Adalah perusahaan, institusi, agen, ataupun individu yang bertugas mempertemukan pihak penjual dan pembeli. Broker forex secara khusus artinya perusahaan yang menghubungkan trader dengan pasar interbank untuk bertrading forex.
Sistem kerjasama yang paling sederhana antara broker dengan pihak ketiga untuk memasarkan produk dan merekrut klien (nasabah). Tugas utama pihak ketiga (IB) yaitu mengumpulkan klien untuk broker. Sebagai gantinya, IB akan memperoleh imbalan (reward).
Master mau tanya,broker mana yang memperbolehkan untuk trader scalpingan dengan poin sedikit(3,4poin)diperbolehkan tanpa batasan transaksi,terimakasih
Anda mungkin bisa menggunakan broker H*TF*R*X.com jika saja berkenan. Eksekusi cepat. Lisensi / Regulasi FSC. Dengan harga 5 digit ( contoh 1.50008 ) Hanya untuk deposit diproses sesuai jam kerja waktu server disana. Anda bisa menggunakan deposit dan Withdraw dengan E-Curenncy yang yang berbeda. namun tetap atas nama anda. Spread pun kecil bahkan dibawah 3,4 Pont. Hanya untu Withdraw harus mengisi Form dengan Scan Pdf untuk menghindari penipuan. Minimal deposit 5 dollar. Jika setelah anda Buka account ada baiknya segera deposit. Karena CS akan segera menghubungi Anda. Jika anda pandai dengan bahasa asing maka anda bisa memanfaatkan kecakapan bahasa asing anda untuk bercakap cakap dengan mereka.
Demikian hasil pengalaman dan pengamatan kami. Tanpa Bermaksud mengarahkan anda kepada broker tersebut. silahkan klik juga Broker Scalping sebagai masukan lainnya buat anda. Thanks
Untuk Joko,
Hampir semua broker forex yang ada kini telah memperbolehkan strategi scalping. Hanya saja, untuk memaksimalkan strategi scalping, dibutuhkan broker dengan spread ketat, eksekusi cepat, dan ber-leverage tinggi.
Semoga bisa membantu.
silahkan anda kunjungi site / broker dibawah ini. Ini broker yang memperbolehkan scalping.Thanks
Singkatnya, broker 5 digit ituadalah broker yang memberikan harga 5 angka dibelakang koma. Sementara 4 digit, memberikan harga 4 angka dibelakang koma. Dibawah ini gambaran harga 5 digit,
Untuk broker Scalpingan Banyak, bagusnya memakai yang 5 digit seperti OCTAFX, bisa digunakan untuk para pemula dengan modal kecil , eksekusi cepat dan spread rendah terutama di mata uang EUR/USD
Atau bisa melihat daftar broker lainnya di sini. Thanks.
@aldy: Broker 5 digit menawarkan kondisi trading yang lebih presisi dibandingkan dengan 4 digit. Hal ini dikarenakan grafik 5 digit merespon perubahan harga dengan lebih cepat dan akurat, serta kecepatan eksekusi yang lebih baik. Modal dan volume lot tidak ada hubungannya dengan 4 atau 5 digit ini. Digit ini hanya berpengaruh di pips saja.
Untuk scalping kami sarankan trading di broker 5 digit.
Terima Kasih
Scalping bisa dilakukan oleh siapa saja, baik retail atau profesional. Dengan catatan broker yang digunakan memperbolehkan trade model ini. Jumlah transaksi juga tergantung aturan dari broker yang digunakan. Biasanya batas minimal open position adalah 100 trade floating (belum ditutup/diclose).
Jika mau membuka lagi posisi yang ke 101, harus ada yang diclose minimal 1 posisi terlebih dahulu. Pemberlakuan atau penerapan komisi tergantung broker atau jenis akun yang dipilih. Jika broker tidak menerapkan komisi tak ada komisi dari setiap BUY/SELL dan CLOSE yang anda lakukan.
Demikian juga dengan akun yang digunakan. Jika akun yang dipilih tidak menerapkan komisi tak ada komisi dari setiap BUY/SELL dan CLOSE yang anda lakukan. Sementara untuk modal bisa dilihat dari jenis akun dan minimal deposit yang ditawarkan oleh broker
Anda bisa melihat aturan dari broker tersebut berapa minimal dan maksimal open trade. Hanya saja menurut kami, untuk scalping bisa tak terbatas, karena jenis trade ini adalah BUY/SELL terlihat PROFIT kemudian Close dan seterusnya.
Thanks.
Apa scalping itu dikenakan komisi? slama ini sya tahunya komisi bentuknya dari spread atau sbg pengganti spread itu sndiri. apa benar kalao kita trading scalping bisa dikenai komisi sama broker?
Broker mana saja yg mengenakan komisi itu?
Jika broker tersebut menerapkan komisi, maka setip BUY atau SELL dan CLOSED akan terkena komisi. Baik dengan cara scalping, daily atau longterm. Komisi dan Spread adalah beda. Komisi adalah biaya/fee atau charge yang diambil dari deposit atau keuntungan atas BUY/SELL dan CLOSED yang dilakukan.
Sementara spred adalah selisih atau perbedaan dari harga beli dan harga jual.
Broker lokal biasanya menerapkan Komisi, dan broker luar dengan akun-akun yang berjenis ECN.
Akun 5 digit lebih baik untuk scalping, karena nantinya kamu dapat melihat quotes secara lebih teliti. Konsekuensinya:
Master, broker yang paling enak buat tehnik scalping apaan ya?trims
Mau tnya ni.. beda ny broker 5 digit dgn 4 digit tu ap???
trus rekomendasi broker yg bsa scalpingan ap y masta??
Thx
Untuk scalping baiknya akun 4 digit atau 5 digit ya kak?
Saya masih pemula, Apakah scalping bisa dilakukan dengan modal kecil? misalkan sehari melakukan 50 kali trade apakah modal kita tidak habis untuk komisi broker?
Saya mau menanyakan apa itu akun nano forex? dan apa saja keuntungan menggunakan akun nano forex? Terima kasih
Akun nano forex adalah akun untuk trading forex dengan ukuran lot sebesar 100USD per lot atau lebih kecil lagi. Dengan demikian, keuntungan menggunakan akun nano forex adalah kamu bisa membuka posisi trading lebih banyak dengan modal dan leverage yang relatif rendah.
Pelopor akun nano ini adalah broker OANDA asal AS. Tapi selain itu, sekarang banyak juga broker lain yang menyediakan akun nano di mancanegara. Sayangnya, tidak ada broker lokal Indonesia yang menyediakan akun nano karena masalah regulasi.
Apakah scalping bisa dilakukan di broker STP?
Ya, broker STP biasanya memperbolehkan scalping. Bahkan, ada beberapa keuntungan scalping dengan broker STP, antara lain:
Hanya saja, spread pada broker STP seringkali merupakan spread dari penyedia likuiditas yang sudah ditambah markup oleh broker. Oleh karena itu, spread pada broker STP mungkin lebih besar daripada broker ECN dan bandar.
Bisa saja, karena saat ini banyak broker yang menerapkan biaya trading hybrid (komisi dan spread). Hal ini dilakukan untuk bisa memberikan penawaran spread rendah, spread mulai dari nol, ultra low, dsb. Jadi sebelum membuka akun, memang harus benar-benar teliti dalam membaca kondisi tradingnya.
Untuk mengakalinya, anda bisa memilih broker-broker dengan biaya komisi yang terjangkau. Pilihan brokernya banyak, ada HFX, MIFX, Finex, GKInvest dan beberapa lainnya. Sebagai referensi, silakan baca artikel berikut:
Jawaban untuk Mamat:
Akun nano forex adalah tipe akun yang batas minimal lot-nya bisa lebih kecil dari lot micro.
Jadi apabila lot micro bisa menjangkau volume 0.01, maka nano, lot minimal yang ditradingkan bisa sekecil 0.001, 0.0001, dst.
Berikut ini 5 keuntungan menggunakan akun nano forex:
1. Sangat Ideal Untuk Trader Pemula
2. Mengurangi Stres Trading
3. Akun Uji Coba Strategi
4. Tidak Membatasi Penggunaan Lot Besar
5. Lebih Fleksibel Untuk Mengatur Manajemen Risiko
@Catur:
Komisi itu berbeda dengan spread.
Nah, apakah scalping itu dikenakan komisi? Semua transaksi trading forex pada umumnya kena komisi dan spread, baik menggunakan strategi scalping, swing trading, ataupun lainnya.
Lalu, kenapa selama ini tidak kena komisi dan hanya kena spread? Itu karena banyak broker mancanegara yang sengaja menggratiskan biaya komisi mereka.
Tapi kalau dibandingkan secara global, jumlah broker yang mengenakan komisi+spread itu jauh lebih banyak daripada broker yang menggratiskan komisi.
Jadi, broker mana saja yang mengenakan komisi itu? Ya, semua broker yang tidak menggatiskan komisi (zero commission).
Perlu diketahui juga bahwa broker bebas komisi itu tidak benar-benar lebih murah daripada broker yang mengenakan komisi. Seringkali, mereka cuma mengalihkan bea komisi ke spread, komponen biaya trading lain seperti swap (rollover), biaya withdrawal, dll.
@ Taufikhur Rochman:
Menurut saya lebih menguntungkan menggunakan broker yang 5 digit, karena pembacaan pip lebih teliti dan akurat. Digit terakhir pada harga 5 digit menunjukkan angka desimal, jadi misalnya Anda profit 5.5 pip masih bisa, kalau yang 4 digit dari 5 pip langsung ke 6 pip, tidak bisa ambil 5.5 pip.
Selain itu, sekarang kebanyakan broker sudah menawarkan harga dalam 5 digit.
Untuk penjelasan mengenai broker 5 digit dan 4 digit, silahkan baca:
Mengapa Broker 5 Digit Lebih Baik Dari Broker 4 Digit?
Scalping sebetulnya bisa dilakukan di broker STP, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Yaitu:
1. Beberapa broker STP mungkin memiliki aturan yang tidak memperbolehkan scalping
3. Broker yang memperbolehkan, biasanya mengenakan biaya tambahan untuk transaksi yang dibuka dan ditutup dalam waktu singkat.
Jadi sebelum melakukan scalping di broker STP, trader dihimbau untuk lebih jeli dalam mengecek aturan dan biaya yang diberlakukan oleh broker terkait.
Emang kalau kita scalping pakai akun yang poinnya kecil begitu akan lebih cuan kah? Atau ada alasan lain yang membuat scalper mencari akun yang poinnya 4-5 digit begitu? Mohon dijelaskan mekanisme scalpingnya. terims.
@ Jacob:
Bisa. Mengenai besarnya modal untuk trading, tergantung dari ketentuan minimal deposit dari broker. Biasanya broker menentukan besarnya minimal deposit untuk membuka suatu akun, terlepas mau trading dengan cara apapun.
Mengenai apakah bisa dalam sehari melakukan 50 trade, itu tergantung dari balance atau equity yang ada, disesuaikan dengan free margin. Selama free margin masih mencukupi maka masih bisa membuka posisi.
Jawaban untuk Yoyok:
Scalping adalah gaya trading di mana trader membuka dan menutup posisi dalam jangka waktu yang sangat singkat, biasanya dalam hitungan detik atau beberapa menit.
Scalping dapat dilakukan dengan menggunakan akun yang poinnya kecil atau besar, tergantung pada strategi dan tujuan trader.
Beberapa alasan mengapa scalper mencari akun yang poinnya 4-5 digit adalah:
Mekanisme scalping sendiri biasanya dilakukan dengan mencari peluang profit dari pergerakan harga yang kecil dalam jangka waktu yang singkat.
Scalper akan mencari level support dan resistance dan menempatkan order buy atau sell pada level tersebut. Scalper akan menutup posisi saat harga bergerak sesuai dengan yang diharapkan atau saat mendapatkan profit yang diinginkan.
Namun perlu diingat bahwa scalping memerlukan konsentrasi yang tinggi dan reaksi cepat serta teknik yang matang, karena pergerakan harga yang sangat cepat dan perubahan yang sangat cepat pula.
Scalping juga merupakan gaya trading yang memerlukan pengelolaan risiko yang baik agar tidak mengalami kerugian besar.
Jawaban untuk Jacob:
Scalping dapat dilakukan dengan modal kecil, tetapi ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan. Pertama, komisi broker dapat mengambil sebagian besar dari keuntungan yang Anda dapatkan jika Anda melakukan banyak trade dalam sehari. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih broker yang menawarkan komisi yang rendah atau tidak ada komisi sama sekali.
Kedua, Anda harus memiliki rencana trading yang baik dan disiplin untuk mengikuti rencana tersebut. Scalping memerlukan Anda untuk mengambil keputusan cepat dan mengeksekusi trade dengan cepat, jadi Anda harus memiliki pemahaman yang baik tentang pasar dan strategi trading yang Anda gunakan.
Ketiga, Anda harus memiliki manajemen risiko yang baik. Scalping memerlukan Anda untuk mengambil risiko yang lebih tinggi daripada strategi trading jangka panjang, jadi Anda harus memiliki batas risiko yang jelas dan tidak melebihi batas risiko tersebut.
Secara keseluruhan, scalping dapat dilakukan dengan modal kecil, tetapi memerlukan disiplin, rencana trading yang baik, dan manajemen risiko yang baik untuk mengurangi risiko kehilangan modal Anda.
Pagi, saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan seputar scalping. Yang pertama adalah mengenai modal scalping. KLu saya siapin modal sekitar $100 itu, apakah bisa melakukan scalping tidak? Terus apakah metode scalping misalkan dalam sekali trading buka 3-4 posisi di level harga yang kurang lebih sama itu lebih baik dibandingkan buka posisi 1 per 1 di level harga yg berbeda? Pair yang cocok utk scalping itu apakah ada selain EUR/USD?
Dan apakah memungkinkan klu kita scalping sambil mealkukan swing trading di currency pairs yang lain? Mohon penjelasannya mengenai hal ini, terima kasih bnyk sebelumnya!
Pada saat memilih sebuah broker, apa pertimbangan memilih Floating dan Fixed Spread? Apa memang keuntungan masing-masing dari 2 macam spread ini? Makasih
Floating Spread itu bisa berubah sewaktu-waktu atau istilahnya ngambang jadi bisa naik dan bisa juga turun nilai pips nya. Sehingga biaya trading akan menjadi agak tidak stabil. Floating yang tinggi terjadi biasanya akan terjadi disaat gejolak pasar lagi tinggi. Keuntungan dari floating spread adalah memiliki spread minimum yang sangat rendah, biasanya 1 pip. Spread ini cocok untuk trading jangka pendek.
Sedangkan fixed spread adalah spread yang sudah ditetapkan oleh broker sehingga tidak akan berubah meskipun keadaan pasar lagi mengalami fluktuasi tinggi. Tetapi bila dibandingkan minimal spread yang ditawarkan, biasanya fix spread memang lebih tinggi, contohnya fixed spread sebesar 3 pips. Untuk jangka menengah/panjang/ part-time trader cocok menggunakan spread ini.
Selain itu bila kak @Regina ada membaca detail broker di website ini, biasanya spread yang ditawarkan apabila floating maka komisi akan tinggi sedangkan bila spread tinggi maka komisi akan rendah. Untuk mempelajari lebih detail tentang spread, bisa membaca artikel berikut ini: Mengenal Spread dalam trading Forex
Pengalaman nih ya. spread fix juga bisa naik.
Dulu kukira juga fix itu tetap. Tapi nyatanya, enggak. Coba baca S&K broker dengan cermat. Pasti broker yang ngasih spread fix itu beri peringatan juga kalau sewaktu-waktu bisa berubah kalau pasar ekstrim.
Wah, seriusan kalau fixed spread juga bisa naik. emang lebih aman kalau trading saat pasar tidak ekstrim cuma masalahnya bagaiman caranya untuk menghindari kejadian pasar ekstrim tersebut?
@ Regina:
Jika Anda trading dengan cara scalping, maka fixed spread lebih mengunyungkan karena scalping perlu spread yang tidak sering berubah. Keuntungan fixed spread lainnya adalah terhindar dari lonjakan spread yang tinggi secara tiba-tiba ketika volatilitas pergerakan harga sedang sangat tinggi. Meski demikian, pada broker dengan fixed spread biasanya akan sering re-quote atau penawaran ulang akibatnya proses eksekusi order akan lebih lama.
Perlu diketahui bahwa dalam kenyataannya tidak ada spread yang benar-benar fixed. Pada saat terjadi volatilitas pergerakan harga yang sangat tinggi misalnya ketika ada rilis data berdampak tinggi atau berita penting, spread akan melebar juga.
Untuk mengetahui untung ruginya fixed spread, silahkan baca: Fixed Spread, Seperti Apa Keuntungannya Bagi Trading Forex?
Oh iya kak, kakak menuliskan bahwa spread itu tidak ada yang benar-benear fixed apalagi saat terjadi rilisan data dan berita penting, fixed spread akan melebar.
Untuk besaran pelebaran fixed spread yang terjadi itu sebesar berapa pips, serta bila dibandingkan dengan floating spread lebih besar yang mana? Selain itu untuk kasus bila saya memakai floating spread dan bila terjadi pelebaran karena dampak yang seperti bapak sampaikan diatas, spread bisa melebar sampai berapa pips?
Sebaiknya untuk pemula sendiri apakah lebih baik memilih fix spread atau floating spread ya?
Jawaban untuk Regina:
Floating spread: Broker menentukan spread sesuai dengan kondisi pasar saat ini. Ini artinya bahwa spread dapat berubah-ubah dan menjadi lebih rendah atau lebih tinggi tergantung pada volatilitas pasar.
Fixed spread: Broker menentukan spread tetap yang sama sepanjang waktu, tidak peduli kondisi pasar. Ini artinya bahwa spread tidak akan berubah-ubah, tetapi mungkin lebih tinggi dari spread floating dalam kondisi pasar yang tenang dan lebih rendah dalam kondisi pasar yang volatil.
Pertimbangan saat memilih antara floating dan fixed spread:
Penting untuk diingat bahwa setiap broker akan menawarkan kondisi yang berbeda-beda dan sebelum membuat keputusan, pastikan untuk membandingkan dengan broker lain dan membaca syarat dan ketentuan yang ditawarkan.
Keuntungan dari spread floating adalah:
Keuntungan dari spread fixed adalah:
Namun, perlu diingat bahwa spread fixed akan lebih tinggi daripada spread floating, sehingga biaya trading akan lebih tinggi. Sebaiknya Anda mempertimbangkan strategi trading dan gaya trading Anda saat memilih jenis spread yang cocok untuk Anda.
@Okta:
Kejadian luar biasa bisa kapan saja ya, jadi kita paling-paling cuma bisa hati-hati aja. Misalnya, jangan trading dekat jadwal rilis berita high impact atau pas masa-masa liburan internasional. Dengan begitu, kita bisa minimalkan kemungkinan kena spread lebih gede. Walaupun ya, masih bisa kena kalau ada berita heboh mendadak.
@ Yudha Argantara:
- Oh iya kak, kakak menuliskan bahwa spread itu tidak ada yang benar-benear fixed apalagi saat terjadi rilisan data dan berita penting, fixed spread akan melebar.
Ya, benar.
- … Untuk besaran pelebaran fixed spread yang terjadi itu sebesar berapa pips, serta bila dibandingkan dengan floating spread lebih besar yang mana? Selain itu untuk kasus bila saya memakai floating spread dan bila terjadi pelebaran karena dampak yang seperti bapak sampaikan diatas, spread bisa melebar sampai berapa pips?
Mengenai pelebarannya sampai berapa pip, maaf, saya belum pernah mengamati ataupun melakukan penelitian, karena saya tidak pernah menggunakan fixed spread.
- …. Sebaiknya untuk pemula sendiri apakah lebih baik memilih fix spread atau floating spread ya?
Kalau kami menyarankan untuk memilih yang floating spread saja, lebih fair.
Terima kasih atas penjelasannya kak! Next question, saya ingin bertanya lebih lanjut mengenai spread. maaf baru online sekarang.
Yang saya tau kan gini kak, broker mengambil keuntungan dari tradernya salah satunya melalui spread. Nah, floating spread seperti yang kakak kemukakan bahwa floating spread mencerminkan pasar sebenarnya. Apakah floating spread benar-benar mencerminkan harga spread pada pasar sebenarnya atau harganya udah ditambahkan ama Broker?
Dan mengenai Fixed spread sepertinya lebih aman buat beginner ya kak.
Jawaban untuk Regina:
Untuk menjawab hal ini, saya perlu menjelaskan sedikit tentang tipe akun di broker forex.
Saat ini, ada broker forex yang menyediakan akun dengan spread sangat kecil bahkan hampir 0.0 pips (tanpa markup). Jenis akun ini ditujukan bagi scalper atau trader yang butuh spread yang sangat tipis karena trading di time frame kecil.
Namun, jenis akun ini mempunyai komisi yang lebih besar dibandingkan dengan jenis akun standar yang mempunyai spread lebih besar.
Jadi, jawaban tepat buat pertanyaan ini adalah bergantung dengan tipe akunnya.
Broker forex tentu saja akan mengambil untung dari transaksi, baik dari spread atau dari komisi dan ini hal yang wajar. Broker forex yang menyediakan spread sangat kecil (tanpa markup) dan bahkan tanpa komisi harus dicurigai karena mereka tidak mungkin beroperasi tanpa mencari keuntungan.
Benar lebih aman karena lebih mudah menghitung selisih harga dan biaya trading. Kekurangannya, fixed spread dipastikan adalah mekanisme transaksi dealing desk (bandar).
Karena di market yang sesungguhnya spread sudah pasti floating, tidak fixed.
Kiki R: Halo kak, terima kasih atas pengetahuan yang dishare. Aku sendiri jujur ga tau kalau fixed spread itu dipastikan adalah mekanisme dari broker bandar. Soalnya selama ini aku ga bisa bedain broker bandar sama broker non bandar. Yang saya tau, keduanya memiliki eksekusi yang cepat dan ada yang bilang kalau broker bandar ga memperbolehin scalping juga.
Ini merupakan pengetahuan baru bagi saya!
Kalau Fixed Rate apakah bisa juga terjadi hal-hal seperti Slippage dan Requotes pak?
Jawaban untuk Tedd:
Sama-sama. Semoga tradingnya makin baik ya!
@ Yitno:
Istilah fixed rate biasanya digunakan oleh broker lokal untuk menentukan kurs Rupiah ketika deposit dan withdrawal. Fixed rate tidak ada hubungannya dengan requote dan slippage. Jadi walaupun broker menawarkan fixed rate atau floating rate, requote dan slippage bisa saja terjadi.
M Singgih: Sangat setuju dengan kak Singgih...Ini berdasarkan pengalaman aja, saya adalah trader scalper, memang kalau pakai floating spread itu bisa bengkak banget, apalagi kalau main scalping di pair cross.
Yitno: Slippage dan requote lebih ke marketnya sih. Bukan masalah di fixed rate, tetapi emang kondisi pasar dan kondisi broker aja. Kedua hal ini memang sering terjadi, tapi paling ga bisa di hindari gan. DAn mengenai requote, akan jarang ya terjadi bila broker nyediain server yg bagus yaa tetapi emang ada faktor dari pasar yg fluktuasi jga. Kalau slippage murni rata-rrata dari gerakan pasar yg tajam sih
Coba baca di artikel ini biar lebih ngeh: Dapatkah Slippage Broker bsa dihindari?
Sofiyan: emang kabar high impact tuh apa aja tuch bosque yg bisa bikin spread jungkir balik? Bisa nyimaknya dimana yach?
Zaldiiii: Kabar high impact itu berita yang super penting banget buat pasar keuangan dan bisa bikin harga aset naik turun dengan heboh banget. Contohnya kayak kabar tentang suku bunga, pengumuman kebijakan bank sentral, laporan laba-rugi perusahaan, atau peristiwa politik yang bisa berdampak ke ekonomi suatu negara. Kamu bisa liat jadwal pengumuman kayak gitu di kalender ekonomi online di situs seperti Forex Factory atau Investing.com. Jadi, kalo mau investasi, harus hati-hati dan cek-cok dulu kabar-kabarnya biar ga kaget kalau tiba-tiba harganya naik atau turun dengan cepat yang pada akhirnya pengaruh juga ke spread dari suatu asset.
Jika mengandalkan strategi swing trading, apakah menggunakan Fix Spread lebih menguntungkan?
Aji B: Menurut saya, menguntungkan atau tidak dalam penggunaan Fix Spread atau Floating Spread itu selalu tergantung pada preferensi masing-masing trader. Namun saya berpendapat , bagi trader yang mengandalkan strategi swing trading, Fix Spread mungkin lebih cocok karena lebih stabil dan dapat membantu mengurangi biaya transaksi.
Dengan Fix Spread, spread atau selisih antara harga jual dan harga beli instrumen trading tetap konstan tanpa adanya fluktuasi, meskipun terjadi perubahan harga di pasar. Sebaliknya, dengan Floating Spread, spread dapat berfluktuasi sesuai dengan kondisi pasar, sehingga dapat lebih sulit untuk menghitung biaya transaksi secara akurat. Overall. fix spread bisa dirasakan lebih menguntungkan daripada floating spread
@ Aji B:
Tidak. Swing trading tidak tergantung spread tetapi tergantung dari posisi yang dibuka, salah atau benar. Kalau salah posisi meskipun spread-nya nol juga kemungkinan besar akan loss. Kalau scalping memang tergantung spread karena ambil profitnya sedikit-sedikit.
Salam master,,,
saya tertarik belajar trading price action dari Nial Fuller yang hanya menggunakan pin bar, inside bar, atau fakey bar.
Tetapi ada perbedaan bentuk candle antara broker yang satu dngan yng lainnya.misalnya, pada broker A telah terbentuk pin bar, tapi pada broker B tidak terbentuk pin bar.
gimana cara antisipasinya master??
apa price action hanya bisa diterapkan pada broker tertentu aja?
@agung:
Memang harga penutupan daily untuk setiap broker berbeda, tergantung dari lokasi server broker tersebut. Tetapi formasi price action dan pola pergerakan harga pada chart trading antar broker tidak jauh berbeda dan jika dianalisa seharusnya memberikan kesimpulan yang sama.
Dalam hal ini para trader profesional biasanya menggunakan harga penutupan pasar New York sebagai patokan. Jam penutupan pasar New York berbeda 12 jam dari WIB (untuk bulan Nopember - Maret) atau 11 jam dari WIB (Maret - Nopember). Kalau Anda menggunakan platform Metatrader 4 dan trading pada broker yang servernya mengikuti waktu New York maka saat ini beda waktu Metatrader Anda dengan WIB adalah 11 jam (waktu Metatrader = WIB - 11 jam).
Untuk keterangan bisa baca: How To Trade ‘End Of Day’ Price Action Strategies at New York Close
@ Muhammad Yusuf:
Bentuk candle antar broker tidak berbeda jauh. Arah pergerakannya tetap sama. Misal broker A arahnya naik maka pada waktu yang bersamaan broker B arahnya juga naik. Jadi price action yang terbentuk juga sama.
… jika broker A menunjukkan bentukan pin bar, namun broker B tidak….
- Bisakah Anda tunjukkan perbedaan kedua broker tersebut disini? Disertai dengan gambar chart dan nama brokernya, pada jam yang sama saat terjadi perbedaan price action tsb.
…. lalu seringkali ATR untuk menentukan stop loss berbeda2…
- Jelas berbeda-beda Pak, karena tinggi rendahnya volatilitas setiap saat nggak sama. Pada saat volatilitas sedang rendah Average True Range-nya tentu akan lebih rendah dibandingkan saat volatilitas sedang tinggi.
@ Tria Sinulingga:
Nial Fuller hampir selalu trading pada time frame daily, dan pada time frame daily antar broker biasanya jarang terjadi perbedaan, yang sering berbeda adalah pada time frame H1 (1 jam) kebawah (30 menit, 15 menit dsb). Tetapi meskipun terjadi perbedaan, arah pergerakan harganya tetap akan sama dan sinyal yang diberikan dari pergerakan candlestick seharusnya juga sama.
Formasi candlestick (price action) antara 2 broker mungkin ada keterlambatan tetapi bukan perbedaan, misal pada broker A sudah terbentuk pin bar sementara broker B belum, tetapi akan terbentuk juga nantinya.
Untuk trading hendaknya berpatokan pada satu broker saja, jika Anda trading pada broker A ikutilah pergerakan candle pada broker A, demikian juga jika Anda trading pada broker B. Biasanya pergerakan harga antara broker-broker yang teregulasi dengan benar tidak jauh berbeda.
seperti yang kita tahu master, bentuk candle di setiap broker dapat berbeda2 akibat perbedaan waktu buka server mereka. Yang ingin saya tanyakan, bagaimana cara mengatasi problem ini bagi seorang price action trader? jika broker A menunjukkan bentukan pin bar, namun broker B tidak. apa yg harus kita lakukan? lalu seringkali ATR untuk menentukan stop loss berbeda2 jumlahnya pak. mhon bantuannya
Bagaimana kita bisa trading dengan price action jika closed candle tiap broker berbeda sehingga bentuk candle juga berbeda? jam berapa sebetulnya closed candle D1 waktu WIB?
Apakah ada buku-buku tentang forex yang membahas tentang price action sebagai bahan belajar forex?
@Bima: Banyak namun sebagian besar ditulis dalam bahasa Inggris. Berikut ini beberapa buku yang menjadi rujukan para analis teknikal di seluruh dunia.
1. Japanese Candlestick Charting Techniques oleh Steve Nison
2. Technical Analysis of Financial Markets oleh John Murphy
3. Technical Analysis Explained oleh Marting Pring
4. Trading Price Action Trend oleh Al Brooks
5. Encyclopedia of Chart Patterns oleh Thomas N. Bulkowski
Kapan saat yang tepat menggunakan sinyal Price Action, dan kapan waktu untuk mengabaikan sinyal dari price action?
Price action adalah metode, Anda akan selalu menggunakan price action mulai dari melakukan pemilihan pair sampai ke tahan entry market.
Sama halnya jika Anda mempunyai metode lain, Anda tentu akan selalu menggunakan metode tersebut dalam melakukan trading.
Jadi, price action bukanlah hal yang bisa kita gunakan dan tidak gunakan.
Pertanyaan ini lebih tepat jika ditanyakan mengenai strategi, seperti strategi menggunakan pola candletick bullish pin bar.
Contoh pertanyaannya:
"Kapan saat yang tepat menggunakan sinyal dari bullish pin bar dan kapan saatnya untuk mengabaikan sinyal dari pola tersebut?"
Kalau ini yang ditanyakan, maka kami akan menjawab seperti apa kriteria-kriteria yang cocok untuk pola candlestick ini.
Price Action itu esensinya adalah menganalisis harga suatu aset berdasarkan riwayat pergerakan harga aset tersebut. Perhatikan, "Price Action" dalam bahasa Indonesia adalah "Pergerakan atau Tindakan Harga".
Jadi, kapan saat yang tepat menggunakan sinyal Price Action? Ya, bisa kapan saja. Toh, kita tidak mungkin menganalisis teknikal maupun fundamental tanpa menengok riwayat pergerakan harga.
Kapan waktu untuk mengabaikan sinyal price action? Ini juga bisa kapan saja. Umpamanya, ada sinyal price action yang tidak terkonfirmasi, maka ada baiknya menunggu sampai muncul konfirmasi.
@Efendi:
Price Action seperti apa dahulu yang bapak tanyakan di sini? Berupa pola Candlestick? Chart Pattern? Atau jenis lainnya? Mungkin bisa lebih jelas terlebih dahulu pertanyaannya.
Namun khusus untuk pola Candlestick, pola akan bekerja dengan baik jika terjadi pada level-level penting seperti Support dan Resistance, Supply And Demand, level pada indikator. Selain itu, selalu perhatikan tren dan arah pada time frame besarnya. Jika sejalan dengan arah time frame besar, maka probabilitas pola tersebut juga akan meningkat.
Jujur saya masih ijo dan bingung dengan banyaknya istilah. Mungkin awal mau tau soal ini aja dulu...
Apakah trader pengguna price action boleh pakai indikator pak? Atau justru indikator bakal mengganggu analisa price action tersebut? Terus juga adakah broker yang menyediakan materi analisa price action?? boleh dalam bentuk analisa ato webinar gitu, mohon sharenya
@ Hamdani Hariyanto:
- Apakah trader pengguna price action boleh pakai indikator pak? Atau justru indikator bakal mengganggu analisa price action tersebut?
Indikator teknikal terutama indikator trend diperlukan untuk mengkonfirmasi validitas price action yang terbentuk. Tanpa indikator teknikal, trader tidak tahu apakah price action yang terbentuk benar-benar valid.
Misal terbentuk bullish engulfing candle dan titik indikator parabolic SAR berada di bawah bar candlestick dan kurva indikator MACD berada di atas kurva sinyal, maka bullish engulfing candle tsb bisa dianggap valid.
Jawaban untuk Hamdani Hariyanto:
Boleh, trader pengguna price action boleh pakai indikator. Biasanya indikator tersebut hanya sebagai konfirmasi tambahan, bukan inti yang menentukan valid atau tidak valid.
Ada. Saat ini hampir semua broker menyediakan materi analisa price action.
Broker lokal saat ini hampir semua menyediakan webinar atau analisa, bukan hanay metode price action tapi untuk metode yang lain juga.