Pair USD/JPY melemah dengan sentimen Risk-On, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Indeks USD menembus support tren di 101.90 untuk menguji ulang level terendah 100.82 YTD, 7 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Bank sentral Uni Emirat Arab akan membatalkan lisensi yang diberikan kepada bank MTS Rusia tahun lalu, imbas dari sanksi Inggris dan AS, 7 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Harga minyak turun sekitar 0.8%-0.5%, menjelang data inflasi utama AS yang dapat memberikan petunjuk tentang pergerakan suku bunga di masa depan dan kekuatan dolar, 7 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   Rupiah menguat melawan USD selama tiga pekan beruntun. Dengan demikian rupiah sukses menutup kuartal I-2023 di bawah level 15,000, 7 jam lalu, #Rupiah   |   Pengguna Cardano dapat segera mengakses Ethereum dApps langsung dari wallet ADA, 9 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Meski harga minyak turun dan nilai tukar Rupiah menguat terhadap USD, namun Pertamina masih belum bisa memastikan penurunan harga Pertalite, 9 jam lalu, #Ekonomi Indonesia   |   Tahun 2024, Indonesia ditargetkan memiliki pabrik yang bisa menghasilkan 50 ton emas per tahun, 9 jam lalu, #Ekonomi Indonesia   |   Laba bersih Energi Mega Persada (ENRG) naik 65.89% menjadi $66.75 juta atau lebih dari Rp1 triliun pada 2022, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. (PJAA) sukses membalikan rugi Rp275.02 miliar menjadi laba Rp154.22 miliar sepanjang 2022, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Pertumbuhan aktivitas pabrik China yang lebih lambat menantang prospek pemulihan ekonominya, 11 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Harga minyak sedikit turun karena ketidakpastian atas data ekonomi AS nanti malam, mengimbangi sentimen bullish dari China dan potensi gangguan pasokan Timur Tengah, 11 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   Senator AS Elizabeth Warren telah meluncurkan kampanye pemilihan ulang anti-crypto, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) membukukan pendapatan sebesar Rp726.57 miliar sepanjang 2022, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Emiten yang dapat dicermati hari ini adalah ASII, AGII, TINS, SMGR, BMRI, BBRI, BBNI, ITMG, TLKM, dan MIKA, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG hari ini diperkirakan bergerak di area 6744-6791, dengan support di 6704 dan resistance di 6851, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Isu seputar likuiditas perbankan di AS dan Eropa masih berpotensi menimbulkan kekhawatiran investor, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang, memprediksi bahwa IHSG akan melanjutkan koreksi akibat profit taking dari penguatan 2 hari beruntun sebelumnya, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dilaporkan melemah 0.45% ke 6808 pada sesi perdagangan hari Kamis, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Setelah ini, pasar akan menantikan rilis Core PCE Price Index, Chicago PMI, serta pernyataan sejumlah pejabat Fed, 13 jam lalu, #Saham AS   |   Sektor teknologi naik sekitar 20% jelang akhir kuartal pertama, begitu juga dengan sektor layanan komunikasi yang naik sekitar 18%, 13 jam lalu, #Saham AS   |   Sejumlah saham perbankan melemah setelah pemerintahan Biden menuntut penerapan aturan yang lebih ketat untuk memperkuat bank-bank kelas menengah, 13 jam lalu, #Saham AS   |   NASDAQ Composite naik 0.7% ke 12,013, S&P 500 menguat ke 0.6% ke 4050, dan indeks Dow Jones naik 0.4% ke 32,859, 13 jam lalu, #Saham AS   |   Apabila XAU/USD turun di bawah $1971 dan $1958, sebaiknya waspadai risiko pelemahan hingga $1910, 13 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Garis DMA 10 di $1971 bertindak sebagai support dinamis yang membatasi penurunan XAU/USD ke depannya, 13 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Jika XAU/USD berhasil menembus $1995, maka emas berpotensi melanjutkan kenaikan ke resistance selanjutnya di $2025, 13 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Potensi kenaikan XAU/USD terlihat dari sinyal bullish indikator MACD dan RSI yang berada di wilayah positif, 13 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Pada chart daily, XAU/USD terlihat membentuk pola Bullish Pennant dengan range $1958 hingga $1995, 13 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Ketegangan geopolitik yang berasal dari China, Rusia, dan Korut masih menjadi perhatian pasar, 13 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Indeks Dolar kembali melemah dari 102.78 menjadi 102.22, sementara yield obligasi 10-tahun AS turun dari 3.59% ke 3.56%, 13 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Sikap hawkish The Fed justru menimbulkan kekhawatiran pasar. Pasalnya, kenaikan suku bunga agresif dalam beberapa waktu terakhir dianggap menjadi pemicu krisis perbankan, 13 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Meski Ketua The Fed Jerome Powell mendukung kenaikan suku bunga lebih lanjut, data ekonomi AS yang pesimis membuat pasar ragu, 13 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Kegagalan menembus level Pivot berpotensi memicu harga Bitcoin turun ke S1 $27,408 atau bahkan di bawah level psikologis $27,000, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Kembalinya Bitcoin ke level $28,500 dan R1 akan memicu reli hingga R2 $29,784 atau bahkan resistance $30,000, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Menurut analis FXEmpire, Bob Mason, Bitcoin perlu menembus level Pivot $28,290 dan menargetkan area R1 ($28,902) untuk kembali mendapatkan momentum bullish, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Bitcoin diperdagangkan di kisaran $28,200, turun 0.34% secara harian, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Ketidakstabilan perbankan telah memicu risiko krisis keuangan yang lebih luas dan mengakibatkan pergeseran signifikan dalam ekspektasi kebijakan moneter The Fed, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Untuk saat ini, investor fokus menunggu data inflasi PCE AS yang akan dirilis nanti malam, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Jika disetujui, proposal dana Gary Gensler akan memberikan ruang bagi SEC untuk menindak pelaku pasar digital di AS dengan lebih tegas, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Ketua SEC Gary Gensler menargetkan budget sebesar $2.4 miliar untuk mempekerjakan lebih banyak staf dalam peningkatan regulasi dan penegakan hukum kripto secara lebih luas, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Total market cap kripto global mencapai $1.18 triliun, naik sekitar 0.46% dari sesi perdagangan sebelumnya, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Walmart Inc digugat oleh US Equal Employment Opportunity Commission (EEOC), menuduh peritel AS terbesar itu melakukan diskriminasi terhadap pekerja penyandang disabilitas, 13 jam lalu, #Saham AS   |   Indeks Fear & Greed Bitcoin naik 3 poin ke 63/100, masih menetapkan sentimen BTC di zona "greed", 13 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Apabila NZD/USD merosot di bawah 0.6167, harga berpotensi tergelincir menuju 0.6139 hingga level psikologis 0.6100, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Penembusan di atas 0.6272 akan mendorong NZR/USD menuju 0.6295 atau bahkan 0.6363, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Posisi NZD/USD di atas EMA 50 menunjukkan pasar sedang mengalami trend bullish jangka pendek. Hal itu juga didukung oleh indikator RSI (14) yang bergerak di atas 60.00, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dalam skala H2, NZD/USD sedang bergerak di garis trend menurun dari pola Symmetrical Triangle. Resistance tersebut terbentuk dari level 0.6295, sementara garis trend naik yang menjadi support berada di 0.6161, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Berdasarkan pengamatan analis FXStreet Sagar Dua, NZD/USD sedang berusaha bertahan di atas 0.6260, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pasar tengah memperhatikan inflasi inti PCE AS yang menjadi acuan utama The Fed dalam menentukan suku bunga. Konsensus memperkirakan data tersebut melemah dari 0.6% ke 0.4% pada bulan Februari, 13 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Inflasi tahunan Selandia Baru berada di 7.2%, dekat level tertinggi 3 dekade, masih jauh di atas target jangka menengah bank sentral di kisaran 1%-3%, 13 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Data kepercayaan bisnis terbaru di New Zealand tertahan di level rendah -43.4 karena perusahaan manufaktur dan layanan masih pesimis di tengah meningkatnya tekanan biaya, 13 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Kebijakan moneter RBNZ menjadi fokus trader NZD/USD saat ini. Analis ANZ memperkirakan bank sentral tersebut akan bersikap hawkish, mengingat kondisi perbankan New Zealand lebih stabil dibanding AS, 13 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Rupiah dibuka menguat melawan USD, dari 15,045 menjadi 14,970 karena ekspektasi pasar terkait pemangkasan suku bunga AS, 13 jam lalu, #Rupiah   |   Pejabat IMF Ranil Salgado: Kami melihat prospek dan potensi fleksibilitas yang lebih panjang dari kebijakan YCC Bank of Japan (BOJ), 14 jam lalu, #Ekonomi Global
Selengkapnya

Trading Dengan Memanfaatkan Doji

SAM 18 Jul 2012
Dibaca Normal 8 Menit
forex > candlestick >   #doji
Candlestick Doji mencerminkan keseimbangan antara pembeli dan penjual di pasar, yang bisa dijadikan acuan oleh trader untuk mengidentifikasi trend reversal.

Pembahasan kali ini akan mengulas mengenai cara trading dengan Doji untuk mengetahui tren jangka panjang. Doji merupakan bentuk Candlestick yang mencerminkan keseimbangan antara pembeli dan penjual di pasar. Coba perhatikan gambar di bawah ini:

trading dengan memanfaatkan doji

Gambar di atas menjelaskan kondisi harga yang sedang dipantau oleh para pelaku pasar. Tubuh atau Body Candlestick Doji sangat pendek sehingga hampir tidak terlihat. Sedangkan sumbu atau lidi terbentuk memanjang melebihi besar Body-nya.

Tubuh Candlestick Doji yang sangat pendek ini mengindikasikan bahwa meskipun harga sempat naik turun secara ekstrim, pasar lebih memilih menutupnya di level yang hampir sama dengan harga pembukaan. Apakah bentuk Doji ini hanya satu saja? Jangan salah, ada 4 jenis bentuk Candlestick yang populer digunakan dalam metode trading dengan Doji.

 

4 Bentuk Candlestick Doji Yang Populer

Dalam pasar forex, ada banyak jenis bentuk Candlestick Doji yang akan Anda temukan, antara lain Doji Star, Long Legged Doji, Gravestone Doji, dan Dragonfly Doji. Perbedaan tiap-tiap pola Doji bisa diamati dari arah dan ukuran ekornya. Deskripsi selengkapnya mengenai masing-masing bentuk Candlestick Doji antara lain sebagai berikut:

 

1. Doji Star

Bentuk Candlestick Doji ini menandakan keseimbangan antara kekuatan Buyer dan Seller. Hal ini ditandai dengan terbentuknya panjang sumbu tertinggi dan terendah yang hampir sama. Lalu bagaimana cara mengidentifikasi arah tren melalui Doji Star ini? Caranya bisa dilihat dari trend yang terbentuk pada chart sebelumnya. 

doji star

Apabila kemunculan Doji Star ini muncul di area Overbought dari pergerakan Uptrend, maka ini bisa mengidentifikasikan tren reversal atau pembalikan arah. Harga yang awalnya bergerak Uptrend akan menjadi Downtrend.

Begitu juga sebaliknya, jika kemunculan Doji Star tampak di area Oversold dari pergerakan Downtrend, maka ini bisa menjadi pertanda bahwa tak lama lagi harga akan berbalik arah menjadi Uptrend.

 

2. Long Legged Doji (Doji Berekor Panjang)

Long Legged Doji terbentuk ketika harga bergerak hingga menyentuh titik terendahnya, tapi tak lama kemudian harga dengan cepat berbalik arah. Ekor yang terbentuk pada Candlestick Doji ini lebih panjang dari sumbu atasnya, dan menunjukan sentimen kuat dari salah kubu Seller yang ditarik cepat oleh kubu Buyer.

long legged doji

Sama dengan Doji Star yang memungkinkan terjadinya sinyal reversal, jika kemunculan dari Long Legged Doji ini berawal dari Downtrend, maka kemungkinan besar, pergerakan harga selanjutnya akan menjadi Uptrend. Sebaliknya, kalau muncul dari Uptrend, maka pergerakan harga selanjutnya kemungkinan akan Downtrend.

 

3. Gravestone Doji

Gravestone Doji melambangkan kekuatan Buyer lebih dominan di awal, tapi tak lama kemudian dihempaskan oleh kekuatan Seller yang begitu besar. Harga yang awalnya telah mencapai level tertingginya, tiba-tiba dengan cepat berbalik arah menuju level terendah dan ditutup di area tersebut.

gravestone doji

Jika pola Candlestick Doji ini terbentuk dari pergerakan Uptrend, maka ini bisa menjadi sinyal bahwa harga akan berbalik arah menuju Downtrend. Perlu digarisbawahi, pola yang menunjukan perubahan sentimen tiba-tiba semacam ini biasanya menunjukan hasil yang cukup valid. Menariknya, bentuk Doji ini sering dianggap serupa dengan formasi Shooting Star.

 

4. Dragonfly Doji

Jika pola Gravestone Doji terbentuk dari pergerakan Uptrend, maka Dragonfly Doji adalah sebaliknya, yakni terbentuk dari pergerakan Downtrend. Dalam pedoman trading dengan Doji, bentuk Candlestick ini adalah pertanda bahwa pergerakan harga akan berbalik arah dari yang awalnya Downtrend menjadi Uptrend.

dragonfly doji

Bentuk Dragonfly Doji menunjukan adanya sentimen Seller yang dominan di awal, tetapi ketika harga mencapai level terendahnya, harga tiba-tiba berbalik ke level tertinggi dengan cepat. Ini menandakan sentimen Buyer yang datang mendominasi pergerakan harga. 

 

Tips Trading Dengan Doji

Secara psikologis, bentuk Candlestick Doji menggambarkan keraguan pihak Seller dan Buyer. Pihak Seller meragukan kemungkinan menguatnya harga, sebaliknya pihak Buyer tak yakin pada prospek melemahnya harga. Inilah yang menciptakan keseimbangan harga. Meskipun demikian, pada akhirnya baik Buyer maupun Seller akan melihat adanya potensi market yang akan mengubah arah pergerakan harga menjadi trend selanjutnya.

Ketika trader melihat kemunculan Candlestick Doji, mereka akan menentukan arah trading berdasarkan arah harga sebelumnya. Jika arah pergerakan harga sebelumnya naik, maka setelah kemunculan Doji, trader berasumsi bahwa akan terjadi pembalikan sehingga mereka melakukan jual. Tetapi, jika arah pergerakan sebelumnya turun, maka setelah Doji terlihat, trader berasumsi bahwa akan ada pembalikan sehingga mereka melakukan beli. Pertanyaanya, apakah harga akan selalu bergerak sesuai asumsi ini? Tentu saja tidak.

Pasar-lah yang menggerakan harga, bukan Anda. Oleh karena itu, supaya tetap aman dalam menerapkan cara trading dengan Doji, berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan:

 

1. Perhatikan Candle Setelah Doji

Karena mencerminkan ketidakpastian pasar, tidak jarang Doji memberikan sinyal palsu yang menyesatkan trader; bukannya reversal, harga malah terkonsolidasi atau justru meneruskan tren sebelumnya, setelah Doji terbentuk. Untuk menghindari hal ini, banyak ahli Price Action menyarankan agar trader juga memvalidasi sinyal Doji terlebih dulu. Cara paling sederhana adalah dengan menunggu hingga terbentuk Candle setelah Doji.

Apabila Doji yang terbentuk adalah sinyal bullish reversal (didahului oleh Downtrend dan memiliki ekor yang lebih panjang), maka tunggu sampai Candle setelah Doji terkonfirmasi berbentuk bullish. Contohnya berikut ini:

Trading Dengan Doji

Jika Anda tak ingin menunggu lama sampai Candle setelah Doji tertutup, Anda bisa mengantisipasi peluangnya dengan memasang Pending Order Buy Stop di level Close atau High dari Candle sebelum Doji.

 

2. Manfaatkan Kondisi Overbought Dan Oversold

Cara trading dengan Doji bisa diaplikasikan dalam berbagai kondisi, salah satunya ketika pasar sedang dalam kondisi Overbought dan Oversold. Jika Candle Doji muncul di momentum tersebut, maka jangan ragu untuk segera mengambil tindakan.

Cara mengetahui kondisi pasar sedang jenuh beli atau jenuh jual bisa dilakukan dengan memanfaatkan beberapa Indikator Momentum, yaitu Commodity Channel Index (CCI), Relative Strength Index (RSI), William Percentage Range (W%R), atau Stochastics. Contoh pola Candle Doji yang terbentuk dalam area jenuh adalah sebagai berikut: 

Trading Dengan Memanfaatkan Doji

Dari gambar di atas, apabila ada Candlestick Doji yang didahului Downtrend terbentuk, lalu diikuti dengan sinyal Oversold dari Indikator Stochastic, maka Entry yang bisa Anda lakukan adalah Buy. Demikian juga sebaliknya. Metode ini bisa menjadi konfirmator yang lebih ampuh untuk melengkapi cara validasi sinyal Doji di poin sebelumnya.

 

3. Tempatkan Stop Loss Di Atas Sumbu

Stop Loss bisa menjadi penyelamat terbaik saat harga bergerak melawan arah atau prediksi yang sudah Anda tentukan. Bagaimana cara menentukan Stop Loss-nya? Anda bisa meletakkan SL dengan menggunakan sumbu pola Candlestick Doji sebagai acuan.

Sumbu (Shadow Candle) merupakan garis panjang yang dihasilkan dari pergerakan harga pada Candlestick. Dari sini, Doji Trader bisa menempatkan Stop Loss sesuai dengan level teratas atau terbawah pada ujung sumbu Candlestick. Contoh memasang SL di bagian sumbu Candlestick Doji bisa Anda lihat melalui gambar di bawah ini:

Trading Dengan Memanfaatkan Doji

 

 

Penutup

Dari ulasan di atas, bisa dilihat manfaat yang dapat Anda peroleh dari trading dengan Doji, yakni peluang untuk mendapatkan keuntungan yang besar dan risiko sekecil mungkin dari formasi harga secara langsung. Perlu tetap diingat bahwa semua hal dalam trading tidak dapat memberikan jaminan keuntungan 100%. Secara singkat, cara trading dengan Doji dapat dilihat dalam infografis ini.

Trading dengan memanfaatkan Doji

 

Semua trading yang menggunakan Candlestick Doji tidak akan berhasil tanpa disertai pengelolaan risiko yang baik. Gunakanlah manajemen risiko dengan bijaksana, sehingga Anda dapat mencapai profit secara konsisten.

 

FAQ Tentang Candlestick Doji

Sebagai candlestick yang menggambarkan keseimbangan pembeli dan penjual, Doji sering dijadikan acuan sinyal trend reversal. Agar Anda lebih mudah memahami candlestick ini, berikut pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul.

 

Apa saja bentuk candlestick Doji yang populer?

Ada 4 bentuk candlestick yang paling sering ditemukan, yaitu Doji Star, Long Legged Doji, Gravestone Doji, dan Dragonfly Doji.

 

Apa ciri-ciri Doji Star?

Ciri khas dari Doji Star adalah, memiliki sumbu atas dan sumbu bawah yang hampir sama. Apabila Anda menemukan Doji Star pada area overbought, maka itu bisa menjadi sinyal trend reversal bearish. Begitu sebaliknya bila ditemukan pada area oversold, maka bisa menjadi sinyal trend reversal bullish.

 

Apa ciri-ciri Long Legged Doji?

Candlestick Long Legged Doji memiliki sumbu bawah atau ekor yang lebih panjang dibandingkan dengan sumbu atasnya. Candle ini dapat mengindikasikan adanya trend reversal. Sehingga, apabila Long Legged Doji ini muncul pada uptrend, maka siap-siaplah untuk open sell. Begitupun sebaliknya bila muncul pada downtrend.

 

Apa ciri-ciri Gravestone Doji?

Sesuai dengan namanya, maka bentuknya sama seperti batu nisan di kuburan. Cenderung hanya memiliki sumbu atas, tanpa adanya sumbu bawah.

 

Apa ciri-ciri Dragonfly Doji?

Cara paling mudah mengingatnya adalah bentuk Gravestone Doji terbalik. Sehingga, candle ini cenderung hanya memiliki sumbu bawah saja, tanpa adanya sumbu atas.

 

Bagaimana tips menggunakan candlestick doji?

  1. Untuk dapat menghindari sinyal palsu dari Doji, maka Anda harus menunggu adanya konfirmasi trend reversal pada candle setelah Doji.
  2. Anda dapat memanfaatkan keadaan overbought dan oversold. Untuk dapat mengetahui kondisi overbought dan oversold, Anda dapat menggunakan beberapa indikator momentum, seperti Commodity Channel Index, Relative Strength Index, William Percentage Range, atau Stochastics.
  3. Letakkan stop loss di atas sumbu atas (untuk sinyal bearish) atau di bawah sumbu bawah (untuk sinyal bullish).
Terkait Lainnya
 
Pair USD/JPY melemah dengan sentimen Risk-On, 7 jam lalu, #Forex Fundamental

Indeks USD menembus support tren di 101.90 untuk menguji ulang level terendah 100.82 YTD, 7 jam lalu, #Forex Teknikal

Bank sentral Uni Emirat Arab akan membatalkan lisensi yang diberikan kepada bank MTS Rusia tahun lalu, imbas dari sanksi Inggris dan AS, 7 jam lalu, #Ekonomi Global

Harga minyak turun sekitar 0.8%-0.5%, menjelang data inflasi utama AS yang dapat memberikan petunjuk tentang pergerakan suku bunga di masa depan dan kekuatan dolar, 7 jam lalu, #Minyak Fundamental

Rupiah menguat melawan USD selama tiga pekan beruntun. Dengan demikian rupiah sukses menutup kuartal I-2023 di bawah level 15,000, 7 jam lalu, #Rupiah

Pengguna Cardano dapat segera mengakses Ethereum dApps langsung dari wallet ADA, 9 jam lalu, #Kripto Fundamental

Meski harga minyak turun dan nilai tukar Rupiah menguat terhadap USD, namun Pertamina masih belum bisa memastikan penurunan harga Pertalite, 9 jam lalu, #Ekonomi Indonesia

Tahun 2024, Indonesia ditargetkan memiliki pabrik yang bisa menghasilkan 50 ton emas per tahun, 9 jam lalu, #Ekonomi Indonesia

Laba bersih Energi Mega Persada (ENRG) naik 65.89% menjadi $66.75 juta atau lebih dari Rp1 triliun pada 2022, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. (PJAA) sukses membalikan rugi Rp275.02 miliar menjadi laba Rp154.22 miliar sepanjang 2022, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Pertumbuhan aktivitas pabrik China yang lebih lambat menantang prospek pemulihan ekonominya, 11 jam lalu, #Ekonomi Global

Harga minyak sedikit turun karena ketidakpastian atas data ekonomi AS nanti malam, mengimbangi sentimen bullish dari China dan potensi gangguan pasokan Timur Tengah, 11 jam lalu, #Minyak Fundamental

Senator AS Elizabeth Warren telah meluncurkan kampanye pemilihan ulang anti-crypto, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental

PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) membukukan pendapatan sebesar Rp726.57 miliar sepanjang 2022, 13 jam lalu, #Saham Indonesia

Emiten yang dapat dicermati hari ini adalah ASII, AGII, TINS, SMGR, BMRI, BBRI, BBNI, ITMG, TLKM, dan MIKA, 13 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG hari ini diperkirakan bergerak di area 6744-6791, dengan support di 6704 dan resistance di 6851, 13 jam lalu, #Saham Indonesia

Isu seputar likuiditas perbankan di AS dan Eropa masih berpotensi menimbulkan kekhawatiran investor, 13 jam lalu, #Saham Indonesia

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang, memprediksi bahwa IHSG akan melanjutkan koreksi akibat profit taking dari penguatan 2 hari beruntun sebelumnya, 13 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dilaporkan melemah 0.45% ke 6808 pada sesi perdagangan hari Kamis, 13 jam lalu, #Saham Indonesia

Setelah ini, pasar akan menantikan rilis Core PCE Price Index, Chicago PMI, serta pernyataan sejumlah pejabat Fed, 13 jam lalu, #Saham AS

Sektor teknologi naik sekitar 20% jelang akhir kuartal pertama, begitu juga dengan sektor layanan komunikasi yang naik sekitar 18%, 13 jam lalu, #Saham AS

Sejumlah saham perbankan melemah setelah pemerintahan Biden menuntut penerapan aturan yang lebih ketat untuk memperkuat bank-bank kelas menengah, 13 jam lalu, #Saham AS

NASDAQ Composite naik 0.7% ke 12,013, S&P 500 menguat ke 0.6% ke 4050, dan indeks Dow Jones naik 0.4% ke 32,859, 13 jam lalu, #Saham AS

Apabila XAU/USD turun di bawah $1971 dan $1958, sebaiknya waspadai risiko pelemahan hingga $1910, 13 jam lalu, #Emas Teknikal

Garis DMA 10 di $1971 bertindak sebagai support dinamis yang membatasi penurunan XAU/USD ke depannya, 13 jam lalu, #Emas Teknikal

Jika XAU/USD berhasil menembus $1995, maka emas berpotensi melanjutkan kenaikan ke resistance selanjutnya di $2025, 13 jam lalu, #Emas Teknikal

Potensi kenaikan XAU/USD terlihat dari sinyal bullish indikator MACD dan RSI yang berada di wilayah positif, 13 jam lalu, #Emas Teknikal

Pada chart daily, XAU/USD terlihat membentuk pola Bullish Pennant dengan range $1958 hingga $1995, 13 jam lalu, #Emas Teknikal

Ketegangan geopolitik yang berasal dari China, Rusia, dan Korut masih menjadi perhatian pasar, 13 jam lalu, #Emas Fundamental

Indeks Dolar kembali melemah dari 102.78 menjadi 102.22, sementara yield obligasi 10-tahun AS turun dari 3.59% ke 3.56%, 13 jam lalu, #Emas Fundamental

Sikap hawkish The Fed justru menimbulkan kekhawatiran pasar. Pasalnya, kenaikan suku bunga agresif dalam beberapa waktu terakhir dianggap menjadi pemicu krisis perbankan, 13 jam lalu, #Emas Fundamental

Meski Ketua The Fed Jerome Powell mendukung kenaikan suku bunga lebih lanjut, data ekonomi AS yang pesimis membuat pasar ragu, 13 jam lalu, #Emas Fundamental

Kegagalan menembus level Pivot berpotensi memicu harga Bitcoin turun ke S1 $27,408 atau bahkan di bawah level psikologis $27,000, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal

Kembalinya Bitcoin ke level $28,500 dan R1 akan memicu reli hingga R2 $29,784 atau bahkan resistance $30,000, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal

Menurut analis FXEmpire, Bob Mason, Bitcoin perlu menembus level Pivot $28,290 dan menargetkan area R1 ($28,902) untuk kembali mendapatkan momentum bullish, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal

Bitcoin diperdagangkan di kisaran $28,200, turun 0.34% secara harian, 13 jam lalu, #Kripto Teknikal

Ketidakstabilan perbankan telah memicu risiko krisis keuangan yang lebih luas dan mengakibatkan pergeseran signifikan dalam ekspektasi kebijakan moneter The Fed, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental

Untuk saat ini, investor fokus menunggu data inflasi PCE AS yang akan dirilis nanti malam, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental

Jika disetujui, proposal dana Gary Gensler akan memberikan ruang bagi SEC untuk menindak pelaku pasar digital di AS dengan lebih tegas, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental

Ketua SEC Gary Gensler menargetkan budget sebesar $2.4 miliar untuk mempekerjakan lebih banyak staf dalam peningkatan regulasi dan penegakan hukum kripto secara lebih luas, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental

Total market cap kripto global mencapai $1.18 triliun, naik sekitar 0.46% dari sesi perdagangan sebelumnya, 13 jam lalu, #Kripto Fundamental

Walmart Inc digugat oleh US Equal Employment Opportunity Commission (EEOC), menuduh peritel AS terbesar itu melakukan diskriminasi terhadap pekerja penyandang disabilitas, 13 jam lalu, #Saham AS

Indeks Fear & Greed Bitcoin naik 3 poin ke 63/100, masih menetapkan sentimen BTC di zona "greed", 13 jam lalu, #Kripto Fundamental

Apabila NZD/USD merosot di bawah 0.6167, harga berpotensi tergelincir menuju 0.6139 hingga level psikologis 0.6100, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

Penembusan di atas 0.6272 akan mendorong NZR/USD menuju 0.6295 atau bahkan 0.6363, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

Posisi NZD/USD di atas EMA 50 menunjukkan pasar sedang mengalami trend bullish jangka pendek. Hal itu juga didukung oleh indikator RSI (14) yang bergerak di atas 60.00, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

Dalam skala H2, NZD/USD sedang bergerak di garis trend menurun dari pola Symmetrical Triangle. Resistance tersebut terbentuk dari level 0.6295, sementara garis trend naik yang menjadi support berada di 0.6161, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

Berdasarkan pengamatan analis FXStreet Sagar Dua, NZD/USD sedang berusaha bertahan di atas 0.6260, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

Pasar tengah memperhatikan inflasi inti PCE AS yang menjadi acuan utama The Fed dalam menentukan suku bunga. Konsensus memperkirakan data tersebut melemah dari 0.6% ke 0.4% pada bulan Februari, 13 jam lalu, #Forex Fundamental

Inflasi tahunan Selandia Baru berada di 7.2%, dekat level tertinggi 3 dekade, masih jauh di atas target jangka menengah bank sentral di kisaran 1%-3%, 13 jam lalu, #Forex Fundamental

Data kepercayaan bisnis terbaru di New Zealand tertahan di level rendah -43.4 karena perusahaan manufaktur dan layanan masih pesimis di tengah meningkatnya tekanan biaya, 13 jam lalu, #Forex Fundamental

Kebijakan moneter RBNZ menjadi fokus trader NZD/USD saat ini. Analis ANZ memperkirakan bank sentral tersebut akan bersikap hawkish, mengingat kondisi perbankan New Zealand lebih stabil dibanding AS, 13 jam lalu, #Forex Fundamental

Rupiah dibuka menguat melawan USD, dari 15,045 menjadi 14,970 karena ekspektasi pasar terkait pemangkasan suku bunga AS, 13 jam lalu, #Rupiah

Pejabat IMF Ranil Salgado: Kami melihat prospek dan potensi fleksibilitas yang lebih panjang dari kebijakan YCC Bank of Japan (BOJ), 14 jam lalu, #Ekonomi Global

Polygon (MATIC) berpotensi menguat ke $1.40 jika momentum bullish berlanjut, 1 hari, #Kripto Teknikal

Buletin Ekonomi ECB: Inflasi rata-rata tahun 2023 diproyeksikan akan berada di angka 5.3%, baru akan turun pada tahun 2024 dan 2025 pada kisaran 2.9% hingga 2.1%, 1 hari, #Ekonomi Global

Setelah sempat dibuka melemah tipis hingga ke level 15,090, akhirnya Rupiah ditutup menguat terhadap USD di level 15,045, 1 hari, #Rupiah

Arus keluar USDC melampaui $10 miliar karena dominasi Tether mencapai level tertinggi dalam 22 bulan, 1 hari, #Kripto Fundamental

Runtuhnya Silicon Valley Bank (SVB) adalah peringatan bagi pasar, bahwa pengetatan moneter lanjutan dapat menjadi bencana lebih besar, 1 hari, #Ekonomi Global

Harga minyak kembali turun ke harga pembukaan karena stok minyak mentah AS mengimbangi penurunan pasokan dari Rusia, sementara investor juga masih mengamati perkembangan ekspor minyak Kurdistan Irak, 1 hari, #Minyak Fundamental

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -3.78%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) -3.16%, dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -3.05%, 1 hari, #Saham Indonesia

Di akhir sesi I hari Kamis, IHSG diperdagangkan melorot 0.23% ke level 6,823, 1 hari, #Saham Indonesia

Analis FXSreet menyebutkan bahwa XAU/USD menghadapi rintangan di dekat $1,960 karena Fed mengantisipasi kenaikan suku bunga, 1 hari, #Emas Teknikal

Harga minyak turun 0.4% karena investor mengawasi perkembangan terkait pengurangan ekspor minyak Kurdistan Irak, disertai penguatan dolar, 1 hari, #Minyak Fundamental

Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva mengatakan, dunia butuh mekanisme yang lebih cepat dan lebih efisien untuk memberikan bantuan hutang ke negara-negara tertinggal, 1 hari, #Ekonomi Global

PT Global Digital Niaga Tbk. (BELI) atau Blibli mencatatkan peningkatan rugi bersih hingga Rp5.50 triliun usai IPO, 1 hari, #Saham Indonesia

PT United Tractors Tbk. (UNTR) berikan pinjaman kepada anak usahanya PT Arkora Hydro Tbk. (ARKO) hingga Rp125 miliar untuk keperluan refinancing dan investasi, 1 hari, #Saham Indonesia

AUD/USD bertahan di bawah 0.6700 karena pasar tetap berhati-hati dan sikap RBA melemah, 1 hari, #Forex Teknikal

Sejumlah emiten yang dapat dicermati hari ini adalah BBRI, BMRI, TLKM, UNTR, PTBA, KLBF dan TOWR, 1 hari, #Saham Indonesia

Penguatan nilai tukar Rupiah dari Rp15,350 ke Rp15,060 turut mendorong penguatan IHSG, 1 hari, #Saham Indonesia

Secara teknikal, IHSG sedang membentuk Rising Window dengan area support di 6765 dan resistance di 6865, 1 hari, #Saham Indonesia

Salah satu sentimen yang mendongkrak pergerakan IHSG adalah sentimen positif dari bursa AS, 1 hari, #Saham Indonesia

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Rio Febrian, berpendapat bahwa IHSG berpotensi kembali melanjutkan penguatan hari ini, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1.17% ke 6839 pada sesi perdagangan hari Rabu, 1 hari, #Saham Indonesia

Setelah ini, pasar akan menantikan laporan GDP AS serta pernyataan Menteri Keuangan AS Janet Yellen, 1 hari, #Saham AS

Menurut Ketua Strategi Investasi di BakerAvenue Wealth Management, ekonomi AS tampak cerah seiring banyaknya perusahaan yang menunjukkan performa positif, 1 hari, #Saham AS

Dow Jones naik 1% ke 32,717 pada sesi perdagangan kemarin, 1 hari, #Saham AS

NASDAQ mencatatkan penguatan 1.8% ke 11,926, disusul oleh S&P 500 yang menguat 1.4% di harga 4027, 1 hari, #Saham AS

Jika XAU/USD menembus sisi bawah pola Segitiga Simetris, emas berisiko turun hingga SMA 100 di level $1923, 1 hari, #Emas Teknikal

XAU/USD berpotensi naik menguji level psikologis $2000 sebelum menuju puncak 2022 di $2070, 1 hari, #Emas Teknikal

Menurut Anil Panchal dari FXStreet, indikator MACD dan RSI harga emas masih cenderung bullish. MACD membentuk bull cross, sementara RSI terindikasi mengalami Hidden Bullish Divergence, 1 hari, #Emas Teknikal

XAU/USD berkonsolidasi dalam pola Segitiga Simetris yang terbentuk pada chart H4. Penembusan pola ini akan menjadi penentu arah pergerakan emas selanjutnya, 1 hari, #Emas Teknikal

AS-China kembali bersitegang di tengah ancaman nuklir Rusia dan Korea Utara, 1 hari, #Emas Fundamental

Bank sentral AS terlihat belum dapat memastikan kenaikan suku bunganya pasca kekacauan yang diakibatkan oleh krisis perbankan, 1 hari, #Emas Fundamental

Pasar sedang berhati-hati di tengah outlook hawkish The Fed dan keresahan konflik AS-China, 1 hari, #Emas Fundamental

Yield obligasi 10-tahun AS bergerak sideways dalam range 3.534-3.611, 1 hari, #Emas Fundamental

Setelah mengalami penurunan dua hari beruntun, Indeks Dolar rebound dari 102.79 menjadi 102.69, 1 hari, #Emas Fundamental

Penembusan bearish dari level Pivot berpotensi memicu harga Bitcoin turun ke S1 $27,515 atau bahkan di bawah level psikologis $27,000, 1 hari, #Kripto Teknikal

Keberhasilan Bitcoin menembus level R1 akan memicu reli hingga R2 $29,478 atau bahkan resistance $29,500, 1 hari, #Kripto Teknikal

Menurut analis FXEmpire, Bob Mason, Bitcoin perlu menjauh dari level Pivot $28,082 dan menargetkan area R1 ($28,911) untuk kembali mendapatkan momentum bullish, 1 hari, #Kripto Teknikal

Bitcoin diperdagangkan di kisaran $28,300, naik 3.39% secara harian, 1 hari, #Kripto Teknikal

Pada Q4 2022, pendapatan harian miner berada di sekitar $65 petahash per detik (PH/s). Namun pada Q1 2023, angka tersebut naik menjadi sekitar $85 PH/s, 1 hari, #Kripto Fundamental

Pendapatan miner melonjak sekitar 30% setelah kenaikan harga BTC baru-baru ini, 1 hari, #Kripto Fundamental

Meski saham-saham perusahaan mining Bitcoin mengalami penurunan, hashrate BTC meningkat ke level tertinggi sepanjang masa dari 320 EH/detik ke 348 EH/detik, 1 hari, #Kripto Fundamental

Meningkatnya optimisme terkait kemenangan Ripple vs SEC menjadi salah satu sentimen positif di market kripto, 1 hari, #Kripto Fundamental

Total market cap kripto global mencapai $1.18 triliun, naik sekitar 1.87% dari sesi perdagangan sebelumnya, 1 hari, #Kripto Fundamental

Indeks Fear & Greed Bitcoin naik 3 poin ke 60/100 dan menetapkan sentimen BTC di zona "greed", 1 hari, #Kripto Fundamental

Jika AUD/USD berbalik naik hingga menembus level tertinggi 13 Maret di 0.6717, harga berpeluang menguat hingga 0.6747 dan resistance 0.6781, 1 hari, #Forex Teknikal

Apabila AUD/USD merosot di bawah 0.6661, harga berpotensi tergelincir ke 0.6625 (level terendah 24 Maret) dan 0.6564 (level terendah 15 Maret), 1 hari, #Forex Teknikal

RSI (14) masih berayun di kisaran 40.00-60.00 pada chart H1 AUD/USD. Penurunan RSI ke area 20.00-40.00 akan memicu momentum downside, 1 hari, #Forex Teknikal

AUD/USD tampak melemah di bawah EMA 50 (0.6682) yang menunjukkan bahwa tren jangka pendek telah berubah menjadi bearish, 1 hari, #Forex Teknikal

AUD/USD masih berkonsolidasi dengan penampakan neckline di 0.6661 (level terendah 29 Maret), 1 hari, #Forex Teknikal

Berdasarkan pengamatan analis FXStreet Sagar Dua, AUD/USD membentuk pola Head and Shoulders pada time frame H1, 1 hari, #Forex Teknikal

Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers, mengatakan bahwa beberapa rekomendasi dari tinjauan independen untuk penentuan kebijakan moneter RBA mungkin memerlukan perubahan Undang-Undang, 1 hari, #Forex Fundamental

Blacklist AS terhadap perusahaan-perusahaan China dan protes Beijing terhadap pertemuan AS-Taiwan memicu kekhawatiran baru yang membebani sentimen risiko pasar, 1 hari, #Forex Fundamental

Menurut narasumber Bloomberg, Jerome Powell baru-baru ini mengindikasikan tetap berkomitmen untuk menaikkan suku bunga sekali lagi di tahun 2023, 1 hari, #Forex Fundamental

Indeks Dolar AS (DXY) mencatat kenaikan harian pertama dalam pekan ini setelah munculnya outlook The Fed yang bernada hawkish, 1 hari, #Forex Fundamental

Harga minyak stagnan di awal perdagangan Asia karena pasar menunggu data aktivitas bisnis utama dari China sebagai importir minyak mentah terbesar dunia, 1 hari, #Minyak Fundamental

Setelah kemarin ditutup menguat di level 15,060, hari ini, Rupiah dibuka sedikit melemah terhadap USD di level 15,065, 1 hari, #Rupiah



Komentar @inbizia

Jawaban untuk Galih: Gravestone doji cocoknya pakai di timeframe berapa? Pola gravestone doji bisa terbentuk di semua time frame namun disarankan untuk menggunakannya pada time frame tinggi, minimal time frame (TF) H4. Alasannya, karena pada time frame rendah pola ini sering memberikan signal palsu. Sebagai contoh, kalau Anda menggunakan pola ini di time frame M5, maka Anda akan sering loss karena ternyata harga tidak langsung berbalik setelah pola ini terbentuk. Winrate atau peluang berhasilnya lebih tinggi jika Anda menggunakannya pada time frame tinggi, seperti Daily misalnya. Setelah pola ini terbentuk pada level yang penting, biasanya harga akan mulai berbalik.
 Kiki R |  30 Dec 2022
Halaman: Cara Menggunakan Gravestone Doji Untuk Trading
Jawaban untuk Mika: Tunggu konfirmasi. Kalau setelah membentuk pola candlestick gravestone doji harga malah naik melebihi harga tertinggi gravestone doji, maka sinyal buy valid. Namun, jika setelah terbentuk pola candlestick gravestone doji harga malah terus turun, artinya sinyal sell.
 Kiki R |  30 Dec 2022
Halaman: Cara Menggunakan Gravestone Doji Untuk Trading
Jawaban untuk Qilbi: Strategi trading ini tidak disarankan untuk scalping. Alasannya, karena pola candlestick doji di time frame kecil seperti M1 dan M5 mempunyai banyak sinyal palsu (fake signal).
 Kiki R |  30 Dec 2022
Halaman: Strategi Trading H Dengan Doji Candle
Jawaban untuk Sharon: Bisa enggak stop loss tidak sampai ujung candle, cuma setengah shadow candlen gravestone doji saja? Bisa, tapi sangat berisiko. Setelah harga membentuk candle gravestone doji, harga bisa saja pullback dalam sampai hampir mendekati harga tertinggi gravestone doji. Oleh karena itu, disarankan menggunakan stop loss di atas shadow gravestone doji.
 Kiki R |  30 Dec 2022
Halaman: Cara Menggunakan Gravestone Doji Untuk Trading
Jawaban untuk Raminah: Meskipun sama-sama memberikan sinyal bearish, pola shooting star dan pola gravestone doji mempunyai perbedaan di ukuran badan candlenya. Badan candle gravestone doji sangat kecil karena harga penutupan hampir sama dengan harga pembukaan. Sedangkan pada pola shooting star, terdapat badan candle yang bisa berwarna hijau (bullish shooting star) atau berwarna merah (bearish shooting star). Kedua candle ini mempunyai akurasi yang tinggi jika terbentuk di level resisten kunci atau level supply.
 Kiki R |  30 Dec 2022
Halaman: Cara Menggunakan Gravestone Doji Untuk Trading
Jawaban untuk Talita: Kelebihan dari strategi ini adalah: Doji dapat menunjukkan perubahan arah trend atau pembalikan harga, sehingga dapat digunakan sebagai sinyal untuk entry posisi. Menggunakan time frame H4 dapat memberikan sinyal yang lebih cepat dan akurat dibandingkan dengan time frame yang lebih besar. Kekurangan dari strategi ini adalah: Doji dapat muncul dalam berbagai kondisi pasar, sehingga dapat menimbulkan kebingungan dalam menentukan arah pergerakan harga. Doji seringkali muncul dalam kondisi pasar yang sideways atau ranging, sehingga dapat menyulitkan dalam mengambil keputusan untuk entry posisi. Sebagai tambahan, sebaiknya untuk menggunakan strategi ini dengan banyak konfirmasi dari indikator teknikal lain atau analisis fundamental untuk mengurangi risiko salah entry posisi.
 Kiki R |  12 Jan 2023
Halaman: Strategi Trading H Dengan Doji Candle

Kamus Candlestick

Three Line Strike
Three Line Strike

Terdiri dari 4 candlestick. Tiga candlestick pertama adalah candle bullish yang ditutup menguat secara berturut-turut, sementara candlestick keempat adalah candlestick bearish panjang yang dibuka di harga lebih tinggi, tapi ditutup jauh di bawah harga penutupan tiga candlestick sebelumnya.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Inverted Hammer
Inverted Hammer
Indikasi : Bullish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 1 candlestick yang dibuka lebih rendah dari candlestick sebelumnya. Setelah bergerak menguat, candlestick kemudian ditutup di dekat atau pada harga pembukaannya (Open). Semakin panjang sumbu atas dan semakin kecil body candlestick, maka semakin signifikan pula sinyal bullish-nya.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Three Outside Up
Three Outside Up
Indikasi : Bullish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 3 candlestick. Dua candlestick pertama adalah pola Bullish Engulfing, kemudian diikuti oleh pola candlestick ketiga yang mengkonfirmasi bullish reversal.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Morning Star
Morning Star
Indikasi : Bullish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 3 candlestick. Pola pertama merupakan candlestick bearish panjang, diikuti oleh candlestick kedua yang membentuk gap turun dan ber-body kecil (harga pembukaan dan penutupan nyaris sejajar). Candlestick ketiga merupakan konfirmator karena bersifat bullish. Semakin besar body candle ketiga, semakin tinggi akurasi sinyal bullish reversal Morning Star.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Ingin mengetahui pola-pola Candlestick lainnya yang memiliki akurasi tinggi. Lihat Daftarnya Disini.

Komentar[12]    
  Sebastian Arie   |   8 Nov 2012
pas ada doji mng g bs lngsung ngarep bkl ada reversal, makax plg aman tunggu smp pmbntukn candle brkt stlh doji selesai, br open posisi,
  Abidin   |   2 Nov 2014
memang doji ini bukan cuma sinyal pembalikan, tapi bisa juga sebagai sinyal penerusan. kalau trading dengan doji sebenarnya tdk cukup mengandalkan doji semata dan bagaimana arah harga sebelumnya

perlu konfirmasi juga dari candle berikutnya, sinyal dari indikator lain, dan bahkan kalau perlu konfirmasi ke timeframe lain. intinya kalau menurut sya doji ini cukup sebagai sinyal yang patut dianggap penting kemunculannya, tapi untuk masuk cuma dgn doji dan harga sebelumnya, masih kurang valid itu posisinya
  Fuad   |   19 Dec 2012
Menurut sy stop loss nya itu masih terlalu jauh lah kalau uptren akan sangat menguat seperti itu, mending balik ke penggunaan sr dg fibo atau pp aja supaya lebih yakin
  Eko Jarwadi   |   20 Mar 2015
trlalu jauh gimana bro?? klo khawatir lost banyak mending pake trailing stop aja. pas tuh buat pasar yg lagi trending kuat, jadi klopun ke close sm sl g bakal2 banyak lostnya. masih ada profit yg kesimpen gitulah
  Hari Santoso   |   8 Jan 2013
Jika tidak ingin posisi stop loss terlalu jauh dari level harga sekarang, ada baiknya menggunakan fasilitas trailing stop supaya level sop loss bisa lebih dinamis mengikuti pergerakan harga sekaligus mengunci profit. Dalam hal ini trailing stop bisa diatur secara otomatis atau manual, tergantung pada kepercayaan trader akan hasil analisanya.
  Fuad   |   11 Jan 2013
Sy setuju dengan @Hari, untuk mencari level-level sr memang kalau bukan fibo atau pp ya trailing stop itu. Oleh karena nya fungsi doji lebih pantas difungsikan untuk mengenali pembalikan tren saja. Mungkin jika pengenalan doji lebih diperluas dengan variasi bentuk doji itu sendiri atau kombinasi dengan candle2 sebelum dan sesudah nya akan lebih meyakinkan untuk menggunakan nya sebagai penanda reversal, daripada harus menunggu tren doji selesai.
  Hj   |   1 Mar 2015
Cara pengambilan sl tiap trader bisa beda-beda mas. Mungkin mas gak suka ambil dari doji, lebih percaya sma fibo. its fine. Tapi maksudnya di sini stop loss dari doji kan sebagai rekomendasi aja. Barangkali ada trader yg udah berhasil pake cara ini. Trailing stop cuma fasilitas platform aja, cara mencari level2nya yg tepat juga butuh perkiraan, entah asal ambil selisih berapa pips, ato diamati scr manual dari potensi penguatan tren.
  Rijalkalang   |   5 Feb 2015
mana tabelnya?
  Admin   |   6 Feb 2015
@rijalkalang: mohon maaf Gan, ada kekeliruan penerjemahan di artikel itu. Yang dimaksud bukan "tabel", melainkan "grafik", yaitu grafik diatas paragraf tersebut. Bisa dilihat disana bagaimana stop loss disarankan ditempatkan tepat dibawah doji.
  Admin   |   6 Feb 2015
@Aan Tri, @sebastian arie, @Fuad, @Hari Santoso:
Maksud gambar grafik dalam artikel tersebut itu begini: setelah muncul doji, kita lihat apakah candle berikutnya lebih tinggi atau lebih rendah dibanding candle sebelum doji muncul. Bisa dilihat bahwa candle setelah doji di grafik ternyata lebih tinggi daripada candle sebelum doji. Oleh karena itu, disarankan ambil posisi buy saat itu juga, dengan stop loss ditempatkan dibawah doji. Dengan cara ini, jika terjadi loss gara-gara reversal batal terjadi, maka kerugian yang ditanggung akan sedikit. Sedangkan potensi profitnya jauh lebih besar karena doji seringkali menjadi awal reversal. Memasang stop loss tepat dibawah doji dalam hal ini jauh lebih "hemat" ketimbang stop loss dengan PP, fibo, atau trailing stop yang biasanya ditempatkan beberapa puluh pip dari harga saat membuka posisi. Dengan PP, Fibo, atau trailing stop, kita mungkin akan rugi lebih besar karena terlambat mengetahui kalau reversal batal terjadi.
  Fibonacci Sederhana   |   24 Mar 2015
Terima kasih informasinya ya gan
  Admin   |   28 Feb 2019

Sama2 Gan, selalu utamakan Money Management apapun cara trading yang agan gunakan.