EUR/USD berusaha keras untuk melanjutkan kenaikan hari Selasa, 16 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling pertahankan penguatan di tengah membaiknya prospek ekonomi, 16 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Indeks sentimen bisnis IFO Jerman lebih jauh membaik ke level 89.4 di April Dibandingkan Prakiraan 88.9, 16 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Dolar AS mengkonsolidasi penurunan menjelang data tingkat menengah, 16 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) berencana akan membagikan dividen sebesar Rp8.06 triliun atau setara Rp69.3 per saham dari laba bersih tahun buku 2023, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) akan membagikan dividen final sebesar Rp 165 per saham untuk tahun buku 2023. , 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 3.28%, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 2.75%, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 2.15%, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pagi ini sebesar 0.64% ke 7,156, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Cara Kerja Trailing Stop Forex Dan Manfaatnya

Wiji Purnama 25 Apr 2017
Dibaca Normal 7 Menit
forex > strategi >   #trailing-stop
gejolak harga yang tak bisa diprediksi dengan pasti membuat sebagian trader melihat stop loss sebagai fitur yang lebih banyak merugikan daripada menguntungkan. Untuk mengatasinya, trader bisa menggunakan trailing stop forex.

Untuk melindungi posisi dari kerugian besar, banyak trader menggunakan stop loss dengan perhitungan yang sudah disesuaikan pada batas toleransi risiko. Akan tetapi, gejolak harga yang tak bisa diprediksi dengan pasti membuat sebagian trader melihat stop loss sebagai fitur yang lebih banyak merugikan daripada menguntungkan. Untuk mengatasinya, trader bisa menggunakan trailing stop forex.

Apa Itu Trailing Stop Forex

Namun sebelum membahas lebih detail tentang fitur itu, kita akan memperjelas dulu pemahaman tentang bagaimana stop loss bisa dianggap merugikan. Contoh mudahnya begini:

Amin membuka order buy EUR/USD di 1.1200, dengan stop loss dan take profit masing-masing di 1.1150 dan 1.1300. Pada awalnya, posisi tersebut berjalan mulus seiring dengan menguatnya EUR/USD sampai ke 1.1280. Namun tak disangka, suatu isu negatif menghempaskan pair tersebut hingga dalam sekejap harganya turun sampai ke 1.1140. Posisi buy Amin yang tadinya sudah profit 80 pips akhirnya kehilangan keuntungan dan justru terkena stop loss. Amir pun mengalami loss sebesar 50 pip.

Jika nantinya harga terus melemah, Amin tak akan terlalu menyesali penggunaan stop loss. Ia justru akan merasa bersyukur karena stop loss telah mengamankan akunnya dari kerugian lebih besar. Namun bagaimana jika ternyata kemerosotan EUR/USD hanya sementara dan pair itu berhasil rebound tak lama kemudian? Amin pasti menyesal karena jika tidak terkena stop loss lebih dulu, posisinya masih akan berjalan dan dengan demikian bisa kembali menghasilkan profit.

Cara pikir seperti itu sebenarnya kurang tepat, karena bagaimanapun juga stop loss adalah fitur pengaman yang meminimalisir, bukan mencegah kerugian. Kerugian Amin di atas bisa disebabkan beberapa hal, mulai dari penempatan stop loss yang terlalu dekat hingga pemasangan take profit yang terlalu jauh. Apapun alasannya, kerugian tersebut sebenarnya bersumber dari kurangnya antisipasi terhadap volatilias harga di pasar forex yang bisa bergejolak di luar dugaan. Jika ia memperhitungkan hal tersebut sedari awal, ia pasti sudah memanfaatkan fitur trailing stop forex di MetaTrader 4 (MT4).

 

Apa Itu Trailing Stop Forex?

Trailing stop forex adalah fasilitas trading yang bisa menggeser stop loss secara otomatis. Trailing stop forex bisa ditentukan dalam hitungan pips, seperti 15 pip, 20 pip, 30 pip, dst. Prinsip kerjanya adalah sebagai berikut:

Amin membuka order buy EUR/USD di 1.1200, dengan stop loss 1.1150 dan take profit 1.1300. Ia juga memasang trailing stop forex sebesar 20 pip, sehingga untuk setiap kenaikan harga sebesar 20 pip, stop loss-nya akan bergeser naik 20 pip. Contohnya, saat harga berada di level 1.1220, maka stop loss Amin akan berpindah ke 1.1170.

Bercermin pada situasi di bagian sebelumnya, Amin tak akan mengalami kerugian 50 pips jika ia menggunakan trailing stop forex. Hal itu karena, stop loss Amin sudah akan berada di 1.1230 ketika harga mencapai 1.1280 dan kemudian merosot tajam. Jadi sekalipun posisi buy Amin tersambar stop loss, ia tak akan merugi. Amin justru mendapat keuntungan sebesar 30 pip karena ia entry buy di level 1.1200.

Dari contoh di atas, dapat disimpulkan bahwa trailing stop forex sangat bermanfaat karena bisa menyelamatkan trader saat harga "bergerak liar". Hanya dengan menggeser stop loss secara otomatis, trailing stop forex bisa mengamankan keuntungan yang telah tercapai.

 

Cara Memasang Trailing Stop Forex Di MetaTrader 4

Untuk memasang trailing stop forex di MetaTrader 4, pertama-tama Anda perlu membuka posisi terlebih dulu. Setelah itu, klik kanan pada order yang tengah berjalan, kemudian pilih Trailing Stop.

Cara Memasang Trailing Stop Di Metatrader 4 bagian 1

Selanjutnya, Anda dapat memilih dari beberapa opsi jarak trailing stop yang ditawarkan. Jika Anda tak menemukan pilihan yang sesuai, trailing stop forex bisa diset manual. Caranya, klik bagian "Custom" kemudian ketikkan secara manual trailing stop forex yang Anda inginkan.

Cara Memasang Trailing Stop Di Metatrader 4 bagian 2

Saat menempatkan angka secara manual, sebaiknya perhatikan aturan minimum yang ditampilkan, karena hal itu bisa menjadi parameter saat Anda mengatur trailing stop forex sendiri. Pada contoh gambar di atas, trailing stop tak bisa diset lebih rendah dari 15 pip. Ketentuan ini bisa berbeda-beda di setiap broker dan pair yang ditradingkan.

 

Trailing Stop Di MetaTrader 4 Android

Penggunaan trailing stop forex begitu penting hingga banyak trader tak bisa melepaskan manfaatnya meskipun mereka telah menggunakan MT4 Android. Sayangnya, fitur trailing stop belum tersedia di MetaTrader 4 versi mobile. Dengan keterbatasan ini, lantas apakah setiap trader yang bertransaksi di layar smartphone harus rela melepaskan manfaat trailing stop forex? Jawabnya belum tentu.

Trader nyatanya masih bisa melakukan cara alternatif yaitu memindahkan stop loss secara manual. Metode ini memang kurang praktis karena tak didukung oleh teknologi trailing stop forex yang bisa menggerakkan stop loss secara otomatis.

Cara Memasang Trailing Stop Di MT4 Android

Namun demikian, memantau dan memindahkan stop loss di MT4 Android sendiri sudah ditunjang oleh efisiensi yang jauh lebih baik dari penggeseran stop loss di MetaTrader 4 desktop. Untuk itu, jika Anda trading di MT4 Android dan tetap ingin melindungi posisi dari fluktuasi harga yang tak menentu, sebaiknya biasakan diri untuk rutin memantau posisi dan cepat tanggap dalam merespon perubahan pasar.

 

Kaidah Memanfaatkan Trailing Stop Dalam Trading Forex

Berdasarkan cara kerjanya, trailing stop forex jelas paling optimal jika diterapkan di pasar trending. Ketika harga sideways, trailing stop forex justru bisa membuat stop loss cepat terkena sebelum profit terkumpul banyak.

Selain itu, trailing stop forex sebaiknya disesuaikan dengan potensi penguatan trend. Jika harga bergerak dalam trend tapi momentumnya cenderung lemah, maka sebaiknya jangan menetapkan jarak trailing stop forex yang terlalu besar. Kekuatan trend bisa dideteksi oleh indikator ADX (Average Directional Movement Index), dimana penguatan nilai di kisaran 20-40 adalah sinyal yang menandakan jika trend harga (baik itu uptrend maupun downtrend) masih akan terus menguat.

Mengukur Kekuatan Trend Sebelum Memasang Trailing Stop

Pada pemanfaatan lebih lanjut, trailing stop forex juga kerap digunakan untuk mengantisipasi risiko pada teknik trading yang berkaitan dengan manajemen posisi, seperti averaging dan pyramiding. Pada dasarnya, averaging adalah strategi meningkatkan keuntungan dengan membuka posisi baru, menggunakan profit dari order yang sedang berjalan. Berikut ini adalah contoh pemanfaatan trailing stop forex dalam teknik averaging:

Trailing Stop Dalam Teknik Averaging

Sementara itu, pyramiding adalah strategi memperbesar keuntungan dengan membuka order-order baru di setiap konfirmasi penerusan trend. Setiap order baru dalam teknik pyramiding dibuka dengan ukuran lot yang sama. Di bawah ini adalah skenario penggunaan trailing stop forex untuk strategi pyramiding.

Trailing Stop Dalam Teknik Pyramiding

 

Akhir Kata

Lebih dari sekedar pengaman, fitur trailing stop forex di MetaTrader 4 bisa dimanfaatkan sebagai pengunci profit dan elemen penting dalam teknik penambahan posisi trading. Namun demikian, sebaiknya perhatikan bagaimana kondisi harga sebelum memasang trailing stop forex (apakah sedang trending atau cenderung sideways), dan identifikasi pula bagaimana kekuatan pergerakannya. Dengan cara tersebut, Anda bisa mendapatkan manfaat optimal dari trailing stop forex dan berbagai fungsinya.

 

FAQ Trailing Stop

Masih kesulitan dalam menggunakan fitur trailing stop? Pertanyaan dan jawaban di bawah ini mungkin akan sangat membantu trader mempermudah trader dalam memahaminya.

 

Apa Itu Fitur Trailing Stop Forex?

Mudahnya, fitur trailing stop adalah adalah fasilitas trading yang membantu trader agar bisa menggeser stop loss secara otomatis berdasarkan acuan pips yang ditentukan, misalnya: 15 pip, 20 pip, 30 pip, dst.

 

Apa Kegunaan Trailing Stop Untuk Trading Forex?

Kegunaan utama dari penggunaan fitur trailing stop adalah untuk mengamankan profit trading dari pergerakan harga forex yang liar. Dengan menggeser stop loss secara otomatis, maka keuntungan trading yang terkumpul tidak akan hilang ketika ada pembalikan trend harga atau reversal.

 

Bagaimana Cara Pasang Trailing Stop di MetaTrader 4?

Untuk mengaktifkan fitur trailing stop, tentu trader perlu membuka posisi terlebih dahulu. Kemudian, silahkan klik kanan kanan pada order yang tengah berjalan, pilih Trailing Stop, tentukan jarak trailing stop yang ditawarkan atau pilih custom untuk mengatur jarak yang diinginkan, dan klik 'OK'.

 

Apakah Trailing Stop Dapat Dipasang di Android?

Sayangnya, fitur trailing stop forex masih belum tersedia di MetaTrader 4 versi mobile. Namun, hal ini dapat trader siasati dengan cara menggeser stop loss secara manual.

 

Apa Tips Jitu Memasang Trailing Stop?

Lazimnya, fitur trailing stop forex akan bekerja sangat optimal jika diterapkan pada pasar trending. Ketika harga sideways, trailing stop forex justru bisa membuat stop loss cepat terkena sebelum profit terkumpul. Selain itu, trader juga perlu menyesuaikan fitur ini dengan potensi penguatan trend. Jika harga bergerak dalam trend yang cenderung lemah, sebaiknya jangan menetapkan jarak trailing stop terlalu besar.

 

Terkait Lainnya
 
EUR/USD berusaha keras untuk melanjutkan kenaikan hari Selasa, 16 jam lalu, #Forex Teknikal

Pound Sterling pertahankan penguatan di tengah membaiknya prospek ekonomi, 16 jam lalu, #Forex Teknikal

Indeks sentimen bisnis IFO Jerman lebih jauh membaik ke level 89.4 di April Dibandingkan Prakiraan 88.9, 16 jam lalu, #Forex Fundamental

Dolar AS mengkonsolidasi penurunan menjelang data tingkat menengah, 16 jam lalu, #Forex Teknikal

PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) berencana akan membagikan dividen sebesar Rp8.06 triliun atau setara Rp69.3 per saham dari laba bersih tahun buku 2023, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) akan membagikan dividen final sebesar Rp 165 per saham untuk tahun buku 2023. , 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 3.28%, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 2.75%, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 2.15%, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pagi ini sebesar 0.64% ke 7,156, 21 jam lalu, #Saham Indonesia


Komentar @inbizia

Jota: Iya, btul banget, bro! Sinyal trading, entah dari Trading Central atau broker lainnya, ga ada yg bisa 100% akurat. Karena itu penting banget buat kita tetp pake risk management yang baik.

Nah, tentang pasang SL (Stop Loss) dan TP (Take Profit), emang kadang ada masalah, kaya sinyal kasih level yang terlalu jauh dari entry kita, kan jadi kurang sesuai sama risk management kita.

Tips yang bisa ane kasih buat pasang SL dan TP di sinyal trading adalah pertama, penting banget kita punya rencana trading yang udah jelas sebelumnya. Artinya, kita udah tentuin berapa risiko yang siap kita terima dan target profit kita. Nah, berdasarkan rencana itu, kita bisa tentuin level SL dan TP yang sesuai dengan risk reward ratio yang kita mau.

Kedua, kita bisa ngecek lagi chart dan analisis sendiri untuk konfirmasi level SL dan TP yang diusulkan oleh sinyal trading. Kita bisa liat apakah level itu masuk akal dan sesuai dengan support dan resistance yang ada di chart. Jadi, kita bisa memodifikasi level SL dan TP jika perlu.

Yang terakhir, jngn lupa selalu mengikuti pergerakan pasar secara aktif. Kita bisa pake trailing stop untuk mengamankan profit ketika harga udah bergerak sesuai dengan harapan, atau kita bisa manually adjust SL dan TP ketika ada perubahan kondisi pasar yang signifikan. (Hindari kesalahan SL dan TP, baca artikel berikut agar lebih tau : Awas 3 Kesalahan Fatal Memasang Stop Loss Dan Take Profit)

 Andre |  12 Jun 2023
Halaman: Cara Meningkatkan Peluang Cuan Dengan Trading Signal Mifx

Aprianus: Setting Stop Loss (SL) itu penting banget buat melindungi modal lo, tapi emang kadang bikin bingung saat menentukan levelnya.

Secara umum aja, kalo modal lo sekitar $100 dan batasan resiko lo antara 1%-5% dari modal, artinya lo cuma boleh kehilangan sekitar $1-$5 dalam satu trade. Kalo lo trading di EUR/USD dengan 0.01 lot, itu berarti per pips nilainya sekitar $0.1.

Kalo lo pengen tempatkan SL sekitar 10 pips, itu masih masuk akal dan cukup wajar. Tapi kalo lo ingin menaikkan SL sampe 50 pips, perlu diinget bahwa semakin besar SL, semakin besar juga potensi loss yang bisa lo alami.

Nah, masalahnya emang kadang analisa bisa meleset, pasar bisa bergerak naik turun dengan cepat. Tapi ada beberapa tips yang bisa lo pertimbangkan. Pertama, perhatikan volatilitas pasangan mata uang yang lo tradingin. Kalo volatilitas tinggi, lo mungkin perlu SL yang lebih longgar agar gak terkena stop out terlalu cepat. Kedua, lo bisa gunakan teknik manajemen risiko yang lebih fleksibel, misalnya trailing stop, yang bisa menyesuaikan SL secara otomatis saat posisi trading lo sudah menguntungkan.

(baca :4 Metode Manajemen Risiko Dalam Trading Forex)

 Kenny |  30 Jun 2023
Halaman: Teknik Mengatur Risiko Trading Ala Broker Finex

Jawaban untuk Khalid:

Menggunakan pola bullish divergence dalam strategi swing trading dapat menjadi strategi yang efektif dalam mencari peluang trading yang menguntungkan. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti dalam menggunakan pola bullish divergence dalam strategi swing trading:

  • Identifikasi pola bullish divergence.
  • Pertama, Anda perlu mengidentifikasi pola bullish divergence pada chart Anda. Ini terjadi ketika harga membentuk lower low (titik terendah yang lebih rendah), sementara indikator teknis, seperti RSI (Relative Strength Index) atau Stochastic, membentuk higher low (titik terendah yang lebih tinggi). Hal ini mengindikasikan kemungkinan pembalikan harga ke dari turun menjadi naik (bullish).

  • Konfirmasi dengan faktor tambahan.
  • Setelah mengidentifikasi pola bullish divergence, perlu ada konfirmasi tambahan untuk meningkatkan validitas sinyal. Beberapa faktor yang dapat digunakan sebagai konfirmasi adalah:

    - Volume perdagangan: Perhatikan apakah ada peningkatan volume perdagangan saat terjadi pola bullish divergence. Volume yang meningkat dapat mengindikasikan partisipasi yang kuat dalam pergerakan harga.

    - Pola candlestick bullish: Cari pola candlestick bullish yang mengkonfirmasi sinyal bullish divergence, seperti hammer, bullish engulfing, atau bullish harami.

    - Break resistance: Tunggu hingga harga berhasil menembus resistance yang signifikan sebagai konfirmasi pembalikan bullish.

  • Tentukan titik entry.
  • Setelah Anda mendapatkan konfirmasi yang memadai, tentukan titik entry Anda. Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan:

    - Entry saat harga menembus resistance: Tunggu hingga harga berhasil menembus resistance yang signifikan sebagai tanda bahwa pembalikan bullish telah dikonfirmasi.

    - Entry setelah pullback: Jika harga telah mengalami kenaikan setelah terjadi pola bullish divergence, tunggu hingga terjadi pullback (balik sementara) ke level support atau retracement Fibonacci sebelum entry market.

  • Menetapkan stop loss.
  • Stop loss adalah level harga di mana Anda akan keluar dari perdagangan jika harga bergerak melawan Anda. Tempatkan stop loss di bawah titik terendah yang terbentuk sebelum pola bullish divergence. Hal ini membantu melindungi modal Anda dan mengurangi kerugian jika harga berbalik.

  • Menentukan target profit.
  • Target profit adalah level harga di mana Anda akan mengambil keuntungan dari perdagangan. Ada beberapa pendekatan yang dapat Anda gunakan:

    - Memanfaatkan level resistance berikutnya: Identifikasi level resistance berikutnya yang signifikan di chart dan gunakan sebagai target profit Anda.

    - Menggunakan metode perhitungan rasio risk/reward: Gunakan rasio risk/reward yang sesuai, misalnya 1:2 atau 1:3, di mana Anda menargetkan keuntungan dua atau tiga kali lebih besar dari risiko yang Anda ambil.

  • Mengelola risiko.
  • - Ukur risiko: Tentukan berapa persen dari modal Anda yang siap Anda risikokan dalam perdagangan tersebut. Pastikan risiko yang Anda ambil sesuai dengan toleransi risiko Anda. Sebaiknya gunakan risiko 1-2% risiko per transaksi.

    - Gunakan ukuran posisi yang tepat: Berdasarkan stop loss yang telah ditetapkan, tentukan ukuran posisi yang sesuai agar risiko Anda terkendali.

    - Trailing stop: Setelah harga bergerak sesuai dengan ekspektasi Anda dan mencapai tingkat target profit awal, pertimbangkan untuk menggunakan trailing stop untuk melindungi sebagian dari keuntungan Anda jika harga berbalik.

    7. Manajemen waktu: Swing trading melibatkan memegang posisi selama beberapa hari hingga beberapa minggu. Oleh karena itu, perhatikan manajemen waktu Anda, termasuk mengidentifikasi periode waktu yang tepat untuk melakukan swing trading dan memperhatikan pengumuman berita penting yang dapat mempengaruhi pergerakan harga.

     Kiki R |  15 Jun 2023
    Halaman: Kiat Trading Dengan Pola Bullish Divergence

    Jawaban untuk Jordi:

    Menghindari overtrading dan mengatasi psikologi trading yang mungkin muncul saat menggunakan pola bullish divergence sangatlah penting untuk keberhasilan jangka panjang dalam trading. Berikut adalah beberapa tips untuk mengatasi masalah tersebut:

  • Miliki rencana trading yang jelas:
  • - Tentukan aturan entry dan exit yang spesifik berdasarkan pola bullish divergence.

    - Tetapkan target profit dan stop loss yang telah direncanakan sebelumnya.

    - Gunakan manajemen risiko yang baik dengan menentukan ukuran posisi yang tepat berdasarkan toleransi risiko Anda.

    Tentukan ukuran posisi yang tepat berdasarkan toleransi risiko Anda. Secara umum, tidak disarankan untuk merisikokan lebih dari 1-2% dari modal trading Anda dalam satu perdagangan. Dengan menentukan ukuran posisi yang sesuai, Anda dapat membatasi risiko dan menjaga modal Anda tetap terlindungi. Selain itu, pertimbangkan juga penggunaan teknik manajemen risiko lainnya, seperti trailing stop, untuk melindungi keuntungan Anda saat harga bergerak sesuai dengan harapan.

    - Memiliki rencana trading yang jelas membantu Anda tetap terorganisir dan menghindari keputusan trading yang impulsif.

  • Tetapkan batasan entry trading harian:
  • - Menentukan jumlah maksimum entry yang akan Anda lakukan dalam satu hari dapat membantu menghindari overtrading.

    - Batasi diri Anda hanya untuk melakukan entry yang memenuhi kriteria yang telah Anda tentukan sebelumnya.

    - Jika telah mencapai batas entry harian, hentikan aktivitas trading dan evaluasi kembali hasil trading Anda.

  • Gunakan jurnal trading:
  • - Catat semua perdagangan yang Anda lakukan dalam jurnal trading.

    - Tuliskan alasan di balik setiap entry, termasuk pola bullish divergence yang diamati.

    - Evaluasi kembali jurnal trading secara rutin untuk menemukan pola-pola kesalahan dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

  • Latih disiplin diri:
  • - Patuhi rencana trading yang telah Anda buat sebelumnya.

    - Jangan tergoda untuk melakukan entry di luar aturan yang telah ditetapkan.

    - Hindari emosi trading seperti keserakahan atau ketakutan yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.

  • Praktik manajemen risiko yang baik:
  • - Gunakan stop loss dan target profit yang telah ditentukan sebelumnya untuk melindungi modal Anda.

    - Tetapkan rasio risk/reward yang memadai untuk memastikan potensi keuntungan lebih besar daripada risiko yang diambil.

    - Batasi risiko dengan menetapkan batas maksimum risiko per transaksi, misalnya tidak lebih dari 1-2% dari modal trading Anda.

  • Hindari mengabaikan faktor-faktor lain:
  • - Jangan hanya mengandalkan pola bullish divergence sebagai satu-satunya faktor untuk mengambil keputusan trading.

    - Gabungkan analisis teknis yang lebih luas, analisis fundamental, dan faktor lain yang relevan untuk mengkonfirmasi sinyal dan mendapatkan pemahaman yang lebih lengkap tentang kondisi pasar.

  • Kelola stres dan emosi:
  • - Kenali emosi yang mungkin muncul saat trading, seperti kecemasan, keserakahan, atau ketakutan.

    - Berlatihlah mengendalikan emosi Anda dan tetap tenang saat menghadapi situasi yang sulit.

    - Istirahat yang cukup, menjaga keseimbangan hidup, dan melibatkan diri dalam kegiatan yang menyenangkan dapat membantu mengelola stres dan menjaga kestabilan emosi dalam trading.

     Kiki R |  15 Jun 2023
    Halaman: Kiat Trading Dengan Pola Bullish Divergence

    Jawaban untuk Sarah: Berikut ini beberapa tips paling penting saaat trading menggunakan entry retracement.

    1. Identifikasi tren utama: Mengidentifikasi tren utama adalah langkah pertama yang penting sebelum mencari peluang entry retracement. Mengetahui tren pasar yang sedang berlangsung akan membantu Anda dalam menentukan arah perdagangan yang paling mungkin menguntungkan.
    Jika tren utama sedang naik, Anda ingin mencari retracement ke area support yang merupakan potensi titik masuk beli. Sebaliknya, jika tren utama turun, Anda ingin mencari retracement ke area resistance yang merupakan potensi titik masuk jual. Dengan mengikuti arah tren utama, Anda meningkatkan probabilitas kesuksesan perdagangan Anda.

    2. Gunakan alat bantu teknis: Penggunaan alat bantu teknis seperti garis tren, level Fibonacci, atau indikator lainnya dapat membantu mengidentifikasi area retracement yang potensial. Garis tren dapat membantu menentukan level support dan resistance, sementara level Fibonacci dapat memberikan petunjuk tentang level retracement yang mungkin terjadi.

    3. Konfirmasi dengan sinyal price action: Entry retracement yang lebih kuat didukung oleh sinyal price action yang jelas. Cari sinyal-sinyal seperti pola candlestick pembalikan, pola divergensi, atau penolakan pada level support atau resistance.
    Sebagai contoh, pola candlestick pembalikan seperti "hammer" atau "shooting star" yang terbentuk di sekitar level support atau resistance dapat menjadi sinyal bahwa retracement mungkin terjadi. Sinyal price action yang kuat memberikan konfirmasi tambahan dan meningkatkan kepercayaan diri Anda dalam mengambil posisi.

    4. Kelola risiko dengan baik: Pengelolaan risiko yang baik sangat penting dalam trading. Pastikan untuk menentukan level stop loss yang tepat untuk membatasi kerugian jika ternyata retracement yang diharapkan tidak terjadi. Selain itu, pertimbangkan juga ukuran posisi yang sesuai dengan toleransi risiko Anda agar Anda tidak terjebak dalam transaksi yang terlalu besar.

    5. Patuhi rencana trading (trading plan): Sebelum masuk saat harga retracement, penting untuk memiliki rencana trading yang jelas. Rencana tersebut harus mencakup kriteria entry, level stop loss, level target profit, dan strategi keluar yang sesuai. Patuhi rencana tersebut dengan disiplin dan hindari membuat keputusan emosional saat trading.

    6. Gunakan konfirmasi tambahan: Selain sinyal price action, ada baiknya juga menggunakan konfirmasi tambahan. Misalnya, jika Anda menggunakan retracement pada level Fibonacci, pastikan ada konfluensi dengan level support atau resistance lainnya. Semakin banyak konfirmasi yang ada, semakin tinggi probabilitas kesuksesan perdagangan Anda.

    7. Praktikkan manajemen risiko: Terlepas dari seberapa bagusnya strategi retracement yang Anda gunakan, selalu penting untuk mempertimbangkan manajemen risiko trading Anda. Selain itu, perhatikan rasio risk/reward yang Anda gunakan.

    Pastikan bahwa potensi keuntungan Anda lebih besar dari potensi kerugian dalam setiap transaksi yang Anda ambil. Selain itu, pertimbangkan untuk menggunakan trailing stop atau mengamankan keuntungan jika market bergerak sesuai dengan harapan Anda.

     Kiki R |  19 Jun 2023
    Halaman: Tipe Entry Retracement Price Action Yang Perlu Anda Tahu

    Jawaban untuk Tiara:

    Untuk menghindari sinyal palsu saat menggunakan tipe entry retracement dalam price action, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil:

  • Konfirmasi dengan multiple time frames: Periksa retracement yang teridentifikasi di time frame yang lebih tinggi dan lebih rendah untuk memastikan konsistensi dan validitas retracement tersebut. Jika retracement terjadi dalam sejumlah time frame yang berbeda, ini dapat memberikan konfirmasi yang lebih kuat tentang validitasnya.
  • Gunakan konfirmasi price action tambahan: Jangan hanya mengandalkan retracement sebagai sinyal entry. Carilah konfirmasi tambahan dari pola candlestick, formasi harga, atau sinyal price action lainnya yang mendukung retracement. Misalnya, Anda dapat mencari pola pembalikan seperti engulfing pattern, hammer, atau shooting star yang terjadi di dekat level retracement yang diidentifikasi. Konfirmasi price action tambahan memberikan kekuatan tambahan pada sinyal retracement.
  • Perhatikan konfluensi dengan level teknis lainnya: Pastikan ada konfluensi dengan level support atau resistance lainnya saat mengidentifikasi retracement. Misalnya, jika retracement terjadi di dekat level Fibonacci dan juga di dekat garis tren atau level horizontal, ini memberikan konfirmasi tambahan tentang kekuatan retracement. Konfluensi dengan level teknis lainnya meningkatkan validitas retracement dan mengurangi kemungkinan sinyal palsu.
  • Pertimbangkan konteks pasar yang lebih luas: Analisis konteks pasar yang lebih luas juga penting dalam menghindari sinyal palsu. Perhatikan apakah retracement yang terjadi sejalan dengan tren utama atau hanya koreksi sementara. Jika retracement berlawanan dengan tren utama atau tidak konsisten dengan kondisi pasar secara keseluruhan, itu dapat menjadi sinyal palsu.
  • Tunggu konfirmasi lebih lanjut sebelum entry: Hindari terburu-buru masuk pasar segera setelah retracement teridentifikasi. Tunggu konfirmasi lebih lanjut sebelum entry, seperti pola candlestick pembalikan, penolakan harga pada level retracement, atau perubahan momentum yang jelas. Ini membantu memfilter sinyal palsu dan meningkatkan peluang keberhasilan.
  • Gunakan stop loss yang tepat: Tentukan level stop loss yang tepat untuk melindungi posisi Anda jika retracement yang diharapkan ternyata salah. Stop loss yang ketat tetapi masuk akal dapat membantu membatasi kerugian jika sinyal palsu terjadi. Dalam beberapa kasus, penggunaan teknik trailing stop juga bisa efektif untuk mengunci keuntungan saat retracement berlangsung.
  • Pertimbangkan kombinasi indikator: Gunakan kombinasi indikator yang saling mendukung untuk meningkatkan keandalan sinyal retracement. Misalnya, Anda dapat menggunakan Fibonacci Retracement bersama dengan indikator oscillator seperti RSI atau Stochastic Oscillator untuk memberikan konfirmasi yang lebih kuat tentang retracement yang valid.
  •  Kiki R |  20 Jun 2023
    Halaman: Tipe Entry Retracement Price Action Yang Perlu Anda Tahu

    Komentar[9]    
      Melinda   |   20 Jan 2021

    Trailing stop boleh dipasangnya kapan?

      Sarah   |   20 Jan 2021

    boleh pas eksekusi order atau setelah pasang trade

      Hary   |   8 Feb 2022

    klo pas eksekusi order kaya pas pake teknik averging ato pyramiding yah.. tapi klo satu posisi kayanya setelah open position

      Keke   |   20 Jan 2021

    Trailing stop hanya bergerak jika harga bergerak. Sekalinya trailing stop mengunci profit atau mengurangi loss, dia gak akan bergerak ke arah lain.

      Ibrahim   |   20 Jan 2021

    Apa bedanya trailing stop dengan stop loss?

      Andre   |   20 Jan 2021

    Trailing stop lebih fleksibel dari stop loss. Kalau stop loss harus harga tertentu dia baru menghentikan trading, tapi kalau trailing stop otomatis nge-track harga yang kita mau dan ga perlu berkali-kali reset kayak stop loss.

      Gueh   |   6 Mar 2021

    Ada softwere TS yang direkomendasikan? saya tidak punya akses download TS min

     

      Gajelbat   |   31 Jan 2022

    TS di mt4 kan sudah ada bambang

      Hary   |   8 Feb 2022

    stop loss bisa diganti yah setelah open position (pastinya sebelum kena yg pertama)