Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 23 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 23 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

Retail Sales dan Industrial Production China Menguat Di Bawah Proyeksi

Crypholic 16 May 2023
Dibaca Normal 2 Menit
forex > berita >   #china   #ekonomi   #retail-sales
Ritel sales China dilaporkan meningkat 18.4%, lebih tinggi dari periode sebelumnya. Tetapi angka ini masih di bawah ekspektasi pasar.

Data Penjualan Ritel yang Biro Statistik Nasional China pada hari Selasa (16/Mei) dilaporkan meningkat 18.4% secara tahunan (Year-over-Year) di bulan April. Pertumbuhan Retail Sales China kali ini jauh melampaui kenaikan 10.6% yang tercapai pada periode sebelumnya. Namun, angka ini masih lebih rendah dibandingkan ekspektasi pertumbuhan yang diperkirakan mencapai 21%.

Penjualan Ritel China Melonjak, Output Industri Lanjutkan Trend Positif

Menurut analis, kenaikan data Penjualan Ritel pada bulan April tidak sepenuhnya mencerminkan permintaan pasar yang meningkat pesat. Sebaliknya, kenaikan tersebut lebih disebabkan oleh perbandingan dengan data tahun sebelumnya yang mengalami penurunan drastis.

Sementara itu, Output Industri China meningkat dari 3.9% menjadi 5.6% pada bulan April. Meskipun terjadi peningkatan, pertumbuhan data yang mengukur aktivitas sektor manufaktur, pertambangan, dan utilitas tersebut tidak memenuhi proyeksi pertumbuhan sebesar 10,9%.

Data Investasi Aset Tetap (Fixed Asset Investment) China yang dirilis pagi ini menunjukkan adanya kenaikan sebesar 4.7% dalam Year-to-Date pada bulan April. Angka ini menunjukkan perlambatan pertumbuhan dibandingkan dengan kenaikan sebesar 5.1% pada bulan sebelumnya, dan juga lebih rendah dari ekspektasi kenaikan sebesar 5.5%.

Investasi Aset Tetap merupakan indikator yang mencerminkan pengeluaran dalam sektor barang modal, infrastruktur, dan bisnis di China. Pertumbuhannya telah relatif stabil sejak tahun lalu berkat stimulus ekonomi yang diberikan oleh pemerintah.

"Kami berpendapat secara garis besar data fundamental China hari ini cukup positif yang menandai berlanjutnya pertumbuhan ekonomi pada kuartal kedua. Namun, kita perlu mencermati dinamika dunia internasional yang tampaknya semakin rumit dan kompleks. Lebih jauh, pemintaan domestik belum sepenuhnya kokoh, begitu pula indikator-indikator ekonomi lainnya yang dinilai masih lemah," kata analis NBS dalam sebuah catatan.

Menurut ahli tersebut, China perlu fokus pada langkah-langkah selanjutnya untuk secara aktif mengembalikan dan meningkatkan permintaan di dalam negeri. Termasuk mempercepat pengembangan sistem industri modern dan mendorong peningkatan kualitas yang lebih efektif guna mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 5.2%.

Setelah mengalami penurunan akibat pembatasan pandemi tahun lalu, ekonomi China sedang dalam upaya pemulihan. Namun, data-data fundamental terbaru menunjukkan bahwa momentum pemulihan ekonomi China semakin melambat akibat penurunan permintaan domestik dan internasional.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 23 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 23 jam lalu, #Forex Fundamental

Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 1 hari, #Forex Fundamental

Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 1 hari, #Forex Fundamental

Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru