EUR/USD berubah arah setelah komentar hawkish dari Lagarde, 10 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD naik menuju level 0.5950 di tengah dolar AS yang lemah, sentimen risk-on, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |    XAU/USD pulih karena kewaspadaan pasar, menargetkan level $2,400, 10 jam lalu, #Emas Teknikal   |   USD/CAD melemah mendekati level 1.3750 karena sentimen risiko yang membaik di tengah dan melemahnya minyak mentah, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan penjualan mobil selama periode Januari–Maret 2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka rebound pada perdagangan hari ini, naik 0.35% ke level 7,156, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Pada Rabu (17/April), BEI melakukan pengumuman Unusual Market Activity (UMA) terhadap saham PT Barito Renewables Tbk (BREN), 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Kapitalisasi pasar alias market cap PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) makin menggembung, sudah menembus Rp1,063 triliun, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

Ditutup Doji Di Akhir Pekan, Euro Siap Melesat

Alpha Team 2 Apr 2018
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #euro   #eur   #doji
Hari Jumat kemarin, pasangan Euro dan Yen ditutup dengan sebuah candlestick Doji. Penutupan di akhir minggu seperti ini siap membawa EUR/JPY terbang.

Pasangan Euro dan Yen Jepang saat ini berada dalam ambang ketidakpastian. Setelah 2 minggu yang lalu mengalami penurunan signifikan, seminggu kemarin para buyer kembali mengangkat naik harga hingga penutupan candle mingguannya membentuk sebuah candle bullish besar.

Pada pergerakannya minggu lalu, pasangan mata uang Zona Euro dan Jepang ini menyempurnakan pola candlestick . Pola yang terlihat pada time frame 1-hari ini biasanya menjadi pertanda akan adanya suatu kenaikan besar. Selain itu, harga terlihat sedang mondar-mandir pada zona Supply.

Pada time frame 1 dan 4-jam, terlihat harga baru saja mengalami sedikit kenaikan hingga bisa berada di posisi saat ini. Kemungkinan besar harga akan kembali naik ke daerah keseimbangan yang belum bisa di-breakout sebelumnya. Pada time frame 4-jam juga telah terbentuk pola candlestick bullish harami, yang menandakan suatu kenaikan besar.

Beberapa alasan di atas diperkuat dengan kemunculan candlestick Doji pada penutupan candle harian hari Jumat tanggal 20 Maret lalu. Candlestick Doji inilah yang menjadi dasar analisa agar entry bisa dilakukan. Analisa dilakukan dengan cara mengamati perilaku harga yang terjadi saat pembentukan candlestick Doji, yaitu menghitung jumlah candlestick bullish dan bearish yang muncul pada time frame di bawahnya.

 

analisa eurjpy h4 sf alpha team

 

 

Hasil yang didapatkan dari perhitungan adalah:

  • Time frame 4-jam: 3 candlestick bullish, 1 candlestick bearish, 2 candlestick Doji (bullish).
  • Time frame 1-jam: 12 candlestick bullish, 9 candlestick bearish, 3 candlestick Doji (bullish).
  • Time frame 15-menit: 41 candlestick bullish, 41 candlestick bearish, 14 candlestick Doji (netral).
 

Saran Pembukaan Posisi

Signal: Long Buy

Dari beberapa alasan yang telah dijelaskan di atas, maka diputuskan untuk fokus mencari peluang buy pada pasangan EUR/JPY.

 

Entry: 131.050

Entry dapat dilakukan dengan eksekusi langsung pada market atau menggunakan pending order pada sekitar level yang disarankan.

 

Take Profit: 132.550 (150 pips)

Target profit pada analisa ini ditentukan dari nilai Average True Range. Pada penutupan candle minggu lalu, ATR-nya berada pada kisaran 228.3 pips. Hingga saat ini, harga telah bergerak sejauh 78.3 pips. Jadi target profit ditetapkan dari hasil pengurangan nilai ATR mingguan dengan jarak yang telah ditempuh oleh harga hingga saat ini. Dari model perhitungan tersebut, didapatkan hasil 150 pips.

 

Stop Loss: 130.550 (50 pips)

Dengan RR 1:3, maka didapatkan SL sebesar 50 pips. Nilai ini juga kebetulan dekat dengan low yang terbentuk minggu lalu.

 

Waktu Trading: 6-9 Candestick Time Frame 4-jam atau 24-36 Jam

Perkiraan waktu trading didapatkan dari pembagian nilai ATR mingguan sebesar 228.3 pips, dengan ATR pada time frame 4-jam sebesar 32.75 pips. Hasil yang didapatkan adalah 7 candlestick pada time frame 4-jam.

 

Update Analisa 3 April 2018

Harga telah menyentuh level Stop Loss yang ditetapkan. Terima kasih.

 

update analisa eurjpy

 

 


Disclaimer ON: Analisa ini disusun dengan melihat pola perilaku harga atau price action, zona supply and demand, support and resistance, serta indikator Average True Range. Dalam menempatkan posisi, sebaiknya jaga selalu lot dan margin yang anda gunakan. Untuk mempermudah perhitungan lot Anda, silahkan gunakan kalkulator MM. Jangan lupa untuk selalu memasang trailing stop baik otomatis maupun manual (15 pips atau 150 points), atau memindahkan Stop Loss pada breakeven agar resiko trading terminimalisir.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
EUR/USD berubah arah setelah komentar hawkish dari Lagarde, 10 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD naik menuju level 0.5950 di tengah dolar AS yang lemah, sentimen risk-on, 10 jam lalu, #Forex Teknikal

 XAU/USD pulih karena kewaspadaan pasar, menargetkan level $2,400, 10 jam lalu, #Emas Teknikal

USD/CAD melemah mendekati level 1.3750 karena sentimen risiko yang membaik di tengah dan melemahnya minyak mentah, 10 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan penjualan mobil selama periode Januari–Maret 2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka rebound pada perdagangan hari ini, naik 0.35% ke level 7,156, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

Pada Rabu (17/April), BEI melakukan pengumuman Unusual Market Activity (UMA) terhadap saham PT Barito Renewables Tbk (BREN), 14 jam lalu, #Saham Indonesia

Kapitalisasi pasar alias market cap PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) makin menggembung, sudah menembus Rp1,063 triliun, 14 jam lalu, #Saham Indonesia


Kamus Candlestick

Harami Bullish
Harami Bullish
Indikasi : Bullish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 2 candlestick. Candlestick pertama bersifat bearish dan lebih besar sehingga menelan candlestick kedua yang bersifat bullish. Pola ini menandakan downtrend mulai kehilangan momentum. Meski bisa menambah akurasi sinyal, sumbu-sumbu candlestick kedua tidak harus berada dalam range candlestick pertama.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Evening Star
Evening Star
Indikasi : Bearish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 3 candlestick. Pola pertama adalah candlestick bullish panjang, diikuti oleh candlestick kedua yang membentuk gap naik dan ber-body kecil (harga pembukaan dan penutupan nyaris sama). Candlestick ketiga merupakan konfirmator karena bersifat bearish. Semakin besar body candle ketiga, semakin tinggi akurasi sinyal bearish reversal-nya.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Inverted Hammer
Inverted Hammer
Indikasi : Bullish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 1 candlestick yang dibuka lebih rendah dari candlestick sebelumnya. Setelah bergerak menguat, candlestick kemudian ditutup di dekat atau pada harga pembukaannya (Open). Semakin panjang sumbu atas dan semakin kecil body candlestick, maka semakin signifikan pula sinyal bullish-nya.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Hanging Man
Hanging Man
Indikasi : Bearish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 1 candlestick yang membentuk gap naik dari candlestick sebelumnya. Terjadi di akhir uptrend, Hanging Man memiliki sumbu bawah yang lebih panjang dari body-nya. Sinyal bearish reversal dari pola ini terkonfirmasi apabila candlestick selanjutnya bersifat bearish atau membentuk gap turun, dan ditutup melemah dari harga pembukaannya.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Ingin mengetahui pola-pola Candlestick lainnya yang memiliki akurasi tinggi. Lihat Daftarnya Disini.

Kirim Komentar Baru