Usia bukan halangan orang menjadi seorang investor muda yang sukses dan anti FUD, Avinash contohnya. Siapa dia? Yuk, simak artikel ini untuk mengenal sosoknya dengan lebih dekat.
Menjadi seorang investor muda di dunia kripto bukanlah perkara mudah, namun juga tidak susah. Dalam dunia kripto yang semuanya serba fluktuatif karena banyak berita tak pasti, menjadi tantangan bagi para investor dalam meraih keuntungan.
Sama seperti apa yang Avinash lalui sejak beberapa tahun lalu, ketika ia baru mengenal dan belajar dunia kripto. Saat itu, informasi valid mengenai kripto tentu masih suatu hal yang langka dan susah ditemukan. Hal tersebut juga tentu membuat banyak orang awam yang baru masuk ke dunia kripto menjadi sasaran penipuan.
Namun, semua itu bukanlah hal yang menjadi alasan untuk Avinash berhenti belajar dan mencoba mendapatkan keuntungan dari investasi kripto. Inilah kisah singkat mengenai investor muda kripto yang anti FUD.
DI
|
Daftar Isi |
Avinash, Perjalanan Investor Muda Berkenalan Dengan Bitcoin
Avinash adalah seorang anak muda berumur 21 tahun, warga negara Malaysia keturunan India. Kisah perjalanannya menjadi seorang investor muda kripto dimulai sejak ia berusia 13 tahun. Mulai dari terkena penipuan, kemudian belajar mandiri dari berbagai sumber, hingga akhirnya berhasil menjadi investor muda kripto.
Tahun 2014 menjadi tahun awal Avinash berkenalan dengan mata uang kripto. Saat itu, ia bertanya pada ayahnya tentang Bitcoin. Perlu diketahui bahwa pada tahun itu, cryptocurrency belum diatur secara hukum oleh pemerintah Malaysia.
Merasa penasaran dengan hal tersebut, Avinash dan sang ayah mencoba mencari peluang tanpa memiliki pemahaman yang mumpuni. Tak hanya itu saja, mereka berdua juga kesusahan menemukan platform exchange kripto yang tepercaya dan bisa diandalkan. Akhirnya, Avinash dan si ayah tidak jadi untuk terjun ke dunia kripto di tahun tersebut.
"Ayahku telah mencoba beberapa situs website mengenai Bitcoin, dan sebelum kami menyadarinya, ayah mulai mendapatkan banyak panggilan telepon dari para penipu. Mereka mencoba meminta informasi detail mengenai kartu kredit ayahku, katanya mereka ingin membantu ayah untuk membuat portofolio investasi kripto. Untung, ayah tidak terbujuk oleh kata-kata para penipu tersebut," kata Avinash.
Setelah kejadian tersebut, Avinash dan ayahnya berhenti untuk mencoba peruntungan di dunia kripto. Beberapa tahun kemudian, pada tahun 2019, Avinash sempat berbincang dan diskusi dengan teman-temannya mengenai investasi. Mulai trading forex hingga mata uang kripto, dan dari diskusi itulah akhirnya Avinash mulai tertarik lagi pada kripto.
Namun, permulaan Avinash ternyata tidak semulus pembicaraan dengan teman-temannya. Kali ini ayah Avinash tidak tertarik dan justru melarang anaknya untuk mencoba investasi kripto. Bagi sang ayah, dunia kripto masih terlalu berbahaya untuk dijadikan instrumen investasi.
"Menurut persepsi kedua orang tuaku, terutama ayah, Bitcoin adalah mata uang gambling atau penuh ketidakpastian. Ayah mengatakan bahwa mata uang kripto itu tidak aman dan mereka tidak ingin aku untuk investasi itu. Tapi aku tidak memedulikan itu, karena aku ingin tahu dan belajar tentang Bitcoin lebih banyak lagi," ungkap investor muda tersebut.
Pentingnya Platform Exchange Kripto Tepercaya
Tak lama kemudian, kripto berkembang pesat di seluruh dunia dan mata uang digital tersebut juga telah secara resmi diakui oleh Pengadilan Malaysia sebagai aset sekuritas dan komoditas. Suatu hari, rekanan ayahnya mengajukan ide untuk berinvestasi di kripto melalui platform bernama Luno.
"Ayah bertanya kepadaku apa itu Luno. Dan aku mengatakan kepadanya bahwa itu merupakan platform exchange kripto yang telah diatur oleh pemerintah Malaysia. Jadi, sekarang masyarakat Malaysia bisa membeli dan menjual mata uang kripto secara legal. Lalu, ia bertanya lagi, apakah aku telah melakukan investasi, dan aku menjawab ya, tapi tidak pernah memberi tahunya berapa banyak, hanya saja aku mendapat untung. Kemudian dia menjadi sangat tertarik kembali," ungkap Avinash.
Berbekal ilmu money management sejak usia muda, juga belajar tentang kartu kredit dan debit dari ayahnya saat bekerja di bank, Avinash memberanikan diri terjun ke dunia kripto melalui Luno. Hingga akhirnya Avinash bisa sukses investasi kripto, dan sang ayah pun juga memberikan uang sejumlah 10,000 Ringgit Malaysia untuk diinvestasikan.
Avinash mengatakan, tanpa Luno ia mungkin tidak akan memiliki kepercayaan diri untuk melakukan investasi jenis ini. "Pada awalnya, aku berpikir cryptocurrency tidak aman. Aku pernah menggunakan platform lain, tetapi tak lama setelah itu mereka ditutup. Bahkan aku juga pernah mengalami penipuan P2P. Dan akhirnya aku menemukan Luno. Bagiku, Luno adalah platform teraman yang tersedia," ujar Avinash.
Berjalan Sebelum Berlari Agar Tidak Terkena FUD
Seperti yang sudah diketahui bahwa dunia kripto penuh dengan intrik drama, salah satunya adalah penyebaran berita-berita FUD. FUD sendiri merupakan singkatan dari Fear, Uncertainty, Doubt atau kalau dalam Bahasa Indonesia, memiliki arti Ketakutan, Ketidakpastian, Keraguan.
Penyebaran berita FUD tersebut sudah menjadi bagian dari taktik psikologi yang memainkan emosi negatif para trader dan investor kripto dalam mempengaruhi pergerakan harga di pasar. Biasanya, berita FUD dimanfaatkan oleh investor besar yang ingin menaikkan atau menurunkan harga koin agar mereka bisa mendapatkan keuntungan besar.
Lalu bagaimana cara Avinash mengatasi berita FUD? Avinash mengakui bahwa ia banyak belajar mengenai mata uang kripto secara mandiri, mulai dari membaca buku tentang kripto, menonton Youtube, hingga mendengarkan podcast yang membahas topik kripto. Dari situlah Avinash mulai menemukan cara investasi kripto yang benar dan aman.
Bagi Avinash, seorang investor kripto harus memiliki pengetahuan yang cukup mengenai analisis fundamental sebelum terjun ke dunia tersebut. Analisa fundamental merupakan dasar untuk menelaah hal-hal yang bisa mempengaruhi sentimen pelaku pasar dan keseimbangan supply and demand.
"Dalam analisa fundamental, aku harus mempelajari variabel kunci suatu jenis kripto terlebih dulu agar bisa memahami pasarnya. Sebagai contoh, untuk bisa memahami ide di balik penciptaan kripto tersebut, fungsionalitas, dan sasaran pasarnya, serta bagaimana prospek di masa depan, maka membaca whitepaper suatu koin kripto, berita tentang karakteristik koin tersebut, tujuan pengembangan beserta tim pengembang, hingga tokenomics-nya, adalah suatu keharusan," terang Avinash.
Tak hanya lebih mudah untuk membedakan mana yang berita FUD dan bukan, pengetahuan kapan waktu yang tepat untuk membeli ataupun menjual sebuah koin kripto, serta menentukan jenis kripto yang bagus untuk jangka menengah dan panjang bisa didapatkan dengan cara mempelajari fundamental seperti yang Avinash katakan di atas.
"Dengan mempelajari itu semua dari sumber yang kredibel, sekarang aku bisa membeli aset kripto saat harga murah dan menjualnya saat mahal. Bahkan bila aku belum bisa memprediksi harga di pasar, aku masih bisa dengan mudah dan tenang untuk membiarkannya hingga aku bisa memprediksinya kembali," imbuh Avinash.
Dari kisah Avinash di atas, sekarang kita bisa tahu sebegitu pentingnya analisis fundamental untuk kripto. Anda bisa mempelajari analisa fundamental kripto secara lengkap di artikel berjudul, "Belajar Analisa Fundamental Kripto Bagi Pemula".