Saham WSBP telah berada dalam trend penurunan sejak pertengahan tahun ini. Hal itu bisa berubah berkat inovasi produk unggulan yang baru-baru ini diresmikan.
Analisis Fundamental
Pada akhir tahun 2018, kontribusi proyek eksternal PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencapai 34 persen. Namun untuk akhir tahun 2019, WSBP menargetkan kontribusi proyek eksternal mencapai 50-60 persen. Dalam merealisasikan target tersebut, WSBP akan melakukan inovasi terhadap produk-produk unggulannya. WSBP berencana memasarkan produk unggulan baru seperti Spun Pile diameter 1,200 mm dengan panjang 50 meter yang baru saja diresmikan, Tiang Listrik Beton, RC Pipe diameter di atas 2 meter, Sistem Perkerasan Rigidpavement Waskita Precast atau biasa disebut SprigWP, serta Bantalan Jalan Rel Kereta tipe 1,067 dan 1,435.
Produk baru Spun Pile diameter 1,200 mm dan panjang 50 meter dapat mencakup pasar yang lebih luas baik, di dalam maupun di luar negeri. Selain itu, Spun Pile ini merupakan yang terpanjang dengan diameter terbesar di Asia Tenggara. Spun Pile yang diproduksi di Plant Bojonegoro tersebut akan disuplai untuk proyek-proyek kilang minyak lepas pantai dan pengaman pantai.
Analisis Teknikal
Pada grafik harga saham WSBP di bawah ini, harga terus bergerak melemah setelah sempat menyentuh level Resistance 2 di pertengahan tahun ini. Kemerosotan tersebut membawa harga turun hingga menyentuh level support terakhir (S2) di area 314. Apabila sinyal rebound yang saat ini mulai terlihat bisa berlanjut, maka harga saham WSBP berpeluang melanjutkan penguatan ke Support 1.
Action: Hold
Selain analisis fundamental dan teknikal, ada lagi cara analisis saham yang penting diperhatikan. Apakah itu? Simak dalam ulasan 3 Cara Analisis Saham.