USD/CAD: Area Support di level 1.3600 memegang kunci menjelang PDB kuartal pertama AS, 7 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Schnabel, ECB: Bank sentral paling mengkhawatirkan upah dan jasa, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   XAU/USD turun efek meredanya konflik timur tengah, 7 jam lalu, #Emas Fundamental   |   EUR/USD bergerak lebih tinggi karena data AS mengecewakan, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling bergerak lebih tinggi di tengah optimisnya prospek Inggris dan penurunan dolar As, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pertumbuhan Ekonomi akan tetap kuat, meskipun melambat dari kuartal IV, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/JPY terus naik di atas level 166.50 di tengah kondisi jenuh beli, 7 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan penjualan bersih sebesar Rp10.07 triliun, turun 4.95% YoY, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -10%, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -2.16%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -1.77%, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.33% ke 7,151, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) mengungkapkan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 51% untuk tahun 2024, 13 jam lalu, #Saham Indonesia

Dinapoli Target

Forex > Download > Indikator
Nama Joe DiNapoli pasti sudah tak asing lagi di telinga para trader maupun investor. Selain merupakan trader tersohor, nama Joe DiNapoli juga dikenal sebagai pencetus indikator-indikator teknikal yang disesuaikan dengan prinsip-prinsip pemahamannya dalam trading. Indikator Dinapoli Target ini merupakan salah satu indikator rintisannya.

Pada dasarnya, indikator Dinapoli Target berfungsi untuk menentukan garis-garis Support dan Resistance. Indikator ini menjadi istimewa karena adanya garis pembatas yang berwarna-warni dengan fungsinya masing-masing.

Perhatikan penggunaan indikator Dinapoli Target pada chart GBP/USD berikut ini.

Indikator Dinapoli Target
Pada chart di atas, tampak bahwa indikator Dinapoli Target dapat membaca pergerakan harga yang terjadi secara otomatis dan memunculkan batas-batas Support-Resistance. Setiap garis yang tampak pada chart memiliki nama dan fungsinya masing-masing, yakni seperti berikut:

  • Garis merah: Stop Line, menunjukkan rekomendasi Stop Loss
  • Garis putih: Start Line, menunjukkan rekomendasi entry
  • Garis hijau tua: Target1 Line, menunjukkan rekomendasi untuk Take Profit pertama
  • Garis kuning: Target2 Line, menunjukkan rekomendasi untuk Take Profit kedua
  • Garis ungu: Target3 Line, menunjukkan rekomendasi untuk Take Profit ketiga
  • Garis hijau: Fantasy Line, merupakan target terjauh dari pergerakan harga saat ini


Cara Download dan Install Indikator Dinapoli Target Di MetaTrader

  1. Login Twitter
  2. Follow Akun Twitter  
  3. Isikan Twitter ID Anda
  4.  
  5. Buka platform MetaTrader Anda.
  6. Pilih File, lalu buka Open Data Folder
  7. Setelah masuk ke terminal MetaQuotes, cari folder tempat Anda menyimpan file indikator Dinapoli Target yang baru saja di-download.
  8. Copy file indikator.
  9. Kembali ke terminal MetaQuotes.
  10. Buka folder MQL4, lalu klik Indicators
  11. Paste file indikator dalam folder Indicators
  12. Tutup folder sekaligus aplikasi MetaTrader.
  13. Buka kembali MetaTrader.
  14. Pada Navigator, carilah indikator Dinapoli Target, lalu drag dan drop indikator tersebut di chart
  15. Centang Allow DLL Imports, kemudian klik OK.

Kirim Komentar Baru
Terkait Lainnya

Forum Terkait

 Husain |  1 Mar 2012

Salam Master, saya menyukai teknik scalping, indikator apa bagus di gunakan untuk teknik tsb dan apa yg di maksug dgn bearish divergence? Makasi atas jawabannya Master

Lihat Reply [44]

 Octavianus |  7 Jul 2012

Selamat Siang Master, saya bingung maksudnya dari indikator trend, momentum dan support-resistant. apa bedanya master? lalu bagaimana cara memadukan ketiga indikator tersebut supaya dapat dipakaai hingga beroleh profit. terimakasih

Lihat Reply [15]

 Asep Wawan |  29 Jul 2012

Salam master! saya baru trading $8 loss. saya pake indicator yang dari custum itu psar 0.02 dan 0.2 dan bolinger band 20 dan 2,dan rsi dan stoc dan ma 14 dan ma100?

apa indicator itu tidak mngdukung dalam setingan m1? apa baik nya buat pemula pake m1 atau h1? trus kalo kita pertama pake m1 terus kedua op h1 , pergerakan setiap menitnya yang ikut bergerak gak

Lihat Reply [23]

 Abraham |  31 May 2015

permisi pak, saya mau tanya bagaimana cara menggabungkan indikator MACD dan MA agar menjadi satu. dulu kayaknya cukup di drag bisa sekarang kok enggak bisa? terimakasih.

Lihat Reply [30]

 Ardian Syah |  20 Jul 2016

Min bisa di jelaskan nggak awan ichimoku kan terbentuk lbh dulu, nah bagaimana mmbaca arah harga kdepan dari indikator ichimoku yg sudah terbentuk lebih dulu dari harga terakhir.

Lihat Reply [22]