AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Tips Trading AUD dan CAD dengan Analisa Minyak

Damar Putra 3 May 2023
Dibaca Normal 6 Menit
forex > strategi >   #analisa   #aud   #cad   #minyak   #tips   #trading
Australia dan Kanada berkaitan erat dengan ekspor komoditas seperti minyak, sehingga tak heran jika trading AUD dan CAD bisa dilakukan dengan menganalisa pergerakan harga minyak.

Harga minyak mentah dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti permintaan dan penawaran global, stabilitas politik, dan kondisi ekonomi global. Namun tahukah Anda jika fluktuasi harga minyak mentah dapat memiliki efek yang signifikan terhadap mata uang tertentu?

Dalam trading forex, Dolar Australia (AUD) dan Dolar Kanada (CAD) adalah mata uang yang pergerakannya bisa berkaitan dengan naik turun harga minyak dunia. Pasalnya, Australia dan Kanada adalah dua negara yang sangat bergantung pada ekspor minyak mentah untuk meningkatkan perekonomiannya. Oleh karena itu, perubahan harga minyak mentah biasanya berjalan selaras dengan harga AUD dan CAD di pasar forex.

Lantas, bagaimana cara trading pada pair AUD dan CAD dengan analisa minyak? Secara singkat, ada beberapa cara yang bisa dilakukan seperti:

  1. Memantau harga minyak dunia.
  2. Mengamati kinerja perusahaan pertambangan.
  3. Menganalisa laporan pasar modal.
  4. Menggunakan indikator teknikal.

Trading AUD dan CAD

Namun sebelum menguraikan masing-masing teknik di atas, ada baiknya trader mengenal dulu dasar korelasi AUD, CAD, dan harga minyak secara umum.

 

Korelasi Antara AUD, CAD, dan Minyak

Ada beberapa korelasi antara AUD, CAD, dan minyak yang perlu dipahami oleh trader forex. Di antaranya yaitu:

  1. Hubungan positif CAD dan harga minyak: CAD memiliki korelasi positif yang kuat dengan harga minyak, karena Kanada merupakan salah satu produsen minyak mentah terbesar di dunia. Sekitar 10% dari PDB Kanada berasal dari sektor energi. Oleh karena itu, jika harga minyak naik, maka CAD cenderung menguat; jika harga minyak turun, maka CAD cenderung melemah.

  2. Hubungan positif AUD dan harga minyak: Meskipun Australia bukan produsen utama minyak mentah, namun negara ini merupakan salah satu eksportir minyak mentah yang signifikan. Oleh karena itu, meski tidak sekuat CAD, AUD juga cenderung berkorelasi positif dengan harga minyak.

  3. Hubungan negatif AUD/CAD dan harga minyak: Karena CAD dan AUD sama-sama memiliki korelasi positif dengan harga minyak, maka hubungan AUD/CAD dengan harga minyak bisa menjadi negatif. Ini disebabkan karena jika harga minyak naik, maka CAD dan AUD cenderung menguat, namun CAD cenderung lebih kuat daripada AUD.

Baca juga: 3 Faktor Penggerak Harga Minyak Menurut Broker MIFX

 

Tips Trading AUD dan CAD Memanfaatkan Analisa Minyak

Karena AUD dan CAD berkorelasi positif dengan harga minyak, berikut adalah beberapa tips trading yang perlu Anda perhatikan:

 

1. Memantau Harga Minyak Dunia

Untuk memantau harga minyak dunia, trader dapat menggunakan berbagai platform atau sumber informasi yang tersedia, seperti situs web dari badan pengawas industri minyak dunia (OPEC atau IEA) atau situs web dari bursa komoditas (NYMEX atau ICE Futures).

Trader juga dapat memantau berita dan laporan terkini yang terkait dengan harga minyak dunia, seperti laporan persediaan minyak dari Departemen Energi AS, atau laporan dari negara-negara produsen minyak seperti Arab Saudi atau Rusia. Selain itu, kondisi geopolitik yang dapat mempengaruhi harga minyak dunia seperti konflik di Timur Tengah atau kebijakan produsen minyak dunia juga akan berdampak tinggi.

Dalam melakukan analisa AUD dan CAD, trader dapat menggunakan informasi harga minyak dunia sebagai acuan untuk memperkirakan arah pergerakan nilai tukar kedua mata uang tersebut. Jika harga minyak dunia mengalami peningkatan, maka biasanya nilai tukar AUD dan CAD juga akan mengalami kenaikan.

Baca juga: 5 Negara Penghasil Minyak Terbesar Di Asia Pasifik

 

2. Mengamati Kinerja Perusahaan Pertambangan

Selain memantau harga minyak dunia, mengamati kinerja perusahaan pertambangan juga bisa membantu analisa trading AUD dan CAD. Kinerja perusahaan pertambangan yang signifikan dalam ekonomi suatu negara dapat memberikan dampak langsung pada nilai mata uang negara tersebut.

Pada umumnya, kinerja perusahaan pertambangan di Australia dan Kanada dipengaruhi oleh kondisi pasar global dan harga komoditas. Dalam hal ini, trader dapat mengamati laporan keuangan dan kinerja perusahaan pertambangan terkemuka di Australia dan Kanada untuk memperoleh gambaran tentang situasi industri pertambangan di negara tersebut.

Selain itu, trader juga bisa memperhatikan investasi dan rencana ekspansi perusahaan pertambangan terkemuka di kedua negara. Jika perusahaan-perusahaan tersebut sedang melakukan ekspansi atau investasi besar-besaran, ini dapat dianggap sebagai sinyal positif dan potensial untuk meningkatkan nilai mata uang negara tersebut.

 

3. Menganalisa Laporan Pasar Modal

Menganalisa laporan pasar modal juga merupakan salah satu cara untuk mengamati pergerakan AUD dan CAD terhadap harga minyak dunia. Hal ini karena perusahaan-perusahaan yang terkait dengan sektor pertambangan biasanya terdaftar di pasar modal dan kinerja perusahaan dapat mempengaruhi nilai AUD serta CAD.

Sebagai contoh, investor dapat melihat laporan keuangan perusahaan pertambangan terbesar di Australia seperti BHP Billiton dan Rio Tinto untuk mendapatkan gambaran tentang permintaan dan ketersediaan mineral dan logam. Jika laporan keuangan menunjukkan kinerja baik, ini dapat mengindikasikan permintaan yang kuat dari pasar global dan berpotensi meningkatkan nilai tukar AUD.

Hal yang sama berlaku untuk Kanada, di mana investor dapat memantau laporan keuangan perusahaan pertambangan besar seperti Suncor Energy dan Canadian Natural Resources Limited. Jika laporan keuangan menunjukkan kinerja yang kuat, ini dapat mengindikasikan bahwa produksi minyak Kanada sedang mengalami pertumbuhan yang sehat dan dapat mendukung nilai tukar CAD.

Baca juga: Mengapa Dolar Kanada Dijuluki Petrodolar?

 

4. Menggunakan Indikator Teknikal

Mengetahui faktor-faktor fundamental saja tak akan lengkap apabila trader tidak mengetahui titik entry potensial berdasarkan kondisi harga terkini. Untuk itu, beberapa indikator teknikal berikut dapat menyempurnakan strategi trading AUD dan CAD:

  • Moving Average: Indikator ini dapat membantu mengidentifikasi tren pergerakan harga. Dalam trading AUD/CAD, bisa digunakan Moving Average periode 50 atau 100 untuk mengidentifikasi tren jangka menengah.

  • Relative Strength Index (RSI): Indikator ini bisa membantu mengidentifikasi apakah pasar sudah overbought atau oversold. Dalam trading AUD/CAD, bisa digunakan RSI periode 14 dan level 30 dan 70 sebagai batas oversold dan overbought. Jika RSI berada di atas level 70, maka pasar sudah overbought dan cenderung akan turun. Sebaliknya, jika RSI berada di bawah level 30, maka pasar sudah oversold dan cenderung akan naik.

  • Bollinger Bands: Indikator ini membantu mengidentifikasi volatilitas pasar. Dalam trading AUD/CAD, bisa digunakan Bollinger Bands periode 20 dan deviasi standar 2.

 

Akhir Kata

Pada dasarnya, AUD dan CAD sama-sama memiliki korelasi positif dengan harga minyak dunia. Akan tetapi, pair AUD/CAD sendiri cenderung berkorelasi negatif dengan harga minyak. Dengan acuan tersebut, trader dapat mengantisipasi pergerakan harga pair AUD, CAD, ataupun AUD/CAD dengan memperhatikan informasi harga minyak, mencermati kinerja perusahaan pertambangan, mengamati kondisi pasar modal di sektor energi, juga mengaplikasikan indikator teknikal untuk mendapatkan titik entry terbaik.

Terkait Lainnya
 

Forum Terkait

 Okky |  10 Apr 2012

malam master .. saya ingin menanyakan tentang analisa tehnikal by barchart ...apakah yang dimaksudkan short mid long average terimakasih

Lihat Reply [7]

hal itu adalah sentimen / teknikal  atau survei yang dilakukan oleh barchart

short  artinya jangka pendek kurang lebih-2 hari perdagangan
midel  jangka menengah kurang lebih selama sepekan
long  adalah jangka panjang, kurang lebih selama satu bulan
average artinya rata rata.

thanks

Basir   10 Apr 2012

Untuk Okky,

Short, Mid, Long tersebut merepresentasikan sentimen dalam jangka waktu tertentu. Short adalah sentimen untuk jangka waktu yang pendek (biasanya berlaku untuk timeframe H4 kebawah). Mid adalah sentimen dalam jangka waktu menengah (berlaku untuk timeframe H4 hingga Weekly) dan Long adalah sentimen untuk jangka panjang (timeframe Weekly hingga Monthly).

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   11 Jul 2019

walau tidak 100% anda bisa melihat hasil dari persentase analisa tersebut. dan tetap gunakan analisa anda juga.

Thanks

Basir   9 May 2012

Untuk Adi Ms,

Keakuratan analisa dimana saja tentu sangat relatif. Dalam hal ini, Anda wajib menyelaraskannya dengan strategi trading Anda sendiri. Gunakanlah analisa dan rekomendasi yang tersaji sebagai bahan acuan dan bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan trading.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   27 Aug 2019

Klo blh tau master, analisa teknikal yg di terbitkan barchart.com tiap harinya, tingkat akurasinya berapa persen ya? trims

Adi Ms   9 May 2012

Ada 3 jenis chart forex yang dikenali, namun yang sering digunakan yaitu jenis candlestick dan line chart. Kenpa bar chart jarang dipakai oleh trader, padahal daripada line chart, bar chart memuat lebih banyak informasi?

Karen   15 Jul 2022

@Karen: Kenpa bar chart jarang dipakai oleh trader, padahal daripada line chart, bar chart memuat lebih banyak informasi?

Ada 2 alasan, pertama adalah kenyamanan dan kebiasaan.

Secara tampilan, grafik candlestick lebih jelas dengan visualiasi bearish (merah) dan bullish (hijau). Selain itu, jenis grafik candlestick menjadi jenis grafik default di banyak platform charting dan trading seperti metatrader dan tradingview.

Bar chart adalah grafik paling populer di Amerika Serikat (AS) namun tidak populer di Eropa dan Asia. Bar chart lebih unggul dari segi informasi dibandingkan line chart yang hanya memuat harga penutupan atau harga pembukaan.

Adapun line chart tidak populer digunakan pada grafik harga melainkan pada data ekonomi seperti data inflasi, NFP, GDP, suku bunga, dst.

Kiki R   16 Jul 2022
 Ardi Hanif |  24 Nov 2015

Lebih baik mana trading dengan volatilitas tinggi atau volatilitas rendah ?

Lihat Reply [10]

Untuk Ardi hanif..

Keduanya bisa menguntungkan dan bisa memiliki resiko. Volatilitas tinggi biasa terjadi pada sesi Eropa, karena sesi ini adalah waktu paling sibuk dan ramai.

Bagi Anda dengan tipe agresif, pasar Asia menjadi kurang mengasikkan karena volatilitas dan likuiditas yang rendah.

Menurut saya hal ini tergantung sistem trading yang anda gunakan. Sebagai contoh, scalping kurang cocok diterapkan disesi Eropa.

Thanks.

Basir   25 Nov 2015

@ Ardi Hanif:
Lebih baik trading pada volatilitas sedang, tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Biasanya trader menghindari keadaan dimana volatilitas sangat tinggi atau rendah sekali. Volatilitas bisa sangat tinggi ketika ada rilis data fundamental penting atau reaksi atas pernyataan pejabat bank sentral, sedang volatilitas sangat rendah biasanya terjadi ketika sebagian besar pasar uang Eropa, AS Australia dan Selandia Baru tutup misalnya ketika liburan Natal dan tahun baru.

Pada umumnya trader mengharapkan volatilitas pasar yang tinggi, tetapi tidak terlalu tinggi, karena:
- Lebih banyak kesempatan entry dibandingkan ketika volatilitas rendah. Pada volatilitas rendah atau kondisi choppy kita sulit menemukan peluang entry.
- Dengan volatilitas tinggi kita bisa menentukan risk/reward ratio yang lebih besar karena range trading yang makin besar, dengan demikian profit yang diperoleh akan lebih besar juga.
Jadi kami sarankan agar trading ketika volatilitas sedang tinggi, tetapi tidak terlalu tinggi, dan hindari ketika pasar sedang slow (choppy) atau volatilitas sedang rendah sekali.

M Singgih   2 Dec 2015

Master, apa bedanya volatilitas dan fluktuasi dalam trading?

Andi   18 Jul 2022

@ Andi:

Fluktuasi adalah istilah untuk pergerakan naik turunnya harga. Yang diamati terutama adalah kecepatan dan range-nya. Volatilitas adalah besarnya jarak antara fluktuasi pada periode waktu tertentu. Misal selama satu jam ini volatilitas dari pair X tinggi, maksudnya harga dari pair X berfluktuasi dengan kecepatan dan range yang tinggi selama satu jam ini.

Mengenai hal ini, silahkan baca: Apa Yang Dimaksud Volatilitas Harga Valas

M Singgih   18 Jul 2022

Mengapa pair mayor lebih volatile dibanding pair cross atau eksotic?

Rivan   26 Jul 2022

@Rivan: Pair cross dan exotic lebih volatil dibandingkan pair major.

Hal ini karena kapitalisasi pasar pair major dan exotic jauh lebih sedikit dibandingkan daripada pair major.

Sebagai contoh, volatilitas pair EUR/USD dalam 1 hari sebesar 142.4 pips, sedangkan volatilitas pair EUR/JPY dalam 1 hari sebesar 170.5.

Kiki R   27 Jul 2022

Hemm begitu...kalau untuk perbadingan spread antara pair mayor, cross, dan eksotik mana yang lebih kecil ya kak?

Gerry   2 Aug 2022

@Gerrya: Spread yang paling kecil ada pada pair mayor, lalu disusul cross, terakhir exotic.

Sebagai contoh, spread major pair seperti GBP/USD rata-rata berkisar 1-3 pips.

Spread cross pair seperti GBP/AUD sebesar 3-7 pips.

Sedangkan exotic pair seperti GBP/SGD sebesar 15-40 pips.

Jadi, volatilitas yang tinggi pada pair exotic berimbang dengan spread yang besar.

Pair major memang memiliki volatilitas harian yang lebih kecil namun spreadnya juga lebih kecil.

Kiki R   3 Aug 2022

Apa saja ya indikator yang cocok untuk mengukur volatilitas harga? Cara pengaplikasiannya bagaimana? 

Firdy   25 Nov 2022

Beberapa indikator yang bisa digunakan untuk mengukur volatilitas harga adalah average true range (ATR), bollinger bands (BB), keltner channel, parabolic SAR, dan rate of change (RoC).

Dari beberapa indikator di atas, yang paling sering digunakan untuk mengukur volatilitas adalah ATR.

Cara menggunakannya cukup sederhana. Pertama masukkan indikator ATR ke grafik harga MT4.

ATR

Yang perlu Anda perhatikan adalah 2 hal, nilai range rata-rata yang tertampil pada bagian kiri atas di jendela indikator dan garis ATR naik atau turun.

Pada contoh di atas, time frame yang digunakan adalah Daily artinya ATR menunjukkan range rata-rata harian. Settingan periode default adalah 14 sehingga ATR 14 di atas merupakan perhitungan range harian rata-rata selama 14 hari terakhir.

Garis ATR yang naik artinya range rata-ratanya semakin besar dan sebaliknya jika garis ATR turun artinya range rata-ratanya semakin kecil.

Kiki R   30 Nov 2022
 Feri |  29 Jul 2016

Untuk day trading lebih baik mana,fokus pada satu/dua pair saja secara intensif atau selalu melihat 15-20 pair dan mencari pair yang paling jelas sinyalnya untuk op?

Lihat Reply [21]

Untuk Feri..

Karena tiap mata uang mempunyai karakter tersendiri, anda bisa fokus pada salah satu pair. Hal ini untuk lebih memudahkan anda dalam mengambil keputusan. Jika anda melibatkan diri dalam banyak pair, anda perlu melakukan analisa lebih rumit

Jika anda trading EUR/USD, dan EUR menguat, maka mata uang EUR terhadap lawannya bisa menguat termasuk mata uang yang serumpun semisal GBP. Jika EUR/USD menguat biasanya USD/CHF akan melemah

Setelah anda bisa menguasai range EUR/USD, anda bisa trading pada mata uang cros lainnya.

Thanks

Basir   1 Aug 2016

15-20 pair apa ndak terlalu banyak tuh? kalo nyari pair trading bukannya ada teorinya? seperti yg disarankan om basir kalo pilih lebih dari 1 pair memang mustinya berdasarkan korelasi. kalo yg seperti itu, max berapa pair yg bisa dipilih untuk fokus ya?

Jeki   1 Aug 2016

@jeki saya membuka 20 pair dan hanya menggunakan bolinger band dan mencari pair yang sudah berada di bolinger atas/bawah.

Feri   2 Aug 2016

Untuk Para Trader...

Cara ini membutuhkan keuletan dan ketelatenan. Lebih lanjut anda bisa melakukan trading dengan Cara Basket Trading.

Thanks

Basir   4 Aug 2016

Kenapa ya saya kalo banyak pairs mudah distract

Hanif   1 Jun 2018

@ Feri:

Day trader biasanya punya target minimal entry dalam sehari. Jadi sebaiknya mengamati banyak pair, karena kalau hanya mengandalkan satu pair saja belum tentu ada sinyal pada hari Anda trading.

@ Hanif:

Supaya tidak distract (bingung), Anda harus menyiapkan metode dan strategi entry dan exit untuk beberapa pair. Metode meliputi kombinasi indikator teknikal yang digunakan. Strategi entry berdasarkan breakout atau bouncing (strategi buy the dip sell the rally), mana yang Anda gunakan tentunya tergantung dari kondisi pergerakan harga pair tersebut. Misal jika sedang trending sebaiknya gunakan strategi breakout, bukan strategi buy the dip sell the rally.

Kemudian uji metode dan strategi tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat), atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentasi profit kurang dari 50% benahi lagi metode dan strategi tersebut.

Jadi tiap pair metode dan strateginya bisa berbeda, tergantung dari kondisi saat itu. Misal pair A sedang sideways maka Anda bisa gunakan strategi bouncing, dan sebaliknya jika sedang trending.
Jangan lupa untuk selalu menggunakan money management, yaitu membatasi risiko dan mengatur risk/reward ratio selalu lebih besar dari 1:1.

M Singgih   5 Jun 2018

@Feri pilih 20 pair yg punya spread rendah kemudian urutkan berdasarkan mata uang utama. kalau sudah dapat sinyal, pilih 2 sinyal terbaik, jangan banyak open posisi di waktu yg bersamaan karena menguras tenaga dan emosi, pilih saja 2 pair terbaik kemudian open buy atau open sell. Perhatikan juga arah trend, entry ketika arah trend cukup kuat.

Shahrul Khan   18 Oct 2019

@ Gonam:

Tidak ada ketentuan yang membatasi banyaknya pair. Anda bisa trading di beberapa pair selama equity mencukupi untuk keperluan margin (jaminan) dalam membuka posisi.
Ratio win/loss bisa diketahui setelah Anda lakukan beberapa kali trade. Yang bagus tentu saja jika persentase win lebih tinggi dari loss.

 

M Singgih   13 Jan 2021

Target profit idelanya untuk trader pemula seperti saya ini perbulannya berapa % dari modal pak? Kebetulan akun saya modalnya $100, leverage 1:500. Makasih

Gonam   14 Jan 2021

@ Gonam:

Sebenarnya target profit tergantung dari hasil uji coba dari sistem trading yang Anda gunakan, tidak bisa ditentukan harus bisa profit sekian persen dalam periode waktu tertentu. Jika Anda telah mempunyai sistem trading yang profitable, maka uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam akun demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.

Dari hasil test tersebut Anda akan mengetahui winning rate (W%) atau persentase profit, dan losing rate (L%) atau persentase loss dari keseluruhan trade backtest tsb. Selain itu juga bisa diketahui besarnya profit rata-rata (Av W) dan besarnya loss rata-rata (Av L) (dalam satuan uang). Dari sini bisa dihitung angka harapan profit = (W% x Av W) - (L% x Av L) (dalam satuan uang). Baca juga: Risk And Reward Ratio Dalam Trading Forex.

M Singgih   14 Jan 2021

Apakah win rate 60% sudah bagus pak untuk pemula?

Wahyoe   28 Jan 2021

@ Wahyoe:

Win rate di atas 50% bagus Pak, untuk jangka panjang masih profitable.

 

M Singgih   29 Jan 2021

Pair yang bagus untuk Day-trader itu harus punya likuiditas dan volatilitas yang tinggi. Jadi, fokusnya pada mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia, yaitu EUR/USD. USD/JPY, dan GBP/USD. 

Ketiga pair itu punya pergerakan yang bagus pada sesi London dan New York. Tapi seandainya ingin trading pada sesi Asia, maka pair USD/JPY dan AUD/USD akan jadi pilihan yang lebih baik.

Aisha   16 Mar 2022

@M Ariansyah:

Untuk memilih instrument yang cocok dalam intraday trader sebenarnya ada banyak sekali faktor yang harus diperhatikan pak. Beberapa di antaranya adalah kesesuaian atau tendensi sistem trading yang digunakan. Jika sistem trading yang digunakan berbasis Trend Following, maka ada baiknya memilih instrument yang kecenderungannya sering berada dalam keadaan trending dan tidak Sideways seperti XAU/USD, GBP/USD, dll. Begitu pula sebaliknya, jika sistem trading yang digunakan berbasis Mean Reversion atau Countertrend, maka ada baiknya memilih instrument dengan kecenderungan Sideways dan sangat jarang trending seperti AUD/NZD, EUR/CHF, EUR/GBP, EUR/USD, dll

Selain faktor dari selarasnya sistem trading yang digunakan dengan tendensi atau kecenderungan instrumen yang digunakan, ada satu lagi faktor penting yang penting untuk dijadikan pertimbangan dalam memilih instrument yang digunakan. Faktor tersebut adalah rata-rata atau Range pergerakan harian pada instrument tersebut atau biasanya dikenal dengan nama Volatilitas pasar. Bapak bisa menggunakan indikator Average True Range pada time frame Daily untuk melihat rata-rata pergerakan harian ini. Dalam memilih instument yang ingin digunakan untuk intraday trader, pilihlah instrument dengan rata-rata pergerakan harian yang tinggi. Hal ini penting dilakukan karena sebuah posisi tidak boleh ditahan hingga menginap dalam market atau harus ditutup sebelum pergantian Candlestick Daily.

Di sinilah peran rata-rata atau Range pergerakan harian berguna. Nilai ini berfungsi sebagai patokan seberapa jauh posisi dapat menghasilkan keuntungan. Sehingga jika rata-rata pergerakan harian instrument yang dipilih tinggi, maka potensi profit yang didapatkan pun akan menjadi lebih tinggi. Di sinipula kelebihan dari intraday trader, seiring dengan meningkatnya keuntungan yang bisa didapat, kerugian tidak akan ikut menjadi lebih besar karena tingkat risiko terukur pada rata-rata pergerakan di time frame tempat Entry dilakukan.

Perhatikan contoh perbandingan antara EUR/USD dan GBP/USD di bawah ini:

EUR/USD

eu-atr

GBP/USD

GU-atr

Seperti yang telah dijelaskan sedikit pada gambar, saat ini instrument EUR/USD memiliki rata-rata pergerakan harian yang lebih tinggi daripada GBP/USD dengan nilai 117 Pips berbanding dengan 110 Pips. Ini berarti instrument EUR/USD saat ini memiliki potensi nilai profit yang lebih tinggi daripada GBP/USD. Namun tentu saja ini semua akan kembali lagi terhadap sistem trading apa yang bapak gunakan.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   22 Mar 2022

@ Yudhoyono:

Semua pair (pasangan mata uang) bagus untuk ditradingkan baik untuk jangka pendek maupun untuk jangka panjang, selama volatilitasnya lumayan tinggi dan ada sinyal dari price action.
Dalam trading, sebaiknya tidak fokus pada satu pair saja karena semua pair berpeluang memberikan sinyal untuk entry.

M Singgih   23 Mar 2022

Pasangan mata uang apa yang bagus untuk day trading? Haruskah fokus pada 1 pasangan mata uang saja?

Yudhoyono   23 Mar 2022

selamat pagi pak, pair apa yg kira2 yang baik untuk intraday trader?

M Ariansyah   22 Mar 2022

pair yang bagus digunakan untuk day trader?

Fatih Alfath   14 Mar 2022

Untuk trader harian, idealnya trading di berapa pair? Dan persentase win rationya berapa pak?

Gonam   13 Jan 2021

Untuk master trader di sini kalau day trading mainnya di pair apa aja? Mohon rekomendasinya...

Kamil   12 Jul 2022

@Kamil: Kebanyakan di emas (gold/XAUUSD). Selain emas, mereka juga trading di major pair seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY dan AUD/USD.

Kiki R   13 Jul 2022
 Keser |  11 Dec 2016

Malam gan. Saat ini saya sadang proses belajar. Menurut temen saya, katanya perlu mempelajari pola chart (chart pattern) atau pola candle y.

Saya masih bingung tuh. setelah baca-baca artikel chart pattern, kok saya agak kerepotan alias bingung bedakan pola pennant dan triangle y (sepertinya symetrical triangle ) dan pemanfaatannya (reversal/continuation). Mohon pjelasannya, sukur kalau dikirim ke email. Makasih.

Lihat Reply [23]

Pola triangle dibentuk dengan menghubungkan  garis pair mata uang uang dengan titik support atau resisten.

Pola segitiga, triangle price pattern yang dikenal dalam analisa teknikal, menurut kami bisa bersifat bullish, bisa juga bearish dan bisa juga tergantung pada trend utamanya.

Thanks.

Basir   5 Nov 2017

@ Keser:

Kesamaan pola pennant dan pola segitiga:

1. Keduanya berbentuk segitiga.

2. Keduanya menunjukkan keadaan konsolidasi, yang pada suatu saat akan break garis resistance atau support segitiga tersebut dan berlanjut dengan pergerakan trending.


Perbedaan pola pennant dan pola segitiga:

1. Pola pennant berbentuk segitiga simetris pada kondisi trending (baik saat uptrend maupun downtrend), sedang pola segitiga bisa berbentuk segitiga simetris, segitiga menanjak (ascending triangle) atau segitiga menurun (descending triangle) dan tidak harus terjadi pada kondisi trending.
Sesuai dengan namanya, pennant atau panji-panji selalu ditopang oleh tiang (tiang bendera) yang dalam hal ini adalah pergerakan harga yang sedang trending.

2. Pola pennant bersifat meneruskan arah trend (trend continuation) sementara pola segitiga bisa meneruskan arah trend atau terjadi pembalikan arah trend (trend reversal).

3. Pola pennant menunjukkan konsolidasi jangka pendek sedang segitiga bisa jangka pendek atau jangka panjang, dengan demikian pola pennant biasanya terjadi pada periode waktu yang relatif pendek dibandingkan pola segitiga. Jadi pennant biasanya terbentuk pada time frame yang relatif rendah.

M Singgih   15 Dec 2016
makasih ya gan atas jawaban yang begitu lengkap, menjadi pencerahan bagi saya. o ya kalo boleh saya bertanya lagi masalah Money Manajemen (kesempatan yang jarang bertanya pada orang yang tepat dan ikhlas berbagi).
  • misal kita deposit dengan $200  acc micro  SL 50 pips, berapa $ yang harus disiapkan(direlakan) utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya agar bisa mampu bertahan utk sekian puluh trade.   
  • bagaimana pula dengan $1000 acc mico atau acc mini SL 50 pips, berapa $ harus direlakan utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya.
  • dengan dana segitu baiknya menjadi day trader atau swing trader?

makasih banget sebelumnya. saya tunggu jawabannya.rencana dalam 3-4 bulan kedepan mo trading real. mo latihan di demo dulu. sekali lagi makasih (atau mgkin ada masukan gan bagaimana baiknya sebelum terjun ke real trading)

Keser   9 Jan 2017

@ Keser:

Persepsi Anda terbalik, seharusnya stop loss (SL) ditentukan dalam satuan uang, bukan dalam pip. Kalaupun Anda ingin SL konstan misalnya selalu sebesar 50 pip, tetapi besarnya resiko per trade yang Anda relakan (sepakati) harus diukur dengan satuan uang, bukan dalam pip, biasanya dengan persentase dari balance atau equity.
Baca: Belajar Memahami Money Management

- misal kita deposit dengan $200  acc micro  SL 50 pips, berapa $ yang harus disiapkan(direlakan) utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya agar bisa mampu bertahan utk sekian puluh trade.

Jawaban:

Sesuai dengan keterangan diatas, dengan dana USD 200 Anda bisa tentukan besarnya resiko per trade, misalnya 5%, maka besarnya resiko per trade adalah USD 200 x 5% = USD 10. Jika Anda trading dengan akun micro atau 0.01 dari standard lot (0.01 lot) dimana untuk 1 micro lot pasangan mata uang direct (XXX/USD) misal EUR/USD, GBP/USD dsb. nilai per pip-nya adalah USD 0.1.

Kalau misalnya Anda trading EUR/USD sebesar 0.01 lot dengan resiko 5% maka SL adalah sebesar (USD 10 / USD 0.1) = 100 pip. Nah, kalau Anda ingin SL 50 pip maka Anda harus trading sebesar (100 pip / 50 pip) x 0.01 lot = 0.02 lot dimana nilai per pip untuk EUR/USD adalah USD 0.2.
Catatan: trader yang berpengalaman menyarankan agar maksimal resiko tidak lebih dari 5%

- bagaimana pula dengan $1000 acc mico atau acc mini SL 50 pips, berapa $ harus direlakan utk loss setiap kali trade dan berapa nilai lotnya.

Jawaban:

Dari jawaban kami diatas, Anda bisa hitung sendiri. Untuk mini lot maka Anda trading dengan 0.1 lot dari standard lot (0.1 lot), dimana untuk pasangan XXX/USD nilai 1 pip = USD 1.

- dengan dana segitu baiknya menjadi day trader atau swing trader?

Jawaban:

Besarnya dana tidak menentukan type trading seseorang. Anda bisa menjadi seorang scalper, day trader ataupun swinger dengan dana berapapun. Untuk type trading Anda sendiri yang menentukan, sesuaikan dengan kenyamanan Anda ketika masih trading di akun demo, lebih nyaman sebagai scalper, day trader atau swinger.

M Singgih   11 Jan 2017
super...makasih atas penjelasannya ya
makin jelas dan terang benderang apa yang menjadi pertanyaan dan kebingungan selama iniapak
makin siap dan mantap
sekali lagi
makasih banyak yang tiada terhingga

tuhan yang akan membalas kemurahan hati bapak

Keser   11 Jan 2017
maap pertanyaannya jadi keterusan. semakin mendalami pelajaran forex semakin banyak yang tidak tahu. sudilah kiranya membantu.. saat ini topiknya BROKER dan eksekusi di broker.
 
  • Kenapa seh di broker ada eksekusi  open posisi menggunakan perintah INSTANS EXECUTION dan MARKET EXECUTION serta apa bedanya?
  • Apakah ini menunjukkan jenis brokernya yang NDD atau DD? Sebetulnya apa seh bedanya secara prinsipil antar keduanya dan bagi trader retail dengan dana minim taruhlah kisaran $1000 - $2000 kebawah, broker mana yang lebih menguntungkan?
  • Apa pula dengan pengertian market maker pada broker? Apakah masing-masing jenis broker ini berpengaruh terhadap besaran spread, komisi, slipage, quote(atau requote ya?), bagaimana pula pengenaan besaran spread dan komisi berkaitan dengan besaran lot (misal lot 0.01 apakah berbeda dengan 0.03 - begitupun dengan 0.1 dengan 0.3), bagaimana pula perhitungan spread dari setiap kali open posisi bila menggunakan strategi Averaging atau m singgihgle? Apa seh pengertian strategi pyramid?
  • Bagaimana dengan pengertian Stop Hunting?Apakah benar terjadi di beberapa broker dan jenis broker yang mana y? Bagaimana pula mensiasatinya?

Makasih sebelumnya.

Keser   14 Jan 2017

@ Keser:
Terima kasih juga.

- kenapa seh di broker ada eksekusi  open posisi menggunakan perintah INSTANS EXECUTION dan MARKET EXECUTION serta apa bedanya?

Jawaban:

Instant excecution atau market price excecution adalah order buy atau sell berdasarkan harga saat ini (harga pasar), dan pending order adalah order buy atau sell berdasarkan level harga tertentu yang Anda rencanakan.

Broker menyediakan fasilitas tersebut untuk menyesuaikan dengan kebutuhan trader karena ada trader yang ingin entry pada harga saat ini (misalnya scalper), dan ada juga yang ingin entry pada level harga tertentu yang telah direncanakan.

- Apakah ini menunjukkan jenis brokernya yang NDD atau DD? Sebetulnya apa seh bedanya secara prinsipil antar keduanya dan bagi trader retail dengan dana minim taruhlah kisaran $1000 - $2000 kebawah, broker mana yang lebih menguntungkan?

Jawaban:

Tidak. Baik broker NDD maupun DD ada fasilitas instant excecution maupun pending order.

Broker NDD adalah broker yang ordernya dilempar ke pasar, dan broker DD adalah broker yang ordernya ditahan. Kalau Anda trading di broker DD berarti Anda melawan broker karena kalau Anda profit akan dibayar dari kantong broker. Broker DD lazim disebut dengan broker bandar.

Dengan dana berapapun sebaiknya Anda pilih broker yang NDD untuk menghindari resiko karena broker bandar suatu ketika bisa bangkrut dan dana Anda tidak akan dibayar.

- Apa pula dengan pengertian market maker pada broker? Apakah masing-masing jenis broker ini berpengaruh terhadap besaran spread, komisi, slipage, quote(atau requote ya?), bagaimana pula pengenaan besaran spread dan komisi berkaitan dengan besaran lot (misal lot 0.01 apakah berbeda dengan 0.03 - begitupun dengan 0.1 dengan 0.3), bagaimana pula perhitungan spread dari setiap kali open posisi bila menggunakan strategi Averaging atau m singgihgle?

Jawaban:
Market maker adalah pencipta pasar sendiri, biasanya diassosiasikan dengan broker bandar.

Jenis broker tidak berpengaruh pada spread. Setiap broker pasti ada spread karena keuntungan broker sebenarnya pada spread.
Untuk komisi, setahu saya saat ini hanya broker lokal yang mengenakan komisi per trade. Broker luar negeri yang jenisnya ECN juga memberlakukan komisi tetapi tidak besar. Besar kecilnya komisi ditentukan oleh broker, biasanya semakin besar ukuran lot akan semakin besar juga komisinya. Strategi trading yang Anda gunakan tidak ada hubungannya dengan besar kecilnya komisi.

- Apa she pengertian strategi pyramid?
Jawaban:
strategi pyramiding adalah menambah posisi dengan ukuran lot yang sama ketika sedang profit, sambil menggeser level stop loss ke level breakeven (level impas). Pyramiding dilakukan untuk memaksimalkan profit.

- Bagaimana dengan pengertian Stop Hunting?Apakah benar terjadi di beberapa broker dan jenis broker yang mana y? Bagaimana pula mensiasatinya?

Jawaban:
Stop hunting adalah proses memanipulasi pergerakan harga agar stop loss bisa tereksekusi dan kalau bisa secepat mungkin. Manipulasi tersebut biasanya dilakukan broker-broker yang tidak teregulasi dengan benar, biasanya jenis broker dealing desk atau bandar, dengan tujuan agar trader selalu loss dan dengan demikian danaya akan masuk ke kantong broker. Untuk broker yang sudah teregulasi dengan benar, yaitu broker yang teregulasi oleh badan regulator yang kredibel secara internasional tidak akan melakukan hal tersebut karena sanksinya berat, bahkan sampai pada pencabutan ijin operasi.

Untuk mensiasati, jangan trading di broker yang stop hunter, atau kalau Anda sudah terlanjur dan ketahuan stop hunting maka cepat-cepat cabut dan pindah ke broker yang benar.

M Singgih   17 Jan 2017

Forum Inbizia memang ciamix tenan...apapun yang saya tanyakan pasti ada jawaban...he2.

O ya kembali ke laptop..eit bukan dink nanti ndak kena...delik..lha wonk itu punya orang. kembali ke topik maksud saya

Pertama, masalah INSTAN EXECUTION dan MARKET EXECUTION, keduanya khan memberikan kesempatan trader untuk masuk posisi dengan harga di saat itu pula.

Akan tetapi di broker tertentu, kenapa tidak menggunakan INSTAN EXECUTION tetapi pakai MARKET EXECUTION, kalo boleh tahu kenapa dan dengan alasan apa atau mendasarkan pada pertimbangan apa ya? Begitupun dengan MFX(broker ini amankah)? Atau mungkin karena termasuk kriteria broker bandar?

Kedua, "biasanya semakin besar ukuran lot akan semakin besar juga komisinya". Gimana dengan spreadnya, apakah membuka sebuah posisi dengan lot 0,01 atau 0,03 bahkan 0.1 sama besaran spreadnya? atau Barangkali bisa dicontohkan dengan penerapan strategy m singgihgle....(diluar pengenaan komisi).

Ketiga, Apa seh perbedaan antara strategy Pyramid dan Averging Up

Keempat, "Kalau saya lebih memilih yang sudah jelas regulasinya yaitu Alp*ri". Maap kalo boleh mohon rekomendasi sebaiknya dipakai Alp*ri yang mana y? Soalnya pernah saya baca bahwa Alp*ri UK tutup, terus broker yang berlokasi di Rusia identik dengan broker tidak teregulasi pdhal Alp*ri Rusia juga ada khan?

Mohon petunjuk....

Makasih sebelumnya
Salam hormat

Keser   28 Feb 2017

@ Keser:

-…Akan tetapi di broker tertentu, kenapa tidak menggunakan INSTAN EXECUTION tetapi pakai MARKET EXECUTION, kalo boleh tahu kenapa dan dengan alasan apa atau mendasarkan pada pertimbangan apa ya?

Jawaban: Istilah Instant Excecution dan Market Execution sama saja. Penggunaan istilah tersebut tergantung dari selera broker. Intinya kedua istilah tersebut mengacu pada eksekusi order yang sesuai dengan harga di pasar saat itu, jadi bukan pending order.

-…. Gimana dengan spreadnya, apakah membuka sebuah posisi dengan lot 0,01 atau 0,03 bahkan 0.1 sama besaran spreadnya? atau Barangkali bisa dicontohkan dengan penerapan strategy m singgihgle....

Jawaban: Besarnya spread tidak ditentukan oleh besarnya lot, tetapi oleh tingkat volatilitas pergerakan harga di pasar. Semakin tinggi volatilitas, spread akan semakin melebar, berapapun lot yang Anda tradingkan.
Besar kecilnya spread tidak ada hubungannya dengan m singgihgale. m singgihgale adalah strategi trading yang tidak tergantung pada spread. Besar kecilnya spread hanya akan berdampak pada trader yang menggunakan strategi scalping.

-…. Begitupun dengan MFX(broker ini amankah) Atau mungkin karena termasuk kriteria broker bandar?

Jawaban: MFX Broker (dulu MasterForex) saat ini sedang ada masalah. Penggunaan Instant Excecution tidak ada hubungannya dengan broker bandar atau bukan bandar..

- Apa seh perbedaan antara strategy Pyramid dan Averging Up?

Jawaban: Averaging ada 2 macam, untuk yang posisi ketika loss (semacam m singgihgale tetapi lot-nya tidak digandakan), dan ketika posisinya profit. Dalam hal ini ketika posisinya profit. Bedanya dengan pyramiding adalah pada pyramiding stop loss-nya digeser ke level breakeven sementara pada averaging (ketika profit) stop loss-nya bisa digeser bisa tidak, biasanya tidak digeser-geser.

-…. sebaiknya dipakai Alp*ri yang mana y. soalnya pernah saya baca di artikel, Alp*ri UK tutup, terus broker yang berlokasi di Rusia identik dengan broker tidak teregulasi pdhal Alp*ri Rusia juga ada khan?

Jawaban: Mengenai broker Alp*ri, dulu yang regulated hanya Alp*ri UK (teregulasi FCA UK) dan Alp*ri US (teregulasi NFA).

Meskipun Alp*ri sekarang ada di banyak negara tetapi perlu dicheck regulasinya, karena setahu saya regulasi Alp*ri dari Bank of Russia, IFSC (Belize), dan NBRB (Belarus). Kalau ingin trading, kami sarankan agar dicheck regulasinya demi keamanan dana Anda jika terjadi sesuatu.

M Singgih   2 Mar 2017

Makasih buanget ya. pikiran saya menjadi semakin terbuka sekaligus tambah bingung mo menentukan pilihan broker mana Namun demikian semakin menambah unsur kehati2 an saya dalam melangkah untuk lebih selektif lagi.
(waaaa... kelamaan mikirnya.. nt gak trading2...kapan actionya..)

kuncinya adalah sabar sabar sabar.. (tapi jangan kelamaan ya...)

karena sebelumnya broker tsb tidak bermasalah dan banyak direferensikan orang eeeeeeeee... tiba2 menjadi berkebalikan( asal dunianya aja yang tidak terbalik)

mudah2 an akum cepat menemukan febry dan keduanya hidup dalam kedamaian.
bgtpun diriku cepat menemukan broker yang mbuat hati ini damai.

sekali lagi banyak saya ucapkan terima kasih.

Keser   3 Mar 2017

@Keser
sama-sama gan, sering-sering main kesini ya.

Abdul Malik   19 Nov 2019

jika pola symetrical triangle bisa mengidentifikasi tren bullish, pola triangle apa yang dipakai untuk mengenali tren bearish?

Hasan75   5 Nov 2017

Apakah pola Pennant dapat digunakan di time frame rendah? Bagaimana akurasinya?

Ardhian Ahmad   10 Jun 2022

@Ardhian Ahmad: Kurang bagus jika Anda hanya menggunakan pola ini sebagai satu-satunya parameter untuk entry di time frame rendah karena hasil akurasinya rendah.

Kiki R   13 Jun 2022

Kalau pola ini diterapkan di strategi swing trading?

Oki S   4 Jul 2022

@Oki S: Akurasi pola untuk swing trading cukup bagus. Agar lebih profitable, pasangkan dengan RR 1:2 atau lebih.

Kiki R   5 Jul 2022

Mohon maaf kalau pertanyaannya sedikit melenceng. saya penasaran bagaimana bisa harga membentuk pola-pola dengan bentuk yg sangat mirip seperti segitiga, persegi, bahkan bendera pak? apakah ada perjanjian tertentu yang disengaja atau memang ini terjadi secara alami?

Zainal Rosa   28 Jul 2022

@Zainal Rosa: Pola-pola tersebut terbentuk secara alami yang menunjukkan pola perilaku seller dan buyer di market.

Kiki R   30 Jul 2022

selamat malam, adakah indikator atau konfirmasi yang bisa ditambahkan yang bisa jadi penguat pola pennant ini master? 

Jihan Salamah   14 Aug 2022

@Jihan Salamah: Ada, bukan indikator namun kondisi optimal untuk menggunakan pola pennant.

Kondisi yang optimal untuk pola pennant adalah trending kuat. Untuk mengecek kekuatan trend, Anda bisa gunakan ADX dengan garis batas 25.

Dengan demikian, kondisi valid saat terbentuk pola pennant adalah ketika harga sedang trending kuat (ADX>25).

Kiki R   16 Aug 2022

Zainal Rosa:

Asal tahu aja, grafik harga historis (price chart) itu lahir jauh lebih awal daripada analisis berdasar pola-pola segitiga, persegi, dll.

Grafik itu sebenarnya sudah eksis jauh sebelum adanya komputer. Para bankir dan pedagang biasa mencatat sendiri naik-turun harga secara manual sejak jaman baheula.

Untuk mempermudah analisis, mereka lalu mengembangkan grafik yang menampilkan naik-turun harga secara elektronik seiring dengan kemajuan teknologi informatika.

Nah, mereka yang menganalisis grafik harga tiap hari itu juga menemukan adanya pola-pola tertentu dalam grafik. Pola-pola itu berulang dari waktu ke waktu, sehingga kemudian muncullah analisis berbasis pola-pola harga, termasuk Triangle, Flag, harmonik, dan masih banyak lagi.

Jadi, apakah ada perjanjian tertentu atau terjadi secara alami? Pola-pola terjadi secara alami.

Bagaimana bisa hal itu terjadi?

Ada pakar yang menganggap bahwa pola-pola itu terlahir karena psikologi market yang tercermin dari perilaku seller & buyer yang selalu berulang. Ketika ada kepanikan, pasar ramai-ramai menjual. Ketika ada kabar baik, pasar berbondong-bondong beli.

Ada juga pakar yang menganggap bahwa pola-pola itu terlahir karena efisiensi pasar (market efficiency). Efisiensi pasar mengacu pada sejauh mana harga pasar mencerminkan semua faktor yang mempengaruhinya. Ketika pasar mengetahui suku bunga kelak akan naik, kurs menguat. Ketika suku bunga dianggap turun terus, kurs melemah.

Dan masih ada banyak lagi opini lain yang kurang populer dibanding dua pendapat itu. Pendapat mana yang paling benar? Wallahu a lam.

Aisha   16 Feb 2023

@ Jihan Salamah:

Pola pennant terdiri dari pennant bullish atau pennant bearish. Pola pennant mengisyaratkan konsolidasi yang diikuti dengan penerusan arah trend dari trend yang sedang berlangsung jika harga menembus (break) level support atau resistance dari segitiga.
Untuk penjelasan dan contoh saat break, silahkan baca: Trading Menggunakan Pola Pennant Bearish Dan Bullish

Tentu saja validitas sinyal dari break support atau resistance tsb harus dikonfirmasi. Konfirmasinya tentu dengan indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX atau MACD.
Misal pada pennant bearish, sudah break garis support segitiga, dan titik indikator parabolic SAR berada di atas bar candlestick, maka bisa diasumsikan bahwa sinyal break support tsb adalah valid dan bisa entry sell.

 

M Singgih   16 Feb 2023

Ardhian Ahmad:

Secara umum sendiri, pola Pennant tercatat memiliki akurasi dikisaran 55% di time frame Daily. Untuk time frame rendah harusnya akurasinya akan lebih sedikit namun tidak berbeda jauh. Kemungkinan dikisaran 45-50%. Untuk mengetahui secara pasti, bapak bisa melakukan uji coba atau Backtest terlebih dahulu terhadap pola, pair, serta time frame yang ingin digunakan.

Nur Salim   19 Feb 2023
 Alexander Saogie |  1 Aug 2018
Selamat pagi master, untuk menghindari terjadinya ambigu pada hasil trading kita, setelah kita menentukan strategi trading, MM, RR, apakah kita harus eksekusi semua signal Buy/Sell yang sudah terbentuk tanpa kita boleh pilih-pilih lagi. Setahu saya memilih signal yang akan dieksekusi adalah bentuk opini yang menyebabkan hasil trading menjadi ambigu. Dan untuk menghindari terjadinya Overtrading apakah memakai Time Frame tinggi adalah solusinya? Mohon saran dan komentar master untuk membuat trading saya menjadi lebih Profitable. Terima kasih. Bravo.

Lihat Reply [18]

@ Alexander Saogie:

Kalau sinyal tersebut telah terkonfirmasi oleh price action dan indikator teknikal, tidak akan menimbulkan ambigu.

- … setelah kita menentukan strategi trading, MM, RR, apakah kita harus eksekusi semua signal Buy/Sell yang sudah terbentuk tanpa kita boleh pilih-pilih lagi.

Asalkan sinyal-sinyal tersebut telah terkonfirmasi oleh price action dan indikator teknikal, berarti semua sinyal tersebut valid, dan Anda bisa eksekusi semuanya.
Tentu saja diperhitungkan dengan besarnya free margin yang masih ada dan ketahananan dana Anda untuk mengantisipasi semua level stop loss yang telah Anda tentukan, jika seandainya semuanya loss (semua stop loss kena).

- Dan untuk menghindari terjadinya Overtrading apakah memakai Time Frame tinggi adalah solusinya?

Tidak juga. Semua time frame bisa terjadi overtrading. Mungkin pada time frame rendah bisa ada banyak sinyal pada satu pair, tetapi kalau ingin entry terus-terusan, pada time frame tinggi juga bisa dilakukan, yaitu dengan mengamati banyak pair.

Perlu diketahui, kalau Anda entry berdasarkan sinyal yang valid, itu bukan berarti overtrading, karena memang itu peluang trading. Tinggal sesuaikan dengan management resiko.
Yang dimaksud overtrading biasanya konteksnya negatif, yaitu trading tanpa rencana dan mengabaikan sinyal, mungkin berdasarkan feeling atau karena ingin balas dendam setelah loss besar.

M Singgih   2 Aug 2018
berarti jika saya scalping pada tf m5, saya harus terus berjaga dan masuk posisi di sinyal yang ada pak ya. Apakah jika kita tidak masuk sepenuhnya akan mempengaruhi perhitungan win rate? misalnya kita masuk pada jam2 tertentu saja. padahal hasil backtest dilakukan selama 24 jam penuh
Andi Puji   13 Aug 2018

@ Andi Puji:

- berarti jika saya scalping pada tf m5, saya harus terus berjaga dan masuk posisi di sinyal yang ada….

Ya, konsekuensi trading dengan scalping memang harus selalu memantau supaya tidak ketinggalan. Alternatifnya, kalau Anda ada males memantau, bisa menggunakan EA (Expert Adisor) atau robot trading.

- Apakah jika kita tidak masuk sepenuhnya akan mempengaruhi perhitungan win rate? misalnya kita masuk pada jam2 tertentu saja.

Tidak, karena win rate dihitung berdasarkan frekuensi trade (jumlah trade yang telah dilakukan), tidak tergantung lamanya periode waktu. Misal Anda rencanakan bulan ini bisa sekitar 100 trade. Dari 100 trade tsb ternyata 70 trade profit, berarti win rate-nya 70%.
Mungkin saja ada hari dimana Anda absen (tidak trading), tetapi jumlah per bulan totalnya bisa 100 trade.

- padahal hasil backtest dilakukan selama 24 jam penuh

Backtest memang berdasarkan histori pergerakan harga yang telah terjadi, jadi waktunya berurutan (tidak loncat-loncat). Kecuali jika histori Anda ada yang kurang.
Untuk perhitungan win rate, yang penting perbandingan frekuensi profit dan frekuensi loss dari total trade yang telah dilakukan.

M Singgih   14 Aug 2018

Ada panduan untuk backtest maupun perhitungan ga min? saya suka bingung kalau backtest. apa aja sih yang perlu saya lihat.

thank u min

Zulkifli Hasan   17 Aug 2018

@Zulkifli Hasan

Selamat pagi Pak Zulkifli Hasan. Dalam Backtest suatu sistem trading, tentu saja ada banyak hal yang perlu Anda lihat dan perhatikan. Beberapa di antaranya adalah:

1. Winrate dari sistem trading tersebut.

2. Edge dari sistem trading tersebut.

3. Cara kerja dari sistem trading tersebut.

Untuk caranya sendiri Anda bisa lihat pada artikel kami di Panduan Lengkap Backtest Sistem Trading Seperti Pro.

Pada artikel itu telah dicontohkan cara-cara perhitungan Winrate, Edge, dll yang akan sangat mempengaruhi profitabilitas sistem trading Anda saat trading di akun riil nanti.

 

backtest-sistem-trading

Terima kasih.

Admin   18 Aug 2018

Selamat malam min. Terima kasih atas bantuannya. Saya ingin kembali melanjutkan pertanyaan yang kemarin. Saya sudah baca artikelnya, dan panduannya memang lengkap sekali. Namun, pertanyaan saya kali ini, adalah pada kalimat ini:

Semakin banyak data yang digunakan dalam Backtest, maka akan semakin mendekati kenyataan pula hasil perhitungannya.

Nah, seberapa banyak posisi yang sebenarnya kita harus backtest min? apakah 100 posisi kurang?

Thank you min.

Zulkifli Hasan   19 Aug 2018

@Zulkifli Hasan

Sebenarnya tidak ada aturan maupun jumlah pasti pada Backtest. 100 posisi pun sebenarnya sudah cukup untuk mendapatkan representasi yang bagus akan sistem trading tersebut.

Hanya saja, ada tujuan lain yang terkandung dalam Backtest sistem trading. Tujuan tersebut adalah memperdalam ilmu, keyakinan, serta kepahaman Anda akan sistem trading yang akan Anda gunakan. Jadi semakin banyak Anda melakukan Backtest, maka akan semakin dalam pula ilmu, keyakinan serta pemahaman Anda akan sistem trading tersebut. Tentu saja ini akan berujung pada meningkatnya performa trading Anda nanti.

Terima kasih

Admin   20 Aug 2018

mohon infonya pak, hubungan win rate dengan risk reward? trims

Elly Sagita   19 May 2022

adakah tips agar tidak overtrading pak, susah sekali mengontrol apalagi setelah loss? Trm ksh. semangat

Alnodio Lotaldy   19 May 2022

@Elly Sagita: Hubungan antara winrate dengan risk reward adalah sama-sama digunakan untuk menentukan nilai ekspektasi. Nilai ekspektasi menjadi parameter kunci untuk mengukur profitable atau tidaknya sebuah sistem trading dalam jangka panjang.

Nilai ekspektasi = (winrate x average profit) - (lossrate x average loss)

  • Nilai ekspektasi 0 artinya sistem trading hanya BEP atau impas dalam jangka panjang
  • Nilai ekspektasi dibawah 0 artinya sistem trading loss atau rugi dalam jangka panjang
  • Nilai ekspektasi diatas 0 artinya sistem trading hanya profitable atau untung dalam jangka panjang

Sebagai contoh, ada 2 orang trader yaitu trader A dan B masing-masing dengan detail sebagai berikut.

  • Trader A
    Winrate 70%
    Risk/reward 1/1
  • Trader B
    Winrate 40%
    Risk/reward 1/3

Siapakah yang lebih profitable dalam jangka panjang? Untuk menentukannya kita harus membandingkan nilai ekspektasi keduanya.

  • Trader A
    Nilai ekspektasi = (70% x 1) - (30% x 1) = 0.4
  • Trader B
    Nilai ekspektasi = (40% x 3) - (60% x 1) = 0.6

Jadi, yang lebih profitable adalah trader B.

Dengan demikian, winrate tinggi tidak menjamin profitable dan winrate rendah tidak menjamin tidak profitable.

Parameter winrate dan risk/reward harus dipadukan untuk menilai bagus tidaknya sistem trading.

Kiki R   20 May 2022

@Alnodio Lotaldy: Berikut beberapa tips agar tidak overtrading.

1. Mempunyai trading plan yang jelas sebelum entry.

Jangan pernah masuk market tanpa ada perencanaan terlebih dahulu. Jika Anda melakukan hal ini, sama saja Anda berjudi di market.

Susun trading plan yang jelas:

  • Entry sell atau buy?
  • Entrynya di sekitar level harga berapa?
  • Apa parameter yang menentukan waktunya masuk market dan kapan tidak masuk market?

3 pertanyaan ini harus jelas sebelum Anda masuk market.

2. Gunakan risk management yang benar

Pertama, jangan pernah gunakan risiko lebih dari 2% per transaksi. Risiko per transaksi inilah yang menjadi patokan nilai loss terbesar dalam 1 peluang.

Kedua, jangan entry terlalu banyak dalam 1 peluang. Tunggu waktu yang tepat untuk entry lalu masuk sesuai risiko per transaksi yang sudah ditentukan.

Jadilah seorang sniper yang menunggu masuk market hanya pada saat yang tepat.

Terakhir, batasi maksimal 3 posisi terbuka secara bersamaan dalam satu waktu. Posisi terbuka terlalu banyak bukan hanya menaikkan risiko tapi juga membuat Anda susah fokus.

2 poin ini harus Anda pahami sebelum masuk market agar tidak terjebak dengan overtrading.

Kebanyakan trader pemula terlalu fokus untuk masuk market agar profit sebanyak-banyaknya padahal justru hal inilah yang menjadi alasan terbesar mereka banyak loss di market.

Jadilah trader yang selalu bertindak berdasarkan trading plan dan tahu mengendalikan risiko.

Kiki R   20 May 2022

Untuk menilai performa trading kita apakah parameter yg digunakan ini ekspektasi seperti yg dijelaskan diatas pak? atau mungkin ada parameter yg lain?

Faradilla   22 Sep 2022

@Faradilla: Ya, parameter nilai ekspektasi adalah kunci utama dalam melihat bagus tidaknya performa trading dalam jangka panjang.

Parameter pendukungnya banyak, antara lain:

- Winrate & lossrate

- Average profit & average loss

- Max consecutive loss & max consecutive profit

- Max drawdown

Kiki R   23 Sep 2022

saya baru masuk akun ril 3 bulan pak setelah latihan 6 bulan di demo, dan Alhamdulillah belum mc. tapi akun saya nilainya hanya bertahan di angka situ-situ saja. bagaimana biar saya bisa menaikkan nilai akun saya ya kak biar bisa hidup dari trading?

Annisha   11 Oct 2022

Saat baru mulai trading, jangan bermimpi untuk hidup dari trading. Banyak orang yang sudah trading bertahun-tahun itu tetap trading sebagai pendapatan sampingan, walaupun cuan mereka sudah banyak sekali.

Kenapa begitu? Karena "cuan dari trading" dan "hidup dari trading" itu adalah dua hal yang sangat berbeda.

Agar bisa cuan dari trading, kamu hanya butuh tiga hal:

  • Sistem trading yang teruji dan benar-benar bisa profit.
  • Manajemen risiko yang baik.
  • Disiplin dan pengendalian diri saat trading.

Nah, kalau nilai akun kamu "di situ-situ saja", coba periksa apakah sistem trading kamu benar-benar bisa profit?

Kalau sistem trading semestinya sudah profit, coba periksa manajemen risiko kamu. Apakah kamu termasuk trader yang terlalu cepat take profit (TP) dan menunda cut loss? Banyak pemula suka TP meski baru untung belasan pips, tapi loss dibiarkan sampai ratusan pips. Hal ini keliru. Untuk memperbaiki manajemen risiko, bisa dicoba menyimak beberapa artikel ini:

Praktikkan terus sistem trading dan manajemen risiko tadi secara disiplin, sambil terus membina psikologis diri, nantinya lama kelamaan nilai akun akan naik.

Untuk psikologis ini hanya bisa ditingkatkan dari pengalaman, sehingga yang penting dijalani saja dulu. Kalau merasa ragu, coba mencari buku-buku forex untuk menambah ilmu dan rasa percaya diri.

Lalu, bagaimana kalau mau hidup dari trading? Yang perlu diperhatikan: Hanya karena kamu berhasil cuan gede dari trading, itu tidak berarti kamu siap untuk hidup dari trading.

Syarat untuk hidup dari trading:

  • Kamu harus terlebih dahulu memenuhi 3 syarat untuk "cuan dari trading" di atas. Setidaknya, sistem trading kamu harus sudah terbukti menghasilkan cuan konsisten selama setahun.
  • Kamu harus punya aset produktif dan cadangan cash melimpah. Setidaknya, kamu tidak boleh punya utang dan harus sudah punya persediaan dana darurat senilai 12x pengeluaran bulanan. Tujuannya agar kamu bisa tetap trading dengan tenang meskipun seandainya kena loss beruntun dalam jangka pendek.
  • Kamu harus punya wawasan trading yang cukup, mental yang kuat, dan pengalaman yang benar-benar matang dalam menghadapi gejolak di pasar. 

Banyak trader yang sukses cuan sering gagal menjajal "hidup dari trading", karena mereka tak punya persediaan dana darurat atau mentalnya hancur karena nggak kuat trading fulltime. Kemudian mereka kembali lagi ke trading paruh waktu sambil bekerja fulltime.

Aisha   13 Oct 2022

Annisha: sebelumnya bisa saya ucapkan selamat karena bisa menghindari MC. Tapi kalau mau hidup dari trading, sebenarnya masih jauh sekali.

Menaikkan profit dalam trading forex tidak mudah, tetapi ada beberapa strategi yang bisa membantu anda mencapai tujuan tersebut, antara lain:

  • Menetapkan target profit yang realistis dan terukur, sehingga Anda bisa memantau perkembangan trading
  • Menerapkan manajemen risiko yang baik dengan menetapkan batas kerugian (stop loss) dan batas keuntungan (take profit), jika sudah konsisten bisa ditingkatkan sedikit demi sedikit
  • Menggunakan strategi trading yang efektif dan cocok dengan gaya trading Anda, seperti scalping, day trading, swing trading, atau position trading.
  • Memperhatikan faktor-faktor fundamental dan teknikal yang mempengaruhi pergerakan harga, seperti berita ekonomi, kondisi politik, dan analisis teknikal.
  • Menggunakan platform trading yang andal dan memiliki fitur-fitur yang memudahkan anda dalam melakukan trading

Bicara soal platform trading, bisa juga Anda menambah wawasan dengan mencoba tools-tools trading dari broker. Semoga sukses. 

Ananta   6 Mar 2023

@ Zulkifli Hasan:

Yang perlu diperhatikan adalah persentase profit dan drawdown (perbedaan antara profit tertinggi yang pernah diperoleh dan kerugian paling besar).

Mengenai panduan cara backtest, baik secara otomatis maupun manual, silahkan baca:

Backtest otomatis adalah jika Anda menggunakan robot trading atau Expert Advisor atau EA), sedangkan backtest manual adalah berdasarkan sistem trading yang telah Anda buat, dengan mengamati pergerakan harga historis. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

M Singgih   13 Oct 2023

@ Zulkifli Hasan:

- … Semakin banyak data yang digunakan dalam Backtest, maka akan semakin mendekati kenyataan pula hasil perhitungannya.

Hasil perhitungan apa ya? Yang jelas semakin banyak data historis pergerakan harganya, akan semakin sesuai tingkat probabilitas atau kemungkinan win rate yang dihasilkan, karena sample datanya kan semakin banyak.


- …. Nah, seberapa banyak posisi yang sebenarnya kita harus backtest min? apakah 100 posisi kurang?

Ada 2 macam backtest, yaitu backtest otomatis atau backtest manual. Kalau untuk backtest otomatis yaitu yang menggunakan robot trading atau EA atau Expert Advisor, banyaknya posisi yang dibuka tergantung dari program dari sistem trading yang terdapat pada robot atau EA tersebut.

Sedangkan kalau Anda backtest secara manual, jadi tidak menggunakan software dari robot atau EA, maka open posisinya akan tergantung dari kriteria sistem trading yang telah Anda buat, berdasarkan pergerakan harga historis yang ada.

Itu juga tidak bisa dipastikan banyaknya posisi yang dibuka karena sepenuhnya tergantung dari bagaimana Anda menentukan kriteria entry, apakah berdasarkan sinyal dari price action, atau dengan cara lainnya. Jadi jumlah posisi untuk backtest manual tidak bisa dipaksakan harus sekian posisi, kecuali kalau data historis pergerakan harga yang Anda punya sangat banyak.

M Singgih   13 Oct 2023
 

Komentar @inbizia

Bantu jawab ya gan, mengenai sesi overlap yang dibahas di artikel dan di komentar disini adalah antara London dengan New York. Jadi menurut sy sndiri kan, dipasar Forex sndiri, apalagi setelah membaca link yg bapak kasih. Itu trnyata buka 24 jam dan selama 5 hari, jadi hrsnya kan ga mngkn dong klu sesi overlap itu cuma london dengan new york. Dan di tabel yg udah disiapkan di artikel yg bapak bgikan jga ada beberapa sesi beserta waktu waktunyaa. Seharusnya sihh ada sesi overlap dri pasar lain kan pak. sesi overlap emang terjadi disemua pasar kok. Ini ane tunjukin dibawah :

  • Sesi Asia dan Eropa: terjadi pada pukul 8 pagi sampai 10 pagi WIB. Selama sesi ini, pasar Asia dan Eropa beroperasi bersama-sama, dan pasangan mata uang EUR/JPY dan GBP/JPY seringkali memiliki volume perdagangan yang tinggi.
  • Sesi Eropa dan Amerika: Sesi overlap ini terjadi pada sekitar pukul 7 malam sampai 10 malam WIB. Selama sesi ini, pasar Eropa dan Amerika beroperasi bersama-sama, dan pasangan mata uang EUR/USD, GBP/USD, USD/CHF, dan USD/CAD seringkali memiliki volume perdagangan yang tinggi.
  • Sesi Asia dan Amerika: Sesi overlap ini terjadi pada sekitar pukul 7 malam sampai 1 pagi WIB . Selama sesi ini, pasar Asia dan Amerika beroperasi bersama-sama, dan pasangan mata uang USD/JPY dan AUD/USD seringkali memiliki volume perdagangan yang tinggi.

Berbicara yang mana yg cocok utk pemula emang agak susah dijawb krna ada beberapa pemula yg justru nihh incar jam jam yg sesuai dngn waktu luang mereka. Tetapi emang sebgian besar sihh milih sesi overlap asia dan eropa dengan eropa dan amerika. Tetapi balik lgi trgntung preferensi masing2 ya

 Zubai |  16 Jul 2023
Halaman: Karakteristik Eurusd Menurut Mifx

Sbnrnya aku ada pertanyaan mengenai maslaah belajar di akun demo. Emang iya bahwa ada beberapa broker yg emang memfokuskan diri mereka ke edukasi buat trader mereka, salah satunya adalah broker Monex dmana kita bsa bebas trading di akun demo tanpa batasan waktu, dan ada lho broker2 lain yg menerapkan batasan waktu trading di akun demo. Selain itu, dari sisi edukasi, broker Monex cukup lengkap lahh perpustakaannyaa meliputi ebook hingga MIFX Academy.

Yg jadi pertanyaan adalah cara memulai trading, mksdnya gini, di setiap pair itu kan berbeda2 yaa aset nyaa. Terus jenis aset jga banyak, dan dari pemaparan artikel kan itu adalah secara umum klu kita mau memulai belajar trading. Nah, apakah sbaiknya kita fokus belajar di 1 aset dlu ato bsa aset yg berbeda2 mengingat broker Monex mnyediakan aset yg cukup bnyk dari Forex hingga Indeks saham.

 Mario |  29 Jul 2023
Halaman: Kiat Belajar Trading Gratis Di Broker Monex

Swap dalam trading komoditas tuh bukan soal suku bunga aja, beda sama forex. Di sini swap tuh kayak biaya atau untung yang kita dapetin karena pegang posisi trading dari satu sesi ke sesi berikutnya. Jadi, karena trading komoditas tuh 24 jam, ada batas waktu buat hitung untung-rugi harian. Swap bisa jadi positif atau negatif, tergantung arah posisi dan suku bunga acuan (karna kita trading emas, silver, dan jga minyak itu dngn mata uang USD).

Kalo kita long (beli), bisa dapetin swap positif kalo suku bunga acuan komoditasnya lebih tinggi dari broker. Kalo short (jual), bisa kena swap negatif karena suku bunga acuan lebih rendah dari broker. Swap ini berguna buat sesuaikan posisi antara kita dan broker, juga untuk nge-cover biaya penyimpanan komoditas dan risiko pasar yg emang terjadi. so, jangan lupa cek kebijakan dan kondisi swap broker sebelum trading

 Bima |  4 Aug 2023
Halaman: Mungkinkah Trading Komoditas Dengan Zero Spread Di Broker Forex

Biaya swap forex atau yang biasa disebut juga sebagai suku bunga rollover merupakan hasil bunga bersih yang telah diakumulasikan oleh para trader dari posisi mata uang yang sedang dibiarkan terbuka pada malam hari atau yang biasa dikatakan sebagai biaya inap. Biaya swap itu ada karena ada selisih suku bunga antar bank sentral. Jadi semisal Anda trading di pair AUD/USD, kemudian suku bunga AUD 2% dan USD 0.5%. maka selisihnya adalah 1.5% untuk posisi buy (karena kita membeli AUD menggunakan USD), dan -1.5% untuk posisi sell (karena kita menjual AUD untuk ditukar dengan USD).

Adapun besarnya Swap juga sangat tergantung dari tingkat suku bunga antar negara. Sehingga besarnya Swap bisa berubah-ubah dan trader bisa mendapatkan swap atau membayarkan swap tergantung dari posisi yang dimilikinya.
Nah, apakah swap itu pasti merugikan? Belum tentu. Kalau semisal dengan contoh di atas Anda buy AUD/USD, maka Anda bisa mendapatkan untung karena swap-nya positif, yang artinya uang yang menginap akan mendapatkan bunga sebesar 1.5%. Namun, praktek seperti itu diharamkan bagi trader Muslim karena riba. Jadi, untuk trader Muslim yang hendak trading tanpa riba, dapat mengajukan akun jenis Islamic, atau free swap.

 Manuja |  24 Sep 2023
Halaman: Finex Vs Dcfx Manakah Broker Dengan Biaya Trading Termurah

Larangan hedging diberlakukan oleh broker-broker AS dengan regulasi CFTC dan NFA. Peraturan tersebut diberlakukan pada pertengahan Mei 2009. Hedging pada pair yang sama dilarang, tetapi pada pair yang berlainan diperbolehkan, misalnya buy EUR/USD dan sell GBP/USD atau buy EUR/USD dan buy USD/CHF.
Hedging pada akun yang berlainan juga diperbolehkan, misal pada akun 1 buy EUR/USD dan pada akun 2 sell EUR/USD.

Alasan larangan tersebut tidak dijelaskan, menurut info karena hedging pada pair yang sama dalam satu akun akan cenderung mengakibatkan kerugian, karena pada dasarnya hedging pada pair yang sama adalah sebuah kerugian (posisi tersebut sudah minus), hanya saja trader belum mau menerima kerugian itu. Kalaupun Anda berusaha membuka hedging (locking) tersebut sama saja dengan membuka posisi baru, dan kalau salah posisi locking-nya bisa tambah lebar atau kerugiannya tambah besar dan kebanyakan trader yang membuka locking mengalami kerugian. Jadi larangan tersebut sebenarnya mencegah trader agar tidak menderita kerugian yang lebih besar.

Kalau Anda sebagai seorang trader memahami risiko dalam forex dan melakukan analisa dengan baik sebelum entry, maka pilihan untuk melakukan hedging sebenarnya bukanlah pilihan yang baik. Trading plan yang baik selalu jelas dan sederhana, mulai dari entry, stoploss, take profit, dan bagaimana trade management-nya.

 Yanto |  27 Sep 2023
Halaman: Teknik Mengatur Risiko Trading Ala Broker Finex

Halo selamat malam para senior trader, walaupun masih sebatas membaca artikel tentang dunia trading, saya sangat bersemangat apabila mendengar dan membaca hal yang berkaitan dengan informasi trading dan petunjuk lainnya yang bikin saya menjadi trader yang sukses. Saya tertarik dengan artikel yang disampaikan penulis ini, sangat bermanfaat, lugas dan pemilihan katanya ,mudah dipahami oleh pembaca trader walaupun yang membaca itu pemula like me.
Sebenarnya dari sekian banyak broker trading yang saya ketahui, hanya Monex yang sering muncul di benak saya, namun tidak ada salahnya sih mengathui broker lainnya, seperti DIDIMAX. Seperti yang dijelaskan, Setiap broker yang sering saya baca selalu menyuguhkan kalo mereka tuh aman terpercaya dan sudah teregulasi dari BAPPEBTI. Apasih ya untungnya broker itu diregulasi Bappebti ini, apa kah dana kita akan aman dan terhindar dari penipuan? mengapa selalu ditonjolkan, memangnya kalo tidak diregulasi Bappebti ini, kita nggk bisa memilih trading di situ gitu? karena kadang saya sering liat broker yang tidak diregulasi Bappebti itu justru menawarkan platform dan layanan trading yang menjanjikan bagi penggunanya. Mohon baantuannya ya kakak kakak yang sudah pro.

 Whalen |  24 Sep 2023
Halaman: Monex Vs Didimax Mana Yang Terbaik Untuk Scalping

Kamus Forex

CAD, Canadian Dollar

Adalah singkatan dari Dolar Kanada. CAD sering juga disebut Loonie, dimana mata uang ini sangat sensitif dengan pergerakan harga minyak serta emas.

Aussie, AUD

Istilah untuk menyebut Dolar Australia (AUD, Australian Dollar). Sebagai salah satu Dolar komoditas, fluktuasi AUD dipengaruhi oleh hasil produksi dalam negeri.

Analisa Teknikal, Analisis Teknikal

Cara menganalisa pergerakan harga suatu aset di pasar finansial menggunakan perangkat statistik, seperti grafik (bar, line, atau candlestick) dan rumus matematis.

Analisa Fundamental, Analisis Fundamental

Cara menganalisa pergerakan harga aset di pasar finansial berdasarkan data dan berita ekonomi tertentu. Dalam forex, analisa fundamental berkaitan dengan berita yang mempengaruhi nilai tukar mata uang.


Kirim Komentar Baru