Biaya Trading

Banyak faktornya bu, tapi yang utama adalah jenis robot apa yang digunakan adik ibu. Dari keterangan yang ibu berikan, kelihatannya robot yang digunakan trading di emas. Namun perlu info yang lebih lengkap agar dapat didiagnosa kenapanya.

Chika:

Hallo kak, saya akan mencoba untuk menjawab pertanyaan kakak. Menurut pendapat saya, investasi emas murni atau emas batangan yang saat ini banyak ditawarkan oleh beberapa bank, masih merupakan bentuk investasi emas yang halal, walaupun menggunakan berbagai biaya seperti administrasi, pembukaan rekening, atau biaya penyimpanan.

Karena wajar saja jika bank atau pegadaian meminta biaya-biaya tersebut. Misalnya biaya penyimpanan, ketika kakak membeli emas secara dicicil tentu saja emas tersebut belum langsung kakak terima.

Kalau tidak salah, kakak harus melunasi dulu harga emas yang kakak beli, baru kemudian menerima bentuk fisik emas. Selama masih dalam masa cicilan, tentunya pihak bank atau pegadaian memberikan jasa untuk penyimpanan, jadi wajar jika ada biaya penyimpanan tersebut.

Lain halnya ketika kakak membeli emas murni secara tunai atau cash. Ketika kayak membayar akan langsung mendapatkan emas fisik seharga yang kakak bayarkan tersebut. Tapi setelah itu kakak harus menyimpan emas secara mandiri, dan tentunya ada risiko tersendiri ketika menyimpan sendiri emas itu.

Kalau misalnya kakak memiliki brankas, mungkin bisa lebih aman, tapi ketika tidak memiliki tempat penyimpanan aman, kakak harus menanggung risiko kehilangan, atau ludes ketika terjadi bencana, kebakaran, banjir, atau lainnya.

Jika untuk biaya administrasi juga masih wajar saja, karena “mereka” merupakan suatu instansi yang harus memiliki berbagai laporan dan berkas nasabah. Jadi menurut saya beberapa biaya yang diminta masih dalam batas yang wajar, dan tidak terlalu merugikan nasabah. Apalagi biayanya tidak sampai 2 atau 5% dari harga emas yang akan kakak beli.

Itu saja pendapat saya, mungkin ada pendapat lain, yang bisa menjawab pertanyaan kak Chika. Thanks.

Tony: bantu jawb yeee, 1 pip itu standardnya $10 klu ngebuka 1 lot standard yaa di Major pair. Di Maxco sndiri bisa buka posisi dngn minimal trading 0.1 lot, berrati biaya minimumnya di kisaran $1.7 bila spreadnya 1.7 pip. Nah, kalau ente buka trading 10 kali dngn 0.1 lot. Maka biaya spread pling minimum di $17+ komisi $1 = $17.

Klu ane blng sihh biayanya ga jauh beda ama broker lain. Trkdng malah ada broker yg ngebebanin komisi ampe $10 per lot, tpi spread yg ditawarin kecil, kdng malah 0 pips. Tetapi bila diitung spread + komisi per lot, totalannya ga jauh beda sama skli lho

Bntu jawab ya gan, untuk masalah biaya sebenarnya kedua broker tersebut tidak membebankan biaya untuk proses withdrawal atau penarikan dana. Namun, biaya transfer bank ato antar bank bakal dikenakan oleh bank untuk proses transfer dana antar bank (biasanya Rp 6.500) ato sesuai dngn bank yg agan pake. Agan perlu memeriksa dengan bank Anda untuk mengetahui biaya transfer bank yang berlaku.

Untuk deposit dan Withdrawal ke Bank Luar Negeri GKInvest dan JavaFX keduanya memungkinkan untuk melakukan deposit dan withdrawal melalui bank luar negeri. Biasanya akan diinputkan kode swift oleh bank terkait, jadi dari bank luar negeri kita transfer dngn menginput tu kode. Tapi, perlu diingat bahwa proses transfer dana internasional mungkin memakan waktu lebih lama dan biaya transfer bank yang lebih tinggi dapat dikenakan.

Sbnrnya utk maslaah deposit dan withdrawal broker Indonesia ga perlu dibahas sih. Karena pasti gratis tanpa biaya pungutan lagi, kcuali biaya transfer antarbank yg emang jngkan broker tetapi klu utk transferan lain jga bakalan sama. Makanya, kbnyakan ga bahas biaya penarikan krna emang ga ada.

Dan justru karena itulah menurut gw, baik GKInvest maupun JavaFX udah benaran suitable ama kondisi trader Indonesia dan ga memberatkan mereka dri sisi non trading seperti yg agan sampaikan diatas. Cuma sayang aja, broker2 Indonesia smntra blm ada yg menyediakan deposit lain seperti e-money maupun e-wallet. Itu aja kelemahan dri broker Indonesia dalam urusan deposit and withdraw

Izin jawab yaa! Sebelumnya, kita harus tau kalo biaya swap merupakan biaya yang harus dibayar trader kepada broker untuk menahan posisi trading semalam. Jika suku bunga mata uang yang dibeli lebih tinggi daripada yang dipinjam, maka trader akan mendapatkan swap positif. Sebaliknya, jika suku bunga yang dipinjam lebih tinggi daripada yang dibeli, maka trader akan dikenakan swap negatif. Nah, faktor yang mempengaruhi besarnya swap adalah suku bunga bank sentral negara, perbedaan suku bunga antara dua mata uang yang diperdagangkan, dan kebijakan broker.

Terkait akun swap free, kita tinggal melihat tipe akun swap free nyaa. Bila terdapat akun islami maka swap free disana termasuk akun khsus utk trader Muslim. Perihal ini, akun swap free di Finex adalah khssus utk trader Muslim krna menyediakan swap free Islamiah

Terkait apakah day trading juga bisa terkena swap. Tentu jawabannya iya. Swap bisa dikenakan di day trading dengan catatan terbuka semalaman. Jadi begini, Swap adalah biaya yang dikenakan untuk menahan posisi trading semalam, jadi meskipun trader membuka dan menutup posisi dalam periode yang sama hari itu (day trading), jika posisi tersebut tidak ditutup sebelum waktu rollover (waktu ketika posisi trading dipindahkan ke hari berikutnya), maka trader akan dikenakan biaya swap.

Untuk menghindari hal tersebut, saran aja, jangan melakukan day trading beberapa jam sblm waktu server berganti hari utk menghindari TP terlalu lama akibat entry di jam2 mepet.

Polin: SEcara simple seperti ini gan. Biaya trading psstinya bsa dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti komisi broker, spread, biaya finansial, dan jenis instrumen yg diperdagangkan. Komisi broker adalah biaya yang dikenakan oleh broker setiap kali Anda melakukan transaksi.

Spread adalah selisih antara harga jual dan beli suatu aset yang harus dibayar kpada broker. Beberapa broker juga mengenakan biaya swap jika mempertahankan posisi trading semalam. Selain itu, tipe akun serta layanan didalamnya juga bisa biaya trading krna layanan dan infrastruktur yang lebih baik, atau karena instrumen yang diperdagangkan memiliki likuiditas rendah.

Dan dari kombinasi faktor diatas, tetntu saja ada pengaruhnya ke biaya strategi trading tertentu, misalnya scalping dan day trading, spread bsa sering dikenakan krna buka posisi trading. Maka dari itu, gaya trading seprti ini sering mengincar spread rendah dan ga gitu peduliin biaya lain. LAin hal dngn swing trading yg mngkn mengincar swap yg rendah bahkan free swap serta komisi yg agak rendah. Maka dari itu, Finex yg menyediakan berbagai mcm jennis biaya yg berbeda2 bsa lebih fleksibel biayanya utk segala jenis trader.