Beli saat murah, jual saat harga mahal. Jika Anda mengikuti prinsip trading tersebut, pola candlestick ini sangat tepat untuk menuai profit berlimpah dari perubahan arah trend.
Sebelumnya, kita telah mempelajari pola candlestick tiga bar berakurasi tinggi; Three Inside Up dan Three Inside Down. Kali ini, ada juga pola 3 bar yang akurasinya bisa dibilang lebih tinggi, yaitu Three Black Crows dan Three White Soldiers.
Meskipun namanya susah dieja, formasi pola Three White Soldiers dan Three Black Crows mudah dikenali. Sekali muncul, kedua pola itu akan diikuti oleh pembentukan trend baru. Intinya, begitu Anda mendeteksi terbentuknya pola-pola tersebut, bersiaplah buka posisi untuk mendapat profit.
Pengertian Pola Three White Soldiers dan Three Black Crows
Three White Soldiers dan Three Black Crows termasuk dalam kategori pola candlestick reversal. Artinya, setelah formasi terbentuk komplit, harga akan berpotensi untuk berubah arah dari trend sebelumnya. Jika sebelumnya harga sedang bullish, maka akan berbalik turun. Sedangkan jika sebelumnya harga sedang bearish, maka akan bertolak naik.
Dengan begitu, apabila trader bisa menangkap momen terjadinya pembalikan harga, maka peluang untuk mendapat profit dalam jumlah besar terbuka lebar. Itulah alasan kenapa pola candlestick reversal dicari-cari oleh trader.
Bicara mengenai formasinya, Three White Soldiers dan Three Black Crows mudah sekali dikenali. Pola dasarnya akan terlihat seperti contoh berikut:
Ciri formasi Three White Soldiers adalah kemunculan tiga candlestick berurutan dengan harga penutupan selalu lebih tinggi; biasanya berwarna putih atau hijau semua. Maka dari itu, Three White Soldiers mengindikasikan potensi bahwa harga akan berbalik naik dari periode trend menurun (downtrend) sebelumnya.
Sebaliknya, Three Black Crows adalah tiga candlestick hitam atau merah berurutan dengan harga penutupan selalu lebih rendah. Candlestick ini mengindikasikan potensi bahwa harga akan berbalik turun setelah periode trend mendaki (uptrend) sebelumnya.
Strategi Trading Dengan Pola Three White Soldiers Dan Three Black Crows
Pada dasarnya memang kedua pola candlestick ini lumayan sering muncul pada chart, tapi tidak setiap kali muncul kita harus segera meresponnya. Masalahnya, jika kita terlalu cepat bereaksi tanpa menunggu konfirmasi, resiko merugi karena fake signal bisa saja terjadi. Contohnya seperti ini:
Pada gambar chart EUR/USD (H4) di atas, hanya sinyal dari Three Black Crows #2 yang berhasil mengindikasikan reversal bearish, sedangkan sinyal #1 dan #3 gagal.
Pada chart berikutnya, harga malah terus mendaki meskipun formasi Three Black Crows telah terbentuk sesuai karakteristik umumnya.
Karena masalah-masalah tersebut, perlu kondisi khusus agar akurasi sinyal dari Three White Soldiers dan Three Black Crows bisa diandalkan. Antara lain:
- Bagaimana kondisi tren pasar saat ini?
Pola Three Black Crows idealnya muncul saat trend telah mencapai puncak tertingginya setelah harga terus menerus mendaki (kondisi overbought). Sebaliknya, pola Three White Soldiers sinyalnya paling akurat setelah harga terus menerus menurun (kondisi oversold). Dengan kata lain, hindari kondisi pasar ranging atau sideways (harga bergerak naik turun saja dalam kisaran sempit) seperti yang dicontohkan pada chart no. 1.
- Bagaimana konfirmasi dari candlestick berikutnya?
Perhatikan pula bagaimana candlestick berikutnya mengkonfirmasi sinyal reversal dari kedua pola ini. Pada chart nomor 2, sinyal Three Black Crows dianggap tidak valid karena bar berikutnya ternyata malah berbalik naik. Karena itu, sebaiknya tunggu sampai candlestick berikutnya bergerak sesuai indikasi sinyal.
- Pada Timeframe apa formasi candlestick muncul?
Idealnya semakin tinggi Timeframe, maka semakin akurat pula sinyal dari kedua pola ini. Setidaknya, gunakan Timeframe H4 ke atas supaya kualitas sinyal cukup baik. Sedangkan pada Timeframe super rendah seperti M5, sinyal seringkali tidak valid karena dipatahkan oleh gejolak-gejolak singkat (noise).
Setelah kondisi-kondisi di atas terpenuhi, akurasi sinyal Three White Soldiers dan Three Black Crows akan menjadi lebih baik. Contoh strategi tradingnya seperti di bawah ini:
Pada chart AUD/USD (timeframe H4) di atas, Trendline Channel (merah) menyoroti kondisi trend masih dalam kondisi menurun. Setelah pasar dalam kondisi oversold, pola Three White Soldier terbentuk. Sinyal beli pun dikonfirmasi oleh harga yang bergerak menembus garis Simple MA 20.
Buka posisi beberapa pip di atas harga high bar Three White Soldiers terakhir, lalu Stop Loss di harga opening bar pertamanya. Sedangkan untuk target profit bisa ditentukan menggunakan panduan Rasio Risk/Reward sesuai selera Anda.
FAQ Pola 3 Candle
Pola 3 candle dianggap sebagai pola candle yang memiliki tingkat akurasi tinggi. Di antara beberapa pola 3 candle tersebut, ada 2 pola candlestick yang paling akurat, yaitu Three White Soldier dan Three Black Crow. Berikut adalah pertanyaan-pertanyaan mengenai kedua pola tersebut yang kerap muncul di kalangan trader.
Apa itu Three White Soldier?
Salah satu pola 3 candlestick yang termasuk sebagai sinyal bullish reversal dengan tingkat akurasi tinggi. Apabila harga sedang mengalami downtrend yang kemudian muncul pola ini, maka tren harga akan berpotensi balik menjadi uptrend.
Apa itu Three Black Crow?
Salah satu pola 3 candlestick yang termasuk sebagai sinyal bearish reversal dengan tingkat akurasi tinggi. Apabila harga sedang mengalami uptrend yang kemudian muncul pola ini, maka tren harga akan berpotensi balik menjadi downtrend.
Apa ciri-ciri Three White Soldier?
Pola Three White Soldier memiliki ciri-ciri terdiri dari tiga candlestick berurutan dengan harga penutupan selalu lebih tinggi dari candle-candle sebelumnya, itu artinya, ketiga candle pembentuk pola merupakan candle bullish.
Apa ciri-ciri Three Black Crow?
Pola Three Black Crow memiliki ciri-ciri terdiri dari tiga candlestick berurutan dengan harga penutupan selalu lebih rendah dari candle-candle sebelumnya, itu artinya, ketiga candle pembentuk pola merupakan candle bearish.
Apa saja yang perlu diperhatikan dalam strategi penggunaan pola tiga candlestick?
- Perhatikan kondisi pasar saat ini. Kedua pola di atas akan semakin akurat ketika harga sedang mengalami tren, baik uptrend maupun downtrend. Selain itu, hindari kondisi pasar yang sedang sideways maupun konsolidasi.
- Gunakan time frame di atas H4 agar dapat meminimalisir noise sinyal.
- Menunggu adanya konfimasi harga.
Bagaimana cara konfirmasi pola 3 candle?
Cara paling mudah untuk mengonfirmasi pola 3 candle adalah dilihat candle keempat yang memiliki warna sama. Sehingga, pola Three White Soldier akan dikatakan valid bila candle keempat merupakan candle bullish. Sedangkan untuk pola Three Black Crow dianggap valid bila candle keempat adalah candle bearish.