Aksi Jual

Yang aku pikirkan sih metode Decentralized ini kayaknya rawan banget terjadi pencucian uang ga sih soalnya kan cuma antara pengirim dan penerima yang tau transaksi yang terjadi sedangkan kalau yang centralized kan masih ada campur tangan pihak ketiga gitu jadi bisa dilacak siapa yang lakuin pencucian uang.

Apalagi adanya aplikasinya lebih gampang lagi lakuin hal kayak gitu, tapi memang sih dari segi privasi pastinya lebih unggul yang decentralized karena kayak yang dijelaskan sih hanya pengirim dan penerima yang tau transaksi ini.

Pasti akan ada syarat dan ketentuan yang berlaku. Bisa aja bonusnya ga bisa ditarik, jadi cuma sebagai modal tambahan untuk melakukan transaksi trading dengan jumlah volume yang bisa lebih banyak apalagi ditambah dengan leverage. Selain itu memang dengan bonus penambahan modal bisa menambah daya ketahanan modal. Kalau fitur ini untuk yang pro sih bagus dan menguntungkan tetapi kalau untuk yang baru mulai sebaiknya dipikirkan terlebih dahulu.

Satu lagi, setiap transaksi yang dilakukan, broker dapat profit dari sana. Bisa aja tujuan broker tuh agar trader memiliki modal lebih serta daya beli tinggi jadi dapat profit lebih. (Spread).

Menurut aku ya Kak, berdasarkan pengalaman pribadi aku, Kalau cuma menukarkan uang asing receh-receh gitu, nggak perlu sih ke money changer yang jauh-jauh, cukup yang terdekat dari yang rumah kita aja.

Lagian, misalnya ya kita mau nukerin uang sisa dari jalan-jalan di luar negeri, palingan jumlahnya nggak seberapa, ya nggak sih? Logikanya, kita sendiri nggak boleh bawa uang bepergian banyak-banyak. Ada jumlah maksimalnya.

Masih ingat nggak sih apa yang terjedi sama Ustad Yusuf Mansur waktu ketahan di bandara gara-gara bawa uang tunai yang banyak melebihi yang diperbolehkan.

Jadi menurutku kalau kita cuma mau nukerin uang sisa-sisa wisata, ya udah sih ke tempat terdekat aja nggak apa2 kali walaupun nggak ada label legal gitu-gitu nya. Asal nggak jatuh-jatuh banget, beda seribu dua ribu nggak apa-apa deh.

By the way, aku ngerti sih di bagian awal udah disebutkan disclaimer tenting website masing-masing money changer, dalam artian tersedia apa nggak, Tapi ada lho website-website yang ada, kayak Alfa Valasindo sama Barumun Abadi, cuma Kakak nggak kasih. Kayak kentang gitu, lho. Udah enak-enak baca artikelnya, eh mau tahu lebih banyak harga valas, nggak ada website yang kita bisa dengan gampang dapat informasi lebih banyak lagi, gitu lho….

kebetulan ane lgi liat review review broker nih,, mau nnnya mengenai trading dengan MIFX sndiri itu apakah aman dan teregulasi? Ane jdi tertarik stlh ngelihat di table perbandingan, terdapat minimal deposit yang cukup menarik. Yakni di RP 500.000, cukup rendah dan terjangkau untuk ngelakuin trading forex bila dibandingkan dngn broker lain yg ampe berjuta-juta modal awalnyaa. Kemudian artikel jga ga ngejelasin leverage maksimal yg dapat didapat itu berapa kira kira dan di MIFX apakah terdapat aplikasi trading jga, mengingat ane dan trader-trader lain udah ngerasa trading itu bisa dan harus bisa dilakukan dimana aja terus dngn adanya aplikasi trading, ane berharap bisa lnsg melkukan deposit maupun withdraw dimana aja dengan aplikasi trading layaknya broker luar lainnyaa

Mau tanya nih, utk ketentuan trading di MRG Berjangka, khususnya di akun Silver nya kok ada yang sdikit aneh yaa. Jadi pada bagian Maksimal Lot dan Maksimal Open Lot itu maksudnya apa yaa? Karena sama sama ada kata maksimal lot jadi sekilas terlihat sama aja cuma angkanya berbeda 3 lot dan 5 lot sehingga ane ngeliatnya kok kyk ga sinkron gitu.

Kemudian berbicara tentang spread. Ane emang tau klu spread itu kan biaya trading yg terjadi pas kita ngebuka satu posisi di trading. Cuma ane masih cuma sekedar tau klu floating spread itu spread mengembang dan fixed spread itu spread tetap. Tetapi ane masih bingung, sebaiknya nih, pemula seperti saya enakan memilih spread yg seperti apa. Floating spread atau Fixed Rate? Selain itu bila dibandingkan antara kedua spead ini, manakah yg lbh rendah biayanya ya? Krna trkdng spread yg floating bs naik drastis tpi yg fixed rate itu lebih mahal spreadnya dibanding spread floating

@Hendi : betul gan! Ada beberapa perbedaan dari segi margin call, stop out, leverage, minimal deposit, jumlah maksimal order lot, dan lot maksimal yg bsa dibuka. Ini aku paparkan satu per satu yaa dimana yg ga dibahas disini adalah :

Akun Mini :
MArgin Call : 40%
Stop Out level : 10%
Total lot yang bisa dibuka bersamaan : 5 lot standard
maksimal pesanan yg dibuka : 150

Akun Premium :
MArgin Call : 50%
Stop Out level : 20%
Total Lot yang bisa dibuka bersamaan : 40 lot standard per posisi
Maksimal Pesanan yang dibuka : 300

Utk leverage dan minimal deposit udah dibahas di artikel ya gan serta jumlah lot yg bsa ditradingkan jga udah ada pembahasannya ya.