Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 21 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 21 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 22 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 22 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

Analisa EUR/USD 02 Agustus: Sideway Bearish Pada Kisaran 1.1167

Ferdi 2 Aug 2016
Dibaca Normal 1 Menit
forex > analisa >   #usd   #analisa   #eur   #bearish
EUR/USD bergerak sideway bearish pada kisaran 1.1167 dan diperkirakan akan break high menuju resistance 1.1230 untuk melengkapi pergerakan extended wave 5C.

Dear Traders,

EUR/USD bergerak sideway bearish pada kisaran 1.1167 dan diperkirakan akan break high menuju resistance 1.1230 untuk melengkapi pergerakan extended wave 5C.

Italia Monte dei Paschi, Inggris Royal Bank of Scotland, dan Irlandia AIB muncul di urutan terbawah dalam stress test perbankan Uni Eropa yang dilakukan atas 51 bank-bank daerah guna mengukur apakah mereka memiliki modal yang cukup untuk menahan krisis keuangan. Sementara itu, NY-FED Dudley berpendapat bahwa perlu hati-hati untuk memutuskan kenaikan suku bunga AS, mengingat ketidakpastian atas prospek global, tetapi juga memperingatkan agar traders tidak terlalu mengesampingkan peningkatan suku bunga tahun ini.

 

Analisa Teknikal

Pada grafik H4 di bawah ini dapat dilihat salah satu kemungkinan hitungan  yang dapat membantu anda mengambil keputusan trading hari ini.

Analisa EUR/USD 02 Agustus: Sideway Bearish Pada

klik gambar untuk memperbesar

Have a good trading... Bersukacitalah!

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 21 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 21 jam lalu, #Forex Fundamental

Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 22 jam lalu, #Forex Fundamental

Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 22 jam lalu, #Forex Fundamental

Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Cah Meller |  18 Oct 2012

master,apa yg dimaksud pair bullish dgn momentem bearish

Lihat Reply [2]

Kalau melihat arti dari Momentum sendiri adalam Kesempatan/ saat yang tepat. bagi trade Fundamental maka moment yang tepat bagi dia adalah saat ada berita berita yang dirilis.

kalau kita melihat MT4, maka disana kita akan menemukan indikator Indeks percepatan perubahan harga (Momentum)

Indeks percepatan perubahan harga (Momentum) adalah indikator analisis teknis yang mencerminkan tren dan memperkirakan tingkat perubahan harga berdasarkan pada perbandingan antara nilai sekarang dan masa lalu.

Indikator mewakili garis berosilasi sekitar 100, masing-masing nilai baru ditentukan berdasarkan pada nilai-nilai harga saat ini dan nilai-nilai beberapa periode lalu (biasanya lag dari 10-14 periode). Sebagai osilator, tingkat indeks perubahan harga harus digunakan dalam hubungannya dengan analisis umum tren saat ini.

Perilaku indikator mencerminkan kepentingan pada kasus berikut:

  • Persimpangan dengan sumbu x (100). Secara umum, jika indikator naik di atas 100 dalam tren yang meningkat dianggap sinyal bullish. Jika indikator turun di bawah 100, sinyal dianggap bearish.
  • Jalan keluar dari berlakunya rentang ayun. Kasus pencapaian indikator nilai sangat tinggi atau sangat rendah mengkonfirmasi kekuatan dari tren. Namun, mereka mungkin juga tanda-tanda aset overbought atau oversold.
  • Perbedaan indikator dan dinamika harga. Jika harga mencapai tinggi baru, namun indikator cenderung turun, itu bisa berarti melemahnya tren. Di sisi lain, penurunan harga untuk minimal lain, tidak dikonfirmasi oleh dinamika indikator mungkin merupakan tanda perubahan akan segera terjadi dalam tren menurun.

 
width=573  


Рenghitungan

Indeks percepatan perubahan harga = (Harga penutupan terkini / Penutupan beberapa periode sebelumnya) x 100

silahkan di set indikator ini pada MT4 anda. untuk mengetahui moment  moment tersebut



Thanks

Basir   18 Oct 2012

@Cah Meller: Yang dimaksud kalimat di atas lebih tepat diartikan sebagai pergerakan uptrend yang sedang koreksi. Dalam gelombang naik, impulse adalah pergerakan harga yang bergerak naik sedangkan koreksi adalah pergerakan turunnya (berlawanan trend). Dengan demikian, momentum turun hendaknya dipahami sebagai turun terbatas (retrace) bukan sebagai pembalikan trend (reversal trend).

Terima Kasih

Kiki R   18 Oct 2019
 Sudarma |  1 Jul 2015

mana yg lebih penting?
analisa atau money management?

Lihat Reply [11]

Untuk Sudarma...

Menurut saya kedua-duanya tidak bisa dipisahkan, Pinter mengatur uang namun tidak bisa menganalisa / punya strategi maka tidak akan ada aksi jual beli. Demikian pun pinter ngatur strategi tapi minim dalam pengaturan keuangan modal bisa jebol. maka setelah mengetahui stuktur pasar forex, lakukan analisa kemudian atur money managment, atau sebalikya.

Thanks.

Basir   3 Jul 2015

Mungkin yang dimakusdkan bukan pilih salah satunya. Tapi ketika sudah punya dua2ny (analisa dan money management), mana yang lebih baik ditonjolkan? analisa atau money management?
Sy juga jadi ingin tahu, karena beberapa waktu lalu ada sumber yang mengatakan money management lebih penting, karena sudah terbukti ada trader yang bisa sukses karena money managementnya sangat andal, tapi tidak seberapa paham analisa.
Apa ini nyata dan jika iya bagaimana bisa terjadi yang seperti itu?

Bayu Dewangga   3 Jul 2015

Untuk Bayu Dewangga

Ada dua cara dalam penggunaan Money management dan analisa ini.

1. Ada yang melakukan analisa dulu setelah yakin, seorang trader mengatur keuangan (money management), 
    ia mengambil taget dan  mengambil risk sekian % dari balance.

2. Ada pula yang sebaliknya, mengatur keuangan (money management) terlebih dahulu, mengambil risk
    sekian % dari balance kemudian melakukan analisa.

Menurut saya mustahil keduanya dipisahkan, money mangement tanpa analisa bagaimana ia akan open posisi. Analisa tanpa money management ia akan asal open, BUY SELL seenaknya tanpa melihat balance berkurang.

Thanks.

Basir   3 Jul 2015

Selamat siang pak. untuk pemula yg baru mau mulai trading sendiri mana yg harus saya pelajari duluan? cara menganalisa atau cara mengatur mm?

Raditya Edo   20 Sep 2022

Ada bagian utama yang paling penting untuk dipelajari oleh trader pemula sebelum mengenal analisa atau MM yaitu mindset/pola pikir.

Pola pikir apakah yang dimaksud?

Pola pikir atau mindset adalah cara berfikir yang benar sebagai seorang trader.

Apa tujuannya?

Agar trader pemula tidak terjebak "berjudi" di market.

Mereka perlu memahami trading ini seperti apa dan siapa yang mereka hadapi di market.

Salah satu buku terbaik yang membahas psikologi salah Trading in the Zone yang ditulis oleh Mark Douglas. Ada juga trading for a living karangan Alexander Elder.

Setelah mempelajari mindset, baru masuk ke analisa. Terakhir, trader pemula belajar money management.

3 bagian ini (mindset, analisa, MM) pada dasarnya tidak dapat dipisahkan karena saling berkaitan satu sama lain.

Kiki R   21 Sep 2022

Dear pak Sudarma, menurut saya MM dan analisa tentunya merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Tanpa MM, analisa anda tidak akan terarah terutama penentuan daya tahan modal terhadap floating loss. Dan sedangkan tanpa analisa, MM yang diterapkan juga akan susah untuk mendapat profit yang diinginkan.

Tetapi menurut saya, MM harus dilakukan pertama kali agar menjadi fondasi dasar ketentuan peraturan trading. Mengetahui daya tahan modal, membatasi pembukaan posisi, leverage yang akan digunakan dan sebagainya.

Langkah selanjutnya barulah anda menyesuaikan MM dengan strategi trading yang akan dijalankan. Pelajari analisa fundamental dan teknikal yang kemudian menjadi dasar pengambilan keputusan dalam trading.

Dengan mempelajari MM dan analisa, anda bisa melakukan trading dengan resiko yang sesuai dengan nilai modal anda. Dengan kata lain, menghindari kerugian yang tidak diinginkan, contohnya open posisi terlalu banyak sehingga mengalami margin call.

Apin   23 Oct 2022

MM dulu nggak sih Pak supaya analisa kita makin gacor. Malah kalau analisa analisa terus tanpa MM, jadinya buntung.

Cuma emang dua-duanya saling berkaitan sih. Masalah penting dan nggak penting, dua-duanya penting menurut kesotoyan saya hehehe...

Cici   25 Oct 2022

Setuju, saya rasa MM lebih basic lah. Dengan MM dulu, kita bisa menyesuaikan dengan trading yang akan dijalankan.

Ibarat pengen jualan mobil, udah tau supplier, udah tau cara pemasarannya, udah tau komponen didalam jadi bisa jelasin ke konsumen, dan udah tau modal berapa dan keuntungan berapa serta udah tentuin simulasi kreditnya. Pokoknya yang mendukung penjualan, tetapi tiba tiba ga jadi dan ternyata karena ga mampu dilakukan soalnya modal sebenarnya cuma bisa jualan motor.

Ini pendapat saya ya, hehehehe kan forum diskusi jadi bisa saling beri masukan

Sheila   21 Nov 2022

Jika bukan judi, bagaimana cara menghadi kekalahan? Jujur saat ini aku kalo trading dan mengalami loss masih terlintas dipikiranku kek mindset judi "sedang gak hoki" gt pak.

Bima Sena   22 Nov 2022

Cara terbaik menghadapi kekalahan (loss) di market adalah dengan menerimanya sebagai bagian dari trading (accept losing as a part of the game).

Ini kata kuncinya:

Trading adalah permainan peluang (trading is a game of probabilities)

Lihatlah trading dari sudut pandang peluang.

Contoh, winrate trading Anda sebesar 60%.

Artinya:

  • Dalam 100 kali transaksi, terdapat 60 kali profit dan 40 kali loss
  • Dalam 1000 kali transaksi, terdapat 600 kali profit dan 40 kali loss

Anda tidak bisa menebak di posisi mana transaksi Anda akan berakhir profit dan yang mana yang berakhir loss.

Artinya, kalau Anda loss berturut-turut, bukan berarti trading Anda buruk atau tidak profitable.

Lihatlah dalam sudut pandang peluang atau secara statistik.

Kiki R   22 Nov 2022

secara umum, analisa pasar dan manajemen risiko keduanya sama-sama penting dalam trading. Analisa membantu trader untuk mengidentifikasi peluang trading potensial dan memahami kondisi pasar, sementara manajemen risiko membantu trader untuk mengelola risiko dan meminimalkan kerugian.

Namun, jika harus memilih satu dari keduanya, saya akan mengatakan bahwa manajemen risiko lebih penting. Seorang trader yang mampu mengelola risiko dengan baik dapat bertahan dalam jangka panjang, bahkan jika analisanya kadang-kadang kurang akurat. Di sisi lain, trader yang gagal mengelola risiko dengan baik bahkan mungkin kehilangan seluruh akun trading mereka meskipun analisanya akurat.

Dalam praktiknya, trader yang sukses biasanya menggabungkan kedua faktor ini dengan baik. Mereka memperoleh pemahaman yang baik tentang kondisi pasar dan kemudian menerapkan manajemen risiko yang tepat untuk memastikan bahwa mereka tidak mengambil terlalu banyak risiko dalam satu perdagangan atau bahkan sepanjang karir trading mereka.

Sandy   27 Apr 2023
 Eko |  28 Aug 2015

Mohon saran/rekomendasi setting MA atau indikator lain yang bisa sy gunakan untuk scalpingan XAUUSD dgn minimum profit 0.6 point, krna broker yg saya gunakan mengcharge comission sbsar 0.5 point. Dan di TF brapa aja yg bisa saya pakai buat TF eksekusi dan minim fakenya??

Trims master

Lihat Reply [35]

@ Eko:

Wah, profitnya kok kecil, Anda bisa perbesar lagi, jangan terlalu khawatir… Umumnya pergerakan XAU/USD lebih agresif dari forex, jadi kalau posisi Anda benar profitnya (dalam pip) bisa lebih besar dari forex.
Untuk indikator yang digunakan:

1. exponential moving average (ema) 55 dan ema 21 : khusus untuk melihat arah trend pada time frame 1 jam (H1).

2. MACD dan OSMA : untuk time frame 15 menit (M15) dimana Anda akan entry dan exit.

                 


Cara trading:

a. Lihat pada tf H1: jika harga bergerak dibawah kurva ema-55 dan ema-21 maka sell, dan jika diatas ema-55 dan ema-21 maka buy. Pada chart H1 diatas (tgl 25 dan 26 Agustus 2015) harga bergerak dibawah ema-55 dan ema-21, maka Anda akan open sell. Untuk entry lihat pada time frame 15 menit (M15) dengan indikator MACD dan OSMA.

b. Entry sell jika kurva MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00. Exit bisa ketika kurva MACD memotong kurva sinyal dari arah bawah, atau sesuai dengan risk/reward ratio yang telah Anda tentukan.
Selamat mencoba, semoga sukses…

M Singgih   31 Aug 2015

Master @m singgih ketika trading pakai teknik scalping berapa indikator yg idealnya kita tampilkan untuk memperkirakan buy atau sell? Saya udah pakai 5 indikator tapi kadang loss juga kalau analisa fundamentalnya lemah/tidak ada berita XAU/USD yg mempengaruhi trend. Tapi kalau ada berita fundamental yg kuat maka dengan beberapa indikator itu bisa profit, masalahnya metode scalping itu untuk harian, sedangkan berita fundamental yg kuat itu gak setiap hari ada. Masalah kedua master, lot yg besar sangat diperlukan untuk teknik scalping ini, tapi satu sisi lagi resiko loss kalau menggunakan lot yg besar juga sangat besar, apakah lebih baik bermain aman saja dengan lot yg kecil? Terima kasih jawabannya master

Bima Sakti   16 Sep 2019

@ Bima Sakti:

- ketika trading pakai teknik scalping berapa indikator yg idealnya kita tampilkan untuk memperkirakan buy atau sell?

Tidak ada patokan yang baku. Minimal 2 indikator, yaitu indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend untuk mengetahui arah pergerakan harga, sementara indikator momentum digunakan untuk mencari saat yang tepat untuk entry.
Indikator trend bisa moving average, parabolic SAR, ADX, MACD, dan Bollinger Bands. Indikator momentum bisa dengan indikator oscillator, biasanya RSI, stochastic atau CCI.

Dari pengalaman para trader, indikator trend bisa berupa kombinasi dari 2 atau lebih indikator, misalnya moving average, parabolic SAR dan Bollinger Bands, atau moving average, Bollinger Bands, dan ADX, dsb. Tetapi untuk indikator oscillator sebaiknya satu saja, misalnya RSI atau stochastic.

Mengenai berita fundamental yang Anda maksudkan yaitu rilis data fundamental berdampak tinggi, sebaiknya Anda menghindari entry menjelang atau pada saat rilis data, karena arah pergerakan harga akan sangat ditentukan oleh hasil rilis data, yang bisa saja tidak sesuai dengan penunjukan indikator teknikal. Entry setelah arah pergerakan harga jelas, atau volatilitas pasar kembali normal.

Untuk scalping memang tidak mengandalkan data fundamental. Biasanya scalper hanya mengacu pada analisa sentimen dan teknikal, yaitu price action dan penunjukan indikator teknikal. Hal ini karena scalping adalah hit and run dalam waktu singkat, bukan seperti trading jangka menengah panjang yang perlu mengetahui faktor fundamental.

Dalam scalping, yang biasa dilakukan trader adalah begitu profit langsung keluar, terus masuk lagi. Demikian juga begitu loss, langsung cut loss, terus masuk lagi. Tetapi ada juga scalping yang pakai stop loss (SL) dan target profit (TP), jadi menunggu sampai SL atau TP-nya kena.


- … lot yg besar sangat diperlukan untuk teknik scalping ini,

Dalam hal ini tergantung dari modal, semakin besar modal tentunya bisa trading dengan ukuran lot yang semakin besar. Tetapi kalau Anda scalping dengan menggunakan stop loss (SL) dan target profit (TP), sebaiknya atur risiko dan risk/reward ratio dengan menerapkan money management.

Trading tanpa SL berarti tidak membatasi risiko, atau Anda mempertaruhkan semua modal Anda pada posisi trading yang Anda buka.

Memang ada scalper berpengalaman yang selalu tidak menggunakan SL, tetapi begitu loss langsung cut loss dan masuk lagi, tidak membiarkan loss semakin besar. Dalam hal ini memang perlu latihan dan pengalaman. Kalau belum pengalaman, saran kami lebih aman menggunakan SL.

M Singgih   17 Sep 2019

@m singgih informasi yg sangat berharga. Terima kasih banyak

Kurniawan   19 Sep 2019

@ Ilham:
Dari informasi yang saya peroleh, sistem trading H1 Scalper dari SwingMan ini terdiri dari 11 indikator dan 3 template yang dibuat untuk digunakan pada platform Metatrader. Indikatornya ada ArenD1 ATR.ex4, BBANDS-1.ex4, dsb, sedang templatenya ada H1Scalper Daily.tpl, dsb.
Untuk menggunakan sistem trading tersebut  Anda harus install semua indikator dan template ke platform trading Metatrader Anda.

Caranya: jika Anda install Metatrader di disk C:Program Files, dengan nama folder misalnya Metatrader 4, maka untuk install indikator: buka folder H1 Scalper - expert - indicators, kemudian copy/paste ke 11 indikator tersebut ke folder C:Program Files/Metatrader 4/MQL4/Indicators.

Untuk install templates: buka folder H1 Scalper - templates, kemudian copy/paste ke 3 templates tersebut ke folder C:Program Files/Metatrader 4/templates

Kalau platform Metatrader Anda sedang terbuka maka Anda bisa close dan restart Metatrader Anda.
Untuk memasang template pada chart Anda bisa masuk ke Charts - Templates, atau klik kanan pada chart trading dan pilih Template. Cara tradingnya lakukan sesuai instruksi dari SwingMan.
Semoga bisa membantu.

M Singgih   29 Jul 2016

mas untuk di indikator MACD dan OSMA itu garis yang berwarna hijau itu garis apa mas?

Wiky   20 Oct 2020

@ Wiky:

Kurva (garis) berwarna hijau adalah kurva MACD, dan yang berwarna merah adalah kurva sinyal.

M Singgih   22 Oct 2020

Pak, setting-an untuk macd dan osma nya itu seperti apa?

 

Putra   15 Dec 2020

@ Ferri:

Mengenai analisa pergerakan XAU/USD minggu ini diperkirakan masih bullish, karena disokong risk off dan ekspektasi stimulus

 

M Singgih   22 Dec 2020

Omm, settingan macd nya brp?

Jeffry Mamahit   7 Oct 2021

@ Putra & Jeffry Mamahit:

Setting untuk MACD dan OSMA adalah default, yaitu: Fast period (EMA): 12, Slow period (EMA): 26, Signal period (SMA): 9.

 

M Singgih   10 Oct 2021

Om Singgih,

Klo kebalikannya utk Buy, itu OSMAnya harus diatas 0.0 atau gimana?

Aryk   16 Feb 2022

@ Aryk:

Mengenai entry dengan indikator OSMA, buy jika OSMA di atas level 0.0, dan sell jika OSMA di bawah level 0.0.
Untuk penjelasan lebih lanjut, silahkan baca: Trading Dengan Indikator MACD

 

M Singgih   18 Feb 2022

@Suroso: Hari ini 2 April 2022, jadi analisa ini untuk hari senin (4 April 2022).

Untuk intraday trading, harga emas masih sideways di range 1919-1938.

Dengan demikian, jika Anda ingin masuk entry senin depan, lebih baik entry pada support 1919 atau resisten 1938 ketika harga sudah membentuk rejection yang valid.

Kiki R   2 Apr 2022

@ Email Valentinus:

Mengenai hal ini, setiap trader mempunyai pendapat yang berbeda. Kelebihan dan kekuranagnnua adalah relatif dan bersifat subyektif, tidak bersifat umum.

Kalau menurut saya kelebihannya adalah Anda bisa sering membuka posisi sehingga ada banyak peluang trading. Jika Anda telah menemukan metode dan strategi yang profitable, maka tentu saja secara kumulatif hasil trading Anda akan profit.

Kekurangannya adalah akurasi kebenaran posisi yang Anda buka relatif rendah karena menggunakan time frame rendah. Dengan demikian validitas sinyal yang muncul relatif rendah. Seperti diketahui pergerakan harga pada time frame rendah banyak noise atau kesalahan, semakin rendah time frame maka akan semakin banyak noise.

M Singgih   12 Apr 2022

Analisa XAUUSD hari ini (1 April 2022)?

Suroso   1 Apr 2022

Apa kelebihan dan kekurangan strategi trading scalping?

Email Valentinus   11 Apr 2022

Kemana arah XAU/USD sekarang pak? Buy atau Sell? makasih

Ferri   18 Dec 2020

bagaimana cara memasang h1 scalper dashbor milik swingman, terima kasih

Ilham   27 Jul 2016

Rekomendasi Setting Untuk Scalping Xauusd

Kalo situasinya kayak kotak biru itu bagaimana? TF 15 dengan jarak sinyal segitu takutnya malah rugi.

Hendrik   1 Aug 2022

@ Hendrik:

Kalau Anda entry sell pada kotak biru tsb saat kurva MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00, memang bisa rugi jika level stop loss (SL) yang Anda tentukan kena. Meski demikian, sinyal dari MACD tsb sudah benar.

Perlu diketahui bahwa dalam trading tidak selalu profit sekalipun sinyalnya sudah benar, karena sinyal yang diberikan oleh price action maupun indikator teknikal adalah berupa probability atau kemungkinan-kemungkinan, sekalipun sinyal tersebut valid. Oleh karena itu ukuran profit dari hasil trading secara keseluruhan adalah diukur dari sekian kali trade dalam periode waktu tertentu, bukan dari setiap kali trade.

M Singgih   3 Aug 2022

Ada saran EA yang bagus buat scalping XAU/USD gak?

Reza Pratama   16 Aug 2022

@Reza Pratama:

Mohon maaf sebelumnya, saya kurang update untuk saat ini mengenai info terbaru EA yang bapak cari. Tapi mungkin EA Happy Gold berikut bisa jadi referensi atau patokan. EA ini sendiri bekerja pada Time Frame M30 di XAU/USD.

Nur Salim   24 Aug 2022

cara membuat indikator OsMA pada chart MT4 android bagaimana min?

Muhalli   20 Oct 2022

Indikator OsMa sudah ada di bawaan MT4, namanya moving average of oscillator.

Untuk menggunakan indikator OsMA di MT4 android, silakan masuk ke input indikator dan pilih moving average of oscillator.

Kiki R   23 Oct 2022

Untuk indikator ema 55 dan osma, apakah harus menunggu trend yang sama antara tf h1 dan m15 untuk enter posisi atau di m15 untuk open posisi hanya fokus ke indicator osma saja?

Maaf pemula 

 

 

 

ROY JULi Candra Aritonang   20 Mar 2023

Roy Juli Candra Aritonang:

Betul. Strategi ini memanfaatkan ketika tren yang terbentuk antara H1 dan M15 sama atau searah. Hanya saja di H1 diamati dengan melihat posisi harga dengan EMA 55 dan 21 sedangkan di M15 dilihat dari OsMA. Untuk Entry sendiri di M15 fokusnya terbagi 2 yaitu OsMA yang berada di bawah level 0 (jika tren H1 turun) atau di atas level 0 (jika tren H1 naik, dan Cross antara signal MACD-nya.

Nur Salim   23 Mar 2023

Jawaban untuk Roy Juli Candra Aritonang:

Sebaiknya Anda menggunakan kedua indikator EMA 55 dan OSMA pada kedua time frame H1 dan M15 untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai arah tren dan momentum harga.

Untuk masuk posisi di time frame M15, sebaiknya Anda menunggu sampai tren pada time frame H1 dan M15 sama-sama mengindikasikan arah yang sama. Kemudian, Anda bisa menggunakan sinyal dari indikator OSMA pada time frame M15 sebagai konfirmasi masuk posisi. Jadi, Anda tidak hanya fokus pada satu indikator saja, namun mempertimbangkan indikator lainnya juga untuk meminimalkan kesalahan dalam masuk posisi.

Kiki R   27 Mar 2023

Muhalli:

Caranya sama saja dengan cara pasang indikator di MT4 pada umumnya. Ini langkah-langkahnya:

  • Buka chart, lalu klik pada logo (f) kecil di bagian atas. Nantinya akan muncul daftar indikator yang ada dalam chart. Kamu bisa hapus indikator yang nggak ingin dipasang dengan klik ikon tong sampah di pojok kanan atas. Kamu juga bisa klik pada logo (f+) buat nambah indikator baru, misalnya indikator OSMA.
  • Setelah klik (f+), akan muncul daftar indikator yang banyak banget. Scroll terus ke bawah sampai ketemu indikator yang diinginkan. Dalam MT4 Android, indikator OSMA itu bernama Moving Average of Oscillator. Bisa dilihat pada screenshot paling kanan di bawah ini.

Cara Pasang Indikator OSMA di MT4 Android -1

  • Setelah klik opsi Moving Average of Oscillator, akan muncul jendela parameter indikator. Kamu bisa menyesuaikan parameter OSMA sesuai keinginanmu, atau membiarkan apa adanya (setting default). Kalau parameter sudah oke, klik done.

Cara Pasang Indikator OSMA di MT4 Android -2

  • Nah, indikator OSMA sudah terpasang pada chart. Lihat saja di bawah grafik harga, seperti terlihat di sini:

Cara Pasang Indikator OSMA di MT4 Android -3

Aisha   28 Apr 2023

@ Email Valentinus:

Tidak ada. Pemilihan cara trading sepenuhnya tergantung dari trader. Kalau Anda memilih trading dengan cara scalping tentu sudah dipertimbangan sebelumnya. Kelebihan dan kekurangan dibandingkan apa?

 

M Singgih   4 May 2023

Aryk:

Betul pak. OSMA harus berada di atas level 0 untuk membuka posisi Buy.

Nur Salim   16 May 2023

Reza Pratama:

EA baru yang saat ini sedang trending untuk Scalping di Gold adalah Gold Pecker lalu ada pula Maedina Gold Scalper.

Nur Salim   16 May 2023

@ Roy Juli Candra Aritonang:

- Untuk indikator ema 55 dan osma, apakah harus menunggu trend yang sama antara tf h1 dan m15 untuk enter posisi..

Tidak. Arah trend pergerakan harga pada setiap time frame belum tentu sama. Fokus di time frame yang Anda gunakan saja.

- … atau di m15 untuk open posisi hanya fokus ke indicator osma saja?

Maaf, Anda trading di time frame berapa dan menggunakan indikator apa saja? Pertanyaannya berhubungan dengan yang mana ya? Kita jadi bingung ..

M Singgih   3 Jun 2023

Jawaban untuk Putra: Pada gambar di atas, settingan MACD dan OsMA adalah default (12,26,9).

Kiki R   9 Jun 2023

M Singgih

terima kasih mas ilmunya 

langsung saya praktekan dan hasilnya melebihi ekspektasi 

Eksa   23 Mar 2024
 Andhy Kusyanto |  23 Apr 2016

Sensei, pertanyaan saya
1. berdampak apa stochastic dan rsi terhadap harga?
2. Terkadang kenapa RSI atau stochastic posisi oversold tapi harga belum mampu naik dan harga menunjukkan tren menurun terus?
Itu yang ingin saya ingin mengerti.
Mohon bantuannnya...

Lihat Reply [15]

@ andhy kusyanto:

1. Stochastics dan RSI adalah indikator oscillator yang mengukur pergerakan harga, jadi tidak mempengaruhi atau berdampak pada pergerakan harga. Yang mempengaruhi pergerakan harga terutama adalah sentimen para pelaku pasar.
2. Itu karena pergerakan harga sedang trending, dan kondisi ekstrem (overbought atau oversold) indikator oscillator seperti RSI dan stochastics memang tidak bisa diterapkan pada pasar yang trending. Pada keadaan pasar yang trending kita hanya bisa melihat adanya kemungkinan divergensi antara indikator oscillator dan pergerakan harga, sedang kondisi overbought dan oversold akan valid untuk kondisi pasar yang sideways (ranging).

Agar tidak terjebak Anda bisa menggunakan indikator kekuatan trend disamping indikator oscillator, biasanya moving averages atau ADX. Jika trend sedang kuat, abaikan overbought atau oversold dan amati kemungkinan divergensi.

Untuk keterangan lebih lanjut bisa baca:

M Singgih   25 Apr 2016

Untuk Michael,

Yang di sebut Short Term ada trading jangka pendek, dalam satu hari perdagangan. Artinya tidak melebihi satu hari. Jika 3 – 5 hari sudah masuk katagori Long Term.

Demikin pun saat pengambilan data / analisa , time frame yang digunakan adalah berbeda. Untuk Short term biasanya menggunakan M5 – H1, sementara untuk Long Term menggunakan H4 keatas.

Untuk indicator Stoch dan RSI bisa di gunakan baik di Short atau Long Term.

Terima Kasih.

Basir   20 Apr 2018

@ Anggoro:

Indikator RSI termasuk oscillator yang bisa mengamati keadaan overbought dan oversold saat pasar dalam keadaan sideways, dan mengamati keadaan terjadinya divergensi saat pasar dalam keadaan trending. Saat pasar trending maka overbought dan oversold tidak berlaku. Selan divergensi, amati juga posisi kurva pada level 50 (center line).

Untuk mengetahui cara trading dengan indikator RSI, silahkan baca: 3 Tips Trading Dengan Indikator RSI

M Singgih   3 Apr 2022

@ Narin Adiyaman:

Indikator stochastic termasuk oscillator, sehingga efektif digunakan ketika pergerakan harga sideways. Ketika pergerakan harga sedang sideways, amati area overbought dan oversold. Sell ketika harga berada di area overbought, dan buy ketika harga berada di area oversold. Konfirmasi saat buy atau sell diamati dari perpotongan kurva %K dan %D.

Ketika pergerakan harga sedang trending (uptrend maupun downtrend) maka keadaan overbought dan oversold tidak berlaku dan bisa diabaikan. Ketika sedang trending, yang penting diperhatikan adalah apakah terjadi keadaan divergensi atau tidak.

Untuk penjelasan yang lebih lengkap mengenai penggunaan indikator stochastic, silahkan baca: Cara Membaca Indikator Stochastic Menurut 3 Macam Fungsinya

M Singgih   24 Apr 2022

@ Ardhy Wiraatmaja:

Indikator stochastic termasuk oscillator, sehingga efektif digunakan ketika pergerakan harga sideways. Ketika pergerakan harga sedang sideways, amati area overbought dan oversold. Sell ketika harga berada di area overbought, dan buy ketika harga berada di area oversold. Konfirmasi saat buy atau sell diamati dari perpotongan kurva %K dan %D.

Ketika pergerakan harga sedang trending (uptrend maupun downtrend) maka keadaan overbought dan oversold tidak berlaku dan bisa diabaikan. Ketika sedang trending, yang penting diperhatikan adalah apakah terjadi keadaan divergensi atau tidak.

Untuk penjelasan yang lebih lengkap mengenai penggunaan indikator stochastic, silahkan baca: Cara Membaca Indikator Stochastic Menurut 3 Macam Fungsinya

M Singgih   25 Apr 2022

saya mau tanya untuk strategi trading yang short term sekitar 3-5 hari open order itu pake stochastic atau rsi yang lebih baik dan periodenya berapa ya?

Michael   18 Apr 2018

Bagaimana cara membaca dang menggunakan indikator RSI yang benar?

Anggoro   31 Mar 2022

bagaimana cara mudah menggunakan indikator stochastic oscillator?

Narin Adiyaman   21 Apr 2022

bagaimana cara membaca indikator stochastic untuk menemukan signal entry?

Ardhy Wiraatmaja   22 Apr 2022

Ciri chart akan terjadi uptrend gimana pak tandanya? Makasih

Eko Adi   8 Jun 2022

@ Eko Adi:

Tidak ada isyarat yang pasti akan terjadinya uptrend ataupun downtrend.
Pergerakan reversal uptrend atau downtrend akan terjadi jika harga telah menembus level 50% Fibonacci retracement. Pengamatan juga dikombinasikan dengan pola chart tertentu yang mengisyaratkan pembalikan arah trend dan dikonfirmasikan dengan indikator teknikal serta level 50% Fibonacci retracement.

Misal pola head and shoulders yang telah terkonfirmasi mengisyaratkan pembalikan arah dari uptrend menjadi downtrend, dan pola inverse head and shoulders yang telah terkonfirmasi mengisyaratkan pembalikan arah dari downtrend menjadi uptrend.

 

M Singgih   10 Jun 2022

selamat pagi pak, ini caranya menjadikan rsi dan stoch jadi satu jendela indikator bagaimana ya pak? saya pernah liat di youtube, tp tidak dijelaskan caranya. 

Usman Farid   10 Aug 2022

@Usman Farid: Indikator yang Anda maksud mungkin adalah Stoch-RSI (stochastic RSI).

Kalau menggunakan platform tradingview, Anda bisa langsung masukkan indikator Stoch-RSI.

Sedangkan di platform MT4, indikator stoch-RSI bukanlah indikator bawaan sehingga Anda perlu import terlebih dahulu file indikatornya.

Kiki R   10 Aug 2022

Kalau RSI dibuat swing trading, bagaimana baca sinyal entrynya kak?

Ardhian   19 Aug 2022

@Ardhian: Caranya sama kok antara RSI buat swing trading maupun buat day trading.

Fungsi dari RSI adalah sebagai penunjuk level overbought (jenuh beli) dan oversold (jenuh jual).

RSI mempunyai batas atas angka 70 (penanda overbought) dan batas bawah angka 30 (oversold).

Ketika indikator RSI menunjukkan angka di atas 70 artinya overbought sehingga bisa menjadi sinyal entry sell.

Sebaliknya, ketika indikator RSI menunjukkan angka di bawah 30 artinya oversold dan bisa menjadi sinyal entry buy.

Namun, pada penerapannya tidak bisa sesederhana ini.

Anda harus menentukan arah terlebih dahulu dengan melihat struktur harga saat ini.

Apakah harga sedang trending atau sideways?

Kalau trending, tren naik atau tren turun?

Ketika tren naik, maka Anda menggunakan RSI sebagai tanda entry buy ketika indikator RSI berada di angka 30.

Sedangkan ketika tren turun, gunakan RSI sebagai sinyal entry sell ketika indikator RSI di atas angka 70.

Kiki R   20 Aug 2022
 Keser |  11 Dec 2016

Malam gan. Saat ini saya sadang proses belajar. Menurut temen saya, katanya perlu mempelajari pola chart (chart pattern) atau pola candle y.

Saya masih bingung tuh. setelah baca-baca artikel chart pattern, kok saya agak kerepotan alias bingung bedakan pola pennant dan triangle y (sepertinya symetrical triangle ) dan pemanfaatannya (reversal/continuation). Mohon pjelasannya, sukur kalau dikirim ke email. Makasih.

Lihat Reply [23]

Pola triangle dibentuk dengan menghubungkan  garis pair mata uang uang dengan titik support atau resisten.

Pola segitiga, triangle price pattern yang dikenal dalam analisa teknikal, menurut kami bisa bersifat bullish, bisa juga bearish dan bisa juga tergantung pada trend utamanya.

Thanks.

Basir   5 Nov 2017

@ Keser:

Kesamaan pola pennant dan pola segitiga:

1. Keduanya berbentuk segitiga.

2. Keduanya menunjukkan keadaan konsolidasi, yang pada suatu saat akan break garis resistance atau support segitiga tersebut dan berlanjut dengan pergerakan trending.


Perbedaan pola pennant dan pola segitiga:

1. Pola pennant berbentuk segitiga simetris pada kondisi trending (baik saat uptrend maupun downtrend), sedang pola segitiga bisa berbentuk segitiga simetris, segitiga menanjak (ascending triangle) atau segitiga menurun (descending triangle) dan tidak harus terjadi pada kondisi trending.
Sesuai dengan namanya, pennant atau panji-panji selalu ditopang oleh tiang (tiang bendera) yang dalam hal ini adalah pergerakan harga yang sedang trending.

2. Pola pennant bersifat meneruskan arah trend (trend continuation) sementara pola segitiga bisa meneruskan arah trend atau terjadi pembalikan arah trend (trend reversal).

3. Pola pennant menunjukkan konsolidasi jangka pendek sedang segitiga bisa jangka pendek atau jangka panjang, dengan demikian pola pennant biasanya terjadi pada periode waktu yang relatif pendek dibandingkan pola segitiga. Jadi pennant biasanya terbentuk pada time frame yang relatif rendah.

M Singgih   15 Dec 2016
makasih ya gan atas jawaban yang begitu lengkap, menjadi pencerahan bagi saya. o ya kalo boleh saya bertanya lagi masalah Money Manajemen (kesempatan yang jarang bertanya pada orang yang tepat dan ikhlas berbagi).
  • misal kita deposit dengan $200  acc micro  SL 50 pips, berapa $ yang harus disiapkan(direlakan) utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya agar bisa mampu bertahan utk sekian puluh trade.   
  • bagaimana pula dengan $1000 acc mico atau acc mini SL 50 pips, berapa $ harus direlakan utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya.
  • dengan dana segitu baiknya menjadi day trader atau swing trader?

makasih banget sebelumnya. saya tunggu jawabannya.rencana dalam 3-4 bulan kedepan mo trading real. mo latihan di demo dulu. sekali lagi makasih (atau mgkin ada masukan gan bagaimana baiknya sebelum terjun ke real trading)

Keser   9 Jan 2017

@ Keser:

Persepsi Anda terbalik, seharusnya stop loss (SL) ditentukan dalam satuan uang, bukan dalam pip. Kalaupun Anda ingin SL konstan misalnya selalu sebesar 50 pip, tetapi besarnya resiko per trade yang Anda relakan (sepakati) harus diukur dengan satuan uang, bukan dalam pip, biasanya dengan persentase dari balance atau equity.
Baca: Belajar Memahami Money Management

- misal kita deposit dengan $200  acc micro  SL 50 pips, berapa $ yang harus disiapkan(direlakan) utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya agar bisa mampu bertahan utk sekian puluh trade.

Jawaban:

Sesuai dengan keterangan diatas, dengan dana USD 200 Anda bisa tentukan besarnya resiko per trade, misalnya 5%, maka besarnya resiko per trade adalah USD 200 x 5% = USD 10. Jika Anda trading dengan akun micro atau 0.01 dari standard lot (0.01 lot) dimana untuk 1 micro lot pasangan mata uang direct (XXX/USD) misal EUR/USD, GBP/USD dsb. nilai per pip-nya adalah USD 0.1.

Kalau misalnya Anda trading EUR/USD sebesar 0.01 lot dengan resiko 5% maka SL adalah sebesar (USD 10 / USD 0.1) = 100 pip. Nah, kalau Anda ingin SL 50 pip maka Anda harus trading sebesar (100 pip / 50 pip) x 0.01 lot = 0.02 lot dimana nilai per pip untuk EUR/USD adalah USD 0.2.
Catatan: trader yang berpengalaman menyarankan agar maksimal resiko tidak lebih dari 5%

- bagaimana pula dengan $1000 acc mico atau acc mini SL 50 pips, berapa $ harus direlakan utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya.

Jawaban:

Dari jawaban kami diatas, Anda bisa hitung sendiri. Untuk mini lot maka Anda trading dengan 0.1 lot dari standard lot (0.1 lot), dimana untuk pasangan XXX/USD nilai 1 pip = USD 1.

- dengan dana segitu baiknya menjadi day trader atau swing trader?

Jawaban:

Besarnya dana tidak menentukan type trading seseorang. Anda bisa menjadi seorang scalper, day trader ataupun swinger dengan dana berapapun. Untuk type trading Anda sendiri yang menentukan, sesuaikan dengan kenyamanan Anda ketika masih trading di akun demo, lebih nyaman sebagai scalper, day trader atau swinger.

M Singgih   11 Jan 2017
super...makasih atas penjelasannya ya
makin jelas dan terang benderang apa yang menjadi pertanyaan dan kebingungan selama iniapak
makin siap dan mantap
sekali lagi
makasih banyak yang tiada terhingga

tuhan yang akan membalas kemurahan hati bapak

Keser   11 Jan 2017
maap pertanyaannya jadi keterusan. semakin mendalami pelajaran forex semakin banyak yang tidak tahu. sudilah kiranya membantu.. saat ini topiknya BROKER dan eksekusi di broker.
 
  • Kenapa seh di broker ada eksekusi  open posisi menggunakan perintah INSTANS EXECUTION dan MARKET EXECUTION serta apa bedanya?
  • Apakah ini menunjukkan jenis brokernya yang NDD atau DD? Sebetulnya apa seh bedanya secara prinsipil antar keduanya dan bagi trader retail dengan dana minim taruhlah kisaran $1000 - $2000 kebawah, broker mana yang lebih menguntungkan?
  • Apa pula dengan pengertian market maker pada broker? Apakah masing-masing jenis broker ini berpengaruh terhadap besaran spread, komisi, slipage, quote(atau requote ya?), bagaimana pula pengenaan besaran spread dan komisi berkaitan dengan besaran lot (misal lot 0.01 apakah berbeda dengan 0.03 - begitupun dengan 0.1 dengan 0.3), bagaimana pula perhitungan spread dari setiap kali open posisi bila menggunakan strategi Averaging atau m singgihgle? Apa seh pengertian strategi pyramid?
  • Bagaimana dengan pengertian Stop Hunting?Apakah benar terjadi di beberapa broker dan jenis broker yang mana y? Bagaimana pula mensiasatinya?

Makasih sebelumnya.

Keser   14 Jan 2017

@ Keser:
Terima kasih juga.

- kenapa seh di broker ada eksekusi  open posisi menggunakan perintah INSTANS EXECUTION dan MARKET EXECUTION serta apa bedanya?

Jawaban:

Instant excecution atau market price excecution adalah order buy atau sell berdasarkan harga saat ini (harga pasar), dan pending order adalah order buy atau sell berdasarkan level harga tertentu yang Anda rencanakan.

Broker menyediakan fasilitas tersebut untuk menyesuaikan dengan kebutuhan trader karena ada trader yang ingin entry pada harga saat ini (misalnya scalper), dan ada juga yang ingin entry pada level harga tertentu yang telah direncanakan.

- Apakah ini menunjukkan jenis brokernya yang NDD atau DD? Sebetulnya apa seh bedanya secara prinsipil antar keduanya dan bagi trader retail dengan dana minim taruhlah kisaran $1000 - $2000 kebawah, broker mana yang lebih menguntungkan?

Jawaban:

Tidak. Baik broker NDD maupun DD ada fasilitas instant excecution maupun pending order.

Broker NDD adalah broker yang ordernya dilempar ke pasar, dan broker DD adalah broker yang ordernya ditahan. Kalau Anda trading di broker DD berarti Anda melawan broker karena kalau Anda profit akan dibayar dari kantong broker. Broker DD lazim disebut dengan broker bandar.

Dengan dana berapapun sebaiknya Anda pilih broker yang NDD untuk menghindari resiko karena broker bandar suatu ketika bisa bangkrut dan dana Anda tidak akan dibayar.

- Apa pula dengan pengertian market maker pada broker? Apakah masing-masing jenis broker ini berpengaruh terhadap besaran spread, komisi, slipage, quote(atau requote ya?), bagaimana pula pengenaan besaran spread dan komisi berkaitan dengan besaran lot (misal lot 0.01 apakah berbeda dengan 0.03 - begitupun dengan 0.1 dengan 0.3), bagaimana pula perhitungan spread dari setiap kali open posisi bila menggunakan strategi Averaging atau m singgihgle?

Jawaban:
Market maker adalah pencipta pasar sendiri, biasanya diassosiasikan dengan broker bandar.

Jenis broker tidak berpengaruh pada spread. Setiap broker pasti ada spread karena keuntungan broker sebenarnya pada spread.
Untuk komisi, setahu saya saat ini hanya broker lokal yang mengenakan komisi per trade. Broker luar negeri yang jenisnya ECN juga memberlakukan komisi tetapi tidak besar. Besar kecilnya komisi ditentukan oleh broker, biasanya semakin besar ukuran lot akan semakin besar juga komisinya. Strategi trading yang Anda gunakan tidak ada hubungannya dengan besar kecilnya komisi.

- Apa she pengertian strategi pyramid?
Jawaban:
strategi pyramiding adalah menambah posisi dengan ukuran lot yang sama ketika sedang profit, sambil menggeser level stop loss ke level breakeven (level impas). Pyramiding dilakukan untuk memaksimalkan profit.

- Bagaimana dengan pengertian Stop Hunting?Apakah benar terjadi di beberapa broker dan jenis broker yang mana y? Bagaimana pula mensiasatinya?

Jawaban:
Stop hunting adalah proses memanipulasi pergerakan harga agar stop loss bisa tereksekusi dan kalau bisa secepat mungkin. Manipulasi tersebut biasanya dilakukan broker-broker yang tidak teregulasi dengan benar, biasanya jenis broker dealing desk atau bandar, dengan tujuan agar trader selalu loss dan dengan demikian danaya akan masuk ke kantong broker. Untuk broker yang sudah teregulasi dengan benar, yaitu broker yang teregulasi oleh badan regulator yang kredibel secara internasional tidak akan melakukan hal tersebut karena sanksinya berat, bahkan sampai pada pencabutan ijin operasi.

Untuk mensiasati, jangan trading di broker yang stop hunter, atau kalau Anda sudah terlanjur dan ketahuan stop hunting maka cepat-cepat cabut dan pindah ke broker yang benar.

M Singgih   17 Jan 2017

Forum Inbizia memang ciamix tenan...apapun yang saya tanyakan pasti ada jawaban...he2.

O ya kembali ke laptop..eit bukan dink nanti ndak kena...delik..lha wonk itu punya orang. kembali ke topik maksud saya

Pertama, masalah INSTAN EXECUTION dan MARKET EXECUTION, keduanya khan memberikan kesempatan trader untuk masuk posisi dengan harga di saat itu pula.

Akan tetapi di broker tertentu, kenapa tidak menggunakan INSTAN EXECUTION tetapi pakai MARKET EXECUTION, kalo boleh tahu kenapa dan dengan alasan apa atau mendasarkan pada pertimbangan apa ya? Begitupun dengan MFX(broker ini amankah)? Atau mungkin karena termasuk kriteria broker bandar?

Kedua, "biasanya semakin besar ukuran lot akan semakin besar juga komisinya". Gimana dengan spreadnya, apakah membuka sebuah posisi dengan lot 0,01 atau 0,03 bahkan 0.1 sama besaran spreadnya? atau Barangkali bisa dicontohkan dengan penerapan strategy m singgihgle....(diluar pengenaan komisi).

Ketiga, Apa seh perbedaan antara strategy Pyramid dan Averging Up

Keempat, "Kalau saya lebih memilih yang sudah jelas regulasinya yaitu Alp*ri". Maap kalo boleh mohon rekomendasi sebaiknya dipakai Alp*ri yang mana y? Soalnya pernah saya baca bahwa Alp*ri UK tutup, terus broker yang berlokasi di Rusia identik dengan broker tidak teregulasi pdhal Alp*ri Rusia juga ada khan?

Mohon petunjuk....

Makasih sebelumnya
Salam hormat

Keser   28 Feb 2017

@ Keser:

-…Akan tetapi di broker tertentu, kenapa tidak menggunakan INSTAN EXECUTION tetapi pakai MARKET EXECUTION, kalo boleh tahu kenapa dan dengan alasan apa atau mendasarkan pada pertimbangan apa ya?

Jawaban: Istilah Instant Excecution dan Market Execution sama saja. Penggunaan istilah tersebut tergantung dari selera broker. Intinya kedua istilah tersebut mengacu pada eksekusi order yang sesuai dengan harga di pasar saat itu, jadi bukan pending order.

-…. Gimana dengan spreadnya, apakah membuka sebuah posisi dengan lot 0,01 atau 0,03 bahkan 0.1 sama besaran spreadnya? atau Barangkali bisa dicontohkan dengan penerapan strategy m singgihgle....

Jawaban: Besarnya spread tidak ditentukan oleh besarnya lot, tetapi oleh tingkat volatilitas pergerakan harga di pasar. Semakin tinggi volatilitas, spread akan semakin melebar, berapapun lot yang Anda tradingkan.
Besar kecilnya spread tidak ada hubungannya dengan m singgihgale. m singgihgale adalah strategi trading yang tidak tergantung pada spread. Besar kecilnya spread hanya akan berdampak pada trader yang menggunakan strategi scalping.

-…. Begitupun dengan MFX(broker ini amankah) Atau mungkin karena termasuk kriteria broker bandar?

Jawaban: MFX Broker (dulu MasterForex) saat ini sedang ada masalah. Penggunaan Instant Excecution tidak ada hubungannya dengan broker bandar atau bukan bandar..

- Apa seh perbedaan antara strategy Pyramid dan Averging Up?

Jawaban: Averaging ada 2 macam, untuk yang posisi ketika loss (semacam m singgihgale tetapi lot-nya tidak digandakan), dan ketika posisinya profit. Dalam hal ini ketika posisinya profit. Bedanya dengan pyramiding adalah pada pyramiding stop loss-nya digeser ke level breakeven sementara pada averaging (ketika profit) stop loss-nya bisa digeser bisa tidak, biasanya tidak digeser-geser.

-…. sebaiknya dipakai Alp*ri yang mana y. soalnya pernah saya baca di artikel, Alp*ri UK tutup, terus broker yang berlokasi di Rusia identik dengan broker tidak teregulasi pdhal Alp*ri Rusia juga ada khan?

Jawaban: Mengenai broker Alp*ri, dulu yang regulated hanya Alp*ri UK (teregulasi FCA UK) dan Alp*ri US (teregulasi NFA).

Meskipun Alp*ri sekarang ada di banyak negara tetapi perlu dicheck regulasinya, karena setahu saya regulasi Alp*ri dari Bank of Russia, IFSC (Belize), dan NBRB (Belarus). Kalau ingin trading, kami sarankan agar dicheck regulasinya demi keamanan dana Anda jika terjadi sesuatu.

M Singgih   2 Mar 2017

Makasih buanget ya. pikiran saya menjadi semakin terbuka sekaligus tambah bingung mo menentukan pilihan broker mana Namun demikian semakin menambah unsur kehati2 an saya dalam melangkah untuk lebih selektif lagi.
(waaaa... kelamaan mikirnya.. nt gak trading2...kapan actionya..)

kuncinya adalah sabar sabar sabar.. (tapi jangan kelamaan ya...)

karena sebelumnya broker tsb tidak bermasalah dan banyak direferensikan orang eeeeeeeee... tiba2 menjadi berkebalikan( asal dunianya aja yang tidak terbalik)

mudah2 an akum cepat menemukan febry dan keduanya hidup dalam kedamaian.
bgtpun diriku cepat menemukan broker yang mbuat hati ini damai.

sekali lagi banyak saya ucapkan terima kasih.

Keser   3 Mar 2017

@Keser
sama-sama gan, sering-sering main kesini ya.

Abdul Malik   19 Nov 2019

jika pola symetrical triangle bisa mengidentifikasi tren bullish, pola triangle apa yang dipakai untuk mengenali tren bearish?

Hasan75   5 Nov 2017

Apakah pola Pennant dapat digunakan di time frame rendah? Bagaimana akurasinya?

Ardhian Ahmad   10 Jun 2022

@Ardhian Ahmad: Kurang bagus jika Anda hanya menggunakan pola ini sebagai satu-satunya parameter untuk entry di time frame rendah karena hasil akurasinya rendah.

Kiki R   13 Jun 2022

Kalau pola ini diterapkan di strategi swing trading?

Oki S   4 Jul 2022

@Oki S: Akurasi pola untuk swing trading cukup bagus. Agar lebih profitable, pasangkan dengan RR 1:2 atau lebih.

Kiki R   5 Jul 2022

Mohon maaf kalau pertanyaannya sedikit melenceng. saya penasaran bagaimana bisa harga membentuk pola-pola dengan bentuk yg sangat mirip seperti segitiga, persegi, bahkan bendera pak? apakah ada perjanjian tertentu yang disengaja atau memang ini terjadi secara alami?

Zainal Rosa   28 Jul 2022

@Zainal Rosa: Pola-pola tersebut terbentuk secara alami yang menunjukkan pola perilaku seller dan buyer di market.

Kiki R   30 Jul 2022

selamat malam, adakah indikator atau konfirmasi yang bisa ditambahkan yang bisa jadi penguat pola pennant ini master? 

Jihan Salamah   14 Aug 2022

@Jihan Salamah: Ada, bukan indikator namun kondisi optimal untuk menggunakan pola pennant.

Kondisi yang optimal untuk pola pennant adalah trending kuat. Untuk mengecek kekuatan trend, Anda bisa gunakan ADX dengan garis batas 25.

Dengan demikian, kondisi valid saat terbentuk pola pennant adalah ketika harga sedang trending kuat (ADX>25).

Kiki R   16 Aug 2022

Zainal Rosa:

Asal tahu aja, grafik harga historis (price chart) itu lahir jauh lebih awal daripada analisis berdasar pola-pola segitiga, persegi, dll.

Grafik itu sebenarnya sudah eksis jauh sebelum adanya komputer. Para bankir dan pedagang biasa mencatat sendiri naik-turun harga secara manual sejak jaman baheula.

Untuk mempermudah analisis, mereka lalu mengembangkan grafik yang menampilkan naik-turun harga secara elektronik seiring dengan kemajuan teknologi informatika.

Nah, mereka yang menganalisis grafik harga tiap hari itu juga menemukan adanya pola-pola tertentu dalam grafik. Pola-pola itu berulang dari waktu ke waktu, sehingga kemudian muncullah analisis berbasis pola-pola harga, termasuk Triangle, Flag, harmonik, dan masih banyak lagi.

Jadi, apakah ada perjanjian tertentu atau terjadi secara alami? Pola-pola terjadi secara alami.

Bagaimana bisa hal itu terjadi?

Ada pakar yang menganggap bahwa pola-pola itu terlahir karena psikologi market yang tercermin dari perilaku seller & buyer yang selalu berulang. Ketika ada kepanikan, pasar ramai-ramai menjual. Ketika ada kabar baik, pasar berbondong-bondong beli.

Ada juga pakar yang menganggap bahwa pola-pola itu terlahir karena efisiensi pasar (market efficiency). Efisiensi pasar mengacu pada sejauh mana harga pasar mencerminkan semua faktor yang mempengaruhinya. Ketika pasar mengetahui suku bunga kelak akan naik, kurs menguat. Ketika suku bunga dianggap turun terus, kurs melemah.

Dan masih ada banyak lagi opini lain yang kurang populer dibanding dua pendapat itu. Pendapat mana yang paling benar? Wallahu a lam.

Aisha   16 Feb 2023

@ Jihan Salamah:

Pola pennant terdiri dari pennant bullish atau pennant bearish. Pola pennant mengisyaratkan konsolidasi yang diikuti dengan penerusan arah trend dari trend yang sedang berlangsung jika harga menembus (break) level support atau resistance dari segitiga.
Untuk penjelasan dan contoh saat break, silahkan baca: Trading Menggunakan Pola Pennant Bearish Dan Bullish

Tentu saja validitas sinyal dari break support atau resistance tsb harus dikonfirmasi. Konfirmasinya tentu dengan indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX atau MACD.
Misal pada pennant bearish, sudah break garis support segitiga, dan titik indikator parabolic SAR berada di atas bar candlestick, maka bisa diasumsikan bahwa sinyal break support tsb adalah valid dan bisa entry sell.

 

M Singgih   16 Feb 2023

Ardhian Ahmad:

Secara umum sendiri, pola Pennant tercatat memiliki akurasi dikisaran 55% di time frame Daily. Untuk time frame rendah harusnya akurasinya akan lebih sedikit namun tidak berbeda jauh. Kemungkinan dikisaran 45-50%. Untuk mengetahui secara pasti, bapak bisa melakukan uji coba atau Backtest terlebih dahulu terhadap pola, pair, serta time frame yang ingin digunakan.

Nur Salim   19 Feb 2023
 

Kirim Komentar Baru