Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 19 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 19 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 20 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 20 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

Skema Bullish Pada EUR/USD

Dwi Winarno 15 Sep 2016
Dibaca Normal 2 Menit
forex > analisa >   #eur   #bullish
Beberapa indikator seperti MACD dan RSI memperlihatkan adanya potensi penguatan terhadap pair ini pada time frame mingguan dan bulanan.

EUR/USD menjadi pair yang cukup kuat bertahan menghadapi penguatan dolar pada minggu ini. Beberapa indikator seperti MACD dan RSI memperlihatkan adanya potensi penguatan terhadap pair ini pada time frame mingguan dan bulanan. Dengan mempertimbangkan berita fundamental yang akan rilis pada bulan ini, kemungkinan Fed interest Rate decision menjadi trigger untuk pair ini memulai trend panjang nya.

 

EURUSD
Pada gambar di atas dapat terlihat bahwa adanya potensi EUR/USD membentuk uptrend channel, saat ini terdapat bullish konfirmation level pada 1,1260. Trend bullish dapat berlangsung apabila keylevel tersebut breakout. Untuk membuka open posisi long, kita akan mengukur resiko yang mungkin terjadi pada pair ini. Support level berada di 1,1140 s.d. 1,1043, jarak tersebut masih cukup jauh dari level spot saat ini.

Dari kondisi harga saat ini, dapat dilihat terdapat dua skenario bullish dari pair EUR/USD. Pertama harga melanjutkan kenaikannya dari level saat ini, kedua harga menuju support level sebelum melanjutkan kenaikannya. Untuk mengantisipasi dua skenario tersebut, kita akan membagi open posisi ke dalam dua level

Long
buy @spot (1/2 lot size)
Buy limit 1,1140 (1/2 lot size)
TP 1,1400-1,1550
SL 1,1040

maksimum loss
Buy position 200 pips (1/2)
Buy limit 100 pips (1/2)
Maksimum kerugian yang ditanggung trader adalah 150 pips, trader dapat melakukan adjustment terhadap total loss yang diinginkan. Saya pribadi menganjurkan total loss pada pair ini (150 pips) bernilai sebesar 2%-5%.

Happy Trading!
Dwi Winarno

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 19 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 19 jam lalu, #Forex Fundamental

Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 20 jam lalu, #Forex Fundamental

Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 20 jam lalu, #Forex Fundamental

Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru