Tidak semua broker memiliki kondisi trading yang sesuai dengan strategi trading Anda, termasuk broker Didimax dan broker Finex. Manakah di antara Didimax vs Finex yang sesuai dengan strategi trading Anda?
Sudahkah Anda menemukan broker ideal yang sesuai dengan kebutuhan? Bila setiap trader memiliki gaya dan strategi unggulan yang berbeda-beda, maka tentu tidak semua broker bisa menyediakan kondisi trading yang sesuai dengan seluruh perbedaan tersebut.
Seperti yang kita ketahui bahwa ada beberapa macam strategi trading yang kerap diterapkan berdasarkan time frame tertentu, seperti scalping, intraday, swing trading, dan positioning. Penerapan strategi trading tersebut, idealnya diterapkan sesuai dengan kepribadian trader. Kalau setiap trader sudah bisa memahami metode trading apa yang sesuai dengan kepribadian, maka peluang profit mereka akan menjadi lebih besar.
Baca Juga: Panduan Memilih Broker Ideal Menurut Kondisi Trading
Namun setelah Anda memahami strategi trading yang sesuai kepribadian diri sendiri, lalu apakah semua broker bisa menyediakan kondisi trading yang sesuai kebutuhan Anda pula? Jawabannya, tidak semua. Dari berbagai broker lokal terbaik dan telah teregulasi Bappebti, ada dua perusahaan pialang yang mungkin agak membingungkan untuk dipilih, yaitu Didimax dan Finex.
Artikel ini akan mengulas perbedaan kedua broker ternama tersebut, sehingga Anda bisa tahu kondisi trading broker manakah yang sesuai dengan strategi dan gaya trading diri sendiri? Berikut adalah tips memilih antara broker Didimax vs Finex sesuai dengan gaya trading.
DI
|
Daftar Isi |
Hal Umum yang Perlu Anda Ketahui Tentang Broker Didimax dan Finex
Merupakan salah satu broker lokal terbesar di Indonesia, Didimax Berjangka telah berdiri dan beroperasi sejak tahun 1999 dengan berada di bawah pengawasan dan izin BAPPEBTI Nomor: 44/BAPPEBTI/SI/XII/2000. Sebagai pemenang penghargaan "Best Forex Education Broker Indonesia" dari Global Banking and Finance U.K pada tahun 2018 dan 2020, broker Didimax berkomitmen memberikan edukasi dan pelayanan yang berkualitas.
Anda bisa menemukan jadwal training dan seminar, pelatihan private, serta webinar pada halaman pusat edukasi Didimax. Tersedia pula pusat edukasi gratis yang berisi panduan analisa pasar secara teknikal dan fundamental, agar Anda bisa semakin memahami gaya trading sesuai kepribadian sendiri.
Baca Juga: Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Broker Didimax?
Sementara itu, PT. Finex Berjangka atau kerap disebut Finex juga merupakan salah satu broker lokal terbaik yang telah beroperasi di Indonesia sejak tahun 2012 lalu. Sama seperti Didimax, broker Finex berkomitmen memberikan kondisi dan pelayanan trading yang berkualitas.
Di bawah pengawasan dan izin Bappebti dengan Nomor: 47/BAPPEBTI/SI/04/2013, broker Finex menyediakan pilihan instrumen trading menarik lainnya seperti forex, saham CFD, indeks, dan komoditas termasuk logam mulia emas dan perak. Selain itu, broker Finex juga menyediakan tiga jenis akun yang dibedakan berdasarkan kondisi trading dan minimal depositnya, yaitu akun mini, standard, serta pro.
Tips Memilih Broker Didimax Vs Finex Sesuai Strategi Trading
Memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing, broker Didimax vs Finex juga mempunyai kondisi trading yang berbeda. Manakah yang paling sesuai dengan strategi trading Anda? Di bawah ini adalah beberapa perbedaan mencolok kondisi trading antara Didimax vs Finex.
1. Besaran Spread
Layaknya sebuah trading forex, broker pun tentunya meraup keuntungan lewat spread. Setiap broker pastinya menentukan besaran spread berbeda-beda, baik yang variable maupun fix spread. Begitupun dengan besaran spread antara Didimax vs Finex.
Broker adalah salah satu broker lokal yang menawarkan spread cukup kompetitif. Dilansir dari situs resminya, Didimax menggunakan spread variable (mengambang) mulai dari 1.0 pips yang kemungkinan bisa bertambah saat harga mengalami volatilitas tinggi.
Sementara itu, broker Finex membebaskan trader untuk memilih saat pembukaan akun, antara spread variable atau pun fix. Untuk spread variable, Finex menetapkan paling kecil 0.0 pips, sedangkan pada fix spread ditentukan paling kecil 3.0 pips tergantung pair-nya.
2. Komisi Trading
Selain spread, keuntungan utama sebuah broker juga berasal dari komisi trading. Sama seperti spread, besaran komisi adalah hak prerogatif setiap broker. Lalu berapa komisi trading yang ditentukan antara Didimax vs Finex? Broker Didimax memasang komisi yang cukup besar, yaitu $50/lot. Sedangkan broker Finex memiliki ketentuan komisi yang lebih rendah di akun pro dan mini.
Untuk akun pro dengan spread mengambang, Finex menentukan komisi $10/lot. Sementara pada akun pro dan mini dengan fix spread, komisi yang diterapkan Finex adalah $3/lot. Namun untuk akun standard, baik itu fix maupun mengambang, komisi yang dipasang sama besarnya seperti Didimax, yaitu $50/lot.
Baca Juga: 7 Broker Lokal dengan Komisi Rendah
3. Leverage
Leverage memang bisa memberikan kemampuan trading jauh lebih besar dari modal asli trader, namun leverage yang tinggi berbanding lurus dengan besarnya risiko. Meski demikian, bukan berarti Anda tidak boleh untuk menggunakan cara trading dengan leverage forex tinggi. Leverage pada broker Didimax tidak terlalu tinggi, namun tidak juga terlalu rendah, yaitu 1:100. Sedangkan pada broker Finex, leverage yang disediakan sampai 1:500.
Baca Juga: Cara Trading Aman Dengan Leverage Forex Yang Tinggi
4. Pilihan Instrumen Trading
Broker forex dengan varian instrumen trading yang banyak akan membuat Anda lebih leluasa untuk melakukan diversifikasi agar risiko bisa lebih rendah. Lalu bagaimana dengan pilihan instrumen trading Didimax vs Finex?
Jumlah instrumen trading di kedua broker hampir sama. Baik broker Didimax maupun Finex sama-sama menyediakan 27 pair forex, logam mulia (emas dan perak), minyak mentah dan beberapa indeks saham AS. Perbedaannya terletak pada instrumen saham yang tidak ada pada broker Didimax. Ada 33 saham yang disediakan oleh broker Finex.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Finex yang Perlu Anda Tahu
5. Minimal Deposit
Besaran nominal deposit juga akan menentukan strategi dan gaya trading Anda. Pada umumnya, untuk trader bergaya scalping, modal sekitar $100 sudah cukup ideal bagi yang sudah berpengalaman. Sedangkan untuk day trading, modal $1,000 bisa menjadi awal yang pas. Sementara untuk swing dan positioning, $10,000 sudah cukup mumpuni. Namun, itu semua tentu bukan ukuran pasti dan baku, karena yang paling benar adalah depositlah sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing.
Broker Didimax mengharuskan trader untuk deposit awal dengan jumlah cukup besar. Minimal deposit pada Didimax adalah $10,000 pada awal pembukaan akun, Anda bisa hanya deposit $5,000 pada deposit selanjutnya di akun yang telah terdaftar.
Sementara itu, broker Finex memiliki tiga jenis akun dengan ketentuan minimal deposit yang berbeda. Untuk membuka akun mini, minimal depositnya adalah $100. Sedangkan pembukaan akun pro, Anda diharuskan deposit minimal $1,000. Dan untuk akun standard, $10,000 menjadi syarat minimal depositnya.
Baca Juga: Cara Deposit Withdrawal di Finex Berjangka
6. Akun Syariah atau Swap Free
Swap merupakan istilah dari selisih suku bunga acuan dari mata uang yang diperdagangkan di pasar forex. Biaya swap akan dikenakan kepada Anda, jika posisi trading ada yang menginap atau lewat tengah malam sesuai waktu server broker. Bila diartikan secara keseluruhan, pengertian "Swap Free" adalah fitur bebas bunga yang disediakan oleh broker.
Perlu diketahui bahwa tidak semua broker menyediakan fitur tersebut. Di antara kedua broker ini, Didimax tidak menyediakan fitur swap free seperti Finex. Fitur ini bisa Anda pilih ketika membuka akun Finex pertama kali.
Baca Juga: Broker Lokal Dengan Fitur Swap Free, Apa Menariknya?
Strategi Trading Apa Saja yang Sesuai Dengan Didimax dan Finex?
Berdasarkan beberapa perbedaan mencolok di atas, dapat disimpulkan bahwa kedua broker memiliki kondisi trading yang berbeda dan hanya cocok untuk strategi tertentu. Jadi, Anda bisa menyesuaikannya dengan gaya trading yang paling nyaman bagi diri sendiri. Untuk mempermudah memahami perbedaan antara Didimax vs Finex dan memilih mana yang terbaik, silahkan lihat tabel di bawah ini:
Broker | Didimax | Finex |
💼Regulasi Bappebti | 44/BAPPEBTI/SI/XII/2000 | 47/BAPPEBTI/SI/04/2013 |
⌛Tahun Berdiri | 1999 | 2012 |
💡Strategi Trading yang Sesuai | Day Trading | Scalping, Day Trading, Swing Trading, dan Positioning |
⚡Eksekusi | Real-time tanpa reqoute | Latensi dan slippage rendah |
💻Platform | Metatrader 5 dan Didimax Jafetscolt | Metatrader 4 |
🔢Spread | Spread variable mulai dari 1.0 pips | Spread variable mulai 0.0 pips, fix spread mulai 3.0 pips |
💸Komisi | $50/lot | $3/lot, $10/lot, dan $50/lot |
Dengan kondisi trading yang tidak menyediakan fitur swap free, spread cukup kompetitif, dan minimal deposit besar, maka broker Didimax lebih cocok dipakai oleh trader yang menggunakan strategi day trading. Sebaliknya, Finex cocok digunakan trader dengan gaya trading apapun, karena selain menyediakan fitur swap free dan spread rendah, broker Finex memiliki komisi lebih kecil, serta 33 instrumen saham yang bisa menjadi diversifikasi aset.