Broker Finex belum lama ini mengumumkan perubahan waktu trading untuk beberapa instrumen. Perubahan jadwal ini sehubungan dengan DST di Amerika dan Eropa.
Daylight Saving Time (DST) adalah sebuah sistem yang dilakukan beberapa negara untuk mendapatkan lebih banyak cahaya siang hari. Umumnya, negara-negara ini akan memundurkan waktu satu jam dari zona standar saat musim dingin tiba. Sebaliknya, mereka akan memajukan waktu resmi sebanyak satu jam ketika musim semi datang.
Implementasi ini juga berpengaruh pada waktu trading beberapa instrumen. Karena itu ada banyak broker yang merubah jadwal tradingnya, termasuk broker Finex.
Melalui website resminya, broker teregulasi Bappebti ini mengumumkan perubahan waktu trading untuk beberapa instrumen mulai 13 Maret 2022. Sesi trading untuk WTI, XAU/USD, XAG/USD, CDJ, CSP, CNQ, dan ONI225 akan dimulai satu jam lebih cepat dari biasanya.
Hal ini dilakukan untuk mengikuti DST Amerika di mana mulai pukul 02.00 diganti menjadi pukul 03.00 waktu setempat. Perubahaan ini juga berlaku untuk trading forex yang akan tutup satu jam lebih cepat di broker forex Finex, yaitu setiap pukul 04.00 WIB mulai tanggal 15 sampai 25 Maret.
Broker penyedia 40 CFD saham ini juga mengubah waktu trading untuk instrumen WTI, XAU/USD, XAG/USD, CDJ, CSP, CNQ, dan ONI225. Jam trading untuk masing-masing aset tersebut akan dimulai satu jam lebih cepat dari biasanya mulai tanggal 27 Maret. Ini menyesuaikan dengan DST Eropa, di mana waktu dimajukan satu jam saat memasuki musim panas.
Trader bisa senantiasa menyimak berita broker Finex jika ada info mengenai normalisasi jam trading di kemudian hari.
Berdiri sejak tahun 2012, Finex adalah broker teregulasi yang menyuguhkan layanan trading untuk forex, komoditas, dan indeks. Broker ini juga diawasi oleh BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) yang artinya, dana klien telah dijamin keamanannya oleh Pemerintah Republik Indonesia.