EUR/USD berusaha keras untuk melanjutkan kenaikan hari Selasa, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling pertahankan penguatan di tengah membaiknya prospek ekonomi, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Indeks sentimen bisnis IFO Jerman lebih jauh membaik ke level 89.4 di April Dibandingkan Prakiraan 88.9, 5 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Dolar AS mengkonsolidasi penurunan menjelang data tingkat menengah, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) berencana akan membagikan dividen sebesar Rp8.06 triliun atau setara Rp69.3 per saham dari laba bersih tahun buku 2023, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) akan membagikan dividen final sebesar Rp 165 per saham untuk tahun buku 2023. , 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 3.28%, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 2.75%, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 2.15%, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pagi ini sebesar 0.64% ke 7,156, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Exchange Triv Luncurkan Fitur Bagi Dividen Saham AS

Crypholic 6 Feb 2023
Dibaca Normal 2 Menit
kripto > berita >   #dividen-saham   #saham   #triv
Tak hanya menyediakan jual beli token saham, Triv juga memungkinkan pengguna untuk mendapatkan keuntungan dari pembagian dividen.

Selain bertindak sebagai exchange kripto, Triv juga dikenal menyediakan jual beli saham AS. Setelah melihat animo pengguna selama melakukan transaksi saham AS, maka Triv belum lama ini meluncurkan fitur baru berupaya dividen saham AS. Dengan hadirnya fitur ini, pengguna bisa mendapatkan dividen dengan lebih mudah dan otomatis akan langsung dikirim ke wallet pengguna exchange Triv.

Dividen Saham Triv

"Alasan dibalik keputusan Triv meluncurkan fitur dividen saham AS adalah untuk mempermudah pengguna dalam memperkuat portfolio investasi mereka," kata Jordan Simanjuntak, Chief Marketing Officer (CMO) Triv dalam keterangan pers baru-baru ini.

Lebih jauh, Jordan menambahkan bahwa kehadiran fitur dividen saham AS akan membantu pengguna Triv. Menurut Jordan, pasar kripto sejak tahun lalu cenderung bearish. Maka, fitur ini diharapkan dapat memperbaiki portfolio investor. Pasalnya, pengguna bisa memperoleh dividen dari perusahaan-perusahaan besar seperti Apple, Verizon, Pfizer, IBM, dan lainnya.

Jordan Simanjuntak juga berujar, "Perusahaan berfundamental bagus seperti Apple biasanya rutin membagikan saham setiap kuartal. Dividen token saham yang ada di Triv bersifat sangat praktis, karena pengguna bisa menarik dividen selama 24 jam setiap harinya langsung ke rekening bank atau e-money tanpa hari libur."

Baca juga: Pasca Akuisisi Elon Musk, Triv Delisting Saham Twitter

 

Tetap Cuan Meski Pasar Bearish

Cashflow tambahan dari dividen token Triv bisa dimanfaatkan pengguna sembari menunggu berakhirnya bear market kripto yang sudah terjadi sejak tahun 2022 lalu.

"Bank sentral AS atau biasa disebut The Fed masih akan menaikkan suku bunga. Kondisi suku bunga AS yang tinggi akan menyebabkan likuiditas seperti saham dan kripto berpindah ke obligasi pemerintah AS yang dinilai lebih aman. Dampaknya tentu saja membuat pasar kripto menghadapi penurunan harga dan cenderung bearish," tambah Jordan.

Keunggulan investasi token saham dinilai jauh lebih mudah ketimbang saham konvensional. Tidak seperti pasar saham konvensional yang hanya beroperasi Senin – Jumat, jual beli token saham bisa dilakukan setiap hari dan tidak memerlukan waktu settlement saat melakukan transaksi di saham konvensional.

Di exchange Triv, token saham dapat langsung dicairkan ke rekening bank hanya dalam hitungan menit. Pembelian aset juga bisa dilakukan secara pecahan, bahkan bisa mulai dari Rp50,000 saja. Untuk ke depan, Jordan Simanjuntak berharap fitur dividen saham AS akan meningkatkan minat investasi, terutama dari generasi Z.

Terkait Lainnya
 
EUR/USD berusaha keras untuk melanjutkan kenaikan hari Selasa, 5 jam lalu, #Forex Teknikal

Pound Sterling pertahankan penguatan di tengah membaiknya prospek ekonomi, 5 jam lalu, #Forex Teknikal

Indeks sentimen bisnis IFO Jerman lebih jauh membaik ke level 89.4 di April Dibandingkan Prakiraan 88.9, 5 jam lalu, #Forex Fundamental

Dolar AS mengkonsolidasi penurunan menjelang data tingkat menengah, 5 jam lalu, #Forex Teknikal

PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) berencana akan membagikan dividen sebesar Rp8.06 triliun atau setara Rp69.3 per saham dari laba bersih tahun buku 2023, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) akan membagikan dividen final sebesar Rp 165 per saham untuk tahun buku 2023. , 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 3.28%, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 2.75%, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 2.15%, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pagi ini sebesar 0.64% ke 7,156, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Haskel, BoE: Persistensi inflasi akan dipengaruhi oleh ketatnya pasar tenaga kerja, 1 hari, #Forex Fundamental

GBP/USD dapat menarik pembeli setelah melewati level 1.2400, 1 hari, #Forex Teknikal

USD/CAD melemah dekat 1.3700 saat dolar AS tergelincir, 1 hari, #Forex Teknikal

AUD/USD tampak tidak berkomitmen, tetap bergantung pada dinamika harga USD, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Chitose Internasional Tbk (CINT) mengejar penjualan sebesar Rp 50 miliar dengan membidik net profit before tax senilai Rp13 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR) menganggarkan belanja modal alias capital expenditure (capex) sebesar Rp110 miliar di tahun 2024, 1 hari, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) 4.31%, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 3.39%, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) 3.12%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka menguat pada pagi ini setelah melemah di awal pekan, naik 0.57% ke 7,117, 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Reno Leonardo |  20 Jan 2015

Saya mau tanya.. apakah ketika kita beli suatu saham emiten, akan langsung terbeli? dan apakah ketika kita menjualnya akan langsung terjual? dan bagaimana saja cara untuk mendapatkan keuntungan dari investasi saham tersebut.. terimakasih..

Lihat Reply [34]

Trading online memungkinkan seseorang saat dia melakukan transaksi akan terjadi aktivitas jual beli. Ketika anda BUY misalnya, maka akan terlihat dalam platform trading anda nilai beli yang anda beli, begitupun saat melakukan jual.

Thanks.

Basir   27 Jan 2015
yang bisa langsung terbeli itu khusus untuk trading online sajakah atau untuk semua model trading saham bisa?
saya juga penasaran sama cara mendapatkan keuntungan dari investasi saham..
mohon dijelaskan lebih lanjut....
Faris Wijaya   4 Feb 2015

@ reno leonardo, @ faris wijaya :
- apakah ketika kita beli suatu saham emiten, akan langsung terbeli???

setahu saya tidak Pak, baik trading on-line maupun via pialang saham. Tergantung dari ada tidaknya yang mau menjual sesuai dengan harga yang Anda inginkan. Kalaupun ada, belum tentu jumlah yang Anda inginkan terpenuhi semuanya. Misalkan Anda ingin membeli saham ABCD sebanyak 10 lot, tetapi yang tersedia dengan harga beli Anda hanya 5 lot maka yang Anda inginkan hanya terpenuhi sebagian. Untuk itulah Anda mesti antri dan menunggu hingga ada yang menjual sesuai dengan harga yang Anda inginkan, karena mungkin yang ingin membeli saham ABCD dengan harga tersebut tidak hanya Anda, jadi mana yang duluan.

Demikian juga jika Anda menjual saham. Tergantung dari ada tidaknya yang mau membeli sesuai dengan harga yang Anda inginkan.
Persedian saham itu jauh lebih terbatas jika dibandingkan dengan mata uang.

 

- dan bagaimana saja cara untuk mendapatkan keuntungan dari investasi saham tersebut..

untuk trading di pasar saham, Anda hanya bisa membeli (buy), dan jika harga telah naik Anda bisa menjualnya. Keuntungan yang Anda peroleh biasanya akan dipotong biaya transaksi oleh pialang Anda. Jadi Anda tidak bisa open posisi sell seperti trafing forex, kecuali Anda telah punya barangnya (saham yang akan Anda jual).
Keuntungan lain adalah pembagian dividen dari perusahaan yang Anda beli sahamnya (biasanya dibagikan tiap tahun).

M Singgih   6 Feb 2015

Cara untuk mendapatkan keuntungan dari saham ada dua: dari dividen dan dari capital gain.

Dividen biasanya dibagikan setiap tahun untuk pemegang saham per cum date. Jadwal dividen dan besarnya berbeda-beda untuk setiap emiten, tetapi umumnya asalkan Anda membeli sebelum hari H cum date saja, maka Anda berhak mendapatkan dividen tersebut. Namun, harga saham biasanya bergolak di sekitar tanggal cum date dan ex date, sehingga bisa menjebak investor untuk membeli di harga tinggi sebelum cum date, kemudian jatuh setelah lewat ex date.

Capital gain diperoleh dari selisih harga jual dan harga beli saham. Setiap transaksi beli maupun jual akan dikenakan fee oleh broker, yang menjadi biaya trading bagi investor saham sendiri. Kunci untuk mendapatkan profit dari Capital Gain adalah membeli saham di harga tertentu, untuk dijual kembali di tingkat harga lebih tinggi hingga mampu meng-cover biaya trading tadi plus ada kelebihan sebagai profit.

Transaksi jual-beli saham bisa dilakukan secara online. Di platform trading saham, akan muncul penampilan seperti ini:

gambar jual beli saham

Bisa dilihat di sana, ada kolom Bid dan kolom Offer. Kolom Bid merupakan daftar harga dimana para investor ingin membeli saham BBNI. Jadi, misal Anda punya saham BBNI, dan ingin menjualnya pada harga 5400, maka Anda akan langsung mendapatkan pembeli. Namun, bila Anda ingin menjualnya pada harga 5450, maka akan masuk sebagai antrian baru di daftar Offer, dan baru tereksekusi jika ada investor yang setuju membeli di harga 5450.

Demikian pula, di kolom Offer merupakan daftar harga dimana para investor yang memiliki saham BBNI ingin menjual sahamnya. Apabila Anda sedang mencari saham BBNI, dan setuju untuk membeli di harga 5425, maka saham BBNI yang dipesan akan langsung terbeli. Namun, jika Anda ingin membeli di tingkat harga berbeda, misalnya 5400, maka akan masuk antrian di kolom Bid, dan baru tereksekusi jika ada investor yang menurunkan harga jual sahamnya.

Perlu diperhatikan juga angka lot di sebelah Bid/Offer, yang menunjukkan seberapa banyak volume saham yang ditawarkan/akan dibeli pada tingkat harga Bid/Offer terkait. Jika ingin membeli saham BBNI di harga 5425 sebanyak 1000 lot, misalnya, maka yang akan tereksekusi hanya 583 lot saja, karena yang tersedia di pasar pada harga itu hanya segitu. Sedangkan sisa pesanan sebanyak 417 lot akan masuk antrian.

Anna   29 Dec 2016
Terus ketika kita memesan saham it harus menyesuaikan dep uang nya ap ,uang bisa menyusul
Faiz   27 Jun 2018

@ Faiz:

Setahu saya disesuaikan dengan dana yang ada di saldo akun Anda, tidak bisa menyusul (bayar belakangan) alias ngutang.

M Singgih   29 Jun 2018

Mau tanya misal kita punya saham 100 lot ,bisakah jualnya sebgian aja misal cuma 50 lot aja? Untuk investasi dgn mengharapkan dividen untuk hasil yg optimal setidaknya keep berapa lama ? Dan skrg 1 lot ada berapa lembar saham (juni 2019) 

Sonny   16 Jun 2019

Untuk Sonny,

“...misal kita punya saham 100 lot ,bisakah jualnya sebgian aja misal cuma 50 lot aja?...”

Bisa. Hal itu tergantung dari platform trading yang digunakan dan juga dari ketentuan broker yang bersangkutan.

“...Untuk investasi dgn mengharapkan dividen untuk hasil yg optimal setidaknya keep berapa lama ?...”

Semua itu tergantung dari keputusan Anda sendiri. Karena hasil pembagian dividen selalu berbeda-beda untuk tiap tahunnya. Sehingga, tidak ada acuan baku mengenai berapa lama sebaiknya menyimpan saham tersebut.

“...Dan skrg 1 lot ada berapa lembar saham…”

Data terakhir yang kami terima, 1 lot masih berjumlah sebesar 100 lembar saham.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   17 Jun 2019
Bagaimana cara mendapatkan antrian pertama di jual/beli saham,karna harga saham yg di tembok oleh bandar berjuta2 lot?
Edo   11 Nov 2019

@ Edo: Setahu saya kalau ingin antrian yang cepat, kalau Anda ingin beli harganya harus lebih tinggi dari harga pasaran saat itu, dan kalau Anda ingin jual, harganya harus lebih rendah dari harga pasaran.

Baca juga: Apa Itu Saham dan Bagaimana Cara Mendapatkannya?

M Singgih   26 Nov 2019
Maaf pemula,kalau investasi saham,misalnya dalam kurun waktu 5 tahun ingin berinvestasi saham,ternyata dalam tahun ke tiga tidak dapat melanjutkan ,itu gimana ya?

pernah sy baca misalnya,setiap bulan nya berinvestasi 1 juta setiap bulan nya berarti 1 Thn 12 juta .
tetapi di tahun ke 3 stop karna problem yang ada. Dana kita itu bagaimana dan selanjutnya gimna.

terimakasih maaf pemula sekali.
Radit   20 Jan 2021

Keren sekali penjelasan nya suhu..

Trimakaih

Bajam ID   26 Nov 2020

@ Radit:

Menurut saya itu tergantung dari isi perjanjian (agreement) antara Anda sebagai nasabah dan perusahaan pialang saham (broker), apakah ada kesepakatan bahwa setiap bulan harus menyetorkan dana. Setahu saya normalnya nasabah bebas (tidak terikat) apakah akan beli saham setiap bulan atau tidak. Biasanya tidak ada ikatan, kecuali ada perjanjian tertentu.

 

M Singgih   22 Jan 2021

Trading adalah transaksi jual beli. Barang murah lebih cepat laku, karena banyak yg mau beli murah. Seperti ketika jual aset diberi embel "BUTUH DUIT, JUAL MURAH".

Ada sederetan orang yg sudah antri membeli dengan harga murah. Jika anda jual dengan harga yang diminta, maka langsung terjual. Kemungkinan anda jual rugi. Tapi yang anda tanyakan apakah bisa langsung terjual, bukan soal untung atau ruginya. Dalam praktiknya juga kadang trader harus jual sahamnya dalam waktu cepat walau jual rugi untuk menghindari kerugian yang lebih besar.

 

Arang   6 May 2021

Karena anda sepertinya awam sekali mengenai bursa saham, sebaiknya anda anggap saja trading/invest saham hanya via online. Karena itu yg paling mudah dan memungkinkan untuk diakses anda. Untuk transaksi non reguler dan non online, itu tidak bisa diakses oleh semua orang. 

Keuntungan trading saham adalah selisih harga beli dengan harga jual. Anda beli cabe 5000 sekilo, besok naik jadi 6000 sekilo. Anda untung 1000 perkilo. 

Keuntungan dari invest saham juga sama, ditambah karena invest berarti menyimpan saham dalam jangka waktu lama, kemungkinan mendapat dividen dari perusahaan yg sahamnya anda beli tersebut.

 

Arang   6 May 2021

Apakah di trading saham akan terdapat Margin Call seperti pada trading forex?

Rispo   25 May 2022

Apabila kamu trading saham menggunakan modal yang sudah kamu punya saja, maka kamu tidak akan mengalami Margin Call.

Tapi kalau kamu menggunakan fasilitas rekening Margin dari sekuritas, itu berarti kamu menggunakan dana pinjaman dari sekuritas, sehingga kamu bisa saja mengalami Margin Call. 

Tidak semua orang dapat menggunakan fasilitas rekening Margin dari sekuritas. Biasanya, rekening itu hanya dapat dibuka oleh orang yang sudah punya pengalaman trading saham dan mempunyai modal minimal Rp200 juta.

Aisha   26 May 2022

Saya pernah dengar soal saham2 yang sudah tidak bisa ditransaksikan oleh ritel karena delisting atau berkasus, masih bisa dibeli lewat private trading atau pasar sekunder.

1. Seperti apa gambaran private trading dan pasar sekunder itu?

2. Kenapa masih ada yang mau membeli saham-saham seperti itu? 

3. Apakah saham yang delisting bisa balik ke bursa lagi? 

terima kasih jika ada yang menjawab rasa penasaran saya. 

Safitri Anisah   3 Jun 2022

1. Seperti apa gambaran private trading dan pasar sekunder itu?

Ada kesalahapahaman dalam pertanyaan kamu. Istilah "pasar sekunder" itu berbeda dengan "private trading". Pasar sekunder adalah bursa saham di mana saham diperdagangkan setelah IPO. Ketika saham sudah delisting, maka tidak bisa diperdagangkan pada pasar sekunder lagi (tapi masih bisa lewat private trading).

Private Trading itu jual-beli saham secara langsung antara penjual dan pembeli, alias bukan melalui bursa. Gambaran simpelnya: saya punya saham ABCD yang sudah delisting, sedangkan kamu ingin punya saham ABCD. Saya bertemu denganmu, kita sepakat, maka jual-beli terjadi.

2. Kenapa masih ada yang mau membeli saham-saham seperti itu?

Pembeli saham yang sudah delisting biasanya adalah pebisnis. Mereka membeli saham untuk tujuan usaha, bukan untuk berinvestasi online biasa. Mungkin mereka ingin mengambil alih pabrik, lahan, atau paten yang dimiliki oleh perusahaan yang delisting itu. Mungkin juga mereka ingin melakukan merger atau akuisisi perusahaan. Ada banyak sebab yang tidak bisa dipukul rata.

Perlu diperhatikan pula bahwa tak semua saham delisting itu jelek. Ada pula saham yang melaksanakan delisting sukarela karena pemilik saham pengendalinya ingin mendominasi perusahaan, contohnya delisting saham AQUA lantaran instruksi Danone sebagai pemilik saham mayoritasnya. Saham yang delisting sukarela seperti ini punya kualitas yang sangat bagus, sehingga tentu saja banyak dicari orang (tapi biasanya pemilik mayoritas tidak mau menjual).

3. Apakah saham yang delisting bisa balik ke bursa lagi?

Saham yang delisting bisa balik ke bursa lagi, melalui aksi korporasi yang disebut "relisting". Beberapa contoh saham relisting di Bursa Efek Indonesia antara lain Sekar Bumi (SKBM) dan Bukaka Teknik Utama (BUKK).

Aisha   8 Jun 2022

Apakah jual beli saham sudah terkena pajak? Dan bagaimana cara membayar pajaknya?

Sally   10 Jun 2022

Transaksi saham sudah kena pajak secara otomatis. Saat kamu membeli/menjual saham, platform trading secara otomatis akan menghitung pajaknya dan memotong jumlah yang sesuai dari saldo kamu.

Setelah itu, kamu tak perlu pusing menghitung pajak saham sendiri. Dalam pelaporan SPT tahunan, kamu cukup mencatat portofolio saham akhir tahunmu dalam bagian aset yang sudah dikenai pajak (tidak dihitung sebagai aset kena pajak lagi).

Aisha   10 Jun 2022

Short selling saham di Indonesia sudah diperbolehkan atau masing dilarang ya kak?

Willy   1 Jul 2022

Short selling saham sampai saat ini masih dilarang oleh otoritas BEI. Untuk mengetahui perkembangan peraturan bursa, silakan pantau situs web dan media sosial resmi IDX.

Aisha   3 Jul 2022

Mohon pencerahannya kakak...maaf kalo agak melenceng pertanyaan saya. 

Saya membeli saham TLKM 1 lot sebesar 3340. kalo saya mau beli saham lagi di TLKM itu pakai harganya sama atau harga mengikuti pergerakan harga saham? atau kita beli sesuai nominal semisal mau invest 1jt di saham TLKM tsb. mohon bimbingannya

Siswanto   11 Jul 2022

Min kalo misal jual di ARB 48 lot (offer), yang mau beli 20. Itu yg transaksi 20 itu apakah udah kelepas walaupun belum matched 48 lot? Thanks  

Kevin Sailly   11 Jul 2022

Pertanyaannya, apakah offer 48 lot dan bid 20 lot itu punya harga yang cocok?

Kalau harganya cocok, maka dari offer 48 lot akan segera tereksekusi 20 lot, sedangkan 28 lot sisanya akan masuk antrian dalam order book.

Kalau harganya tidak cocok, maka tidak ada transaksi yang terjadi dan kedua order itu sama-sama masuk antrian dalam order book.

Aisha   12 Jul 2022

Beli saham posisi buy waktu bursa habis dan kita tidak sampe pada antrian, bagaimana status order kita? Apakah order cancel otomatis dan dana kembali kedeposit atau seperti apa? Mohon informasinya  

Om Juju   14 Jul 2022

Untuk membeli saham TLKM lagi, kamu harus mengikuti harga pasar yang sedang berlaku. Jika harga pasar saat ini adalah 3340 (sama dengan saat kamu membeli dulu), maka kamu bisa beli pada harga 3340. Jika harga pasar saat ini 4000, maka kamu bisa beli pada harga 4000an. 

Berapa banyak saham TLKM yang bisa kamu beli lagi? Ini tergantung berapa banyak modal yang kamu punya dan berapa harga saham saat ini.

Umpamanya, dengan harga Rp4000 per lembar, maka 1 lot TLKM = Rp400ribu. Kalau kamu hanya punya modal Rp1 juta, maka kamu bisa beli 2 lot saham TLKM sekarang dengan total nilai Rp800ribu, lalu sisa Rp200ribu dapat ditabung untuk membeli saham lagi di lain waktu.

Aisha   18 Jul 2022

Apabila kamu pasang order saat jam bursa sudah ditutup, maka ordermu akan ditolak otomatis (rejected). Dana kamu tidak akan berkurang dan tidak ada dana yang kembali, karena ordernya saja tidak akan terpasang.

Coba saja pasang order saat pasar tutup, nantinya kamu akan langsung dapat pesan gagal pasang order pada aplikasi trading saham kamu. Contohnya terlihat seperti ini:

Order Ditolak

Bagaimana kalau kita ingin pasang order di luar jam bursa?

Ada beberapa aplikasi trading saham yang menyediakan fitur Automatic Order. Fitur ini memungkinkan kamu untuk pasang order di luar jam bursa. Nantinya order kamu akan tersimpan oleh sistem sampai dengan pembukaan bursa esok harinya. Ketika bursa dibuka, barulah sistem akan mengirim order kamu untuk dicatat oleh bursa. 

Tapi, tak semua aplikasi trading saham punya fitur Automatic Order. Silakan buka buku panduan atau tanya ke CS sekuritas kamu untuk mengetahui lebih jelas.

Aisha   18 Jul 2022

Di forum lain ada yang mengupload gambar seperti ini:

data sahamUntuk PBV (Kali), PER (kali), dan Return YTD (%) itu maksutnya apa ya kak? Dan bagaimana menggunakan informasi-informasi yang terdapat pada gambar tersebut? Terima kasih

Yujin   4 Aug 2022

Return YTD (%) menunjukkan persentase kinerja saham tersebut sejak pembukaan hari perdagangan pertama awal tahun hingga saat ini.

Umpamanya sekarang tanggal 3 Agustus 2022, terlihat ITMG memiliki return YTD (%)  sebesar 119,66%. itu berarti harga saham ITMG sejak tanggal 3 Januari 2022 (tanggal 1 dan 2 Januari merupakan hari libur, sehingga hari perdagangan pertama tahun 2022 adalah tanggal 3) sampai 3 Agustus 2022 telah meningkat sebesar 119,66%.

PER (kali) adalah Price-to-Earning Ratio, atau rasio yang mengukur harga saham per lembar dibandingkan dengan laba per lembar saham. Nilai PER semakin besar, berarti saham itu semakin mahal. 

Umpamanya ITMG memiliki PER sebesar 4,62x, berarti harga saham ITMG saat ini adalah 4,62 kali dari nilai laba per sahamnya.

PBV (kali) adalah Price-to-book Value, atau rasio harga saham dibandingkan dengan nilai buku perusahaan. Nilai PBV semakin besar, berarti harga saham itu semakin mahal.

Umpamanya ITMG memiliki PBV sebesar 2,47x, berarti untuk mendapatkan saham ITMG sekarang, kamu harus membayar senilai 2,47 kali lipat dari nilai perusahaan yang sesungguhnya.

Untuk memahami lebih lanjut tentang rasio-rasio ini, silakan simak artikel berikut.

Aisha   5 Aug 2022

Ketika transaksi saham, apakah tersedia format pending order kayak di forex? Terus juga posisinya apakah bisa dihold berhari2 sampai ketemu harga yang cocok? Atau kalau transaksi hari itu, ya harus diselesaikan di hari yang sama??

Rony   9 Feb 2023

@ Rony:

Saat ini saya tidak trading saham, tetapi setahu saya tidak ada format khusus pending order seperti pada platform trading forex. Pada perdagangan saham, biasanya investor atau trader akan membeli suatu saham dengan harga yang paling murah dan menjual dengan harga yang paling mahal dari harga beli atau harga jual yang ditawarkan saat ini. Dengan demikian investor / trader akan antri untuk mendapatkan harga tsb. Kalau sudah dapat harganya order akan langsung tereksekusi (done). Kalaupun investor / trader akan beli atau jual pada harga saat ini, dia juga harus antri.

Kalau belum tereksekusi (done) sampai akhir hari perdagangan, secara otomatis order akan dibatalkan (withdrawn), tetapi ada juga broker yang menyediakan fitur GTC Order (Good till cancel) yang mana order buy / sell apabila belum done, order akan terus disimpan dan diteruskan ke bursa hingga batas waktu tertentu, ada yang maksimal 7 hari, ada yang maksimal 30 hari, bahkan ada yang tidak ada batas waktunya, jadi order tersebut akan tetap aktif selama belum match (done), atau sampai investor secara manual membatalkan orderan tersebut.

M Singgih   13 Feb 2023

Rony:

Dalam trading saham, ada fitur AUTO ORDER yang mirip dengan pending order dalam forex. 

Auto Order memungkinkan kita untuk pasang instruksi jual ataupun beli di luar jam bursa, pada titik harga tertentu yang kita inginkan. Kita juga bisa menentukan sampai kapan instruksi Auto Order itu akan berlaku. Bisa jadi hanya berlaku untuk satu sesi, satu hari perdagangan, ataupun sampai instruksi tereksekusi (Good Till Cancelled).

Akan tetapi, tidak semua platform trading saham menyediakan fitur Auto Order. Auto Order sejauh ini yang kita tahu ada dalam MOST (Mandiri Sekuritas), Ajaib, BIONS (BNI Sekuritas), dan HOTS (Mirae). Mungkin masih ada sekuritas lain yang punya fitur ini, bisa ditanyakan kepada CS masing-masing.

Aisha   13 Feb 2023
 Suherman |  3 Jun 2021

Pak, kadang diberita saham itu ada istilah, tren positif dan negatif, itu cara memahaminya gimana ya pak? Makasih

Lihat Reply [5]

@ Suherman:

Trend positif artinya pergerakan harga indeks saham atau harga suatu saham sedang bullish atau sedang mengalami kenaikan. Sedangkan trend negatif maksudnya jika harga indeks saham atau harga suatu saham sedang bearish atau sedang mengalami penurunan.

Trend bisa diamati dari chart pergerakan harga. Jika ingin tahu trend indeks saham (misal IHSG) saat ini sedang bullish atau bearish, maka amati chart IHSG. Demikian juga jika ingin tahu trend harga suatu saham (misal TLKM) saat ini sedang bullish atau bearish, maka amati chart saham TLKM.

 

M Singgih   4 Jun 2021

Hemm begitu ya pak,

jadi kalau mau trading saham, mana dulu yang dipelajari pak. Analisa teknikal atau fundamental dulu?

Suherman   8 Jun 2021

@ Suherman:

Kalau trading indeks saham seperti Hang Seng, Nikkei, Kospi, Dow Jones dll sebaiknya berdasarkan analisa teknikal, karena pergerakannya akan sangat dipengaruhi oleh sentimen pasar.

Tetapi kalau trading saham perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebaiknya berdasarkan analisa fundamental, seperti laporan keuangan perusahaan tsb atau isu-isu fundamental lain yang biasanya akan sangat mempengaruhi pergerakan harga saham tsb.

 

M Singgih   9 Jun 2021

Pak Singgih apakah ada rekomendasi index saham yang performa dan prospeknyanya bagus pak? Saya pengen banget bisa belajar main saham.

Suherman   10 Jun 2021

@ Suherman:

Setahu saya biasanya trader main di indeks Hang Seng, Nikkei dan Kospi. Jam tradingnya pagi hingga sore WIB. Volatilitas ketiga indeks saham Asia tsb cukup tinggi. Ada juga yang trading Dow Jones dan Nasdaq di malam hari s/d pagi, tetapi setahu saya masih banyak yang trading trio indeks saham Asia tsb.

 

M Singgih   11 Jun 2021
 Nandeo |  21 Jan 2022

Jika dalam konteks investasi saham. Apakah investor baru mendapatkan capital gain setelah sahamnya dijual saja?

Lihat Reply [6]

Definisi "Capital Gain" dalam konteks investasi saham adalah laba yang diperoleh dari selisih harga jual dan harga beli saham. Ada pula yang menyebut "Capital Gain" sebagai kenaikan dalam nilai suatu saham ketika dijual setelah dimiliki selama beberapa waktu.

Jadi, ya, "Capital Gain" hanya dapat diperoleh setelah saham dijual. Jika kita baru membeli saham saja dan belum menjualnya, maka kita belum memperoleh "Capital Gain" secara resmi, melainkan baru berstatus "Unrealized Gain" (laba yang belum terealisasi) atau "Floating Profit" (laba mengambang) saja. 

Aisha   25 Jan 2022

Untuk investor long term saham, biasanya jenis saham yang seperti apa saja ya min yang bakal dipilih?

Syakila   31 Jan 2022

Ada banyak cara investor long-term memilih saham. Tiga cara paling populer adalah income investing, value investing, dan growth investing.

Income investing berarti investor mengharapkan pendapatan konsisten dari saham yang dibelinya. Karena itu, investor akan membeli saham-saham yang terbukti mampu memberikan dividen dalam jumlah besar setiap tahun. Kriteria pemilihannya: Dividend Yield, Dividend Payout Ratio, dan analisis fundamental saham lain.

Value investing berarti investor membeli saham-saham yang nilainya dianggap murah, dengan harapan akan mendapat keuntungan dari peningkatan nilainya di masa depan. Kriteria pemilihannya: Price-earning Ratio (PER), Price-to-book Value (PBV), dan analisis fundamental saham lain.

Growth investing berarti investor mengharapkan perusahaan yang sahamnya dibeli akan terus mengalami pertumbuhan lebih pesat di masa depan, meskipun mungkin saat ini kinerjanya masih lemah dan belum menghasilkan dividen. Kriteria pemilihannya: pertumbuhan penjualan, pangsa pasar potensial yang besar, dan analisis fundamental saham lain.

Aisha   1 Feb 2022

Capital Gain adalah keuntungan yang kita dapatkan dari selisih harga jual dan harga beli saham. Contohnya: Kamu membeli saham BBCA sebanyak 20 lot pada harga Rp7000, kemudian menjualnya pada harga Rp7500, berarti kamu memperoleh "capital gain" sebanyak Rp1 juta (belum termasuk pajak dan fee broker).

Dividen adalah pembagian laba perusahaan yang akan kita dapatkan jika kita memiliki saham yang perusahaannya memperoleh laba dan membagikan dividen. Contohnya: Kamu punya saham BJTM sebanyak 20 lot. BJTM tahun ini membagikan dividen sebanyak Rp52 per lembar saham. Maka kamu akan memperoleh dividen sebanyak Rp104.000.

Kamu bisa memperoleh Capital Gain kapan saja setelah menjual saham dengan harga lebih tinggi daripada harga belinya. Sedangkan dividen hanya dapat diperoleh jika perusahaan membagikan dividen.

Pembagian dividen biasanya satu tahun sekali, dua kali, atau sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham, tetapi perusahaan juga bisa memutuskan untuk tidak membagikan dividen sama sekali jika menderita kerugian atau ingin menggunakan laba untuk pengembangan bisnis.

Aisha   13 Apr 2022

Apa perbeadaan Keuntungan saham capital gain dengan dividen?

Judy Liem   11 Apr 2022

Judy Liem:

Keuntungan saham capital gain didapat dari kenaikan harga saham, sedangkan dividen adalah pembagian keuntungan perusahaan kepada pemegang saham.

Jika ingin mengambil keuntungan secara cepat, saham capital gain bisa menjadi pilihan yang tepat karena profit bisa didapat dalam waktu singkat. Tapi Anda harus siap memantau pergerakan harga saham karena fluktuatif dan bisa turun kapan saja.

Sementara itu, dividen cocok bagi Anda yang ingin mendapat keuntungan secara periodik dan stabil. Sebagai pemula, lebih baik memilih dividen karena memberikan keuntungan yang lebih pasti dan stabil. 

Ananta   6 Mar 2023
 Miftahul Arrijal |  24 Jan 2022

Di grup ada yang menyebarkan informasi seperti ini:

Top Akumulasi Bandar :
BBHI, -3.3%
WOWS, 0%
ISAT, 0.4%
TRIN, 0.6%
UNTR, -0.4%

Top Distribusi Bandar :
PKPK, -4.2%
AMAR, -6.8%
MPPA, -6.9%
IPTV, -1.3%
BOSS, 4.3%

Apa itu akumulasi dan distribusi bandar? Kemudian bagaimana cara membaca data yang disajikan tersebut? Terima kasih

Lihat Reply [5]

Akumulasi Bandar: suatu periode ketika bandar membeli suatu saham secara berkala dalam periode tertentu, dengan tujuan untuk menaikkan harga saham dalam jangka waktu tertentu.

Distribusi Bandar: suatu periode ketika bandar menjual saham yang telah diakumulasinya.

Data tentang aksi bandar dulu tampil pada platform trading saham di bagian "Broker Summary". Tapi sekarang tidak ditampilkan secara real-time lagi karena ada perubahan kebijakan BEI. 

Berdasarkan info Anda, data di atas menampilkan akumulasi/distribusi bandar. Namun, kita kesulitan membaca apa pun dari data itu tanpa adanya informasi tentang periode waktu, nama bandar terkait, maupun pengetahuan tentang bagaimana data itu dihimpun.

Yang terutama menjadi pertanyaan: Bagaimana grup tersebut dapat menerima informasi akumulasi/distribusi bandar, sedangkan BEI sudah memblokir informasi ini? Apakah akurasinya terjamin? Apakah datanya menyeluruh untuk semua bandar atau dari salah satu bandar saja?

Apabila Anda termasuk member, sebaiknya tanyakan langsung saja pada admin.

Aisha   31 Jan 2022

Maaf kak, di konteks ini yang disebut sebagai bandar itu siapa kak? Saya masih kurang paham..

Miftahul Arrijal   31 Jan 2022

Dalam dunia saham, "bandar" itu pihak mana saja yang punya banyak saham hingga aksi mereka dapat mempengaruhi harga. "Bandar" itu bisa individu, perusahaan emiten yang menerbitkan saham itu sendiri, pemerintah, ataupun perusahaan sekuritas (broker) dan pihak-pihak lain.

Tapi istilah "akumulasi dan distribusi bandar" biasanya mengacu pada tindakan para broker (perusahaan-perusahaan sekuritas) membeli dan menjual saham untuk mempengaruhi pergerakan harganya di pasar.

Aisha   1 Feb 2022

makasih banget kak infonya,....

Btw, kakak adalah trader saham apa investor saham?

Miftahul Arrijal   2 Feb 2022

Saya investor :)

Aisha   3 Feb 2022
 A. Mifta |  2 Feb 2022

Halo min, apakah main di saham blue chip harus membutuhkan modal besar?

Lihat Reply [20]

Saham blue chip merupakan saham-saham yang punya kapitalisasi pasar terbesar di bursa saham. Jadi, harga saham biasanya mahal dan kita akan butuh modal besar untuk membeli saham blue chip.

Apabila ingin "main" atau "trading" dengan modal terbatas, sebaiknya jangan pilih saham blue chip. Banyak saham lain di luar blue chip yang cukup berkualitas. 

Aisha   3 Feb 2022

Alternatif saham blue chip apa kak?

A. Mifta   3 Feb 2022

Untuk trading saham, bisa cek saham-saham yang masuk indeks LQ45 atau Kompas 100. Untuk investasi, bisa cek saham-saham dalam indeks IDX High Dividend 20, IDX Growth 30, atau IDX Value 30. 

Indeks-indeks itu disusun melalui seleksi berdasarkan kriteria yang ditentukan, sehingga mempermudah kita untuk memilih saham. Tapi tetap saja, kita perlu analisis sendiri fundamental dan teknikal masing-masing saham sebelum membelinya. 

Aisha   4 Feb 2022

Apakah saham ANTM termasuk Blu Chip?

Khadira   17 Feb 2022

Ada yang menganggap ANTM sebagai saham blue chip, tetapi ada juga yang menganggapnya tidak tergolong blue chip.

Di sini, perlu dipahami apa itu kriteria "blue chip". Kriteria saham blue chip umumnya dilihat dari kapitalisasi pasar yang besar saja, tetapi ada pula yang menganggap saham blue chip seharusnya rutin membagikan dividen dan punya kinerja perusahaan yang solid.

Dilihat dari kapitalisasi pasarnya, ANTM memang punya kapitalisasi besar. Tapi tidak masuk 10 besar. Daftar 10 top kapitalisasi saham terbesar di Indonesia per akhir 2021 adalah BBCA, BBRI, TLKM, BMRI, ASII, ARTO, TPIA, UNVR, EMTK, BBNI.

Dilihat dari dividen dan kinerja laba, ANTM memang rutin membagikan dividen. Tapi dividend yield-nya sangat sedikit, bahkan kurang dari 1 persen. Padahal dividend yield ini faktor penting dan wajib diperiksa oleh investor yang ingin untung dari saham blue chip.

Bagi investor yang ingin berinvestasi pada saham blue chip, banyak saham yang lebih menarik dan menguntungkan daripada ANTM

Aisha   18 Feb 2022

Berikut ini daftar 10 saham blue chip Indonesia yang memiliki nilai kapitalisasi pasar terbesar per Maret 2022:

  • Bank BCA (BBCA)
  • Bank BRI (BBRI)
  • Telkom Indonesia (TLKM)
  • Bank Mandiri (BMRI)
  • Astra International (ASII)
  • Chandra Asri (TPIA)
  • Bank Jago (ARTO)
  • Bank BNI (BBNI)
  • Elang Mahkota (EMTK)
  • Bayan Resources (BYAN)

Selain itu, masih ada banyak saham blue chip lain yang memiliki kapitalisasi pasar lebih rendah seperti Unilever Indonesia (UNVR), DCI Indonesia (DCII), Indofood CBP (ICBP), United Tractors (UNTR), Adaro Minerals (ADRO), HM Sampoerna (HMSP), dan masih banyak lagi.

Aisha   8 Apr 2022

@ Dedy Nugraha:

Kriteria saham untuk bisa masuk dalam saham blue chip:

- Nilai kapitalisasi pasarnya besar, biasanya mencapai puluhan trilliun Rupiah.
- Pemain lama dan pemimpin di sektor industrinya.
- Likuiditasnya tinggi, Dalam hal ini saham emiten yang beredar di Bursa Efek Indonesia (BEI) maupun yang dimiliki publik banyak, sehingga bisa disebut likuid.
- Kinerja perusahaannya solid dan positif.
- Pembagian dividen yang konsisten.

M Singgih   14 Apr 2022

Kriteria saham untuk bisa masuk ke saham blue chip?

Dedy Nugraha   12 Apr 2022

Apa saja saham Blue Chip Indonesia untuk saat ini?

Mang Ujang   7 Apr 2022

Mengapa saham-saham yang disebutkan di atas banyak yang sedang turun?

Lintang   22 Jun 2022

Karena dinamika pasar saham tidak selalu naik.

Lihat saja IHSG, naik turun bukan!? Demikian pula harga saham apa pun bisa naik ataupun turun, termasuk saham blue chip. Apalagi dalam situasi dunia keuangan global saat ini yang terancam oleh kenaikan inflasi dan suku bunga. 

Tugas investor adalah memilih saham mana yang punya prospek untuk tetap meningkat dalam jangka panjang, meskipun jangka pendeknya mungkin menurun.

Aisha   22 Jun 2022

Apakah Tesla sudah termasuk saham Bluchip? 

Ramli   2 Aug 2022

Kategorisasi blue chip itu sangat tergantung pada harga saham terkini dan kriteria apa saja yang dipergunakan untuk memilahnya.

Dengan harga saham Tesla saat ini pada USD911.15, kapitalisasi pasarnya adalah USD951.26 miliar.

Apabila kita menggunakan standar market cap minimal USD 10 miliar, berarti Tesla termasuk saham blue chip. Akan tetapi, tiap investor/lembaga keuangan bisa punya kriteria berbeda untuk menentukan blue chip top.

Contohnya, ada yang menganggap bahwa saham blue chip semestinya membayar dividen. Karena Tesla tidak pernah bagi-bagi dividen, maka dianggap bukan blue chip meskipun market cap-nya sangat besar.

Aisha   3 Aug 2022

Mengapa Tesla juga menjual aset Bitcoinnya? Apakah Elon Musk juga termakan FUD media?

Rizky   11 Aug 2022

Pertimbangan investor terkait portofolio mereka tidak pernah sesimpel opini orang awam. Ini berlaku juga untuk pengambil keputusan Elon Musk dan Tesla.

Kamu harus tahu bahwa Elon dan Tesla punya banyak sekali investasi yang tersebar di banyak bidang, bukan hanya bitcoin. Dalam rangka memaksimalkan profit dan mengurangi risiko, investor seperti mereka dapat menjual/membeli aset dalam portofolionya kapan saja.

Khusus terkait penjualan bitcoin itu, Musk mengatakan bahwa penjualan itu dilakukan untuk meningkatkan persediaan cash di tengah ketidakpastian. Lebih lanjut, ia mengingatkan agar pasar tidak menganggap langkahnya sebagai suatu prediksi atas bitcoin (Sumber: Euronews).

Dari pernyataan Musk, kita bisa menyimpulkan bahwa penjualan bitcoin oleh Tesla merupakan keputusan investasi biasa.

Bitcoin termasuk aset investasi berisiko sangat tinggi, bahkan jauh lebih berisiko daripada saham atau valas. Ketika terjadi gejolak ekonomi dan bahkan ada rumor resesi, adalah suatu keputusan yang bijak dan wajar bagi investor untuk menjual aset berisiko paling tinggi dalam portofolionya.

Di tengah gejolak ekonomi, daripada aset berisiko tinggi seperti bitcoin, akan lebih baik bagi investor untuk mengoleksi aset "safe haven" seperti cash (dolar), emas, atau obligasi pemerintah. Dalam hal Tesla, sepertinya mereka memutuskan untuk memegang cash saja.

Aisha   12 Aug 2022

Apakah AMZON sahammya termasuk saham Bluchip? dan bagaimana cara membelinya?

Eyang Kakung   8 Sep 2022

Mohon maaf, apakah yang dimaksud adalah saham dari perusahaan AMAZON yang memiliki kode AMZN? Atau yang dimaksud adalah perusahaan lain?

Apabila saham AMZON yang dimaksud adalah saham AMZN, maka ya, AMZN termasuk saham blue chip di bursa NASDAQ.

NASDAQ merupakan salah satu bursa saham di Amerika Serikat. Oleh karenanya, orang yang ingin membeli saham AMZN harus terlebih dahulu mendaftar pada perusahaan sekuritas atau broker saham yang memfasilitasi perdagangan di bursa AS.

Kamu bisa mencari situs broker saham AS seperti Robinhood, Fidelity, E*Trade, dan lain-lain, lalu mendaftar sesuai prosedur yang tertulis di sana. Selain itu, kamu juga bisa membeli saham via platform GoTrade yang sudah bekerjasama dengan broker lokal Indonesia, dengan cara pendaftaran bisa dilihat pada halaman ini.

Setelah kamu berhasil membuka rekening investasi pada salah satu broker tadi, kamu bisa mengunduh aplikasi trading saham mereka. Kemudian menyetor modal sesuai dengan jumlah saham AMZN yang ingin kamu beli, dan mengirim order beli lewat platform itu.

Apabila saham AMZON yang dimaksud bukan saham AMZN, maka cara pembeliannya akan tergantung pada ketentuan bursa masing-masing. Coba mencari tahu dari negara mana saham itu berasal, kemudian kunjungi situs lembaga pengawas bursa atau broker saham dari negara itu untuk mengetahui cara membelinya.

Aisha   9 Sep 2022

@ Khadira:

Untuk tahun 2022, saham ANTM (PT, Aneka Tambang) masuk dalam 45 saham blue chip. Mengenai daftar saham-saham blue chip yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia).

 

M Singgih   11 Dec 2022

@ Mang Ujang:

Mengenai daftar 45 saham blue chip yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) tahun 2022, silahkan baca di web BEI.

 

M Singgih   11 Dec 2022

Jika dilihat dari histori performanya, kode AMZN (perusahaan amazon) memang masuk ke dalam kategori saham bluechip. Emiten ini terdaftar di indeks NASDAQ100.

Untuk trader Indonesia, agak sulit untuk memperjualbelikan saham AMZN secara spot, tapi bisa melalui CFD. Broker-broker yang menyediakan trading saham AS secara CFD antara lain Finex, MIFX, HFX, dan GKInvest. Cara membelinya tinggal mendaftarkan diri pada broker-broker tersebut. 

Ananta   2 Jan 2023
 
Saham Untung
Kode Saham Last Change  
LUCK 59 5.36%
VICO 99 8.79%
SOSS 462 7.94%
SWID 72 4.35%
BRAM 5,750 4.07%
CITA 2,320 6.42%
BBYB 258 4.03%
BUKA 124 5.98%
AGRO 264 3.94%
BWPT 54 5.88%

Kirim Komentar Baru