Sikap para pelaku pasar yang merupakan kesepakatan bersama (konsensus) untuk mengantisipasi pergerakan harga dalam suatu kondisi tertentu. Sentimen pasar bisa bersifat bullish, bearish, atau netral.
Surat berharga yang mewakili kepemilikan atas ekuitas suatu perusahaan. Saham dapat diperjualbelikan secara langsung antara penjual dan pembeli maupun di bursa efek. Seorang pemilik saham dapat memperoleh imbal hasil berupa Dividen dan Capital Gain.
Indikator yang menggambarkan performa pasar saham pada periode tertentu. Dengan adanya indeks, tren harga saham saat ini dapat dipantau. Kenaikan sebagian besar harga saham yang tergabung dalam suatu indeks bisa mendongkrak nilai indeks tersebut.
Sesi pasar forex dapat dibedakan menjadi 4 waktu yaitu:
Nah, dari daftar di atas, sesi pasar mana yang menjadi favorit Anda? Mengapa demikian? Tulis jawaban Anda di bawah ya...
Malam master , 1. saya pengangum indikator MACD tapi untuk exit pasar di saat sdh propit saya masih kurang paham saat tepatnya , tolong penjelasannya master. 2 . Di indikator MACD gmn settingannya untuk TF1,TF4. trims master.
MACD masih dalam keluarga yang sama seperti RSI, CCI, dan Stochastics. Perbedaannya adalah indikator ini dapat digunakan untuk membantu trader mencari momentum pasar, arah, dan entri dengan memahami garis MACD, garis sinyal, garis nol, dan histogram.
Thanks.
@ Aminos:
1. Berikut ini contoh pada EUR/USD H1 (1 jam):
- Selain indikator utama MACD, sebaiknya gunakan juga indikator OSMA yang biasanya satu paket dengan MACD.
- Sebaiknya gunakan juga indikator lain sebagai konfirmator, biasanya indikator trend seperti moving average atau ADX.
- Selain MACD dan OSMA, pada contoh diatas digunakan juga ema 50 dan 100, Bollinger Bands, dan ADX (14).
- Entry buy ketika kurva indikator MACD memotong kurva sinyal dari bawah, dan garis histogram OSMA bergerak diatas level 0.00 (A). Pada saat itu garis histogram ADX juga dominan bullish (berwarna hijau).
- Exit ketika kurva indikator MACD memotong kurva sinyal dari atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00 (B). Pada saat itu garis histogram ADX dominan bearish (berwarna merah) yang menunjukkan kemungkinan berakhirnya pergerakan bullish. Bisa juga exit setelah harga bergerak dibawah kurva middle band indikator Bollinger Bands.
2. Setting indikator yang direkomendasikan oleh pembuatnya (Gerald Appel) dan yang biasa digunakan adalah 12,26 dan 9, yaitu ema 12, ema 26 dan sma 9 untuk kurva sinyal. Setting ini berlaku untuk semua time frame, dari 1 menit (M1) hingga monthly (bulanan).
Sebagai bahan bacaan bisa menyimak: Cara Membaca Indikator MACD Berdasarkan 4 Macam Fungsinya
Semoga bisa membantu.
Lalu untuk penentuan SL bagaimana kak? Jika sya brencana menutup posisi saya ketika sinyal berbalik arah
@ Putranto:
Ada beberapa cara menentukan stop loss, salah satu yang populer adalah berdasarkan level support atau resistance yang terdekat, disamping level Fibonacci retracement atau expansion. Dalam konteks contoh EUR/USD H1 diatas (posisi buy), Anda bisa menentukan stop loss pada level support terdekat, yaitu 1.0925 (Anda bisa lihat di artikel: Analisa Teknikal 27 Juli - 1 Agustus 2015 pada EUR/USD).
Untuk pemasangan stop loss pada saat menggunakan indikator MACD itu gimana ya bang?
@Sandi: Stoploss (SL) lebih baik dipasang pada level support terdekat (posisi buy) atau resisten terdekat (kalau sell).
izin menyambung yg di atas pak. untuk TP sendiri apakah jg ditempatkan pada level SnR terdekat meskipun RR-nya tidak sehat (lebih besar risk daripada reward)?
Tentu tidak. Kriteria entry yang Anda gunakan haruslah berpatokan terhadap manajemen risiko yang profitable, jadi RR harus diperhatikan.
Kalau winrate strategi yang Anda gunakan 50% atau kurang dari 50%, tentu Anda tidak boleh entry dengan RR kurang dari 1:1.
Lalu bagaimana caranya memperbesar RR?
Perbaiki timing entry Anda. Lakukan riset lagi agar timing entry Anda pas sehingga SL tidak perlu terlalu jauh atau TP bisa diperbesar.
Kalau kak Kiki untuk meningkatkan akurasi timing entry pake timeframe berapa?
@Firda Fauziah: Untuk timing, saya riset entry di time frame yang lebih kecil lagi.
Saya biasanya menggunakan acuan struktur harga dan level di time frame H1/H4, dan entry di M5.
Terus kalau untuk exitnya gimana pak?
Exit menggunakan TP di level penting seperti support/resisten atau supply/demand di timeframe H1/H1.
Bergantung di time frame berapa setup yang terjadi.
Misalnya setupnya intraday di time frame H4, maka biasanya saya masuk di M15 atau M5 dengan timing yang bagus agar mendapatkan rasio risk/reward yang lebih besar.
Namun, kalau timing saya masih salah, maka SL saya bisa kena berkali-kali sebelum akhirnya harga bergerak ke arah yang saya inginkan.
Sedangkan jika setupnya di Weekly/Daily yang tipenya swing trading, biasanya masuk di H4/H1 saja.
Untuk timing entry ini memang Anda harus membuat riset yang detail karena dari pengalaman saya, ini yang paling berat risetnya.
Selamat siang, apakah MACD ini juga lebih akurat jika digunakan di tf besar seperti indikator lainnya pak?
@Erlangga Nareswara: Benar, indikator MACD lebih akurat jika digunakan di TF besar.
Sinyal yang muncul lebih sedikit dibandingkan di TF kecil tapi akurasinya lebih tinggi.
Izin melanjutkan pak, apakah MACD ini bisa digunakan dengan multi time frame? Misalnya MACD di atas level 0 pada tf h4nya, kita cari sinyal dari tf m15 misalnya yg searah degnan tf h4. Bisakah ini meningkatkan akurasi daripada sekedar menggunakan tf m15 atau h4 saja? Terima kasih atas penjelasannya
Jawaban untuk Erlangga Nareswara:
Bisa, MACD bisa digunakan untuk multi time frame.
Gunakan MACD bersama dengan indikator MA dan ADX.
MA untuk filter trend, ADX untuk mengukur kekuatan trend, dan MACD untuk signal entry (trigger).
Pertama lihat dulu arah/trennya menggunakan MA, lalu cek apakah trendingnya kuat menggunakan ADX. Dua-duanya di time frame H4.
Kalau dua-duanya terpenuhi, arahnya jelas dan trendnya kuat maka Anda bisa entry di M15 menggunakan MACD.
@ Sandi:
Biasanya level stop loss (SL) ditentukan berdasarkan level-level support atau resistance terdekat, tidak tergantung dari indikator yang digunakan. Jika level-level support atau resistance tidak tampak jelas, bisa digunakan level-level Fibonacci retracement atau expansion untuk menentukan support atau resistance-nya.
Jawaban untuk Putranto:
Untuk SL, Anda bisa meletakkannya pada level support terdekat (posisi buy) atau level resisten terdekat (posisi sell).
@Putranto:
Ada banyak cara menentukan Stop Loss. Antara lain:
Selain itu, ada juga cara menentukan Stop Loss yang kurang umum, yaitu dengan acuan fundamental. Saat open trade, catat asumsi fundamental apa saja yang dijadikan dasar pemikirannya. Kemudian ketika ada reversal, pertimbangkan apakah asumsi itu masih berlaku. Kalau sudah nggak berlaku, cut loss.
Erlangga Nareswara:
Akurasi atau Win Rate secara umum tidak akan berubah secara signifikan berapapun Time Frame yang digunakan. Yang berubah sebenarnya adalah jumlah sinyal yang akan dihasilkan oleh suatu indikator. Semakin besar time frame yang digunakan maka semakin sedikit pula sinyal yang akan diterima. Berkurangnya jumlah sinyal inilah yang akan membuat berkurangnya pula False Signal yang dapat muncul sehingga tingkat keuntungan juga akan berubah. Namun perubahan ini biasanya ada pada peningkatan performa di kisaran 5-10% saja.
Dari mana pasar uang mendapatkan keuntungan?
Untuk Vina,
Secara umum keuntungan pasar uang didapat dari transaki yang dilakukan penjual dan pembeli, selain dari spread, keuntungan didapat dari :
Sementara pihak yang terlibat dipasar uang ini terdiri dari :
Terima kasih.
5 langkah mudah untuk berinvestasi di pasar modal:
Bagaimana panduan melakukan investasi di pasar modal?
Apa saja yang termasuk ke dalam pasar modal di Indonesia? Apakah pasar forex, NFT, dan kripto juga termasuk ke dalam pasar modal?
Sesuai namanya, "pasar modal" adalah tempat di mana perusahaan-perusahaan dapat menghimpun modal. Nah, apa saja aset investasi yang berkaitan dengan penghimpunan modal itu? Ada saham, obligasi, dan turunannya seperti waran, ETF, dan lain-lain.
Forex, NFT, maupun kripto tidak berkaitan sama sekali dengan penghimpunan modal untuk meningkatkan ekuitas perusahaan. Dengan demikian, ketiganya tidak termasuk kategori pasar modal baik di Indonesia maupun di luar negeri.
saya pernah diberi tahu kalau reksadana pasar uang itu kemungkinan ruginya sangat kecil dan profitable walau dapatnya tidak sebesar saham dsb. Darimana asal keuntungannya reksadana pasar uang tersebut?
Sesuai ketentuan OJK, Manajer Investasi mengalokasikan 100% dana dari reksa dana pasar uang ke dalam instrumen pasar uang seperti Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Deposito Berjangka, dan Obligasi yang jatuh tempo di bawah 1 tahun. Jadi, asal keuntungan reksa dana pasar uang itu ya bersumber dari bunga atau bagi hasil instrumen-instrumen itu.
Apakah pergerakan harga forex juga dipengaruhi oleh aktivitas para pemain hedge fund besar?
Pasar forex memiliki volume perdagangan harian mencapai USD6,6 triliun per hari.
Hedge fund terbesar di dunia saat ini, yaitu Bridgewater Associates, mengelola aset (asset under management) sebanyak USD8,6 triliun.
Secara teoritis, suatu hedge fund bisa saja memengaruhi pasar forex jika umpamanya Bridgewater mengerahkan semua dana mereka untuk jual/beli dolar. Tapi pada praktiknya, hal itu tidak mungkin terjadi.
Kenapa? karena hedge fund harus memiliki portofolio yang terdiversifikasi. Terdiversifikasi = bukan hanya terpusat pada satu aset saja, melainkan terbagi dalam banyak aset. Selain itu, aset favorit hedge fund itu bukan forex, melainkan saham dan kontrak derivatif seperti futures, forward, options, dll.
Pemain besar dalam forex itu bukan hedge fund, melainkan bank. Bank-bank multinasional seperti JP Morgan, Morgan Stanley, Deutsche Bank, dll yang terkenal sebagai forex dealer.
Bagaimana dampak inject liquidity ke market forex?
Maaf, inject liquidity apa yang dimaksud ya? Pihak mana yang melakukan inject liquidity, dan liquidity apa yang ditambah itu?
bank central kak, misalnya bank central melakukan injects liquidity gt maksutnya gimana dan apa dampaknya ke market forex?
Bank sentral merupakan otoritas moneter yang bertugas mengendalikan jumlah uang beredar (money supply).
Jadi, ketika dikatakan bahwa bank sentral melakukan "inject liquidity", itu berarti bank sentral menambah jumlah uang beredar dalam perekonomian.
Kebijakan menambah jumlah uang beredar dapat dilakukan dengan tiga instrumen:
Dampak kebijakan ke market bisa berbeda-beda, tergantung pada instrumen mana yang dipergunakan oleh bank sentral. Namun, semuanya memiliki target yang sama, yaitu untuk meningkatkan laju inflasi dan menggairahkan perekonomian.
Umpamanya begini: Bank sentral menurunkan suku bunga, maka orang-orang akan lebih suka membelanjakan uangnya daripada menyimpannya di bank. Bank-bank umum juga akan lebih suka menyalurkan dananya dalam bentuk kredit/pembiayaan, daripada ditimbun saja. Para pebisnis juga akan lebih tertarik meminjam uang untuk mengembangkan usaha mereka, karena bunganya rendah.
Demikian pula jika bank sentral melakukan langkah yang lebih ekstrim, seperti membeli obligasi. Ketika bank sentral membeli obligasi dengan uang baru, perbankan dan para investor akan punya lebih banyak uang untuk diinvestasikan dalam bisnis riil. Dengan cara ini lah, perekonomian harapannya bisa lebih bergairah, pengangguran berkurang, dan laju inflasi naik.
Di pasar keuangan, kebijakan moneter seperti ini juga punya dampak besar. Karena bunga turun, maka para investor akan lebih suka menanamkan modal pada saham dan aset-aset investasi serupa daripada menyimpan uangnya begitu saja di bank. Hasilnya, bursa saham cenderung meningkat.
Kenapa kalau investasi saham kita harus bayar pajak dan komisi, sementara kalau reksadana bisa bebas pungutan2 trsebut??
Reksa dana itu sebenarnya tidak bebas dari pajak dll. Hanya saja, investor tidak perlu membayarnya sendiri.
Perlu dipahami bahwa dalam reksa dana, kita menyetorkan uang untuk dikelola oleh Manajer Investasi. Manajer Investasi nantinya akan mengaloksikan uang kita (dan para investor lain) ke instrumen-instrumen investasi seperti saham, obligasi, dll.
Nah, si MI itu lah yang membayar pajak dll, dipotong langsung dari keuntungan investasinya. Investor reksa dana hanya terima jadi, sehingga tidak perlu bayar pajak dll sendiri.
kak, apakah wajar kalau broker menerapkan spread yg cukup tinggi disertai dengan komisi? ini saja untuk eu spreadnya float dikisaran 1.8-2 dengan komisi 1 usd per lot saat pembukaan dan penutupan. wajarkah seperti ini? apa lebih baik saya pindah broker saja.
Kita tidak bisa menilai wajar atau tidak suatu spread broker secara tunggal. Kamu juga perlu memeriksa bagaimana spread pada beberapa broker lain pada saat yang sama.
Spread dan komisi juga dipengaruhi oleh jenis broker. Broker ECN, STP, Market Maker, masing-masing punya kisaran spread dan komisi sendiri. Oleh karena itu, kamu perlu membandingkan antara beberapa broker yang bertipe sama.
Apakah bila terjadi peningkatan pada market saham, akan mempengaruhi pergerakan di market forex?
Pasar saham dan pasar forex merupakan dua pasar yang memperdagangkan komoditas berbeda, memiliki mekanisme berbeda, dan mempertemukan investor/trader yang berbeda. Namun, keduanya sama-sama termasuk dalam kategori pasar keuangan (financial market).
Jadi, apakah kenaikan di pasar saham akan mempengaruhi pasar forex?
Pada dasarnya, keduanya berbeda. Jadi, tidak ada korelasi saling mempengaruhi timbal-balik yang bersifat langsung antara keduanya. Pasar saham yang naik tidak akan membuat pasar forex naik ataupun turun.
Lalu, kenapa ada yang mengatakan bahwa kalau saham naik maka forex begini atau begitu? Sudah disebutkan di atas bahwa pasar saham dan pasar forex sama-sama termasuk pasar keuangan.
Karena sama-sama pasar keuangan, maka ada hal-hal tertentu yang sama-sama mempengaruhi pasar saham dan pasar forex dalam kurun waktu bersamaan. Umpamanya jika The Fed menaikkan suku bunga, maka saham dan forex akan sama-sama terdampak.
Hal lain yang menghubungkan saham dan forex adalah sentimen pasar.
Dalam trading, kita mengenal aset berisiko rendah dan berisiko tinggi. Aset berisiko rendah itu contohnya dolar AS, yen Jepang, emas, dan obligasi pemerintah. Aset berisiko tinggi itu antara lain dolar australia, pound inggris, dan saham.
Dalam situasi sentimen pasar yang buruk, saham akan jatuh dan dolar AS menguat. Dalam situasi sentimen pasar yang baik, saham akan menguat dan dolar AS turun. Hal ini menciptakan ilusi seolah-olah pasar saham mempengaruhi forex, padahal tidak.
Mengapa broker2 Indonesia banyak yang sudah menarik komisi, ditambah menarik spread juga? Sementara broker2 luar negeri bisa memberi akun yang zero spread atau free commission. Apakah ini ada hubungannya dengan regulasi? Atau hanya skema bisnisnya saja yang kurang bersaing dibandingkan impor?
Semua faktor itu berpengaruh.
Dari segi regulasi, broker forex indo susah atau bahkan hampir tidak mungkin menyediakan jenis akun ECN. Bursa futures Indonesia juga memiliki skema bisnis yang mengenakan spread dan swap untuk semua transaksi (spread dan swap ini tentu disalurkan oleh broker ke klien mereka/para trader). Dengan demikian, model bisnis standar-nya broker indo adalah STP dengan mengenakan biaya spread dan komisi.
Dari segi struktur industri, bisnis broker forex dan futures di Indonesia itu sebenarnya kurang transparan. Tidak ada broker yang mengungkap siapa saja pemegang saham mereka. Tidak ada broker yang sudah go public. Hal ini memungkinkan terjadinya situasi mirip kartel atau istilahnya dalam ilmu ekonomi adalah homogen (homogeneous industry), seperti satu owner/grup/kroni yang memiliki beberapa broker sekaligus.
Maaf sedikit melenceng, tadi paling atas ada yang menyebutkan Asuransi terlibat didalam pasar uang. Saya agak bingung, bagaimana dan darimana Asuransi bisa mendapatkan keuntungan?
Apakah dari uang nasabah yang disetor atau ada yang tau darimana ga? Saya kenal beberapa temannya teman saya, itu dia agen asuransi, gaji dan komisinya gila gilaan. Selain itu juga kantornya sering ngadain acara jalan jalan keluar negeri sebelum covid.
Sedangkan namanya asuransi, banyak nasabah yang ngeluh uangnya ga ada, atau penipuanlah dsb entah alasannya apa. Sedangkan orang tua saya ada ikut asuransi ini tetapi manfaatnya terasa hanya saja emang dulu ga pernah setor dan uangnya habis sih.
-->Bagaimana dan darimana Asuransi bisa mendapatkan keuntungan?
Asuransi menerima pembayaran premi dari nasabah, kemudian menginvestasikan dana tersebut. Nah, asuransi itu investasi ke mana? Bisa ke pasar uang, obligasi, saham, dll.
Nah, keuntungan asuransi bersumber dari 2 sumber:
Underwriting merupakan sumber pendapatan utama bagi asuransi, sedangkan investasi merupakan sumber pendapatan sekunder.
-->Kenapa banyak nasabah mengeluh uangnya nggak ada atau penipuan dsb?
Ada tiga alasan:
Yang perlu diperhatikan: Asuransi itu BUKAN INVESTASI. Ketika kamu membeli premi asuransi, artinya kamu membeli ketenangan batin. Kamu tidak bisa berharap akan memperoleh keuntungan dari asuransi itu, karena asuransi BUKAN INVESTASI.
Aku juga punya asuransi sebagai pelengkap BPJS. Premi sekitar 300ribuan per bulan, jangka waktunya 3 tahunan. Seandainya aku masuk rumah sakit sampai opname di RS, maka pihak asuransi akan membayarku sekian ratus ribu per hari selama opname. Asuransi juga akan mengganti biaya ambulance jika diperlukan, termasuk jika terjadi insiden di luar negeri dan aku butuh biaya untuk dipulangkan ke indonesia.
Bagaimana jika aku tidak pernah jatuh sakit parah sampai opname atau butuh ambulans? Pada akhir tahun ketiga, pihak asuransi akan mengembalikan SETENGAH dari total premi yang telah dibayarkan.
Kemana setengahnya? Nah, setengahnya itu adalah pendapatan underwriting bagi pihak asuransi.
Apakah aku jadi rugi karena kehilangan setengah premiku? Enggak. Karena setengahnya itu sudah kuanggap sebagai "harga" untuk ketenangan batin, memahami bahwa kondisi keuanganku kelak akan aman meskipun opname berhari-hari di RS (jika terjadi situasi yang tidak diinginkan).
Mayoritas produk asuransi mengandung prasyarat serupa. Apabila tidak ada klaim selama masa asuransi, maka uang premi tidak akan dikembalikan, atau hanya dikembalikan setengah/sepertiga, dll. Ini adalah upaya asuransi untuk memperoleh pendapatan underwriting. Dan ini sah, legal, sesuai hukum.
Sebagian komplain tentang asuransi itu memang benar-benar berkaitan dengan asuransi bermasalah yang mangkir/cari alasan untuk nggak membayar klaim. Tapi sepertinya kebanyakan keluhan tentang asuransi itu terjadi akibat nasabah mengira uangnya bakal balik sepenuhnya (atau malah meningkat pesat) pada akhir masa asuransi.
Nah, apakah teman-teman kamu itu termasuk golongan pertama atau kedua? DIskusikan saja dengan mereka :)
Nahs setuju banget dengan kak @Aisha. Kejadian yang sering terjadi di Indonesia menurut saya memang kebanyakan masyarakat tidak mengerti akan asuransi, dan tentu dong kalau tau asuransi itu hanya sebagai jaminan di kemudian hari tentu pada ga mau makai asuransi dan jujur aja asuransi bagi penghasilan menengah ke bawah itu dianggap ga ada gunanya.
Padahal seperti yang kak @Aisha jelasin buat keperluan mendadak jadi ga perlu bayar penuh atau bahkan ga perlu bayar sama sekali tergantung jenis asuransi yang diikuti. Terutama asuransi kesehatan lah yang paling nyata yang saya sendiri rasakan.
Kemudian memang nih, agen asuransi ga jelasin dengan benar tetnatng asuransi yang mereka tawarkan. Tentu dong mereka tawarin dengan kata-kata dan fitur-fitur asuransi yang terdengar sangat menguntungkan. Jadi ya kalau ada apa-apa masyarakat yang awam bakal ngoceh kena tipu dan sebagainya.
@ Samsir:
Maksudnya kenaikan indeks harga saham apakah akan berpengaruh pada pasar forex?
Tidak. Antara harga saham-saham di berbagai bursa dunia dan pergerakan harga di pasar forex tidak ada korelasinya. Ketika ada isu resesi global harga saham-saham di bursa berbagai negara turun, tetapi pasar forex tetap bergerak, tidak stagnan.
Di pasar forex pergerakan harganya kan dua arah, sementara di pasar saham hanya searah.
Halo saya punya pertanyaan mengenai aset yang bisa ditradingkan di Forex yakni Indeks Saham CFD. Konsep dari CFD itu sendiri kan emang ambil untung dari perbedaan CFD. Jadi ga dapat asetnya tpi bisa profit 2 arah.
Nah, mengenai Indeks Saham sendiri. Apakah dalam indeks saham yang dapatin aset itu ada tidak?? Mksd saya kan kalau saham kita dapat saham, dan apakah indeks saham juga mendapatkan saham jga atau ada aset lain yang bisa didapat bila investasi disana??
@ Pintoko:
Mengenai besarnya spread dan komisi per transaksi sepenuhnya kebijakan dari broker, tidak ada acuan wajar atau tidaknya. Kalau komisi setahu saya dikenakan sekali per transaksi, bukan dua kali seperti saat pembukaan dan penutupan.
Menurut saya kalau memang memberatkan lebih baik ganti broker saja, tetapi kami sarankan untuk memilih broker yang sudah teregulasi oleh badan regulator yang kredibel secara internasional, yaitu: CFTC, NFA, FCA, FSA, FINMA, MiFID, ASIC dan FMA.
Badan regulator yang kredibel adalah yang telah teruji dan diakui dunia, dan memberikan sanksi dengan tegas kepada broker jika ternyata melanggar ketentuan yang telah disepakati. Badan regulator tersebut juga bertanggung jawab terhadap keamanan dana klien.
Kalau Anda ingin trading di broker Indonesia yang teregulasi Bappebti, setahu saya memang dikenakan komisi untuk setiap kali trade, sementara di broker luar negeri sangat jarang yang mengenakan komisi kecuali broker jenis ECN.
Jawaban untuk Fierza:
Ya, aktivitas para pemain hedge fund besar dapat mempengaruhi pergerakan harga di pasar forex. Hedge fund adalah sebuah entitas investasi yang mengumpulkan dana dari investor kaya dan institusi keuangan besar untuk melakukan investasi dalam berbagai instrumen keuangan, termasuk di pasar forex.
Para pemain hedge fund besar memiliki modal yang besar dan kemampuan untuk melakukan transaksi dalam jumlah besar, sehingga mereka dapat mempengaruhi pergerakan harga di pasar forex. Mereka dapat membeli atau menjual mata uang tertentu dalam jumlah besar, yang dapat menggerakkan pasar dan mempengaruhi nilai tukar.
Selain itu, para pemain hedge fund besar juga sering menggunakan strategi trading yang agresif dan kompleks, seperti carry trade, short selling, dan arbitrase. Strategi ini dapat mempengaruhi pergerakan harga di pasar forex, terutama jika dilakukan oleh pemain hedge fund besar dengan modal yang besar.
Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua pergerakan harga di pasar forex disebabkan oleh aktivitas para pemain hedge fund besar. Ada banyak faktor lain yang mempengaruhi pergerakan harga di pasar forex, seperti kondisi ekonomi, faktor politik, dan kebijakan moneter dari bank sentral.
Alex: Yang dimaksud Indeks saham ini dalam konteks bukan CFD ya? Kalau bukan CFD, sebetulnya ada tapi agak berbeda dengan saham . Jadi, Indeks saham itu sendiri adalah kumpulan saham dari perusahaan-perusahaan tertentu yang digunakan untuk merepresentasikan kinerja pasar saham secara keseluruhan. Jadi, berinvestasi dalam indeks saham, Investor tidak memiliki saham individual dalam portofolio mereka, tetapi melainkan Investor membeli instrumen keuangan seperti ETF atau kontrak berjangka indeks saham, yang mencakup kumpulan saham dalam indeks saham yang diikuti.
Misalnya, jika trader berinvestasi dalam indeks saham S&P 500, Anda akan membeli ETF S&P 500, yang mencakup saham dari 500 perusahaan besar di Amerika Serikat. Ini memungkinkan trader untuk memiliki eksposur terhadap beberapa saham sekaligus, sehingga dapat mengurangi risiko individual pada saham tertentu.
Ini berbeda dengan Indeks saham CFD yang ditawarkan oleh broker dimana ETF hanya akan untung ketika harga naik saja. Dan ini mengurangi resiko kerugian karena bila salah satu saham perusahaan ngedrop, maka tidak ada pengaruhnya dengan harga ETF secara keseluruhan
Alex: Sebelumnya, harus kita pahami bersama definisi dari Indeks Saham, yaitu: ukuran statistik yang menunjukkan pergerakan harga dari suatu kumpulan saham terseleksi berdasarkan kriteria atau karakteristik tertentu.
Dari penjelasan atas, maka pemahaman selanjutnya adalah: jika trading indeks saham, Anda tidak dapat aset sahamnya secara satuan, hanya mendapatkan keuntungan dari naik turunnya pergerakan harga Indeks tersebut.
Untuk menambah pengetahuan soal indeks saham, bisa cek artikel berikut:
Shane:
Keuntungan dari reksadana pasar uang berasal dari berbagai jenis surat utang seperti sertifikat deposito (SD), commercial paper (CP), dan treasury bills (TB) yang dibeli oleh manajer investasi dan dijadikan sebagai portofolio investasi reksadana tersebut.
Dalam kondisi pasar yang stabil, seperti tingkat bunga yang relatif rendah dan likuiditas pasar uang yang cukup, investasi jenis ini memberikan keuntungan yang signifikan dan relatif aman bagi para investor.
Kode Saham | Last | Change | |
SSTM | 600 | 11.11% | |
SILO | 1,550 | 12.32% | |
WIFI | 176 | 6.02% | |
WINS | 322 | 9.52% | |
NETV | 173 | 9.49% | |
SBMA | 174 | 9.43% | |
TRJA | 326 | 9.40% | |
TRUE | 53 | 6.00% | |
MARI | 101 | 8.60% | |
AYLS | 72 | 7.46% |
Kode Saham | Last | Change | |
FILM | 1,020 | -6.85% | |
WAPO | 130 | -6.47% | |
IATA | 84 | -6.67% | |
TECH | 490 | -6.67% | |
MBAP | 6,325 | -6.64% | |
PALM | 575 | -5.74% | |
SOTS | 268 | -6.29% | |
HMSP | 1,125 | -6.64% | |
SWAT | 57 | -6.56% | |
KIOS | 78 | -6.02% |