Minggu lalu USD menguat akibat sentimen akan kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed pada pertengahan tahun depan.
USD:
Minggu lalu USD menguat hampir terhadap semua mata uang utama akibat sentimen akan kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed pada pertengahan tahun depan. Data terakhir menunjukkan tingkat inflasi AS tetap stabil dikisaran angka target The Fed 2.0%. CPI total y/y bulan Juni tetap 2.1% sesuai dengan perkiraan, dan CPI inti y/y berada pada 1.9% (rilis data CPI AS 22 Juli 2014). Selain itu Producer Price Index (PPI) bulan Juni juga menunjukkan kenaikan yang signifikan, 0.4% dari perkiraan 0.2% (rilis data PPI AS 16 Juli lalu). Sentimen akibat rebound-nya USD ini diperkirakan masih akan berlangsung setidaknya hingga FOMC Meeting Kamis dini hari mendatang.
Pengamat The Fed Jon Hilsenrath memperkirakan akan terjadi perdebatan pada FOMC Meeting Kamis nanti mengenai waktu kenaikan suku bunga The Fed, meskipun untuk tapering bulan ini akan disetujui dengan suara bulat. Selain FOMC Statement, 2 data penting berdampak tinggi dari AS yang akan dirilis minggu ini adalah Advanced GDP kwartal ke 2 dan Non-Farm Payrolls (NFP) bulan Juli.
Penguatan USD juga didukung oleh data Jobless Claims minggu lalu yang turun ke angka 284,000, terendah sejak Pebruari 2006, sementara data rata-rata 4-mingguan turun ke angka 302,000, terendah sejak Mei 2007. Seiring dengan data NFP selama kwartal ke 2 yang selalu berada diatas 200,000, analis memperkirakan GDP AS kwartal ke 2 yang dirilis minggu ini akan tumbuh sekitar 3%.
EUR, GBP, JPY:
Pasangan mata uang utama yang rentan terhadap penguatan USD adalah EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY dan NZD/USD. Kebijakan moneter ECB dan BoJ cenderung dovish dibandingkan The Fed. ECB sedang merencanakan program stimulus sedang BoJ tetap akan mempertahankan easing menyusul data inflasi yang kurang memuaskan (data National Core CPI Jum’at lalu). Sementara sentimen positif terhadap kemungkinan kenaikan suku bunga BoE berkurang seiring dengan data fundamental Inggris yang mix (tidak semuanya bagus), terakhir data Retail Sales Inggris minggu lalu yang lebih rendah dari harapan pasar. Data fundamental penting minggu ini adalah CPI Flash Estimate kawasan Euro, Preliminary CPI Jerman dan indeks Manufacturing PMI Inggris.
AUD, NZD, CAD:
AUD melambung akibat data inflasi kwartal ke 2 y/y yang lebih tinggi dari kwartal sebelumnya (3.0% versus 2.9%) dan sesuai dengan perkiraan (rilis data CPI Australia Rabu lalu). Hal ini menimbulkan spekulasi batalnya rencana RBA untuk melakukan pemotongan suku bunga seperti yang dikatakan gubernur Glenn Stevens di Sydney minggu lalu. Sementara kenaikan suku bunga RBNZ malah membuat NZD melemah akibat isyarat gubernur RBNZ Graeme Wheeler yang akan menghentikan kenaikan suku bunga berikutnya. Ini juga sesuai dengan prediksi analis menyusul merosotnya harga komoditi susu dan kayu olahan yang cenderung menekan perekonomian Selandia Baru.
Untuk CAD, kurangnya rilis data penting minggu lalu membuat USD/CAD cenderung menguat (CAD melemah) akibat perbedaan yield bond Canada dan AS serta membaiknya data fundamental AS. Data penting minggu ini untuk ke 3 mata uang komoditi tersebut adalah PPI Australia, GDP Canada bulan Mei dan indeks Manufacturing PMI China bulan Juli.
Senin, 28 Juli 2014 :
Jam 21:00 WIB: data Pending Home Sales AS bulan Juni 2014
Selasa, 29 Juli 2014 :
Jam 06:50 WIB: data Retail Sales Jepang bulan Juni 2014 (year over year)
Jam 15:30 WIB: data BoE Net Lending to Individuals bulan Juni 2014
Jam 20:00 WIB: indeks harga perumahan AS dari S&P/CS bulan Mei 2014 (year over year)
Jam 21:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen AS versi The Conference Board (CB) bulan Juli 2014
Rabu, 30 Juli 2014 :
Jam 06:50 WIB: data Preliminary Industrial Production Jepang bulan Juni 2014
Jam 14:00 WIB: indeks KOF Economic Barometer Swiss bulan Juli 2014
Jam 19:00 WIB: data Preliminary CPI Jerman bulan Juli 2014
Jam 19:15 WIB: data Non-Farm Employment Change AS versi Automatic Data Processing, Inc. (ADP) bulan Juli 2014
Jam 19:30 WIB: data Advance GDP AS kwartal ke 2 tahun 2014
Kamis, 31 Juli 2014 :
Jam 01:00 WIB: pengumuman suku bunga The Fed dan FOMC Statement
Jam 08:30 WIB: data Building Approvals Australia bulan Juni 2014
Jam 13:00 WIB: data Retail Sales Jerman bulan Juni 2014
Jam 14:55 WIB: data jumlah pencari kerja di Jerman bulan Juli 2014
Jam 16:00 WIB: data CPI Flash Estimate kawasan Euro bulan Juli 2014 (year over year)
Jam 16:00 WIB: data tingkat pengangguran kawasan Euro bulan Juni 2014
Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 26 Juli 2014
Jam 19:30 WIB: data GDP Canada bulan Mei 2014
Jum’at, 1 Agustus 2014 :
Hari libur bank-bank di Swiss (HUT kemerdekaan Swiss)
Jam 08:00 WIB: indeks Manufacturing PMI China bulan Juli 2014
Jam 08:30 WIB: data Producer Price Index (PPI) Australia kwartal ke 2 tahun 2014
Jam 08:45 WIB: indeks HSBC Manufacturing PMI China (Final) bulan Juli 2014
Jam 10:30 WIB: pidato gubernur Bank of Japan (BoJ) Haruhiko Kuroda
Jam 15:30 WIB: indeks Manufacturing PMI Inggris bulan Juli 2014
Jam 19:30 WIB: data Non-Farm Payrolls AS bulan Juli 2014
Jam 19:30 WIB: data tingkat pengangguran AS bulan Juli 2014
Jam 20:55 WIB: indeks University of Michigan (UoM) Consumer Sentiment AS (Revised) bulan Juli 2014
Jam 21:00 WIB: indeks ISM Manufacturing PMI AS bulan Juli 2014
Sabtu, 2 Agustus 2014 :
Jam 08:00 WIB: indeks Non-Manufacturing PMI China bulan Juli 2014