Saat ini telah banyak token kripto dalam negeri yang bermunculan, salah satunya adalah TKO. Seperti apa detail TKO dari Tokocrypto ini? Simak reviewnya.
Sebagai investor kripto, semakin banyaknya pilihan menuntut kita untuk jeli dalam memilih token kripto terbaik. Nah, salah satu token kripto yang cukup menarik untuk diulas adalah TKO dari Tokocrypto.
Apakah kalian sudah pernah mendengar soal token TKO? Jika belum, yuk cek review token TKO, mulai dari pengertiannya sampai keunggulan-keunggulannya.
DI
|
Daftar Isi |
Apa Itu Token TKO?
Token TKO adalah mata uang kripto yang dikembangkan dan diedarkan oleh Tokocrypto, salah satu bursa kripto lokal terbesar asal Indonesia. TKO pertama kali diluncurkan pada tanggal 7 April 2021 di platform Binance Launchpad.
Token TKO dibangun di atas blockchain Binance Smart Chain, blockchain yang juga menjadi fondasi BNB (Binance Coin). Itulah juga kenapa TKO disebut sebagai token, karena TKO mengadopsi teknologi dari blockchain lain.
Simak Juga: Perbedaan Token Vs Koin Kripto Yang Wajib Anda Ketahui
Menurut CEO Tokocrypto, Pang Xue Kai, TKO adalah mata uang kripto lokal pertama yang menggunakan teknologi hybrid tercanggih untuk menggabungkan utilitas DeFi dan CeFi. Dengan kata lain, TKO adalah mata uang kripto yang juga diregulasi oleh satu badan sentral untuk menjaga keamanan dan efisiensinya.
Dalam sepak terjangnya, TKO pernah mencapai nilai tukar tertinggi sebesar USD4.5/token; hal ini terjadi beberapa minggu sejak peluncurannya di Binance Launchpad tahun lalu (2 Mei 2022). Di sisi lain, TKO juga sempat terjerembab sampai nilai terendahnya di USD0.65/token pada awal kuartal tahun 2022. Saat ini, TKO mulai rebound dengan rerata nilai di kisaran USD1/token.
Tokocrypto sebagai pengembang TKO secara berkala melakukan TKO Burn untuk menjaga nilai tukar token di level yang sehat. TKO Burn itu sendiri pada dasarnya adalah aksi "membakar" sejumlah token yang beredar untuk mempertahankan kelangkaan sekaligus nilai token TKO.
Sekilas Tentang Tokocrypto
Karena token TKO menggunakan prinsip CeFI dan DeFi; di mana Tokocrypto sendiri juga berperan sebagai regulator, sudah sewajarnya kalian harus mengenal latar belakang dan sepak terjang Tokocrypto.
Tokocrypto pertama kali meluncur untuk akses publik sebagai bursa kripto di Indonesia pada 15 September 2018. Memasuki tahun 2022, Tokocrypto telah memiliki lebih dari 2 juta member dan mampu mencetak volume transaksi sekitar USD 30 juta per harinya.
Tahukah kalian kalau Tokocrypto adalah salah satu bursa kripto pertama di Indonesia yang sudah terdaftar resmi di BAPPEBTI? Itu artinya, Tokocrypto sudah dianggap sebagai salah satu bursa penukaran legal di Indonesia. Jadi, kalian dapat melakukan investasi dengan aman dan nyaman di sini.
Keunggulan TKO Dibanding Token Kripto Lain
Penasaran kenapa investasi TKO itu cukup menarik? Inilah alasan-alasannya:
Dibangun di atas Blockchain canggih
Seperti yang sudah diungkapkan sebelumnya, token TKO dibangun di atas blockchain Binance Smart Chain. Itu artinya, kalian tidak perlu lagi mempertanyakan seberapa bagus keamanan, skalabilitas, dan prospeknya ke depan. Di samping itu, TKO adalah salah satu mata uang kripto Indonesia pertama yang bisa dibilang paling stabil dibanding kripto lokal lainnya.
Baca juga: 5 Mata Uang Kripto Asal Indonesia
Bersistem konsensus PoS (Proof of Stake)
TKO menggunakan sistem konsensus POS untuk memvalidasi peredaran koin di ekosistemnya. Itu artinya, TKO memiliki prospek dan skalabilitas relatif lebih baik dibandingkan koin tradisional lain yang masih menggunakan sistem PoW (Proof of Work).
Buat kalian yang memperhatikan keberlangsungan ekosistem investasi, PoS dapat membantu untuk menekan volatilitas agar nilainya mampu bertahan dalam level yang cukup sehat.
Banyak alternatif untuk menambah keuntungan
Dengan adanya sistem konsensus PoS tadi, kalian sebagai investor dapat menambah pundi-pundi keuntungan dengan cara staking TKO. Konsep dasarnya hampir sama seperti deposito, di mana kalian dapat "menitipkan" sejumlah token TKO agar nantinya kalian mendapat imbal hasil sepersekian persen dari jumlah unit selama periode staking berlangsung.
Simak Juga: Cara Menghasilkan Passive Income dari Staking Koin Tokocrypto
Selain itu, TKO juga dapat kalian gunakan untuk berinvestasi pada ekosistem Tokoverse yang menawarkan banyak fitur seperti TokoMall, Toko Labs, dan lain sebagainya.
Perhatikan Ini Sebelum Investasi Token Kripto
Sekian review token TKO dari Tokocrypto. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan untuk kalian yang sedang mencari alternatif aset investasi digital kekinian. Bagi kalian para investor muda yang ingin mencari produk lokal dan kualitas tak kalah bersaing dari koin-koin global, TKO dari Tokocrypto bisa menjadi salah satu pilihan terbaik.
Namun perlu digarisbawahi, risiko berinvestasi mata uang kripto akan selalu ada. Oleh karena itu, tetaplah mengalokasikan aset secara bertanggungjawab.
Dalam berinvestasi di koin baru, jangan lupa untuk mengamati whitepaper proyek yang menaunginya. Jangan takut untuk menelisik lebih detail mengenai siapa pengembangnya, bagaimana ekosistem teknologinya, serta prospek dan tujuan token tersebut dibuat. Jika tak teliti, kalian bisa menjadi korban skema Rug Pull yang merugikan.