AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Peluang Buy EUR/GBP Jangka Pendek

Ardi Suryanto 26 Dec 2017
Dibaca Normal 1 Menit
forex > analisa >   #buy   #eur   #gbp   #uang   #peluang   #jangka-pendek
Diperkirakan pasangan mata uang ini terus bergerak bullish untuk menguji area resisten 0.8932.

Saat ini pergerakan pasangan EUR/GBP masih dalam fase sideway. Namun, pasangan ini terus menunjukkan pergerakan yang positif (bullish). Diperkirakan pasangan mata uang ini terus bergerak bullish untuk menguji area resisten 0.8932.

Peluang Buy EUR/GBP Jangka

 

Meski pasangan mata uang ini masih berada dalam trend bearish yang kuat, tetapi kita bisa mengambil peluang jangka pendek dalam penguatan pada pasangan mata uang ini.

Untuk mengambil posisi Buy, Anda bisa menggunakan pending order berupa buy limit pada harga 0.8858, dengan level Stop Loss pada harga 0.8842 dan target Profit Taking pada harga 0.8932. Jika tidak menggunakan Pending Order, Anda bisa menunggu konfirmasi reversal yang jelas untuk mengambil posisi Buy pada pasangan mata uang tersebut. Namun, jika harga ditutup di bawah harga 0.8842, maka skenario Buy tidak berlaku.

Analisa di atas bisa menjadi pertimbangan untuk pengambilan keputusan, namun tidak harus menjadi acuan mutlak, karena tidak ada teknik yang sempurna. Oleh sebab itu, selalu gunakan Stop Loss pada perdagangan Anda untuk meminimalkan resiko yang mungkin timbul, serta gunakan manajemen modal yang tepat sesuai dengan balance trading Anda. 

Terkait Lainnya
 

Forum Terkait

 Danny |  23 Jan 2012

Dimana saya bisa mendapatkan analisa update tentang GBP/USD? Apakah GBPUSD akan mencapai ke level 1.5630 dalam minggu ini ?

Lihat Reply [7]

Kalau untuk harian, anda bisa menggunakan Rumusan Average market,  dengan Rumuh HIGH + LOW : 2 sama dengan Average market. Jika harga ada diatas Average market harga cendrung naik. Jika harga berada di bawah Average Market harga ada kecendrungan turun.. Berapa kira kira pergerakan GBP/USD perharinya. Jika menurut anda adalah 125 Pips, maka maka Average market + 125 disanalah perkiraan kekuatan GBP/USD. Dimana perkiraan batas pelemahannya ? Avarage market – 125 Pips. Ini untuk perharinya.

Bagaimana untu sepekan ini.? Jika anda memiliki data HIGH LOW sepekan lalu maka bisa digunakan rumusan tersebut. HIGH + LOW : 2 . anda tinggal cari data HIGH dan LOW sepekan lalu. Atau anda bisa menggunakan Pivot Point Mingguan. 

Basir   23 Jan 2012

Untuk Danny,

Silahkan kunjungi laman ini untuk mendapatkan informasi dan update terbaru mengenai analisa forex.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   20 May 2019

Anda bisa melihat GBP/USD di D1, weekly dan Montly


/

/

 

/

 

thanks

Basir   26 Apr 2012

Untuk Fendy,

Tidak selamanya harga akan terus menguat, dan begitu pula sebaliknya, tak selamanya harga akan terus melemah. Seperti chart GBP/USD dibawah ini misalnya.

gbpusd
Cable saat ini diperdagangkan dikisaran 1.24 atau telah terkoreksi dari level tertingginya 2.1128 (High November 2007).

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   16 Jul 2019

Untuk analisa pair GBP/USD, coba lihat grafik Daily saat ini.

analisa pair GBPUSD

Tren GBP/USD saat ini cenderung down. Namun, pasangan ini sudah mencapai support yang cukup kuat. Perhatikan juga bahwa pola pergerakan harga sepertinya akan membentuk Falling Wedge.

Pola Falling Wedge biasanya mengisyaratkan reversal atau upaya rebound, karena menandakan downtrend mulai kehabisan energi dan buyer akan masuk.

Aisha   20 Apr 2022

kira-kira grafik puncak gbpusd di harga berapa,karena kelihatanya naik terus?

Fendy   26 Apr 2012

Perkiraan arah trading GBP untuk minggu depan kemana ya pak?

Irsyad Purwanto   19 Apr 2022
 Rico Bisa |  19 Jul 2012

Master, gimana cara nya sell di puncak dan buy di lembah?

Lihat Reply [15]

 Ini hanya istilah saja. kalau BUY ya ketika harga rendah dan sell ketika harga tinggi.

/Anda bisa pelajari juga pola PIN BAR.

Pola BUY di lembah sell Di Puncak bisa termasuk katagori Long term juga.

seperti iniwidth=706

Thanks

Basir   19 Jul 2012

@Rico Bisa: Sell di puncak dan buy di lembah (sell on top, buy on bottom) bisa dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut.

1. Menggunakan indikator trend

Sederhananya, sell di puncak menggunakan indikator trend adalah sell ketika indikator telah menunjukkan tanda adanya reversal. Sebagai contoh adalah menggunakan Moving Average (MA), sell bisa dilakukan ketika garis MA saling bersilangan dari atas ke bawah, begitupun sebaliknya untuk entry buy.

2. Menggunakan indikator oscillator 

Sell di top menggunakan indikator oscillator seperti Relative Strength Index adalah melakukan sell ketika harga mencapai RSI di atas 70 (area overbought) dan buy ketika harga mencapai RSI di bawah 30 (area oversold). 

3. Menggunakan price action

Sell di top menggunakan price action bisa menggunakan pola harga (price pattern) atau menggunakan pola candlestick. Misal sell ketika harga membentuk double top atau ketika harga membentuk pola candlestick bearish engulfing. Sebaliknya mengambil posisi buy ketika terbentuk pola double bottom atau pola candlestick bullish engulfing.

Terima Kasih.

Kiki R   7 Oct 2019

Dalam praktiknya, apakah lembah harga dapat diketahui secara pasti? Lantas, bagaimana cara mengetahuinya secara benar dan akurat?

Mas Hanif   12 Sep 2022

Tidak, lembah dan puncak harga tidak dapat diketahui secara pasti.

Anda hanya bisa melihat ciri-ciri yang menunjukkan terbentuknya lembah. Contohnya terbentuk pola double bottom atau inverted head and shoulders.

Kiki R   14 Sep 2022

Jika level resistance atau support utama kita berhasil ditembus, bagaimana mendeteksi puncak atau lembah harganya ya bang?

Al Faris   10 Oct 2022

Anda bisa menggunakan fibonacci retracement, fibonacci expansion, atau pivot point untuk mengidentifikasi pada level harga berapa harga akan mengalami perlawanan.

Kiki R   10 Oct 2022

@ Mas Hanif:

Bukan pasti atau tidak pasti, tetapi tinggi atau rendahnya probabilitas bahwa titik tersebut adalah swing low (lembah?). Jika valid maka probabilitas bahwa itu adalah titik swing low adalah tinggi.

Misal terbentuk bullish engulfing candle dan bar berikutnya menembus level tertinggi bullish engulfing candle, serta titik indikator parabolic SAR berada di bawah bar candlestick, maka probabilitas titik swing low tsb adalah tinggi, atau bisa dianggap valid.

M Singgih   4 Jan 2023

@Al Faris:

Taktik master Kiki bisa dicoba.

Selain itu, ada dua trik lagi:

  • Coba zoom-in & zoom-out pada chart untuk mencari garis resistance/support yang lebih lama.
  • Geser ke timeframe lebih besar, lalu tarik garis dari support-resistance yang ada di timeframe lebih besar itu. 

Contohnya, coba lihat EURUSD di timeframe H4 dan D1 di bawah ini. H4 sudah jebol support. Sampai kemana EU bakal turun? Kita bisa cek support lain dari D1 untuk memprediksi.

EURUSD

eu2

Aisha   6 Jan 2023

selamat malam, apakah hasil dari indi fractal juga bisa disebut lembah dan puncak kak?

Nila Sumiyati   7 Jan 2023

@Nila Sumiyati:

Lembah dan puncak itu kan cuma istilah ya. Mau disebut palung dan gunung jg sah-sah saja. 

Itu berlaku buat grafik candlestick biasa, lines, bar chart, fractal, dll dlsbg

Sofiyan   23 Jan 2023

Nila Sumiyati:

Tergantung dari bagaimana cara Anda merepresentasikan lembah dan puncak sendiri itu bu. Secara fungsional sendiri sebenarnya indikator Fractal hanya merepresentasikan titik-titik yang menjadi awal terbentuknya pergerakan reversal pada harga. Hal ini ditandai dengan terbentuknya nilai High yang diawali dan diikuti dengan 2 buah Candle dengan nilai High yang lebih rendah. Jadi dibutuhkan 5 buah Candlestick terlebih dahulu jika ingin mengetahui dimana Fractalnya.

Bagi beberapa orang sendiri puncak dan lembah tidak dapat diartikan hanya dari kumpulan 5 buah Candlestick saja. Jadi tidak bisa dispesifikasikan secara khusus seperti itu.

Nur Salim   7 Mar 2023

Halo. Saya treder baru. Mungkin bisa dibilang swing trader yha... Bth masukan dari para senior, indicator apa yang cocok untuk dipakai pada time frame daily dan masuk ke strategi sell di puncak gini. Apakah pair yang dipakai mempengaruhi? Ato strategi ini bisa dipake di semua pair? Mohon pencerahannya. 

Seno   10 May 2023

@ Seno:

Untuk trading pada time frame tinggi (bukan scalping) gunakan kombinasi indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend untuk mengetahui arah pergerakan harga, sementara indikator momentum untuk menentukan saat yang tepat untuk entry.

Indikator trend yang banyak digunakan adalah moving average (SMA atau EMA), ADX, parabolic SAR dan juga MACD. Indikator momentum berupa oscillator seperti RSI, stochastic dan juga CCI.

- … Apakah pair yang dipakai mempengaruhi?

Pair tidak mempengaruhi. Semua pair bisa ditradingkan dengan strategi yang Anda maksudkan.

- …. Ato strategi ini bisa dipake di semua pair?

Ya, strategi buy the dip atau sell the rally seperti yang Anda maksudkan bisa diterapkan pada semua pair karena pada dasarnya sifat pergerakan harga di pasar forex sama saja.

M Singgih   15 May 2023

Jawaban untuk Seno:

Saya menyarankan menggunakan strategi divergence dari indikator berjenis oscillator seperti stochastic atau RSI. Namun, sebelumnya Anda tentukan dulu arah tren terlebih dahulu dengan menggunakan indikator berjenis tren seperti moving average.

Cara ini bisa Anda gunakan di semua pair tanpa terkecuali. Namun dengan time frame yang lebih tinggi, akurasinya lebih tinggi namun kekurangannya waktu tunggu konfirmasi sinyalnya lebih lama dibandingkan dengan daytrading/scalping.

Kiki R   22 May 2023

Seno:

Untuk benar-benar bisa masuk di puncak bapak bisa memanfaatkan prinsip Reverse Breakout atau saat Breakout terjadi pada level-level Extrem tertentu, bapak bisa membuka posisi berlawanan dengan arah Breakout. Indikator dengan level-level Extrem seperti Bollinger Band, ATR Band, Support dan Resistance Level bisa digunakan.

Apakah strategi bisa dipakai disemua pair? Tentu saja bisa. Hanya saja biasanya diperlukan sedikit modifikasi yang sesuai dengan karakter masing-masing pair.

Nur Salim   4 Jun 2023
 Heri |  25 Jun 2015

Sy mau tanya, kalau kita open posisi Buy dan Sell secara bersamaan di mata uang yang sama pula apakah bisa profit??

Lihat Reply [25]

@ Heri:
Menurut saya tidak ada gunanya. Dengan open buy dan sell pada harga yang sama berarti Anda melakukan hedging. Kalau Anda bisa profit pada posisi buy maka akan mengalami loss untuk yang posisi sell, dan sebaliknya. Jika Anda bisa ambil profit dari yang posisi buy belum tentu akan memperoleh profit dari yang posisi sell, dan sebaliknya.

Dalam hal ini sama saja Anda berspekulasi dengan masuk pada salah satu posisi, misal Anda telah menutup yang posisi buy dengan profit misalnya 50 pip, maka untuk yang posisi sell Anda loss 50 pip, jadi impas. Profit Anda sesungguhnya akan bergantung pada yang posisi sell (yang masih open), jika harga terus naik maka Anda akan loss dan sebaliknya jika harga turun Anda akan profit, jadi sama saja Anda berspekulasi dengan masuk posisi sell.

Teknik hedging biasanya dilakukan jika sudah ada posisi tetapi merugi. Itupun tidak menjamin akan menghasilkan profit atau bisa mengurangi kerugian. Dalam hal ini sebenarnya sama saja dengan cut loss dan buka posisi baru.

M Singgih   28 Jun 2015

Apakah boleh posisi buy dan sell di mata uang yg sama dengan satu akun ?

Irwan   14 Jul 2017

@ Irwan:

Saat ini sudah banyak broker populer disini yang mengijinkan hedging pasangan mata uang yang sama pada satu akun. Saat ini, sudah ada banyak broker lokal yang memperbolehkan hedging.

Kecuali broker-broker yang teregulasi oleh CFTC dan NFA (badan regulator AS) memang tidak mengijinkan hedging pair yang sama dalam satu akun. Peraturan tsb diberlakukan sejak Mei 2009.

M Singgih   16 Jul 2017

@ Alfan Sani:

Mungkin maksudnya Anda ingin membuka posisi pada satu pair di beberapa akun trading secara bersamaan dalam waktu yang juga bersamaan (sekaligus), dengan harga yang sama.

Jika maksudnya seperti itu, Anda bisa menggunakan robot trading. Robot trading adalah sebuah software yang diprogram untuk bisa menjalankan ratusan hingga ribuan instruksi per detik, dan mengeksekusi setiap peluang trading forex, termasuk instruksi untuk open posisi pada beberapa akun dalam waktu yang bersamaan.

Untuk penjelasan tentang robot trading, silahkan baca: Keunggulan dan Kelemahan Robot Trading Forex (EA)

M Singgih   15 Sep 2021

Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak? Itu juga harus pake robot ya?

Nadiem   12 Oct 2021

@ Nadiem:

- Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak?
Bisa di pair yang sama bisa juga pada beberapa pair yang berbeda.

- Itu juga harus pake robot ya?
Bisa menggunakan robot bisa tidak.

M Singgih   13 Oct 2021

bagaimana cara melakukan open position yang banyak secara bersamaan pada satu mata uang?

Alfan Sani   4 Aug 2021

Pair apa yang memiliki pergerakan bagus untuk trading harian?

Syakila   26 Aug 2022

@Syakila: Pair sejuta umat, EUR/USD. Pair paling likuid dan pergerakannya tidak terlalu liar. Range hariannya tidak terlalu besar dan spread yang kecil di hampir seluruh broker.

Cocok bagi pemula sampai trader yang sudah berpengalaman.

Kiki R   26 Aug 2022

Berapa lama open posisi akan bertahan bila order tidak terkesekusi?

Mirdad   29 Aug 2022

@Mirdad: Posisi yang belum terkeksekusi, akan terus ada selama akun tersebut masih berjalan.

Kiki R   30 Aug 2022

kenapa ada broker yang melarang praktek buy dan sell ini secara bersamaan ya pak? apakah berbahaya? atau karena menguntungkan?

Bertand Pangabean   29 Sep 2022

Broker yang melarang hedging pada pair yang sama biasanya adalah broker yang berasal dari AS.

Larangan hedging diberlakukan oleh broker-broker AS dengan regulasi CFTC dan NFA. Peraturan tersebut diberlakukan pada pertengahan Mei 2009.

Hedging pada pair yang sama dilarang, tetapi pada pair yang berlainan diperbolehkan, misalnya buy EUR/USD dan sell GBP/USD atau buy EUR/USD dan buy USD/CHF.

Hedging pada akun yang berlainan juga diperbolehkan, misal pada akun 1 buy EUR/USD dan pada akun 2 sell EUR/USD.

Alasan larangan tersebut tidak dijelaskan, menurut info karena hedging pada pair yang sama dalam satu akun akan cenderung mengakibatkan kerugian, karena pada dasarnya hedging pada pair yang sama adalah sebuah kerugian (posisi tersebut sudah minus), hanya saja trader belum mau menerima kerugian itu.

Kalaupun Anda berusaha membuka hedging (locking) tersebut sama saja dengan membuka posisi baru, dan kalau salah posisi locking-nya bisa tambah lebar atau kerugiannya tambah besar dan kebanyakan trader yang membuka locking mengalami kerugian. Jadi larangan tersebut sebenarnya mencegah trader agar tidak menderita kerugian yang lebih besar.

Kiki R   30 Sep 2022

Apakah Hedging memang memerlukan modal besar pak? Atau bisa memulai dengan modal kecil?

Hayler   30 Sep 2022

Tidak, hedging bisa dilakukan dengan modal kecil.

Kiki R   1 Oct 2022

pair apa saja yang bagus untuk strategi harian kak? Selama ini saya masih trading di pair EUR/USD..belum berani masuk ke pair lain. Ada rekomendasi?

Malik   17 Oct 2022

Pair major pak, seperti GBP/USD, AUD/USD, atau USD/JPY.

Kiki R   18 Oct 2022

Larangan ini apakah berlaku hanya pada saat open Buy Sell di waktu yang berdekatan pak? atau semuanya? Misal saya ingin mengunci keuntungan dengan Hedging apakah juga dilarang di broker AS? mohon pencerahannya

Hilman Arif   2 Nov 2022

Larangan ini berlaku untuk semuanya.

Jika Anda menggunakan broker AS dan ingin mengunci keuntungan dengan melakukan hedging pada pair yang sama, maka posisi sebelumnya akan ditutup terlebih dahulu sesuai volumenya.

Alternatif lain, jika Anda ingin melakukan hedging, jangan hedging pada pair yang sama. Pilihlah pair atau instrumen lain yang mempunyai korelasi yang tinggi.

Kiki R   3 Nov 2022

Apa risikonya jika trading di pair cross atau eksotic untuk day trading? Apakah sinya sulit ditemukan pada pair2 itu? Makasih

Lestaluhu   3 Nov 2022

1. Range harga lebih besar otomatis jarak stop loss yang diperlukan juga lebih besar

2. Karakter pergerakan harganya lebih liar, tidak seperti di major pair yang setelah bergerak banyak dalam satu periode cenderung koreksi dulu.

Dalam kondisi trending kuat, cross pair terutama pair exotic bisa bergerakan satu arah dan berminggu-minggu tanpa koreksi yang besar.

Jika Anda entry di cross pair atau exotic pair dan tidak menggunakan stoploss, hati-hati karena bisa saja akunnya stop-out. Apalagi jika menggunakan averaging atau martingale, sangat berbahaya.

Sinyal tidak sulit ditemukan pada pair cross dan exotic pair.

Kiki R   3 Nov 2022

Syakila:

EURUSD, XAUUSD, GBPUSD. Semua copet mesti akrab sama trio ini.

Sahara   24 Aug 2023

Mirdad:

Kok aneh ya. Kalau order nggak tereksekusi tentunya posisi nggak akan open.

Begini ini urutan transaksi trading forex:

1. Trader memasang order buy atau sell pada tingkat harga tertentu.

2. Platform akan mengeksekusi order sesuai harga yang tercantum pada order trader.

3. Kalau pergerakan harga sudah sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order akan tereksekusi dan posisi trading otomatis akan terbuka (open). Posisi trading ini bakal open terus sampai dengan harga mencapai TP, SL, atau ditutup manual oleh trader.

4. Kalau pergerakan harga tidak sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order tidak tereksekusi dan posisi tidak akan terbuka sampai kapan pun. 

5. Trader dapat membatalkan order yang tidak tereksekusi secara terpisah.

Aisha   24 Aug 2023

Jawaban untuk Irwan: Boleh. Tindakan ini disebut dengan hedging.

Sebagian besar broker memperbolehkan hedging dalam trading. Namun ada beberapa broker yang tidak memperbolehkan hedging dalam trading.

Broker yang tidak memperbolehkan hedging adalah broker dari AS karena menganut prinsip FIFO (first in-first out). Singkatnya, posisi entry yang sebelumnya akan dikurangkan (volume/lotnya)  jika berada pada pair yang sama.

Misal sebelumnya Anda entry 1 lot pada pair EUR/USD dan akan masuk posisi sell dengan lot 1.5. Saat Anda menekan tombol sell/buy maka volume transaksi yang masuk adalah 0.5 karena 1 lot sebelumnya sudah ditutup terlebih dahulu.

Kiki R   25 Aug 2023

Malik:

Bisa coba-coba XAUUSD. Banyak yang suka scalping XAU. Cuma yaa risikonya gede juga.

Sofiyan   7 Sep 2023
 Jonathan |  11 Nov 2020

Halo pak, apa ya kaitannya pemilu AS dengan pergerakan mata uang USD? Saya masih kurang "Ngeh" dengan hubungannya itu. Memang bagaimana pemilu bisa memberikan imbas ke Uang? Mengapa pemilu AS bisa bikin mata uang USD melemah atau justru menguat? Terima kasih.

Lihat Reply [9]

@ Jonathan:

Hasil pilpres dan pemilihan legislatif di AS tahun ini akan berdampak pada kebijakan fiskal pemerintah federal, terutama besarnya stimulus untuk membantu mengatasi dampak ekonomi akibat COVID-19. Menurut analis, jika Biden menang dan Partai Demokrat menguasai mayoritas Senat, maka kemungkinan akan ada stimulus besar-besaran dan kenaikan pajak, yang bisa berdampak pada pelemahan USD.

Tetapi jika Biden menang tetapi Partai Republik masih menguasai Senat, maka kemungkinan akan ada veto proposal stimulus yang diajukan Biden, dan bisa menimbulkan risk aversion yang akan menyebabkan USD menguat.
Jika Trump yang menang dan Partai Republik masih menguasai Senat, maka kemungkinan besar pasar saham akan bullish dan USD akan menguat.

M Singgih   12 Nov 2020

Apakah dampaknya akan terjadi terus menerus untuk kedepannya? Dan apakah ketika ada momen besar seperti ini merupakan waktu terbaik untuk masuk pasar? Mohon penjelasannya pak.

Irwan Sudjarwadi   18 Nov 2020

@ Irwan Sudjarwadi:

- Mengenai dampak hasil pemilu (pilpres dan pileg) terhadap USD, tentunya tidak berlangsung terus menerus. Setelah selesai pemilu dan berganti pemerintahan, ceritanya akan lain lagi, tergantung nanti bagaimana kebijakan ekonomi pemerintah yang baru.

- Mengenai saat untuk masuk pasar, tidak hanya pada saat momen pemilu atau saat ada berita yang berdampak tinggi. Setiap ada sinyal kita bisa masuk pasar. Sinyal trading bisa diamati dari price action yang dikonfirmasi oleh indikator teknikal.

M Singgih   19 Nov 2020

Setau aku bukan hanya pengaruh mata uang dollar secara umum terhadap pemilu AS tetapi juga mata uang lainnya juga berpengaruh terhadap pemilu di negara tersebut. Misalnya Indonesia lagi pemilu itu pengaruh ke nilai mata uang rupiah. Nah, kalau di AS sana tentu pemilunya mempengaruhi mata uang nya yang juga mempengaruhi arah ekonomi dunia soalnya negara-negara di dunia kan perdagangan pakai dollar US.

Nah mengapa pengaruh terhadap nilai mata uang? Kembali lagi ke investor-investor yang akan membawa uang mereka entah keluar US ataupun tetap berinvest di US. Pergerakan pasar ini pengaruh ke nilai mata uang. Dalam pemilu US, kampanye kebijakan ekonomi akan mempengaruhi investasi yang akan masuk, dimana investor akan menilai nih kebijakan dari capres mana nih yang bagus. Seperti kita aja, belanja di suatu pasar, kita lihat penjual mana yang menjanjikan biasanya kita akan membeli disitu. Ya logikanya nilai jual mana yang tinggi.

Apakah akan berlangsung terus tren positif/negatif nilai mata uang ? Tergantung dari presiden/legislatif menjalankan kebijakannya sih..logikanya seperti itu sih menurut aku.

Chris   26 Oct 2022

Menarik menarik. Nah, sebentar lagi 2024 kan Indonesia akan pemilu. Gaungnya aja udah mulai terasa sekarang-sekarang. Bakal calon sudah melakukan pengumuman dan lain-lain. Pengaruh nilai mata uang rupiah yang disebabkan oleh pemilu ini, apa saja kira-kira bang? Lalu, kita sebagai rakyat, sebaiknya menyikapinya bagaimana?

Farid Ardian   26 Oct 2022

Apabila tidak terjadi ketegangan politik yang berlebihan sebenarnya akan berdampak positif terhadap ekonomi negara yang secara langsung akan membuat nilai mata uang akan menguat. 

Selama kampanye sendiri, pasangan calon dan wacalon membutuhkan biaya yang besar. Seperti contohnya: kampanye di beberapa daerah, mencetak reklame, papan iklan, sablon kaos, suvernir, menyewa gedung, dan banyak hal lagi. Otomatis nih sebenarnya akan membantu beberapa usaha yang ada dan menurut saya sendiri meskipun sementara tapi memberi pengaruh yang positif.

Kemudian kebijakan ekonomi capres dan cawapres akan seperti apa. Bila terpilih, kebijakan yang dijanjikan mungkin akan dijalankan, dan bila meyakinkan investor maka akan banyak dana investor yang masuk ke negara.

Tetapi sekali lagi kalau pemilu berjalan kondusif ya  makanya sebagai rakyat, lebih baik lapang dada dan bersikap dewasa ketika pasangan yang dipilih kalah. Dan bila memang tidak terima bisa diajukan gugatan ke pengadilan. Jadi jangan sembrono melakukan demonstrasi yang merusak fasilitas negara.

 

Chris   21 Nov 2022

Pemilu itu penting banget karena bisa mempengaruhi kebijakan ekonomi negara itu. Kalo hasil pemilu nanti bikin investor dan pasar percaya kalo pemerintahan baru bakal bikin ekonomi jadi lebih baik, ya USD biasanya bakal menguat. Tapi kalo hasilnya bikin pasar meragukan, ya USD bisa melemah.

Selain itu, pas pemilu kan banyak banget spekulasi dan prediksi tentang siapa yang bakal menang, bakal bikin kebijakan apa, dll. Nah, ketika spekulasi itu bikin pasar guncang-gancang, ya bisa bikin nilai tukar dolar naik atau turun tajam.

Intinya sih, pemilu Amerika itu penting banget buat pasar keuangan global, termasuk nilai tukar dolar. So, kalo ada berita tentang pemilu Amerika yang bikin geger, siap-siap aja deh liat pergerakan dolar.

Anton   18 Apr 2023

Anton: Bukan dari segi pemilunya sih. Tapi lebih ke kandidat yang terpilih. Misalnya, jika ada kandidat yang cenderung proteksionis dan ingin membatasi perdagangan dengan negara lain, hal ini bisa membuat pasar khawatir dan mempengaruhi nilai tukar dolar.

Selain itu, kebijakan ekonomi dan fiskal yang diambil oleh pemerintahan baru juga bisa mempengaruhi nilai tukar dolar. Jika ada kebijakan yang dianggap positif bagi perekonomian Amerika, seperti pengurangan pajak atau peningkatan belanja infrastruktur, maka pasar bisa merespon positif dan membuat nilai tukar dolar menguat.

Galuh   14 May 2023

Yaaa kan hasil dari pemilu itu adalah pemimpin.

Pemimpin bakal menetapkan kebijakan ekonomi dll yang tentunya memengaruhi negara.

Kalau negara jadi makin bagus setelah ada pemimpin baru, maka kurs bakal menguat.

Kalau negara jadi makin jelek setelah ada pemimpin baru, maka kurs bakal melemah.

Nah, trader di mana-mana itu suka bikin prediksi. Apakah pemimpin baru bakal bagus atau enggak. Dari prediksi itulah trader bakal jual/beli currency, sehingga kurs bisa menguat/melemah selagi pemilu akan/sedang berjalan, walaupun hasil pemilunya belum keluar.

Saliha   3 Nov 2023
 Matt Hisam |  5 Jul 2023

Halo mastah, 

Saya mau tanya...saya masih pemula, kebetulan saya paling suka trading pair GBP/USD. Bagaimana cara trading di pair ini yang benar agar lebih menguntungkan? 

Lihat Reply [24]

Apa faktor-faktor fundamental yang dapat mempengaruhi pergerakan GBP/USD dalam perdagangan?

Ahmad Royani   6 Jul 2023

Bagaimana dampak kebijakan moneter Bank of England (BoE) terhadap nilai tukar GBP/USD?

Taufiq Fikri   6 Jul 2023

Apa perbedaan antara analisis teknis dan analisis fundamental dalam konteks trading GBP/USD?

Erwin Lubis   6 Jul 2023

Bagaimana pengaruh berita ekonomi terkait Inggris dan Amerika Serikat terhadap pergerakan GBP/USD?

Fajar Permana   7 Jul 2023

Apakah ada pola atau indikator teknis yang sering digunakan oleh para trader dalam trading GBP/USD?

Imataza   6 Jul 2023

Apakah ada waktu tertentu yang dianggap lebih menguntungkan untuk trading GBP/USD?

Karina   6 Jul 2023

Bagaimana hubungan antara pergerakan GBP/USD dengan pasar saham global?

Irwan Hanif   6 Jul 2023

Apakah ada strategi trading khusus yang disarankan untuk menghadapi volatilitas tinggi dalam GBP/USD?

Erwin Adianta   6 Jul 2023

Bagaimana perbandingan antara trading jangka pendek dan jangka panjang dalam konteks GBP/USD?

Patrick Ershad   6 Jul 2023

Apa faktor-faktor yang perlu diperhatikan oleh trader yang ingin memprediksi pergerakan GBP/USD di masa mendatang?

Mas Baim   6 Jul 2023

@ Matt Hisam:

Trading pada pair apapun, tujuannya adalah menghasilkan profit yang konsisten dalam periode waktu tertentu. Untuk itu, Anda harus mempunyai sistem trading yang bisa diandalkan, yaitu sistem trading yang profitable. Sistem trading yang profitable bukan berarti setiap trade mesti profit, tetapi hasil akumulasi dari sekian kali trade dalam periode waktu tertentu secara keseluruhan hasilnya masih profit.

Untuk mencari sistem trading apa yang pas dan mengujinya, Anda bisa lakukan di akun demo terlebih dahulu, sebelum diterapkan pada akun riil.

Pada dasarnya, sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.
Metode entry dan exit menggunakan analisa teknikal, strategi entry bisa berdasarkan analisa teknikal atau analisa fundamental, sedang pengaturan money management terdiri dari risk management dan risk/reward ratio setiap kali entry. Agar dalam jangka panjang hasil trading Anda bisa profit Anda harus menentukan risk/reward ratio pada setiap trade lebih tinggi dari 1:1. Metode entry dan exit yang umum adalah kombinasi antara price action dan indikator. Strategi entry adalah cara yang Anda gunakan untuk entry.

Yang perlu diketahui agar sistem trading bisa digunakan dengan baik:

1. Uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.
2. Buat rencana trading yang jelas, lengkap dengan kriteria untuk entry dan exit, resiko per trade dan risk/reward ratio.
3. Jalankan rencana trading tersebut dengan disiplin, dan kendalikan emosi sewaktu trading. Rencana dan proses dalam trading seharusnya tidak dipengaruhi oleh emosi.
4. Buat jurnal trading untuk evaluasi. Benahi mana yang kurang dan tingkatkan persentase keuntungannya.

M Singgih   5 Jul 2023

Karina : Ada beberapa waktu yang dianggap lebih menguntungkan untuk trading GBP/USD berdasarkan aktivitas pasar dan volatilitas yang lebih tinggi. Berikut adalah beberapa waktu yang umumnya dianggap penting dalam trading GBP/USD:

  • Overlap Sesi London dan Sesi New York: Ini terjadi sekitar pukul 19:00 WIB hingga 23:00 WIB. Selama periode ini, terdapat aktivitas pasar yang tinggi dan volatilitas yang lebih besar karena dua pusat keuangan utama, yaitu London dan New York, aktif pada saat bersamaan.

  • Rilis Berita Ekonomi: Data ekonomi penting dari Inggris dan Amerika Serikat, seperti data penggajian non-pertanian AS (NFP) atau keputusan suku bunga Bank of England (BoE), sering kali dirilis antara pukul 19:30 WIB hingga 21:30 WIB. Periode ini dapat menunjukkan volatilitas yang tinggi dan peluang trading yang signifikan.

  • Awal dan Akhir Sesi Trading: Volatilitas GBP/USD cenderung meningkat saat pembukaan dan penutupan sesi trading utama. Pembukaan sesi Asia sekitar pukul 04:00 WIB dan penutupan sesi New York sekitar pukul 05:00 WIB sering kali menunjukkan pergerakan harga yang aktif.

  • Jam Kerja London: Aktivitas pasar GBP/USD cenderung tinggi selama jam kerja London, yaitu antara pukul 14:00 WIB hingga 22:00 WIB. Ini karena London merupakan pusat keuangan utama yang mempengaruhi pergerakan GBP/USD.

Sebastian   6 Jul 2023

Fajar Permana: Simple aja, karena mata uang yang terkait adalah GBP dari Inggris dan USD dari Amerika Serikat, maka, berita ekonomi yang terkait dengan Inggris dan Amerika Serikat dapat memiliki pengaruh signifikan terhadap pergerakan pasangan mata uang GBP/USD. GBP/USD adalah pasangan mata uang yang terdiri dari Poundsterling Inggris (GBP) dan Dolar Amerika Serikat (USD).

Ketika berita ekonomi yang positif atau negatif dirilis untuk salah satu negara tersebut, dapat mempengaruhi sentimen pasar terhadap mata uang mereka, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi pergerakan GBP/USD

Galuh   7 Jul 2023

Mas Baim :

Kalau secara keseluruhan ada banyak sekali faktor yang mempengaruhi baik dari sisi fundamental seperti kondisi perekenomian Inggris dan AS, ataupun dari sisi teknikalnya. Bapak bisa menggunakan salah satu atau campuran antara keduanya guna menentukan atau menganalisa pergerakan GBP/USD kedepannya.

Kedua hal tersebut dapat dijabarkan dengan lebih detail lagi seperti contohnya dalam analisa yang menggunakan teknikal saja. Ada faktor seperti Trend jangka panjang harga, Key Level harga, Range pergerakan harga, Volume harga saat itu, volatilitasnya, dan lain sebagainya.

Nur Salim   9 Jul 2023

Patrick Ershad: Maaf saya tidak begitu mengerti maksud pertanyaan bapak. Tetapi, Dalam konteks trading jangka pendek dan panjang, secara umum, trading jangka pendek melibatkan pembukaan dan penutupan posisi dalam waktu singkat, biasanya beberapa jam hingga sampai satu hari, dengan fokus pada pergerakan harga jangka pendek.

Trader jangka pendek lebih mengandalkan analisis teknis dan volatilitas pasar untuk mencari peluang trading cepat. Di sisi lain, trading jangka panjang pada GBP/USD melibatkan memegang posisi dalam beberapa minggu hingga berbulan-bulan, dengan fokus pada tren jangka panjang dan faktor fundamental yang mempengaruhi nilai mata uang tersebut.

Trader jangka panjang mencari keuntungan dari pergerakan harga yang lebih besar dan memperhatikan faktor ekonomi dan geopolitik yang dapat mempengaruhi pasangan mata uang yang di tradingkan dalam jangka waktu yang lebih lama. 

Galuh   9 Jul 2023

@ Ahmad Royani:

Rilis data fundamental ekonomi Inggris yang berdampak medium hingga tinggi, yaitu suku bunga BoE, statement BoE, pernyataan gubernur BoE dan pejabat BoE lainnya, data inflasi Inggris terutama y/y, data manufaktur dan juga data ketenagakerjaan Inggris.

M Singgih   10 Jul 2023

@ Taufiq Fikri:

- Jika BoE menaikkan suku bunga maka mata uang GBP akan cenderung menguat, sebaliknya jika BoE menurunkan suku bunga maka mata uang GBP akan cenderung melemah.

- Jika BoE menahan suku bunga sementara estimasinya akan menaikkan suku bunga, maka mata uang GBP akan cenderung melemah, sebaliknya jika estimasinya akan menurunkan suku bunga, maka mata uang GBP akan cenderung menguat.

- Jika pernyataan atau statement BoE bernada hawkish maka mata uang GBP akan cenderung menguat, sebaliknya jika BoE bersikap dovish maka mata uang GBP akan cenderung melemah. Hawkish adalah pernyataan yang pro kenaikan suku bunga, sementara dovish adalah pernyataan yang pro penurunan suku bunga.

M Singgih   10 Jul 2023

@ Erwin Lubis:

Analisa teknikal adalah pengamatan yang mengacu pada indikator teknikal seperti indikator trend dan indikator momentum, sedangkan analisa fundamental mengacu pada rilis data fundamental ekonomi suatu negara, kalau untuk GBP ya negara Inggris.

M Singgih   10 Jul 2023

Irwan Hanif:

Pertama-tama, perlu dipahami dulu bahwa hubungan antara kurs valas dan bursa saham itu terletak pada ARUS DANA yang digerakkan oleh PELAKU PASAR (para trader dan investor).

Umpamanya kalau suku bunga naik dan investor pesimistis terhadap bursa saham, maka mereka akan menjual sahamnya dan mengakumulasi cash. Permintaan terhadap cash meningkat, sehingga nilai mata uang naik.

Atau kalau suku bunga turun dan investor optimistis terhadap bursa saham, maka mereka akan memborong saham dan melepas cash. Permintaan terhadap cash menurun, sehingga nilai mata uang turun.

Teori dasarnya demikian.

Nah, terkait dengan GBP/USD, bursa saham mana yang berkaitan? Sudah jelas, bursa saham Inggris (LSE) dan Amerika Serikat (NYSE, NASDAQ). 

Namun perlu diperhatikan bahwa pergerakan antara GBP/USD dengan bursa-bursa itu hanya DAPAT berkaitan, dan TIDAK SELALU berkaitan. Pada kenyataanya, ada banyak sekali faktor yang sama-sama dapat mempengaruhi pasar keuangan di luar faktor-faktor ini.

Aisha   10 Jul 2023

Imataza:

Kalau trader milenial ingat GBPUSD, pasti ingat LONDON BREAKOUT. Terkenal banget nih di mana-mana. Tapi nggak tahu sih asalnya siapa yang bikin. Juga nggak tahu apa masih terkenal sampai sekarang.

LONDON BREAKOUT itu caranya:

  • Pakai TF 1H
  • Lihat 3 candle terakhir sesi Asia (sebelum pembukaan candle sesi London)
  • Garis support & resistance di paling atas dan paling bawah tiga candle itu.
  • Buat jebakan:

Pasang BUY STOP sekitar 5 pips di atas resistance, SL di SELL STOP
Pasang SELL STOP sekitar 5 pips di bawah support, SL di BUY STOP

  • Kalau salah satu kena, yang satunya di-cancel.
Sofiyan   10 Jul 2023

Fajar Permana:

Ya gampang aja kan.

Kalau kabar baik soal ekonomi Inggris, biasanya GBP/USD naik.

Kalau kabar baik soal ekonomi AS, biasanya GBP/USD turun.

Tapi itu teorinya ya. Realitanya, banyak banget faktor sampai sering bikin bingung buat yang baru trading.

Sandra   10 Jul 2023

Jawaban untuk Karina: Waktu yang optimal untuk trading GBP/USD adalah di sesi London (Eropa) dan New York (AS).

Pada sesi ini, trader besar seperti bank dan hedge fund yang terletak di Eropa dan Amerika Serikat sedang aktif melakukan transaksi sehingga pergerakan harga forex akan sangat volatil.

Terlebih lagi jika ternyata ada rilis berita ekonomi berdampak tinggi pada sesi tersebut.

Kiki R   15 Jul 2023

Jawaban untuk Erwin Adianta: Tidak ada strategi khusus. Lebih tepatnya Anda membuat sistem trading lalu menguji keefektifitasnya di pair GBP/USD.

Pada dasarnya semua sistem trading mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Kiki R   15 Jul 2023

Jawaban untuk Patrick Ershad: Perbandingan antara trading jangka pendek dan jangka panjang dalam konteks GBP/USD dapat ditinjau dari beberapa aspek utama:

  • Tujuan dan Waktu: Trading jangka pendek, seperti scalping atau day trading, bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga jangka pendek dalam periode waktu singkat, mulai dari beberapa menit hingga beberapa jam. Di sisi lain, trading jangka panjang pada GBP/USD lebih fokus pada pergerakan harga jangka panjang dalam periode waktu yang lebih lama, biasanya beberapa hari, minggu, bulan, atau bahkan tahun. Tujuan trading jangka panjang adalah untuk memanfaatkan tren jangka panjang dan pergerakan harga yang lebih besar.
  • Analisis dan Strategi: Dalam trading jangka pendek, analisis teknis dan strategi trading yang mengandalkan grafik harga dan indikator pendekatan yang lebih umum digunakan. Scalper dan day trader sering menggunakan time frame yang lebih kecil seperti 1 menit, 5 menit, atau 15 menit untuk mengidentifikasi peluang trading. Di sisi lain, trading jangka panjang pada GBP/USD cenderung melibatkan analisis fundamental dan teknis yang lebih mendalam, serta penggunaan time frame yang lebih besar seperti 4 jam, harian, atau mingguan.
  • Volatilitas dan Risiko: Trading jangka pendek pada GBP/USD biasanya melibatkan volatilitas yang lebih tinggi dan risiko yang lebih besar karena pergerakan harga yang cepat dan fluktuatif. Scalper dan day trader harus siap menghadapi pergerakan harga yang tidak terduga dan melindungi posisi mereka dengan manajemen risiko yang ketat. Di sisi lain, trading jangka panjang pada GBP/USD dapat memiliki volatilitas yang lebih rendah dan risiko yang lebih terkendali karena fokus pada tren jangka panjang.
Kiki R   15 Jul 2023
 
Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
  Rupiah USD
BNI 46 2.75% 2.75%
BCA 2.50% 2.50%
MANDIRI 2.50% 2.50%
OCBC NISP 3.00% 3.00%
PANIN 4.25% 4.25%
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain

Kirim Komentar Baru