Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 1 hari, #Forex Fundamental   |   USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

Kiat Sukses Trading Pair Cross Ala Broker HSB

Hana Raisa 21 Mar 2023
Dibaca Normal 6 Menit
forex > broker > panduan >   #broker-hsb   #kiat-sukses   #trading
Meski berisiko, trading pair cross menawarkan keuntungan yang menggiurkan. Broker HSB menjelaskan 6 kiat sukses trading pair cross yang bisa diterapkan dengan mudah. Apa saja?

6 kiat sukses trading pair cross ala broker HSB

Sebagai pasar keuangan terbesar di dunia, tak heran jika pasar forex memiliki nilai total transaksi terbanyak daripada pasar lainnya. Di pasar forex, Anda bisa bertrading dengan berbagai pilihan pair mata uang. Dari berbagai macam mata uang yang tersedia, pair mayor adalah favorit para trader forex. Namun demikian, pair cross ternyata juga menyimpan potensi yang tak kalah unggul jika bisa dimanfaatkan dengan baik.

Banyak trader yang suka bertrading pair cross karena beberapa alasan. Apakah Anda salah satunya? Jika iya, broker HSB punya 6 kiat sukses trading pair cross yang bisa Anda coba!

Baca juga: Review Broker HSB

 

Keuntungan Trading Pair Cross

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, trading pair cross diminati karena beberapa alasan. Ada keuntungan tersendiri yang diincar banyak trader. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

 

Peluang Trading Lebih Banyak

Pair cross bisa ditradingkan di pasar yang lebih kecil, sehingga peluangnya jadi lebih banyak. Agar Anda bisa meningkatkan peluang trading pair cross, ada beberapa tips yang diberikan oleh broker HSB, yaitu seperti berikut ini:

  • Pelajari dan pahami berbagai mata uang, terutama pair yang kurang populer. Hal ini bisa membantu Anda menemukan peluang trading lebih banyak.
  • Perpanjang waktu trading. Semakin lama waktu yang Anda habiskan di pasar, semakin banyak kesempatan menemukan peluang trading yang menguntungkan.
  • Disiplin. Penting untuk stick to plan, manajemen risiko, dan manajemen emosi dalam bertrading pair cross.
  • Gunakan analisis teknikal dan fundamental untuk menganalisis pergerakan harga sebelumnya dan tren pasar saat ini. Dengan begitu, Anda bisa merencanakan skenario trading yang sesuai.

 

Volatilitas Tinggi

Pair cross cenderung memiliki volatilitas lebih tinggi daripada pair mayor. Di tangan yang tepat, kecenderungan ini bisa diubah menjadi ladang kesempatan untuk memperoleh keuntungan besar dalam waktu singkat.

 

Diversifikasi Portofolio

Last but not least, trading pair cross juga menawarkan diversifikasi untuk portofolio Anda. Dengan menambahkan pair cross dalam portofolio trading, Anda bisa mengurangi risiko sekaligus meningkatkan potensi keuntungan.

Baca juga: Mengenal Proses Manajemen Portofolio Ala Broker HSB

 

6 Tips Sukses Trading Pair Cross Ala Broker HSB

Broker HSB adalah salah satu pialang tepercaya yang sudah teregulasi Bappebti, ICDX, dan ICH. Tidak hanya menyediakan trading forex yang aman dan transparan, HSB juga aktif membagikan tips trading sebagai bahan edukasi. Nah, di bawah ini adalah 6 tips sukses ala broker HSB khusus untuk Anda yang ingin trading pair cross.

 

1. Pelajari Fundamental Dahulu

Sebelum memulai trading pair cross, broker HSB merekomendasikan Anda untuk mempelajari fundamental pair forex terlebih dahulu. Faktor fundamental adalah faktor-faktor ekonomi dan politik yang memengaruhi nilai mata uang suatu negara. Broker HSB sudah merincikan beberapa faktor fundamental yang perlu Anda perhatikan dalam daftar berikut ini:

  • Kebijakan moneter bank sentral. Demi stabilisasi perekonomian, bank sentral bisa menaikkan suku bunga (mata uang menguat) maupun menurunkannya (mata uang melemah).
  • Data ekonomi negara. Misalnya, Produk Domestik Bruto (PDB), inflasi, dan angka tenaga kerja.
  • Konflik geopolitik dan ketegangan internasional, misalnya Brexit, konflik AS vs. China, perang Rusia-Ukraina, dsb.
  • Risiko pasar termasuk risiko politik, keuangan, pandemi, serta bencana alam yang berdampak pada pasar secara keseluruhan.
Baca Juga:

Three Reasons Why Your Fundamental Analysis Does Not Work

 

2. Terapkan Strategi Trading Pair Cross

Ada banyak strategi trading yang bisa Anda gunakan. Perlu diingat, setiap trader forex punya gaya trading yang berbeda-beda. Cara Anda bertrading tidak akan sama dengan teman Anda. Maka dari itu, pilihlah strategi trading terbaik yang sesuai dengan gaya trading Anda.

Akan lebih baik jika strategi yang Anda gunakan sudah teruji keandalannya. Jika sudah teruji, upayakan untuk terus konsisten dan disiplin dalam menerapkannya. Jangan lupa untuk terus mengevaluasi strategi trading Anda secara berkala. Perbaiki yang masih kurang dan tingkatkan yang sudah baik.

Baca juga: Cara Menemukan Strategi Trading Sesuai Kepribadian

 

3. Menganalisis Pasar Pair Cross

Untuk mencapai kesuksesan trading pair cross, perlu kombinasi analisis teknikal dan fundamental. Analisis teknikal adalah metode analisis pasar berdasarkan data historis untuk memprediksi pergerakan harga di masa depan. Sedangkan analisis fundamental adalah faktor-faktor ekonomi dan politik yang memengaruhi nilai mata uang suatu negara, seperti yang sudah dibahas sebelumnya.

Dalam praktiknya, kombinasi analisis teknikal dan fundamental bertujuan untuk memperoleh gambaran pasar yang lebih komprehensif. Dengan demikian, posisi trading akan lebih terkonfirmasi dan dapat dipertanggungjawabkan.

 

4. Pilih Broker Tepercaya

Kiat sukses trading pair cross yang berikutnya adalah memilih broker tepercaya. Pastikan Anda memilih broker teregulasi Bappebti, aman, bereputasi baik, dan menyediakan platform trading terbaik seperti HSB.

HSB adalah broker forex yang menyediakan harga real-time dengan presisi tinggi. Aplikasinya pun mudah digunakan sehingga tepat bagi semua kalangan, baik trader profesional maupun trader pemula.

Baca Juga:

Selecting the Best Broker for Your Needs

 

5. Kelola Risiko dengan Baik

Mengelola risiko artinya menetapkan stop loss dan take profit yang tepat untuk setiap posisi trading pair cross Anda. Stop loss adalah ketika Anda harus menutup posisi trading pada harga tertentu apabila harga bergerak berlawanan dengan ekspektasi. Sementara itu, take profit adalah level harga ketika Anda menutup posisi trading untuk mengunci keuntungan.

Membatasi jumlah modal untuk setiap trading pair cross juga perlu diperhatikan. Anda tidak seharusnya mengambil risiko terlalu banyak pada satu perdagangan. Aturlah jumlah modal sesuai batas toleransi agar posisi yang masih berjalan tidak membebani mental Anda.

Mengetahui jam-jam trading dan volatilitas pair forex juga dapat membantu Anda mengelola risiko dengan baik. Perlu diingat bahwa ada jam-jam tertentu saat pasar sangat volatile, misalnya seperti saat pengumuman data ekonomi yang bisa memicu risiko tinggi bagi trader. Dalam situasi semacam ini, Anda harus berhati-hati jika ingin trading pair cross. Sesuaikan lagi strategi trading Anda agar mampu menghindari risiko.

 

6. Manfaatkan Akun Demo

Sebelum benar-benar terjun ke pasar dan trading pair cross, ada baiknya jika Anda menggunakan akun demo terlebih dahulu. Akun demo adalah akun simulasi yang bisa Anda pakai untuk menguji strategi trading sebelum digunakan di akun sungguhan. Manfaatkanlah akun ini untuk mempelajari perilaku pair cross dan mengevaluasi strategi trading tanpa risiko kehilangan uang sepeser pun.

Baca Juga:

Panduan Lengkap Akun Demo untuk Pemula

 

Tertarik untuk trading pair cross? EUR/GBP adalah salah satu pair cross yang paling sering diperdagangkan di pasar. Cocok untuk profesional maupun pemula yang ingin mencoba pair cross, Anda bisa belajar cara trading EUR/GBP di sini.

Terkait Lainnya
 
Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 1 hari, #Forex Fundamental

USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 1 hari, #Forex Fundamental

Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 1 hari, #Forex Fundamental

Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 1 hari, #Forex Fundamental

Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Mudassir |  27 Jun 2012

Bagaimana cara pasang stop loss dan take profit yang benar saat trading?

Lihat Reply [50]

Untuk Aswin..

Arahkan mouse ke harga yang akan di close. Klik kanan, akan ada tampilan menu seperti dibawah ini. Klik Close.

Atau anda bisa klik tanda x di pojok atas dari trade yang floating profit.

Atau anda bisa menggunakan close profit dengan menggunakan script. Biasanya script ini dipakai untuk banyaknya posisi profit yang akan di close dalam 1 kali close. Anda bisa pilih Close All Profit di Mq4 - 5.


Thanks

Basir   21 Jun 2016

@ Salim:

- jam brp WIB pergantian candlestick dimulai pada TF H1, H4, dan D?

Tergantung dari selisih waktu jam server broker Anda dengan WIB. Kalau Anda menggunakan platform Metatrader, bisa Anda lihat pada kolom Time di Market Watch.

Pergantian untuk H1 adalah setiap 1 jam terhitung dari dimulainya candle sebelumnya. Untuk H4 setiap 4 jam terhitung dari dimulainya candle sebelumnya, dan untuk daily terhitung dari dimulainya jam buka dari candle sebelumnya.

- ….. Lalu teknik pending order sprt buy stop sell stop, berapa pips kah yg ideal dipasang sbg TP dan SL untuk semua TF tersebut?

Mengenai besaran pip TP dan SL, itu tergantung dari analisa Anda. Biasanya mengacu pada jarak posisi yang dibuka terhadap level resistance atau support terdekat. Selain itu, Anda bisa menentukan SL dan TP berdasarkan price action.

M Singgih   26 Aug 2019

kalau order sudah masuk pasar maka arahkan mouse ke orderan klik kanan.  disana ada Modif  isi dengan SL / TP

width=619



jika order baru Klik NEW ODER

width=546


demikian pun jika melakukan order pending. KLIK TIPE

Thanks

Basir   27 Jun 2012

@ Mudassir:

Stop loss (SL) dan take profit (TP) biasanya ditentukan dengan mengacu pada level-level support dan resistance terdekat. Jika support dan resistance tidak jelas, bisa digunakan Fibonacci retracement atau expansion. SL dan TP juga bisa ditentukan berdasarkan price action.

M Singgih   21 May 2019

Stoploss memang diset Untung membatasi Kerugian. Setingan SL bisa dibuat berdasarkan Margin.

Contoh .

Lot 0,01 = $ 0,01 Margin $ 0,30 ( leverage 1;500 )

maka minimal stoploss adalah 30 pips ( lihat margin di MT4 anda ketika BUY atau sell )

stoploss Bisa dipasang juga berdasarkan Indikator yang dipakai misal menggunakan Pivot Point.

BUY di S1 Stoploss di S2 Atau bisa berdasarkan Pola candle Pin Bar


untuk TP / Take Profit bisa :

1:1  > SL 30 TP 30
1:2  > SL 30 TP 60
1:3  > SL 30 TP 90

SL bisa berubah menjadi Profit + dengan menggunakan trailing Stop. atau menggeser SL

misal

BUY di 1.3500 SL 1.3470 TP 1.3590

Harga Naik ke 1.3574

Maka SL rubah menjadi 1.3550

BUY di 1.3500 SL 1.3550  TP 1.3590

ketika harga jatuh, maka kena SL namun profit +50

Thanks

TP = take profit
SL = stop loss

Basir   26 Feb 2013

@Albert Welieta: Penggunaan Stoploss (SL) dan Take profit (TP) diambil berdasarkan sistem trading yang kita punya. Dampak dari penggunaan SL dan TP adalah nilai reward/risk (RR). Penggunaan SL dan TP tidak akan ada yang sempurna karena market bersifat dinamis. Namun, pendekatan berdasarkan statistik data akan lebih baik untuk melihat berapa RR yang pas untuk sistem trading kita.

- Jika anda menggunakan SL terlalu dekat, maka SL akan sering kena namun potensi reward/risk akan semakin besar

- Jika anda menggunakan SL terlalu jauh, maka SL tidak gampang kena namun potensi reward/risk menjadi kecil

Oleh karena itu, Anda harus menguji sistem trading dengan trial and error, sehingga ketemu berapa perbandingan yang pas untuk sistem yang Anda gunakan.

Terima Kasih

Kiki R   27 Oct 2019

Arti Stop Loss itu Membatasi Kerugian.

Contoh BUY EUR/USD 1,2820 Stop Loss 1,2730

width=534

width=526

Anda bisa BUY / SELL dulu lalu anda bisa pasang Stop loss.
Arahkan mouse ke harga yang sudah masuk
Klik Kanan, pilih modify or Delete Order
lalu isi

/


Thanks

Basir   10 Jul 2013

@azri: Cara menggunakan stoploss order pada metatrader 4 (atau 5) adalah dengan mengisi kolom stoploss pada saat melakukan entry posisi. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Klik new order (bisa dengan klik kanan pada grafik lalu klik trading, lalu klik new order). Atau bisa dengan cara menekan F9 pada keyboard.

2. Setelah panel order telah muncul, masukkan nilai pada kolom stoploss yang telah disediakan.

3. Klik "sell" atau "buy"

Terima Kasih

Kiki R   31 Oct 2019

Stop loss menurut arti katanya adalah menghentikan kerugian. Dalam forex trading, istilah stop loss adalah menutup posisi yang sedang rugi pada level tertentu dikarenakan kita memprediksi bahwa jika posisi tidak di tutup maka kerugian akan bertambah besar.

Thanks.

Basir   2 Sep 2014

@ Bambang Priyono:
- Jika Anda membuka posisi buy, maka level take profit lebih tinggi dari level stop loss, sebaliknya jika membuka posisi sell, maka level stop loss lebih tinggi dari level take profit.
- Nilai selisihnya (dalam pip) tergantung dari pergerakan harga pasar itu sendiri. Biasanya level stop loss dan take profit ditentukan berdasarkan level-level support atau resistance. Bisa juga stop loss ditentukan berdasarkan level-level support yang terdekat (untuk posisi sell) atau resistance terdekat (untuk posisi buy), sedang level take profit ditentukan berdasarkan risk/reward ratio yang telah Anda rencanakan.
- Ada beberapa cara menentukan level stop loss.
Semoga bisa membantu.

M Singgih   4 Apr 2015

Dalam kondisi yang sedang anda hadapi, saran kami anda bisa menentukan stop loss senilai margin yang di kunci oleh broker. Misal margin yang kunci sebesar 6, maka anda bisa menentukan stop loss sebesar itu. Saat harga melambung atau turun drastis, dan position anda tampak profit, anda bisa menggeser stop loss menjadi nol atau senilai dari order anda. Saat harga menyentuh stop loss maka nilai profit/loss anda adalah nol

Disisi lain anda bisa menjadikan stop loss menjadi sebuah keuntungan. Saat harga menyentuh stop loss anda mendapat keuntungan.

Contoh, anda BUY EUR/USD 1.3450 SL 1.3410 TP  1.3550

Harga naik menuju 1.3539, anda menggeser stop loss menjadi 1.3470, ternyata harga turun dan menyentuh stop loss maka anda akan tetap profit sebesar 20 pips.

Thanks

Basir   17 Oct 2014

Tidak ada aturan tentang hal ini. Hanya saja sebaiknya nilai Stop Loss sesuai dengan margin yang dikunci oleh broker.

Thanks.

Basir   27 Oct 2014

iya, ane juga sering baca rekomendasi untuk menempatkan sl juga perlu memperhatikan volatilitas jg.. knp ya?

Icha Ang   6 Dec 2014

@ Ella, @| icha ang :
Ya, benar. Volatilitas tinggi berarti range pada periode tersebut tinggi, jadi kalau stop loss Anda terlalu dekat kemungkinan besar akan kena. Sebaliknya kalau volatilitas sedang rendah berarti harga bergerak dalam range yang sempit, dan jika stop loss Anda terlalu jauh maka akan mubasir atau tidak efisien (terutama jika Anda trader harian).
Jadi untuk mengetahui berapa kira-kira stop loss yang pas sebaiknya memang mengetahui range trading pada saat itu, dan indikator untuk mengetahui range adalah ATR (Average True Range).

M Singgih   9 Feb 2015

@ Tony:
Tergantung dari kekuatan pergerakan trend saat itu. Kalau Anda sudah profit dan trend sedang kuat maka level stop loss (SL) bisa digeser ke breakeven dan perbesar level target profit (TP). Tetapi kalau pergerakan trend tidak cukup kuat biarkan SL dan TP sampai salah satunya tereksekusi.

Jika Anda menggeser SL ke level breakeven berarti Anda menggunakan trailing stop secara manual. Anda juga bisa menggunakan fasilitas trailing stop pada software platform trading dimana SL akan tergeser secara otomatis ke level breakeven jika sudah profit.
Anda juga bisa memperbesar potensi keuntungan ketika pergerakan trend sedang kuat dengan membuka posisi lagi dan menggeser SL ke level breakeven. Dalam hal ini Anda menggunakan strategi pyramiding.

M Singgih   14 Jul 2016

Untuk ferdian..

Saat anda set stoploss, perhatikan jarak atau aturan dari broker yang anda gunakan. Seperti contohnya di bawah ini.

stop loss

Ini berarti jaraknya minimal 3 pips dari harga BUY atau SELL.
Saat BUY di 1.5003, maka Stop lossnya minimal di 1.5000. Ini untuk broker 4 digit. Kalau anda menggunakan broker 5 digit bearti 30 pips.

Terima kasih.

Basir   13 Jan 2017

@ Vandesa Perdana Sisminto:

- .… jika saya pasang order buy di pair eurUSD di 1.4505.0 spread 2.0 pips maka order saya pasti yang kena harga di atasnya harga 1.4505.0 + 2.0,…

Jawaban:
Order buy pada harga 1.4505.0 (format untuk 5 digit)
Spread 2.0 pip
Kalau spread tidak melebar (pasar dalam kondisi normal) maka Anda akan mendapatkan order tersebut ketika pergerakan harga di broker Anda telah menunjukkan:
harga Bid: 1.45030 (5 digit) dan Ask: 1.45050.
Harga untuk order buy adalah pada harga Ask, jadi Anda akan mendapatkan harga 1.45050 seperti yang Anda order.

- …. jika saya pasang SL 50.0 pips maka yang kesentuh SL 50.0 pips itu harga bid apa harga ask??

Jawaban: Jika SL Anda tereksekusi, maka yang tersentuh adalah pada harga Bid. Karena order Anda buy (pada harga Ask) jadi akan ditutup pada harga sell-nya (Bid).

-…. Dan sebaliknya untuk SL.

Jawaban: Mungkin maksud Anda untuk TP. Untuk SL sudah Anda tanyakan.
Untuk TP sama saja, akan ditutup pada harga sell-nya (Bid).

M Singgih   3 Mar 2017

@ Riki:

Bisa, dan seharusnya memang ditentukan secara bersamaan pada saat entry di new order.
Semua platform trading ada fasilitas penentuan stop loss dan take profit pada new order. Kalau Anda menggunakan Metatrader 4, di New Order akan muncul box sbb:



Anda bisa langsung menentukan harga stop (Stop Loss) dan harga target (Take Profit) secara bersamaan sebelum mengeksekusi odernya.

Kami sarankan agar selalu menentukan stop loss dan take profit setiap kali entry, dengan risk/reward ratio minimal 1:1. Stop loss ditentukan berdasarkan besarnya resiko yang Anda inginkan untuk setiap kali entry.

M Singgih   29 Sep 2017

@ Puji Rahayu:

- Apa bisa kita menentukan take profit dan stop loss berdasarkan harga tertinggi dan terendah saat itu.

Bisa, dan sering dilakukan trader. Dalam hal ini Anda menggunakan acuan level support (harga terendah) untuk target profit posisi sell dan stop loss posisi buy, dan level resistance (harga tertinggi) untuk target profit posisi buy dan stop loss posisi sell.

- …… Apa kita harus mengetahui rata2 pergerakan pips pair mata uang untuk menentukan take profit dan stop loss

Itu kalau Anda ingin menentukan take profit dan stop loss berdasarkan level support atau resistance dinamis, yaitu berdasarkan kurva moving average (bisa SMA atau EMA). Tetapi Anda harus menentukan periode rata-ratanya, misal 50 hari untuk SMA 50 atau EMA 50 pada time frame daily, dsb. Dan itu tidak ada acuannya.
Setahu kami cara ini jarang digunakan, lebih banyak yang menggunakan acuan level support dan resistance garis horisontal.

M Singgih   11 May 2019

@ Kadesie:

Sejak adanya bisnis trading, mungkin sekitar abad ke 18.
Perlu Anda ketahui bahwa stop loss dan target profit adalah strategi baku dalam trading, yang mendasari teori position sizing dan risk/reward ratio. Sedangkan position sizing dan risk/reward ratio sudah dikenal sejak lama.

M Singgih   24 Jun 2019

@ Susila:

Besar kecilnya range stop loss (SL) ditentukan berdasarkan keadaan riil di pasar. Ketika pasar sedang trending dan volatilitas sedang tinggi maka stop loss relatif lebih besar (lebar) dibandingkan ketika pasar sedang sideways. Acuan untuk menentukan batas-batas level stop loss bisa dari level support atau resistance, level Fibonacci retracement atau expansion, kurva dari indikator Bollinger Bands atau level tertinggi atau terendah sebuah bar candlestick (price action).

Target profit (TP) juga ditentukan berdasarkan keadaan riil di pasar. Acuan batas-batas level TP juga bisa dari level support atau resistance, level Fibonacci retracement atau expansion, kurva dari indikator Bollinger Bands atau dari price action. Menentukan Target Profit Yang Sederhana Dan Efektif.
Selain itu Anda juga harus mempertimbangkan risk/reward ratio, yaitu SL dibanding dengan TP. Biasanya minimal perbandingannya 1:1, atau minimal SL=TP. Kalau bisa usahakan TP lebih besar dari SL.

M Singgih   18 Sep 2019

@ Andriana:

Biasanya stop loss (SL) ditentukan berdasarkan level support atau resistance terdekat. Kalau level support atau resistance tidak tampak jelas, bisa mengacu pada price action, atau level-level Fibonacci retracement atau expansion.


Untuk target profit (TP), agar dalam jangka panjang bisa menghasilkan profit yang konsisten, sebaiknya ditentukan berdasarkan risk/reward ratio. Dalam hal ini risk/reward ratio minimal adalah 1:1.

M Singgih   3 Dec 2019

gk nyambung. Ditanya apa, dijawab apa hahaha

Dodol   29 Jun 2020

Kalau scalping set SL nya gimana pak? Kadang kan membuka posisi banyak banget tuh, kemudian posisinya juga gampang ke close. Cara efektif biar bisa masang SL cepet untuk scalper gimana ya pak?

Rony S   11 Nov 2020

@ Rony S:

Setahu saya untuk scalping tidak harus menentukan SL dan TP. Scalper biasanya langsung entry ketika ada sinyal dari price action atau dari indikator teknikal, dan cepat exit.
Dalam hal ini cepat di-cut loss jika ternyata salah posisi, atau kalau sudah profit sedikit langsung keluar (closed). Kemudian tunggu atau cari sinyal lagi, baik pada pair yang sekarang ditradingkan atau pair-pair lainnya.

M Singgih   12 Nov 2020

Coment apa?😊

Terimakasih mohon ijin untuk mempelajari nya

Yoas   13 Apr 2021

Bukannya kalo scalping itu buka posisi sampai 50 posisi ya pak? Soalnya saya pernah lihat temen saya begitu. Dan dia katanya juga tidak pakai robot. Saya juga bingung itu, gimana setting SL nya kalo posisi ordernya begitu banyak yang kebuka.

William   6 Jul 2021

@ William:

Mengenai membuka banyak posisi, itu tergantung dari strategi trader. Mungkin saja trader tsb membuka banyak posisi pada banyak pair. Jika trader tsb adalah scalper, ketika membuka banyak posisi sebaiknya memasang SL dan TP pada setiap posisi yang dibuka, karena akan sulit memantau kapan harus closing jika tanpa SL dan TP.

SL dan TP bisa langsung ditentukan pada setiap kali membuka posisi.

 

M Singgih   7 Jul 2021

@Reza Fadillah:

Untuk kasus seperti ini ada banyak sekali solusinya pak dan bergantung pada jenis strategi apa yang digunakan. Contohnya jika bapak menggunakan asas Pivot Point sebagai acuan maka bapak bisa meletakkan Stop Loss pada level Resistance ataupun Support yang ada pada Pivot Point.

Dalam kasus penggunaan level Support dan Resistance dalam trading, maka bapak juga bisa menempatkan Stop Loss pada level SnR selanjutnya.

Jika dalam kasus penggunaan indikator trend seperti Moving Average ataupun Bollinger Bands sendiri penempatan Stop Loss ini akan menjadi cukup sulit. Terlebih lagi jika Breakout yang dihasilkan membentuk Candlestick Momentum kuat tanpa diiringi Tail ataupun Shadow. Jika menggunakan strategi jenis ini, ada baiknya bapak menunggu terbentuknya Candlestick berlawanan sebelum Entry baru kemudian menempatkan Stop Loss pada nilai High/Low Candlestick Breakout (perhatikan contoh gambar)

sl-counter

Dengan menunggu konfirmasi berupa Candlestick berlawanan tersebut, presentasi winrate yang dihasilkan posisi akan meningkat drastis. Selain itu akan lebih mudah dalam menempatkan Stop Lossnya. Namun, jika memang ingin membuka posisi sesaat setelah Breakout terjadi tanpa perlu konfirmasi, bapak bisa menetapkan jarak Stop Loss manual sesuai keingingan atau dengan menggunakan metode penentuan nilai Stop Loss dengan ATR.

Demikian sedikit dari saya, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim   12 May 2022

Saya punya masalah dgn Stop Loss dan Take Profit ini karena saya tidak mau rugi besar dgn trading saya di forex tsb...gimana caranya saya pakai stop loss dan take profit ini ya? Terima kasih.

Albert Welieta   26 Feb 2013

saya pemula. Untuk membuat stop loss dan take profit yang saya inginkan nggak pernah bisa, mohon bantuannya, terima kasih.

Susila   17 Sep 2019

Mau tanya pak, perhitungan stop loss & take profit yg benar itu bgmn? Untuk setiap order sell/buy itu saya masih bingung apakah sl atau tp yg lebih tinggi. Dan kira-kira berapa nilai yg sesuai yg bisa diajukan dr selisih harga order kalau ttp ingin mendapat profit yg diinginkan meskipun pake stop loss?

Bambang Priyono   2 Sep 2014

Apa bisa kita menentukan take profit dan stop loss berdasarkan harga tertinggi dan terendah saat itu. Apa kita harus mengetahui rata2 pergerakan pips pair mata uang untuk menentukan take profit dan stop loss

Puji Rahayu   10 May 2019

Saya ingin tahu sejarah asal usul stop loss dan take profit. Kira kira sejak tahun berapa dtop loss dan take profit mulai diperkenalkan. Terima kasih

Kadesie   23 Jun 2019
apakah stop loss dan take profit bisa di lakukan secara bersamaan pada new order?
Riki   27 Sep 2017

Master,bagaimana cara menggunakan Stop Loss dlm trader

Azri   10 Jul 2013

mana cara yang paling tepat untuk menentukan stop loss di antara position sizing, pola market, dan volatilitas pasar?

Eka Doank   17 Oct 2014

Kenapa Stop loss harus ditentukan lebih jauh ketika volatilitas tinggi dan lebih dekat saat volatilitas rendah?

Ella   27 Oct 2014

jam brp WIB pergantian candlestick dimulai pada TF H1, H4, dan D?

Lalu teknik pending order sprt buy stop sell stop, berapa pips kah yg ideal dipasang sbg TP dan SL untuk semua TF tersebut?

Terima kasih.

Salim   22 Aug 2019
Bagaimana ya caranya supaya berhasil set stop loss? Sy coba2 terus tapi gagal...
Ferdian   13 Jan 2017
Setelah profit sebaiknya stoploss dibiarkan saja atau digeser ke breakeven?
Tony   12 Jul 2016
Saya mau tanya jika saya pasang order buy di pair eurUSD di 1.4505.0 spread 2.0 pips maka order saya pasti yang kena harga di atasnya harga 1.4505.0 + 2.0, pertanyaan saya jika saya pasang SL 50.0 pips maka yang kesentuh SL 50.0 pips itu harga bid apa harga ask?? Dan sebaliknya untuk SL. mohon bantuannya
Vandesa Perdana Sisminto   28 Feb 2017

Selamat siang, kalau kita masuk melawan trend saat sedang breakout, dimana sebaiknya kita menempatkan Stop Loss mengingat harga saat itu sedang berada di titik tertinggi atau terendahnya?

Reza Fadillah   12 May 2022

Pak bgmn cara mmsang SLTP yg bnar? Bolehkah pasangnya cm asal selisih brpa pip dg entry?

Andriana   30 Nov 2019
Saya baru belajar di Akun Demo. Sudah beljar trading. Tapi bingung waktu mau mengeksekusi
nya waktu dapat profit. Apa bisa tolong diperlihatkan screenshotnya bagaimana bentuknya dan bagaimana cara bukanya.
Terima kasih banyak master..
Aswin   20 Jun 2016

Saya kurang paham dengan MIFX, kenapa harus di atur SL? kebayang kalo ada pembalikan. Kasian trader pemula dan modal kecil. Saya sempet coba dan ternyata bener. 

Boy Pangarep   24 Feb 2023

Boy Pangarep: sebenarnya manfaat dari mengatur SL itu sendiri justru untuk melindungi dana agar tidak sampai habis (Margin Call). Jadi kalau memang terjadi pembalikan, itu adalah salah satu risiko trading. Karena itu, sebelum membuka posisi kita harus memperhitungkan risk and rewardnya.

Tidak hanya di MIFX, semua broker juga menyediakan fitur memasang SL. Untuk lebih memahami soal manfaat SL dan perhitungan risk reward, bisa membaca artikel berikut: 

Ananta   27 Feb 2023

Boy Pangarep:

Lho, emangnya MIFX ngatur-ngatur SL kita? beneran nih? di akun apa?

Sofiyan   1 Mar 2023

Boy Pangarep:

Mohon dijelaskan lebih detail tentang masalahnya pak. Saya jujur kurang bisa menangkap maksudnya. Apakah MIFX secara sengaja mengatur dan mengeset SL atau bagaimana?

Nur Salim   7 Mar 2023

Reza Fadillah:

Saran bung Nur Salim itu bagus. 

Selain itu, bisa juga pasang stop loss sesuai rasio risk reward. Misalnya risk reward 1:2, jadi target 100 pips, SL 50 pips. Jadinya emang kadang nggak match sama situasi market, tapi paling simpel sih  

Sofiyan   13 Mar 2023
 Siswoyo |  13 Nov 2015

bagaimana cara entry trading dg trend supaya tdak slh masuk, sudah entry buy tapi trendnya malah ganti turun atau entry sell malah trendnya berubah naik

Lihat Reply [36]

Untuk Siswoyo,,,

Aktivitas pasar terjadi karena ada kekuatan seller dan buyer. Dua kekuatan inilah yang menjadikan market menjadi hidup. Trending Market adalah di mana harga umumnya bergerak dalam satu arah. Bull market trend yang bergerak  ke atas, sementara bear market tren menuju ke bawah. Pasar trending dapat diklasifikasikan seperti itu baik untuk jangka pendek, menengah atau panjang.

Thanks

Basir   16 Nov 2015

@ siswoyo:
Yang Anda perkirakan salah masuk sebenarnya adalah Anda masuk tidak pada momen yang tepat. Dalam hal ini Anda masuk saat akan terjadi retracement (koreksi) atau reversal (pembalikan arah trend). Karena Anda seorang trend follower (trading dengan mengikuti arah trend) maka hindari trading dengan time frame rendah (biasanya dibawah 1 jam atau H1) karena kurang akurat.
Trading berdasarkan trend (trend follower) harus menggunakan indikator trend, yang umum adalah exponential moving average (ema), ADX, MACD dan Parabolic SAR (pSAR).
Berikut contoh pada EUR/USD H4:



Entry sell pada momentum yang tepat (perhatikan garis berwarna kuning), yaitu ketika:
1. Harga menembus support kurva ema 55
2. Titik indikator pSAR berada diatas harga, menunjukkan sentimen bearish.
3. Kurva MACD memotong kurva sinyal (berwarna merah) dari atas dan bergerak dibawahnya dengan sudut yang semakin melebar, dan garis histogram OSMA juga bergerak dibawah level 0.00.
4. Garis histogram indikator ADX berubah ke warna merah yang menunjukkan dominan bearish.
Kekuatan trend bisa dilihat pada level indikator ADX saat itu. Biasanya ADX antara 20-25 bisa dianggap trend sedang kuat.

Exit juga pada momentum yang tepat, yaitu ketika (perhatikan garis berwarna kuning):
1. Harga gagal menembus support kuat 1.1000.
2. Titik indikator pSAR berada dibawah harga, menunjukkan sentimen bullish.
3. Kurva MACD memotong kurva sinyal (berwarna merah) dari bawah dan bergerak diatasnya dengan sudut yang semakin melebar, dan garis histogram OSMA juga bergerak diatas level 0.00.
4. Garis histogram indikator ADX berubah ke warna hijau yang menunjukkan dominan bullish.

M Singgih   17 Nov 2015

Untuk Sumitro

Konsep dasar tentang tren (trend) ialah hal yang sangat mendasar dalam berbagai pendekatan analisa pasar yang berbasis kepada analisa teknikal. Semua tool yang digunakan chartist seperti level support dan resistance, price patterns, moving average, trendline, dll. Semuanya bertujuan sama yaitu untuk membantu dalam mengukur tren yang sedang terjadi dipasar, dalam rangka berpartisipasi dalam tren tersebut. Anda mungkin sering mendengar istilah populer seperti always trade in the direction of the trend, never buck the trend, atau the trend is your friend.

Kondisi pasar forex atau mata uang sangat di pengaruhi oleh kondisi dari negara yang bersangkutan. Data fundamental dari sebuah negara seperti laporan ekonomi, data tenaga kerja, eksposr impor, trade balance, kondisi politik  investasi, serta Inflansi ikut berperan besar didalamnya.

Namun dalam kondisi tertentu, pembalikan pasar menuju trend penurunan bisa saja terjadi dengan alasan-alasan tertentu semisal positifnya data data negara AS sehingga dapat memperkuat mata uang AS. Maka trader bisa segera exit atau menutup dari open buy, kemudian melakukan open sell.

Arah Pasar Forex dapat berubah dalam waktu yang sangat cepat  Trend Up dan Trend Down. Dalam Kondisi seperti itu, maka mengikuti arah pasar  bisa menjadikan bertambahnya balance, equty atau modal kita. Namun tidak sedikit pula para trader yang justru melakukan open posisi yang justru bertentangan dengan arah trend pasar. Contohnya: dalam perdagangan jangka pendek biasanya penganut aliran m singgihgale  adalah mereka yang melakukan posisi dengan Melawan Arah pasar.

Thanks.

Basir   10 Dec 2015

@ Herli:

Menurut saya time frame M1 tidak bisa digunakan sebagai time frame utama maupun time frame untuk patokan entry karena noise (false signal) yang banyak dan fluktuasi harga yang relatif tinggi. Jika Anda bermain scalping, minimal gunakan time frame 5 menit (M5) sebagai acuan untuk entry.

Untuk memastikan pergerakan harga benar-benar sedang uptrend baik di tf H1 atau H4, Anda harus konfirmasikan dengan indikator ADX, moving average atau MACD. Tanpa konfirmasi mungkin saja pergerakan harga sedang koreksi atau retracement.

Untuk menentukan level entry sebaiknya Anda melihat sinyal dari price action yang dikonfirmasikan dengan indikator, dan juga level-level resistance atau support terdekat.
Misal jika price action membentuk candle bullish engulfing, untuk entry buy bisa menunggu bar berikutnya menembus level resistance terdekat, dan indikator RSI berada diatas level 50.
Untuk entry yang akurat harus melihat arah sentimen pasar (price action) dan juga konfirmasi indikator teknikal, tidak hanya melihat arah trend secara sekilas.

- … harga saat itu bid/ask : 1.13458/1.13469 sebaiknya kita membuka posis buy di saat harga menyentuh berapa?

Jawaban:

Untuk entry buy usahakan harga pada Ask yang serendah mungkin.

M Singgih   3 Jan 2018

Untuk menentukan support dan resistence lebih baik menggunakan time frame berapa?

Herli   3 Jan 2018

@ Herli:

Tergantung dari Anda ingin trading di time frame berapa. Kalau scalping mungkin saja di tf M5 (5 menit) atau M15, kalau day trading bisa di tf M30 atau H1 dst.

Level-level support dan resistance yang Anda gunakan sebagai patokan harus mengacu pada time frame dimana Anda trading, karena Anda juga menggunakan sinyal trading yang muncul pada time frame itu. Misal Anda trading di tf H1 maka tentunya Anda akan entry ketika ada sinyal pada tf H1, bukan tf H4 atau daily.
Untuk setting stop loss dan take profit juga harus mengacu pada level-level support dan resistance pada time frame trading Anda.

Hanya saja, jika Anda trading di tf H1 kebawah, sebaiknya tentukan level-level support dan resistance-nya pada tf yang lebih tinggi yaitu daily, lalu H4, H1 dst, agar Anda tahu mana level-level support dan resistance yang mayor (kunci) dan minor.

M Singgih   5 Jan 2018

@ Muhammad Yusuf:

Saat ini (30 November pagi) GBP/USD baik yang time frame D1, H4 maupun H1 sedang uptrend. Tanggal 28 November tf H4 downtrend (koreksi) dan H1 juga downtrend.

Kalau time frame trading utama Anda di H1, lihat trend di H4 dan ambil momentum entry di tf M15 dengan indikator oscillator. Sesuaikan posisi entry dengan arah trend.

Kami sarankan agar selalu menggunakan money management. Setiap mau ambil posisi (buy atau sell), tentukan besarnya resiko sesuai dengan yang Anda inginkan, biasanya antara 1% sampai 5% dari equity. Kemudian sesuaikan besarnya lot dengan resiko (stop loss).

M Singgih   30 Nov 2017

@ Nanda:

Price action bisa berupa single candle atau beberapa candle yang membentuk pola tertentu. Diantara single candle atau pola candle tersebut ada yang mengisyaratkan pembalikan arah trend (trend reversal), atau penerusan arah trend (trend continuation).

Untuk single candle yang bersifat trend continuation, biasanya berupa pin bar yang muncul searah dengan arah trend yang sedang terjadi.

Untuk pola candle yang bersifat trend continuation, biasanya berupa segitiga simetris, flag dan pennant, juga wedge (irisan).

Meski demikian, untuk mengetahui validitas isyarat dari price action, sebaiknya juga dikonfirmasikan dengan indikator trend seperti MACD, ADX, atau Bollinger Bands.

M Singgih   18 Mar 2019

Untuk Stefanie,

Pergerakan emas hingga saat ini (18 Januari 2021) terlihat masih ditekan oleh sentimen bearish. Dengan begitu, untuk saat ini tentu saja posisi sell akan memiliki tingkat profitabilitas yang tinggi dibandingkan posisi buy. Sedangkan mengenai dimana letak titik entry/exit-nya, Anda dapat menyimak ulasan analisa emas harian yang tersaji disini.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   18 Jan 2021

@Nanda:

Untuk strategi berbasis Breakout atau sering dikenal dengan nama Trend Following sendiri sejatinya bisa digunakan pada time frame dan instrument manapun. Hanya saja memang semakin kecil time frame maka akan semakin banyak pula Noise yang bisa menyebabkan False Breakout. Banyaknya Noise ini juga selain menimbulkan kerugian dari Loss, juga menyebabkan kerugian-kerugian lain dari biaya trading yang membengkak seperti Spread, komisi jika menggunakan ECN, serta Slippage. Sehingga memang sangat sulit mendapatkan strategi Trend Following yang baik di time frame kecil.

fb-1

Untuk yang cocok dengan strategi trend following bisa dicoba di time frame H4 dan Daily pak. Di time frame yang lebih besar, False Breakout semakin sedikit terjadi, serta trend berlangsung lebih lama jika dibandingkan dengan time frame kecil. Sehingga selain jumlah profit yang didapat bisa lebih besar Pipsnya, biaya-biaya seperti Spread, komisi dan Slippage juga bisa dikurangi. Hanya saja kekurangannya ada di risiko yang jauh lebih besar karena Range pergerakannya juga lebih luas.

Selain mengganti time frame, jika menggunakan indikator berbasis trend seperti MA, BB, dll. Bapak juga bisa mencoba pendekatan lain yaitu memperbesar periode perhitungan indikator yang digunakan. Meskipun tidak seefektif mengganti time frame, metode ini terbukti mampu menghilangkan False Breakout dengan efektif. Cara lain yang tidak kalah efektifnya adalah bapak bisa menambahkan Moving Average kedua yang berfungsi sebagai filter dari False Breakout. Penggunaan strategi dengan 2 atau lebih MA ini biasanya dikenal dengan Golden Cross dan Death Cross.

fb-2

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   18 Feb 2022

@Shabrina Vira:

Tentu saja bisa bu. Oscillator ada banyak jenis dan macamnya, dan tidak semua Oscillator akan menggambarkan kondisi Overbought atau Oversold seperti Stochastics dan RSI seperti yang diketahui orang pada umumnya. Basic-nya, indikator dengan turunan langsung harga atau indikator yang dibuat dengan perhitungan rumus tertentu sehingga hanya akan menghasilkan nilai pada kisaran tertentu dapat disebut Oscillator. Contoh salah satu indikator Oscillator yang tidak bisa melihat kondisi Overbought dan Oversold adalah MACD, ATR, dsb.

Untuk penggunaan indikator Oscillator pada strategi trend following ada beberapa yang sering digunakan.

1. Average True Range

Strategi ini dipopulerkan oleh para Turtles. Strategi dirancang dengan menggunakan Donchian Channel dan ATR sebagai indikator tambahan atau konfirmasi sinyal serta perhitungan risiko yang digunakan. Mereka berpendapat bahwa Breakout yang valid biasanya terjadi saat market dalam keadaan Low Volatility atau nilai ATR-nya rendah.

osci-1

2. MACD

MACD ini juga banyak digunakan sebagai indikator tambahan dalam strategi yang berbasis Trend Following. Premisnya mudah, histogram yang ditampilkan oleh indikator MACD menggambarkan kondisi atau kekuatan pergerakan market saat itu. Jika histogram terus mencetak Higher High pada hasilnya, maka disimpulkan bahwa saat itu Buyer sedang memegang kendali. Cara lain yang biasanya sering digunakan adalah Crossover antara Histogram MACD dengan level 0. Jika harga Cross ke atas level 0 dari bawah, maka trend diartikan sedang dikuasai oleh Buyer begitu pula sebaliknya.

osdci-2

3. RSI

Selain bisa untuk melihat kondisi Overbought dan Oversold, RSI juga bisa digunakan pada strategi berbasis Trend Following. Cara penggunaannya biasanya dengan melihat Crossover nilai RSI terhadap level 50. Jika RSI naik ke atas level 50 maka trend dinyatakan Bullish, sedangkan jika turun ke bawah level 50 maka trend dinyatakan Bearish.

Selain itu masih banyak indikator Oscillator lain yang bisa ibu manfaatkan seperti Momentum, ADX, CCI, dll.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   28 Feb 2022

@Delta:

Malam bu, untuk trend following memang karakteristiknya seperti itu bu jika menggunakan sistem trading yang standar seperti Moving Average atau Breakout High/Low. Jadi kalau mau dihilangkan sepenuhnya itu tidak akan mungkin. Namun kalau untuk mengurangi kemunculan False Signal ada beberapa metode yang bisa ibu pakai.

1. Crossover 2 buah Moving Average

Jika ibu menggunakan Moving Average saat ini, metode yang paling mudah digunakan untuk mengurangi False Signal yang muncul adalah menambahkan satu buah Moving Average tambahan. Jadi selain Crossover antara harga dan Moving Average, sinyal akan disaring dengan Crossover dua buah MA tersebut. Metode ini juga biasa dikenal dengan Death Cross dan Golden Cross MA.

2. Triple Moving Average

Metode kedua ini merupakan pengembangan dari Crossover 2 buah Moving Average yaitu dengan menambahkan Moving Average ketiga. Prinsipnya kurang lebih sama dengan penggunaan 2 buah MA.

3. Menggunakan konfirmasi dalam bentuk Oscillator

Selain dengan menambahkan MA, ada juga metode penambahan indikator yang berjenis Oscillator sebagai konfirmasi. Namun tidak semua Oscillator bisa digunakan dalam hal ini. Biasanya yang dipakai adalah ADX, ATR, MACD,dll.

macd-breakout

4. Filter waktu

Filter yang pengaplikasiannya sebenarnya mudah namun membutuhkan riset yang lumayan rumit adalah waktu. Kecenderungannya, Breakout yang valid biasanya terjadi pada jam, sesi, hari, atau bahkan minggu dan bulan-bulan tertentu. Jadi sinyal yang terjadi tidak pada waktu yang ditentukan bisa dihilangkan.

Terima kasih, semoga bisa sedikit mencerahkan.

Nur Salim   28 Mar 2022

@Briano Sato: Sederhana, perbaiki sambungan internet Anda .

Anda tidak perlu koneksi super cepat untuk trading di MT4/MT5.

Dulu saat masih menggunakan speed (belum ada Indihome) koneksi internet lancar kok, trading manual dan pakai robot (EA) juga tidak ada masalah.

Kiki R   10 May 2022

Pastinya utk trading membutuhkan sinyal yg bagus, bagaimana jika saat open posisi namun tiba2 ada gangguan jaringan internet?
apa yg harus dilakukan?

Briano Sato   9 May 2022

Hallo pak, saya mau tanya emas naik sampe 1960 tiba-tiba dia turun lagi ke 1902. Apa kah nanti akan sell di posisi 2 ato di balik ke 1975? 

Stefanie   7 Jan 2021

Selamat malam master, boleh minta saran dan petunjuk tuk ngurangin false signal yg muncul saat pakai sistem trend following seperti moving average? thx b4

Delta Shaffiyah   28 Mar 2022

bisakah kita menggunakan oscillator untuk trend following seperti break out? Oscillator apa yang baik ya?

Shabrina Vira   28 Feb 2022

Untuk trading dengan trend following sederhana seperti menggunakan MA, channel, baiknya di tf berapa pak? saya sedang berusaha disiplin di tf m30 emas selama 1 bulan terakhir kok masih banyak lossnya. mohon arahan

Nanda   18 Feb 2022

Bagaimana cara trading mengikuti tren apa cukup bagus peluangnya?

Sumitro   10 Dec 2015

Bagaimana cara melihat trend akan berlanjut melalui candle price action bapak Martin?

Nanda   14 Mar 2019

coach, katakanlah saya menggunakan TF H1 untuk entry dan trendnya uptrend seperti GBPUSD saat ini, tapi di tf h4 terlihat sideways dan mendekati level resistance disana apakah ini bisa diartikan bahwa trend H1 akan berubah turun sampai menuju suport di H4?

Dan di TF D1 naik, saya masih kesulitan untuk mengambil keputusan bahwa trend yang saya ambil naik atau turun, saya berusaha semaksimal mungkin tujuan dan tahapan trading saya jelas coach. btw saya mengalami margin call tadi siang karena mengira GBP akan menguat lagi setelah false break di H1 dan memasang lot sebesar2nya. bagaimana masukannya master?

Muhammad Yusuf   29 Nov 2017

Jika trend dalam time frame H1 dan H4 sedang mengalami up trend dan pada M1 mengalami down trend dan harga saat itu bid/ask : 1.13458/1.13469 sebaiknya kita membuka posis buyi di saat harga menyentuh berapa?  

Herli   28 Dec 2017

Pergerakan harga suatu mata uang selalu berubah-ubah dan bergerak. Saat kondisi uptrend kuat, kita membuka posisi beli, namun tidak lama, harga malah justru berbalik turun. Bagaimana cara kita menentukan bahwa harga mencapai titik jenuh?

Abdul Ghani   18 Jul 2022

@Abdul Ghani: Anda bisa menggunakan indikator berjenis oscillator untuk menunjukkan kondisi jenuh beli dan jenuh jual (overbought dan oversold).

Contoh indikator ini seperti relative strength index (RSI) dan stochastic oscillator.

Selain itu, gunakan juga indikator ADX untuk mengukur kekuatan trend yang sedang terjadi. Masuk hanya pada kondisi trending kuat, angka ADX diatas 25.

Jangan entry apabila angka ADX dibawah 25. Cari pair lain atau tunggu sampai trend menguat.

Kiki R   19 Jul 2022

Herli:

Menentukan support-resistance dengan tf berapa? Lha, km sendiri tuh mau trading pakai tf berapa?

Kita cari support-resistance itu buat trading, biar tahu di mana buy, dimana sell, di mana TP, di mana SL. Semuanya itu lah yang dinamakan TRADING. Jadi seharusnya cari support-resistance ya dengan tf yang sama dengan yang mau dipakai trading.

Sahara   24 Aug 2023

Jawaban untuk Muhammad Yusuf: 1. Belum tentu. Harga yang menguji resisten H4 bisa jadi menembus atau bisa jadi memantul. Dalam hal ini, sebaiknya Anda melihat reaksi harga di level resisten H4 tersebut apakah terdapat ciri-ciri memantul (reversal) atau malah menembus (breakout).

2. Selalu gunakan money management, jangan trading dengan risiko seluruhnya. Cukup risikokan 1-2% saja dari setiap peluang trading yang muncul.

Ingat, tidak ada yang pasti di market. Yang tadinya naik kuat bisa saja tiba-tiba turun dengan kencang begitupun sebaliknya. Oleh karena itu, Anda harus disiplin mengontrol risiko agar akun Anda bisa bertahan dalam jangka panjang.

Kiki R   25 Aug 2023

Jawaban untuk Herli: Sebaiknya Anda mengambil posisi buy karena searah dengan tren di H1 dan H4 yang sedang naik.

Namun, posisi buy masuk bukan di sembarang tempat tapi pada level harga yang penting seperti di support atau area demand.

Silakan Anda masuk ke time frame H1 dan tandai level support penting yang ada di time frame tersebut. Setelah tandai, Anda menunggu konfirmasi harga di level tersebut untuk entry.

Kiki R   25 Aug 2023

Jawaban untuk Sumitro: Trading mengikuti tren pada dasarnya sederhana yaitu mengambil posisi searah dengan tren pada level-level penting.

Sebagai contoh, trend di time frame Daily (D1) sedang naik maka untuk mengikuti tren yang naik tersebut Anda akan masuk posisi buy.

Namun, entry posisi buy pada level yang penting contohnya level support atau level demand. Di level support/demand inilah Anda menunggu konfirmasi untuk entry buy.

Trading dengan mengikuti tren secara umum peluangnya lebih bagus daripada melawan tren. Selain itu, trading mengikuti tren juga menawarkan rasio risk/reward yang lebih tinggi.

Baca juga:

Kiki R   25 Aug 2023

@ Briano Sato:  

Tunggu sampai jaringan internet kembali normal.

M Singgih   30 Aug 2023

@ Delta Shaffiyah:

Ketika pergerakan sedang trending dan harga telah menembus level resistance atau level support, harus diamati apakah harga benar-benar breakout atau sebaliknya akan bouncing (fake breakout atau false break).

Untuk itu yang paling aman adalah mengamati price action yang terbentuk ketika break level resistance. Price action adalah patokan untuk entry, yaitu sebagai sinyal untuk entry

Jika misalnya setelah break level resistance terbentuk pola tweezer top, maka bisa saja itu false break atau fake breakout. Untuk itu perlu dikonfirmasikan dengan indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX, dan juga MACD.

Kalau terkonfirmasi misal kurva indikator MACD di atas kurva sinyal dan kurva indikator ADX berada di atas level 20, maka uptrend akan berlanjut dan Anda bisa entry buy. Kalau tidak terkonfirmasi jangan entry buy dulu karena bisa saja itu false break akibat dari pola tweezer top. Tunggu sinyal berikutnya.

Jadi kesimpulannya ketika terjadi breakout amati price action yang terbentuk pada level resistance atau level support sebagai sinyal. Kemudian konfirmasikan dengan indikator trend. Kalau terkonfirmasi Anda bisa entry.

M Singgih   30 Aug 2023

@ Shabrina Vira:

Tidak bisa. Ketika pergerakan harga sedang trending, baik uptrend maupun downtrend, maka abaikan penunjukkan overbought dan oversold dari indikator oscillator. Overbought dan oversold hanya berlaku ketika pergerakan harga sedang sideways. Ketika trending tidak berlaku.

Ketika pergerakan harga sedang trending, maka Anda bisa mengamati apakah terjadi divergensi pada indikator oscillator tsb. Untuk penjelasan mengenai divergensi silahkan baca: Divergensi Indikator Teknikal

M Singgih   30 Aug 2023

@ Abdul Ghani:

Tidak ada titik jenuh pada pergerakan harga yang sedang trending dengan kuat.

Untuk entry disarankan mengamati sinyal yang diberikan oleh price action yang terbentuk, kemudian konfirmasikan dengan indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX dan juga MACD.

Kalau terkonfirmasi Anda bisa entry, kalau tidak atau belum terkonfirmasi, silahkan tunggu sampai terkonfirmasi atau tunggu sinyal berikutnya.

M Singgih   1 Sep 2023

Jawaban untuk Herli: Penentuan time frame bergantung pada tipe trader.

Untuk daytrader, penentuan level support/resisten biasanya pada time frame H1 atau H4.

Untuk swing trader, penentuan level support/resisten biasanya pada time frame Daily atau Weekly.

Kiki R   5 Sep 2023

Jawaban untuk Nanda: Melihat kelanjutan tren dari price action adalah dengan mengamati apakah terbentuk pola candlestick atau pola grafik penerusan tren.

Contohnya saat tren sedang turun, salah satu tanda tren akan turun kembali adalah terbentuknya pola candlestick bearish engulfing di resisten.

Kiki R   5 Sep 2023

Jawaban untuk Nanda: Untuk bisa profit konsisten anda butuh sistem trading yang menyeluruh. Sistem trading ini meliputi kriteria entry, money management, dan kriteria exit.

Saya menyarankan Anda trading dengan melihat struktur harga di time frame H1 atau H4 lalu masuk di time frame M15 atau M30.

Jadi Anda menggunakan dua time frame, 1 time frame yang lebih tinggi untuk melihat struktur harga sedangkan time frame yang lebih kecil untuk entry. Entry di time frame yang lebih rendah bertujuan agar stop loss lebih kecil sehingga rasio risk/reward jauh lebih baik.

Sebagai contoh, pair EURUSD H1 dalam tren turun dimana harga berada di bawah garis MA. Selanjutnya Anda tinggal menentukan level resisten yang signifikan lalu menunggu reaksi harga di level tersebut pada time frame M15.

Kiki R   5 Sep 2023

@ Herli:

Penentuan level-level resistance dan support bisa dilakukan pada semua time frame, hanya saja semakin rendah time frame maka akan semakin banyak level resistance dan support minor, dan tidak tampak mana level-level resistance dan support mayor yang penting.

Untuk itu sebaiknya penentuan level-level resistance dan support dimulai dari time frame yang paling tinggi kemudian turun ke time frame yang lebih rendah agar tampak jelas mana level-level resistance dan support mayor dan mana yang minor. Level-level resistance dan support mayor lebih penting dari yang minor.

Untuk penjelasan mengenai hal ini, silahkan baca: 3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan Resistance

M Singgih   6 Sep 2023
 Sodya |  29 Mar 2021

Siang pak, mohon izin bertanya bagaimana cara menentukan open posisi pada gold hari ini?

Lihat Reply [3]

@ Sodya:



Setelah pola falling wedge tidak terkonfirmasi, dari penunjukan indikator moving average, parabolic SAR, Bollinger Bands, ADX, MACD dan RSI, maka untuk jangka menengah panjang masih cenderung bearish, atau masih sell.

M Singgih   31 Mar 2021

Pak titik-titik itu indikator apa ya? Dan fungsinya buat apa?

Sitompul   9 Apr 2021

@ Sitompul:

Itu indikator parabolic SAR, yang menunjukkan arah trend pergerakan harga. Jika titik indikator parabolic SAR berada di bawah candlestick maka arah trend pergerakan harga sedang naik, dan jika titik indikator parabolic SAR berada di atas candlestick maka arah trend pergerakan harga sedang turun.

M Singgih   11 Apr 2021
 Trader Receh |  1 Mar 2021

Pak, saya mau tanya seputar jurnal trading. Jurnal trading itu butuh waktu berapa lama ya agar bisa dievaluasi? Apakah evaluasinya bulanan atau tahunan? 

Dan minta saran mengenai jurnal trading yang saya buat ini. Apakah ada yang perlu dicatat lagi pak?

jurnal trading

Makasih

Lihat Reply [19]

@ Trader Receh:

- Jurnal trading itu butuh waktu berapa lama ya agar bisa dievaluasi? Apakah evaluasinya bulanan atau tahunan?

Tidak ada acuan waktu tertentu. Sampai persentase profitnya berkurang dari yang ditargetkan.


- … Apakah ada yang perlu dicatat lagi pak?

Menurut kami sudah cukup lengkap.

M Singgih   2 Mar 2021

kalau pemula, apakah juga perlu membuat seperti ini pak, meskipun masih menggunakan akun demo?

Darmaji   11 Mar 2021

@ Darmaji:

Menurut kami, kalau ingin serius trading sebaiknya berlatih membuat jurnal trading untuk pembelajaran.

 

M Singgih   11 Mar 2021

@Heri Heryanto: Yang perlu dievaluasi cuma 1 yaitu kedisiplinan proses.

Apa yang dimaksud disiplin proses?

Disiplin proses = kesamaan cara mulai dari entry sampai exit.

Misal, di akun demo Anda entry market pakai cara A dan exit pakai cara B. Di akun live/real harus sama juga entry market pakai cara A dan exit pakai cara B.

Jadi, Anda harus evaluasi apakah caranya sudah benar-benar sama atau tidak.

Apa faktor penyebab akun live hasilnya jauh daripada akun demo?

Emosi/perasaan. Di akun demo, Anda biasanya akan tenang dan obyektif karena pikirannya benar-benar trading the market, bukan profit/loss.

Anda profit tidak terlalu senang dan ketika loss juga tidak terlalu kecewa. Otak Anda tidak terlalu terganggu.

Sedangkan di akun live, baru floating saja emosi sudah bermain. Otak Anda tergambar bayangan loss berapa, profit berapa.

Jadi, obyektif sudah berkurang dan hal ini membuat Anda jadi tidak disiplin.

Kiki R   23 Apr 2022

Di akun demo bisa profit konsisten, namun di akun live sering loss, apa yang hrs di evaluasi?

Heri Heryanto   21 Apr 2022

Apa yang harus dilakukan setelah melakukan evaluasi trading?

Kevin Nash   6 Jun 2022

@Kevin Nash: Setelah melakukan evaluasi trading dan mencatata apa saja kesalahan yang terjadi maka tugas selanjutnya mencari solusi.

Mencari solusi artinya Anda mencari cara agar kesalahan-kesalahan dalam trading yang masih Anda lakukan bisa diminimalisasi/berkurang.

Solusi inilah yang Anda terapkan pada setiap entry posisi berikutnya.

Dengan demikian, maka seiring berjalannya waktu maka trading Anda makin sedikit kesalahan yang terjadi atau dengan kata lain menjadi lebih profitable,

Kiki R   8 Jun 2022

Untuk membuat jurnal trading apakah harus pakai sistem trading dan pair yang sama terus utk menguji efektif atau tidaknya strategi yg digunakan?

Ega Wibisono   1 Jul 2022

@Ega Wibisono: Tidak, membuat jurnal untuk menguji sistem trading bisa menggunakan lebih dari 1 pair.

Sebagai contoh, jika Anda ingin mengetahui peluang berhasil (winrate) dari metode A di berbagai pair, Anda tentu bisa membuat jurnalnya.

Dari pengujian tersebut, Anda bisa membandingkan winrate metode A tersebut pada pair forex.

Kiki R   4 Jul 2022

Tanya pak, kira-kira waktu ideal untuk mulai trading di akun real itu kapan ya? Saya sudah 2 minggu main di akun demo dan hijau terus. Terus target profit yang realistis untuk modal 100 USD itu berapa? Terima kasih. 

Navian Azhrori   5 Jul 2022

@Navian Azhrori: kira-kira waktu ideal untuk mulai trading di akun real itu kapan ya? Saya sudah 2 minggu main di akun demo dan hijau terus.

Uji strategi trading Anda sekitar 3-6 bulan. Silakan evaluasi setelah masa uji tersebut.

Biasanya setelah 3-6 bulan, Anda akan pernah mengalami masa loss berutut-turut (losing streak) sehingga drawdown akun membesar. Perhatikan seperti apa Anda bisa recovery akun tersebut.

Terus target profit yang realistis untuk modal 100 USD itu berapa?

5-10% per bulan. Fokus pada konsistensi, bukan besarnya profit setiap bulan.

Kalau sudah bisa profit konsisten 5% setiap bulan selama 6 bulan, silakan besarkan akun Anda secara berangsur-angsur.

Kiki R   5 Jul 2022

@ Kevin Nash:

Jika persentase profit atau win rate telah berkurang atau tidak sesuai dengan yang ditargetkan maka benahi lagi indikator-indikator teknikal yang digunakan dalam sistem trading. Bisa dengan mengganti indikator atau mengatur ulang parameternya.

Misal periode moving average diubah dari sebelumnya (misalnya) periode 50 diubah ke 100, dsb. Setelah itu uji coba (backtest dan atau forward test) lagi di akun demo sampai menghasilkan persentase profit atau win rate yang lebih tinggi dari sebelumnya, baru diterapkan lagi di akun riil.

 

M Singgih   11 Jul 2023

Navian Azhrori:

2 minggu bisa ijo terus gitu malah mestinya ati-ati lo. saranku baru ke real kalau udah loss.

Soalnya nggak ada trader yang nggak loss. Yang ada, trader yang belum loss. Ada yang loss di depan, ada loss yang di belakang. Yang jelas, loss itu mesti dirasakan duluan saat demo. Kalau udah pernah loss di demo, mental kuat sanggup bangkit lagi, baru lah mulai real.

Sahida   12 Jul 2023

Dalam hal jenjang waktu yg diperlukan dalam trading nihh, klu sistem kita baik trus diuji berbulan2 dan ternyata udah lulus gt, berrti kita udah siap utk trading secara real. Ini yg gue tangkap dri forum diskusi kali ini.

Sbnrnya ada hal yg membuat gue bingung. Jdi ada diskusi disini itu kan ada yg blng bahwa dia udah nguji dan berturut2 hijau slama 2 mggu dan akhirnya disarsnkan utk melakukan uji coba hingga beberapa bulan ke depan utk ngeliat sbrapa okee sistem yg dibangun. Cuman, yg ingin gue pertanyakan adalah hijaunya profit berapa, krna kita bsa aja tohh kita profit tpi dngn pips yg dikit. Kira2 target pips yg realistis itu berapa yaa, khususnya scalping?

Charlie   13 Jul 2023

@ Ega Wibisono:

Ya, tentu harus menggunakan sistem trading yang digunakan. Sistem trading biasanya dibuat untuk pair tertentu pada time frame tertentu. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

 

M Singgih   14 Jul 2023

Charlie:

Menurutku, profit yang realistis itu seenggaknya 30%. Jadi kalau misal uji sistem di demo udah dapat profit bersih 30%, maka siap trading real.

Menurutku aja lo ya..

Sandra   16 Jul 2023

@ Charlie:

- … kan ada yg blng bahwa dia udah nguji dan berturut2 hijau slama 2 mggu ….

Apa yang Anda maksudkan dengan hijau? Apakah profit?


- … Kira2 target pips yg realistis itu berapa yaa, khususnya scalping?

Tidak ada acuannya. Target profit atau take profit (TP) biasanya ditentukan dari level support atau level resistance terdekat. Jadi besarnya pip tidak harus fix sekian pip.

M Singgih   22 Jul 2023

@ Heri Heryanto:   

Yang harus dievaluasi adalah sistem trading yang Anda gunakan. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management. Biasanya sistem trading bisa berjalan dengan baik pada pair tertentu dan pada time frame tertentu.

Kalau di akun demo sudah diuji dan bisa menghasilkan profit, maka di akun riil akan bisa menghasilkan profit juga. Kalau sudah tidak profitable lagi atau persentase profitnya berkurang, maka yang perlu dievaluasi adalah indikator dan juga parameter dari indikator teknikal yang ada pada sistem trading tsb.

M Singgih   25 Sep 2023

@ Navian Azhrori:

- Tanya pak, kira-kira waktu ideal untuk mulai trading di akun real itu kapan ya? Saya sudah 2 minggu main di akun demo dan hijau terus.

Kalau 2 minggu masih kurang lama. Silahkan Anda lihat persentase profit di akun demo setelah 3 bulan. Minimal profit di akun demo lebih besar dari 50%, kalau masih belum tercapai, harap dievaluasi lagi sistem tradingnya.


- … Terus target profit yang realistis untuk modal 100 USD itu berapa?

Target profit tidak bisa ditentukan di muka, harus ditentukan dari setiap trade atau trade per trade. Gunakan prinsip money management dengan menentukan risiko atau besarnya stop loss (SL) setiap trade, dan gunakan risk/reward ratio minimal 1:1, kalau bisa lebih besar seperti 1:2 atau 1:3 agar dalam jangka panjang hasil trade secara keseluruhan profitable. Dari sekian kali trade (misal 100 kali trade) bisa diketahui persentase profitnya. Misal setelah 100 kali trade profitnya 60%.

M Singgih   20 Oct 2023
 Afwan |  21 Jan 2022

Bagaimana cara analisa fundamental untuk trading minyak mentah online?

Lihat Reply [16]

Cara analisis fundamental untuk trading minyak itu kurang lebih sama dengan cara analisis untuk trading komoditas dan forex.

Pertama, kita perlu memahami faktor apa saja yang dapat memengaruhi permintaan dan penawaran minyak mentah dunia.

Perubahan atas proyeksi permintaan dan penawaran itu nantinya dapat menjadi katalis bagi harga minyak. Misalnya: Terjadi peperangan di Timur Tengah, sehingga jalur distribusi minyak kemungkinan akan terganggu. Jika permintaan atas minyak dalam waktu yang sama tidak mengalami penurunan, maka harga minyak akan meningkat karena suplainya berkurang.

Kedua, kita harus tahu negara-negara mana saja yang menjadi produsen dan konsumen terbesar minyak mentah.

Ada organisasi OPEC dan OPEC Plus yang terkenal sebagai kartel produsen minyak. Tapi di luar organisasi itu juga ada negara-negara produsen mayor seperti Amerika Serikat, Kanada, China, dll. Keputusan OPEC dapat memengaruhi harga minyak, demikian pula misalnya jika terjadi badai parah di pusat pengilangan minyak di AS atau negara lain.

Di sisi lain, AS juga merupakan negara konsumen minyak terbesar, sehingga keputusan pemerintahnya dapat memengaruhi harga minyak. Umpamanya jika pemerintah AS memutuskan untuk menambah cadangan minyak strategis federal, maka permintaan minyak akan meningkat dan harga kemungkinan ikut naik.

Ketiga, ketahui berita dan data tentang minyak yang dapat berpengaruhi signifikan dalam tempo singkat

Daftarnya antara lain: Data Jumlah Sumur Minyak Aktif di AS (Baker Hughes Total Rig Count), Data Inventori Minyak Mentah AS (EIA Crude Oil Inventories & API Weekly Crude Oil Stock), dan rapat OPEC.

Ada pula data CFTC Crude Oil Speculative Net Positions yang menunjukkan perubahan posisi trading minyak di AS. Datanya dirilis mingguan, biasanya menampilkan apakah jumlah transaksi beli/jual bertambah atau berkurang secara neto. 

Keempat, kombinasikan pemahaman fundamental dengan analisis teknikal.

Analisis fundamental itu sebenarnya tidak cocok untuk trading (jangka pendek), melainkan lebih cocok untuk investasi (jangka panjang). Karena analisis fundamental tidak dapat membantu kita menentukan titik entry (beli/jual) maupun titik exit (ambil untung/stop loss). Para fundamentalis sekalipun pasti akan mengombinasikan analisis fundamental dan teknikal untuk trading jangka pendek.

Aisha   31 Jan 2022

Di berita lagi rame berita konflik Rusia-Ukraina dan disebutkan bikin harga minyak meroket. Mengapa ya kak bisa demikian? 

Janita   31 Jan 2022

Rusia termasuk salah satu dari tiga produsen minyak terbesar di dunia. Perlu diketahui, lima negara produsen minyak terbesar secara urut saat ini adalah Amerika Serikat, Arab Saudi, Rusia, Kanada, dan China.

Sedangkan Eropa adalah konsumen utama ekspor energi Rusia. Negara-negara Eropa bukan cuma mengimpor minyak, tapi juga gas dari Rusia. Eropa juga merupakan jalur distribusi minyak vital dari Rusia ke berbagai kawasan lain.

Apabila terjadi konflik antara sekutu versus Rusia di Ukraina, maka Rusia dapat memutuskan untuk mengurangi atau bahkan meyetop pasokan energi ke Eropa. Ada kemungkinan juga jalur distribusi ke kawasan-kawasan lain akan terganggu. 

Dengan asumsi permintaan tetap dan suplai mengalami gangguan, maka harga minyak mengalami kenaikan.

Aisha   1 Feb 2022

3 langkah mudah untuk trading komoditas minyak:

Selain itu, jangan lupa untuk mempelajari fundamental dan teknikal komoditas minyak agar kamu bisa trading dengan percaya diri.

Aisha   8 Apr 2022

Cara pandang sentimen pasar itu sangat tergantung pada kerangka waktu (timeframe) yang dianalisis. Mari coba lihat dari grafik harga minyak Brent pada tiga timeframe berbeda di bawah ini.

Pada timeframe Daily, sentimen pasar untuk harga minyak saat ini cenderung sideways.

Harga Minyak Daily

Pada timeframe Weekly, harga minyak saat ini sideways cenderung bearish.

Harga Minyak Weekly

Pada timeframe Monthly, harga minyak saat ini cenderung bullish.

Harga Minyak Monthly

Jadi, bagaimana posisi trading kita dengan menimbang sentimen harga minyak? Ya, disesuaikan dengan strategi kamu. Apakah kamu mau trading jangka pendek? scalping? day-trading? swing-trading? Kita tidak bisa serta-merta open posisi hanya dengan mengetahui sentimen pasar saja. Kamu juga harus punya strategi yang sesuai dengan tujuan rencana trading/investasi kamu.

Aisha   22 Apr 2022

Bagaimana cara trading komoditas minyak?

Jordania   7 Apr 2022

bagaimana posisi trading dengan sentimen harga minyak untuk sekarang ini?

Kevien Arditanoyo   20 Apr 2022

@ Jordania:

Trading di minyak (WTI/USD atau Brent Crude Oil / USD) sama saja dengan pair-pair lain.

Caranya:

1. Cari sistem trading yang profitable. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

Metode entry dan exit menggunakan analisa teknikal, strategi entry bisa berdasarkan analisa teknikal atau analisa fundamental, sedang pengaturan money management terdiri dari risk management dan risk/reward ratio setiap kali entry.

Metode entry dan exit yang umum adalah kombinasi antara price action dan indikator. Strategi entry adalah cara yang Anda gunakan untuk entry. Untuk strategi entry yang berdasarkan analisa teknikal misalnya entry ketika pasar trending (strategi breakout), atau ketika terjadi bouncing (strategi buy the dip / sell the rally). Strategi entry yang berdasarkan analisa fundamental adalah entry beberapa saat setelah rilis news data berdampak tinggi.

2. Uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam akun demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.

3. Buat rencana trading yang jelas, lengkap dengan kriteria untuk entry dan exit, resiko per trade dan risk/reward ratio.

4. Jalankan rencana trading tersebut dengan disiplin, dan kendalikan emosi sewaktu trading. Rencana dan proses dalam trading seharusnya tidak dipengaruhi oleh emosi.

5. Buat jurnal trading untuk evaluasi. Benahi mana yang kurang dan tingkatkan persentasie keuntungannya.

M Singgih   3 Mar 2023

@ Janita:

Rusia adalah salah satu penghasil dan pemasok minyak besar dunia, sementara negara-negara Eropa banyak yang mengimport minyak dari Rusia. Ketika Rusia berkonflik dengan barat yang adalah AS dan sekutunya termasuk Uni Eropa yang tergabung dalam NATO, maka Rusia bisa menghentikan pasokan minyak ke negara-negara Eropa yang merupakan konsumen terbesar. Ketika pasokan terganggu maka harga bisa melambung.

 

M Singgih   5 Mar 2023

Apa analisa fundamental atau analisa teknikal yang lebih cocok buat trading minyak?

Sahuri   12 May 2023

Ada gak ya yang punya rekomen indikator apa yang paling cocok buat trading minyak?

Iksan   12 May 2023

@ Iksan:

 Trading pada pair apapun, kebanyakan trader menerapkan kombinasi indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga, sementara indikator momentum digunakan untuk menentukan saat entry yang tepat.

Indikator trend yang sering digunakan adalah moving average (SMA atau EMA), parabolic SAR, ADX dan juga MACD, sementara indikator momentum berupa oscillator seperti RSI, stochastic atau CCI.

 

M Singgih   22 May 2023

Jawaban untuk Iksan:

Cocok atau tidaknya indikator akan sangat bergantung kepada masing-masing trader. Seorang trader bisa saja cocok dengan indikator stochastic tapi trader lain ada yang tidak cocok dengan indikator tersebut.

Oleh karena itu, untuk indikator paling cocok Andalah yang paling tepat menjawabnya.

Namun ada beberapa indikator yang bisa Anda pertimbangkan yaitu moving averages (MA), RSI, stochastic, bollinger bands, average true range (ATR), dan MACD.

Kiki R   29 May 2023

Sahuri:

Kalau trading minyak, maka sebaiknya analisa teknikal saja. Bisa coba beberapa indikator teknikal yang umum, seperti Moving Average, RSI, MACD. Juga bisa coba pelajari teknik trading dengan trendline, karena harga minyak biasanya disiplin pada garis tren.

Kalau butuh investasi jangka panjang dalam futures atau mau bisnis minyak, maka analisa fundamental itu lebih cocok.

Aisha   4 Jun 2023

Iksan:

Yang jelas ya indikator teknikal, bukan fundamental, wkwkwk

Sahid   25 Jun 2023

Sahuri:

kalau tujuannya untuk trading dimana posisi ditutup dalam waktu paling lama 2-3 hari maka penggunaan analisa teknikal lebih masuk akal. Namun tidak menutup kemungkinan bapak bisa menggabungkan keduanya dalam strategi trading yang digunakan.

Nur Salim   27 Jun 2023
 

Komentar @inbizia

Hanif: sebnarnya strategi jangka pendek itu kan sbnrnya membuka posisi lebih bnyk dibandingkan swing trader krna pada dsrnya mengambil profit sesegera mngkn denagn pips 10-15 pips dalam scalping meskipun di day trading bisa target 40-50 pips. Jadi dikrnakan membuka bnyk posisi, maka spread yg akan dicharge akan smkin sering dan semakin bnyk buka posisi maka smkin mendekati 1 lot. Maka dri itu diperlukan paling ga salah satu biaya agak rendah.

Untuk lebih lengkap mengenai strategi jangka pendek bsa dibaca disini : Strategi Jangka Pendek Forex

Dan untuk perbedaan scalping dan one day trading itu bisa dibaca disini : Mengenal Scalping dalam Forex dan Kiat sukses dalam menerapkan day trading.

 Joji |  2 Mar 2023
Halaman: Finex Vs Dcfx Manakah Broker Dengan Biaya Trading Termurah

Mario: Halo pak, saya bantu jawab ya :

Scalping dan day trading memiliki perbedaan dalam durasi waktu, target profit, dan jumlah buka-tutup posisi. Scalping adalah strategi trading jangka pendek di mana trader membuka dan menutup posisi dalam waktu singkat, biasanya hitungan detik atau menit, dan mengincar profit kecil namun konsisten dari pergerakan harga kecil. Seorang scalper bisa membuka dan menutup ratusan posisi dalam sehari. Baca beberapa artikel scalping berikut :

Sementara itu, day trading adalah strategi trading jangka menengah di mana trader mempertahankan posisi selama beberapa jam hingga sehari. Target profit pada day trading biasanya lebih besar dibandingkan scalping, tetapi dengan risiko yang lebih tinggi. Jumlah buka-tutup posisi pada day trading bervariasi tergantung pada kondisi pasar dan strategi trading yang digunakan, namun secara umum, day trader membuka dan menutup posisi dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan scalper. Baca artikel mengenai day trader berikut ini:

Semoga membantu ya pak!

 Untung |  3 Mar 2023
Halaman: Tips Memilih Broker Monex Atau Hfx Untuk Day Trading

Dari sekian 10 langkah yg diapaprkan ama si HSB, sejauh ini, yang paling berkesan dan paling gampang buat trader pemula seperti saya untuk terapin langkah2 yg ada di artikel adalah mencari broker yg memiliki legalitas. Dan di HSB dikatakan udah legal krna Ngantongin izin dari BAPPEBTI, kmudian dia merupakan anggota ICDX, ICH dan ASPEBTINDO juga.

Berarti, saya tinggal nyari broker yg memiliki izin dan keanggotaan dari BAPPEBTI, ICDX, ICH dan ASPEBTINDO aja kan bila broker HSB ga cocok ama saya? Kmudian, fungsi sbnrnya dari keanggotaan2 yg disebutkan itu apa aja ya?

 Galuh |  22 Jun 2023
Halaman: Langkah Aman Trading Modal Kecil Ala Broker Hsb

Ada dua pertimbangan yg mngkn lbh utama buat gue, yakni trading dngn adanya arahan. Nah kebtulan bngt di kedua broker DCFX dan jga HSB itu memiliki hal yg gue cari selama ini. Di artikel, dikatakan bahwa broker DCFX lebih unggul di fitur signal trading. Sedangkan, broker HSB lebih cocok untuk trader yang ingin mempelajari banyak ilmu trading dari para ahli.

Krna kedua hal ini gue anggap sbagai arahan gue buat trading. Dan kyknya ilu trading dan jga signal trading itu hanya ada di salah satu broker, gue ingin bertanya, dalam hal trading, lbh efektif kita pake trading signal ato kita pake ilmu trading dari para ahli? Dan apa kelebihan dari masing2 metode tsb?

 Dylon |  2 Jul 2023
Halaman: Kupas Tuntas Perbandingan Aplikasi Dcfx Vs Hsb

Sekedar bertanya aja nih. Ini kan artikel yg direkomendasikan ama HSB ya. Jd gini, utk ngenalin pola pola candlestick terutama 3 white soldier yg dibahas disini kan kita memerlukan visual chart yg seharusnya jelas. Bagaimana dngn di HSB, apakah platform trading yg ditawarkan ama si broker HSB ini memiliki kualitas chart yg jelas? Kemudian apakah HSB jga menawarkan trading di mobile phone? Bila ada, apakah platform mobile mereka jga menawarkan kualitas chart yg bagus dan jelas?

Krna gue ngerasa klo pola2 candlestick ini pastinya memerlukan visual chart yg harus jelas sngga kita bsa mengidentifikasi pola candllestick yg terbentuk. Dari pemaparan di artikel jg sangat jelas sekali bahwa kita harus melihat pola2 yg terjadi dngn mata kita sndiri

 Sayaka |  4 Jul 2023
Halaman: Cara Mengenali Pola Three White Soldiers Ala Broker Hsb

Mnrt ane volatiltas tinggi yg dimaksudkan ama artikel ini adalah volatilitas tinggi tpi likuiditas rendah. Soalnya yg dicontohkan adalah pasangan mata uang silang dmana pasangan mata uang ini emang likuiditas rendah, tpi terkadang volatilitas tinggi shngga naik turun bsa terjadi agak lambat. Selain itu spread yg ditawarkan di pasangan mata uang ini cenderung tinggi shngga klu kita scalping dngn pasangan mata uang silang, yg ada malah ngurangin profit kita secara signifikan. Selain itu krna likuditas nya kurang, itu bsa menyebabkan slippage jga shngga ini mengganggu banget utk scalper, apalgi scalper itu ekskusi harga harus cepat tnpa gangguan. ( tips, baca : Kiat Sukses Trading Dengan Volatilitas)

Terus satu hal lagi, scalping bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga kecil dalam waktu singkat. Namun, volatilitas tinggi seringkali diikuti oleh koreksi harga yg cepat, yg bisa membuat sulit untuk mengidentifikasi tren jangka pendek yg konsisten. Jadi, wjaar aja klu kita disuruh hindari volatilitas tinggi dan dngn pair2 tertentu itu mesti dihindari!

 Pratama |  4 Aug 2023
Halaman: Trading Di Maxco Dapat Hadiah Hingga

Kamus Forex

Sinyal Trading

Update analisa trading yang memberikan saran untuk membuka posisi trading (buy/sell) pada harga dan jangka waktu tertentu. Sinyal trading biasanya ditawarkan oleh broker atau analis forex, baik secara berbayar maupun gratis.

Swing Trading

Strategi trading yang menargetkan keuntungan semaksimal mungkin, dan dilakukan dengan menempatkan posisi Buy atau Sell pada titik pembalikan harga.

Accomodation Trading

Termasuk aktivitas trading ilegal karena satu pedagang mengakomodasi yang lain dengan memasukkan order pada harga yang tidak kompetitif.

Platform Trading

Fasilitas trading yang memungkinkan trader mengatur dan mengeksekusi order secara real-time di pasar forex. Platform trading biasanya dipasang sebagai aplikasi di PC atau Smartphone, bisa pula dibuka sebagai halaman web di browser. Fasilitas ini wajib disediakan broker forex untuk para tradernya. Selain memiliki fitur untuk mengatur dan memasang order, platform juga umum dilengkapi dengan chart harga real-time dan berbagai tool analisa.

Contoh platform yang umum ditawarkan adalah MetaTrader (dari MetaQuotes), cTrader (dari SpotWare), dan jenis platform yang dikembangkan sendiri oleh broker (proprietary).

Day Trading

Strategi yang dilakukan trader dengan membuka dan menutup posisi trading dalam hari yang sama, sehingga kepastian Loss/Profit dapat diketahui segera.

Overtrading, Over Trading, Overtrade

Melakukan trading secara berlebihan, baik dengan membuka satu posisi trading dalam jumlah lot besar, atau membuka terlalu banyak posisi dalam satu waktu. Disebabkan oleh emosi trading yang kurang stabil, overtrading disebabkan oleh salah satu atau kedua skenario berikut:

  1. Serakah mengejar profit.
  2. Bernafsu mengganti kerugian dari posisi loss.
Quantitative Trading

Strategi trading yang bergantung pada perhitungan matematis untuk mendeteksi peluang trading. Fokus Quantitative Trading biasnaya tertuju pada Harga dan Volume. Termasuk dalam jenis strategi ini adalah High-Frequency Trading dan Algorithmic Trading yang sering diaplikasikan oleh institusi finansial dan lembaga Hedge Fund.

Carry Trade, Carry Trading

Strategi trading yang lebih memanfaatkan selisih suku bunga antara dua mata uang yang diperdagangkan, daripada perubahan nilai tukar.

Broker Forex


Komentar[30]    
  Eduard   |   22 Mar 2023

Permisi min, jadi arti dari pair itu sndiri adalah pasangan mata uang ya? Maaf ane ini benaran bru di Forex jadi kurang mengerti istilah dri beberapa yang dipaparkan di artikel ini seperti contohnya cross pair. SEjujurnya sihh artikel ini ngebahas cukup berurut n buat pemula seprti ane bisa tau trnyata buat trading Cross pair, kita harus perhatiin apa aja. Seperti misalnya mempejari fundamental hingga manfaatin akun demo.

Tetpai seperti yg ane paparkan diatas, terdapat beberapa istilah yg kurang ngerti terutama sesuai jdulnya, yaknin trading cross pair. SEbetulnya cross pair itu apaan sih?

  Suryo   |   22 Mar 2023

Bantu jawab gan.

utk istilah "pair" yang agan paparkan emang benar. Pair itu emang artinya adalah "pasangan mata uang" yang terdiri dari dua mata uang yang berbeda. Contohnya, EUR/USD, GBP/USD, atau USD/JPY. Nah, "cross pair" itu pasangan mata uang yang nggak melibatkan USD sebagai mata uang dasarnya. Jadi, dua mata uang yang diperdagangkan akan dihitung berdasarkan nilai satu sama lain. Contohnya EUR/GBP, EUR/JPY, GBP/JPY, AUD/NZD, dan sebagainya.

Trading cross pair agak sulit karena likuiditasnya cenderung lebih rendah dibandingkan dengan pasangan mata uang utama. Jadi, buat trading cross pair, kita perlu ngerti faktor-faktor fundamental yang bisa mempengaruhi pasangan mata uang itu, dan juga harus latihan di akun demo supaya bisa lebih mahir. Oleh karena itu sebaiknya klu emang berencana trading di Cross pair maka coba ikutin langkah2 yang ada di artikel. Tetapi utnuk pemula sendiri sebaiknya trading di pair lain yang melibatkan USD dulu. Sebagai sumber coba baca disini : Panduan Memilih Pair Trading Untuk Pemula

  Eduard   |   22 Mar 2023

Baik gan. Makasih bnyk atas sarannya ya. Asli ternyta pair yang ada dan bisa dipilih untuk trading itu banyak banget. Dan emang gw agak bingungnya di cross pair itu apa karena emang kan meski gw orang baru ga berarti ga kenal dengan pasangan mata uang kyak EUR/USD yg udah terkenal banget. Sempat sih gw keppikiran klu itu adalah cross pair. Dan ternyata pasangan mata uang Non USD jatuhnya. Dan pantesan ya disuruh belajar ini itu termasuk fundamental, strategi, ama analisis, ternyata ga gitu mudah n ga ramah toh buat pemula.

  Bagus   |   22 Mar 2023

BTW nih untuk author. Aku ada pertanyaan, biasanya kan bila trading dengan paiir yg ga biasa ini perlu tau ketentuannya misalkan spread yg ditetapkan brapa terus 1 lot itu berapa dan lain sebagainya, ya kyk trading kondisi dari pair ato aset yg ditaawarkan. Di HSB ada di beritaukan ga misalkan di websitenya gitu krna kan pastinya aku ingin tau pair seperti apa yg akan aku tradingkan.

Kemudian jenis cross pair yang ditawarkan ama HSB itu apa apa aja. Krna di artikel ga diberitaukan juga utk jenis yg bisa ditradingkan dengan HSB. Maaf klu pertanyaannya banyak ya

  Farhan   |   24 Mar 2023

Ane mau nnya di artikel disebutkan klu kita bisa pelajari dulu fundamental dari cross pair itu sendiri. Nah permasalahnnya nih buat ane, utk cross pair sndiri, fundamental yg dimaksudkan di artikel apakah sama dengan fundamental dari US Dollar? Misalnya aja bsa terpengaruh oleh bank sentral, perang, dsb. Dan dari sekian pilihan cross pair itu, kira2 mana yg agak mudah utk dipelajari ya? Selain itu untuk mengakses berita2 tenttang cross pair bukannya agak susah ya krna pada lbh fokus ke US dollar dan berita tentang US dan ekonominya lebih bnyk dibahas. Kira2 ada ga berita portal khusus bahas forex aja di HSB?

  Michael   |   24 Mar 2023

Bantu jawab ya pak. Memang benar bahwa cross pair merujuk pada pasangan mata uang yang tidak melibatkan Dolar AS. Dalam artikel tersebut, disarankan untuk mempelajari fundamental dari cross pair tersebut sebelum melakukan trading. Namun, pertanyaannya adalah apakah fundamental cross pair sama dengan fundamental Dolar AS? Jawabannya adalah tergantung pada faktor-faktor yang mempengaruhi pasangan mata uang tersebut. Beberapa faktor seperti bank sentral, perang, dan lain-lain dapat mempengaruhi nilai tukar mata uang tersebut.

Untuk pasangan mata uang cross pair mana yang mudah dipelajari, itu tergantung pada pengalaman dan preferensi bapak. Namun, menurut saya ada beberapa pasangan cross pair yang populer dan mudah dipelajari adalah EUR/GBP, EUR/JPY, dan GBP/JPY.

Tentang mengakses berita tentang cross pair, memang benar bahwa berita tentang Dolar AS lebih banyak dibahas karena memang merupakan mata uang yang paling diperdagangkan, tetapi ada banyak sumber berita dan portal forex yang dapat memberikan informasi tentang cross pair, dulu saya sering mengikuti portal berita seperti Bloomberg, Reuters, dan DailyFX. Tetapi sekarang sudah tidak perlu lagi karena broker lokal seperti HSB sudah menyediakan portal berita ekonomi yang cukup akurat dan lengkap. Bisa di cek di HSB di bagian Edukasi >> Research >> Berita dan Analisa di halaman portal HSB.

  Sandy   |   24 Mar 2023

Misi gan , mau tanya sedikit tentang nilai pip di ccross pair. Jadi gw sempat ngebaca di beberapa rubik mengenai Forex tentang perhitungan nilai pips dimana Major pair dikatakan ada 2 jenis, yakni direct pair dan indirect pair dimana paling umum ditrading kan adalah Major pair jenis direct yang perhtungannya memakai rumus size tick x size contract. Tetapi di indirect pair sdikit berbeda yakni seingat gw ya, klu ga salah size tick x size contract kemudian dibagi dengan harga buy/ask dari mata uang tsb.

Nah pertanyaan gw adalah cara perhitungan nilai pip di cross pair itu seperti apa? dan apakah 1 pips nya bisa lbh besar dri major pair direct dan indirect tidak? Terima kasih

  Wiliam   |   24 Mar 2023

Bro, kalau mau hitung nilai pip pada pasangan cross pair, rumusnya beda dikit dari mayor pair direct yang udah biasa kita tradingin. Pada cross pair, kita hitung berdasarkan mata uang yang keluar terakhir dalam pasangan mata uangnya, contohnya kayak GBP/JPY, yang keluar terakhir itu JPY. Jadi rumusnya adalah ukuran trading dikali perubahan harga mata uang JPY, terus hasilnya dikonversi ke mata uang dasar akun kita.

Rumusnya seperti ini, Bro:

nilai pip = ukuran trading x 0.0001 / (base quote/current rate)

Contoh perhitungan untuk pasangan cross pair GBP/JPY dengan ukuran trading 0.1 lot (10,000 unit) dan harga pasar saat ini 152.50 dapat dilakukan sebagai berikut:

  • Nilai pip dihitung dengan rumus:

nilai pip = ukuran trading x 0.0001 / (base quote/current rate)

Karena pasangan GBP/JPY memiliki base quote yaitu GBP, maka kita akan menggunakan GBP sebagai mata uang dasar. Current rate adalah harga pasar saat ini yaitu 152.50. Sehingga, nilai pip dihitung sebagai berikut:

nilai pip = 0.1 x 0.0001 / (GBP/JPY 152.50)

nilai pip = 0.00006557377

  • Selanjutnya, kita dapat menghitung nilai dollar dari nilai pip dengan cara:

nilai dollar = nilai pip x lot size x current rate

Karena kita menggunakan ukuran trading 0.1 lot dan harga pasar saat ini 152.50, maka nilai dollar-nya adalah:

nilai dollar = 0.00006557377 x 10,000 x 152.50

nilai dollar = 99.9975

Jadi, setiap perubahan harga satu pip pada pasangan mata uang GBP/JPY dengan ukuran trading 0.1 lot akan menghasilkan perubahan nilai sebesar 99.9975 yen atau sekitar 0.73 dollar (dengan asumsi nilai tukar USD/JPY saat ini sekitar 109.00).

  Sandy   |   24 Mar 2023

Wah, rumit juga ya gan. Tetapi klu dikonversi kan ke 1 lot standard. Berarti untuk saat ini GBP/JPY dalam 1 lot standard adalah sekitar $7.3 dong. Berarti sbrnya kurang lbh sama dengan lot standard pada EUR/USD (Direct pair) dimana 1 pips di angka $10. Tetapi hrs diakui selisih nya jga $2 an dengan asumsi seperti itu berarti gw bisa ambil kesimpulan sbnrnya tingkat resikonya jga sama besar asalkan tau cara memanfaatkan cross pair

BTW makasih bnyk gan atas insightnya!

  Cristiano   |   27 Mar 2023

BIsa dibilang klu yg namanya cross pair itu sbnrnya pair yg agak aneh ya krna ga disandingkan ama USD. Sdngkn utk kita trader pemula, rata2 trading di aset yg ada USD nya. Ya katanya likuiditas ama volatilitas lbh tinggi and lbh mudah ngebaca aarah psrnya selain itu ktnya spread jga lebih rendah.

Oh iya, ane kan pernah tuh cba2 broker luar negeri, jdi itu instrumen forex yg bsa dipilih bnyk banget asli. Trus ktmu jga beberapa mata uang sperti misalnya RMB, terus ada Thai Bath dan SGD. Apakah itu termasuk cross pair jga, tpi di broker Indonesia kenapa ga ada ya?

  Herry   |   27 Mar 2023

Izin nyanggah, klu yang itu2 disebut dngn exotic pair. Kata exotic disini merujuk pada mata uang yg penggunaannya agak jrng di dunia. Misalkan nih RMB dan THB jga dipake nya itu di region tertentu aja bgitu jjga dengan USD. Lain hal dngn EUR, GBP, NZD, AUD, CHF, CAD, dan JPY yg rata2 penggunaaanya msh bnyk.

Permaslaahan ktika mata uang yg jarang digunakan adalah tingkat fluktuasi lumayan tinggi shingga misalkan dari harga 1 bisa tiba2 jadi 10. Selain itu likuiditasnya rendah itu ngebikin spreadnya bisa berpuluh2 pips jdi ga cocok bngt buat pemula n resiko yg dihasilkan jga tinggi bngt.

Mengenai ga adanya eksotis pair bisa aja dri regulasi BAPPEBTI dan BBJ serta JFX itu ga menyediaan jnis pair ini. Dan jga permintaan pasar Indonesia trhdp pair ini jga kurang peminatnya. Jadinya ya gitu deh, di broker Lokal ga ada

  Angga   |   27 Mar 2023

Mending belajar cross pair sih klu gw saranin. Cross pair itu memiliki tingkat fluktuasi yg wajar tpi ga libatin USD. Jdi dngn kata lain ktika USD berfluktuasi gt karena misalnya perilisan berita ato pengumuman ekonomi, itu cross pair ga berpengaruh. Selain itu, cross pair juga dapat memberikan peluang trading yang lebih baik pada saat volatilitas rendah di pasar. Karena cross pair jarang diperdagangkan tetapi ga seperti exotic pair ya, sehingga mereka cenderung lebih stabil dan dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar pada saat terjadi fluktuasi harga yang signifikan.

Cma itu tadi ketika jrang diperdagangkan spreadnya jga lumayan tinggi tpi tetap aja ga setinggi n seberbahaya exotic pair. Jenis pair ini bsa banget dijadikan diversifikasi trading.

  Andy   |   27 Mar 2023

Oh iya artikel ini kan ngejelasin tetntang cross pair. Peluang dan keuntungan selain itu faktor yg membuat adanya peluang dan keuntungan cross pair jga jelasin disini. Dan HSB menyediakan tips2 cara agar bs memetik peluang di cross pair.

Nah, klu keuntungannya itu adalah ksh peluang dan kesempatan profit yg besar. Ane mau tnya tentang kekurangan cross pair, krna dimana ada kelebihan psti ada kekurangnnya, dan cara ngatasin kekurangan dri cross pair itu kyk gmana mengapa komentar sblmnya blng pemula mngkn ga cocok di cross pair, dan bnyk yg bilang major pair aja? Makasehh

  Yosua   |   27 Mar 2023

Bantu jawab ye, utk cara ngatasin dan tips memtik peluang cross pair bsa langsung dibaca lagi artikel diatas krna udah pling oke tips2 dari HSB mengenai cara trading cross pair. Dan untuk cross pair sndiri kekurangannya adalah sbb :
Beberapa kekurangan cross pair antara lain:

  • Likuiditas rendah: Cross pair cenderung memiliki likuiditas yang lebih rendah daripada major pair, sehingga bisa terjadi slippage atau kesulitan untuk melakukan transaksi dalam jumlah besar.
  • Spread yang tinggi: Karena likuiditas yang rendah, spread pada cross pair bisa lebih tinggi dibandingkan dengan major pair, sehingga bisa memakan biaya transaksi yang lebih besar.
  • Volatilitas yang tinggi: Cross pair juga cenderung memiliki volatilitas yang lebih tinggi, sehingga pergerakan harganya bisa lebih sulit diprediksi dan memerlukan manajemen risiko yang lebih ketat.

BIsa disimpulkan sndiri ye mengapa pemula bkln agak ksulitan dlm trading cross pair

  Ria Tandy   |   9 Apr 2023

Bila dibaindingkan dngn Major Pair, apakah spread yg ada di cross pair ini akan slalu lbih besar dari spread di Major Pair?

Dan apakah cross pair ini bisa dikatakan layak dijadikan diversifikasi asset krna setau gw ada jga exotic pair yg katanya sangat beresiko utk di trading. Even pro trader aja susah main di exotic pair. Dan gw takutnya di cross pair jga bakalan kyk gitu.

So, mohon pnejelasannya mengenai spread, volatilitas dan jga peluang trading yg terjadi di cross pair. Semoga ga kyk exotic pair ya! Makasih bnyk!

  Surya   |   28 Apr 2023

Ria Tandy: Bntu jawab yee, Jadi, spread pada cross pair bisa lebih gede dibandingkan spread pada major pair karena cross pair kurang likuid dibandingkan dengan major pair. Jadi trading cross pair bisa jadi lebih mahal daripada trading major pair.

Tapi, ada juga cross pair yang gak terlalu mahal dan cukup mudah untuk diperdagangkan. Tapi, gak bisa dibilang trading cross pair lebih bagus buat diversifikasi daripada major pair, karena ada beberapa cross pair yang lebih berisiko dan volatile daripada major pair, terutama yang eksotis.

Jadi, sebelum trading cross pair, harus bener-bener dipikirin dan dianalisa dengan baik ya, jangan asal-asalan. Kalau soal volatilitas, cross pair juga bisa sama bagusnya dengan major pair, tergantung kondisi pasar dan peristiwa yang terjadi. Pokoknya, kudu teliti dan paham dulu resiko dan potensi profit sebelum trading.

  Erick   |   28 Apr 2023

SEbagai pemula yang baru saja mencoba trading selain pasangan major, sprtinya Pair Cross menarik juga selain dari trading metal dan komoditi dan kyknya Pair Cross sndiri sebnanrnya sih oke2 aja ya buat diversifikasi asset karna kita sndiri bsia nentuiin nih pair selain USD yg bsa digunakan utk trading. Dalam hal ini, ga kyk pasangan major lah ya, yang volatilitas dan likuiditas tinggi sehingga ada proses naik dan turun. Semntara pair cross sndiri sepertinya likuiditas ga gitu tinggi sehingga kita harus perhatiin harganya yang mngkn bsa mendadak naik dan turun.

NAh perihal tersebut ada ga cara mengatasi hal tersebut? terima kasih!

  Harry   |   29 May 2023

Erick: Mneurut gue sndiri, ad beberapa cara yang bisa lo lakuin buat menghadapinya.

Pertama, pastiin lo punya trading plan yang jelas dan pake risk management yang baik. Dengan ngebatesin jumlah lot dan ngertiin risiko, lo bisa atasin potensi kerugian akibat pergerakan harga yang cepat. (baca : Panduan Menyusun Rencana Trading Forex )

Selanjutnya, lo bisa pake teknik analisis teknikal dan fundamental buat prediksi arah pergerakan harga pair cross. Dengan analisis pola grafik, indikator teknikal, dan informasi fundamental, lo bisa dapetin gambaran yang lebih akurat tentang pergerakan harga pair cross.

Jangan lupa buat tentuin level stop-loss dan take-profit yang sesuai dengan risiko yang bisa lo tanggung. Dengan nentuin level-level ini, lo bisa melindungi posisi lo dari pergerakan harga yang tiba-tiba.

Terakhir, tetep up to date sama berita-berita terbaru yang bisa berpengaruh ke pergerakan harga pair cross. Berita ekonomi dan keuangan suatu negara bisa punya dampak besar ke pergerakan harga pair cross, jadi lo harus selalu aware sama informasi-informasi kayak gitu.

Dan overall, cara2 tsb gue pake jga di trading asset major pair jga lho.

  Aaron   |   19 May 2023

Tadi kan ane searching2 mengenai satuan pips dalam cross pair dan kbtulan jga ane ngebaca jga mengenai trading cross pair jga di artikel ini. Dan dlm penelusuran ane tadi mngenai perhtungan cross pair itu trnyata mnggunakan jga harga yang ada kaitan dngn USD. Misalnya GBP/JPY gitu tar itungannya itu dimasukin jga harga GBP/USD saat itu jga, misalkan elo buy maka harus ngikutin harga bid dari GBP/USD. Dari situ ane rasa, sprtinya ada korelasi antara pair major dan cross pair.

Jadi, ane ingin bertnya aja, apakah ada pngaruh antara pair major terhadap cross pair. Misalkan nih, terjadi gejolak di GBP/USD yg ngakibatkan GBP/USD turun, apakah di cross pair yang ada kaitannya dngn GBP itu misalkan EUR/GBP, GBP/JPY dan sebagainya itu akan berpengaruh jga? SElain itu apakah sesi market yang overlap jga akan berpengaruh ke cross pair jga? Mohon pnjelasannya ya min! Mkasih bnyk

  Tomi   |   2 Jun 2023

Aaron: Bntu jwab ya! Iyaa, emang ada pengaruh antara pasangan mata uang mayor dan pasangan silang gan. Misalkan kalo lagi ada gejolak ato pergerakan besar di pasangan mayor, misalnya GBP/USD turun, itu bisa berpengaruh juga ke pasangan silang yg terkait dngn mata uang yg sama. Misalnya, kalo GBP/USD turun, kemungkinan besar poundsterling melemah. Nah, di situasi kayak gitu, kemungkinan EUR/GBP bakal naik karena euro lebih kuat dan poundsterling lbh lemah.

Pengaruh ini terjadi karena ada hubungan antara pasangan mata uang di pasar forex. Jadi, kalo ada hubungan positif antara pasangan mata uang, berarti mereka bergerak sejalan. Kalo hubungannya negatif, berarti mereka bergerak ke arah yang berlawanan. Dan hubugan semcm ini dinamakan dengan korelasi antar pair

Kmudian mengenai Sesi pasar yang tumpang tindih (overlap) jg bsa mempengaruhi pasangan silang. Pasar jadi lebih likuid , karena ada lebih banyak orang yg ikutan trading. Ini bisa ngerangsang pergerakan harga yg lebih besar dan volatilitas yg naik di pasangan mata uang, termasuk pasangan silang.

  Lintang   |   30 May 2023

Slmt pagi min, mowning senior2, bnrnya gw mo curhat dikit skligus mo nanya

Jd gini gw pernah menglami kejadian ketika EUR/USD hrgnya jatuh dan USD/JPY harganya naik. Wktu itu ge memilih EUR/USD kmdian membuka posisi sell psngan mt uang itu.

Dan bener gw dpt profit atau pips yg lumayan wkt itu. Tp ternyata temen gw buka possisi buy di pasangan USD/JPY dan trnyata tmn gw dpt profit yg lbh tinggi dr gw. Nah gw kan jd bingung knp bs spt itu?

Pdhl kan kami sm2 beli dollar tp knp bs ada perbedaan keuntungn spt itu? Mgkn senior2 bs mnjlskan knp bs terjadi spt itu?

  Ojik   |   30 May 2023

Lintang: gw bnt jawab ya

Dlm kondisi USD menguat thd smua mata uang di trading forex tp pergerakan pasangan EUR/USD lbh lemah drpd USD/JPY, kmungknan besar terjadi adanya trading currency cross pair dlm pasangan EUR/JPY.

Misalnya ktka pasangan USD/JPY brhsl menmbus level resistance utamanya maka kombinasi stop loss pun tercapai dan hrg pun mulai breakout, dan hal itu pst akan mendorong pr trader membeli USD lbh tinggi lg.

Nah ketika pembelian pasangan USD/JPY yang berlebihan akan melemahkan mata uang Jepang JPY, shg akan menyebabkan pasangan mata uang EUR/JPY menurun dan ada kmungknan semua JPY cross pair mampu menembus level resistance utamanya.

Shg kmbnsi stop loss pun tercapai dan hrg mulai breakout yg mendorong pr trader utk memberi harga EUR/JPY lbh tinggi lg.

Akbt dr hal itu membuat mt uang EUR menguat dan turun dg lambat pd perdgangan major currency USD/EUR, selain itu jg membuat pasangan EUR/JPY jatuh.

Hal itulah yg mnybabkan psngan mt uang EUR/USD yg lo pilih tdk brgerak sebsar prgerakan psngn USD/JPY. Maknya tmn lo lbh banyak profitnya.

gitu pnjlsan gw, mgkn ada yg lain mo nambahin. thanks.

  Irawan   |   2 Jul 2023

dikatakan di artikel bahwa HSB adalah broker forex yang menyediakan harga real-time dengan presisi tinggi. Berrarti ada dong broker yg bsa aja menyediakan harga yg non real time kemudian dengan presisi rendah.

Trus mislakan persissi tinggi kan brarti kecepatan dari broker dalam mengakses sebuah seerver itu harus tinggi lah yaa. Jadi penasaran aja, apakah ada broker yg mngkn aja menyediakan harga yg ga real time terus bagaimanakah cara kita bsa mengetaui bahwa broker tsb memiliki presisis tinggi terhadap sautu harga trading di pasar berjangka selain dari ulasan2 artikel dan jg para ulasan dari user?

  Hendra   |   4 Jul 2023

Irawan: Benar, presisi tinggi mengharuskan broker memiliki kecepatan akses server yg tinggi agar dapat memberikan harga secara real-time dan akurat kepada kliennya. Memastikan bahwa broker memiliki presisi tinggi dalam harga trading di pasar berjangka bisa dilakukan dengan beberapa cara, tetapi yang paling sederrhana adalah kita bisa menguji coba platform trading.

Untuk menguji cob platform trading sendiri, kita dapat melakukan uji coba menggunakan akun demo atau akun live dengan deposit minimal untuk mengamati kecepatan eksekusi order dan ketepatan harga yang diberikan oleh broker. Perhatikan apakah harga yang ditampilkan di platform sesuai dengan harga pasar yang sedang berlaku. Ketika sesuai, maka broker tersebut bisa dikatakan memiliki presisi yang cukup tinggi!

  Reka   |   19 Jul 2023

Aku ada pertanyaan. Utk spread yg ditawarkan di HSB dngn broker lain, terutama utk cross pair itu berbeda2 tergntng broker ya? Aku jd agak sensitif dngn spread yg ditawarkan ama broker terhadap cross pair krna klu diliat, cross pair itu memiliki spread yg cenderung tinggi dibandingkan dngn pasangan mata uang lain seperti pasangan mata uang Major dan bahkan terkadang lbh tinggi dari komoditi kyk emas dan silver.

Makanya, yg ingin aku tanyakaan, apakah besaran spread yg ditawarkan ama broker itu adalah hasli yg udah di markup? Mohon penjelasannya mengenai hal ini, makasih bnyk

  Indra   |   21 Jul 2023

Ya, spread yg ditawarkan oleh broker bisa berbeda-beda, terutama untuk cross pair. Setiap broker memiliki kebijakan dan model bisnis yg berbeda, termasuk dalam menetapkan spread untuk pasangan mata uang.

Spread adalah perbedaan antara harga jual (bid) dan harga beli (ask) pada pasangan mata uang. Broker menghasilkan keuntungan dengan menambahkan markup pada spread yg diberikan oleh penyedia likuiditas atau pasar. Markup ini adalah salah satu cara broker memperoleh pendptan mereka. (baca : Mengenal Spread Dalam Trading Forex )

Besaran spread yg ditawarkan oleh broker dpt dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk likuiditas pasangan mata uang, volatilitas pasar, dan kebijakan internal broker. Pada umumnya, cross pair cenderung memiliki spread yg lebih tinggi dibandingkan dengan pasangan mata uang mayor, karena likuiditas yg lebih rendah dan permintaan yg lebih sedikit untuk cross pair.

Namun, pntng untuk dicatat bahwa spread yg lebih tinggi pada cross pair tidak selalu berarti bahwa broker tersebut memperoleh markup yg tinggi. Spread yg ditawarkan oleh broker dpt dipengaruhi oleh faktor2 pasar yg tidak dikendalikan langsung oleh broker.

  Jimmy   |   19 Jul 2023

Mau tnya lebh lanjut dah mengenai cross pair. Jd setau ane kan klo misalkan terjadi faktor2 fundamental misalkan THE FED gitu, yg pengaruhnya kan USD dan kawan2 pairnyaa. Nah, bagaimana dngn cross pair, yg ga ada USD, apakah ada pengaruh terhadap berita dari AS juga?

Soalnya gini, utk cross pair kan adalah yg ga ngelibatin USD shngga utk berita2nya jga sepertinya ga perlu kita libatin berita AS didalamnya. Cma maslaahnya nih, utk analisis fundamental berdasarkan berita dsb itu sangat sulit kita lacak krna berita tentang mata uang lain itu sngt sulit dicari. Maka dari itu, misalkan ada pengaruh antara cross pair dngn berita dari AS, mngkn aja kita lebih gampang dlm melkaukan analisis.

  Debbie   |   20 Jul 2023

Walaupun cross pair enggak melibatkan USD, tapi berita dari AS masih bisa berpengaruh pada pergerakan cross pair kok. Ada beberapa alasan nih:

  • AS adalah negara besar dengan pengaruh global yang kuat. Jadi, berita dan peristiwa ekonomi dari AS bisa mempengaruhi sentimen pasar secara keseluruhan, termasuk cross pair.
  • Negara-negara yang terlibat dalam cross pair masih bisa memiliki hubungan ekonomi dengan AS. Misalnya, kalau negara itu banyak ekspornya ke AS atau bergantung pada ekonomi AS, maka peristiwa yang terjadi di AS bisa mempengaruhi mata uang mereka dan berdampak pada pergerakan cross pair.
  • Kadang-kadang ada korelasi tidak langsung antara cross pair dengan pasangan mata uang yang melibatkan USD. Jadi, kalau berita atau kebijakan AS mempengaruhi pergerakan EUR/USD misalnya, itu juga bisa memengaruhi pergerakan cross pair yang melibatkan EUR atau USD.
  Suhendra   |   21 Jul 2023

Halo! Utk simplenyaa sbnrnya cross pair itu ada kaitan nya ama AS. Misalkan pasangan mata uang EUR/USD mengalami kenaikan (dlm artu EURO menguat) sedangkan USD/JPY juga mengalami kenaikan dalam arti USD justru menguat, maka ketika ada cross pair antara EUR dan JPY, kemungkinan Euro akn cenderung menguat jga terhadap JPY shngga EUR/JPY akan mengalami bullish.

Jd, intinyaa, dalam metode cross pair, itu sbnnrya adalah pasangan mata uang yg sblmnya dipasangkan dengn USD dan saling di silang tanpa ada USD. Shngga secara ga langsung, USD ini berpengaruh terhadap pasangan cross pair

Moga jelas yaa!

  Siregar   |   17 Oct 2023

Thor, seblumnya ane ucpain terima ksh krna udah memcahkan keraguan ane utk ngecoba trading pair cross. Sblmnya ane kan emang pemain one pair only, yakni USD/JPY, dan jujur setelah kira2 setahun gitulah ane ngecoba trading riil dngn pair tsb, ane ngerasa bosan aja dngn pair USD/JPY krna ya gitu2 aja. Selain krna pendapatan ane yg ga nge up, terkadang naik dan turun itu ngebuat ane utk ambil ancang2 utk ngecba trading dngn pair lain dan pair cross di artikel dituulis klu volatilitas tinggi shngga ksmpatan utk mndpatkan keuntungn jga cukup tinggi.

Nah, lanjut ke pertanyaan stlh ane nge curhat yee thor. Kira2 utk sesorang yg sprti ane yg masuk kategori pemula tetapi udh ngenal dngn baik dunia trading dan mempraktekkan trading dngn baik. Kira2 ada rekomendasi trading pair yg bagus dn ada sinkronisasi (ada hub) dngn pair yg saat ini ane trading-in yakni EUR/JPY. Trima kasih!