USD/CAD: Area Support di level 1.3600 memegang kunci menjelang PDB kuartal pertama AS, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Schnabel, ECB: Bank sentral paling mengkhawatirkan upah dan jasa, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   XAU/USD turun efek meredanya konflik timur tengah, 1 jam lalu, #Emas Fundamental   |   EUR/USD bergerak lebih tinggi karena data AS mengecewakan, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling bergerak lebih tinggi di tengah optimisnya prospek Inggris dan penurunan dolar As, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pertumbuhan Ekonomi akan tetap kuat, meskipun melambat dari kuartal IV, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/JPY terus naik di atas level 166.50 di tengah kondisi jenuh beli, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan penjualan bersih sebesar Rp10.07 triliun, turun 4.95% YoY, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -10%, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -2.16%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -1.77%, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.33% ke 7,151, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) mengungkapkan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 51% untuk tahun 2024, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

Risiko

Seperti Apa Profil Risiko Investasi Saya?
Wahyudi     27 Mar 2020
Kalau Anda membaca artikel ini, kemungkinan besar Anda sedang tertarik untuk berinvestasi. Good decision! Namun sebagai seorang calon investor, penting untuk mengetahui profil risiko sebelum melakukan investasi.
Risiko Mencairkan Deposito Sebelum Jatuh Tempo
SAM     17 Sep 2015
Kendati deposito menjadi opsi yang menarik untuk berinvestasi, namun bukan berarti bebas dari resiko, terutama bagi pengguna atau nasabah deposito yang tidak sabar menanti jatuh tempo.
Risiko Intervensi Mata Uang Hentikan Reli Dolar
Hana Raisa     18 Apr 2024
Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan mengadakan pertemuan untuk membahas nilai tukar mata uang. Pasar mengartikannya sebagai persiapan intervensi sehingga Dolar melandai.
Forum

Kumpulan Forum @inbizia #risiko

joko winarno   17 Mar 2021

Bagaimana cara meminimalisir risiko investasi ya min, mengingat saat ini sedang marak berita investasi bodong?

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #risiko

  Anna   |   23 Dec 2014   |   Artikel

@imroni: kami tidak menyarankan spekulasi dengan tukar mata uang, apalagi Rupiah, karena risikonya terlampau tinggi dan biaya penukaran baik melalui money changer maupun bank juga akan besar sekali. Apabila Anda berminat dengan perdagangan mata uang, ada baiknya mempelajari trading forex saja. Risikonya tetap tinggi, namun biaya lain-lain terhitung rendah, dan Anda bisa trading banyak mata uang, bukan hanya Rupiah dengan Dolar.

  Wilson   |   8 Apr 2023   |   Artikel

Wah trnyata SagaFX menawarkan Fixed Rate sbsar Rp 10.000. Jujur sy merasa agak terkejut krna $1 skrng udah mencapai hampir Rp 15 rb dan pstinya senang sih krna bahwa SagaFX menawarkan fixed rate Rp 10.000 untuk setiap transaksi trading, terutama karena ini sangat membantu trader dalam mengelola modal mereka. Sebagai seorang trader, sy tahu bahwa modal dngn US dollar dapat menjadi beban yang cukup besar, terutama bagi trader yang baru memulai dan memiliki modal terbatas. Dengan fixed rate yang rendah ini, trader dapat memastikan berapa uang yg diperlukan utk trading shingga mereka secara lebih akurat dan mengelola risiko dengan lebih baik. Dengan kata lain, fitur ini juga membuat perdagangan lebih terjangkau dan dapat meningkatkan peluang keuntungan bagi trader!

  Galuh   |   13 May 2023   |   Artikel

Halo, saya tertarik dengan manajemen resiko cost averaging yang menurut saya cukup rumit untuk dilakukan tetapi sepertinya memiliki peluang menimalisir resiko yang bakal terjadi. Saya sedikit bingung mengenai penjelasan dari cost averaging itu sendiri. Jadi, saya ingin mengajukan pertanyaan :

  • Apa kelebihan teknik Cost Averaging dan apakah teknik ini cocok untuk semua jenis aset dalam trading?
  • Apakah teknik Cost Averaging lebih cocok digunakan oleh trader pemula atau trader berpengalaman?
  • Apa saja risiko yang perlu diperhatikan dalam menggunakan teknik Cost Averaging dan
  • apakah teknik ini cocok untuk digunakan dalam kondisi pasar yang volatil atau stabil?
  Dion   |   20 May 2023

Galuh: Gue jawab dngn list jga ya gan!

Kelebihan Cost Averaging:

  • Menyebarkan risiko: Dengan membeli aset dalam jumlah yang sama secara teratur, elo bisa mengurangi risiko harga yang naik turun tiba-tiba.
  • Mengurangi stress, hal ini dikarenakan elo hanya perlu terus beli aset pada interval yang sudah ditentukan.
  • Dalam jangka panjang, Cost Averaging cenderung memberikan hasil yang lebih stabil karena pembelian rata-rata aset.

Apakah cocok utk pemula atau yang berpengalaman?

keduanya cocok! Hal ini dikarenakan pemula bsa mulai invest dngn jumlah yang tetap di tiap periode. Sedangkan trader berpengalaman bsa menggunakan teknik ini utk manajemen resiko seperti yg dipaparkan di artikel

Risiko dalam Cost Averaging:

Meunurut saya, resiko cost averaging adalah ketika salah memilih sbuah aset, dan itu bsa berdampak pada kerugian baik waktu maupun materi. Shngga ga bsa smbrng memilih aset untuk cost averaging

Digunakan di pasar volatile atau stabil?

Bisa keduanya. Cost averaging itu seperti menabung di suatu asset shngga bla terjadi penurunan harga, kita baru membeli aset tsb bgitu jga sbliknya. Shngga volatile atao ga itu ga ada hubungannya

  Julian   |   1 Jun 2023   |   Artikel

Dari segi penempatan stop loss, take profit dan pengendalian risiko pakai pola ini seperti apa ya detailnya?

  Kiki R   |   2 Jun 2023

Berikut adalah beberapa tips untuk mengelola risiko dengan menggunakan pola Belt Hold:

1. Penempatan Stop Loss: Stop loss adalah level harga di mana Anda akan keluar dari perdagangan jika harga bergerak melawan Anda. Penempatan stop loss harus didasarkan pada analisis yang rasional dan logis. Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk menempatkan stop loss saat menggunakan pola Belt Hold:
a. Di bawah/atas pola Belt Hold: Stop loss dapat ditempatkan beberapa pips di bawah pola Belt Hold bullish atau beberapa pips di atas pola Belt Hold bearish. Dengan menempatkan stop loss di luar pola, Anda memberikan sedikit ruang bagi fluktuasi harga yang wajar tanpa terkena stop loss secara prematur.
b. Di bawah/atas level support/resistance: Jika ada level support atau resistance yang signifikan di dekat pola Belt Hold, stop loss dapat ditempatkan beberapa pips di bawah level support atau beberapa pips di atas level resistance tersebut. Hal ini membantu melindungi posisi Anda jika harga melampaui level tersebut, yang dapat mengindikasikan perubahan tren.
c. Berdasarkan volatilitas: Anda juga dapat menempatkan stop loss berdasarkan ukuran volatilitas pasar. Misalnya, jika volatilitas tinggi, Anda mungkin perlu menempatkan stop loss lebih lebar untuk memberikan ruang bagi fluktuasi harga yang lebih besar. Sebaliknya, jika volatilitas rendah, Anda mungkin bisa menempatkan stop loss lebih dekat untuk membatasi risiko.

2. Penempatan Take Profit: Take profit adalah level harga di mana Anda akan mengambil keuntungan dan menutup posisi Anda. Penempatan take profit harus didasarkan pada analisis potensi keuntungan dan pergerakan harga yang realistis. Beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk menempatkan take profit saat menggunakan pola Belt Hold meliputi:
a. Target berdasarkan pergerakan harga sebelumnya: Anda dapat menggunakan pergerakan harga sebelumnya untuk mengidentifikasi target keuntungan yang potensial. Misalnya, jika pola Belt Hold bullish terjadi setelah koreksi dalam tren bullish yang kuat, Anda dapat menetapkan target keuntungan di dekat atau di atas level tertinggi sebelum koreksi tersebut.
b. Fibonacci Extension: Fibonacci Extension adalah alat analisis teknis yang digunakan untuk mengidentifikasi level-level potensial di mana harga mungkin bergerak setelah terjadi pergerakan harga yang signifikan. Anda dapat menggunakan alat ini untuk menentukan target keuntungan yang potensial.
c. Tingkat resistance berikutnya: Jika ada level resistance yang signifikan di dekat pola Belt Hold bullish, Anda dapat menetapkan target keuntungan di dekat atau di atas level resistance tersebut. Ini memungkinkan Anda untuk mengambil keuntungan sebelum harga mencapai level tersebut.

3. Pengendalian Risiko dan Manajemen Modal: Selain penempatan stop loss dan take profit, penting juga untuk memperhatikan pengendalian risiko dan manajemen modal secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa tips untuk pengendalian risiko yang baik:
a. Tetapkan jumlah risiko yang dapat diterima: Sebelum memasuki perdagangan, tentukan seberapa banyak risiko yang siap Anda ambil dalam setiap perdagangan. Umumnya, disarankan untuk tidak merisikokan lebih dari 1-2% dari total modal Anda pada satu perdagangan.
b. Gunakan ukuran posisi yang proporsional: Berdasarkan risiko yang telah Anda tetapkan, tentukan ukuran posisi yang sesuai. Hindari mengambil posisi terlalu besar yang dapat mengakibatkan risiko yang tidak proporsional terhadap modal Anda.
c. Gunakan teknik manajemen modal seperti penggunaan lot tetap atau penggunaan persentase risiko tetap dari setiap perdagangan.
d. Jangan terjebak dalam emosi: Jaga kestabilan emosi dan hindari mengambil risiko yang tidak rasional atau berlebihan saat melakukan perdagangan. Selalu berdagang berdasarkan rencana yang telah Anda tetapkan sebelumnya dan tetap disiplin dalam mengikuti strategi Anda.

  Alex   |   27 Jun 2023   |   Artikel

Maaf numapang nnya nihhh. Agak bingung aja mengenai cara kita ngambil keuntungan. Jadi dari 5 cara tersebut ada yg Berdasarkan Analisis Teknikal trus ada jga yang dan ada yg Berdasarkan Analisis Fundamental. Kemudian ada jga yang berdasarkan Strategi Manajemen Risiko kemudian ada jga yng Berdasarkan Modal serta ada jga yang Berdasarkan Pengetahuan dan Pengalaman.

Dari sekian cara, menrut gue, yg ga gitu cocok buat pemula adalah pengetahuan dan pengalaman krna tentunya pengetahuan dan pengalaman kita ga bakalan sedalam itu krna kita barusan aja memulai trading. Tetapi dari keempat sisanya itu, kira2 yg cocok utk pemula itu apa ya? Krna lebih mudah diaplikasikan daripada tips terakhir yg berdasarkan pengetahuan dan pengobatan

  David   |   28 Jun 2023

Mnrt ane mahh yg paling realistis buat pemula adalah analisis teknikal. Soalnya begini, kita ga bakalan bsa nentuin secara pasti paergerakan pasar kemana tetapi secara perhtugan sederhana, kita bsa simpulkan bahwa di level harga mana kita bsa mengambil keuntungan dan apakah pasar ada di mode overbought dan oversold tidak serta kita harus scara teliti mrespon kapan kita mesti ngambil keuntungan agar price ga turun (close position terlalu lambat).

Selain itu analisa teknikal uitu memiliki angka2 shngga dalam penentuan take profit, kita lebih teraarah dibndingkan menggunakan tradingan lain. Ya tpi ini tergantung preferensi orng masing2 ya gan, soalnya ini adalah pendapat pribadi ane

  Dedy   |   29 Jun 2023

Maaf kalo berbeda pendapat. Menrut ane, justru kita bisa menggabungkan keempat cara tersebut. Yng pertama kita bisa menetukan dulu target profit yang sederhana, kemudian dikombinasikan dengan manajemen resiko yang meliputi hal2 yang udah dipaparkan di artikel. Kmudian kita bisa menggabungkan analisis teknikal dan fundamental agar bsa menentukan dengan tepat level take profit kita.

SOalnya ane rasa, smua tps2 diatas saling sambung bersambungan satu sama dengan lain. Krna kita ga bsa hanya mengandalkan satu tips saja. Soalnya berbagai tips yg ada itu emang benar2 penting utk diperhatikan oleh trader. Ini sih preferensi ane ya, klo emang agan merasa ga cocok gitu, ya agan cba dehh langsung di akun demo di HSB, apalgi HSB pas ada nyiapin akun demo juga

  Leonardi   |   3 Jul 2023   |   Artikel

Halo min, di kesimpulan artikel tertulis:

"Jika kalian adalah trader pro dengan gaya trading konvensional dan memilih risiko yang moderat"

Yg dimaksud gaya trading konvensional itu sebenarnya seperti apa ya? Soalnya aku agak bingung jga dngn gaya trading serta istilah2 yg terkait dngn gaya trading. Dan yg aku ketaui selama ini kan cma gaya traidng seperti scaling, day trading, swing ama position aj. Dan ga pernah ketemu istilah gaya trading konvensional.

Terus mengenai resiko modereat, berarti ada jga dong resiko tinggi dan juga resiko rendah di trading Forex? KLu ada mohon infokan ya, terima kasih bnyk!

Minat Risiko Rendah, Namun Reli Dolar AS Terkekang
Hana Raisa     25 Oct 2023
Dolar AS menguat tajam pasca rilis data PMI AS. Namun, analis berpendapat bahwa tak ada cukup ruang bagi Dolar untuk lanjutkan relinya.
Kelola Risiko Trading Lebih Baik Bersama Broker Valbury
Cahyaning     27 Sep 2023
Broker Valbury kembali memberikan ilmu menarik untuk para trader Indonesia. Lewat e-book gratis Valbury, trader bisa mempelajari manajemen risiko.
Harga Minyak Meroket, Analis Ingatkan Risiko Koreksi
Crypholic     1 Aug 2023
Harga minyak masih kokoh jelang pertemuan OPEC. Namun, sejumlah analis masih ragu akan kelanjutan reli minyak.
Perbandingan Risiko Investasi yang Perlu Anda Tahu
Hana Raisa     10 Jun 2023
Pernahkah Anda mendengar tentang Capital at Risk (CaR) dan Value at Risk (VaR)? Keduanya sama-sama risiko investasi. Namun, apa perbedaannya?
#risiko  
5 Risiko Keamanan Siber Broker Forex dan Cara Antisipasinya
Damar Putra     23 Mar 2023
Meski dapat mempermudah trading ritel dan terus menghadirkan inovasi baru, broker forex masih sangat rentan terhadap serangan siber. Apa saja ancamannya?
Cara Trading Indeks NASDAQ Menurut Sentimen Risiko
Intan     13 Feb 2023
Sebagai salah satu indeks saham paling potensial di AS, NASDAQ memiliki karakteristik yang unik untuk ditradingkan. Kalian bisa memanfaatkan sentimen risiko pasar untuk membidik keuntungannya.
3 Macam Manajemen Risiko Terbaik Menurut MIFX
Evan     30 Jan 2023
Tanpa adanya penerapan manajemen risiko yang baik, cepat atau lambat Anda akan kesusahan meraih profit konsisten dari trading. Berikut adalah beberapa macam manajemen risiko terbaik menurut broker MIFX.
USD/CAD: Area Support di level 1.3600 memegang kunci menjelang PDB kuartal pertama AS, 1 jam lalu, #Forex Teknikal

Schnabel, ECB: Bank sentral paling mengkhawatirkan upah dan jasa, 1 jam lalu, #Forex Fundamental

XAU/USD turun efek meredanya konflik timur tengah, 1 jam lalu, #Emas Fundamental

EUR/USD bergerak lebih tinggi karena data AS mengecewakan, 1 jam lalu, #Forex Fundamental

Pound Sterling bergerak lebih tinggi di tengah optimisnya prospek Inggris dan penurunan dolar As, 1 jam lalu, #Forex Fundamental

Pertumbuhan Ekonomi akan tetap kuat, meskipun melambat dari kuartal IV, 1 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/JPY terus naik di atas level 166.50 di tengah kondisi jenuh beli, 1 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan penjualan bersih sebesar Rp10.07 triliun, turun 4.95% YoY, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -10%, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -2.16%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -1.77%, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.33% ke 7,151, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) mengungkapkan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 51% untuk tahun 2024, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

EUR/USD berusaha keras untuk melanjutkan kenaikan hari Selasa, 1 hari, #Forex Teknikal

Pound Sterling pertahankan penguatan di tengah membaiknya prospek ekonomi, 1 hari, #Forex Teknikal

Indeks sentimen bisnis IFO Jerman lebih jauh membaik ke level 89.4 di April Dibandingkan Prakiraan 88.9, 1 hari, #Forex Fundamental

Dolar AS mengkonsolidasi penurunan menjelang data tingkat menengah, 1 hari, #Forex Teknikal

PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) berencana akan membagikan dividen sebesar Rp8.06 triliun atau setara Rp69.3 per saham dari laba bersih tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) akan membagikan dividen final sebesar Rp 165 per saham untuk tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 3.28%, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 2.75%, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 2.15%, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pagi ini sebesar 0.64% ke 7,156, 1 hari, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru