Basir
| 16 May 2018
Untuk Eka basir,
Untuk harga tertinggi dan terendah bisa anda lihat market watch.
Sementara untuk menganalisa harga tertinggi dan terendah, bisa melihat harga tertinggi dan terendah yang telah/pernah terjadi.
Untuk yang harian bisa menggunakan TF D1.
Terima kasih.
Aksis
| 9 May 2020
Pak, bagaimana caranya memprediksi high low ke depan? Terimakasih.
Basir
| 9 May 2020
menurut anda berapa rata rata mata uang tersebut bergerak dalam sehari > Jika anda berpendapat bahwa EUR/USD bergerak 125 pips sehari, maka HIGH sekarang - 125 dan LOW sekarang + 125 .
Itu perkiraan high lownya. namun tentuny hal ini tidak bisa 100% akurat
thanks
Kiki R
| 10 Sep 2020
Salah satu cara memprediksi high low ke depan adalah dengan melihat kecenderungan harga yang sudah terjadi, atau yang biasa disebut trend. Trend turun artinya kecenderungan high dan low akan menjadi semakin rendah, sedangkan trend naik berarti kecenderungan high dan low menjadi semakin tinggi.
Selain itu high low ini akan dipengaruhi oleh waktu (time frame) nya. High/low harian tentu akan lebih kecil dengan high/low mingguan. High/low mingguan lebih kecil daripada high/low bulanan. Semakin tinggi time framenya, semakin tinggi juga high/lownya.
Misal kita mencoba menentukan high/low harian, maka kita perlu melihat high/low harian sebelumnya untuk melihat trend yang sedang berlangsung. Setelah itu kita bisa menggunakan alat pengukur seperti fibonacci retracement atau fibonacci expansion untuk mengukur high/low berikutnya.
Icha Fadilah
| 3 Aug 2022
untuk menghitung pivot harian, apakah yang dipakai nilai tertinggi dan terendah hari ini apa yang kemarin pak?
Nur Salim
| 9 Aug 2022
@Icha Fadilah:
Untuk menentukan Pivot harian, yang digunakan adalah nilai High, Low hari sebelumnya kak. Untuk yang hari ini baru bisa dipakai keesokan harinya karena untuk menghitung level Pivot, kita juga butuh nilai Close. Sementara nilai Close harian baru bisa kita dapatkan pada saat pergantian Candlestick Daily. Berikut rumus lengkap Pivot point:
Untuk lebih mudahnya sendiri sebenarnya kita sudah ada Tools ataupun Kalkulator otomatis untuk menghitung nilai Pivot ini kak. Mungkin bisa dicoba-coba sendiri dan dibandingkan dengan hasil perhitungan manualnya.