Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 10 jam lalu, #Emas Fundamental   |   GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 10 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 16 jam lalu, #Saham Indonesia

Bursa Kripto Indonesia Krisis Gebrakan, Bagaimana Peluangnya?

Intan 27 Jul 2022
Dibaca Normal 4 Menit
kripto > platform >   #bursa-kripto   #indonesia
Disadari maupun tidak, bursa kripto Indonesia masih tertinggal jauh dibandingkan negara-negara lain. Lalu, bagaimana prospek ke depannya?

Sepanjang tahun 2021, gelombang euforia pasar kripto Indonesia berhasil menarik hingga 7.4 juta pemilik mata uang kripto, termasuk salah satunya adalah Bitcoin. Volume transaksinya pun tak main-main, bahkan mencapai triliunan rupiah tiap bulannya.

Sayang, trend tersebut bisa dibilang terasa stagnan karena kurangnya dukungan pemerintah terhadap adopsi teknologi blockchain dan mata uang kripto sebagai aset investasi maupun alat pertukaran.

Penasaran kan, sebenarnya sampai sejauh mana prospek pasar mata uang kripto di Indonesia ke depannya? Apakah hal ini bisa mempengaruhi peluang cuan bagi trader yang baru akan terjun ke dunia kripto saat ini?

bursa kripto indonesia

 

Kenapa Pasar Kripto Miskin Inovasi di Indonesia

Dibanding pasar kripto di negara lain seperti India atau AS, adopsi teknologi blockchain di Indonesia masih tergolong lambat. Salah satu penyebab utamanya adalah regulasi atau kebijakan pemerintah Indonesia yang masih sangat terbatas.

Misalnya di AS, lembaga regulator CFTC sudah mengadopsi beberapa mata uang kripto sebagai salah satu aset berjangka, jadi investor dapat memperjualbelikan aset tersebut sebagai nilai lindung (hedging) terhadap aset kripto itu sendiri.

Sedangkan di Indonesia sendiri, Bappebti hanya meregulasi pedagang fisik aset kripto alias spot trading exchange yang melayani transaksi jual beli aset kripto konvensional.

Cek di sini: 5 Exchange Kripto Termurah yang Diregulasi Bappebti

Karena regulasi Bappebti yang hanya terbatas di perdagangan spot, tak heran bursa kripto Indonesia hanya mampu memberikan layanan standar yang terkesan sama saja dari satu bursa ke bursa lain.

Padahal minat investor Indonesia tak hanya terbatas pada jual beli koin. Mereka juga menginginkan adanya terobosan seperti futures trading, launchpad, hingga yang akhir-akhir ini lagi trending yaitu kepemilikan aset metaverse.

Simak di sini: Haruskah Anda Berinvestasi di Metaverse?

Untuk saat ini, investor Indonesia terpaksa harus mengakses bursa kripto luar negeri (seperti Binance dan sekelasnya) agar dapat menikmati akses ke produk turunan aset kripto. Namun karena bursa-bursa semacam ini tak teregulasi oleh pemerintah Indonesia, maka hak-hak konsumen tak dapat terlindungi di bawah payung hukum yang sah.

 

Goncangan Pasar Kripto Sepanjang Tahun 2022

Pasar kripto terkenal dengan pergerakan harganya yang sangat cepat. Tak heran jika dalam waktu relatif singkat investor kripto dapat meraup keuntungan berlipat dari modal awal. Sayangnya, masih belum banyak yang menyadari jika volatilitas perubahan tersebut juga berlaku untuk risiko kerugian.

Menjelang akhir tahun 2021, pasar kripto sempat menorehkan kenaikan harga tertinggi sepanjang sejarah. Pada saat itu, Bitcoin menjebol level Rp1 miliar per koin, sementara ETH berhasil mencatat rekor $4,880 atau sekitar Rp70 juta per koin.

Hal serupa juga terjadi pada sejumlah besar koin kripto lainnya. Jadi bisa dibayangkan, pasti banyak investor kripto panen cuan selama periode tersebut.

Seolah kehabisan momentum, memasuki tahun 2022, sejumlah besar koin kripto tak mampu meneruskan trend bullish-nya. Hanya dalam hitungan sebulan, koin mayor sekelas Bitcoin dan ETH terjun bebas hingga minus 50% dari puncak harga tertinggi masing-masing.

Simak di sini: Pasar Kripto Bearish, HODL atau Jual?

Tak sebatas penurunan tajam tadi, pasar kripto juga mengalami goncangan keras karena kondisi ekonomi global yang tak menentu. Pasca kenaikan suku bunga The Fed (bank sentral AS), koin LUNA jebol hingga minus 99%, diikuti dengan stablecoin-nya UST yang jatuh hingga di bawah 1 sen USD.

Ambruknya koin LUNA dan UST menjadi pemicu gelombang panic selling yang mengakibatkan mayoritas kripto mengalami depresiasi cukup dalam. Bitcoin dan ETH sendiri kembali mengalami penurunan hingga menyentuh level terendah sejak awal tahun 2021.

Namun yang perlu digarisbawahi, keterpurukan trend harga kripto saat ini bukanlah akhir dari keberadaan pasar kripto itu sendiri. Inovasi teknologi blockchain masih terus berlanjut, dan prospeknya juga bisa dikatakan masih menjanjikan untuk penggunaan di masa depan.

 

Lalu, Bagaimana Prospek Pasar Kripto di Indonesia?

Di tahun 2022, pasar kripto di Indonesia masih mencatat pertambahan jumlah pengguna dengan total pemilik aset kripto mencapai 12 juta atau kenaikan sekitar 60% dari tahun sebelumnya. Jika trend ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin pasar kripto akan kembali bangkit hingga mencapai nilai puncak terbaru. Dengan jumlah pemilik aset kripto dan volume transaksi yang terus berkembang, sudah seharusnya pemerintah Indonesia mulai mengambil sikap lebih aktif dan suportif.

Manfaatnya pun jelas; pemerintah berpotensi meraih pendapatan pajak lebih banyak dari pasar kripto jika regulasi mampu mencakup segala bentuk produk turunannya.

Lalu bagaimana dengan prospek pasar kripto bagi investor pemula di Indonesia?

Tak perlu khawatir ketinggalan kereta, kalian sebagai pemula selalu mendapat kesempatan untuk bergabung dan menikmati potensi cuan, dengan catatan kalian juga harus rajin belajar dasar-dasar pemahaman serta mengikuti perkembangan terakhirnya. Dan karena layanan di bursa kripto Indonesia masih sebatas jual/beli aset, maka kalian bisa memanfaatkannya untuk lebih fokus mempelajari strategi-strategi jual beli kripto yang menguntungkan.

Terkait Lainnya
 
Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 10 jam lalu, #Forex Teknikal

Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 10 jam lalu, #Emas Fundamental

GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 10 jam lalu, #Forex Teknikal

Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 10 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 10 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 16 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 16 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 16 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 16 jam lalu, #Saham Indonesia


Komentar @inbizia

Setuju tidak setuju, agaknya meski Bappebti bisa dibilang kebijakannya agak kuno dan agak ketinggalan dibanding negara lain tetapi sisi positifnya paling tidak dengan kebijakan terbatas ini dana investor/konsumen masih terlindungi dari kerugian yang diakibatkan dari internal pengembang kripto dan NFT. Seperti yang diketahui dunia kripto meskipun luas dan memiliki potensi profit yang tinggi, tetap saja banyak aset kripto yang fluktuatif dan kurasa bersifat bubble. Dengan adanya pembatasan dari Bappebti, paling tidak membendung atau kasarnya mempersulit beberapa investor untuk melakukan transaksi turunan kripto. Hal ini juga untuk menghindari terjadi hal yang tidak diinginkan, ingat tidak tidak akan ada jaminan hukum dan solusi apabila menginvestasikan apapun itu yang tidak diakui pemerintah. Tetapi disisi lain, apa yang penulis sampaikan memang ada benarnya bahwa yang namanya kripto dan turunannya masih memiliki prospek yang bagus di masa depan. Alangkah baiknya pemerintah meregulasi beberapa fitur dan turunan kripto yang dianggap aman untuk kita. Ya tentunya harus dikaji lagi sehingga bursa kripto Indonesia paling tidak sedikit merangkat naik dari krisis gebrakan yang terjadi saat ini.
 Louis Wijaya |  12 Nov 2022
Halaman: Bursa Kripto Indonesia Krisis Gebrakan Bagaimana Peluangnya
Waduh, baru aja baca berita kalau di tengah-tengah terpuruknya FTX, salah satu bursa kripto malah salah transfer sekitar 320 ribu ETH. Kok bisa kejadiannya salah kirim kayak gini? Memang sih katanya sebagai bagian melihat krisis FTX, terus nilainya juga udah dikembalikan. Tapi lucu aja bisa kejadian kayak gini. Kayaknya pihak-pihak yang terlibat pasti udah panik luar biasa tuh. Btw, sekarang currency 1 ETH itu berapa ya?
 Muh Sakri |  15 Nov 2022
Halaman: Strategi Trading Ethereum Simpel Untuk Pemula
ICO bisa dikatakan sebagai langkah awal untuk kripto koin dikenalkan. Kalau dibaca-baca ICO ini mirip ga sih dengan sahamnya IPO. Jadi udah kayak resmi melantai di bursa kripto, tapi ternyata rata-rata gagal. Saya rasa juga bukan hanya dari sisi ROI yang kegedean juga. Kayak artikel ini bahas, kalau koin kripto yang ditawarkan hanya koin yang digunakan di komunitasnya aja. Jadi ga bisa dijadikan patokan pembayaran di platform lain sehingga nilai ekonomi nya terbatas sekali. Jangankan kripto koin, koin luar negeri yang nilainya sen aja kalau dipakai Indonesia akan jarang ada yang terima lho.
 Bruno |  29 Nov 2022
Halaman: Mengapa Sebagian Besar Ico Gagal
Rika: Gak salah jg sih klo km punya pemikiran spt itu, Indonesia pake mt uang USD, tp gak semudah itu jg krna klo kita pake mta uang USD, krn klo kita pake USD maka indonesia hrs mengikuti kebijakan moneter dan fiskal Amerika Serikat. Jd gini, misalnya klo perekonomian Indonesia sdg naik maka biasanya akan ada kebijkaan utk mmperktat liquiditas dg mningkatkan suku bunga, agar perekonomian bs stabil. Nah klo ekonominya lg surut maka biasanya akan ada klebijakan menurunkan suku bungadg harapan ada peningkatan investasi dan konsumsi agar perekonomian bs kembali naik dan stabil. Krna perekonomian suatu negara ga bisa terlalu tinggi dan gak boleh terlalu surut, yg bagus adalah stabil. krna naik dan surut akan membawa efek2 negatif bg negara tsb. Nah skrg coba km byngkan apa yg akan terjadi ketika ekonomi Amerika Serikat sedang bergairah sedangkan Indonesia sedang turun. Amerika pasti akan menaikan suku bunga, sdgkan Indonesia hrs mengurangi suku bunga. Nah klo indonesia mengikuti mengikuti kebijakan moneter dan fiskal Amerika, indonesia hrs ikut menaikan suku bunga, hal itulah yg bs berdampak buruk bg ekonomi kita. Jd mata uang bersama hnya bs digunakan di negara2 yg memiliki karakter perekonomian yg sama, misalnya spt mt uang Euro.
 Anton |  18 Oct 2023
Halaman: Faktorfaktor Penyebab Mata Uang Rupiah Melemah
Rika: gw ijin nambahin jawaban ya Menaikan nilai rupiah atau membuat rupiah menguat sbnrnya jg tdk selalu menguntungkan bg Indonesia. Krn ketika rupiah menguat mk akan membuat produk2 impor jd murah harganya di pasar domestik, tp sebaliknya produk Indonesia akan menjadi mahal di pasar internasional. Nah klo produk kita mahal dipasar intrnsional, udah pasti tuh gak bakalan dilirik oleh negara2 pengimpor produk kita. akibatnya produk kita kagak laku. Jdnya kita trus2an impor tp ekspornya berhenti. Dan ktika hal ini terjadi udah bs ditebak donk hal itu jg akan membuat perekonomian Indonesia lesu gak bergairah. krn duit keluar trus utk impor, gak ada pemasukan krna gak ada ekspor. Sbg tmbhan pengetahuan nih, sbnrnya gak semua negara senang ktka mt uangnya menguat, bahkan malah ada tuh negara yg pengen nilai mt uangnya melemah. Klo gak salah nih, bhkan smpe pernah ada bbrapa negara brlomba2 memprlmah mt uangnya, dan hal itu biasa dikenal dg nama currency war.
 Momo |  18 Oct 2023
Halaman: Faktorfaktor Penyebab Mata Uang Rupiah Melemah
Mau tnya aja....apkh memungkinkn buat kita utk bertransaksi (deposit dn withdrawal) via bank luar negeri di GKInvest? Sy menemukan bhwa terdpt swift code yg tertera di gmbr di artikel..dmana sy sbagai user paypall jg sering brtransaksi dngn menggunakan swift code. Kbtulan sy diluar negeri dan smntra tinggal di luar negeri...rencana mgkn tahun dpn sy baru kmbli ke Indonesia dn saat ini kepikiran utk berinvestasi dn trading kecil2an dngn broker Indonesia. Sy berpikir bhw mngkn aja legalitas dn keamanan lbh terjmin bila kita WNI mnggunakan broker lokal gt.,jd kelak ga ada kendala legalitas dn mngkn hak2 kita lbh terjamin apabila broker mngalami mslh di kemdian hari gitu..mohon informasinyaa,,, terima ksh sblmnya
 Hasan |  18 Oct 2023
Halaman: Cara Deposit Dan Withdrawal Di Broker Gkinvest

Broker Forex


Komentar[1]    
  Louis Wijaya   |   12 Nov 2022

Setuju tidak setuju, agaknya meski Bappebti bisa dibilang kebijakannya agak kuno dan agak ketinggalan dibanding negara lain tetapi sisi positifnya paling tidak dengan kebijakan terbatas ini dana investor/konsumen masih terlindungi dari kerugian yang diakibatkan dari internal pengembang kripto dan NFT.

Seperti yang diketahui dunia kripto meskipun luas dan memiliki potensi profit yang tinggi, tetap saja banyak aset kripto yang fluktuatif dan kurasa bersifat bubble. Dengan adanya pembatasan dari Bappebti, paling tidak membendung atau kasarnya mempersulit beberapa investor untuk melakukan transaksi turunan kripto. Hal ini juga untuk menghindari terjadi hal yang tidak diinginkan, ingat tidak tidak akan ada jaminan hukum dan solusi apabila menginvestasikan apapun itu yang tidak diakui pemerintah.

Tetapi disisi lain, apa yang penulis sampaikan memang ada benarnya bahwa yang namanya kripto dan turunannya masih memiliki prospek yang bagus di masa depan. Alangkah baiknya pemerintah meregulasi beberapa fitur dan turunan kripto yang dianggap aman untuk kita. Ya tentunya harus dikaji lagi sehingga bursa kripto Indonesia paling tidak sedikit merangkat naik dari krisis gebrakan yang terjadi saat ini.