Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 1 hari, #Emas Fundamental   |   GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 1 hari, #Forex Fundamental   |   NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia

Akankah Bank Of England Merubah Target?

M Singgih 20 Nov 2013
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #bank
Perubahan target angka tingkat pengangguran yang 7.0% tampaknya telah dimulai oleh BoE minggu lalu menyusul hasil rilis data inflasi Inggris. Saat ini tingkat inflasi di Inggris telah melebihi target bank sentral yang +2.0%. BoE bisa mempertimbangkan kenaikan suku bunga jika tingkat pengangguran telah berada dibawah patokan 7.0%. Penentu kebijakan BoE bisa merubah target tingkat pengangguran lebih rendah dari 7.0% jika gubernur Carney dan kawan-kawan kurang bisa menjamin kenaikan suku bunga.

Perubahan target angka tingkat pengangguran yang 7.0% tampaknya telah dimulai oleh Bank of England (BoE) minggu lalu menyusul hasil rilis data inflasi Inggris, dan ini mendapat dukungan dari salah satu anggota BoE Weale. Ia adalah satu-satunya anggota penentu kebijakan yang menolak rencana target patokan bank sentral yang diluncurkan pada musim panas yang lalu. Ia mengisyaratkan bahwa bank sentral masih sangat mungkin untuk mempertahankan tingkat suku bunga pinjamannya pada +0.5% bahkan jika tingkat pengangguran turun dibawah target yang dipatok saat ini.

                                         Akankah Bank Of England Merubah

Seperti halnya bank sentral lainnya, BoE tidak bisa begitu saja mengabaikan kenaikan tingkat inflasi yang melebihi target, seperti yang terjadi di Inggris saat ini. Para pengambil kebijakan moneter di Inggris bisa saja menaikkan tingkat suku bunga sebelum seluruh kapasitas perekonomian digunakan dan bank sentral kehilangan kesempatan untuk bertindak lebih jauh. Saat ini tingkat inflasi di Inggris telah melebihi target bank sentral yang +2.0%, angka yang tetap dipertahankan selama beberapa tahun terakhir.

Hal itu terjadi karena para penentu kebijakan BoE berfokus pada recovery dengan memacu aktivitas ekonomi melalui berbagai cara yang memungkinkan. BoE telah berbuat sama seperti yang telah dilakukan The Fed dan Bank of Japan (BoJ), menerapkan kebijakan quantitative easing, membuat suku bunga serendah mungkin, membeli bond pemerintah dan pada akhirnya meningkatkan jumlah uang beredar.

Bulan Oktober lalu tingkat inflasi tahunan di Inggris turun dari 2.7% ke 2.2% (rilis pada 12 Nopember lalu), yang akan membuat BoE bisa merevisi target inflasinya berdasarkan data CPI minggu lalu tersebut. Dan sebagai pendukung recovery ekonomi Inggris, BoE bisa mempertimbangkan kenaikan suku bunga dari yang terendah saat ini +0.5%, jika tingkat pengangguran telah berada dibawah patokan 7.0%. Data tingkat pengangguran bulan Oktober yang dirilis 13 Nopember lalu menunjukkan 7.6%, lebih kecil dari bulan sebelumnya yang 7.7%. Juga klaim tunjangan pengangguran berkurang 41,700, lebih besar dari perkiraan yang 33,200 klaim.

Namun demikian waktu kenaikan suku bunga tersebut masih belum bisa diketahui dengan pasti. Semuanya masih tergantung dari rilis data-data fundamental yang akan datang, dan pasar saat ini sedang berspekulasi mengenai perubahan tingkat suku bunga di tahun 2015. Penentu kebijakan BoE bisa merubah target tingkat pengangguran lebih rendah dari 7.0% jika gubernur Mark Carney dan kawan-kawan kurang bisa menjamin kenaikan suku bunga. Angka tingkat pengangguran tentu saja akan selalu diperhatikan BoE.

Sumber : www.marketpulse.com: Week in FX Europe – BoE Shifting The Goal Posts?

Terkait Lainnya
 
Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 1 hari, #Forex Teknikal

Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 1 hari, #Emas Fundamental

GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 1 hari, #Forex Teknikal

Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 1 hari, #Forex Fundamental

NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia


Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
  Rupiah USD
BNI 46 2.75% 2.75%
BCA 2.50% 2.50%
MANDIRI 2.50% 2.50%
OCBC NISP 3.00% 3.00%
PANIN 4.25% 4.25%
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain

Kirim Komentar Baru