Pada perdagangan akhir pekan ini, ekuitas global terpantau mengakhiri tekanan bearish yang telah terjadi selama 5 hari terakhir, sedangkan aset aman resiko seperti obliigasi, franc Swiss dan yen terpantau mengakhiri penguatannya. Hal tersebut terjadi akibat adanya rebound pada bursa saham China dan meningkatnya potensi Yunani untuk tetap dipertahankan di Zona Eropa.
Pada perdagangan akhir pekan ini, ekuitas global terpantau mengakhiri tekanan bearish yang telah terjadi selama 5 hari terakhir, sedangkan aset aman resiko seperti obligasi, franc Swiss dan yen terpantau mengakhiri penguatannya. Hal tersebut terjadi akibat adanya rebound pada bursa saham China dan meningkatnya potensi Yunani untuk tetap dipertahankan di Zona Eropa.
Kabar terakhir dari kawasan Zona Eropa adalah kabar mengenai para pemimpin Eropa yang akan berkumpul kembali pada hari Minggu dalam upaya terakhir untuk menyelamatkan kesepakatan dengan Yunani setelah berbulan-bulan negosiasi yang sengit tidak menemukan titik temu dan meningkatkan ancaman terjadinya Grexit. Berita dari pejabat Eropa kepada Reuters mengisyaratkan bahwa beberapa bank besar Yunani kemungkinan akan ditutup dan diambil alih oleh saingan kuatnya kerena merupakan bagian dari restrukturisasi sektor yang mengikuti setiap program bailout suatu negara.
Selain itu, pasar juga akan mencermati komentar gubernur The Fed, Janet Yellen, pada Pk. 23.30 WIB nanti malam. Komentar Janet Yellen diperkirakan tidak akan terlalau jauh dari komentarnya setelah pelaksanaan FOMC Minutes hari Kamis kemarin.
EUR/USD
klik gambar untuk memperbesar
Pergerakan pair pasangan EUR/USD terpantau pada grafik hourly (H1) Meta Trader sedang menguji level Fibonacci Retracement 61.8%. Penembusan di atas level Fibo tersebut, dengan konfirmasi penembusan di atas level 1.11200, akan memberikan dukungan bullish GBP/USD menuju level 1.11940 hingga 1.12780.
GBP/USD
klik gambar untuk memperbesar
Pergerakan pair pasangan GBP/USD setelah menapaki tangga bearish hingga level 0.53300, kini GBP/USD diperkirakan akan mencoba rebound menuju level psikologis 1.55000 hingga 1.55400. Tentu saja dengan menjaga level support 1.53300 sebagai pembatasan resikonya. Penembusan di bawah level 1.53300 akan memicu tekanan bearish GBP/USD kembali dengan target pelemahan di level 1.51700.
AUD/USD
klik gambar untuk memperbesar
Pergerakan pair pasangan AUD/USD terpantau terbatas pada pola rising wedge yang dibentuk pada grafik hourly (H1) Meta Trader. Sesuai dengan indikator RSI yang mengarah bearish, AUD/USD diperkirakan akan menguji level support rising wedge 0.74500 terlebih dahulu. Penembusan di bawah level 0.74500 akan memicu tekanan bearish AUD/USD menuju level terendah sebelumnya 0.73730 hingga level psikologis 0.73000. Namun, jika pelemahan AUD/USD dapat tertahan pada level 0.74500, AUD/USD berpeluang untuk rebound menguji level 0.75100 kembali, namun kelanjutan bullish AUD/USD ke level yang lebih tinggi0.75865 membutuhkan konfirmasi penembusan di atas 0.75100.
USD/JPY
klik gambar untuk memperbesar
Pergerakan pair pasangan EUR/USD terpantau berhasil melampaui level 121.700, kini EUR/USD berusaha melanjutkan rebound hingga 123.185. Sebelumnya USD/JPY sempat mengalami bearish hingga level 120.400, merupakan level terendah intraday sementara di pekan ini.
USD/CHF
klik gambar untuk memperbesar
Pergerakan pair pasangan USD/CHF terpantau pada grafik hourly (H1) Meta Trader terpantau sempat melakukan pengujian level 0.95155 sebanyak 4 kali namun masih belum berhasil melakukan penembusan. Kini, pergerakan USD/CHF diperkirakan akan cenderung bearish untuk menguji level 0.93990 terlebih dahulu. Waspadai indikator RSI yang sudah mendekati area oversold yang memungkinkan peluang rebound USD/CHF kembali menuju level resistance terdekatnya. Penembusan di bawah level 0.93990 akan membuat USD/CHF melanjutkan bearish hingga level 0.93385.