Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 9 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 9 jam lalu, #Emas Fundamental   |   GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 10 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 16 jam lalu, #Saham Indonesia

Blockchain

7 Game Penghasil Cuan Terbaik yang Berbasis Blockchain
Yuvita     23 Dec 2021
Mendapatkan uang hanya dengan bermain game bukan lagi hal mustahil. 7 game berbasis blockchain ini bisa menghasilkan cuan dengan cepat.
Bisakah Menggunakan Blockchain Tanpa Cryptocurrency?
Evan     15 Feb 2023
Selama ini, penggunaan blockchain dianggap tidak bisa lepas dari cryptocurrency. Benarkah kita tidak bisa menggunakan blockchain tanpa cryptocurrency sebagai pengembangannya?
Apa Itu Bridge Blockchain dalam Dunia Kripto?
Septiyani Tin     12 Feb 2023
Bridge Blockchain menjadi sebuah angin segar dalam dunia kripto yang selama ini mengutamakan desentralisasi dan tak dapat terhubung satu sama lain. Namun, apakah teknologi ini aman?
#kripto  
Forum

Kumpulan Forum @inbizia #blockchain

Dannel Plur70   27 Apr 2022

bagaimana cara kerja sistem blockchain? dan apakah sistem blockchain itu aman?

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #blockchain

  Prasetyo   |   22 Feb 2019   |   Artikel

Kerja seorang Miner Bitcoin dalam menambang (memecahkan kode SHA/Hash), apakah dengan memecakan kode tersebut maka Miner tadi digaji oleh "BitCoin"?


Sistem reward ditentukan secara otomatis oleh sistem blockchain itu sendiri. Jadi, ketika seorang miner mampu memecahkan kode hash, mereka akan mendapatkan hadiah / gaji / bayaran dari sistem sesuai dengan proporsi yang telah ditentukan.

Trus guna memecahkan kode SHA/Hash oleh miner (yg menggunakan segala sumberdaya/ PC, alat miner, listrik/internet/waktu)? Apakah dengan PROSES memecahkan kode SHA/Hash maka si Miner mempercepat speed internet Global, sehingga dia diGaji dg BitCoin? maaf saya nanya sebagai orang awam di dunia internet/komputer.

Reward diberikan sebagai pengganti dari seluruh biaya yang telah digunakan dalam proses mining tersebut (termasuk listrik, internet, dll).
bukan, miner tidak mempercepat speed internet global karena ini tidak ada hubungannya. Mereka digaji dengan Bitcoin karena sudah mampu menyelesaikan / memvalidasi satu blok baru di blockchain Bitcoin.

  Joni Pulungan   |   7 Jun 2022   |   Artikel

Itu Solana termasuk layer 1 ya? Tapi kok sistemnya lebih bagus daripada BTC dan ETH ya? Btw, Ethereum 2.0 bakal tetep di layer 1 atau di layer lainnya? Kayak Shiba yang katanya mau bikin blockchain sendiri di layer 2.

  Yuniar A   |   14 Jun 2022   |   Artikel

"Nantinya, para investor akan mendapatkan koin kripto atau token digital sebagai ganti dari 'modal' yang diberikan mereka. Token yang didapat berisi informasi kepemilikan atas investasi aset di dunia nyata yang direkam dalam blockchain." Ini maksudnya gimana? Yang saya tangkap kok kayak STO ini jualan informasi ya, atau bagaimana?

  Mario   |   26 Jun 2022   |   Artikel

Kok nggak setuju ya kalau dibilang sebagai teknologi yang jadi musuh perbankan. Istilahnya "mendisrupsi", bukan "menjadi musuh". Perbankan sekarang mulai mengadopsi teknologi-teknologi, AI, blockchain, big data, cloud, dan lain lain itu.

Soal cyber security memang jadi tantangan perbankan, tapi itu juga bukan musuh. Faktanya, kita lebih sering dengan berita soal pemerintah yang kebobolan data daripada bank yang kecolongan hacker.

  Ciro   |   28 Jun 2022

Setuju gw. kalo teknologi-teknologi itu jadi musuh bank, mana mungkin bank mau nerapin teknologi itu? apalagi yang gw denger ini bank sentral mau bikin mata uang digital pake blockchain

  Mumun   |   18 Oct 2022

Ga setuju sih kalau dibilang teknologi seperti itu jadi musuh bank. Seharusnya sebagai bank yang modern justru harus mengadopsi teknologi semacam itu. Selain mengurangi human error, bank jadi lebih transparan dan efisiensi yang justru dari yang ga percaya dengan bank jadi percaya.

Seperti kita nih megang smartphone dulunya pasti juga bilang kalau smartphone mahal, kebesaran, mesti beli paket dan lainnya. Tetapi ujung ujungnya semua pengguna handphone memakai smartphone juga.

Dari segi gw sebagai calon nasabah, ketika ditawarin untuk menyimpan uang di bank pasti gw cari yang aman, simple, dan cepat. Teknologi menawarkan semua itu lho. Kalau bank ga terapin hal semacam ini berarti patut dipertanyakan kualitas sistem banknya lho karena semua bank sekarang terkomputerisasi. Bahkan teknologi blockchain juga boleh banget diterapin di bank karena setiap transaksi langsung dicatat dan sangat transparan.

Bicara tentang pembobolan, justru dengan adanya blockchain, hacker tidak akan bisa meng" hack" yang ada hanya menambah. Berarti perintah hack/edit itu ga ada sama sekali. Intinya lebih aman kalau mengadopsi teknologi seperti ini.

  Benedict   |   3 Nov 2022   |   Artikel

Nah artikel ini nih mengingatkan kita tentang esensi sebenarnya dari bitcoin. Pada awalnya bitcoin diciptakan memang untuk alat pembayaran online pengganti uang konvensional. Apa yang membedakannya dengan sistem transfer online bank yakni bitcoin bisa langsung digunakan untuk pembayaran dengan sekali klik tanpa konfirmasi pihak ketiga (blockchain). Teknologi ini aman banget digunakan dan memudahkan transaksi aja.

Apa yang artikel ini jelasin memang sepenuhnya benar, trus untuk invest di bitcoin ya sah sah aja. Toh stok bitcoin udah sisa 2 juta keping, kelak pasti bakal langka dan harganya naik. Udah kayak emas lah gitu kedepannya bakal stabil harganya.

  Rahmat   |   4 Nov 2022

Kalo aman banget, kenapa masih bisa ada perentasan Bitcoin ya?

  Benedict   |   9 Nov 2022

Terima kasih atas tanggapannya @Rahmat.

Sebenarnya peretasan bitcoin yang diberitakan lebih kepada peretasan dimana bitcoin itu disimpan Alias dompet digital.

Pada umumnya kita harus membuka suatu dompet digital agar bisa menyimpan bitcoin/kripto di tempat tersebut. Apabila kita lalai, atau memberitahu password dompet digital kita maka hacker bisa melakukan transaksi transfer bitcoin.

Parahnya dana yang ditransfer tidak bisa dilacak dan untuk siapa kita juga tidak tahu karena biasa hacker memakai nama samaran serta blockchain sendiri yang sangat privasi sehingga tidak bisa dilacak oleh orang ketiga.

Definisi aman di sini mungkin menurut saya adalah selama kita tidak memberikan data penyimpanan kita maka akan baik2 saja itu karena sistem blockchain memiliki sistem terdesentralisasi yang artinya bila ingin hack, anda harus hack keseluruhan sistem bitcoin yang memiliki entry point yang masif sekali dimana sampai saat ini sangat mustahil dan adanya Nodes di bitcoin yang memastikan bahwa transfer token hanya boleh terjadi sekali saja dan bila terjadi gangguan sedikit saja maka transfer akan gagal.

Dalam hal ini yang @Rahmat biasa dengar tentang peretasan adalah peretasan dompet digital. Kalau disederhanakan seperti uang kita di bank, penipu tidak mungkin mengambil uang secara langsung di bank, tetapi biasa mencuri via sms phising, menipu dengan telepon, atau mencari tau nomor pin ATM anda.

Untuk lebih jelas bisa dibaca Artikel berikut: 5 cara hacker mencuri uang kripto

  Kevin   |   9 Dec 2022   |   Artikel

Saya masih kurang mengerti tentang DAO ini secara detail. Tetapi secara garis besar sebenarnya DAO itu organisasi yang dibangun diatas blockchain Ethereum dengan tanpa ada pemimpin organisasi dan dijuga ada smart contract didalamnya.

Menurut saya DAO ini kalau saya ga salah pengertian akan sangat berguna bagi organisasi kemanusiaan. Jadi mereka bisa menggalang dana dan agar bisa disalurkan juga ada voting gitu. Ini benaran bisa menghindari terjadinya korupsi maupun pencucian uang dan juga adanya smart contract yang bisa diaktifkan hanya jika syarat terpenuhi.

Kalau ada hal tersebut sih, kripto benaran jadi masa depan keuangan yang transparan!

Mengenal GameFi dalam Dunia Kripto
Kiki R     28 Nov 2022
Ulasan kali ini akan mengulas seluk beluk GameFi serta prospek kedepan dari sektor kripto ini. Apa kelebihan dan kekurangan GameFi?
Trade Expo 2022 Tingkatkan Eksposur Blockchain dan Kripto
Crypholic     30 Sep 2022
Dalam acara Trade Expo yang digelar Kementerian Perdagangan RI tahun ini, kripto, teknologi blockchain, Web3, dan Metaverse akan mendapat paparan khusus.
Perbedaan Hard Fork Vs Soft Fork pada Blockchain Kripto
Damar Putra     16 Sep 2022
Untuk meningkatkan performa blockchain, developer bisa melakukan Hard Fork atau pun Soft Fork. Apa perbedaan keduanya?
Tokocrypto Dukung Penelitian Kebijakan Blockchain di Indonesia
Crypholic     14 Sep 2022
Tim peneliti dari Telkom University mendapat bantuan dari Tokocrypto untuk melakukan penelitian mengenai kebijakan blockchain di Indonesia.
Bitocto Sponsori Konferensi Blockchain Indonesia 2022
Crypholic     9 Sep 2022
Bitocto menjadi partner resmi Asosiasi Blockchain Indonesia dalam konferensi Blockchain pada 2022 yang akan dihadiri oleh berbagai tokoh terkemuka, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Apa Itu Cross Chain pada Jaringan Blockchain Kripto?
Intan     9 Sep 2022
Disadari atau tidak, teknologi cross chain kripto telah banyak diterapkan di sekitar kita. Sudahkah kalian mengenali apa itu cross chain kripto?
Perluas Edukasi Kripto, Tokocrypto Bangun T-Hub di Solo
Crypholic     29 Aug 2022
Dalam upaya mengembangkan eduakasi kripto dan literasi teknologi blockchain di Indonesia, Tokocrypto kembali membuka T-Hub di kota Solo.
Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 9 jam lalu, #Emas Fundamental

GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 10 jam lalu, #Forex Teknikal

Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 10 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 10 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 16 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 16 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 16 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 16 jam lalu, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru