 2023

Saat trading melawan trend dan berjalan sesuai keinginan, apakah posisi terus ditahan hingga terbentuk trend baru lagi?

Novita Sari   25 Jan 2023

Jawaban untuk Novita Sari:

Tidak. Market forex bergerak seperti faktal dan saat ada reversal di suatu TF, belum tentu reversal di TF yang lain.

Contoh, Anda entry sell melawan tren di TF H1 dan berhasil sehingga Anda sedang floating profit.

Harga turun belum tentu tren di Daily berubah, bisa jadi tren turun di H1 tersebut adalah koreksi dari tren naik Daily.

Jadi, saat trading melawan tren lebih baik dipertimbangkan penggunakan SL dan TP yang tepat.

Kiki R   27 Jan 2023

Pamungkas:

Nggak sependapat deh dengan bank Kiki. Counter trend malah sebaiknya dalam saham. Justru strategi counter trend itu dulu asalnya dari saham, trus baru nyebar ke yang lain-lain. 

Hanya saja, counter trend saham itu mesti menggabungkan teknikal dan fundamental. Harus ngerti kriteria saham yang harga pasar dan valuasi murah.

Belajarnya susah & lama. Tapi kalau udah bisa, itu nantinya kayak Warren Buffet, bisa borong saham murah dan langsung cuan melimpah pas harganya naik.

Kalau counter trend forex itu riskan bgt. Biasanya trader pakai divergent RSI atau stochastic, bisa pair apa aja. Tapi berdasar pengalaman sih nggak begitu akurat. atau mungkin aku aja yang ngga bisa...

Sofiyan   20 Feb 2023

Novita Sari:

Ada kata pepatah, "cut your losses short, and let your profits run". Artinya apa? Kalau loss, buruan di-cut setelah sampai SL. Kalau profit, biarkan jalan terus. 

Biar profit jalan terus sampai kapan? Nah, ada beberapa pendapat diantara trader:

  • Pertama: Tetap eksekusi TP sesuai rencana awal.
  • Kedua: Nggak pakai TP, tapi close posisi sesuai perkembangan pasar. Pantau indikator teknikal/pattern harga yang dipakai acuan open posisi sebelumnya, lalu baru close posisi setelah sinyal tadi mengalami kelelahan (exhaustion).
  • Ketiga: Nggak pakai TP, tapi pakai close posisi parsial secara manual. Saat sudah sampai TP, langsung close posisi pada sebagian lot. Sebagian sisanya dibiarkan jalan terus sampai tren-nya selesai.
  • Keempat: Nggak pakai TP & SL, tapi pakai Trailing Stop.

Mana yang lebih baik? Nah, keputusannya bisa beda-beda untuk tiap orang. Coba demo dulu kalau ragu-ragu, baru terapkan riil kalau sudah mahir.

Aisha   27 Feb 2023

Perihal resiko yang bakal terjadi saat menggunakan stratetegi counter trend ini apakah akan lebih besar dripada follow the trend? Kalau tidak salah, saya pernah membaca di beberapa forum trading dmana kebanyakan pembahasan trading adalh mngikuti trend krna kita sebagai trader ga mngkn melawan arus dari pasar itu sendiri. (mohon dijawab master, apakah pernyataan itu benar).

Kmudian klu counter trend itu apakah coock untuk pemula,? dan dari segi potensi profit, mana yg mnkn memberikan kemungkinan profit yg lbh besar? Mohon penjelasannya, terima kasih bnyk!

Rendra   7 May 2023

Jawaban untuk Sagita Muslimat:

Bisa., trading counter trend pada time frame H4 atau daily bisa menjadi strategi yang menguntungkan, tetapi juga dapat lebih menantang daripada mengikuti arah tren utama. Di bawah ini adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

  • Keakuratan Analisis: Trading counter trend membutuhkan keterampilan yang baik dalam mengidentifikasi titik balik atau pembalikan harga. Anda perlu menguasai pola pembalikan harga seperti pola candlestick, divergensi, atau pola grafik lainnya. Pastikan Anda melakukan analisis yang cermat dan validasi sinyal dengan indikator teknis atau alat analisis lainnya.
  • Peluang dan Risiko: Trading counter trend dapat memberikan peluang yang menarik saat harga memantul dari level support atau resistance signifikan. Namun, Anda perlu menyadari bahwa ada risiko yang lebih tinggi terkait dengan trading melawan arah tren utama. Pastikan Anda memiliki manajemen risiko yang baik dan menggunakan stop loss untuk melindungi modal Anda.
  • Konfirmasi Sinyal: Penting untuk mencari konfirmasi tambahan sebelum memasuki market. Konfirmasi ini dapat membantu meningkatkan keakuratan sinyal Anda.
  • Kecepatan dan Kesabaran: Trading counter trend pada time frame H4 atau daily mungkin membutuhkan kesabaran ekstra karena pembalikan harga mungkin memakan waktu lebih lama untuk terjadi. Anda mungkin perlu menunggu setup yang lebih jelas dan terkonfirmasi sebelum memasuki perdagangan.
Kiki R   22 May 2023

@ Rendra:

- Perihal resiko yang bakal terjadi saat menggunakan stratetegi counter trend ini apakah akan lebih besar dripada follow the trend?

Tidak. Entry akan berisiko salah jika tidak berdasarkan sinyal. Biasanya trader melihat sinyal dari terbentuknya price action. Jika ada sinyal yang valid, counter trend maupun follow trend peluangnya sama.


- Kalau tidak salah, saya pernah membaca di beberapa forum trading dmana kebanyakan pembahasan trading

adalh mngikuti trend krna kita sebagai trader ga mngkn melawan arus dari pasar itu sendiri. (mohon dijawab master, apakah pernyataan itu benar).

Untuk trader jangka menengah panjang, kebanyakan memang follow trend. Tetapi untuk trader jangka pendek dan scalper, tidak harus selalu mengikuti trend. Ketika terjadi koreksi bisa saja entry asalkan ada sinyal yang valid.


- Kmudian klu counter trend itu apakah coock untuk pemula,? dan dari segi potensi profit, mana yg mnkn memberikan kemungkinan profit yg lbh besar?

Bisa saja trader pemula menggunakan cara counter trend jika trading di time frame rendah. Mengenai peluang profit itu tergantung dari sistem trading yang digunakan, apakah punya win rate yang profitable (di atas 50%) atau tidak. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

 

M Singgih   22 May 2023

Rendra:

Secara umum, memang benar bahwa Counter Trend resikonya jauh lebih besar daripada Follow Trend. Alasan utamanya tentu saja karena tidak ada yang tahu kapan trend tersebut akan benar-benar berakhir atau berbalik. Sehingga jika tidak digunakan pengaman seperti Stop Loss, maka posisi bisa terseret hingga kerugian tanpa batas.

Banyaknya buku maupun artikel yang merekomendasikan Follow Trend tentu saja karena metode tersebut dianggap yang paling aman untuk digunakan terutama pemula. Selain itu metode ini juga dapat digunakan pada hampir semua instrumen pasar serta dapat digunakan baik time frame kecil maupun besar.

Untuk pemula sendiri, saya pribadi merasa Counter Trend kurang cocok. Alasan utamanya karena sinyal Counter Trend biasanya tidak sesimpel sinyal yang dihasilkan oleh Follow Trend, sehingga dibutuhkan tingkat disiplin dan kesabaran yang tinggi. Padahal disiplin dan kesabaran inilah yang justru biasanya kurang dan tidak ada pada pemula.

Mengenai potensi profit sendiri harus diukur berdasarkan patokan tertentu.  Apakah itu sekedar dari Net Profit saja, atau dari Net Profit / Drawdown, atau dari Average Profit per Trade. Umumnya jika menggunakan patokan Net Profit Per Drawdrown maka Trend Following masih unggul jika dibandingkan dengan Counter. 

Nur Salim   4 Jun 2023

Jawaban untuk Rendra: Pernyataan tersebut benar dan memang sebaiknya kita trading mengikuti trend (follow the trend).

Alasannya karena strategi follow the trend menawarkan rasio risk/reward yang lebih bagus daripada strategi counter trend. Apalagi untuk pemula disarankan menggunakan follow the trend, nanti setelah mulai mahir baru menggunakan counter trend.

Kiki R   9 Jun 2023
 Jerry P90 |  24 Jan 2019

Bagaimana cara membaca suatu trend secara keseluruhan? Saat di zoom in dan zoom out, trend terbentuk bagai gunung2 yg banyak jumlahnya.

Lihat Reply [28]

Jika anda menggunakan M15, maka 1 candle bergerak selama 15 menit. Untuk hal ini anda perlu perhatikan juga TF selan jut. Jika kita menggunakan TF M15, maka seteh 15 menit candle akan close dan candle bergerak. Namun saat kita lihat H1 candle belum close karena masih ada kekuatan buyer / sell dalam beberapa menit kedepan ( dalam 1 jam ). Ketika kita Open di M15 perhatikan pula M30, H1 , H4 . Ketika anda menggunakan TF m15 maka sebaiknya Open di awal menit jangan di pertengahan menit. jika kita open di H1 maka sebaiknya diawal awal jangan di pertengahan jam. semisal sekarang jam 5. maka open yang bagus di h1 adalaj jam 5 :00 atau yang mendekati 05:03. jangan di pertengahan semisal 05: 30 atau 05: 4O. jika menggunakan M30 sebaiknya open di 5:30 an. dan  anda bisa melihat H1 dan H4 sebagai konfirmasi perkiraan di 1 dan 4 jam kedepan.

thanks

Basir   20 Apr 2020

Untuk Dhika,

Anda dapat menggunakan timeframe berapapun untuk memperkirakan pergerakan selanjutnya. Jika Anda ingin mendapatkan gambaran pergerakan selanjutnya untuk jangka waktu pendek, Anda dapat menggunakan timeframe yang kecil. Begitu pula jika Anda ingin mendapatkan gambaran pergerakan selanjutnya untuk jangka waktu yang panjang, maka gunakanlah timeframe yang besar.

Anda dapat memilih menggunakan timeframe yang sesuai dengan strategi dan gaya trading milik Anda. Jika Anda mengalami kesulitan menganalisa pasar dengan menggunakan candlestick, maka Anda bisa mencoba jenis chart lain yang lebih mudah seperti line chart, heikin ashi, renko chart, dll.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   24 Jul 2020

Untuk Jerry P90,

Mengamati tren secara keseluruhan dapat menggunakan bantuan dari indikator teknikal maupun mengamati pola-pola harga (price action).

Jika menggunakan indikator teknikal, indikator seperti ADX dan Moving Average adalah indikator yang umumnya digunakan untuk mengetahui tren yang sedang berlangsung.

Tren juga dapat dideteksi dari pengamatan price action. Suatu uptrend dapat dengan mudah diketahui jika susunan candlestick selalu menunjukkan lembah yang meninggi (higher low). Sedangkan untuk downtrend, puncak yang semakin rendah (lower high) adalah ciri khas dari downtrend itu sendiri. Anda dapat dengan mudah mengidentifikasi trend tersebut dengan cara melakukan zoom-out lalu menarik chart kebelakang. Sedangkan untuk terbentuknya puncak (bagai gunung-gunung) pada chart adalah penggambaran dari teori Elliot Wave, dimana wave tersebut merupakan bagian dari trend yang ada dan dapat sebagai indikasi awal pembalikan trend (reversal).

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   24 Jan 2019

@Syaiful Ansor: Tidak bisa dipastikan 100% namun ada ciri-ciri apabila trend akan berakhir. Dari segi price action, berikut ini ciri-ciri trend akan berakhir:

1. Pullback (pergerakan harga yang melawan trend) semakin panjang

2. Impuls makin pendek

3. Harga mulai sideways/ranging pada suatu range tertentu

Harga kemungkinan besar sudah balik apabila terbentuk lower low baru setelah trend naik. Sebaliknya, pada trend turun terbentuk higher high yang baru.

Kiki R   17 Mar 2022

@Sulaeman Iman: Berdasarkan teori Dow:

  • Primary trend (major trend) pada suatu pasar (market) bisa lebih dari satu tahun atau bahkan bcberapa tahun.
  • Secondary trend yang terjadi akibat koreksi sesaat, dianggap penurunan wajar atau sementara pada primary trend, dan mempunyai batasan waktu antara tiga minggu sampai dengan tiga bulan.
  • Sedangkan minor trend yang memiliki batasan waktu terpendek, umumnya berlangsung kurang dari tiga minggu. Minor trend ini merupakan fluktuasi harga yang terjadi dalam secondary trend.

Jadi dalam teori Dow, perbedaan dari ketiganya adalah berdasarkan waktunya.

Kiki R   30 Apr 2022

@Aji Bramasta: Cara paling mudahnya adalah melihat harga tertinggi (high) dan harga terendah (low) yang terakhir terbentuk.

Trend naik yang berubah menjadi turun ditandai dengan adanya lower low dan lower high yang baru terbentuk.

Sedangkan trend turun yang berubah menjadi trend naik ditandai dengan adanya higher high dan higher low yang baru terbentuk.

Namun, ada banyak cara lain untuk mengidentifikasi perubahan trend. Berikut beberapa caranya:

1. Break garis trendline bawah pada trend naik atau break garis trendline atas pada trend turun.

2. Terjadi persilangan garis MA periode kecil terhadap MA periode besar

3. Terbentuk pola grafik pembalikan yang valid seperti double top/bottom atau Head and shoulders

Kiki R   11 May 2022

@Kiki R: "2. Terjadi persilangan garis MA periode kecil terhadap MA periode besar"

Periode berapa saja yang dipakai (untuk periode kecil dan besar)? Dan time frame berapa yang bisa saya pakai? Adakah cara mengantisipasi false signal yang mungkin terjadi dari persilangan kedua garis MA tersebut?

Aji Bramasta   20 May 2022

saya pemula, master bisa dijelaskan apa itu trend mayor dan trend minor dalam trading? Terima kasih

Ai Kusmanah   23 May 2022

@Ai Kusmanah: Pada dasarnya, teori mengenai pembagian trend mengacu pada teori Dow.

Salah satu poin dalam 6 poin teori Dow adalah bahwa market terdiri dari 3 pergerakan yaitu primary movement, secondary movement, dan minor movement. 

Primary movement inilah yang disebut major trend dan minor movement adalah minor trend.

Tren Jangka Panjang/Major Trend (Primary Movement)

Tren jangka panjang biasanya timeframe dari pergerakannya adalah beberapa bulan sampai 1 tahun. Dalam forex, anda dapat melihatnya lewat chart dengan TF Weekly atau Monthly.

Tren Jangka Menengah (Secondary Movement)

Gerakan yang melawan tren jangka panjang atau biasa disebut sebagai koreksi. Biasanya ini nampak pada chart dengan TF Weekly dan Daily.

Tren Jangka Pendek/Minor Trend (Daily Movement)

Tren jangka pendek ini adalah pergerakan secara harian. Kita bisa melihatnya pada TF H4 sampai M5.

Untuk lebih memahami, silakan petakan sebuah trend yang sedang terjadi di time frame Monthly/Weekly untuk melihat kondisi major trend.

Lalu masuk ke time frame Daily untuk melihat secondary movement. Terakhir, masuk ke H4/H1 untuk melihat minor trend.

Kiki R   23 May 2022

@Aji Bramasta: 

1. Periode berapa saja yang dipakai (untuk periode kecil dan besar)

Banyak kombinasi time frame yang sering digunakan oleh para trader, contohnya SMA 20 dan 50, SMA 20 dan 100, SMA 20 dan 200, dan yang populer adalah SMA 50 dan 200 yang sering disebut juga dengan "death cross dan golden cross".

2. Dan time frame berapa yang bisa saya pakai?

Periode-periode tersebut bisa diterapkan pada semua time frame trading.

3. Adakah cara mengantisipasi false signal yang mungkin terjadi dari persilangan kedua garis MA?

Salah satu cara menghindari false signal adalah dengan hanya masuk pada market trending dan menghindari masuk pada market sideways/ranging.

Selain itu, pada market trending hanya entry posisi yang searah dengan trend (impulse) dan jangan masuk berlawanan trend (koreksi). 

Sebagai contoh, pada time frame besar (misalnya Daily) sedang trend turun. Maka untuk mengurangi false signal, lebih baik hanya entry sell (memanfaatkan impulse) dan tidak entry buy (memanfaatkan koreksi) pada time frame entry.

Apabila market sedang sideways, lebih baik Anda keluar dari market dan menunggu sampai market trending kembali.

Kiki R   23 May 2022

bagaimanakah cara mudah mengenali perubahan trend dalam trading?

Aji Bramasta   10 May 2022

Cara mudah memahami major trend dan minor trend?

Sulaeman Iman   29 Apr 2022

Bagaimana cara mengetahui trend forex berakhir? Mohon info, Tq

Syaiful Ansor   17 Mar 2022

Apakah saat kondisi uptrend kemudian ada berita fundamental buruk, apakah konsisi uptrend tersebut akan bertahan atau justru terkoreksi?

Syakila   28 Jun 2022

@Syakila: Kemungkinan besar akan koreksi, terutama kalau fundamental buruknya berdampak besar seperti suku bunga, kebijakan moneter bank sentral, dst.

Meskipun demikian, tetap tidak bisa dipastikan 100% harganya tetap bertahan atau terkoreksi karena yang menentukan hal tersebut adalah seller dan buyer dalam market tersebut.

Kiki R   28 Jun 2022

Mengapa bank sentral sangat mudah mempengaruhi trend pasar forex?

Wahid   2 Sep 2022

@Wahid: Karena mereka mempunyai volume transaksi yang sangat besar sehingga ketika mereka masuk market akan sangat mempengaruhi pergerakan harga.

Semakin besar volume transaksinya, semakin besar dampaknya terhadap pergerakan harga.

Kiki R   3 Sep 2022

Master periode yang manakah yang biasanya menetukan pergerakan pasar selanjutnya... karena sulit sekali utk menebaknya walau dengan mengunakan candlestick

Dhika   20 Apr 2020

@Syakila:

Apakah uptrend akan terjungkal jika ada berita fundamental buruk? Hal itu tergantung pada dampak dari berita fundamental itu sendiri.

Umpamanya, ada berita bahwa Rusia mendadak mengirim rudal ke Jerman. Nah, ini jelas sekali berita berdampak besar dan bakal mempengaruhi pasar. Kalau euro saat itu sedang uptrend, pasti bakal langsung terjungkal.

Tapi, bagaimana kalau beritanya itu adalah pengumuman presiden Uni Eropa akan memerangi terorisme? Tidak akan berdampak apa-apa. Apabila euro sedang uptrend, maka uptrend itu akan terus berlanjut.

Aisha   20 Jan 2023

@Syaiful Ansor:

Jika hanya melihat pada satu time frame maka trend forex bisa dinyatakan berakhir jika kondisinya berubah ke arah Sideways atau terbentuknya trend baru ke arah yang berlawanan dari trend awal yang terbentuk. Untuk tanda-tandanya sendiri banyak jenisnya bergantung dari bagaimana cara Anda menentukan trend. 

Nur Salim   23 Jan 2023

@ Sulaeman Iman:

Trend mayor adalah trend yang tampak pada time frame tinggi terutama pada time frame daily (D1) dan weekly (W1). Sementara trend minor adalah trend yang tampak pada time frame rendah seperti 15 menit (M15), 30 menit (M30) dan juga 1 jam (H1).

M Singgih   23 Jan 2023

Aji Bramasta:

Tambah beberapa tips lagi ya buat mencegah kena false signal saat menggunakan Moving Average:

  • MA memang bisa dipakai pada semua timeframe, tapi MA pada timeframe lebih tinggi biasanya lebih akurat daripada timeframe rendah. Jadi, ada baiknya jangan menggunakan timeframe yang terlalu kecil di bawah H1.
  • Kita juga bisa mengombinasikan MA dengan indikator lain sebagai konfirmator. Contohnya kombinasi RSI dan MA: Jika ada sinyal sell pada RSI dan MA, maka valid. Jika ada sinyal buy pada RSI dan EMA, maka valid. Tapi kalau sinyal RSI dan EMA berlawanan, maka tidak valid.

Semoga bermanfaat :)

Aisha   30 Jan 2023

Halo, saya jujur masih agak bngung dngn cara2 yng disampaikan serta dlm menentukan uptrend downtrend msh ga gitu ngerti kak. Trkdang saya sdh memperikarakn uptrend trnyta malah jadi downtrend gitu. apa ada yg salah dngn cara trading saya ya? Terus, ada ga cara lain utk menentukan apakah lagi uptrend ato downtrend selain memperhatikan chart. Soalnya, mneurut saya sndiri, terkadang membaca trend dngn memperhatikan chart scara alngsung itu terkadang meleset.

Misalkan chart sperti ini :

Bagaimana Cara Membaca Trend Keseluruhan

itukan agak ngedatar gitu, kira2 ada ga gitu indikator yg mngkn bsa digunakan ato gmana gitu. Mohon maaf ya klu agak belet2, saya agak bngug jga soalnya. Maksih bnyk ya

Angel   22 May 2023

Jawaban untuk Angel:

Hal pertama yang harus Anda sadari adalah Anda tidak akan bisa 100% memprediksi tren dengan tepat. Siapapun pada dasarnya tidak ada yang bisa menebak arah harga secara pasti 100% akan kemana. Sebelum Anda lebih jauh mencari cara menentukan tren yang pasti selalu benar, Anda harus memahami ini dulu.

Trader pro juga sering salah menentukan tren, apalagi saat ada news penting yang baru keluar. Arah harga yang sedang berlangsung bisa langsung berubah dengan cepat.

Yang kedua, Anda tidak harus tepat 100% menentukan tren untuk profit dalam trading. Bahkan dengan 50% benar saja masih bisa profit, kenapa?

Karena Anda bisa mengatur hasil trading terhadap risiko menjadi 1/2. Stoploss jaraknya setengah dari jarak take profit Anda.

Jadi, Anda jangan punya pikiran harus tidak boleh meleset, ini pemikiran yang keliru.

Terakhir, Anda bisa gunakan indikator berjenis tren seperti moving average untuk melihat tren.

  • Tren naik = harga di atas garis MA
  • Tren turun = harga di bawah garis MA
  • Sideways = harga menyilang terus menerus dengan garis MA

Saran saya, kalau harga sedang mendatar seperti gambar di atas, lebih baik cari pair lain yang sedang jelas-jelas trending.

Ini lebih baik daripada memaksakan harus entry di pair yang sedang sideways padahal strategi trading Anda cocok di kondisi trending.

Kiki R   23 May 2023

@ Angel:

- … Terus, ada ga cara lain utk menentukan apakah lagi uptrend ato downtrend selain memperhatikan chart.

Tanpa mengamati chart, bagaimana Anda tahu pergerakan harga? Ini pertanyaan aneh dan tidak masuk akal.

Untuk diketahui, pergerakan uptrend jika terbentuk level-level higher high dan higher low, sementara pergerakan downtrend jika terbentuk level-level lower high dan lower low.

- … itukan agak ngedatar gitu,

Kalau pergerakan harganya datar berarti sideways, bukan trending.

- … kira2 ada ga gitu indikator yg mngkn bsa digunakan ato gmana gitu.

Untuk mengetahui pergerakan harga sedang trending atau sideways, dan juga untuk mengetahui kekuatan suatu trend, bisa diamati dengan menggunakan indikator ADX.

M Singgih   30 May 2023

@ Dhika:

Maksudnya pada time frame berapa kita bisa menentukan pergerakan harga berikutnya?
Tidak ada. Semakin tinggi time frame memang pergerakan harga akan lebih akurat, tetapi pada time frame berapapun kita tidak akan bisa memastikan arah pergerakan harga berikutnya.

Indikator teknikal dan price action hanya menunjukkan probabilitas atau kemungkinan arah pergerakan harga, tetapi tidak menunjukkan kepastian arah peregerakan harganya.

 

M Singgih   13 Oct 2023

Jawaban untuk Dhika: Pergerakan harga secara detail memang rumit karena seperti fraktal. Ini artinya satu candlestick di time frame yang besar itu bisa berbentuk trend di time frame yang kecil.

Oleh karena itu pada dasarnya menentukan harga tidaklah 100% akan selalu tepat.

Lantas time frame berapa yang Anda harus ikuti?

Di sinilah Anda harus menentukan gaya trading Anda.

Kalau anda seorang day trader, Anda bisa mengikuti arah trend di daily atau di h4. Lalu setelah mengetahui arah, Anda bisa melihat peluang entry di time frame yang lebih kecil misalnya m30 atau m15.

Jadi anda harus mengerti konsepnya dan mencari di time frame mana Anda cocok untuk menentukan arah trend.

Kiki R   23 Oct 2023

@ Ai Kusmanah:

- saya pemula, master bisa dijelaskan apa itu trend mayor dan trend minor dalam trading? Terima kasih

Trend mayor adalah trend peregerakan harga yang terjadi pada time frame tinggi. Misal pada time frame daily (D1) harga bergerak uptrend, maka trend mayor adalah uptrend.

Pada time frame yang lebih rendah mungkin saja terjadi downtrend, tetapi itu adalah trend minor yang mana merupakan koreksi dari arah trend secara keseluruhan pada time frame tinggi, sesuai dengan teori Elliot Wave.

Jadi trend mayor adalah trend yang terjadi pada time frame tinggi, sedangkan trend minor adalah trend yang terjadi pada time frame yang lebih rendah, yang mana jika arahnya berlawanan, trend pada time frame yang lebih rendah merupakan koreksi dari trend secara keseluruhan pada time frame tinggi.

 

M Singgih   26 Oct 2023
 Nia Fitriani |  25 Jan 2021

mas, untuk trading dan bisa profit di kripto apakah jg bisa pake indikator seperti di valas? indikator apa yang bagus? thx b4

Lihat Reply [19]

@ Alexis:

Semua pergerakan harga yang direpresentasikan dalam chart, baik dalam bentuk bar ataupun candlestick bisa menerapkan teori Fibonacci.

Level-level Fibonacci, baik yang retracement ataupun yang expansion adalah alat bantu untuk menentukan level-level support dan resistance, jadi berlaku untuk semua pair dalam pasar keuangan termasuk mata uang kripto.

M Singgih   30 Nov 2021

Ada rekomendasi indikatroe terbaik untuk trading kripto pak?

Veliza   14 Jan 2022

@ Veliza:

Indikator teknikal yang digunakan untuk pair kripto, forex, komoditi, futures dll sama saja. Biasanya trader menggunakan kombinasi indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga yaitu sedang bullish atau sedang bearish. Sementara indikator momentum digunakan untuk mengetahui waktu yang tepat untuk entry (buy atau sell).

Indikator trend yang sering digunakan adalah moving average (MA), MACD, parabolic SAR, ADX dan juga Bollinger Bands. Untuk indikator momentum biasanya menggunakan oscillator yaitu RSI, stochastic atau CCI.

M Singgih   17 Jan 2022

@M. Sidiq:

Dua-duanya bisa digunakan baik sendiri-sendiri maupun bersamaan kok pak untuk trading di kripto. Tapi penggunaannya mohon di sesuaikan dengan kondisi pasarnya. Terlebih lagi kalau tujuannya untuk mendapatkan untung dengan jual/beli aset kriptonya secara langsung. Jadi sebenarnya agak susah prakteknya karena susah sekali untuk membeli/menjual di harga yang diinginkan.

Sepengetahuan saya sendiri untuk trading kripto dengan Price Action, metode yang paling sering digunakan adalah pola Candlestick. Dalam penggunaannya, pola Candlestick pada aset kripto ini biasanya digabungkan dengan level Support And Resistance, Trend Channel ataupun Chart Pattern.

Indikator yang bisa digunakan dalam trading kripto sendiri ada banyak sekali. Beberapa di antaranya ada Moving Average, MACD, RSI, dsb. Berikut contoh pengaplikasian MACD pada BTC/USD:

macd-btc

Atau bapak juga bisa coba mengaplikasikan kedua unsur di atas menjadi satu kesatuan. Metode yang paling sering digunakan biasanya menggunakan Moving Average dengan pola Candlestick Pinbar dalam trading kripto. Pola ini biasanya digunakan sebagai konfirmasi jika terjadi Rejection pada Moving Average.

pin-barPenjelasan lebih lengkap mengenai metode ini bisa bapak baca pada jawaban saya di pertanyaan mengenai validitas Pin Bar di kripto.

Nur Salim   28 Jan 2022

@Nia:

Tentu saja bisa bu. Sama seperti market lain seperti Stock, Forex, indikator juga bisa digunakan pada kripto. Hanya saja untuk kripto saya rasa lebih baik jika indikator tersebut tidak digunakan sendiri. Baiknya indikator tersebut dipadukan dengan suatu konfirmasi atau validasi sinyal seperti pola candlestick yang sudah teruji.

Mengenai indikatornya, hampir semua indikator yang tersedia tentu bisa digunakan. Berikut beberapa contoh penerapan perpaduan antara indikator dan pola candlestick:

Berikut ada pula beberapa referensi dari pertanyaan lain yang juga menanyakan cara trading di kripto:

Konfirmasi ini juga tidak harus menggunakan pola Candlestick seperti beberapa contoh di atas. Ibu juga bisa menggunakan indikator lain sebagai salah satu bentuk konfirmasi. Contohnya dengan menggunakan Bollinger Bands dan salah satu indikator Oscillator seperti Stochastics. Bollinger Bands akan berfungsi sebagai indikator utama sinyal, dan Stochastics sebagai konfirmasinya. Contoh grafiknya sebagai berikut:

1

Banyak pula perpaduan lain seperti Double/Triple Moving Average, Moving Average dan Bollinger Bands, Bollinger Bands dan Adx, dan lain sebagainya.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   26 Feb 2021

@Franky Chandra:

Sebelumnya SnR dan RSI-nya penerapannya bagaimana pak? Kalau dipakai untuk mendeteksi sinyal reversal memang agak sulit setahu saya kalau menggunakan time frame m5. Selain karena level SnR-nya tidak sekuat time frame yang lebih besar, range pergerakan kripto per-Candle biasanya cukup ekstrim sehingga level SnR sering tertembus serta banyak Fake Out yang terjadi.

fakeout

Sebenarnya bapak juga bisa menambahkan pola Candlestick Reversal dengan perpaduan RSI sebagai tambahan konfirmasi. Hanya saja seperti yang saya katakan sebelumnya, karena Candlestick yang dihasilkan biasanya cukup lebar, sehingga sinyal valid sekalipun tidak akan mampu mendatangkan Risk:Reward Ratio yang baik.

Strategi trading dengan RSI dan Rejection di level SnR ini sebenarnya sangat baik dan memang banyak digunakan sebagai salah satu metode untuk mendapatkan keuntungan singkat atau Scalping pada time frame kecil. Solusi utama saya sebenarnya bapak bisa mencoba pindah ke Instrumen lain yang range pergerakannya tidak seekstrim kripto seperti EUR/USD, AUD/USD, NZD/USD bahkan intrumen minor seperti AUD/NZD di forex. Atau jika bapak masih ingin tetap melanjutkan di BTC/USD, maka sebaiknya coba pindah ke time frame yang lebih besar seperti M15 atau M30.

Nur Salim   28 Feb 2022

@Nur Binti:

Selamat malam, untuk trading kripto sendiri saat ini terbagi menjadi 2 jenis yaitu Spot trading yang bisa dilakukan langsung pada Exchange Kripto (jangan lupa untuk selalu bertransaksi hanya pada Exchange yang telah teregulasi), serta margin trading melalui broker-broker umum penyedia trading Forex. Perbedaan beserta panduan antara keduanya bisa di baca pada artikel Berapa Investasi Minimal Untuk Trading Bitcoin berikut.

Jika sudah menentukan dimana trading akan dilakukan, langkah selanjutnya adalah mempelajar dan mencoba mengenal terlebih dahulu mata uang kripto yang terkenal dan aktif diperdagangkan saat ini. Kalau sudah mengenal barang apa saja yang bisa diperjual belikan, bapak bisa mulai mencoba masuk sedikit lebih dalam dan belajar mengapa sebuah koin bisa naik dan turun nilainya.

Setelah itu baru bapak bisa mencoba belajar lebih dalam tentang hal-hal yang berhubungan dengan teknik trading kripto. Ada banyak sekali teknik ataupun indikator yang bisa bapak gunakan, namun untuk awal atau permulaaan saya sarankan belajar tentang cara membaca Candlestick pada mata uang kripto. Baru kemudian bisa dilanjutkan dengan belajar indikator-indikator trading lain yang juga bisa menambah akurasi hasil analisa.

Tidak lupa yang terakhir, jangan lupa juga perhatikan faktor-faktor penting lain seperti Money Management dan psikologis yang digunakan dalam trading.

Semoga bermanfaat dan terima kasih atas pertanyaannya.

Nur Salim   6 Apr 2022

@Hikmal Malik:

Pendekatan yang paling baik sebagai langkah antisipasi sebenarnya bisa dilakukan bukan dari sisi keamanan akunnya pak, tapi aset yang kita miliki di dalamnya. Cara yang terkenal paling aman saat ini adalah penggunaan Cold Wallet/Storage atau dengan tidak menyimpan seluruh aset secara bersamaan pada satu akun/Wallet. Soalnya tidak peduli seberapa aman akun tersebut, biasanya Hacker selalu akan memiliki jalan untuk menembusnya.

Upaya pengamanan akun sendiri hanya merupakan tindakan tambahan yang dapat berfungsi setidaknya untuk mengurangi atau menghambat upaya Hacker tersebut. Beberapa cara yang bisa bapak lakukan adalah:

1. Gunakan fitur Multi-Signature sebagai validasi transaksi.

2. Terapkan keamanan ganda 2FA atau Two Factor Authentication selain Password sebagai kunci akun.

3. Gunakan kombinasi password yang sulit (gabungan huruf kapital, angka, dll).

4. Selalu update secara rutin Software yang digunakan.

5. Pilih dompet digital yang sudah terbukti aman dan terpercaya. Lebih lengkapnya, bapak bisa baca pada Panduan Pemilihan Dompet Digital kami.

Demikian sedikit dari saya, semoga bisa sedikit mencerahkan.

Nur Salim   12 May 2022

saat ini dunia digital rawan sekali peretasan, mohon info tips untuk pengamanan akun kripto? terima kasih

Hikmal Malik   11 May 2022

@Dedy Ananta: Indikator yang sering digunakan oleh trader kripto ada 4:

  • Moving average (indikator berjenis trend). Indikator ini berfungsi untuk menunjukkan kondisi trend yang sedang terjadi di market.
  • MACD. Indikator ini berfungsi menunjukkan trend dan timing entry market berdasarkan persilangan garis signal dan garis MACD.
  • RSI. Indikator ini berfungsi menunjukkan momentum harga yang mendekati jenuh beli (overbought) dan jenuh jual (oversold).
  • Bollinger Bands. Indikator ini berfungsi mengukur volatilitas kripto menggunakan 2 garis batas (bands).
Kiki R   13 May 2022

Apakah bisa mengkombinasikan bberapa indikator?

Annisya Syahrani   20 May 2022

fitur Multi-Signature itu yang seperti apa ya pak? Mohon penjelasannya. trims

Firdha Fauziah   20 May 2022

biar bisa profit di kripto, pakai indikator atau cukup price action saja bos? Mohon bantuannya

M. Sidiq   27 Jan 2022

Mohon info indikator yang sering digunakan untuk trading kripto?

Dedy Ananta   12 May 2022

Halo min, apakah indikator Fibonacci bisa digunakan untuk trading di pair kripto seperti BTC/ETH, LTC/USDT, ETH/DOGE, dll?

Alexis   29 Nov 2021

Mohon info panduan trading kripto untuk pemula. trm ksh

Nur Binti   6 Apr 2022

Cara yang paling baik trading ditf kecil btc gimana ya pak? saya gunakan paduan RSI dan SnR tapi ruginya saya hitung-hitung lebih banyak daripada untungnya. mohon bantuannya

Franky Candra   25 Feb 2022

Ijin bertanya, bagaimana cara memasukkan indikator custom yg ada di mt4 agar bisa digunakan pada kripto seperti btc? saya baru beli indikator kemarin senilai 10 jt, dan saya rasa harusnya cocok dan akan dpt profit besar jika bisa digunakan untuk btc. Trims

Septiawan RT 05   15 Aug 2022

@Septiawan Rt 05: Caranya cukup sederhana. Berikut langkah-langkahnya.

1. Copy indikator custom yang sudah Anda beli.

2. Masuk ke platform MT4 yang Anda gunakan, klik "File" pada pojok atas, lalu klik "Open Data Folder".

Indikator Terbaik Untuk Trading Kripto

3. Setelah muncul, klik folder MQL4.

Indikator Terbaik Untuk Trading Kripto

4. Klik lagi folder Indicators.

Indikator Terbaik Untuk Trading Kripto

5. Paste (atau bisa juga gunakan shortcut Ctrl + V) indikator yang sudah Anda copy (di nomor 1) ke folder ini.

Indikator Terbaik Untuk Trading Kripto

6. Close tab saat ini lalu buka kembali platform metatrader 4.

7. Klik menu "insert", klik "indicators" lalu pilih "custom".

8. Klik indikator yang Anda inginkan.

Kiki R   16 Aug 2022
 Anjar |  5 May 2021

Investasi kripto terbaik buat pemula itu token, bitcoin, NFT, atau apa ya? Semakin banyak aja pilihannya, saya jadi bingung. Mohon para sepuh yg udah pengalaman di dunia kripto bagi ide.

Lihat Reply [70]

Untuk Piyuu,

Hal tersebut dilakukan bertujuan untuk melindungi dan menjamin keamanan semua transaksi. Terlebih lagi jika anda menggunakan exchanger yang teregulasi, maka hal ini menjadi poin penting agar tercipta nuansa tertib dan aman ketika bertransaksi dengan menggunakan aset crypto.

Jika ingin benar-benar menjaga anonimitas, sebenarnya terdapat cara-cara yang bisa dilakukan. Namun metode ini juga ada risikonya, sehingga perlu dipertimbangkan baik-baik dari segi keamanan dan biaya.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   28 Jul 2021

Whale adalah perorangan, lembaga, atau perusahaan yang memiliki token suatu mata uang kripto dalam jumlah sangat besar. Jumlah token dalam mata uang kripto itu terbatas, sehingga whale yang memegang dalam kuantitas besar tentunya dapat memengaruhi atau bahkan memanipulasi nilai kripto tersebut. 

Beberapa contoh whale yang memegang bitcoin:

  • Satoshi Nakamoto, sang pencipta bitcoin.
  • Digital Currency Group (pemilik bursa kripto Coindesk).
  • Winklevoss Twins (pemilik bursa kripto Gemini).

Singkatnya, istilah whale dalam kripto itu mirip dengan "Big Boys" dalam forex atau "Bandar" dalam saham.

Aisha   22 Feb 2022

Apakah membuak posisi searah dengan whale akan menguntungkan?

Randu A   23 Feb 2022

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika berminat membuka posisi searah dengan whale. Antara lain:

  • Aksi whale belum tentu diketahui publik tepat waktu. Kita bisa jadi baru akan mengetahuinya beberapa hari (atau lebih) setelah mereka beraksi. Jadi, menirunya pun tak membawa manfaat apa-apa karena sudah ada jeda waktu yang lama.
  • Para whale umumnya hold kripto dalam jangka panjang, dan mereka sudah beli sejak dahulu kala saat harganya masih murah. Kalau meniru mereka untuk hold mulai sekarang, kita hanya bisa dapat kripto pada tingkat harga lebih mahal.

Intinya, kita tidak bisa meniru posisi whale seperti copy trading atau sejenisnya.

Yang bisa kita lakukan hanyalah mewaspadai potensi dampak aksi whale. Misalnya, kita tahu Winklevoss Twins punya banyak bitcoin. Kalau muncul rumor bahwa mereka akan mengobral bitcoinnya secara besar-besaran, maka kita mungkin perlu berpikir dua kali kalau mau beli bitcoin pada saat itu.

Aisha   25 Feb 2022

Apakah wallstreetbets juga whale kripto? Beberapa waktu yang lalu dia membuat postingan tentang dogecoin, harganya langsung meroket.

Yanto   25 Feb 2022

Tidak. wallstreetbets bukan termasuk whale kripto. Daripada disebut whale, wallstreetbets lebih cocok disebut tukang pom-pom.

Wallstreetbets merupakan salah satu kanal diskusi trading di media sosial reddit. Banyak sekali trader ritel yang bergabung dalam kanal ini, sehingga aksi mereka secara berjamaah dapat memengaruhi pergerakan harga saham atau kripto. Namun, Wallstreetbets itu sendiri tidak memiliki kripto apa pun. Pengaruh mereka pada harga kripto berbasis pada tindakan sukarela para member kanal tersebut.

Aisha   1 Mar 2022

@ Aliando:

Setahu saya Elon Musk memang berinvestasi pada beberapa jenis mata uang kripto, dan sering memberikan prediksi pergerakan harga kripto. Karena nilai kripto yang dimiliki cukup besar dan digunakan untuk pembayaran di beberapa perusahaan miliknya, maka akan berpengaruh pada harga kripto. Elon Musk sangat jarang berkomentar mengenai pergerakan nilai tukar mata uang yang diperdagangkan di pasar forex.

 

M Singgih   7 Mar 2022

Satu hal yang perlu dipahami: Harga Bitcoin dan koin-koin kripto lain akan selalu naik-turun bak roller coaster. 

Hal ini menjadikan kripto tidak cocok untuk berinvestasi atau untuk siapa pun yang butuh rasa aman saat bertrading. Kripto hanya cocok untuk mereka yang risk-taker dan siap untuk menanggung rugi sampai modal ludes.

Jadi, apa yang sebaiknya kita lakukan saat harga Bitcoin dan kripto lain sedang turun sekarang? Jawabannya  tergantung pada bagaimana karakter kamu sebagai investor/trader.

Jika kamu tergolong risk-taker, ya anggaplah saat ini sebagai peluang beli.

Jika kamu tergolong safe-seeker, ya sudah jelas sekali bahwa fluktuasi kripto merupakan tanda bahaya.

Aisha   9 Mar 2022

Kripto sudah diterima sebagai instrumen investasi di Indonesia, bukan hanya "mulai". Buktinya, pemerintah sudah menentukan tarif pajak untuk keuntungan dari investasi kripto. Aset berupa kripto dan NFT juga harus dilaporkan dalam SPT Tahunan.

Aisha   10 Mar 2022

untuk di indonesia sendiri, kripto apa ya min yang perkiraan kedepannya menjanjikan?

Puput Farasha   10 Mar 2022

Kripto di Indonesia sejauh ini dibuat di atas blockchain yang sudah ada, bukan merupakan inovasi terobosan baru. Kripto di Indonesia juga seringkali hanya di-endorse oleh lingkungan terbatas dan memiliki prospek adopsi yang sempit. Hal ini membuat prospeknya kurang sustainable dibandingkan kripto berskala internasional seperti Bitcoin atau Ethereum.

Apabila berminat untuk berinvestasi pada kripto yang menjanjikan dalam jangka panjang, sebaiknya tetap berkiblat pada pasar kripto internasional. Beda halnya jika hanya ingin untung jangka pendek (spekulatif), maka kripto mana saja punya potensi meningkat sesuai analisis teknikal dan fundamentalnya.

Aisha   11 Mar 2022

Koin kripto terbaik saat ini masih tetap Bitcoin dan Ethereum, karena penggunaan dan adopsinya yang paling luas. Kedua koin kripto itu juga sudah punya rekam jejak yang panjang. Selain itu, ada pula Litecoin, Cardano, dan Dogecoin.

Litecoin itu koin "pengikut Bitcoin" yang paling awal, sehingga adopsinya juga cukup luas dan rekam jejaknya jelas.

Cardano berpeluang untuk bersaing dengan Ethereum sebagai platform blockchain, didukung riset dan tim yang lebih unggul. Saat ini masih dalam pengembangan, tetapi ada kemungkinan menjadi bagian dari sistem keuangan masa depan.

Dogecoin tidak punya keunggulan seperti keempat koin kripto lainnya karena cuma berkembang dari "meme". Tapi ada bekingan dari Elon Musk yang sangat berpengaruh, sehingga termasuk koin kripto terbaik (setidaknya, untuk sementara ini).

 

Aisha   16 Mar 2022

10 kripto terbaik untuk saat ini berdasarkan berbagai sumber, antara lain:

  • Bitcoin (BTC)
  • Ethereum (ETH)
  • Litecoin (LTC)
  • Bitcoin Cash (BCH)
  • Stellar Lumens (XLM)
  • Cardano (ADA) 
  • Solana (SOL)
  • Dogecoin (DOGE)
  • Tether (USDT)
  • Binance Coin (BNB)

Nah, itulah beberapa kripto terbaik saat ini. Namun, perlu diperhatikan bahwa nilai cryptocurrency sangat fluktuatif. Beberapa mata uang kripto juga tengah terlibat masalah hukum pada negara-negara tertentu, sehingga prospeknya sewaktu-waktu bisa merosot dengan cepat.

Aisha   24 Mar 2022

Keberadaan mata uang kripto telah mengubah dunia keuangan global. Mata uang kripto belum bisa menggantikan mata uang biasa yang kita gunakan sehari-hari, tetapi memang ada kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Beberapa kelebihan mata uang kripto:

  • Pilihan investasi baru yang menarik.
  • Mempermudah dan mempercepat sistem pembayaran lintas batas (antar bank dan antar negara).
  • Transaksi mata uang kripto dapat berlangsung 24 jam nonstop, berbeda dengan transaksi perbankan yang terbatas dalam jam kerja saja.
  • Transaksi dapat dilaksanakan secara anonim, sehingga mencegah kebocoran data pribadi maupun pencurian identitas.

Sedangkan kekurangan mata uang kripto, antara lain:

  • Nilai tukar mata uang kripto sangat fluktuatif, bahkan naik-turunnya bisa berpuluh-puluh kali lipat dibandingkan mata uang biasa.
  • Transaksi kripto sangat rentan penipuan dan tindak kejahatan seperti money laundry (pencucian uang).
  • Masih sangat sedikit lembaga atau perorangan yang menerima pembayaran dalam bentuk mata uang kripto.

Perlu diperhatikan pula bahwa jika ingin ikut andil dalam dunia kripto, kita harus terlebih dahulu memiliki wawasan IT dan literasi keuangan yang mumpuni. Banyak orang awam buru-buru berinvestasi dalam kripto tanpa pemahaman yang memadai, sehingga hasilnya tergantung hoki dan seringkali merugi.

Aisha   28 Mar 2022

Uang kripto seperti bitcoin, ethereum, dkk tidak mungkin menjadi alat pembayaran yang sah berlaku di negara maju yang sudah memiliki mata uang kuat. Namun, mereka bisa menjadi alat pembayaran di negara-negara yang tak memiliki mata uang kuat.

Kita bisa lihat saat ini sudah ada negara yang telah mengesahkan penggunaan mata uang kripto, seperti El Salvador. Masyarakat di negara-negara yang kurs mata uangnya runtuh (seperti Venezuela dan Ukraina) juga mempergunakan uang kripto sebagai alternatif alat pembayaran.

Selain itu, sudah menjadi rahasia umum bahwa uang kripto merupakan alat pembayaran yang disukai di Dark Web dan pasar gelap.

Aisha   29 Mar 2022

tujuan diciptakan mata uang kripto sendiri apa ya kak? apakah untuk investasi atau untuk mempermudah transaksi saja?
Terima kasih

Anang Herman   30 Mar 2022

Kripto mulai berkembang sejak Bitcoin dibikin oleh "Satoshi Nakamoto". Masalahnya di sini, tidak ada seorang pun yang tahu siapa itu "Satoshi Nakamoto" dan apa tujuannya membuat bitcoin. Jadi, apa tujuan asal diciptakannya mata uang kripto? Entah. Tidak ada yang tahu, kecuali si Satoshi Nakamoto" yang entah siapa itu.

Kalau kita berbicara lebih fokus pada mata uang kripto tertentu (bukan kripto secara umum), maka barulah kita bisa menjawab tujuan penciptaan itu (asalkan kita tahu siapa penciptanya). Di sisi lain, tiap kripto tentu punya pencipta berbeda dan tujuan berbeda.

Umpamanya, tujuan penciptaan Ethereum (ETH) adalah sebagai platform untuk pembuatan smart contracts dan aplikasi yang terdesentralisasi. Jadi, tujuan penciptaan Ethereum bukan untuk investasi, melainkan untuk mempermudah transaksi.

Contoh yang lain, kripto Tether (USDT) diciptakan untuk menjaga stabilitas nilai mata uang kripto. Jadi, ada tujuan ganda untuk mempermudah transaksi sekaligus untuk investasi.

Aisha   30 Mar 2022

Kegunaan mata uang kripto sama saja dengan mata uang pada umumnya, yakni:

  • alat pembayaran (alat tukar)
  • komoditas (instrumen investasi)

 

Aisha   6 Apr 2022

apakah uang kripto merupakan alat pembayaran yang sah ya bu? mohon penjelasannya. terima kasih

Neriman   6 Apr 2022

Status hukum mata uang kripto berbeda-beda di setiap negara. Indonesia melarang penggunaan mata uang selain Rupiah sebagai alat pembayaran di dalam negeri, sehingga kripto bukan alat pembayaran yang sah di RI.

Aisha   8 Apr 2022

@ Rugaya Sahi:

Tidak. Investor saham belum tentu berinvestasi di mata uang kripto dan juga belum tentu trading mata uang kripto. Setahu saya banyak investor saham yang tidak trading di instrumen forex dan juga mata uang kripto. Sebaliknya para trader forex dan kripto kebanyakan tidak trading atau berinvestasi pada saham.

Investor saham biasanya kurang tertarik pada trading forex dan juga trading kripto yang menggunakan leverage, karena dianggap lebih berisiko.

 

M Singgih   13 Apr 2022

@Firdaus Husein:

Untuk resminya setahu saya tidak ada pak. Menurut sumbernya, Koin kripto adalah mata uang digital yang dirancang dengan kriptografis sebagai bentuk autentikasi dan upaya untuk menjaga keamanan transaksi. Karena bentuknya digital, jadi tidak diperlukan lagi bentuk fisik seperti yang kita gunakan sehari-hari pada mata uang fiat. Namun, kalau bapak mencari bentuk koin, saya rasa di pasaran banyak penjual Merchandise berupa tiruan bentuk koin-koin kripto. Tapi karena sifatnya yang hanya sovenir, jadi tidak akan bisa digunakan untuk transaksi.

Terima kasih atas pertanyaannya, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim   15 Apr 2022

bagaimana dengan keamanan uang kripto untuk transaksi di indonesia pak?

Albi Alfaro   18 Apr 2022

@Albi Alfaro:

Kalau untuk keamanan saat ini setahu saya belum ada kasus penipuan atau penyalahgunaan dengan transaksi kripto di Indonesia. Sehingga tergolong cukup aman. Hanya saja perlu diperhatikan, transaksi ini biasanya ada hanya untuk keperluan penukaran kripto sebagai keperluan untuk investasi ataupun trading. Mata uang kripto sendiri saat ini belum mendapat izin resmi agar dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang sah. Sehingga kedepannya jika terjadi kasus penyalahgunaan atau penipuan, kerugian yang diperoleh mungkin tidak dapat dilaporkan atau ditindak lanjuti oleh aparat.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim   20 Apr 2022

@Zamil Daytona:

Selamat malam, alasan utama kripto tumbuh dengan pesat umumnya sih ada pada dasar atau teknologi yang digunakan pada kripto itu sendiri, yaitu Blockchain. Selain karena sifatnya yang ter-Desentralisasi, Blockchain menawarkan transparansi dan kecepatan transaksi dalam jumlah besar yang selama ini menjadi kekurangan utama mata uang Fiat. Terlebih lagi fungsi ini sudah berkembang dengan sangat luas, sehingga pengaplikasiannya tidak terbatas hanya pada sistem pertukaran/transaksi uang saja, bahkan telah menjalar menjadi basis ke arah industri lain seperti Start Up, Art, dll.

Tapi kalau menurut saya pribadi, perkembangan pesat awal adalah pasca Bull Market Bitcoin pasca Mining jadi populer sebagai Tools utama. Setelah itu banyak sekali koin kripto muncul yang juga menekankan cara mining untuk mendapatkannya. Perkembangan pesat kedua setahu saya saat di awal pandemi Covid dahulu. Tidak hanya kripto, banyak sekali orang yang mencoba peruntungannya saat itu pada berbagai macam hal yang bisa menghasilkan uang termasuk saham, forex, dll. 

Nur Salim   26 Apr 2022

@Arjuna Sinurat:

Selamat malam, saya kurang tahu perihal mata uang kripto yang sedang trend saat ini. Namun yang saya tahu, sebagian besar mata uang kripto sedang berada berusaha untuk membentuk trend naiknya kembali pasca dilanda penurunan yang cukup panjang beberapa bulan terakhir. Untuk berita-berita terupdate tentang kripto, bisa bapak baca di halaman berita kripto .

Terima kasih, semoga bisa membantu.

Nur Salim   26 Apr 2022

Saat ini, mining bitcoin sudah tidak bisa dengan PC biasa karena ada nya mining besar2an.
selain bitcoin untuk koin kripto apa saja ya pak yang masih bisa mining di PC biasa? mohon info. Terima kasih

Muhammad Ikbal   27 Apr 2022

@Muhammad Ikbal:

Bukannya tidak bisa pak, hanya saja biaya yang dibutuhkan untuk kebutuhan perakitan Rig miningnya cukup besar, belum lagi disertai biaya konsumsi listrik yang dibutuhkan. Jadi tidak semua kalangan mampu melakukannya. Mengenai koin yang masih bisa dimining banyak kok pak. ETH, ETH Classic, bahkan Doge juga masih bisa dimining dengan kapasitas PC Mid-End sampai High-End. Kalau kapasitas PC-nya Low-End mungkin hanya koin-koin yang market Cap-nya masih tergolong menengah-rendah seperti Beam, Vertcoin, dll.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim   27 Apr 2022

Popularitas trading kripto tidak akan menggeser trading forex dan saham.

Mengapa demikian? Pertama-tama, kamu perlu memahami mindset investor dan trader. Investor dan trader tidak akan mempercayakan modalnya pada satu jenis aset investasi saja, melainkan pada beberapa jenis aset investasi yang memiliki tingkat risiko berbeda-beda. Hal ini dikenal dengan istilah "diversifikasi".

Salah satu prinsip diversifikasi paling terkenal adalah "balanced portfolio" (portofolio berimbang). Sesuai prinsip ini, investor akan membagi modalnya menjadi dua bagian. Sebagian dialokasikan untuk saham, sebagian yang lain untuk aset fixed income (seperti obligasi dan reksa dana pendapatan tetap). 

Selain prinsip portofolio berimbang, masih banyak lagi strategi diversifikasi lain, termasuk yang membagi modalnya dengan 2:4:4 (20% trading forex/kripto, 40% saham, 40% obligasi), dll. Yang jelas, trader dan investor yang bijak tidak mungkin hanya menanamkan modal pada kripto saja dan sepenuhnya meninggalkan aset investasi lain.

Aisha   28 Apr 2022

apa sih kak yg menjadi kelebihan trading kripto, sehingga cepat sekali perkebangannya?

Robert Muktar   29 Apr 2022

Dalam dunia trading dan investasi, kita mengenal istilah "high risk, high return". Nah, trading kripto itu tergolong berisiko sangat tinggi, karena fluktuasi harga yang luar biasa drastis. Tapi bagi trader, fluktuasi yang sangat drastis itu berarti menunjukkan ada lebih banyak peluang trading kripto daripada forex atau aset lain yang fluktuasinya lebih kalem.

Selain itu, trading kripto dapat berlangsung 24 jam sehari, 7 hari seminggu nonstop. Ini berbeda dengan trading saham yang hanya dapat dilaksanakan selama jam kerja, juga berbeda dengan trading forex yang "cuma" 24 jam sehari selama 5 hari seminggu. Banyak orang yang sibuk pada hari kerja biasa menjadi lebih suka berinvestasi pada saham (tak perlu analisis rutin), lalu trading pada kripto pada waktu luangnya.

Aisha   29 Apr 2022

@Martina Dewi:

Selamat pagi, untuk pergerakan harga kripto sendiri kebanyakan sedang mengalami penurunan tajam terlebih lagi pasca lebaran kemarin. Penurunan ini sendiri hanyalah lanjutan dari Downtrend yang memang sedang terjadi di mata uang kripto beberapa bulan terakhir. Salah satu dari ang mengalami penurunan paling signifikan tentu saja pada raksasa kripto BTC/USD. Harga BTC yang sempat mengalami Sideways di sekitaran level 38,000-40,000 sebelum lebaran, turun drastis hingga ke level 31,000 saat ini. Disinyalir penurunan ini karena pasar kripto terkena imbas Sell Off besar-besaran dari Investor di pasar saham setelah kenaikan suku bunga minggu lalu.

harga-kripto

Nur Salim   10 May 2022

Halo pak,

Sama seperti investasi lainnya, selalu ada resiko yang mengikuti bersamaan dengan potensi keuntungannya. Salah satu hal perlu diwaspadai ketika investasi token kripto adalah Rug Pull.

 

Sebelum investasi di token kripto, Anda memang perlu mempertimbangkan beberapa hal.

Antara lain:

  • Teliti tim developernya, apakah mereka sudah cukup punya nama di ranah industri Blockchain?
  • periksa roadmapnya
  • Cek TVL (Total Value Locked)
  • Cek data dan informasinya di jaringan blockchain
  • Siapa token auditornya?

Selain itu, dari diri sendiri juga jangan fomo dan hindari promosi agresif. Kalau menemukan link promosi yang mencurigakan dan meminta data-data pribadi, harap berhati-hati.

Ananta   18 May 2022

Halo pak,

Sebelum investasi, ada baiknya Anda mengetahui definisi dari masing-masing istilah kripto yang sedang nge-tren ini.

  • Token kripto: Sebuah aset digital yang diterbitkan oleh suatu project sebagai alat pembayaran dalam lingkup project tersebut. Setiap token dikembangkan dalam sebuah blockchain dan untuk memvalidasinya, dibutuhkan koin kripto.
  • Bitcoin: Ini termasuk ke dalam kategori koin kripto. Nah, koin kripto ini berperan sebagai uang atau alat tukar, sehingga bisa ditransfer, disimpan, dan ditradingkan.
  • NFT: Aset digital yang mewakili objek dari dunia nyata, transaksi NFT dicatat dalam jaringan blockchain dan digunakan sebagai alat pembayaran.

Jika Anda memiliki modal yang terbatas, sebaiknya berinvestasi koin kripto. Harga Bitcoin saat ini sudah sangat tinggi, tapi Anda bisa investasi dalam jumlah kecil melalui aplikasi trading online yang sudah teregulasi.

Selain Bitcoin, masih banyak koq koin kripto yang potensial lainnya.


Cek di sini: 10 Jenis Mata Uang Kripto Paling Populer Selain Bitcoin

Ananta   18 May 2021

Hai, saya pemula di bidang kripto nich, baru belajar2 sedikit. Skrg ini banyak token-token kripto yang dishare lwt akun2 twitter, kita klik terus dapet tokennya gitu. Sebenarnya hal kayak gitu aman gak sich? Terima kasih, semoga ada yg merespon. 

Jimin   3 May 2022

mohon info harga kripto saat ini (setelah lebaran) vs menjelang lebaran?

Martina Dewi   9 May 2022

melihat pesatnya trading kripto saat ini, apakah akan menggeser trading forex dan saham?

Mahmudul Hasan   26 Apr 2022

Apa yg menyebabkan pertumbuhan mata uang kripto begitu pesat?

Zamil Daytona   25 Apr 2022

mohon info mata uang kripto yang lagi trend saat ini apa saja ya? terima kasih

Arjuna Sinurat   25 Apr 2022

Mengapa untuk bertransaksi di exchanger kripto, pengguna perlu verifikasi kripto dulu? Bukannya tujuan dibuatnya kripto itu agar anonim ya? Mohon pencerahannya. 

Piyuu   19 Jul 2021

Di forum-forum kripto biasanya ada yang menyebutkan "Whale", siapa sebenarnya mereka ini? Dan apa peran dan dampak whale pada kripto?

Randu A   18 Feb 2022

Mengapa Tweet Elon Musk Hanya Berpengaruh Pada Pasar Kripto? Kenapa tidak di pasar forex?

Aliando   2 Mar 2022

Saat ini harga Bitcoin dan koin2 lainnya sedang turun, apakah ini saatnya beli/invest atau merupakan warning bahaya untuk menjauhi kripto?

Akbar Putra   7 Mar 2022

Apakah ada bentuk real dari koin kripto atau hanya sebatas transaksi digital saja?

Firdaus Husein   14 Apr 2022

Saat ini sedang ramai pasar kripto, apakah akan berdampak pada sepinya pasar saham, Reksadana dan pasar obligasi?

Rugaya Sahi   12 Apr 2022

Mata uang kripto bisa digunakan untuk apa saja?

Neriman   5 Apr 2022

Koin kripto terbaik saat ini, koin kripto apa saja ya?

Kiko_manang   15 Mar 2022

Perkembangan kripto saat ini sangatlah pesat, kripto terbaik untuk saat ini apa saja ya kak?

Mei Andhara   22 Mar 2022

Perkembangan kripto saat ini begitu pesat, akankah kripto akan menjadi mata uang yang sah?

Anbiya_ulya   25 Mar 2022

Kelebihan dan kekurangan dengan adanya mata uang kripto?

Anang Herman   25 Mar 2022

Perkembangan kripto begitu pesat. Terlebih lagi mulai banyak exchange kripto legal di Indonesia yang mempermudah dalam bertransaksi. Apakah ini sebagai pertanda bahwa kripto mulai diterima sebagai instrumen investasi di Indonesia? 

Gilang Ihya   8 Mar 2022

Dengan kata lain kalau mau mining coin yang valuenya besar perlu PC dengan spek high. Berarti menyesuaikan antara kapasitas alat untuk mining dengan koin yang akan didapatkan ya?

Solusi terbaik untuk yang tidak memiliki alat mining yang memadai itu apa ya?

Alex   29 Nov 2022

@Alex:

Betul pak. Untuk bisa menghasilkan pada proses Mining, Rig atau peralatan yang digunakan sangat besar pengaruhnya pada hasil tambangan. Jika memang tidak memiliki peralatan seperti itu solusi terbaik dari saya mungkin bisa beralih pada banyak kegiatan penghasil cuan kripto lainnya seperti trading, pembuatan NFT, dll. Jika memang ingin ke Mining, bisa coba dilakukan pada koin yang masih tergolong rendah Market Cap maupun harganya sehingga tidak akan berat diongkos.

Nur Salim   5 Dec 2022

Salam para suhu Inbizia. Saya mau bertanya, saya baru saja ingin melakukan investasi kripto dan kebetulan membaca forum di sini. Saya sedikit tertarik dengan NFT, yang katanya bisa hasilin kripto disana dan saya juga sadar kalau ternyata uang kripto ada yang sangat mahal jadi ga affordable.

Cara kerja NFT itu seperti apa ya suhu, dan mengapa bisa menghasilkan kripto? Terima kasih

Erwin   14 Dec 2022

@Erwin:

Betul. Kita bisa menghasilkan kripto dengan NFT. Singkatnya, NFT itu merupakan token yang tidak bisa diduplikasikan dan hanya ada satu jenisnya. Hal ini bisa terjadi karena NFT diciptakan di atas Blockchain sehingga segala aktifitas pada NFT tersebut akan tercatat dan terekam dengan detail. Pengaplikasiannya saat ini banyak pada karya seni desain grafis atau gambar. Cara menghasilkan kriptonya sendiri sebenarnya ada pada proses jual beli NFT itu sendiri. Semakin bagus atau tinggi nilai atau NFT tersebut akan semakin tinggi pula nilainya. Salah satu NFT Series yang paling populer di Indonesia sendiri adalah NFT dari Ghozali yang hanya berisikan foto selfienya. 

Nur Salim   20 Dec 2022

Erwin: Caranya simpel aja, si pembuat karya digital bikin karya uniknya, trus diubah jadi NFT pake platform khusus. Setelah itu, NFT bisa dijual dan dibeli kayak aset digital biasa, tergantung harga yang diminta dan permintaan pasar. Nah hasil penjualannya berupa kripto. 

Dan klu utk pembuatan NFT sendiri bisa dibeberapa platform seperti: OpenSea, Rarible, SuperRare, Nifty, Mintable, dan KnownOrigin. Biasa pemula sihh memakai OpenSea dan Mintable.

Yudha   5 Mar 2023

Jimin:

Mohon maaf, saya sendiri belum pernah menemukan hal tersebut. Namun tolong perhatikan, jika Link yang diklik mengarahkan untuk menginstall suatu aplikasi, atau memasukkan kredensial tertentu seperti harus Log in dan mengisi Password, maka lebih baik hindari hal tersebut. Kemungkinan besar itu hanya Phising yang berkedok bagi-bagi kripto.

Nur Salim   7 Mar 2023

Jimin: Mngkn ini jawaban agak subjektif yaaa. Menrut ane yaa klu urusan ngeklik link buat dapatin sesuatu di twitter itu kebanyakan adalah phising dimana pelaku mencoba mengetaui nama akun n password terutama klu token kyk gitu memerlukan e-wallet kripto. Itu bahaya banget sihh, dan biasanya token kripto bisa didapatkan hanya di Binance, Coinbase, Kraken dll kemudian bisa didapat dari Airdrop di mana token kripto dibagikan secara gratis ke pengguna dalam jumlah terbatas atau program reward.

Gimana pun juga token kkripto ga bisa dngn gampang didapat seperti nge share link.

Tommy   7 Mar 2023

Abang-abang semuanya,

Apa ada koin yang prospek di tahun ini, dan bisa di staking dengan reward yang lumayan? Makasih

Andreas   8 Mar 2023

Andreas:

Saya kutip dari CoinMarketCap, untuk besaran Reward dari staking sendiri masih dipegang oleh Polkadot (DOT) dengan 14.49% dan diikuti oleh Avalanche (AVAX) dengan 8.2%. Untuk keterangan lengkap beberapa koin yang layak staking bisa dilihat pada gambar di bawah ini:

staking

Nur Salim   9 Mar 2023

Nur Salim: Untuk ngelihat daftar seperti ini di CoinMarketCap, gimana ya kak caranya?

Andreas   9 Mar 2023

Andreas:

Caranya cukup mudah pak, bapak bisa buka CoinMarketCap, lalu filter list berdasarkan kategori yang diinginkan. Karena dalam hal ini berhubungan dengan staking, maka bisa difilter dengan kata kunci staking. Terdapat banyak pilihan filter dan kategori yang bisa dipilih di sana.

coinmarket-staking

Nur Salim   10 Mar 2023

Andreas:

Saran aja yah.

Staking kan target jangka panjang yah.

Jadi jangan lihat reward doang buat milih staking. Liat juga koinnya apa, developernya bisa dipercaya apa enggak, infrastrukturnya bagus apa enggak.

Jangan sampai telanjur staking gede trus ludes gara2 hacking.

Sandra   22 Mar 2023

Argo Gold Spotter:

"Jika ingin benar-benar menjaga anonimitas, sebenarnya terdapat cara-cara yang bisa dilakukan." Oke pakk, jadi anggap lah sy sdh syiap dengan resikonya, pokoknya pengen transaksi anonim, bisa lewat cara gimana? Mohon dishare step by stepnya jika tidak keberatan

Sofia   22 Mar 2023

Sofia:

gampang lah.

  • daftar ke exchange dan wallet yang nggak pake verifikasi ID. 
  • beli kripto di exchange pakai cash lewat transfer bank. jangan pakai CC atau e-payment, karena pasti diminta ID.
  • transfer kripto langsung ke wallet yang anonim tadi.

Contoh yang nggak minta ID: Bitquick (di bawah 400 USD), Paxful (di bawah 1000 USD), & Localcryptos (belum ada limit).

Sandra   23 Mar 2023

Mahmudul Hasan:

Meskipun trading kripto semakin populer dan menjadi sorotan di dunia investasi, sepertinya agak mustahil menggeser trading forex dan saham sebagai instrumen investasi utama.

Trading kripto, terutama Bitcoin dan Ethereum, keunggulannya di volatilitas yang tinggi dan dapat memberikan potensi keuntungan yang besar dalam waktu singkat. Namun, risiko yang terkait dengan investasi ini juga lebih tinggi dibandingkan dengan investasi di pasar forex dan saham.

Sementara itu, trading forex dan saham memiliki likuiditas yang tinggi dan regulasi keamanannya juga lebih jelas, sehingga memungkinkan untuk melakukan diversifikasi portofolio yang lebih baik.

Dengan demikian, trading kripto tidak akan menggeser trading forex dan saham, malah bisa jadi alternatif tambahan yang menarik bagi investor dan trader yang mencari peluang investasi dengan risiko dan potensi keuntungan yang berbeda.

Ananta   20 Apr 2023

Zamil Daytona: ada beberapa alasan yang mendasarinya:

1. Teknologi blockchain, yang dianggap sebagai inovasi teknologi yang dapat mengubah cara kita bertransaksi dan menyimpan data. Hal ini membuat kripto menjadi alternatif bagi banyak orang yang ingin melakukan transaksi secara anonim dan aman.

2. Kepercayaan pengguna terhadap mata uang kripto makin naik, banyak orang mulai melihat potensi kripto sebagai investasi yang menguntungkan. Kepercayaan ini diperkuat dengan adopsi kripto oleh perusahaan besar seperti Tesla dan PayPal, serta penerimaan kripto sebagai alat pembayaran di beberapa negara.

3. FOMO, di tempat2 nongkrong sudah banyak yang membahas soal invest, trading, dan terdengar keren saat menyebut bitcoin. Jadi banyak anak-anak muda yang tertarik untuk HODL asetnya. 

Ananta   20 Apr 2023

Menilik dari beberapa berita2 tentang kripto, kyknya makin lama kok rasanya makin ke arah negatif yaa ato ini penggiringan publik aja? Soalnya belakangan ini bnyk banget ya petinggi2 kripto itu kena tangkap krna kasus2 yg bisa dikatakan kyk pencucian uang. Dan itu kyknya ngebuat harga2 kripto juga pada turun, misalkan seperti berita2 CEO Binance lahh, kmudian mantan pemilik CEO Celcius dsb.

Kira2 nih, scara umum prospek kedepannya utk mata uang kripto itu kyk gmana yaa? Bagaimana dngn bitcoin? Mengapa sepertinya bitcoin itu ga ada kasus2 kyk yg lain? Terima kasih!

Bima   19 Jul 2023

Bima:

--->Menilik dari beberapa berita2 tentang kripto, kyknya makin lama kok rasanya makin ke arah negatif yaa ato ini penggiringan publik aja?

Sebenarnya sudah bukan berita baru lagi bahwa kripto itu banyak negatifnya. Hanya saja, para fans kripto biasanya mengabaikan semua yang negatif-negatif itu.

Contohnya aja nih:

  • Pembuat Bitcoin yang konon bernama "Satoshi Nakamoto" itu, kita tidak tahu siapa orangnya. Ibaratnya nih, coba bayangkan kalau umpamanya kita ditawari polis asuransi dari perusahaan antah berantah, maka kita pasti nggak mau. Tapi kenapa para fans kripto mau saja ditawarin bitcoin yang pembuatnya nggak jelas?
  • Sebelum masuk ke mainstream, siapa sih pengguna kripto paling besar? Dark Web. Sekedar informasi saja, Dark Web itu sisi gelap internet yang digunakan untuk kegiatan ilegal, mulai dari jual beli narkoba, senjata, organ tubuh, manusia, pornografi anak, dll.

Jadi, nggak ada penggiringan publik atau sebangsanya. Memang kripto itu sesuatu yang berasal dari sisi ilegal dunia, lalu baru berupaya masuk ke mainstream setelah sukses besar di sana. Dengan sendirinya, barang ilegal harus mengikuti prosedur untuk legal agar bisa masuk mainstream. Dan dalam proses itu, tidak heran jika ada faktor-faktor yang ilegal yang kemudian terjerat hukum.

--->Kira2 nih, scara umum prospek kedepannya utk mata uang kripto itu kyk gmana yaa? Bagaimana dngn bitcoin? Mengapa sepertinya bitcoin itu ga ada kasus2 kyk yg lain?

Nah, bitcoin itu hanya "sepertinya" tidak ada kasus karena para fans kripto mengabaikannya. Tapi sebenarnya selalu ada kasus. Termasuk soal siapa pembuatnya (yang tidak jelas) dan juga soal penggunaannya untuk tindak kriminal.

Selama legalitas kripto belum diakui secara kompak oleh semua negara di dunia, dan terutama oleh negara-negara terbesar seperti AS dan China, maka selama itu lah kasus-kasus bakal bermunculan. Sebelum legal, maka siapa pun yang berinvestasi dalam kripto harus siap menghadapi terjadinya kasus sewaktu-waktu.

Aisha   21 Jul 2023

Aisha: gw setuju banget nih sama pernyataan lo! Legalitas kripto masih rempong banget, banyak negara belom nyepak aturannya, termasuk yang gede-gede kaya AS dan China. Makanya, jadinya kasus-kasus bermunculan terus. Dan gue juga setuju bila , berinvestasi di kripto tuh harus siap mental, bro. Risikonya tinggi, bisa ada kasus tiba-tiba, jadi mesti ati-ati.

Selain itu, penipuan di dunia kripto ini tuh gampang banget terjadi. Jadi kudu waspada sama penawaran-penawaran yang terlalu manis, bisa aja jebakan batman. Lagian, harga kripto yang naik-turun kaya roller coaster juga bisa bikin bingung, dan lo bisa rugi banyak.

Bobby   21 Jul 2023
 

Komentar @inbizia

Fortuner888: Paham, paham. Jadi, yang loe lihat ini sebenernya ada kaitannya sama pola candlestick dan bagaimana loe bisa ngambil keputusan trading berdasarkan pola itu. Kalau diliat dari contohnya yang loe sebutin, tampaknya itu adalah contoh dari pola "Three Inside Up" yang merupakan jenis pola pembalikan bullish. Jadi, di sini, ketika loe lihat tiga candlestick bullish pertama dengan ekor yang pendek, ini bisa ngindikasiin perubahan arah dari downtrend ke uptrend. Terus, si candlestick keempat itu bearish, tapi dia nggak nembus bawah dari candlestick ketiga, yang artinya ada kemungkinan harga nggak akan turun lebih jauh dan ada potensi buat balik naik lagi. Lalu, candle kelima yang bullish menunjukkan bahwa uptrend mungkin lagi kebangkitan. Tapi ini nggak selalu berlaku, sih. Pola candlestick itu kayak petunjuk buat analisis loe, tapi nggak bisa jadi patokan pasti buat masukin order di satu candle tertentu. Nggak semua pola bakal selalu berhasil atau memberi sinyal yang bener, karena faktor lain juga bisa mempengaruhi pergerakan harga, kayak berita ekonomi atau peristiwa global. Buat cara lainnya, loe bisa pakai konfirmasi dari indikator lain, misalnya moving average atau RSI. Ini bisa bantu loe dapetin gambaran yang lebih lengkap sebelum loe putusin buat entry. Baca Juga: 3 Cara Menghindari Kesalahan Entry Trading
 Sabarianto |  25 Aug 2023
Halaman: Cara Mengenali Pola Three White Soldiers Ala Broker Hsb
Heru: Bantu jawab yeee! Kyknya sihh yg gue baca dari penjelasan elo yaa, sepertinya elo ibarat salah entry ato entry di waktu ga tepat gan. Misalkan gini, dalam grafik harga, ambil contoh trading dngn situasi bullish. Nah tiap kali bullish itu pergerakannya ga selalu naik terus, bakal ada koreksi kemudian naik. Dan di titik tertentu terkadang koreksi harganya bsa jadi pembalikan harga. Dan mngkn yaa agan sndiri entry diwaktu yg kyk gitu dmana harga udah overbought ato jenuh beli, ato udah ngecapai harga titik tertinggi. Cara ngatasinnya sihh klu gue sndiri pake Stochastic dmana di grafik stochastic kita ngeliat apakah dua garis saling bersilangan trus nembus ke diatas angka 80 ga. KLu misalkan iyaa, berarti itu petanda dari overbought dmana harga kyknya udah ngecapai titik tertinggi. Off course kita jngn lagi entry dngn posisi buy tetapi kita ngeliat lagi di grafik chart apakah ada sinyal lain yg jadi pertanda harga akan turun shngga mngkn kita lbh fokus ke posisi sell. Contoh, liat grafik dibawah ini : Baca Juga: Cara Membaca Indikator Stochastic Menurut 3 Macam Fungsinya
 Dion |  28 Aug 2023
Halaman: Cara Deteksi Peluang Trading Dengan Trendline Ala Mifx
Dilansir dari The Lazy Trader, pin bar merupakan salah satu pola price action yang paling populer. Pasalnya, bentuk candlestick yang satu ini cukup effisien dijadikan acuan mencari posisi dengan probabilitas menjanjikan. Selain itu, pin bar juga bisa diandalkan untuk mengidentifikasi kemana market akan bergerak. Pin bar memiliki bentuk body kecil dan shadow yang panjang di salah satu sisinya. Arah shadow tersebut diyakini menandakan penolakan. Karena itulah, terbentuknya pin bar sering kali dianggap sebagai pertanda bahwa harga akan bergerak ke arah sebaliknya. Hal terpenting untuk menggunakan pin bar sebagai sinyal reversal adalah memastikan banyak candlestick tersebut hanya memiliki shadow panjang di satu sisi. Kemudian, jangan lupa pastikan juga posisi terbentuknya pin bar terhadap tren yang sedang berlangsung. Cermati apakah pin bar terbentuk di area support atau resitance kunci. Terakhir perhatikan bagaimana kekuatan trend yang tengah terbentuk. Baca Juga: Kupas Tuntas Strategi Trading Reversal Dengan Pin Bar
 Haris |  6 Aug 2023
Halaman: Tips Trading Mifx Cara Temukan Potensi Profit Dengan Pin Bar
Robert: Tips2 utk trading di timeframe rendah mngkn lbh ke scalping yaa. Bsa banget baca di artikel berikut : Teknik Scalping 1 Menit Dengan Trendline Utk cara ngatasin noise itu sbnrnya kita butuh konfirmasi tmbahan ya misalkan kyk MA dan RSI tetapi tntu aja krna ini berlangsung cepat, maka traget profit juga paling aman di beberapa pips aja krna sifat flukutatif di TF1 ataupun TF5 itu cukup cepat, bsa aja di detik pertama naik dan detik berikutnya turun. Shngga paling posibble ya ambil pips kecil2 aja. Resiko noise itu emang kerap kali terjadi apalagi di TF yg lebih rendah. Kita ga bsa mendapatkan cara yg 100% benaran ampuh serta 100% terhindar dari noise krna kita emang trading di TF segitu, rintangannya emang di Noise. Yaa klu saran lain dari gue mahh, coba latian aja terus menerus .
 Andian |  30 Aug 2023
Halaman: Perbandingan Trading Gbpusd Di Akun Mifx
Erick: Haloo mas bro bntu jwb ya, klo setau gw sih blm ada ya yg pake saving account di dunia crypto yg ngalamin krugian besar gitu. tp klo org yg investasi kripto bnyak juga yg ngalmin krugian, jgn kan org2 biasa kayak kita gini, org miliarder tingkat dunia aja ada kok yg rugi smpe nyaris bangkrut. misalnya nih kayak CEO Galaxy Mike Novogratz, trus ada pendiri Binance Changpeng Zhao, ada juga pendiri FTX Sam Bankman-Fried, mrka ini adalah pendiri dan CEO perusahaan pertukran kripto lhoo. Bahkan ada juga nih presiden El Salvador Nayib Bukele dan CEO Microstrategy Inc nah dua org ini cukup getol dlm mendukung mata uang kripto. menurut gw pribadi nih, mungkin klo saving account kripto lebih aman ya dibandingkan dg investasi kripto sendiri, emang sih ada beberapa syarat yg mgkn memberatkan tp klo demi keuntungan dan keamanan ga ada salahnya juga dicoba.
 Donita |  9 Oct 2023
Halaman: Cara Menghasilkan Passive Income Dari Crypto Saving Account
Hai gaes gw share pengalaman pribadi ya di dunia kripto, gw pernah pd thn 2002 mencoba investasi kripto, yah dg modal lumayan besar siih. pd minggu pertama emang ada kenaikan dikit dr harga kripto, dan udah jelas donk ada keuntungan bg gw. tp waktu itu gw gak langsung jual aset tp gw diemin dl nih, yaah berharap bs dpt keuntungan lebh bsar lg gitu. tp memasuki minggu kedua ternyata harga bitcoin yg gw beli menurun drastis gw gak tau tuh apa yg lg terjadi, waktu itu hmpr semua harga kripto terjun bebas. nah gw gak mau ambil resiko lbh tinggi lg, dan gw putuskan utk menjual semua aset kripto gw, dan sjk itu gw gak pernah lg mau investasi di dunia kripto. yah mgkin gw gak terlalu pinter dlm investasi kripto jd gw menglami krugian yg gak sedikit, tp hal ini jg bs jd pelajaran bg semua newbie di dunia kripto. tks min.
 Nita |  9 Oct 2023
Halaman: Cara Menghasilkan Passive Income Dari Crypto Saving Account
Event

Airdrop LUNA 2.0 Tahap 2

01 Desember 2022 - 01 Desember 2024
Airdrop

Indodax

Promosi

Sikat Cashback dari Indodax (SCBD)

18 Maret 2024 - 31 Maret 2024
Rp250 ribu

Indodax

Buy & Hold DeFi

27 Maret 2024 - 29 April 2024
5000 USDT

Indodax

Kamus Forex

Downtrend

Suatu kondisi yang menunjukkan penurunan harga secara terus menerus dalam suatu periode tertentu. Kondisi Downtrend disebabkan oleh sentimen Bearish.

Trendline

Garis yang menghubungkan titik-titik level terendah harga yang naik (Higher Low) secara berurutan, atau titik-titik level tertinggi yang turun secara beruntun (Lower High). Trendline membantu trader mengenali dan mengkonfirmasi trend naik atau turun. Dari penembusan atau pengujian harga di trendline, trader juga bisa menentukan peluang entry maupun exit.

Trend

Pergerakan harga di suatu arah, bisa berupa kenaikan ataupun penurunan. Trend naik (uptrend) ditandai oleh serangkaian Higher High dan Higher Low, sementara trend turun (downtrend) muncul dari beberapa Lower High dan Lower Low.

Uptrend

Kondisi dimana harga mengalami trend naik atau bullish, dan ditandai dengan serangkaian Higher High (HH) dan Higher Low (HL).

Uptrend seringkali dimanfaatkan untuk mencari peluang Buy bagi mereka yang mengikuti trend (trend follower). Sementara trader yang menerapkan strategi reversal biasanya menunggu momen tepat untuk Sell dari Uptrend yang akan berakhir.


Komentar[3]    
  Dicky   |   3 Nov 2022

Sependapat sih soal sistem game play to earn bakalan ditinggalkan bahkan musnah. Karena mungkin ya pada awalnya user user game memiliki tujuan dapatin untung dari main game dan bukan menikmatinya mengingat banyak game yang memang agak berat tapi enjoy to play. Nah ketika pilar utamanya yakni reward crypto nya ini drop, ya user pada cabut semua ibarat game dengan basis game to play ini hanya sebagai wadah "mining" saja. Begitu resource udah abis alias modal ketahanan pemilik dan pengembang game nya ga sanggup kasih reward yang banyak seperti dulu ya bakalan selesai tu barang. Sah sah saja kalau sebenarnya revenue lebih banyak didapatkan oleh pengembang tapi ya gagal dapatin user game yang benar-benar enjoy main game dan bukan hanya semata mata ingin rewardnya. Makanya bisa aja game ini bakalan musnah untuk kedepannya

  Indra   |   4 Nov 2022

Gw malah merasa play to earn bakalan berkembang jauh gak sebatas game HP atau PC, tapi bisa kayak kita bener-bener hidup di dunia itu tiap hari.

  Jorginho   |   17 Nov 2022

Menurut saya sih play to earn bakalan berhenti sejenak apalagi dengam reward yang berkaitan dengan cryptocurrency soalnya memang lagi krisis crypto winter dimana harga kripto bakalan anjlok banget.

Tetapi kalau krisis ini lewat, kemungkinan akan bermunculan game play to earn dan bisa saja akan booming kembali. Seperti yang @Indra katakan, tentang game metaverse dengan reward kripto. Apalagi dengan alat VR dan teknologi AR, dengan reward kripto yang bisa digunakan sebagai pembayaran di dunia nyata. Kurasa akan banyak manusia yang menghabiskan waktu di dunia online.