Strategi trading yang bergantung pada perhitungan matematis untuk mendeteksi peluang trading. Fokus Quantitative Trading biasnaya tertuju pada Harga dan Volume. Termasuk dalam jenis strategi ini adalah High-Frequency Trading dan Algorithmic Trading yang sering diaplikasikan oleh institusi finansial dan lembaga Hedge Fund.
Update analisa trading yang memberikan saran untuk membuka posisi trading (buy/sell) pada harga dan jangka waktu tertentu. Sinyal trading biasanya ditawarkan oleh broker atau analis forex, baik secara berbayar maupun gratis.
Strategi trading yang lebih memanfaatkan selisih suku bunga antara dua mata uang yang diperdagangkan, daripada perubahan nilai tukar.
Strategi trading yang menargetkan keuntungan semaksimal mungkin, dan dilakukan dengan menempatkan posisi Buy atau Sell pada titik pembalikan harga.
Melakukan trading secara berlebihan, baik dengan membuka satu posisi trading dalam jumlah lot besar, atau membuka terlalu banyak posisi dalam satu waktu. Disebabkan oleh emosi trading yang kurang stabil, overtrading disebabkan oleh salah satu atau kedua skenario berikut:
Strategi yang dilakukan trader dengan membuka dan menutup posisi trading dalam hari yang sama, sehingga kepastian Loss/Profit dapat diketahui segera.
Fasilitas trading yang memungkinkan trader mengatur dan mengeksekusi order secara real-time di pasar forex. Platform trading biasanya dipasang sebagai aplikasi di PC atau Smartphone, bisa pula dibuka sebagai halaman web di browser. Fasilitas ini wajib disediakan broker forex untuk para tradernya. Selain memiliki fitur untuk mengatur dan memasang order, platform juga umum dilengkapi dengan chart harga real-time dan berbagai tool analisa.
Contoh platform yang umum ditawarkan adalah MetaTrader (dari MetaQuotes), cTrader (dari SpotWare), dan jenis platform yang dikembangkan sendiri oleh broker (proprietary).
Termasuk aktivitas trading ilegal karena satu pedagang mengakomodasi yang lain dengan memasukkan order pada harga yang tidak kompetitif.
Untuk day trading lebih baik mana,fokus pada satu/dua pair saja secara intensif atau selalu melihat 15-20 pair dan mencari pair yang paling jelas sinyalnya untuk op?
Untuk Feri..
Karena tiap mata uang mempunyai karakter tersendiri, anda bisa fokus pada salah satu pair. Hal ini untuk lebih memudahkan anda dalam mengambil keputusan. Jika anda melibatkan diri dalam banyak pair, anda perlu melakukan analisa lebih rumit
Jika anda trading EUR/USD, dan EUR menguat, maka mata uang EUR terhadap lawannya bisa menguat termasuk mata uang yang serumpun semisal GBP. Jika EUR/USD menguat biasanya USD/CHF akan melemah
Setelah anda bisa menguasai range EUR/USD, anda bisa trading pada mata uang cros lainnya.
Thanks
15-20 pair apa ndak terlalu banyak tuh? kalo nyari pair trading bukannya ada teorinya? seperti yg disarankan om basir kalo pilih lebih dari 1 pair memang mustinya berdasarkan korelasi. kalo yg seperti itu, max berapa pair yg bisa dipilih untuk fokus ya?
@jeki saya membuka 20 pair dan hanya menggunakan bolinger band dan mencari pair yang sudah berada di bolinger atas/bawah.
Untuk Para Trader...
Cara ini membutuhkan keuletan dan ketelatenan. Lebih lanjut anda bisa melakukan trading dengan Cara Basket Trading.
Thanks
Kenapa ya saya kalo banyak pairs mudah distract
@ Feri:
Day trader biasanya punya target minimal entry dalam sehari. Jadi sebaiknya mengamati banyak pair, karena kalau hanya mengandalkan satu pair saja belum tentu ada sinyal pada hari Anda trading.
@ Hanif:
Supaya tidak distract (bingung), Anda harus menyiapkan metode dan strategi entry dan exit untuk beberapa pair. Metode meliputi kombinasi indikator teknikal yang digunakan. Strategi entry berdasarkan breakout atau bouncing (strategi buy the dip sell the rally), mana yang Anda gunakan tentunya tergantung dari kondisi pergerakan harga pair tersebut. Misal jika sedang trending sebaiknya gunakan strategi breakout, bukan strategi buy the dip sell the rally.
Kemudian uji metode dan strategi tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat), atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentasi profit kurang dari 50% benahi lagi metode dan strategi tersebut.
Jadi tiap pair metode dan strateginya bisa berbeda, tergantung dari kondisi saat itu. Misal pair A sedang sideways maka Anda bisa gunakan strategi bouncing, dan sebaliknya jika sedang trending.
Jangan lupa untuk selalu menggunakan money management, yaitu membatasi risiko dan mengatur risk/reward ratio selalu lebih besar dari 1:1.
@Feri pilih 20 pair yg punya spread rendah kemudian urutkan berdasarkan mata uang utama. kalau sudah dapat sinyal, pilih 2 sinyal terbaik, jangan banyak open posisi di waktu yg bersamaan karena menguras tenaga dan emosi, pilih saja 2 pair terbaik kemudian open buy atau open sell. Perhatikan juga arah trend, entry ketika arah trend cukup kuat.
@ Gonam:
Tidak ada ketentuan yang membatasi banyaknya pair. Anda bisa trading di beberapa pair selama equity mencukupi untuk keperluan margin (jaminan) dalam membuka posisi.
Ratio win/loss bisa diketahui setelah Anda lakukan beberapa kali trade. Yang bagus tentu saja jika persentase win lebih tinggi dari loss.
Target profit idelanya untuk trader pemula seperti saya ini perbulannya berapa % dari modal pak? Kebetulan akun saya modalnya $100, leverage 1:500. Makasih
@ Gonam:
Sebenarnya target profit tergantung dari hasil uji coba dari sistem trading yang Anda gunakan, tidak bisa ditentukan harus bisa profit sekian persen dalam periode waktu tertentu. Jika Anda telah mempunyai sistem trading yang profitable, maka uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam akun demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.
Dari hasil test tersebut Anda akan mengetahui winning rate (W%) atau persentase profit, dan losing rate (L%) atau persentase loss dari keseluruhan trade backtest tsb. Selain itu juga bisa diketahui besarnya profit rata-rata (Av W) dan besarnya loss rata-rata (Av L) (dalam satuan uang). Dari sini bisa dihitung angka harapan profit = (W% x Av W) - (L% x Av L) (dalam satuan uang). Baca juga: Risk And Reward Ratio Dalam Trading Forex.
Apakah win rate 60% sudah bagus pak untuk pemula?
@ Wahyoe:
Win rate di atas 50% bagus Pak, untuk jangka panjang masih profitable.
Pair yang bagus untuk Day-trader itu harus punya likuiditas dan volatilitas yang tinggi. Jadi, fokusnya pada mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia, yaitu EUR/USD. USD/JPY, dan GBP/USD.
Ketiga pair itu punya pergerakan yang bagus pada sesi London dan New York. Tapi seandainya ingin trading pada sesi Asia, maka pair USD/JPY dan AUD/USD akan jadi pilihan yang lebih baik.
@M Ariansyah:
Untuk memilih instrument yang cocok dalam intraday trader sebenarnya ada banyak sekali faktor yang harus diperhatikan pak. Beberapa di antaranya adalah kesesuaian atau tendensi sistem trading yang digunakan. Jika sistem trading yang digunakan berbasis Trend Following, maka ada baiknya memilih instrument yang kecenderungannya sering berada dalam keadaan trending dan tidak Sideways seperti XAU/USD, GBP/USD, dll. Begitu pula sebaliknya, jika sistem trading yang digunakan berbasis Mean Reversion atau Countertrend, maka ada baiknya memilih instrument dengan kecenderungan Sideways dan sangat jarang trending seperti AUD/NZD, EUR/CHF, EUR/GBP, EUR/USD, dll
Selain faktor dari selarasnya sistem trading yang digunakan dengan tendensi atau kecenderungan instrumen yang digunakan, ada satu lagi faktor penting yang penting untuk dijadikan pertimbangan dalam memilih instrument yang digunakan. Faktor tersebut adalah rata-rata atau Range pergerakan harian pada instrument tersebut atau biasanya dikenal dengan nama Volatilitas pasar. Bapak bisa menggunakan indikator Average True Range pada time frame Daily untuk melihat rata-rata pergerakan harian ini. Dalam memilih instument yang ingin digunakan untuk intraday trader, pilihlah instrument dengan rata-rata pergerakan harian yang tinggi. Hal ini penting dilakukan karena sebuah posisi tidak boleh ditahan hingga menginap dalam market atau harus ditutup sebelum pergantian Candlestick Daily.
Di sinilah peran rata-rata atau Range pergerakan harian berguna. Nilai ini berfungsi sebagai patokan seberapa jauh posisi dapat menghasilkan keuntungan. Sehingga jika rata-rata pergerakan harian instrument yang dipilih tinggi, maka potensi profit yang didapatkan pun akan menjadi lebih tinggi. Di sinipula kelebihan dari intraday trader, seiring dengan meningkatnya keuntungan yang bisa didapat, kerugian tidak akan ikut menjadi lebih besar karena tingkat risiko terukur pada rata-rata pergerakan di time frame tempat Entry dilakukan.
Perhatikan contoh perbandingan antara EUR/USD dan GBP/USD di bawah ini:
EUR/USD
GBP/USD
Seperti yang telah dijelaskan sedikit pada gambar, saat ini instrument EUR/USD memiliki rata-rata pergerakan harian yang lebih tinggi daripada GBP/USD dengan nilai 117 Pips berbanding dengan 110 Pips. Ini berarti instrument EUR/USD saat ini memiliki potensi nilai profit yang lebih tinggi daripada GBP/USD. Namun tentu saja ini semua akan kembali lagi terhadap sistem trading apa yang bapak gunakan.
Terima kasih, semoga membantu.
@ Yudhoyono:
Semua pair (pasangan mata uang) bagus untuk ditradingkan baik untuk jangka pendek maupun untuk jangka panjang, selama volatilitasnya lumayan tinggi dan ada sinyal dari price action.
Dalam trading, sebaiknya tidak fokus pada satu pair saja karena semua pair berpeluang memberikan sinyal untuk entry.
Pasangan mata uang apa yang bagus untuk day trading? Haruskah fokus pada 1 pasangan mata uang saja?
selamat pagi pak, pair apa yg kira2 yang baik untuk intraday trader?
pair yang bagus digunakan untuk day trader?
Untuk trader harian, idealnya trading di berapa pair? Dan persentase win rationya berapa pak?
Untuk master trader di sini kalau day trading mainnya di pair apa aja? Mohon rekomendasinya...
@Kamil: Kebanyakan di emas (gold/XAUUSD). Selain emas, mereka juga trading di major pair seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY dan AUD/USD.
Apa kelebihan dan kekurangan trading dengan menggunakan robot trading?
@Joneimir:
Untuk kesalahan-kesalahan data yang terjadi saat pembelian, Bapak bisa langsung menghubungi CS yang bersangkutan untuk konfirmasi dan melakukan perubahan serta penyesuaian data.
@Wnwn:
mohon maaf untuk saat ini kami belum memiliki rekomendasi EA seperti yang bapak sebutkan tadi. Tapi kalau untuk sekedar EA gratisan banyak sekali kok bertebaran di Internet. Bisa coba dipilih salah satu dengan trading system yang bapak kuasai dan dilengkapi dengan MM. Asal EA-nya sudah dilengkapi MM dan tidak berbasis marti, sudah dapat dipastikan akan aman. Jangan lupa dibacktest terlebih dahulu serta dicobakan di akun demo selama beberapa minggu/bulan.
Terima kasih
Wah yg gratis ya high risk mas
@ Andy:
Maaf, kami tidak tahu hubungannya. Setahu kami exchanger adalah perusahaan untuk jual beli e-currency (e-money) seperti FasapPay dll. Mungkin saja suatu perusahaan exchanger terafiliasi dengan broker tertentu, tetapi broker mana atau exchanger yang mana kami tidak tahu dan belum pernah melakukan penelitian mengenai hal itu.
Saya pake EA platinum forec cma 1 juta 3 Eza ..bagus
@Imam S:
Banyak sekali faktor yang bisa membuat robot trading yang bekerja terlihat baik di Backtest namun saat dijalankan jadi Underperform bahkan sampai mengakibatkan MC. Jadi tidak bisa langsung menyalahkan satu atau dua pihak karena masalah ini pak.
Pertama, coba bapak cek kembali apakah Money Management yang digunakan telah sesuai dengan yang dilakukan di Backtest? Seringnya saya mendapati banyak yang asal mengaplikasikan Backtest dengan modal $10,000 kemudian menjalankannya di akun real dengan modal $100. Jika robot trading yang digunakan tersebut tidak memiliki mekanisme pengaturan Lot yang bisa menyesuaikan modal maka tentu saja akunnya akan merugi hingga MC terlebih dahulu sebelum memperlihatkan performanya. Bapak bisa cek pengaturan akan Money Management ini pada Setting robot. Robot trading yang dibuat dengan baik pasti akan selalu memiliki jenis Setting seperti ini:
Jangan lupa saat melakukan Backtest, sesuaikan Balance dengan modal yang akan digunakan saat Live Trading.
Kedua, bapak bisa melihat dan mengerti strategi yang digunakan oleh robot trading. Jika robot trading menggunakan strategi-strategi berisiko tinggi seperti Martingale, atau Hedging yang asal-asalan maka tentu saja hasil yang didapatkan juga kurang bisa diharapkan. Cara gampangnya tinggal lihat apakah robot membuka posisi atau memasang pending order dengan lot yang double seperti Chart berikut:
Ketiga dan agak sulit untuk dilakukan adalah bapak bisa cek apakah nilai parameter-parameter yang digunakan robot merupakan hasil optimasi yang berlebihan atau tidak. Optimasi yang berlebihan biasanya sangat sering digunakan oleh pembuat dan pengembang robot agar mendapatkan hasil Backtest yang terlihat sangat fantastis. Optimasi berlebihan ini biasanya yang membuat kemampuan robot akan menurun dengan drastis saat digunakan dalam Real Market. Untuk mengurangi risiko dari Backtest yang berlebihan ini, bapak bisa menjalankan robot yang digunakan ini pada akun demo terlebih dahulu. Uji ini biasanya dikenal dengan Forward Test.
Kalau semua sudah dilakukan dan memang terbukti ada perilaku tidak senonoh, mungkin bapak coba bisa mengganti broker yang digunakan. Berikut beberapa kiat memilih broker yang cocok untuk robot trading.
Terima kasih, semoga membantu.
@Faisal Fathoni
Menjaga psikologis dan emosi ini memang salah satu faktor keunggulan dan kelemahan robot trading. Secara garis besar pernyataan bahwa trading dengan robot trading bisa menghilangkan emosi atau menjaga psikologi trading itu benar sekali adanya pak. Hanya saja hal tersebut hanya berlaku dari sisi psikologis atau emosi trading yang muncul saat proses pembukaan dan penutupan posisi saja. Tidak berlaku bagi hal yang lain.
Contohnya, tanpa robot trading, seorang trader bisa terkena gejala Fear ataupun Greed sehingga posisi tidak dibuka dan ditutup sesuai dengan aturan strategi ataupun sistem yang dibuka. Hal ini tidak akan terjadi ketika posisi dibuka dan ditutup dengan menggunakan robot trading.
Namun masih banyak faktor psikologi dan emosi lainnya yang berlaku pada trading secara keseluruhan bukan hanya di buka tutup posisi dengan robot. Contoh yang paling nyata misalnya adalah saat robot sedang mengalami masa Drawdown panjang seperti pada kurva equity di bawah ini:
Meskipun pada akhirnya terlihat bahwa robot trading terus mampu mencapai New Equity High setelah Drawdown, tapi bagaimana kira-kira perasaan trader yang menggunakan robot ini saat ada pada bagian yang saya tandai di kurva equity tersebut? Mirip seperti Down Trend pada harga, equity juga mencetak nilai equity yang semakin rendah dan sekilas tampak bahwa robot sudah tidak bekerja dengan baik lagi. Tentu saja akan muncul perasaan emosi dan gangguan psikologis yang sama dengan trading manual. Hal ini juga berlaku ketika robot terus mencetak profitable trade secara beruntun. Banyak yang akan terganggu psikologisnya dan menambahkan lot yang digunakan supaya bisa mendapat keuntungan. Jadi tidak serta merta semua aspek dan faktor emosi ataupun psikologis akan hilang ketika menggunakan robot trading.
Selain itu, jika bapak menggunakan robot trading ciptaan sendiri, tekanan psikologis dan emosi dari Fear dan Greed tersebut akan muncul saat proses perancangan, pembuatan, maupun pengujiannya. Ujung-ujungnya robot trading yang dibuat hanya mengandalkan fitur optimasi otomatis dari Platform agar hasil Backtest bisa terlihat sangat baik namun kehilangan kemampuannya untuk mendapatkan keuntungan pada Real Market. Hal ini tentu saja tidak akan bapak rasakan jika menggunakan robot yang dibeli dan diciptakan orang lain.
Jadi kalau ada penjual robot trading yang mengklaim bahwa robotnya bisa mengurangi hal-hal yang bersifat psikologi dan emosi pada trading Anda itu tidak sepenuhnya salah. Anda hanya harus bergelut dengan faktor emosi lain seperti contoh yang disebutkan di atas.
Terima kasih, semoga membantu.
mohon infonya pak, gambaran antara biaya yang dikeluarkan untuk membeli robot dengan profit yang didapat dengan adanya robot. Trims
@Eko Wahyudi:
Untuk biaya dari robot sendiri sebenarnya bergantung pada jenis robot yang digunakan serta bagaimana bapak ingin menggunakannya. Sedangkan profitnya tentu saja akan ditentukan dari seberapa besar modal yang bapak siapkan untuk robot tersebut.
Contohnya jika menggunakan robot buatan developer profesional dan dipasang pada VPS total biaya awal yang dikeluarkan minimal akan mencapai angka di atas 5 juta (bergantung harga robot) ini juga belum termasuk biaya VPS bulanan yang harus dibayarkan. Biaya VPS paling murah sendiri saat ini ada dikisaran 59 ribu Rupiah.
Untuk profitnya sendiri kisaran rata-rata yang mampu dicetak oleh robot trading professional ada di angka 1-10%. Kalau kita ambil angka 5% sebagai median maka untuk dapat sekedar menutup biaya VPS saja modal yang harus digunakan ada di kisaran:
Keuntungan yang dihasilkan = 5/100 * Modal
Biaya VPS = Keuntungan yang dihasilkan
59,000 = 5/100 * Modal
Modal = 59,000 / (5/100)
Modal = 1,180,000 Rupiah
Tentu saja ini baru menghitung perkiraan keuntungan hanya untuk menutup biaya VPS yang digunakan. Jika ingin mendapatkan keuntungan sebagai Passive Income contohnya, maka modal yang digunakan juga harus lebih besar tentu saja. Misalkan kita ingin mendapat keuntungan rata-rata 10 Juta Rupiah per Bulan dengan biaya VPS yang sudah Include, maka modal minimal yang harus digunakan pada robot tersebut adalah:
Keuntungan yang dihasilkan = 5/100 * Modal
Biaya VPS = Keuntungan yang dihasilkan
10,000,000 = 5/100 * Modal
Modal = 10,000,000 / (5/100)
Modal = 200,000,000 Rupiah
Modal yang cukup besar bukan pak? Di sinilah banyak orang yang salah paham dan kaprah dengan penggunaan robot trading secara umum. Kebanyakan orang mengira investasi awal ada hanya pada proses pembelian robot yang sudah tergolong mahal. Lalu robot dijalankan dengan modal yang hanya ratusan ribu Rupiah namun mengharap keuntungan yang bisa menjadi sumber penghidupan. Tentu saja hal tersebut tidak mungkin akan didapatkan.
Side Note: Perhitungan di atas adalah contoh yang digunakan dari artikel perbandingan performa robot EA Real Profit dan WallStreet. Perhitungan akan berbeda bergantung pada jenis robot yang digunakan.
Selain menggunakan robot trading yang dibuat developer professional, bapak juga bisa belajar membuat robot trading sendiri dan menjalankannya dengan komputer/laptop rumahan sendiri. Kalau menggunakan metode ini perhitungannya mungkin sedikit lebih dalam lagi mengingat ada biaya listrik, internet, dll yang harus dimasukkan.
Semoga penjelasan di atas bisa sedikit memberikan gambaran. Terima kasih
@Susanto Adi:
Secara umum cara kerjanya tentu saja pak. Untuk performa sendiri tidak bisa dikatakan robot yang Free akan kalah dengan robot berbayar. Tergantung siapa penyedia atau pembuat robot Free tersebut. Tapi kalau bapak asal comot robot secara gratis di Internet maka tentu saja robot trading berbayar akan jauh lebih baik.
Secara khusus sendiri pembeda yang paling menonjol antara robot gratis dan berbayar adalah ada pada fitur serta layanan After Sales yang ditawarkan oleh robot berbayar. Contohnya, pada salah satu robot berbayar yang saya tahu, tersedia fitur untuk secara khusus mematikan robot jika terdapat News High Impact yang akan terjadi. Fitur ini akan sangat sulit dan jarang Anda temukan di robot gratis yang beredar di internet.
Selain fitur, ada juga layanan After Sales yang disediakan oleh developer sebagai bentuk pertanggung jawaban dan rasa terima kasih terhadap pembeli. Layanan ini bisa berupa pemanduan pemasangan robot, penjelasan secara rinci bagaimana robot bekerja, parameter-parameter yang boleh diganti dan tidak. Bahkan beberapa Developer juga menyediakan jasa Refund jika Anda tidak puas dengan hasil yang robot hasilkan. Tentu saja hal ini tidak akan bapak temukan pada robot-robot gratis yang beredar di internet.
Terima kasih, semoga penjelasan singkat di atas dapat sedikit mencerahkan.
@Khamdani:
Selamat malam, perbedaan trading menggunakan robot dan secara manual sebenarnya tidak terlalu banyak. Secara umum keduanya metode dilakukan agar bisa mendapatkan keuntungan pada pasar. Namun kalau masuk ke pokok bahasan yang lebih dalam baik itu dari sisi teknis ataupun psikologis maka keduanya bisa jadi sangat berbeda.
Dari sisi teknis:
Kelebihan trading menggunakan robot:
Kelemahan trading dengan robot:
Dari sisi psikologis:
Kelebihan trading dengan robot:
Kekurangan trading dengan robot:
Selain beberapa hal di atas, masih banyak pokok tinjuan lain yang bisa dibahas mengenai kelebihan dan kekurangan trading dengan robot atau Expert Advisor. Beberapa poin di atas bisa bapak baca lebih lengkap pada beberapa artikel kami berikut:
Semoga bisa sedikit mencerahkan, terima kasih.
@El_diansyah:
Selamat sore, jika dipasang pada PC pribadi yang memerlukan listrik untuk dapat menyala serta akses internet dapat diakses, maka tentu saja robot tidak akan berfungsi alias mati. Untuk menghindari kejadian ini, bapak mungkin bisa mencoba menggunakan layanan VPS untuk memasang robot forex bapak. Dengan memasang robot pada VPS, hal-hal yang berada di luar kendali seperti mati listrik atau koneksi error dapat bapak hindari.
Terima kasih, semoga membantu.
@Adrian Halim:
Selamat sore pak. Umumnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi performa EA selama dijalankan.
Yang pertama adalah bagaimana proses pembuatan dan pengujian robot forex itu dilakukan. Terdapat beberapa parameter klasifikasi sebuah robot dapat dikatakan akan Robust dan dapat bertahan serta menghasilkan profit di market. Parameter ini dapat ditemukan saat proses pembuatan dan pengujian robot tersebut. Robot yang dirancang tidak sesuai dengan kriteria ini umumnya akan jatuh ke dalam area Over-fitting atau Curve-fitting dan tidak akan pernah mengalami kesuksesan di market dalam waktu yang lama.
Yang kedua adalah kecocokan strategi yang digunakan dengan kondisi market saat itu. Ada banyak sekali jenis strategi yang dapat digunakan pada robot, hanya saja jika kondisi market saat itu sedang tidak sesuai atau cocok dengan strategi tersebut maka tentu saja performa robot forex akan terlihat buruk. Contohnya saat market sedang Sideways, strategi trend following tidak akan bekerja dengan baik.
Baca Juga: Keunggulan dan Kelemahan Robot Trading Forex (EA)
Yang ketiga adalah faktor-faktor pengelolaan dana atau Money Management. Ini termasuk pengelolaan risiko serta apakah robot mempunyai fitur diversifikasi dengan korelasi koefisien yang rendah di tiap instrumen atau time framenya.
Yang terakhir adalah beberapa faktor teknis seperti kecepatan koneksi internet, spesifikasi komputer yang digunakan, dll.
Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.
@Memey Heny:
Selamat pagi, robot seperti apa dahulu yang dimaksud bu? Karena kebanyakan sistem pasar kripto saat ini sifatnya Spot, sepengetahuan saya robot-robot berbasis Phyton atau yang bersifat Third Party lainnya memang ada dan bisa digunakan. Tapi kalau yang ibu maksud robot trading yang sering digunakan pada MT4 atau MT5, asalkan instrumen kripto tersebut tersedia pada platform yang ibu gunakan, maka tentu saja ibu bisa menggunakannya.
Perlu diingat dan dicatat, jika memang robot tersebut tidak diciptakan khusus untuk kripto, maka selalu bertanya terlebih dahulu pada Developer apakah robot tersebut kompatible atau tidak. Beberapa robot dirancang dan dibuat biasanya hanya khusus pada 1-2 instrumen saja soalnya. Jangan lupa selalu Backtest dan Forward Test sebelum menggunakan uang asli ke dalam robot.
Terima kasih, semoga membantu.
@Tovan Andriyansah:
Betul pak, sekarang memang sedang sangat menjamur penipuan yang melibatkan robot trading/ Expert Advisor yang berujung pada kerugian massal, dll. Untuk menghindarinya sebenarnya cukup mudah. Berikut beberapa tips yang bisa saya berikan:
1. Hindari robot dengan promosi yang terlalu fantastis atau Too Good To Be True
Semua layanan investasi baik itu berupa robot ataupun sinyal yang memiliki klaim yang terlalu fantastis dan mengada-ada hampir sebagian besar akan berujung pada penipuan. Oleh karena itu, jika bertemu dengan promosi seperti ini ada baiknya langsung dihindari saja.
2. Hindari robot trading yang mewajibkan trading pada broker tertentu saja
Tips kedua adalah hindarilah robot yang memiliki syarat dalam penggunaan broker tertentu saja. Terlebih lagi broker tersebut bukan merupakan broker terkenal atau regulasinya tidak jelas. EA yang baik tidak akan terhalang oleh faktor broker mana yang akan digunakan. Meskipun memang terkadang ada beberapa EA yang mngkhususkan layanannya pada jenis akun tertentu seperti ECN apapun jenis brokernya.
3. Pilih robot dengan track record setidaknya lebih dari 2 tahun
Yang terakhir usahakan selalu memilih robot trading yang telah memiliki track Record setidaknya lebih dari 2 tahun. Kenyataannya, robot-robot yang dibuat sebagai alat untuk penipuan umur track recordnya hanya berada pada kisaran bulanan saja. Sehingga jika robot telah bertahan dan memiliki track record lebih dari 2 tahun, maka kecil kemungkinan akan terdapat unsur penipuan di sana.
Demikian beberapa tips dari saya, semoga sedikit membantu dan terima kasih.
Terima kasih tipsnya pak.
mohon info robot EA yang bagus menurut bapak apa saja ya pak? terima kasih
@Tovan Andriyansah:
Kalau bapak tanya yang bagus maka jawabannya akan sangat banyak dan panjang. Namun sedikit tips singkat dari saya, pilihlah robot trading yang menggunakan analisa teknikal ataupun fundamental yang bapak paham dan mengerti. Dengan memahami cara kerja dan open posisi robot, bapak akan tahu dengan mudah kapan robot memang menghasilkan uang karena faktor strategi tersebut, dan kapan robot mengalami error dalam menjalankan strategi tersebut.
Berikut beberapa robot yang pernah saya bahas dan review untuk dijadikan contoh dalam memilih kelak:
1. EA Wallstreet Evolution dan EA Real Profit
2. EA Happy Gold
3. Aeron Scalper
Terima kasih, semoga dapat sedikit membantu.
Apa saja yang mempengaruhi performa robot trading?
Apakah robot forex tetap berjalan pada saat komputer atau listrik mati?
Apakah robot bisa digunakan untuk trading kripto?
Sekarang ini banyak penipuan tak terkecuali robot EA abal2, bagaimana ya pak cara menghindari robot EA abal2? Mohon info, Trims
Adakah Perbedaan kinerja antara robot EA yang free vs yang berbayar?
Hai Admin, saya mau tanya apakah ada rekomendasi Robot EA buatan dalam negeri yg gratis n aman serta profit memuaskan?
pagi min, saya baca-baca di berbagai sumber banyak yang menyatakan kalau trading dengan EA atau robot trading itu bisa mengurangi emosi atau menjaga psikologi sehingga hasil trading bisa lebih baik. apa ini benar? atau hanya akal-akalan saja biar banyak yang beli robot trading tersebut?
Saya bingung dalam investasi melalui robot ini, ada yang bisa jelaskan hubungan antara perusahaan software/robot trading yang jual e-book dengan exchanger tempat deposit duit dan broker tempat jual belinya???
Salah input pada saat pembelian robot, bagaimana cara membatalkannya?
malam master, saya dapat robot dari internet, waktu saya backtest hasilnya sangat bagus, tapi mengapa saya jalankan di Gold hari ini bisa lgsg mc? apakah ini disengaja oleh broker?
Sedikit pertanyaan aja mengenai robot trading. Jadi, dalam pasar Forex kan sering terjadi hal yang ga bisa diprediksi n tren dari pasar kan bisa berubah. Sedangkan klu yg namanya program robot trading itu kan udah dirancang dan pastinya cara kerja robot trading bakalan lurus terus. Gimana caranya agar robot trading kita tetap up to date dngn sikon pasar Forex yg selalu berubah-ubah??
Samuel:
Jika ingin melihat dari kondisi market yang demikian, maka sebenarnya tidak hanya robot saja yang akan mengalami hal tersebut. Trader yang disiplin dan konsisten menggunakan 1 atau 2 buah sistem dan strategi trading juga pasti akan mengalami hal tersebut. Jadi sebenarnya kuncinya bukan pada pendekatan strategi robot atau trading manual yang harus terus berubah. Tapi bagaimana cara robot dapat bertahan saat kondisi market sedang tidak sesuai dengan strategi yang dijalankan. Bertahan ini bisa diartikan dengan tidak tergerusnya Equity dan Balance akun secara besar-besaran atau menghabiskan segala keuntungan yang diperoleh sebelumnya.
Robot ataupun sistem trading yang Robust ini biasanya bisa dicapai dengan cara melakukan Backtest dengan periode waktu yang panjang (3-5 tahun minimal). Dengan harapan dalam periode 3-5 tahun tersebut robot telah melewati berbagai macam kondisi market (bull market, bear market, sideway market, low volatility market, high volatility market). Jika robot mampu lulus dalam uji Backtest tersebut dan tetap menghasilkan keuntungan, maka tentu saja untuk kedepannya jika dihadapkan dengan kondisi seperti itu maka robot tetap dapat bertahan dan menghasilkan keuntungan dalam masa panjang.
Apakah teknologi AI yang kencang saat ini gara-gara ChatGPT juga bisa jadi awal kebangkitan robot trading pak?
Jawaban untuk Tovan Andriyansah:
Memang benar, saat ini banyak penipuan di pasar robot EA (Expert Advisor) yang menjanjikan keuntungan besar dengan cepat. Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghindari robot EA abal-abal:
Terakhir, ingatlah bahwa tidak ada robot EA yang 100% berhasil atau sempurna dalam setiap situasi pasar. Sebaiknya gunakan robot EA sebagai alat bantu untuk meningkatkan performa trading Anda, dan jangan bergantung sepenuhnya pada robot EA.
Samuel:
Untuk menjaga agar robot trading tetap up to date dengan kondisi pasar forex yang selalu berubah-ubah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, yaitu:
1. Menggunakan data historis dan backtesting: Dengan menggunakan data historis dari pasar forex, Anda dapat memeriksa kinerja robot trading di masa lalu.
2. Menerapkan strategi berdasarkan analisis teknikal dan fundamental: Dengan memperhatikan berbagai indikator dan sinyal pasar, robot trading Anda dapat diprogram dengan strategi sesuai pergerakan pasar yang sedang terjadi.
3. Memperbarui algoritma dan strategi secara berkala: Perbarui algoritma trading dan strategi secara teratur untuk memastikan robot trading dapat menghasilkan profit yang konsisten.
4. Mengikuti berita pasar forex: Berita yang terkait dengan kondisi politik, ekonomi dan keamanan dapat mempengaruhi pergerakan pasar.
5. Mengikuti tren global: Pasar forex terkait erat dengan kondisi ekonomi global. Oleh karena itu, perubahan yang terjadi di pasar seluruh dunia bisa mempengaruhi nilai tukar. Perhatikan tren global untuk mengembangkan strategi trading dan algoritma robot trading yang berkualitas.
Intinya, meskipun memakai robot trading, kita sebagai manusianya juga harus tetap update dengan perkembangan pasar dan tidak menyerahkan sepenuhnya pada algoritma.
Jawaban untuk Andrian Halim:
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi performa robot trading, di antaranya:
Hamdan:
Bisa jadi ya, bisa jadi tidak. Banyaknya video viral saat ini dengan adanya robot-robot yang telah dikodingkan secara otomatis oleh ChatGPT dengan hasil backtest yang sangat fenomenal menurut saya hanya akan bertahan beberapa waktu saja. Meskipun berhasil mencetak profit yang fantastis di Backtest, hal tersebut tidak akan menjamin performa robot akan sama saat digunakan pada Live Market. Banyak sekali proses-proses pengujian yang perlu dilakukan terlebih dahulu sebelum robot mampu dan bisa ditradingkan langsung pada Live Market.
Namun saya akui, dengan adanya ChatGPT ini sendiri, minat trader terhadap robot cukup meningkat pasca banyaknya kasus penipuan yang terjadi beberapa tahun belakangan.
adakah cara praktis untuk membuat robot yang sudah siap dijalankan di market pak tanpa pengetahun untuk koding?
Jawaban untuk El _diansyah:
Tidak, robot forex tidak akan berjalan saat komputer atau listrik mati. Robot forex adalah program komputer yang bergantung pada koneksi internet dan perangkat keras seperti komputer untuk berjalan. Jika komputer atau listrik mati, robot forex tidak akan bisa berjalan dan melakukan perdagangan di pasar forex.
Namun, beberapa platform perdagangan forex yang menyediakan layanan hosting VPS (Virtual Private Server) dapat membantu menjaga robot forex tetap berjalan meskipun komputer trader mati atau kehilangan koneksi internet.
Hosting VPS dapat memberikan layanan hosting yang aman dan stabil dengan koneksi internet yang handal sehingga robot forex dapat terus berjalan secara otomatis. Namun, layanan VPS biasanya memerlukan biaya tambahan.
Hamdan:
Menurut saya, arah development AI untuk ChatGPT itu berbeda dengan AI untuk trading. Kemajuan AI ChatGPT juga nggak berguna buat AI untuk trading.
Bedanya dimana? Ada tiga yang paling utama (ini dari kacamata awam saja, mungkin developer punya pandangan berbeda).
Pertama, cara kerja.
ChatGPT adalah alat pengolah bahasa (language processing tool). Pada dasarnya, ChatGPT seperti mesin raksasa yang mengakumulasi informasi yang diberikan oleh pengembangnya (Wikipedia, paper ilmiah, buku, berita online, dll).
Ketika ChatGPT diberi tugas/pertanyaan, dia akan mengolah semua ilmu dan informasi itu (ibaratnya seperti manusia berpikir), lalu kemudian memberikan jawaban sesuai dengan hasil olahannya. Karena ChatGPT itu "berpikir" sendiri, maka jawaban yang dihasilkannya mungkin berbeda dengan jawaban pengembangnya.
Robot trading bekerja berdasarkan parameter tertentu yang diberikan oleh pengembangnya. Dan robot trading tidak dapat memberikan jawaban ataupun hasil di luar parameter yang ditentukan. Justru sangat berbahaya sekali jika robot trading memberikan jawaban di luar instruksi.
Kedua, tujuan.
ChatGPT dibuat dengan tujuan agar kita bisa berkomunikasi dengan chatbot secara natural, seolah-olah ngobrol dengan manusia biasa. ChatGPT tidak dibuat untuk mengambil keputusan bagi penggunanya.
Hal serupa dengan software AI lain yang sedang marak beredar sekarang. Semuanya hanya dilatih untuk berkomunikasi, konsultasi, memberikan saran, dan itu aja. Titik. Pengembangnya bisa kesandung masalah hukum kalau AI sampai mengambil keputusan vital buat penggunanya.
Sedangkan robot trading harus bisa mengambil keputusan cepat atas mandat dari penggunanya. Keputusan itu juga nggak main-main, karena bisa mempengaruhi kondisi keuangan kita atau bahkan memengaruhi pasar secara keseluruhan. Jadi, alasan terakhir, dasar hukum yang berlaku untuk chatGPT dan robot trading itu juga berbeda.
Melissa S: Setau aku ada beberapa cara yang bisa kk lakukan untuk membuat robot trading tanpa harus paham coding. Salah satunya adalah dengan menggunakan software expert advisor (EA) builder.
EA builder itu software yang khusus dirancang buat bantuin trader kayak kita bikin robot trading tanpa harus paham coding. Di EA builder, kk cuma perlu atur parameter dan logika trading yang mau digunakan sama robot trading kk. Setelah itu, kamu bisa langsung backtest dan optimasi buat ngecek kinerja robot trading kk.
Beberapa contoh EA builder yang bisa kamu coba antara lain Forex Robot Factory, Molanis, dan EA Studio. Tapi, pastikan kk cek dulu buat cari tahu mana EA builder yang cocok dengan kebutuhan dan budget kk ya!
Hamdan: Klu mnurut gw pribadi sih ga ya. Klu bantu ngebuat kodingan EA gitu mngkn masih bsa. Tpi tetap aja kan kita yg harus atur parameternya. Terus ChatGPT jga ga memberikan saran apapun tentang keputusan yang melibatkan benar ato salah, bagus atau tidak, dan pilihan opsi yg melibatkan kiri ato kanan krna dirancang cma sekedar memberikan pengetahuan tanpa harus googling kesana kemari.
Bisa dicontohkan misalkan disuruh membuat kodingan EA MLQ4 maka akan diksh contoh sbb :
Dan dikasih catatan bahwa itu hanya cth sederhana aja jdi ga bsa langsung diterapin tnpa campur tangan manusia.
Overall, ChatGPT ga bisa dibilang awal kebangkitan robot trading tetapi hnya sebagai sarana ngebantu penmbuatan koding aja dan tetap hrs ada manusia di dalamnya
Jawaban untuk Andy:
Perusahaan/individu yang membuat software/EA/robot dan ebook adalah pihak diluar exhanger/broker. Jadi, secara hukum keduanya adalah dua entitas yang berbeda.
Pembuat EA/robot yang jual e-book memberikan penawaran ke klien dan mendapatkan keuntungan dari tawaran tersebut.
Tapi Anda harus hati-hati karena ada kasus robot trading seperti ATG dan DNAPro dimana pihak pembuat robot/EA bekerja sama dengan broker dan menampilkan performa trading robot palsu.
Hati-hati dengan penawaran EA/robot/jasa manage acc, dll yang menjanjikan keuntungan profit. Pelajari juga dari sisi risikonya.
Selain itu, khusus untuk robot lakukan pengujian pada robot tersebut pada beberapa broker yang bagus, bisa 3 atau 4 broker. Lalu bandingkan performanya.
Susanto Adi:
Sama aja lah. Sama-sama bisa cuan, sama-sama bisa loss, sama-sama bisa tipu-tipu. Kalau mau robot EA yang hasilnya terjamin, yaaa bikin sendiri lah
Melissa S:
Bisa aja. Malahan banyak seminar/workshop buat bikin robot tanpa programming. Yang online juga ada. Cari aja video di youtube, banyak banget tutorial buat bikin robot trading tanpa coding dengan bermacam-macam builder.
Kalau mau yang lebih sistematis, bisa coba lesson dari UDEMY buat bikin robot pakai Fxdreema. Kayak kuliah online, mulai dari nol sampai backtesting. Tapi lebih baik buat yang ngerti bahasa inggris sih.
Melissa S: Tidak ada cara praktis yang langsung siap pakai untuk membuat robot trading tanpa pengetahuan koding. Meskipun ada beberapa platform trading yang menawarkan pembuatan robot trading dengan fitur drag-and-drop yang mudah digunakan, namun tetap memerlukan pengetahuan dan pemahaman tentang cara kerja pasar dan strategi trading yang efektif. Selain itu, meskipun robot trading mampu membantu dalam membuka dan menutup posisi secara otomatis, tetap diperlukan pengawasan dan pengelolaan risiko secara aktif oleh trader untuk memastikan kesuksesan jangka panjang.
Jawaban untuk Memey Heny:
Ya, robot trading (atau sering disebut juga sebagai expert advisor atau EA) dapat digunakan untuk trading kripto. Robot trading adalah program komputer yang dirancang untuk secara otomatis melakukan eksekusi perdagangan berdasarkan aturan dan strategi yang telah diprogramkan sebelumnya.
Trading kripto merupakan aktivitas yang berlangsung 24/7 dan melibatkan volatilitas yang tinggi. Dalam situasi seperti ini, robot trading dapat membantu mengambil keputusan perdagangan secara otomatis tanpa memerlukan keterlibatan manusia secara langsung. Robot trading dapat memantau pasar, menganalisis data, dan mengeksekusi trading sesuai dengan parameter yang telah ditentukan.
Halo, ane mau brtanya tntng beberap hal sputar EA trading dan seluk beluknyaa. Misalkan ane ini pembuat EA traiding, apkaah perlu mengetaui juga dasar2 Forex ato bahkan udah hrs expert dalam trading Forex?
Krna klu pada dasarnya buatan manusia, mnrt ane shrsnya kita mengetaui dasar2 Forex tpi klu ga ada pun rasanya memungkinkan utk membuat EA Trading jga.
Trus karenakan di EA trading itu marak ada penipuan lahh gitu, cara kita sebagai pengguna EA trading agar ngehindari scam ato penipuan EA Trading itu ada saran dan tipsnya tidak? Mohon bntuannya, makasih bnyk
Jawaban untuk Brandon:
1. Perlu. Dalam membuat EA, Andalah otak dari EA tersebut. EA tidak bisa berjalan "otomatis (100%)" karena EA tidak bisa membaca kondisi pasar.
Kalau Anda tidak mengetahui tentang trading dengan baik, maka saat EA mengalami banyak loss Anda akan panik dan susah evaluasi.
Sebagai contoh, Anda membuat EA yang cocok untuk market trending. Saat market masuk ke kondisi sideways maka EA Anda akan mengalami banyak loss atau floating loss.
Nah, disaat ini Anda sebagai trader pembuat EA bisa mencabut EA dan menutup posisi sampai kondisi masuk ke trending kembali.
Mengenai tips untuk menghindari scam/penipuan EA, berikut ini tipsnya.
Terakhir, ingatlah bahwa tidak ada robot EA yang 100% berhasil atau sempurna dalam setiap situasi pasar. Sebaiknya gunakan robot EA sebagai alat bantu untuk meningkatkan performa trading Anda, dan jangan bergantung sepenuhnya pada robot EA.
mas, untuk trading dan bisa profit di kripto apakah jg bisa pake indikator seperti di valas? indikator apa yang bagus? thx b4
@ Alexis:
Semua pergerakan harga yang direpresentasikan dalam chart, baik dalam bentuk bar ataupun candlestick bisa menerapkan teori Fibonacci.
Level-level Fibonacci, baik yang retracement ataupun yang expansion adalah alat bantu untuk menentukan level-level support dan resistance, jadi berlaku untuk semua pair dalam pasar keuangan termasuk mata uang kripto.
Ada rekomendasi indikatroe terbaik untuk trading kripto pak?
@ Veliza:
Indikator teknikal yang digunakan untuk pair kripto, forex, komoditi, futures dll sama saja. Biasanya trader menggunakan kombinasi indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga yaitu sedang bullish atau sedang bearish. Sementara indikator momentum digunakan untuk mengetahui waktu yang tepat untuk entry (buy atau sell).
Indikator trend yang sering digunakan adalah moving average (MA), MACD, parabolic SAR, ADX dan juga Bollinger Bands. Untuk indikator momentum biasanya menggunakan oscillator yaitu RSI, stochastic atau CCI.
@M. Sidiq:
Dua-duanya bisa digunakan baik sendiri-sendiri maupun bersamaan kok pak untuk trading di kripto. Tapi penggunaannya mohon di sesuaikan dengan kondisi pasarnya. Terlebih lagi kalau tujuannya untuk mendapatkan untung dengan jual/beli aset kriptonya secara langsung. Jadi sebenarnya agak susah prakteknya karena susah sekali untuk membeli/menjual di harga yang diinginkan.
Sepengetahuan saya sendiri untuk trading kripto dengan Price Action, metode yang paling sering digunakan adalah pola Candlestick. Dalam penggunaannya, pola Candlestick pada aset kripto ini biasanya digabungkan dengan level Support And Resistance, Trend Channel ataupun Chart Pattern.
Indikator yang bisa digunakan dalam trading kripto sendiri ada banyak sekali. Beberapa di antaranya ada Moving Average, MACD, RSI, dsb. Berikut contoh pengaplikasian MACD pada BTC/USD:
Atau bapak juga bisa coba mengaplikasikan kedua unsur di atas menjadi satu kesatuan. Metode yang paling sering digunakan biasanya menggunakan Moving Average dengan pola Candlestick Pinbar dalam trading kripto. Pola ini biasanya digunakan sebagai konfirmasi jika terjadi Rejection pada Moving Average.
Penjelasan lebih lengkap mengenai metode ini bisa bapak baca pada jawaban saya di pertanyaan mengenai validitas Pin Bar di kripto.
@Nia:
Tentu saja bisa bu. Sama seperti market lain seperti Stock, Forex, indikator juga bisa digunakan pada kripto. Hanya saja untuk kripto saya rasa lebih baik jika indikator tersebut tidak digunakan sendiri. Baiknya indikator tersebut dipadukan dengan suatu konfirmasi atau validasi sinyal seperti pola candlestick yang sudah teruji.
Mengenai indikatornya, hampir semua indikator yang tersedia tentu bisa digunakan. Berikut beberapa contoh penerapan perpaduan antara indikator dan pola candlestick:
Berikut ada pula beberapa referensi dari pertanyaan lain yang juga menanyakan cara trading di kripto:
Konfirmasi ini juga tidak harus menggunakan pola Candlestick seperti beberapa contoh di atas. Ibu juga bisa menggunakan indikator lain sebagai salah satu bentuk konfirmasi. Contohnya dengan menggunakan Bollinger Bands dan salah satu indikator Oscillator seperti Stochastics. Bollinger Bands akan berfungsi sebagai indikator utama sinyal, dan Stochastics sebagai konfirmasinya. Contoh grafiknya sebagai berikut:
Banyak pula perpaduan lain seperti Double/Triple Moving Average, Moving Average dan Bollinger Bands, Bollinger Bands dan Adx, dan lain sebagainya.
Terima kasih, semoga membantu.
@Franky Chandra:
Sebelumnya SnR dan RSI-nya penerapannya bagaimana pak? Kalau dipakai untuk mendeteksi sinyal reversal memang agak sulit setahu saya kalau menggunakan time frame m5. Selain karena level SnR-nya tidak sekuat time frame yang lebih besar, range pergerakan kripto per-Candle biasanya cukup ekstrim sehingga level SnR sering tertembus serta banyak Fake Out yang terjadi.
Sebenarnya bapak juga bisa menambahkan pola Candlestick Reversal dengan perpaduan RSI sebagai tambahan konfirmasi. Hanya saja seperti yang saya katakan sebelumnya, karena Candlestick yang dihasilkan biasanya cukup lebar, sehingga sinyal valid sekalipun tidak akan mampu mendatangkan Risk:Reward Ratio yang baik.
Strategi trading dengan RSI dan Rejection di level SnR ini sebenarnya sangat baik dan memang banyak digunakan sebagai salah satu metode untuk mendapatkan keuntungan singkat atau Scalping pada time frame kecil. Solusi utama saya sebenarnya bapak bisa mencoba pindah ke Instrumen lain yang range pergerakannya tidak seekstrim kripto seperti EUR/USD, AUD/USD, NZD/USD bahkan intrumen minor seperti AUD/NZD di forex. Atau jika bapak masih ingin tetap melanjutkan di BTC/USD, maka sebaiknya coba pindah ke time frame yang lebih besar seperti M15 atau M30.
@Nur Binti:
Selamat malam, untuk trading kripto sendiri saat ini terbagi menjadi 2 jenis yaitu Spot trading yang bisa dilakukan langsung pada Exchange Kripto (jangan lupa untuk selalu bertransaksi hanya pada Exchange yang telah teregulasi), serta margin trading melalui broker-broker umum penyedia trading Forex. Perbedaan beserta panduan antara keduanya bisa di baca pada artikel Berapa Investasi Minimal Untuk Trading Bitcoin berikut.
Jika sudah menentukan dimana trading akan dilakukan, langkah selanjutnya adalah mempelajar dan mencoba mengenal terlebih dahulu mata uang kripto yang terkenal dan aktif diperdagangkan saat ini. Kalau sudah mengenal barang apa saja yang bisa diperjual belikan, bapak bisa mulai mencoba masuk sedikit lebih dalam dan belajar mengapa sebuah koin bisa naik dan turun nilainya.
Setelah itu baru bapak bisa mencoba belajar lebih dalam tentang hal-hal yang berhubungan dengan teknik trading kripto. Ada banyak sekali teknik ataupun indikator yang bisa bapak gunakan, namun untuk awal atau permulaaan saya sarankan belajar tentang cara membaca Candlestick pada mata uang kripto. Baru kemudian bisa dilanjutkan dengan belajar indikator-indikator trading lain yang juga bisa menambah akurasi hasil analisa.
Tidak lupa yang terakhir, jangan lupa juga perhatikan faktor-faktor penting lain seperti Money Management dan psikologis yang digunakan dalam trading.
Semoga bermanfaat dan terima kasih atas pertanyaannya.
@Hikmal Malik:
Pendekatan yang paling baik sebagai langkah antisipasi sebenarnya bisa dilakukan bukan dari sisi keamanan akunnya pak, tapi aset yang kita miliki di dalamnya. Cara yang terkenal paling aman saat ini adalah penggunaan Cold Wallet/Storage atau dengan tidak menyimpan seluruh aset secara bersamaan pada satu akun/Wallet. Soalnya tidak peduli seberapa aman akun tersebut, biasanya Hacker selalu akan memiliki jalan untuk menembusnya.
Upaya pengamanan akun sendiri hanya merupakan tindakan tambahan yang dapat berfungsi setidaknya untuk mengurangi atau menghambat upaya Hacker tersebut. Beberapa cara yang bisa bapak lakukan adalah:
1. Gunakan fitur Multi-Signature sebagai validasi transaksi.
2. Terapkan keamanan ganda 2FA atau Two Factor Authentication selain Password sebagai kunci akun.
3. Gunakan kombinasi password yang sulit (gabungan huruf kapital, angka, dll).
4. Selalu update secara rutin Software yang digunakan.
5. Pilih dompet digital yang sudah terbukti aman dan terpercaya. Lebih lengkapnya, bapak bisa baca pada Panduan Pemilihan Dompet Digital kami.
Demikian sedikit dari saya, semoga bisa sedikit mencerahkan.
saat ini dunia digital rawan sekali peretasan, mohon info tips untuk pengamanan akun kripto? terima kasih
@Dedy Ananta: Indikator yang sering digunakan oleh trader kripto ada 4:
Apakah bisa mengkombinasikan bberapa indikator?
fitur Multi-Signature itu yang seperti apa ya pak? Mohon penjelasannya. trims
biar bisa profit di kripto, pakai indikator atau cukup price action saja bos? Mohon bantuannya
Mohon info indikator yang sering digunakan untuk trading kripto?
Halo min, apakah indikator Fibonacci bisa digunakan untuk trading di pair kripto seperti BTC/ETH, LTC/USDT, ETH/DOGE, dll?
Mohon info panduan trading kripto untuk pemula. trm ksh
Cara yang paling baik trading ditf kecil btc gimana ya pak? saya gunakan paduan RSI dan SnR tapi ruginya saya hitung-hitung lebih banyak daripada untungnya. mohon bantuannya
Ijin bertanya, bagaimana cara memasukkan indikator custom yg ada di mt4 agar bisa digunakan pada kripto seperti btc? saya baru beli indikator kemarin senilai 10 jt, dan saya rasa harusnya cocok dan akan dpt profit besar jika bisa digunakan untuk btc. Trims
@Septiawan Rt 05: Caranya cukup sederhana. Berikut langkah-langkahnya.
1. Copy indikator custom yang sudah Anda beli.
2. Masuk ke platform MT4 yang Anda gunakan, klik "File" pada pojok atas, lalu klik "Open Data Folder".
3. Setelah muncul, klik folder MQL4.
4. Klik lagi folder Indicators.
5. Paste (atau bisa juga gunakan shortcut Ctrl + V) indikator yang sudah Anda copy (di nomor 1) ke folder ini.
6. Close tab saat ini lalu buka kembali platform metatrader 4.
7. Klik menu "insert", klik "indicators" lalu pilih "custom".
8. Klik indikator yang Anda inginkan.