Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 21 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 21 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 22 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 22 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

Trading Indeks Saham AS di Broker Finex

Cahyaning 27 Apr 2023
Dibaca Normal 5 Menit
forex > broker > panduan >   #broker   #broker-finex   #finex   #indeks-saham   #saham   #trading
Broker Finex tidak hanya menyediakan 3 instrumen utama untuk trading indeks saham AS, tetapi juga leverage tinggi dan spread terjangkau.

trading indeks saham Finex

Broker Finex adalah salah satu broker Indonesia yang mengantongi regulasi Bappebti. Broker ini menyediakan beragam indeks saham yang dapat diakses oleh trader, termasuk tiga jenis indeks saham AS utama yaitu S&P 500 yang mencakup 500 perusahaan terbesar di Bursa Efek New York (NYSE), Dow Jones Industrial Average (DJIA) yang terdiri dari 30 perusahaan terbesar dan paling terkenal, juga NASDAQ Composite yang berisi lebih dari 3000 perusahaan teknologi dan internet.

Hal terpenting saat memutuskan untuk trading indeks saham adalah memastikan bahwa broker yang diinginkan memiliki kondisi trading yang mendukung. Lalu, bagaimana dengan kondisi trading saham di broker Finex? Bagaimana cara memulai trading indeks saham Finex?

 

Spesifikasi Trading Indeks Saham Finex

Perlu diketahui, broker Finex memiliki tiga jenis akun trading yaitu Pro, Mikro, dan Standard. Namun, trading indeks saham AS di Finex hanya tersedia pada akun Pro. Akun Pro broker Finex menyediakan spread rendah dan minimal deposit sebesar $1000. Seperti apa kondisi trading dari ketiga jenis indeks saham AS di akun Pro Finex?

 

1. Indeks Saham Dow Jones

Indeks saham Finex yang pertama adalah Dow Jones Industrial Average atau DJIA. Dalam trading DJIA di Finex, setiap lot dikenakan biaya sebesar USD10 dan tick size-nya adalah 1 point. Spread-nya sebesar 2 point yang masih dianggap wajar untuk indeks saham populer seperti DJIA. Namun perlu diingat bahwa trader akan dikenakan biaya komisi sebesar USD3.

Margin per 0.1 lot trading DJIA adalah sebesar USD65, yang tergolong relatif terjangkau untuk kalangan trader pro. Terakhir, ukuran trading yang tersedia sebesar USD5. Akun ini juga dilengkapi dengan leverage maksimal 1:500.

 

2. Indeks Saham S&P 500

Selain DJIA, trader Finex juga dapat mengakses S&P 500 di broker Finex. Biaya trading indeks saham ini adalah sebesar USD10 per lot, dengan tick size 0.1 point dan spread sebesar 100 point.

Margin yang dibutuhkan untuk trading S&P 500 di broker Finex adalah USD110 per 0.1 lot, sementara ukuran tradingnya adalah USD50. Dengan leverage maksimal 1:500, trading S&P 500 di broker Finex dikenai komisi USD3.

Baca juga: Finex Vs Pluang, Mana yang Lebih Baik untuk Trading Saham?

 

3. Indeks Saham NASDAQ

Terakhir, Finex juga memberikan tradernya kesempatan untuk trading indeks NASDAQ 100 yang tak kalah populer dengan dua indeks sebelumnya. Untuk trading NASDAQ 100 di broker Finex, biayanya adalah sebesar USD10 per lot dengan tick size sebesar 0.25 point. Sementara itu, spread untuk indeks saham ini mencapai 100 point. Ada pula biaya trading lain yang perlu dipertimbangkan berupa komisi sebesar USD3.

Margin per 0.1 lot untuk trading NASDAQ 100 di broker Finex adalah USD100, sedangkan contract size-nya adalah USD20. Tak lupa, trader juga mendapatkan fasilitas leverage hingga 1:500.

Jika diuraikan, berikut adalah perbandingan kondisi trading indeks saham Dow Jones, S&P 500, dan NASDAQ di broker Finex:

Spesifikasi Dow Jones S&P 500 NASDAQ 100
💰Fee per Lot USD10 USD10 USD10
💠Tick Size 1 Point 0.1 Point 0.25 Point
🔢Spread 2 Point 100 Point 100 Point
👛Margin USD65 USD110 USD100
Contract Size USD5 USD50 USD20
💸Komisi
USD3 USD3 USD3
Baca Juga:

Selecting the Best Broker for Your Needs

 

Pertimbangan Sebelum Mulai Trading Saham

Trading saham bisa menjadi cara yang baik untuk menghasilkan uang, namun juga memiliki risiko. Oleh karena itu, sebelum memulai trading saham, sangat penting untuk memahami dan mempertimbangkan berbagai aspek terkait trading saham. Apa saja hal yang dapat dipertimbangkan?

  1. Pelajari Kondisi Pasar: Sama seperti instrumen lainnya, sebaiknya trader mempelajari kondisi pasar terlebih dahulu sebelum memulai trading saham. Amati baik-baik mengenai hal-hal yang menyebabkan harga saham naik ataupun turun.
  2. Siapkan Modal: Modal merupakan hal utama dalam trading, termasuk trading indeks saham. Dengan modal yang tepat, trader tidak akan kehilangan uang sia-sia karena overtrading.
  3. Pilih Saham yang Diinginkan: Ada baiknya trader memikirkan baik-baik mana indeks saham yang ingin ditradingkan. Lakukan riset menyeluruh mengenai instrumen yang diinginkan, bagaimana karakteristiknya, dan seperti apa likuiditasnya.
  4. Gunakan Analisa yang Baik: Analisa tak bisa dilepaskan dari trading saham. Selain menggunakan analisa fundamental, ada baiknya trader juga menggunakan analisa teknikal untuk membuat keputusan trading terbaik. Trader juga diperbolehkan menggunakan indikator teknikal supaya hasil analisa lebih akurat. Jangan lupa memasang Stop Loss dan Take Profit untuk mengurangi risiko.
  5. Pilih Broker Tepercaya: Simak fasilitas trading saham yang disediakan oleh broker. Lebih baik lagi jika Anda juga melihat review broker tersebut. Sebagai salah satu broker terpopuler, Finex menyediakan fasilitas trading saham yang mumpuni.
Baca Juga:

User Reviews of Forex Broker Services

 

Cara Memulai Trading Indeks Saham di Finex

Untuk memulai trading indeks saham Finex, pertama-tama trader harus membuka akun live di broker Finex. Dalam hal ini, ada empat langkah mudah yang harus diikuti:

  1. Pertama, daftar akun dengan menggunakan email, Facebook, atau Google.
  2. Setelah itu, lakukan verifikasi identitas dengan mengisi kuesioner yang disediakan.
  3. Selanjutnya, trader dapat membuat deposit minimal $1000 di bank-bank yang disediakan oleh Finex. Pilihan bank yang tersedia untuk deposit Finex adalah BCA, Mandiri, BNI, dan CIMB.
  4. Setelah deposit berhasil, trader dapat membuka akun Pro dan memulai trading saham AS yang diinginkan.
  5. Anda juga bisa melakukan uji coba di akun demo Finex terlebih dahulu apabila belum yakin di akun live.
Baca Juga:

Cara Buka Akun Demo Broker Gratis

 

Selain untuk trading saham, broker Finex juga memiliki kondisi trading yang mendukung aset populer lain seperti emas. Bagaimana detailnya? Simak dalam Keuntungan Trading Emas di Broker Finex.

Terkait Lainnya
 
Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 21 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 21 jam lalu, #Forex Fundamental

Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 22 jam lalu, #Forex Fundamental

Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 22 jam lalu, #Forex Fundamental

Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Mudassir |  27 Jun 2012

Bagaimana cara pasang stop loss dan take profit yang benar saat trading?

Lihat Reply [50]

Untuk Aswin..

Arahkan mouse ke harga yang akan di close. Klik kanan, akan ada tampilan menu seperti dibawah ini. Klik Close.

Atau anda bisa klik tanda x di pojok atas dari trade yang floating profit.

Atau anda bisa menggunakan close profit dengan menggunakan script. Biasanya script ini dipakai untuk banyaknya posisi profit yang akan di close dalam 1 kali close. Anda bisa pilih Close All Profit di Mq4 - 5.


Thanks

Basir   21 Jun 2016

@ Salim:

- jam brp WIB pergantian candlestick dimulai pada TF H1, H4, dan D?

Tergantung dari selisih waktu jam server broker Anda dengan WIB. Kalau Anda menggunakan platform Metatrader, bisa Anda lihat pada kolom Time di Market Watch.

Pergantian untuk H1 adalah setiap 1 jam terhitung dari dimulainya candle sebelumnya. Untuk H4 setiap 4 jam terhitung dari dimulainya candle sebelumnya, dan untuk daily terhitung dari dimulainya jam buka dari candle sebelumnya.

- ….. Lalu teknik pending order sprt buy stop sell stop, berapa pips kah yg ideal dipasang sbg TP dan SL untuk semua TF tersebut?

Mengenai besaran pip TP dan SL, itu tergantung dari analisa Anda. Biasanya mengacu pada jarak posisi yang dibuka terhadap level resistance atau support terdekat. Selain itu, Anda bisa menentukan SL dan TP berdasarkan price action.

M Singgih   26 Aug 2019

kalau order sudah masuk pasar maka arahkan mouse ke orderan klik kanan.  disana ada Modif  isi dengan SL / TP

width=619



jika order baru Klik NEW ODER

width=546


demikian pun jika melakukan order pending. KLIK TIPE

Thanks

Basir   27 Jun 2012

@ Mudassir:

Stop loss (SL) dan take profit (TP) biasanya ditentukan dengan mengacu pada level-level support dan resistance terdekat. Jika support dan resistance tidak jelas, bisa digunakan Fibonacci retracement atau expansion. SL dan TP juga bisa ditentukan berdasarkan price action.

M Singgih   21 May 2019

Stoploss memang diset Untung membatasi Kerugian. Setingan SL bisa dibuat berdasarkan Margin.

Contoh .

Lot 0,01 = $ 0,01 Margin $ 0,30 ( leverage 1;500 )

maka minimal stoploss adalah 30 pips ( lihat margin di MT4 anda ketika BUY atau sell )

stoploss Bisa dipasang juga berdasarkan Indikator yang dipakai misal menggunakan Pivot Point.

BUY di S1 Stoploss di S2 Atau bisa berdasarkan Pola candle Pin Bar


untuk TP / Take Profit bisa :

1:1  > SL 30 TP 30
1:2  > SL 30 TP 60
1:3  > SL 30 TP 90

SL bisa berubah menjadi Profit + dengan menggunakan trailing Stop. atau menggeser SL

misal

BUY di 1.3500 SL 1.3470 TP 1.3590

Harga Naik ke 1.3574

Maka SL rubah menjadi 1.3550

BUY di 1.3500 SL 1.3550  TP 1.3590

ketika harga jatuh, maka kena SL namun profit +50

Thanks

TP = take profit
SL = stop loss

Basir   26 Feb 2013

@Albert Welieta: Penggunaan Stoploss (SL) dan Take profit (TP) diambil berdasarkan sistem trading yang kita punya. Dampak dari penggunaan SL dan TP adalah nilai reward/risk (RR). Penggunaan SL dan TP tidak akan ada yang sempurna karena market bersifat dinamis. Namun, pendekatan berdasarkan statistik data akan lebih baik untuk melihat berapa RR yang pas untuk sistem trading kita.

- Jika anda menggunakan SL terlalu dekat, maka SL akan sering kena namun potensi reward/risk akan semakin besar

- Jika anda menggunakan SL terlalu jauh, maka SL tidak gampang kena namun potensi reward/risk menjadi kecil

Oleh karena itu, Anda harus menguji sistem trading dengan trial and error, sehingga ketemu berapa perbandingan yang pas untuk sistem yang Anda gunakan.

Terima Kasih

Kiki R   27 Oct 2019

Arti Stop Loss itu Membatasi Kerugian.

Contoh BUY EUR/USD 1,2820 Stop Loss 1,2730

width=534

width=526

Anda bisa BUY / SELL dulu lalu anda bisa pasang Stop loss.
Arahkan mouse ke harga yang sudah masuk
Klik Kanan, pilih modify or Delete Order
lalu isi

/


Thanks

Basir   10 Jul 2013

@azri: Cara menggunakan stoploss order pada metatrader 4 (atau 5) adalah dengan mengisi kolom stoploss pada saat melakukan entry posisi. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Klik new order (bisa dengan klik kanan pada grafik lalu klik trading, lalu klik new order). Atau bisa dengan cara menekan F9 pada keyboard.

2. Setelah panel order telah muncul, masukkan nilai pada kolom stoploss yang telah disediakan.

3. Klik "sell" atau "buy"

Terima Kasih

Kiki R   31 Oct 2019

Stop loss menurut arti katanya adalah menghentikan kerugian. Dalam forex trading, istilah stop loss adalah menutup posisi yang sedang rugi pada level tertentu dikarenakan kita memprediksi bahwa jika posisi tidak di tutup maka kerugian akan bertambah besar.

Thanks.

Basir   2 Sep 2014

@ Bambang Priyono:
- Jika Anda membuka posisi buy, maka level take profit lebih tinggi dari level stop loss, sebaliknya jika membuka posisi sell, maka level stop loss lebih tinggi dari level take profit.
- Nilai selisihnya (dalam pip) tergantung dari pergerakan harga pasar itu sendiri. Biasanya level stop loss dan take profit ditentukan berdasarkan level-level support atau resistance. Bisa juga stop loss ditentukan berdasarkan level-level support yang terdekat (untuk posisi sell) atau resistance terdekat (untuk posisi buy), sedang level take profit ditentukan berdasarkan risk/reward ratio yang telah Anda rencanakan.
- Ada beberapa cara menentukan level stop loss.
Semoga bisa membantu.

M Singgih   4 Apr 2015

Dalam kondisi yang sedang anda hadapi, saran kami anda bisa menentukan stop loss senilai margin yang di kunci oleh broker. Misal margin yang kunci sebesar 6, maka anda bisa menentukan stop loss sebesar itu. Saat harga melambung atau turun drastis, dan position anda tampak profit, anda bisa menggeser stop loss menjadi nol atau senilai dari order anda. Saat harga menyentuh stop loss maka nilai profit/loss anda adalah nol

Disisi lain anda bisa menjadikan stop loss menjadi sebuah keuntungan. Saat harga menyentuh stop loss anda mendapat keuntungan.

Contoh, anda BUY EUR/USD 1.3450 SL 1.3410 TP  1.3550

Harga naik menuju 1.3539, anda menggeser stop loss menjadi 1.3470, ternyata harga turun dan menyentuh stop loss maka anda akan tetap profit sebesar 20 pips.

Thanks

Basir   17 Oct 2014

Tidak ada aturan tentang hal ini. Hanya saja sebaiknya nilai Stop Loss sesuai dengan margin yang dikunci oleh broker.

Thanks.

Basir   27 Oct 2014

iya, ane juga sering baca rekomendasi untuk menempatkan sl juga perlu memperhatikan volatilitas jg.. knp ya?

Icha Ang   6 Dec 2014

@ Ella, @| icha ang :
Ya, benar. Volatilitas tinggi berarti range pada periode tersebut tinggi, jadi kalau stop loss Anda terlalu dekat kemungkinan besar akan kena. Sebaliknya kalau volatilitas sedang rendah berarti harga bergerak dalam range yang sempit, dan jika stop loss Anda terlalu jauh maka akan mubasir atau tidak efisien (terutama jika Anda trader harian).
Jadi untuk mengetahui berapa kira-kira stop loss yang pas sebaiknya memang mengetahui range trading pada saat itu, dan indikator untuk mengetahui range adalah ATR (Average True Range).

M Singgih   9 Feb 2015

@ Tony:
Tergantung dari kekuatan pergerakan trend saat itu. Kalau Anda sudah profit dan trend sedang kuat maka level stop loss (SL) bisa digeser ke breakeven dan perbesar level target profit (TP). Tetapi kalau pergerakan trend tidak cukup kuat biarkan SL dan TP sampai salah satunya tereksekusi.

Jika Anda menggeser SL ke level breakeven berarti Anda menggunakan trailing stop secara manual. Anda juga bisa menggunakan fasilitas trailing stop pada software platform trading dimana SL akan tergeser secara otomatis ke level breakeven jika sudah profit.
Anda juga bisa memperbesar potensi keuntungan ketika pergerakan trend sedang kuat dengan membuka posisi lagi dan menggeser SL ke level breakeven. Dalam hal ini Anda menggunakan strategi pyramiding.

M Singgih   14 Jul 2016

Untuk ferdian..

Saat anda set stoploss, perhatikan jarak atau aturan dari broker yang anda gunakan. Seperti contohnya di bawah ini.

stop loss

Ini berarti jaraknya minimal 3 pips dari harga BUY atau SELL.
Saat BUY di 1.5003, maka Stop lossnya minimal di 1.5000. Ini untuk broker 4 digit. Kalau anda menggunakan broker 5 digit bearti 30 pips.

Terima kasih.

Basir   13 Jan 2017

@ Vandesa Perdana Sisminto:

- .… jika saya pasang order buy di pair eurUSD di 1.4505.0 spread 2.0 pips maka order saya pasti yang kena harga di atasnya harga 1.4505.0 + 2.0,…

Jawaban:
Order buy pada harga 1.4505.0 (format untuk 5 digit)
Spread 2.0 pip
Kalau spread tidak melebar (pasar dalam kondisi normal) maka Anda akan mendapatkan order tersebut ketika pergerakan harga di broker Anda telah menunjukkan:
harga Bid: 1.45030 (5 digit) dan Ask: 1.45050.
Harga untuk order buy adalah pada harga Ask, jadi Anda akan mendapatkan harga 1.45050 seperti yang Anda order.

- …. jika saya pasang SL 50.0 pips maka yang kesentuh SL 50.0 pips itu harga bid apa harga ask??

Jawaban: Jika SL Anda tereksekusi, maka yang tersentuh adalah pada harga Bid. Karena order Anda buy (pada harga Ask) jadi akan ditutup pada harga sell-nya (Bid).

-…. Dan sebaliknya untuk SL.

Jawaban: Mungkin maksud Anda untuk TP. Untuk SL sudah Anda tanyakan.
Untuk TP sama saja, akan ditutup pada harga sell-nya (Bid).

M Singgih   3 Mar 2017

@ Riki:

Bisa, dan seharusnya memang ditentukan secara bersamaan pada saat entry di new order.
Semua platform trading ada fasilitas penentuan stop loss dan take profit pada new order. Kalau Anda menggunakan Metatrader 4, di New Order akan muncul box sbb:



Anda bisa langsung menentukan harga stop (Stop Loss) dan harga target (Take Profit) secara bersamaan sebelum mengeksekusi odernya.

Kami sarankan agar selalu menentukan stop loss dan take profit setiap kali entry, dengan risk/reward ratio minimal 1:1. Stop loss ditentukan berdasarkan besarnya resiko yang Anda inginkan untuk setiap kali entry.

M Singgih   29 Sep 2017

@ Puji Rahayu:

- Apa bisa kita menentukan take profit dan stop loss berdasarkan harga tertinggi dan terendah saat itu.

Bisa, dan sering dilakukan trader. Dalam hal ini Anda menggunakan acuan level support (harga terendah) untuk target profit posisi sell dan stop loss posisi buy, dan level resistance (harga tertinggi) untuk target profit posisi buy dan stop loss posisi sell.

- …… Apa kita harus mengetahui rata2 pergerakan pips pair mata uang untuk menentukan take profit dan stop loss

Itu kalau Anda ingin menentukan take profit dan stop loss berdasarkan level support atau resistance dinamis, yaitu berdasarkan kurva moving average (bisa SMA atau EMA). Tetapi Anda harus menentukan periode rata-ratanya, misal 50 hari untuk SMA 50 atau EMA 50 pada time frame daily, dsb. Dan itu tidak ada acuannya.
Setahu kami cara ini jarang digunakan, lebih banyak yang menggunakan acuan level support dan resistance garis horisontal.

M Singgih   11 May 2019

@ Kadesie:

Sejak adanya bisnis trading, mungkin sekitar abad ke 18.
Perlu Anda ketahui bahwa stop loss dan target profit adalah strategi baku dalam trading, yang mendasari teori position sizing dan risk/reward ratio. Sedangkan position sizing dan risk/reward ratio sudah dikenal sejak lama.

M Singgih   24 Jun 2019

@ Susila:

Besar kecilnya range stop loss (SL) ditentukan berdasarkan keadaan riil di pasar. Ketika pasar sedang trending dan volatilitas sedang tinggi maka stop loss relatif lebih besar (lebar) dibandingkan ketika pasar sedang sideways. Acuan untuk menentukan batas-batas level stop loss bisa dari level support atau resistance, level Fibonacci retracement atau expansion, kurva dari indikator Bollinger Bands atau level tertinggi atau terendah sebuah bar candlestick (price action).

Target profit (TP) juga ditentukan berdasarkan keadaan riil di pasar. Acuan batas-batas level TP juga bisa dari level support atau resistance, level Fibonacci retracement atau expansion, kurva dari indikator Bollinger Bands atau dari price action. Menentukan Target Profit Yang Sederhana Dan Efektif.
Selain itu Anda juga harus mempertimbangkan risk/reward ratio, yaitu SL dibanding dengan TP. Biasanya minimal perbandingannya 1:1, atau minimal SL=TP. Kalau bisa usahakan TP lebih besar dari SL.

M Singgih   18 Sep 2019

@ Andriana:

Biasanya stop loss (SL) ditentukan berdasarkan level support atau resistance terdekat. Kalau level support atau resistance tidak tampak jelas, bisa mengacu pada price action, atau level-level Fibonacci retracement atau expansion.


Untuk target profit (TP), agar dalam jangka panjang bisa menghasilkan profit yang konsisten, sebaiknya ditentukan berdasarkan risk/reward ratio. Dalam hal ini risk/reward ratio minimal adalah 1:1.

M Singgih   3 Dec 2019

gk nyambung. Ditanya apa, dijawab apa hahaha

Dodol   29 Jun 2020

Kalau scalping set SL nya gimana pak? Kadang kan membuka posisi banyak banget tuh, kemudian posisinya juga gampang ke close. Cara efektif biar bisa masang SL cepet untuk scalper gimana ya pak?

Rony S   11 Nov 2020

@ Rony S:

Setahu saya untuk scalping tidak harus menentukan SL dan TP. Scalper biasanya langsung entry ketika ada sinyal dari price action atau dari indikator teknikal, dan cepat exit.
Dalam hal ini cepat di-cut loss jika ternyata salah posisi, atau kalau sudah profit sedikit langsung keluar (closed). Kemudian tunggu atau cari sinyal lagi, baik pada pair yang sekarang ditradingkan atau pair-pair lainnya.

M Singgih   12 Nov 2020

Coment apa?😊

Terimakasih mohon ijin untuk mempelajari nya

Yoas   13 Apr 2021

Bukannya kalo scalping itu buka posisi sampai 50 posisi ya pak? Soalnya saya pernah lihat temen saya begitu. Dan dia katanya juga tidak pakai robot. Saya juga bingung itu, gimana setting SL nya kalo posisi ordernya begitu banyak yang kebuka.

William   6 Jul 2021

@ William:

Mengenai membuka banyak posisi, itu tergantung dari strategi trader. Mungkin saja trader tsb membuka banyak posisi pada banyak pair. Jika trader tsb adalah scalper, ketika membuka banyak posisi sebaiknya memasang SL dan TP pada setiap posisi yang dibuka, karena akan sulit memantau kapan harus closing jika tanpa SL dan TP.

SL dan TP bisa langsung ditentukan pada setiap kali membuka posisi.

 

M Singgih   7 Jul 2021

@Reza Fadillah:

Untuk kasus seperti ini ada banyak sekali solusinya pak dan bergantung pada jenis strategi apa yang digunakan. Contohnya jika bapak menggunakan asas Pivot Point sebagai acuan maka bapak bisa meletakkan Stop Loss pada level Resistance ataupun Support yang ada pada Pivot Point.

Dalam kasus penggunaan level Support dan Resistance dalam trading, maka bapak juga bisa menempatkan Stop Loss pada level SnR selanjutnya.

Jika dalam kasus penggunaan indikator trend seperti Moving Average ataupun Bollinger Bands sendiri penempatan Stop Loss ini akan menjadi cukup sulit. Terlebih lagi jika Breakout yang dihasilkan membentuk Candlestick Momentum kuat tanpa diiringi Tail ataupun Shadow. Jika menggunakan strategi jenis ini, ada baiknya bapak menunggu terbentuknya Candlestick berlawanan sebelum Entry baru kemudian menempatkan Stop Loss pada nilai High/Low Candlestick Breakout (perhatikan contoh gambar)

sl-counter

Dengan menunggu konfirmasi berupa Candlestick berlawanan tersebut, presentasi winrate yang dihasilkan posisi akan meningkat drastis. Selain itu akan lebih mudah dalam menempatkan Stop Lossnya. Namun, jika memang ingin membuka posisi sesaat setelah Breakout terjadi tanpa perlu konfirmasi, bapak bisa menetapkan jarak Stop Loss manual sesuai keingingan atau dengan menggunakan metode penentuan nilai Stop Loss dengan ATR.

Demikian sedikit dari saya, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim   12 May 2022

Saya punya masalah dgn Stop Loss dan Take Profit ini karena saya tidak mau rugi besar dgn trading saya di forex tsb...gimana caranya saya pakai stop loss dan take profit ini ya? Terima kasih.

Albert Welieta   26 Feb 2013

saya pemula. Untuk membuat stop loss dan take profit yang saya inginkan nggak pernah bisa, mohon bantuannya, terima kasih.

Susila   17 Sep 2019

Mau tanya pak, perhitungan stop loss & take profit yg benar itu bgmn? Untuk setiap order sell/buy itu saya masih bingung apakah sl atau tp yg lebih tinggi. Dan kira-kira berapa nilai yg sesuai yg bisa diajukan dr selisih harga order kalau ttp ingin mendapat profit yg diinginkan meskipun pake stop loss?

Bambang Priyono   2 Sep 2014

Apa bisa kita menentukan take profit dan stop loss berdasarkan harga tertinggi dan terendah saat itu. Apa kita harus mengetahui rata2 pergerakan pips pair mata uang untuk menentukan take profit dan stop loss

Puji Rahayu   10 May 2019

Saya ingin tahu sejarah asal usul stop loss dan take profit. Kira kira sejak tahun berapa dtop loss dan take profit mulai diperkenalkan. Terima kasih

Kadesie   23 Jun 2019
apakah stop loss dan take profit bisa di lakukan secara bersamaan pada new order?
Riki   27 Sep 2017

Master,bagaimana cara menggunakan Stop Loss dlm trader

Azri   10 Jul 2013

mana cara yang paling tepat untuk menentukan stop loss di antara position sizing, pola market, dan volatilitas pasar?

Eka Doank   17 Oct 2014

Kenapa Stop loss harus ditentukan lebih jauh ketika volatilitas tinggi dan lebih dekat saat volatilitas rendah?

Ella   27 Oct 2014

jam brp WIB pergantian candlestick dimulai pada TF H1, H4, dan D?

Lalu teknik pending order sprt buy stop sell stop, berapa pips kah yg ideal dipasang sbg TP dan SL untuk semua TF tersebut?

Terima kasih.

Salim   22 Aug 2019
Bagaimana ya caranya supaya berhasil set stop loss? Sy coba2 terus tapi gagal...
Ferdian   13 Jan 2017
Setelah profit sebaiknya stoploss dibiarkan saja atau digeser ke breakeven?
Tony   12 Jul 2016
Saya mau tanya jika saya pasang order buy di pair eurUSD di 1.4505.0 spread 2.0 pips maka order saya pasti yang kena harga di atasnya harga 1.4505.0 + 2.0, pertanyaan saya jika saya pasang SL 50.0 pips maka yang kesentuh SL 50.0 pips itu harga bid apa harga ask?? Dan sebaliknya untuk SL. mohon bantuannya
Vandesa Perdana Sisminto   28 Feb 2017

Selamat siang, kalau kita masuk melawan trend saat sedang breakout, dimana sebaiknya kita menempatkan Stop Loss mengingat harga saat itu sedang berada di titik tertinggi atau terendahnya?

Reza Fadillah   12 May 2022

Pak bgmn cara mmsang SLTP yg bnar? Bolehkah pasangnya cm asal selisih brpa pip dg entry?

Andriana   30 Nov 2019
Saya baru belajar di Akun Demo. Sudah beljar trading. Tapi bingung waktu mau mengeksekusi
nya waktu dapat profit. Apa bisa tolong diperlihatkan screenshotnya bagaimana bentuknya dan bagaimana cara bukanya.
Terima kasih banyak master..
Aswin   20 Jun 2016

Saya kurang paham dengan MIFX, kenapa harus di atur SL? kebayang kalo ada pembalikan. Kasian trader pemula dan modal kecil. Saya sempet coba dan ternyata bener. 

Boy Pangarep   24 Feb 2023

Boy Pangarep: sebenarnya manfaat dari mengatur SL itu sendiri justru untuk melindungi dana agar tidak sampai habis (Margin Call). Jadi kalau memang terjadi pembalikan, itu adalah salah satu risiko trading. Karena itu, sebelum membuka posisi kita harus memperhitungkan risk and rewardnya.

Tidak hanya di MIFX, semua broker juga menyediakan fitur memasang SL. Untuk lebih memahami soal manfaat SL dan perhitungan risk reward, bisa membaca artikel berikut: 

Ananta   27 Feb 2023

Boy Pangarep:

Lho, emangnya MIFX ngatur-ngatur SL kita? beneran nih? di akun apa?

Sofiyan   1 Mar 2023

Boy Pangarep:

Mohon dijelaskan lebih detail tentang masalahnya pak. Saya jujur kurang bisa menangkap maksudnya. Apakah MIFX secara sengaja mengatur dan mengeset SL atau bagaimana?

Nur Salim   7 Mar 2023

Reza Fadillah:

Saran bung Nur Salim itu bagus. 

Selain itu, bisa juga pasang stop loss sesuai rasio risk reward. Misalnya risk reward 1:2, jadi target 100 pips, SL 50 pips. Jadinya emang kadang nggak match sama situasi market, tapi paling simpel sih  

Sofiyan   13 Mar 2023
 Kurniawan |  20 Feb 2019

Apakah kita trader kecil dengan modal ratusan dolar saat ini bertrading melawan bank-bank besar dengan modal jutaan dolar?

Lihat Reply [6]

@ Kurniawan:

Kalau Anda tidak tahu posisi yang dibuka oleh bank-bank besar tsb, tidak bisa dikatakan Anda melawan. Dikatakan melawan kalau misalnya bank-bank besar tsb membuka posisi buy dan Anda sebagai trader kecil membuka posisi sell.

Setahu kami, selama ini tidak ada yang tahu pasti besarnya lot yang dibuka oleh pemain-pemain besar seperti bank-bank besar dan institusi keuangan atau perusahaan hedge fund kelas kakap, karena untuk pasar forex dan futures tidak ada bursanya seperti halnya pasar saham. Kalau trader tahu dengan pasti posisi yang dibuka oleh pemain-pemain besar, maka tinggal ngikut saja, kemungkinan besar akan profit.

Jadi kesimpulannya belum tentu Anda melawan, kecuali kalau posisi Anda berlawanan. Sedangkan kita tidak tahu pasti apa posisi mereka. Mungkin kita tahu dari salah satu broker besar, tetapi kita tidak akan tahu pasti semua broker-broker besar yang meng-handle order bank-bank besar ataupun institusi keuangan di seluruh dunia.

Disamping itu, beberapa bank besar juga ada yang menawarkan layanan trading forex secara ritel. Jadi, apabila mereka trading melawan pemain-pemain kecil, maka hal itu juga akan merugikan kliennya dan membuat bisnis mereka jadi kurang diminati.

Selain itu, ada beberapa cara mudah mengetahui aksi yang dilakukan smart money (bank-bank besar dan institusi keuangan lainnya) melalui pengamatan harga di chart. Salah satunya adalah dengan memahami teori Accumulation, Manipulation, dan Distribution. Prinsip tersebut cukup dikenal di kalangan trader ritel sebagai strategi trading bank yang tercermin dalam pergerakan harga.

M Singgih   21 Feb 2019

Bisa dikatakan apabila melawan arah pergerakan pasar maka kita bukan hanya melawan bank saja tapi hampir semua orang. Dan kita trader harus memperhatikan detail setiap.pergerakan harga dan mencari celah untuk taking profit karena memang pasarnya fluktuatif daan tentunya menggunakan analisa dan strategi yang tepat.

Cancelo   20 Nov 2022

Partisipan pasar di forex itu buanyaaaaak sekali. Bukan hanya trader kecil yang berjumlah banyak, melainkan juga trader besar

Yang disebut "bank-bank besar" itu pun bukan satu lembaga tunggal, melainkan banyak sekali lembaga dengan latar belakang dan misi yang berbeda-beda.

Kalau km menyimak berita di media tentang analisis bank-bank seperti JP Morgan, Deutshce Bank, Citibank, dll, km juga akan melihat bahwa MEREKA PUNYA ANALISIS YANG BERBEDA-BEDA!

Ada masanya JP Morgan dan Citibank itu sama-sama sell dolar. Tapi ada juga masanya salah satu sell dolar, satunya lagi buy dolar. TIDAK SELALU KOMPAK.

So, apakah kita trading melawan bank besar di pasar forex? Nah, jawabannya akan tergantung pada:

  • Bank besar yang dimaksud itu bank besar mana?
  • Kamu sedang trading apa?

Faktanya: Setiap saat, trader kecil bisa jadi sedang trading searah maupun berlawanan arah dengan suatu bank besar.

Umpamanya: Sekarang sy sedang open buy EURUSD. Teman saya sedang sell EURUSD. Kebetulan JP Morgan sedang sell EURUSD. Itu berarti saya berbeda arah dengan JP Morgan, tetapi teman saya searah dengan JP Morgan.

Aisha   6 Oct 2023

Jawaban untuk Kurniawan: Lebih tepatnya, Anda trading melawan semua pelaku pasar.

Dalam mekanismenya, pada market over-the-counter (OTC) posisi Anda akan "dipasangkan" dengan posisi yang Anda tidak tahu identitas aslinya. Bisa jadi bank, individu, perusahaan investasi, dst.

Saat ini, ada beberapa broker mencantumkan siapa liquidity provider yang mereka miliki. Contoh liqudity provider adalah Deutsche Bank, UBS, Barclays, Citi Bank, dan Royal Bank of Scotland (RBS).

Kiki R   16 Oct 2023

@Kurniawan:

Tergantung sih, trading di broker mana.

Kalau brokernya bandar, maka yang km lawan itu broker km sendiri, bukan bank mana pun.

Kalau brokernya ECN/STP, broker bakal ngoper order km ke pasar interbank. Nah, order km di situ bisa ketemu sama order trader kecil lainnya, bisa juga ketemu order bank besar.

Jadi, apakah kita trader kecil dengan modal ratusan dolar saat ini bertrading melawan bank-bank besar dengan modal jutaan dolar? Bisa ya, bisa enggak.

Sofiyan   24 Oct 2023

Bank besar ini siapa saja ya kak maksutnya?

Ragil Pangestu   25 Oct 2023
 Mandra |  20 Apr 2021

Apakah trading USDT dan USD itu menggunakan teknik yang sama? Soalnya yang USDT itu kayak kripto yang memiliki nilai 1 USDT = 1 USD.

Dan apakah cara analisa fundamental USDT juga mengikuti USD?

Lihat Reply [3]

@ Mandra:

Dari informasi yang kami dapatkan, USDT atau USD Tether bukan kripto yang memiliki sifat store value atau kripto untuk investasi seperti BTC (Bitcoin). USDT lebih difungsikan sebagai alat pembayaran di merchant online, seperti di platform blockchain dan maupun non blockchain.

USDT disebut juga dengan stablecoin, yaitu mata uang kripto yang harganya sama dengan nilai mata uang fiat yang menjadi acuannya. USDT yang memiliki perbandingan 1:1 dengan nilai tukar USD.

Kami kurang tahu apakah USDT/USD ditradingkan juga, karena fluktuasi nilai tukarnya hampir sama (1:1), meskipun ada fluktuasi tetapi kecil.

M Singgih   21 Apr 2021

Berarti USDT ini hanya khusus dipasangkan dengan mata uang kripto ya pak, misalnya BTC, LTC, DOGE, ETH, dll..

Tapi misalnya dipairkan dengan forex ga bisa ya, misalnya GBP/USDT, EUR/USDT...

Jadi misalkan kalau uang hasil trading kripto, harus dikonvesikan ke USD dulu, baru bisa trading forex?

Mandra   21 Apr 2021

@ Mandra:

- Berarti USDT ini hanya khusus dipasangkan dengan mata uang kripto ya pak

Ya, benar.

- Tapi misalnya dipairkan dengan forex ga bisa ya, misalnya GBP/USDT, EUR/USDT...

Seandainya ada pair-nya, maka seharusnya adalah USDT/GBP, USDT/EUR, dsb

- … Jadi misalkan kalau uang hasil trading kripto, harus dikonvesikan ke USD dulu, baru bisa trading forex?

Menurut kami memang begitu, karena ketentuan deposit dari broker kan tidak dengan mata uang kripto. Jadi dalam hal ini harus dalam US Dollar kalau ketentuan broker untuk deposit adalah dalam US Dollar.

M Singgih   21 Apr 2021
 Reyno |  8 Jul 2021

Bang, ini saham BBRI kok longsor terus ada apa ya? Ada faktor fundamentalnya kah?

Lihat Reply [4]

@ Reyno:

Dari informasi yang kami dapatkan, kemarin memang ada sentimen negatif pada saham BBRI karena adanya skema rights issue yang diproyeksikan berada di bawah harga pasar. Silahkan baca berita selengkapnya di halaman ini. Tetapi hari ini naik karena dibrong investor asing.

M Singgih   9 Jul 2021

Kalau untuk jangka panjang, mending invest di BBRI atau BBCA pak?

Kacung   12 Jul 2021

@ Kacung:

Dari informasi yang kami dapatkan, kedua saham perbankan tsb termasuk dalam saham blue chip terbaik. Jadi menurut kami sama saja mau invest di BBCA atau BBRI.

 

M Singgih   13 Jul 2021

Gan, kalo beli saham UNVR saat ini apakah waktu paling tepat?

Priyono   1 Sep 2021
 Stefani A |  25 Jan 2022

permisi, scale in dan scale out itu maksudnya apa ya klo dalam trading? Saya sudah cari di tempat lain tapi belum puas dengan jawabannya. Thx

Lihat Reply [1]

@Stefani A:

Scaling In dan Scaling Out itu adalah salah satu teknik Trade dan Money Management. Untuk simplenya kira-kira seperti ini:

Scaling In: Membagi resiko yang digunakan dalam satu trade ke dalam beberapa posisi sekaligus. Posisinya sendiri biasanya dibuka pada level dan waktu yang berbeda. Jadi tidak serta merta masuk dengan nilai resiko yang sama, di tempat yang sama, di tiap posisinya. Contoh yang paling mudah misalnya kakak pakai strategi Breakout Support dan Resistance. Dengan resiko yang ingin digunakan misalnya 1% dari modal dan dibagi menjadi 3 posisi. skenarionya seperti ini:

1. Harga Breakout garis SNR, Buy dengan 0.25% modal. Dengan SL yang telah ditetapkan beberapa pips di bawah garis SNR.

2. Ternyata harga turun terlebih dahulu ke sekitaran garis tersebut. Sementara posisi pertama belum SL, situasi ini bisa dimanfaatkan untuk kembali Entry dengan sisa resiko yang dimiliki. Misalnya digunakan 0.5% dari modal. Di sini kita masih punya sisa 0.25%.

3. Setelah Pullback, harga melanjutkan kenaikannya dan ditutup di atas level Entry yang pertama. Jika berkenan, di sini kita bisa menambahkan posisi kembali sebesar sisa resiko yang akan kita gunakan di awal, yaitu 0.25%. 

Mohon diperhatikan, contoh di atas dituliskan hanya untuk keperluan menjelaskan proses Scaling In. Proses aktualnya harus selalu disesuaikan dengan masing-masing strategi atau sistem yang digunakan. Besaran prosentase modal dan pembagiannya juga harus disesuaikan. Sepengetahuan saya, penggunaan Scaling In ini bisa dan baik digunakan hampir di setiap strategi trading.

Lalu kalau Scaling Out sendiri adalah kebalikannya dari Scaling In. Kalau di Scaling In, Entry dilakukan secara terpisah, kalau Scaling Out sendiri adalah Exit yang dilakukan secara terpisah-pisah. Kalau kakak pernah liat analisa trading yang ada penjelasan TP1, TP2, dst, itu maksudnya kita disuruh Close posisi secara partial pada level-level tersebut. Contoh yang paling sederhana sebagai berikut:

scale-out

1. Harga berhasil Breakout ke atas pada SNR, dan posisi Buy dibuka dengan resiko sebesar 1% dan Lot sebesar 1. Dengan SL yang ditetapkan di bawah garis SNR sejauh 10 pips dan TP ditetapkan menjadi 3 bagian dengan jarak masing-masing 10 pips.

2. Saat harga bergerak sesuai analisa sejauh 10 pips, maka posisi akan di Close partial sebesar 50% Lot yang digunakan. Jika saat itu Lot yang digunakan bernilai 1, maka posisi yang akan ditutup hanya sebesar 0.5 Lot. Dengan penutupan ini, maka keuntungan yang berhasil dicatat sudah bernilai 0.5% dari total resiko yang digunakan atau senilai 0.5 Lot x 10 pips, kurang lebih $50. Meskipun kelak harga akan kembali turun dan mengenai SL, maka posisi secara total akan berakhir dengan Breakeven karena hanya tersisa 0.5 Lot dari posisi dan SL 10 pips.

2. Harga terus beranjak naik hingga tercatat keuntungan sebesar 20 pips. Pada level ini, posisi akan kembali ditutup kembali setengahnya atau sebesar 0.25 Lot. Penutupan ini akan menjadikan akumulasi keuntungan sebesar $100 hasil dari penambahan 0.5x10 Pips dan 0.25x20 Pips. Dan jika harga ternyata turun kembali dan mengenai SL maka total keseluruhan posisi masih akan ditutup dengan keuntungan sebesar $50.

3. Harga kembali naik ke TP3 dan ditutup dengan Take Profit. Sehingga total keuntungan yang didapatkan menjadi $225. Hasil dari 0.5x10 Pips, 0.25x20 Pips, dan 0.25x30 Pips.

Metode ini seringnya digunakan pada strategi atau sistem yang memanfaatkan konsep Trend Following. Tujuannya tentu saja untuk memaksimalkan profit dan menimilasir kerugian di harga yang Volatile. Pada beberapa sistem bahkan setelah sampai pada TP3, SL akan dipindahkan ke Breakeven dan sisa Lot yang terbuka tidak ditutup dan biarkan berjalan begitu saja.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   25 Jan 2022
 

Komentar @inbizia

Ariyanto: Bantu perjelas aja nih. Mengapa Trading apapun itu klu udah ada Amerika Serikat itu pasti istimewa. Dan apa keistimewaam saham AS. Perlu diketahui bahwa Amerika Serikat memiliki ekonomi terbesar di dunia dengan banyak industri dan sektor yang beragam. Indeks saham AS seperti S&P 500 mencakup berbagai perusahaan dari berbagai sektor, sehingga memberikan gambaran luas tentang kesehatan ekonomi AS.

Dikarenakan Kondisi ekonomi dan politik AS memiliki dampak global yang besar. Karena itu, banyak investor dan trader di seluruh dunia tertarik untuk mengikuti pergerakan indeks saham AS untuk mendapatkan wawasan tentang tren pasar global.

Hal itulah yang menyebabkan Indeks saham AS diperdagangkan dalam volume besar, sehingga memiliki likuiditas yang tinggi. Ini berarti Anda dapat masuk dan keluar dari perdagangan dengan mudah tanpa menunggu terlalu lama.

Baca Juga: Panduan Indeks Saham S&P 500 untuk Pemula

 Alex |  28 Aug 2023
Halaman: Trading Indeks Saham As Di Broker Finex

Mnrt gw sndiri sbnrnya $10 dengan leverage 1:500 serta lot 0.01 itu sih cukup tpi cuma 1 posisi aja. Misalkan nih kita itung aja margin yang akan dipakai, dengan kalkulator margin. Maka didapatin bahwa margin yg dipakai adalah sekitar $2.5. Jadi bisa bngt dipakai tetapi dngn catatan cuma bsa 1 kali aja dan itu jga sbnrnya agak kurang buat trading. Cuman klu misalkan agan sndiri ingin mncba setelah udah ngerasa oke di akun demo ya sah2 aja buat cobain dngn uang yg real. Tpi secara umum sih, broker Finex udah benaraan nyediaiin trading yg terjangkau buat smua kalangan gw rasa.

 Vadenia |  9 Sep 2023
Halaman: Tips Memilih Finex Vs Asiapro Untuk Day Trading

Nita: Hai kak ijin nyanggah yee..

jd sebnrnya kita mau investasi apa aja ada risiko yg hrs kita terima, baik itu investasi saham, forex, kripto, emas, mata uang atau lainnya.

kakak berinvestasi kripto pada thn 2022, nah pd saat itu emang pasar kripto sangat bergejolak yg menyebabkan harga kripto tdk stabil, bahkan smpe turun drastis.

pd pertenghan 2022 lalu, harga kripto terutama Terra Luna (LUNA) dan TerraUSD (UST) terjun bebas, tidak tanggung2, dlm satu semester awal 2022 hmpir semua jenis kripto mengalami dua kali penurunan tajam.

bahkan LUNA dlm hitungan hari menjadi aset yg tidak ada harganya lagi. Pd awal mei 2022 harga LUNA masih ditransaksikan di atas Rp1 juta per koin, tp mendekati pertenghan Mei harga LUNA anjlok hingga 100% menjadi hanya Rp0,25 per koin.

Saat itu emang harga komoditas energi melambung cukup tinggi, shg para investor lgsung beralih ke komoditas dan meninggalkan kripto, itulah yg menyebabkan harga kripto terjun bebas.

penyebab lainnya adalah kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat juga membuat aset kripto semakin terpuruk, bahkan ada yang anjlok sampai 100%.

hal itu sudah jelas membuat pr investor kripto tdk berani lg utk berinvestasi. Jd jgn heran klo di tahun 2022 lalu kakak bs ngalamin kerugian yg sangat besar di kripto.

Dan yg mau gw smpaikan semua investasi tetap berisiko, semakin besar keuntungan smkin tinggi tingkat risikonya. tks kak.

 Inayah |  9 Oct 2023
Halaman: Cara Menghasilkan Passive Income Dari Crypto Saving Account

Gue pengen tanya. Diartikel tertulis klo Finex nyediaiin kurs tetap dmana $1 ini di hargai Rp 10.000. Per sekarang aj $1 itu udah menuju arah Rp 16.000, dan klu di Finex misalkan deposit sebesar $100, dngn menggunakan kurs tetap maka gue cma menyediakan Rp 1 juta utk trading dan bila pake kurs sebenarnya mahh bisa selisih hmpir Rp 600 rbu.

Pertanyaan gue sih ada dua ya. Moga2 ada yg bsa jelasin ke gue. Misalkan aja gue pake kurs tetap di Finex, ketika kita withdraw apakah kita bakalan dapat kurs sebenarnya ato kurs tetap? Misaklan kita withdraw mendapatkan kurs sebenarnya, kira2 ada ga tiips and trick dlm trading? Dan klo misalkan trnyata dapat kurs tetap saat withdraw, kira2 apakah sebagai pemula kita pertimbangkan memakai kurs sbnrnya meskipunn agak berat di deposit?

Moon bntuannyaa makasih bnyk

 Angga |  20 Oct 2023
Halaman: Perbandingan Biaya Trading Finex Vs Gkinvest

Aku sering mendengar tntng Trading Central dan fitur2nya. Cma aku sndiri masih kurang informasi apakah trading central itu bsa digunakan dlm trading aset selain forex. Soalnya dri informasi2 yg ada di media, website, trus forum2 di Inbizia serta artikel2 pengetahuan tentang trading di Inbizia, ketika ngebahas tntng Trading Central, itu seolah arahnya tu ngebahas tngn sinyal2 yg dhasilkan utk traidng Forex padhl istilah trading itu sndiri ga hnya aset Forex aja tetapi jga ada trading komoditi kyk emas, perak, dan minyak, terus ada saham CFD serta Indeks Saham jg.

Jdi pertanyaan dri aku : kira2 trading central itu akurat/ efektif ga ketika kita trading di aset lain tetapi dngn bantuan Trading Central?

TRIMAKSH!

 Elie |  20 Oct 2023
Halaman: Tips Analisa Forex Dengan Trading Central Gkinvest

Gue kan tipe trader nya itu bebas alias ga pengen terikat dngn aturan trading yg orang lain tetapkan krna pada prinsipnya cara trading trader yg satu dngn trader yg lain berbeda2. Nah, dari beberapa buku yg disarankan ama Finex ini, penulisnya aja memiliki pengalaman2 yg berbeda2 antara 1 ama yg lain, dan merekan menuangkan segala pengetauan dan pengalaman yg didpatkan dlm bentuk buku. Utk itu mngkn gue rasa gue pengn belajar sndiri krna klu ngikutin yg di buku itu blm tentu cocok dngn preferensi trading plan gue.

Tetapi krna Forex itu unik dan susah, bnyk trader yg ngecoba belajar dan meng-copy basic2 dari para ahil forex td. Cma apakah memungkinkan bagi kita utk trading tnpa perlu ikutin arahan dri penulis?

 Rendy |  23 Oct 2023
Halaman: Rekomendasi Buku Trading Terbaik Versi Finex
Saham Untung
Kode Saham Last Change  
CITA 2,270 5.58%
MNCN 308 4.76%
SILO 2,500 4.17%
TALF 354 24.65%
UANG 710 19.33%
SIDO 685 3.01%
MEDC 1,545 3.00%
WAPO 115 3.60%
ELSA 406 2.53%
UNIQ 442 10.50%

Kamus Forex

Saham

Surat berharga yang mewakili kepemilikan atas ekuitas suatu perusahaan. Saham dapat diperjualbelikan secara langsung antara penjual dan pembeli maupun di bursa efek. Seorang pemilik saham dapat memperoleh imbal hasil berupa Dividen dan Capital Gain.

Broker Forex

Adalah perusahaan, institusi, agen, ataupun individu yang bertugas mempertemukan pihak penjual dan pembeli. Broker forex secara khusus artinya perusahaan yang menghubungkan trader dengan pasar interbank untuk bertrading forex.

Indeks Saham

Indikator yang menggambarkan performa pasar saham pada periode tertentu. Dengan adanya indeks, tren harga saham saat ini dapat dipantau. Kenaikan sebagian besar harga saham yang tergabung dalam suatu indeks bisa mendongkrak nilai indeks tersebut.

Introducing Broker, IB

Sistem kerjasama yang paling sederhana antara broker dengan pihak ketiga untuk memasarkan produk dan merekrut klien (nasabah). Tugas utama pihak ketiga (IB) yaitu mengumpulkan klien untuk broker. Sebagai gantinya, IB akan memperoleh imbalan (reward).

Broker Forex


Komentar[25]    
  Wahyu   |   4 May 2023

Bang, indeks saham di Finex itu yang AS kan ada Dow Jones, SP 500 ama NASDAQ. Apakah ketiga indeks saham ini adalah saham yg klu orang blng itu adalah saham bluechip? Shngga bsa dikatakn lbh amanlah ya trading di Indeks saham tersebut. Na, yang jadi pertanyaan adalah perbedaan antara ketiga indeks saham tersbut dan apa sih keunggulan dari ketiga indeeks saham ini dibandingkan indesk saham lainnya yang bukan indeks saham US? Mohon penjelasannya mengenai indeks saham US ini, dan apa dampaknya bila ga trading di indeks saham ini? Makasih bnyk

  Alex   |   6 May 2023

Indeks saham seperti Dow Jones, S&P 500, dan NASDAQ memang terdiri dari saham-saham blue chip atau saham-saham perusahaan besar yang terdaftar di bursa saham Amerika Serikat. Namun, perlu diingat bahwa indeks saham tidak sama dengan saham individual dan memiliki karakteristik yang berbeda.

Keunggulan dari ketiga indeks saham tersebut adalah karena mereka mencakup saham-saham perusahaan terbesar di AS, sehingga memiliki likuiditas yang tinggi dan memungkinkan investor untuk melakukan diversifikasi portofolio. Selain itu, indeks saham AS juga memiliki reputasi yang baik di pasar global dan sering digunakan sebagai acuan dalam memantau kondisi pasar global. Dan tidak ada dampak bila tidak trading di Indeks saham AS karena ini tergantung preferensi trader, bila ingin trading dengan indeks saham Jepang maka bisa memilih trading di Indeks saham Nikkei 225

  Wilson   |   4 May 2023

Maaf gan sekedar bertanya ajaa. Di dunia trading saham yang bukan CFD itu ga ada lho yang namny invest di indeks saham. Mengapa di broker Forex ada jga yang trading indeks saham. Kyknya sihh yang ada nilai ato harganya bakal dijadiakkan aset trading jga tuhh.

Nah, yang buat ane penasaran adalah resiko yang dihasilkan oleh indeks saham CFD itu sndiri. Di Finex kan ada tuh saham CFD di seluruh dunia dan jga ada indeks saham CFD jga. Bila kita bandingkan resiko antara saham dan indeks saham, manakah yang lebih beresiko? Dan apakah ada pertimbangan buat pemula utk trading dluar Forex dan bsa langsung mencicipi trading indeks saham?

  Harry   |   5 May 2023

Tau ga sih? klu trading Indeks saham di broker Forex cukup terkenal lho gan! Nah, soal resiko trading indeks saham CFD, memang ada risiko kok seperti trading saham biasa. Di Finex juga ada banyak pilihan saham CFD dari seluruh dunia dan juga indeks saham CFD. Kalau dibandingkan antara resiko trading saham biasa dan indeks saham, mungkin agak sulit ya karena tergantung pada situasinya dan juga saham atau indeksnya sendiri. Tapi klu aku sendiri mungkin lebih memilih trading indeks saham saja karena ga begitu fluktuatif dibandingkan saham. Nah, saham itu sndiri adalah nilai dari satu perusahaan, bila perusahaan yg ditradingkan kakak mendadak drop, maka kakak yang akan ngalamin rugi. Tetapi di Indeks saham itu adlaah nilai gabungan shngga bla 1-2 perusahaan drop maka ga gitu pengaruh ke indeks saham krna mngkn perusahaan yg tergabung di indeks ini ada yg lagi kuat. Mka dari itu, resiko jga lebih rendah di Indeks saham

  Boris   |   6 May 2023

Saran aja nih, klu emang ada rencana trading di Indeks saham, pelajari dulu ajee Forex sprti EUR/USD. Klu udah mahir, blh cb diversifikasi di logam mulia dlu. Klu dah mahir Forex dan Gold, selanjutnya yg jadi pertimbangan adalah saham CFD ato Indeks saham CFD. Overall mahh, buat diversifikasi portofolio sih oke2 aja lahh untuk trader yg mau trading indeks saham. Tetapi klu mau belajar trading ya di Forex aja krna saham dan indeks saham itu ga bgitu likuid shngga bsa terjadi hal yg ga terduga sprti lbh sering slippage.

  Reka   |   10 May 2023

SEjujurnya ane baru aja tau klu indeks saham itu bsa ditradingkan dan juga baru tau kalu trading ama broker berjangka itu ga hanya Forex saja tapi lumayan banyak sehingga elo mau trading aset yang berbeda2 bisa di satu broker saja. Nah, ane dalam trading indeks saham di Finex itu sndiri kan diberlakukan juga spread dimana ada yang 2 point, ada yang jga 100 point. Kayaknya, spreadnya beda dengan Forex dan trading logam, soalnya di kedua aset tsb, spread yang dipakai itu dngn satuan pips.

Dari perbedaan tsb, ane ingin bertanya sblm memulai trading dngn indeks saham, sebenarnya nilai 1 point di Indeks saham itu berapa sih?

  Ramos   |   11 May 2023

Nilai 1 point di indeks saham tergantung pada jenis indeks yang diperdagangkan dan berbeda antara satu indeks dengan indeks yang lain. Indeks saham adalah kumpulan saham-saham dari suatu negara atau sektor tertentu yang digunakan untuk merepresentasikan performa pasar saham secara keseluruhan. Oleh karena itu, nilai 1 point di indeks saham dipengaruhi oleh pergerakan harga saham-saham yang tergabung dalam indeks tersebut.

Sebagai contoh, jika indeks saham yang diperdagangkan adalah indeks saham US, contohnya SP 500 umumnya 1 point pergerakan harga akan memiliki nilai $0.1 sedangkan Untuk Dow Jones, nilai 1 point dihitung dalam US dollar dan pada umumnya setara dengan $1. Dan untuk Nasdaq 100, karena indeks tersebut terdiri dari saham-saham perusahaan teknologi besar, nilai 1 point-nya cukup tinggi dan dapat bernilai sekitar $1 atau bahkan lebih. Semoga jelas ya!

  Sonny   |   10 May 2023

Maaf, saya mau bertanya mengenai besaran margin di trading indeks saham di Finex. Dikatakan di table perbandingan klau trading di Dow JOnes itu memiliki margin sebesar USD 65 sedangkan di S&P 500 memiliki margin yang lebih tinggi, yakni sebesar USD 110 dan NASDAQ juga ga jauh beda dengan S&P 500 , yakni di USD 100.

JAdi, setau saya kan margin itu adalah jjumlah besaran uang yang dipakai buat trading ketika membuka 1 posisi kan? Dan klu margin yang dibutuhkan sebesar USD 65 - USD 110, brrti trading indeks saham ini mungkin ga cocok buat pemula karena butuh modal yang tinggi? Apakah seperti itu?

  Hans   |   10 May 2023

Iyap benar! Margin dalam trading indeks saham di Finex adalah sejumlah uang yang harus dijaga di akun trading untuk mempertahankan posisi terbuka. Margin ini dipakai oleh broker sebagai jaminan, karena trading indeks saham memiliki risiko yang cukup besar.

Dalam table perbandingan yang disebutkan, memang terlihat bahwa margin yang diperlukan untuk trading di Dow Jones lebih kecil dibandingkan dengan S&P 500 dan NASDAQ. Namun, perlu diingat bahwa margin ini bersifat relatif, artinya masih bisa berbeda-beda tergantung pada ukuran posisi dan besaran leverage yang digunakan.

Untuk memulai trading indeks saham, sebenarnya tidak harus memiliki modal yang sangat besar. Namun, sebagai seorang pemula, sebaiknya memulai dengan modal yang cukup untuk memenuhi margin yang dibutuhkan dan menghindari risiko margin call. Jika margin call terjadi, maka broker akan menutup posisi trading secara otomatis dan mengambil sebagian atau seluruh dana yang ada di akun trading sebagai jaminan. Oleh karena itu, penting untuk memahami besaran margin yang dibutuhkan dan memilih ukuran posisi yang sesuai dengan modal yang dimiliki.

  Jimmi   |   12 May 2023

Jadi begini, margin dalam trading itu kayak jaminan buat ngecover resiko kalau trading kita merugi. Nah, besaran margin ini dihitung berdasarkan ukuran trading, leverage, dan margin requirement yang ditetapkan sama broker.

Leverage itu kayak pinjaman dari broker yang memungkinkan kita buat trading dengan modal yang lebih kecil dari ukuran trading sebenarnya. Misalnya, dengan leverage 1:500, kita cuma butuh modal $100 buat trading ukuran $50,000. SEhingga margin $110 juga terasa kecil disana gan. Nah, karena margin dihitung berdasarkan ukuran trading (1 lot, 0.1 lot dan 0.01 lot), leverage, dan margin requirement, maka besaran margin bisa berubah-ubah tergantung dari besar leverage yang kita pilih dan juga margin requirement yang ditetapkan sama broker.

Mengenai leverage besar, yakni 1:500, berarti kita butuh modal lebih kecil buat trading ukuran yang sama, tapi margin yang dibutuhkan juga lebih kecil. Tapi tetep, kita harus berhati-hati dan jangan terlalu rakus buat pilih leverage besar karena risikonya juga lebih besar. So, bsa banget ya kita trading indeks saham dengan modal kecil dan ga wajib modal besar

  Reza   |   14 May 2023

Selain trading indeks saham AS, di Finex ada tidak pilihan indeks saham lain. Karena, setau ane bukan hanya indeks saham AS aja yang terkenal, ada jga indeks saham Jepang, China, dan juga Hong Kong yang lumyan terkenal juga. Jadi, lumyan bisa buat divfersifikasi portofolio jga kan.

Selain itu, ane juga mau bertanya seluk beluk tentang trading indeks saham sndiri dimana apakah ada jam operasionalnya, jadi kayak forex gitu, ada jam buka dan jam tutupnya juga. Dan apakah waktu pembukaan dan penutupan gitu, ada pengaruh ke pergerakan harga Indeks saham juga tidak?

  Heru   |   17 May 2023

Wah, klu mengenai indeks saham terutama di akun Pro Finex ya, itu pilihannya banyak banget. Mulai dari indeks saham Hang Seng (Hongkong), kmudian ada indeks saham Nikkei (Jepang) juga. Yang menariknya ada tambahan 2 indeks saham lainnya yang ga kalah menarik, yakni, FTSE yakni indeks sahaam Inggris dan DAX, indeks saham Jerman. Jadi total, ada 7 indeks saham yang bisa dipilih dengan 4 non US dan 3 indeks sham US.

Mengenai jam operasional trading indeks saham itu memiliki jam operasional yang terbatas. Sebagai contoh, jam perdagangan indeks saham S&P 500 di New York Stock Exchange dimulai pada pukul 9:30 pagi waktu setempat dan berakhir pada pukul 4:00 sore waktu setempat. Sementara itu, jam perdagangan indeks saham FTSE 100 di London Stock Exchange dimulai pada pukul 8:00 pagi waktu setempat dan berakhir pada pukul 4:30 sore waktu setempat.

Pengaruh dari waktu pembukaan dan penutupan perdagangan indeks saham terhadap pergerakan harga indeks saham tergantung pada kondisi pasar yang sedang terjadi pada saat itu. JAdi ga selalu terpengaruh juga.

  Juna   |   15 May 2023

Halo admin, utk trading indeks saham di Finex itu, berarti ga setiap akun bisa mendapatkan akses ke trading ini ya. Karena di artikel dijelaskan, untuk trading indeks saham sendiri kita harus deposit minimal $1,000 dan setelah udah, kita bsa membuka akun Pro dan mulai traidng saham AS yang diinginkan. Nah, saya cek lagi nih di laaman resmi Finex, dan ternyata utk akun standard dan pro itu kita dapatin indeks saham tetapi di akun micro itu ga ada. Sedangkan saya kan sbnrnya tertarik dngn trading indeks saham tpi ingin buka akun mikro karena keterbatasan modal. Jadi, apakah resiko dari trading indeks saham itu cukup gede, sehingga akun seperti micro itu ga ada trading indeks saham? Dan mngapa akun mikro agak dibatasin utk pilihan instrumen tradingnya

  Alex   |   16 May 2023

Gini pak, setiap broker memiliki persyaratan yang berbeda untuk mendapatkan akses ke trading indeks saham, dan beberapa broker mungkin hanya menyediakan akses ini untuk jenis akun tertentu yang memenuhi persyaratan tertentu, seperti akun dengan deposit minimal tertentu,

Dan dari informasi Finex itu sendiri, trading indeks saham bisa dilakukan di akun Standard dan Pro dengan catatan, pilihan indeks saham di akun standard juga terbatas. Sedangkan di akun pro sendiri, indeks saham lebih banyak pilihan serta ditambah dngn trading saham CFD luar negeri.

Pilihan instrumen trading yg berbeda di beberapa akun itu mungkin lebih terbatas karena berdasarkan jenis akun yang dirancang untuk trader dengan modal tertentu. Ini dipengaruhi juga karena trading indeks saham memerlukan modal yang lebih besar dibandingkan trading Forex serta resiko yang mungkin lebih sering terjadi, sehingga ga tiap akun bsa mengakses trading indeks saham.

  Edianto   |   19 May 2023

Klu menurut saya mah, ini merupakan pencegahan dari overtrading. Udah dapat leverage cukup tinggi ditambah semakin banyak instrumen trading yang tersedia, maka trader terutama pemula yang ga pnya trading plan yang bagus dan ga konsisten di aset pilihan mereka bisa negbuat mereka berpotensi ngalamin resiko overtrading.

Ibarat nih, kita pnya uang jajan, kemudian ke warung yang punya banyak pilihan jajanan, secara otomatis kita terkadang membeli terlalu banyak bukan?

Maka dari itu, broker mngkn jga ngehindari hal ini terjadi juga agar pemula bisa fokus trading ke aset yang lebih liquid dan volatile tinggi karena pergerakan pasar dan harga dari aset lebih mudah diprediksi.

  Ariyanto   |   26 Jun 2023

Halo, mau tnya aja. Apa keiistimewaan trading indeks saham AS dbndingkan dngn trading indeks saham lainnya? Dan mengapa sih, dlm trading berjangka, baik di Forex, trus komoditas seperti emas dan perak, serta trading indeks saham dan saham sekalipun, semua pada fokus ke Amerika Serikat ya?

Contohny aja di Forex, klu ad pasangan mata uang USD didalmnya, maka spread lbh kecil serta lebih likuid dan lbh volatile, terus pasangan mata uang utama di komoditas adalah USD jg, dan itu disandingkan dngn gold dan jga perak ya. NAh sdngkn di saham dan indeks shama, rata2 juga neglirik saham US jga dibndingkan yg lain.

Mengapa bsa yaa pada fokusnya ke US? PDhl ekonomi US lagi ga baik2 aja utk saat ini kan

  Pedro   |   28 Jun 2023

Jwabannya jelas krna AS adlaah ekonomi terbesar di Dunia gan. Emang klu dibilang krisis juga ga sih sbnrya, cma emang ada pelemahan ekonomi aja. Tetapi karena merka ini ekonomi terbesar, semua basis ekonomi ada disana, serta mata uang USD yg dipake dimana2 itu menjadikan AS sebagai primadona gan. Ini ibarat elo ke supermarket gan, klu ada supermarket yang lengkap banget, maka smua orang rata2 berbonodng2 belanja disana, apalagi harga2nya kompetitif dngn supermarket lain.

Ya itu lah sebabnya rata2 msh berkiblat ke negara AS ini, dan bukan negara lain. YA, simplenyaa kyk gitu lah gan

  Hans   |   28 Jun 2023

Klo soal mengapa pada fokus ke AS, yg pertama adalah AS itu pusat keuangan dunia (New York) dan kondisi ekonomi AS sering memiliki dampak signifikan pada pasar global. Kebijakan ekonomi dan politik AS, keputusan Federal Reserve, dan kinerja perusahaan besar di AS dapat mempengaruhi pasar global secara luas. Oleh karena itu, banyak trader dan investor yang tertarik pada indeks saham AS untuk memanfaatkan peluang perdagangan yang muncul dari pengaruh global ini.

Kmudian selanjutnya mempnegaruhi volatilitas dan likuditas shngga menciptakan pasar yg sangat2 likuid dan selain itu, akses informasi jga didaptkan dngn mudah banget shngga keputusan trading lebih terinformasi dan jga lebih update! Maka dari itu, trader biasa lbih suka klo trading dngn yg ada hubungannya dngn AS.

  Alex   |   28 Aug 2023

Ariyanto: Bantu perjelas aja nih. Mengapa Trading apapun itu klu udah ada Amerika Serikat itu pasti istimewa. Dan apa keistimewaam saham AS. Perlu diketahui bahwa Amerika Serikat memiliki ekonomi terbesar di dunia dengan banyak industri dan sektor yang beragam. Indeks saham AS seperti S&P 500 mencakup berbagai perusahaan dari berbagai sektor, sehingga memberikan gambaran luas tentang kesehatan ekonomi AS.

Dikarenakan Kondisi ekonomi dan politik AS memiliki dampak global yang besar. Karena itu, banyak investor dan trader di seluruh dunia tertarik untuk mengikuti pergerakan indeks saham AS untuk mendapatkan wawasan tentang tren pasar global.

Hal itulah yang menyebabkan Indeks saham AS diperdagangkan dalam volume besar, sehingga memiliki likuiditas yang tinggi. Ini berarti Anda dapat masuk dan keluar dari perdagangan dengan mudah tanpa menunggu terlalu lama.

Baca Juga: Panduan Indeks Saham S&P 500 untuk Pemula

  Hanif   |   26 Jun 2023

Ada pertanyaan nih seputar traidng indeks saham. Jd kan ada beberapa instrument yg bisa dipilih di FInex, yakni adalah saham US, selain itu ada indeks saham Asia juga yg ditawarkan oleh broker Finex. Nah, klo saya ini pemula dan ingin trading dengan indeks saham, apakah kita bsa trading dngn indeks saham yg mana, antara US, eropa, dan jga Asia?

Terus misalkan gue ini trading nya part time dimana gue bsa nya cuma siang hari aja, gue cocoknya trading dengn indeks saham yg mana ya? Soalnya gue masih agak rada bingung dngn indeks saham dan waktu terbaik utk trading indeks saham.

  Benny   |   27 Jun 2023

Halo gan! Ini gue jelaskan detail2 nya ya! Utk Saham AS (US) itu memiliki likuiditas tinggi dan volatilitas yang lebih tinggi, yang dapat memberikan peluang perdagangan yang lebih besar. Dan sayangnya aktivitas tertinggi di Indeks saham AS ini adalh di malam hari

Kemudian utk Saham Eropa memiliki jadwal perdagangan yg lebih cocok untuk waktu sore hingga malam hari jga. Maklum krna perbedaan waktu antara Indonesia dngn Eropa

dan last ada Indeks saham Asia, seperti Nikkei 225, Hang Seng Index, dan Shanghai Composite, merupakan pilihan bagi mereka yang lebih fokus pada waktu perdagangan siang hari di wilayah Asia. Dalam hal ini, bila disandingkan dngn waktu di Indonesia, perbedaannya cuma beberapa jam saja.

So, saran aja, klu emang bisanya siang hari utk melakukan trading indeks sham, maka indeks saham Asia paling cocok utk agan

  Gilang   |   29 Jun 2023

Sekedar penasarn aja. Di dalam perbadingan antara trading indeks saham khususnya di NASDAQ di broker Finex dngn akun yg berbeda2 itu ada salah satu kriteria yg cukup membingungkan. Yakni adalah fee per lot dan jga komisi. Jd awal2nya aku negbaca perbadingan tsb, aku kira fee per lot yg di indeks saham NASDAQ adlah komisi krna emang biasanya kita trading gitu, yg biasnaya biaya per lot itu adalah komisi.

But, suprisingly, aku baca lbh teliti lagi dan aku menemukan bahwa fee per lot itu bukanlah komisi krna jstru komisi itu ada di kolom selanjutnya pda tabel perbadingan diatas. So, ingin bertanay aja, apakah fee per lot yg dimaksudkan di trading saham AS ini?

  Rafael   |   2 Jul 2023

Gilang: Halo! Saya coba jelaskan secara simple ya! Fee per lot yang disebutkan dalam perbandingan trading indeks saham di broker Finex itu bukan komisi, guys. Jadi, fee per lot ini adalah biaya yang harus kita bayar untuk setiap lot saham yang kita transaksikan.

Komisi itu beda, bro. Komisi itu biaya tambahan yang harus kita bayar ke broker dalam arti broker mengambil keuntungan atas jasa yang udah mereka sediakan. Jadi, kita bisa kena fee per lot plus komisi.

Jadi, intinya, fee per lot ini adalah biaya transaksi atau spread yang kita bayar ke broker untuk setiap lot saham yang kita beli atau jual.

  Haryo   |   24 Aug 2023

Gilang: Bantu jawab ya! dlm konteks trading saham, terutama di bursa saham seperti NASDAQ, istilah2 seperti "fee per lot" dan "komisi" memiliki makna yg berbeda. Mari kita bahas keduanya secara terpisah:

  • Fee per Lot: Fee per lot adalah biaya tetap yg dikenakan oleh broker setiap kali elo membuka atau menutup posisi (lot) dlm trading. Jumlah fee ini biasanya tidak tergantung pada ukuran posisi atau nilai transaksi, melainkan hanya berdasarkan jumlah lot yg diperdagangkan. Fee per lot bisa mencakup berbagai biaya operasional dan administratif yg diakumulasi oleh broker saat mereka memproses dan mengeksekusi perdagangan elo. Namun, fee per lot ini bukanlah komisi, meskipun kedengarannya serupa.

  • Komisi: Komisi adalah biaya yg dikenakan oleh broker sebagai imbalan atas layanan mereka dlm memfasilitasi perdagangan elo. Komisi dihitung berdasarkan persentase dari nilai transaksi atau nilai posisi yg elo perdagangkan. Ini berarti semakin besar nilai transaksi atau posisi elo, semakin besar juga komisi yg harus elo bayar kepada broker.

Baca Juga: Finex Vs DCFX, Manakah Broker dengan Biaya Trading Termurah?

  Brandon   |   23 Oct 2023

"trader dapat membuat deposit minimal $1000 di bank-bank yang disediakan oleh Finex. Pilihan bank yang tersedia untuk deposit Finex adalah BCA, Mandiri, BNI, dan CIMB."

sekedr brtnya aja nih. Yg pertama adalh jumlah depoosit. Setau ane, minimal deposit utk Finex saat ini klo ga salah di akun mini Finex cma $10 ato klo di rate tetapnya adlah RP 100.000. Tetapi mengapa yaa trading Indeks itu butuh $1000??

Yg kedua, perihal deposit yg ditawarkan. Ada ga biaya2 deposit yg mngkn tersembunyi di Finex? Soalnya ak pernah mengalami hal ini dmana terdapat potongan admin dll saat deposit di broker luar negeri. Bagaimana dngn Finex?? Kira2 ada ga biaya deposit yg mngkn kita ga ketahui??

Yg ketiga, apabila bank kita berbeda dngn yg ada di Finex, apkh msh bsa deposit? Mengingat ak sndiri cma ada BRI dan Danamon.