Perekonomian AS kian mendekati resesi dengan rilis GDP Q2/2022. Kripto dan emas menjadi dua pasar dengan kenaikan yang paling menonjol saat ini.
Selamat pagi, para pencari profit! Setelah pengumuman kebijakan The Fed, pasar disibukkan oleh rilis data GDP AS yang terjebak di zona negatif selama dua kuartal berturut-turut. Euro dan Dolar Australia masih berusaha mengungguli Dolar AS, Bitcoin dan Ethereum mulai menapaki jalur bullish, penguatan emas semakin solid, begitu juga dengan pergerakan harga-harga di pasar saham.
Bagaimana ulasan lengkap di setiap market? Mari kita bedah satu per satu.
Forex
Menjelang akhir pekan, EUR/USD masih memilih "rebahan" di sesi perdagangan Asia. Sementara itu, trader AUD/USD tampak was-was menjelang keputusan RBA.
Fundamental
- EUR/USD diperdagangkan di sekitar 1.0200 sementara para trader menunggu rilis data dari Eropa dan AS.
- Rebound EUR/USD dapat dikaitkan dengan pelemahan Dolar AS usai pengumuman The Fed yang kurang hawkish.
- Menyusul penutupan harian negatif kemarin, kenaikan Euro masih terhambat selama awal sesi Asia hari ini karena kekhawatiran resesi.
- Rilis PDB Q2 AS semakin meningkatkan risiko resesi karena kembali berada di zona negatif.
- Data inflasi Jerman turun dari 7.6% menjadi 7.5% dalam basis tahunan.
- AUD/USD diperdagangkan di level tertinggi bulanan (0.7014) menjelang keputusan suku bunga Reserve Bank of Australia (RBA) pada 2 Agustus.
- RBA diperkirakan kembali memberikan kenaikan suku bunga 50 bps.
- Gubernur Philip Lowe dan rekan-rekan bakal menerapkan suku bunga yang lebih tinggi sepanjang sisa tahun 2022 untuk melanjutkan proses normalisasi kondisi moneter Australia.
Teknikal
- Menurut analis Investing Al Brooks, EUR/USD bergerak bearish setelah sempat menguat. Euro berpotensi break di bawah Low kemarin yang akan menjadi support pola Double Top.
- Skenario ini berpotensi membawa harga untuk menguji level Low 14 Juli.
- Apabila EUR/USD jatuh di bawah Low 14 Juli, kemungkinan akan terbentuk Double Bottom dan menguji Low 2017.
- Secara intraday, EUR/USD diproyeksi akan terus berada dalam kondisi sideways.
- Nilai tukar EUR/USD retrace ke level tertinggi Juni (0.7283) lantaran tengah bertahan di atas SMA 50 (0.6968).
- Menurut David Song dari Dailyfx, AUD/USD dapat melakukan pemulihan menjelang pertemuan RBA karena tampak pembentukan titik-titik High dan Low yang lebih tinggi.
Kripto
Meski dibayangi kondisi ekonomi yang sedang tidak baik-baik saja, market kripto justru merespon positif dengan kenaikan harga Bitcoin dan Ethereum. Namun, investor kripto juga masih mewaspadai potensi koreksi.
Fundamental
- Bitcoin dan Ethereum mengalami kenaikan signifikan setelah rilis laporan GDP AS terbaru.
- Total kapitalisasi pasar cryptocurrency meningkat sekitar $40 miliar menyusul laporan ekonomi AS pada kuartal kedua.
- Secara teknis, ekonomi AS semakin mendekati resesi.
- Harga Lido DAO (LDO) telah meroket sekitar 400% bulan ini ke level $2.22, tertinggi dalam dua bulan terakhir.
- Jika The Merge Ethereum berhasil dilaksanakan sekitar tanggal 19 September mendatang, maka akan meningkatkan permintaan pada layanan Lido DAO.
Teknikal
- Analis CryptoHamster melihat bahwa harga Bitcoin akan menyentuh $26,000 dalam waktu dekat.
- Namun meski mengalami kenaikan, ada potensi BTC kembali mengalami koreksi.
- BTC saat ini tertahan di area resistance EMA 50 $23,150. Jika berhasil menembus level tersebut, kemungkinan harga akan lanjut ke area EMA 100 di $27,000.
- Perilaku pasar selama koreksi Bitcoin menunjukkan tingginya tekanan jual dan rendahnya volume pembelian.
- ETH berpotensi menembus area resistance di $1650.
- Jika pada penutupan candle H4 ETH berhasil ditutup di atas $1750, ada potensi bullish lanjutan hingga ke $1830 atau bahkan $1900.
- Terlepas dari fundamental yang kuat, reli LDO mungkin akan menghadapi false bull, terutama karena adanya divergence harga dan momentum.
- Pada grafik harian, kenaikan harga LDO disertai penurunan pada indikator RSI yang menunjukkan tekanan bullish sedang melemah.
Emas
Harga emas masih mempertahankan kenaikannya pasca pengumuman suku bunga acuan The Fed. Bank sentral AS mengurangi antisipasi risiko resesi, tetapi PDB kuartal kedua ternyata masih negatif di angka -0.9%.
Fundamental
- Harga emas di pasar spot sempat menguat hingga level $1756, tertinggi sejak 6 Juli. Saat ini, XAU/USD diperdagangkan di sekitar $1754.
- Statemen The Fed mengenai angka penurunan GDP yang tidak bisa dipercaya, dianggap pasar sebagai sinyal pelonggaran antisipasi risiko resesi.
Teknikal
- Chart daily XAU/USD menunjukkan harga telah menembus indikator resistance dinamis (SMA 20) untuk pertama kalinya dalam sebulan terakhir.
- Garis tren harian saat ini menjadi resistance statis di sekitar $1790.
- Berdasarkan kedua data tersebut, analis FXStreet memproyeksikan XAU/USD masih akan bullish untuk menguji level resistance selanjutnya, yaitu $1790.
- Sedangkan pada chart H4, XAU/USD telah berada di atas garis SMA 20 dan 100 yang juga telah bersilangan. Namun, SMA 200 masih memperkuat area resistance dengan berada di atas garis tren statis.
- Indikator teknikal (Momentum dan RSI) cenderung terlihat datar namun sudah berada di area overbought.
- XAU/USD perlu menembus resistance H4 di level $1763.75 dan $1777.10 jika ingin menargetkan resistance daily.
Saham
Pasar saham AS masih terpantau cukup solid setelah pernyataan Powell terkait suku bunga. S&P 500 berhasil menguat ke level tertinggi sejak 9 Juni, sedangkan NASDAQ 100 sempat turun sebelum akhirnya kembali mendaki. Sementara itu, IHSG kembali mencatatkan penguatan berkat peningkatan harga saham sejumlah perusahaan perbankan.
Saham AS
- S&P 500 berhasil ditutup menguat sebesar 1.21% ke level 4072; ini merupakan level tertinggi sejak 9 Juni.
- Penguatan tersebut ditopang oleh meningkatnya harga saham Microsoft dan Tesla.
- Sementara itu, NASDAQ 100 sempat turun sebesar 1.5% sebelum akhirnya berbalik naik 0.92% ke level 12,718.
Saham Indonesia
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bertahan di zona hijau dengan penguatan sebesar 0.97% ke level 6964.973.
- Penguatan ini ditopang oleh kenaikan saham-saham perusahaan perbankan.
- PT Bank Neko Commerce Tbk (BBYB) terpantau meningkat sebanyak 8.91% ke level 1342.
- Sementara itu, Saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) berhasil menguat 6.06% ke 10,500.
- Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga menguat tipis sebesar 0.68% ke 7357.
Untuk mendalami ilmu trading di masing-masing pasar, Anda juga bisa belajar di kumpulan artikel Inbizia.