Pada perdagangan sesi Asia pagi ini, pergerakan mata uang Aussie terjun sebesar 430 pips akibat dari komentar dovish RBA Minutes, yang menjelaskan bahwa tekanan upah masih lemah dan pertumbuhan masih di bawah rata-rata.
Pada perdagangan sesi Asia pagi ini, pergerakan mata uang Aussie terjun sebesar 430 pips akibat dari komentar dovish RBA Minutes. RBA Minutes menjelaskan bahwa tekanan upah masih lemah dan pertumbuhan masih di bawah rata-rata. Dalam sidang regular sebelumnya, tanggal 1 September lalu, tingkat suku bunga dipertahankan di level 2,0 persen dan masih dirasa tepat untuk saat ini.
Namun para anggota dewan akan melihat data-data ekonomi selanjutnya untuk memutuskan apakah suku bunga masih tepat. RBA lebih menyukai jika nilai mata uang Aussie lebih rendah sehingga dapat mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan dapat mencapai target inflasi yang telah ditetapkan sebelumnya. Hal ini berarti ada peluang RBA akan kembali menurunkan suku bunga, jika diperlukan. Selain itu, RBA juga akan memperhatikan kebijakan moneter China, mitra dagang utamanya.
AUD/USD
klik gambar untuk memperbesar
Pada grafik hourly (H1) Meta Trader, Aussie terpantau melemah terhadap Dollar AS. Aussie mencetak harga tertinggi di level 0.71657. Perhatikan indikator RSI yang membentuk Lower High, berbeda dengan pergerakan Aussie yang membentuk Higher High, menandakan signal Bearish Divergence yang dapat membebani performa Dolar Australia. Perhatikan trendline merah dan biru, yang membentuk pola rising wedge dengan support di level 0.71150 dan resistance di level 0.71660.
Secara jangka pendek, para trader dapat menempatkan aksi short selling di 0.71400 dengan penempatan stop loss di 0.71700 dan target 0.71150 - 0.70630. Tekanan bearish Aussie akan meningkat jika terjadi konfirmasi penembusan support rising wegde (trendline biru). Sebaliknya, jika terjadi penembusan resistance 0.71700, Aussie berpeluang melanjutkan penguatannya kembali menuju 0.72000 - 0.72500.