AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Analisa Teknikal

Analisa Teknikal EUR/USD Mingguan Tanggal 22-26 Agustus 2016
Trader V3     20 Aug 2016
Mencoba untuk menganalisa pergerakan EUR/USD secara teknikal untuk tanggal 22-26 Agustus 2016. Dengan pendekatan menggunakan indikator zigzag dan pola data candle, semoga bisa membantu sebagai indikasi nanti untuk bisa melakukan sebuah eksekusi:
Analisa Teknikal USD/CAD Mingguan Tanggal 15-19 Agustus 2016
Trader V3     15 Aug 2016
Mencoba menganalisa pergerakan minggu kedepan untuk mata uang USD/CAD. Menggunakan bantuan indikator zigzag dan pola data candle, langkah seperti apa yang mungkin bisa terjadi nanti, berikut beberapa point yang akan di paparkan:
#cad  
Analisa Teknikal AUD/USD Dan GBP/USD 17 Oktober 2014
Bisnis Berjangka     17 Oct 2014
Sejauh ini pergerakan Aussie terpantau masih bearish, terutama karena harga masih bergerak dibawah MA 200 pada grafik harian. Sedangkan, harga GBP/USD rebound setelah menyentuh low di 1.5873.
#usd  
Kamus

Kamus Trading

Indikator Teknikal

Alat yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis atas histori harga, volume, atau minat pasar terhadap sebuah instrumen investasi atau kontrak keuangan. Penggunaan indikator teknikal bertujuan untuk memprediksi pergerakan harga di masa depan.

Analisa Fundamental, Analisis Fundamental

Cara menganalisa pergerakan harga aset di pasar finansial berdasarkan data dan berita ekonomi tertentu. Dalam forex, analisa fundamental berkaitan dengan berita yang mempengaruhi nilai tukar mata uang.

Analisa Teknikal, Analisis Teknikal

Cara menganalisa pergerakan harga suatu aset di pasar finansial menggunakan perangkat statistik, seperti grafik (bar, line, atau candlestick) dan rumus matematis.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #analisa #teknikal

Ardhian   23 Aug 2022

Saya tanya beberapa master trader, jika ingin sukses trading harus belajar analisa fundemental. Sebenarnya, apa sih analisa fundamental itu? Dan mengapa analisa ini sangat penting?

Sammi Lk   3 Dec 2014

apa saja analisa trading yg perlu dilakukan untuk menjadi countertrend trader???

Kamal FM   29 Feb 2016

Apakah hasil analisa teknikal bisa mengalahkan hasil analisa fundamental ?
Terkadang saat tren turun, namun pada saat itu juga ada berita fundamental positif, harusnya mata uang tsb menguat, Tapi tetap hasilnya turun/negatif.

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #analisa #teknikal

  Rianto   |   8 Feb 2023   |   Artikel

Oh iya min, ane mau brtnya tentang strategy dari Cory Mitchell. Dari contoh yang dipaparkan di artikel, apakah contoh dari NFP yang menunjukkan hasil yang kurang baik ya? Jadi saat perilisan sempat turun kemudian naik sebntar dan muncul candlestick Inside Bar setelah itu dari chart menunjukkan penurunan yang signifikan?

Mohon maaf kalau misalkan ngawur soalnya sy sndiri baru belajar dan mencoba untuk nganalisa chart dan sepertinya dngn adanya event sprti NFP, pasar Forex mdh diprediksi klu diliat dri trend trend yng trjdi sesuai dngn hasil laporan ekonomi NFP trsbt.

  Charlie   |   8 Feb 2023

Rianto: klu ga slh, diartikl dah bilng klu dalam EUR/USD misalkan bearsh maka menunjukkan NFP yg positif, dalam artian USD menguat mengakibatkan EUR melemah sehinga dalam psgn mata Uang EUR/USD menunjukkan hasil bearish. Jdi, dalam contoh diatas, dalam psngn baik GBP/USD maupun EUR/USD menunjukkan hasil bearish dimana NFP Amerika menunjukan hasil yg bagus dan bukan sebaliknyaa

  Tika   |   13 Feb 2023   |   Artikel

Maaf, maksudnya mengapa pakai indikator yang banyak itu dilarang kak? Saya pikirnya gini : semakin banyak indikator, membuat kita semakin yakin kalau pergerakan pasar itu akan kearah mana dan bukankah semakin banyak konfirmasi maka akan membuat keputusan trading kita jadi lebih yakin dngn analisa kita??

Dann saya rasa dngn banyaknya konfirmasi tersebut bisa menghindari kita dari point ke dua dari hal yang perlu diwaspadai saat menggunakan teknik indikator yaitu kita ga boleh nelan mentah mentah sinyal trading yang dihasilkan oleh indikator. Kalau misalkan makainya 1 indikator aja kan bakalan tktnya ada fake sinyal, kalau banyak indikator kan jadinya bisa tau mana yang fake sinyal.. mohon penjelasannyaa..

  Tio Naldo   |   13 Feb 2023

Ijin jawab kakak

Indikator ibarat adalah petunjuk jalan agar sampai ke tujuan. Nah dalam mencari jalan tersebut terdapat banyak petunjuk yang mengarah ke arah tujuan. Bila terdapat banyak petunjuk, apakah akan membingungkan kita ? Tentunya iyaa. Misalkan saja untuk mencapai suatu tempat, petunjuk 1 disuruh lurus, yang kedua belok kanan dan bisa juga belok kiri dan setruesnya, padahal tujuan yang dituju tinggal lurus saja. Jadinya bakal tersesat kan?

Begitu juga dengan indikator yang dipakai dalam Forex. SEmua memiliki arti dan tanda masing-masing yang kalau dikombinasikan memang akan memiliki sinyal kuat tetapi tidak boleh terlallu banyak, bukan hanya trader yang bingung tetapi juga chart yang bakalan penuh dengan garis- garis.

  Bambang   |   23 Feb 2023

Tika: Setuju bngt ama @Tio, indikator emang ngebantu tpi klu kbnykan malah bikin bingung!

Ane tambahin yaa. Indikator itu akan efektif klu digunakan seperlunyaa. Klu ga bakal membingungkan trader sndiri. Ini pngalaman ane yaa, ane makai bnyk nih indikator ini itu agar dapatin konfirmasi yg kuat dari pola candlestick trhdp pasar .

Dan bodohnya anee, indikator itu kbnykan bntuknya garis, entah lurus ato bergelombang jdi ketika dipakai bnyk2, yang tercipta adalah chart ditambah garis dan gilanyaa garis garis tersbut ampe memenuhi layar. Jdinya malah anenya bingung sndiri gimana baca chartnyaa.

  Aben   |   13 Mar 2023   |   Artikel

Akhirnya ane ngerti dah penggunaan analisis Fundamental utk apa. Sejujurnya ane bnrn bingng cara gunain analisis Fundamental itu seperti apa krna pada akhirnya ane rasa presepsi trader bakal berbeda-beda n terkadang hsl dari analisa antara 1 ama yg lain bsa beda jauh.

Trus ane mau nnya, jdi kan analisis fundamental digunakan utk trading jangka panjang, dan teknikal digunakan utk trading jangka pendek. Trus krna analisa Fundamental itu utk jangka panjang, bisa dibialng ini analisa kyk entry posisi dlu sblm tren pasar itu terjadi kan, dan klu teknikal biasanya nggu harga bergerak dlu, klu udah konfirm brrti bru entry trading kan? mohon penjelasannya

  Bayu   |   14 Mar 2023

Bntu jawab ya, tntng strategi entry posisi, dalam trading berbasis analisis fundamental, trader biasanya mencari posisi yang tepat berdasarkan analisis fundamental yang dilakukan dan sebagai catatan, entrinya emang sebelum pasar itu bergerak. Dalam artian , analisa fundamental ini bersifat leading.

Sementara dalam trading berbasis analisis teknikal, trader biasanya mencari konfirmasi sinyal dari indikator teknikal yang digunakan sebelum memasuki posisi. Trader mungkin akan mencari sinyal dari indikator seperti Moving Average atau RSI yang menunjukkan bahwa harga sudah mencapai level support atau resistance tertentu sebelum memasuki posisi. Dan ketika harga tersebut sudah mencapai level tertentu, atau trend sudah terjadi seblmnya maka analisa teknikal bisa disebut bersifat lagging.

Jadi, kesimpulan bapak ada benarnya dan emang seperti itu

  Brandon   |   10 Jul 2023   |   Artikel

Belakangan ini gue sering mendengar tentang analisis trading menggunakan AI. Apakah trading central termasuk didalamnyaa? Kmudian dari pemaparan artikel serta penjelasan di kolom komentar disini, dikatkaan bahwa trading central itu adalah kumpulan analisis yg ga hanya semata2 analisa teknikal jga tetapi juga dari segi fundamental jga.

Cara kerja Trading Central dalam kumpulin analisis2 tersebut itu, caranya seperti apa ya? Kmudian apa sih yg ngebedain Trading Central dngn analisis2 lainnya? Dan apakah traidng central termasuk analisis paling canggih utl saat ini dan worth it utk dipake ama kita trader2 pemula dan jga trader berpengalaman? Mohon utk sharing nya ya, makasih bnyk!

  Eddy   |   12 Jul 2023

Trading Central itu memang keren banget, lho. Mereka adalah salah satu platform analisis teknikal yang populer di kalangan trader. Bukan cuma itu, mereka juga nggak main-main karena bisa dibilang canggih banget!

Cara kerja Trading Central itu pake algoritma dan matematika pintar buat menganalisis data pasar. Mereka bisa ngebaca pola harga historis, indikator teknikal, pergerakan pasar, dan berita fundamental. Terus, mereka jadiin semua itu laporan analisis yang lengkap dan detail banget buat kita, para trader.

Yang bikin Trading Central beda dari analisis lainnya adalah pendekatannya yang komprehensif. Mereka nggak cuma liat analisis teknikal, tapi juga ngikutin analisis fundamental. Jadi, kita bisa dapetin gambaran yang lebih lengkap tentang kondisi pasar dan sinyal trading yang potensial.

Jadi, Trading Central memang tergolong sebagai salah satu analisis paling canggih di dunia trading saat ini. Banyak trader, baik yang pemula maupun yang udah berpengalaman, mempercayai platform ini karena analisisnya yang mantap dan akurat. Tapi, tetep, setiap trader punya preferensi dan strategi tradingnya sendiri, jadi penting buat dicoba dan dievaluasi sendiri apakah Trading Central sesuai dengan gaya dan kebutuhan trading kita.

  Gala   |   13 Jul 2023   |   Artikel

Wahh asli, ga heran yaa klo EUR/USD cukup populer di Indonesia soalnya sesi overlapnya itu berlangsung dri jam 8 mlm hingga 11 mlm. Asli pas bngt dengan waktu santai para pekerja Indonesia atopub yg ada bekerja. Pas bngt kita pulang dri kerjaan, udah makan ama mandi. Jam 8 an dah bsa mulai trading. Cocok bngt dah asli dngn trader2 Indonesia.

Oh iya selain EUR/USD, GBP/USD dan CHF/USD jga ngalamin sesi overlap seperti yg dipaparkan di artikel. Mengenai hal tsb, apa kah cara kita analisa dan trading di ketiga mata uang ini bsa sama? Dan apakah ada korealsinyaa ga satu sama dngn yg lain? Sapa tau bsa buat jdi diversifikasi aset.

  Billy   |   15 Jul 2023

Yo i!! Bener bngt!! Selain EUR/USD, GBP/USD, dan CHF/USD juga ngalamin sesi overlap yang sama, bro, kayak yang dijelasin di artikel tadi. Buat analisis dan trading, sebenernya cara kerjanya bisa mirip-mirip gitu, bro. Lu bisa pake metode analisis teknikal dan fundamental yang sama buat cari peluang trading.

Tapi, perlu dinget ya, setiap pair mata uang punya karakteristik dan faktor-faktor yang beda-beda. Misalnya, GBP/USD dipengaruhi berita dan kebijakan dari Inggris dan Amerika Serikat, sementara CHF/USD lebih nyambung sama Swiss dan Amerika Serikat. Jadi, ga bakalan 100% mirip2 yaa. Perlu analisis lanjutan sekali lagi.

Dengan trading ketiga pair mata uang ini, lu bisa dapetin diversifikasi aset yang bagus. Setiap pair punya gerakan harga yang beda, jadi dengan trading beberapa pair, lu bisa kurangin risiko dan punya peluang trading yang lebih beragam.

Tapi, inget juga buat terus belajar dan tambahin pengetahuan lu tentang masing-masing pair mata uang ini, dan pahamin faktor-faktor yang ngaruhin mereka. Dengan paham yang baik, lu bisa ambil keputusan trading yang lebih terinformasi dan tingkatin peluang sukses lu dalam diversifikasi aset. Semangat, bro!

  Nelson   |   25 Aug 2023   |   Artikel

Maaf, dalam pemilihan produk trading itu sndiri, setau aku kan klu ga salah ada yg namanya waktu terbaik buat trading. Jd misalkan ada jam2 tertentu yg mengakibatkan pasangan mata uang ato aset tertentu itu bergejolak shngga peluang profit kita ada dan lumayan bisa memprediksi arah gerakan aset tersebut.

Dan klu blh tanya nih, misalkan kita trading dan kbtulan aset yg inign kita tradingkan itu ternyata malam hari lebh memiliki peluang profit dan sedangkan kita sndiri cma bsa melakukan trading di pagi hari. Apakah aku sebaiknya mengganti aset trading aja? Soalnyaa aku nya cma bsa ngeliat chart di pagi hari dan lakuin analisa di pagi hari jg, sedangkan klu malam, aku bsa ampe malam banget bru bsa melihat chart kembali.

Terima kasih sblmnyaa!! Makasih!

  Chandra   |   29 Aug 2023

Nelson: Benar, ada waktu-waktu tertentu di pasar keuangan yg cenderung lebih aktif dan bergerak lebih volatile. Ini biasanya terjadi selama overlap antara sesi perdagangan di berbagai pasar utama di dunia. Misalnya, untuk trading forex, saat overlap antara sesi Eropa dan sesi Amerika adalah waktu di mana likuiditas tinggi dan pergerakan harga lebih signifikan.

Tentu saja, pemilihan waktu yg tepat untuk trading bisa menjadi faktor penting dalam potensi profit. Jika elo melihat bahwa pasangan mata uang atau aset tertentu cenderung bergejolak dan memiliki peluang profit di malam hari, tetapi elo hanya bisa melakukan trading di pagi hari, elo masih bisa mempertimbangkan beberapa solusi salah satunya adalah dengan menggunakan Order Otomatis. tapi yg jelas ini butuh teknik analisis yg cukup akurat ya.

Misalkan elo tahu kapan aset yg ingin elo tradingkan cenderung bergejolak, tetapi elo tidak bisa memantau pasar secara langsung, elo bisa menggunakan order otomatis seperti "Limit Order" atau "Stop Order" untuk memasuki atau keluar dari posisi pada tingkat harga tertentu. Ini bisa membantumu tetap terlibat dalam pasar bahkan jika elo tidak bisa memantau chart secara terus-menerus.

Kalkulator Pivot Point

Kalkulator Pivot Point




Download Indikator Gratis

Indikator MassIndex tergolong indikator Oscillator, sehingga tidak heran bila signal yang diberikan bakal lebih cepat ketimbang harga market itu sendiri. Bisa digunakan saat terjadi pembalikan harga (reversal) maupun penerusan trend. Indikator MassIndex untuk MT4, yang dikembangkan oleh Donald Dorsey, membantu trader dalam mengidentifikasi pembalikan tren dengan mengamati perbedaan harga tertinggi dan terendah dari pasangan mata uang dalam suatu periode. Perubahan tren, yang disebut sebagai reversal bulge, teridentifikasi ketika indikator bergerak di atas level 27, kemudian turun di bawah 26.5. Setelah kemunculan sinyal reversal bulge, trader dapat membuka posisi jual atau beli. Posisi jual atau beli dapat diambil ketika garis biru memotong 2 garis horizontal titik-titik. Entry BUY ketika garis biru yang mengarah ke atas memotong 2 garis horizontal. Di sisi lain, Anda bisa entry SELL ketika garis biru yang mengarah ke atas memotong 2 garis horizontal.
Indikator Bykov Trend dapat dimanfaatkan untuk mendeteksi adanya trend serta kondisi pembalikannya. Istimewanya, indikator ini mampu mendeteksi permulaan trend lebih cepat. Selain itu, visualisasi indikator ini juga sederhana dan mudah dipahami karena trader tidak perlu melihat lekuk-lekuk garis, level, atau titik over yang membingungkan.Perhatikan chart AUD/USD di bawah ini.Indikator Bykov Trend berbentuk grafik batang yang terdiri dari warna biru (cyan) dan ungu. Jika harga cenderung turun, warna indikator akan berubah biru. Jika harga cenderung naik, warna ungulah yang akan keluar.Anda bisa memanfaatkan indikator ini untuk mendapatkan titik entry yang akurat. Caranya, saat harga sedang turun dan warna indikator berubah menjadi ungu, lakukan entry saat itu juga. Hal yang sebaliknya berlaku. Ditambah, indikator Bykov Trend punya sifat alami dapat mendeteksi permulaan trend lebih cepat.Pada chart AUD/USD di atas, time frame yang digunakan adalah H1. Anda bebas mengaturnya ke time frame apapun dan pair apapun. Sesuaikan dengan strategi atau preferensi masing-masing.
Terkadang, beberapa trader pemula kesulitan dalam membaca signal trading yang dihasilkan oleh indikator teknikal. Indikator Fractal Dimension dapat menjadi solusi terbaik karena menyajikan pembacaan signal trading yang lebih mudah dan sederhana. Grafik indikator yang berwarna merah akan berubah menjadi biru saat ada signal yang potensial. Trader hanya perlu open posisi mengikuti grafik biru tersebut dan tidak perlu melakukan apa-apa saat grafiknya berwarna merah. Perhatikan ilustrasi penggunaan indikator Fractal Dimension berikut ini.Grafik yang berwarna biru menunjukkan letak signal, sedangkan grafik berwarna merah menandakan tidak ada signal yang potensial. Trader bisa mengikuti trading sesuai dengan titik pembalikan market. Untuk penggunaan time frame, trader bisa mengaturnya di M5, M15, atau H1.Indikator Fractal Dimension tergolong oscilator yang leading atau mendahului market. Informasi yang diberikan pun cukup akurat. Meski market sedang berfluktuasi, trader tetap bisa membaca arah market dengan leluasa karena signal yang dihasilkan tidak membuat bingung sama sekali.Rekomendasi penggunaan: Saat harga sedang mengalami kontraksi atau pembalikan, biasanya trend akan mulai berbalik arah. Fokuskan pada pembalikan harga sesuai arah trend. Bila terlihat pembalikan, artinya trend bisa berlangsung lebih lama. Trader cukup melihat arah trend dari signal indikator Fractal Dimension. Jika harga berada dalam kondisi Uptrend, lalu tiba-tiba muncul signal indikator Fractal Dimension, maka fokuskan untuk pembalikan bearish.  Jika harga berada dalam kondisi Downtrend, lalu signal Fractal Dimension muncul, maka fokuskan untuk pembalikan bullish.
Indikator ini tampak seperti MA tetapi memiliki perubahan dalam garisnya. Pada garis tersebut, Anda dimanjakan dengan adanya perubahan signal yang lebih cepat dibandingkan Moving Average. Signal terbentuk dari perpaduan 2 warna yaitu orange dan merah. Jika garis oranye memotong garis merah ke atas maka trend bull segera terjadi, sehingga Anda bisa melakukan entry buy. Sebaliknya bila garis oranye melewati garis merah ke bawah maka trend bear segera muncul sehingga Anda harus segera entry sell.
Indikator EATA mempersatukan persilangan RSI dan CCI yang dalam satu chart. Dengan demikian, Anda bisa mengenali peluang entry dari reversal harga di time frame mana pun.Open buy apabila: RSI (garis biru) memotong CCI (garis merah) dari bawah ke atas di atas level 0. Ada tanda panah biru di bawah harga. Open sell apabila: RSI (garis biru) melintasi CCI (garis merah) dari atas di bawah level 0. Di saat yang sama, pastikan panah merah muncul di atas harga. Sebagai informasi, RSI dan CCI merupakan indikator berjenis Oscillator sehingga sama-sama bisa mengukur momentum. Dalam hal ini, RSI diposisikan sebagai garis sinyal yang berlawanan dengan arah pergerakan harga, sementara CCI sejalan dengan kenaikan atau penurunan harga. Perbedaan indikasi inilah yang menghasilkan sinyal entry dari pembalikan trend.
SuperScalper merupakan gabungan dari beberapa sinyal trading yang terdiri dari crossover EMA, garis sinyal untuk menandakan perubahan trend jangka pendek, serta histogram untuk mengindikasikan momentum pergerakan harga. Sesuai namanya, indikator ini cocok digunakan untuk scalping sehingga sebaiknya diterapkan di time frame rendah (M1 atau M5). Open buy apabila: Garis sinyal Super Scalper berwarna biru EMA 49 memotong EMA 100 dari bawah ke atas Open sell apabila: Garis sinyal Super Scalper berwarna kuning EMA 49 memotong EMA 100 dari arah atas ke bawah Jangan entry apabila harga bergerak di antara dua garis EMA. Indikator Fisher di bagian bawah tidak mempengaruhi pengambilan sinyal entry karena penggunaannya opsional. Trader bisa memanfaatkan sinyal Fisher sebagai konfirmator untuk memperkirakan target Stop Loss berdasarkan volatilitas harga. Apabila Fisher berwarna hijau dan cenderung naik, sebaiknya hindari Stop Loss yang terlalu sempit pada posisi BUY, begitu pula sebaliknya.
Masih banyak bank indikator lainnya.
Lihat Daftarnya Disini.
Analisa Teknikal USD/CHF 19 September 2014
Bisnis Berjangka     19 Sep 2014
Pergerakan Dollar Swiss terhitung sejak awal bulan September hingga pertengahan September, bergerak cukup sideways pada time frame 4jam. Namun secara keseluruhan, trend masih bullish akibat penguatan dollar. Analisa dengan menggunakan fibonacci terlihat running price masih bertahan diatas area fibo 50%. Maka rekomendasi posisi adalah buy.
#chf  #usd/chf  
Analisa Teknikal EUR/GBP 18 September 2014
Bisnis Berjangka     18 Sep 2014
Euro Poundsterling sejak pertengahan Juli 2014 hingga hari ini (18/09/2014) tengah memasuki fase konsolidasi. Pola Rectangular terlihat pada time frame Daily, sehingga ini merupakan moment yang dapat kita manfaatkan mengingat harga kini mendekati support atau bottom price dari fase konsolidasi yang terjadi.
#eur  #gbp  
Analisa Teknikal AUD/USD 17-19 Sept 2014
Bisnis Berjangka     17 Sep 2014
Pada grafik 4 jam, trend bearish jg mendominasi pergerakan Dolar Australia. Dengan analisa fibonacci, saya menarik swing high di level 0.94 dan swing low di level 0.89824. Maka, dapat kita tentukan level rekomendasi sell di area 0.91915-0.92408, lalu stop loss dapat kita letakan di atas level 0.93 sebagai manajemen risikonya.
Analisa Teknikal EUR/USD 16 September 2014: Pola Ascending Triangle
Bisnis Berjangka     16 Sep 2014
Data ekonomi dari Zona Eropa memperlihatkan adanya peningkatan surplus perdagangan, tetapi penurunan ekspor membuat para investor khawatir terhadap outlook ekonomi negara-negara Eropa. Tingkat ekspor turun sebanyak 0.2% dari bulan Juni.
Analisa Teknikal GBP/USD 15-19 Sept 2014
Bisnis Berjangka     15 Sep 2014
Salah satu fokus bagi para trader GBPUSD masih tertuju pada hasil dari referendum kemerdekaan Skotlandia. Dimana hal tersebut dapat memicu ketidakpastian fiskal terutama bagi perekonomian Inggris, yang memungkinkan BOE untuk menunda kenaikan tingkat suku bunga hingga tahun depan.
Analisa Teknikal USD/CHF Peluang Koreksi
Bisnis Berjangka     12 Sep 2014
Pada pasangan mata uang Dollar Swiss, apabila kita kaji pada time frame Daily. Terlihat bahwa target dari Fibo Expansion 161.8% yaitu di 0.94077 telah berhasil disentuh. Kini, yang menjadi perhatian adalah apakah closing market dapat bertahan diatas area dari target tersebut atau tidak. Apabila tidak, maka kemungkinan reversal correction nampaknya akan terjadi.
Analisa Teknikal GBP/USD 11-12 Sept 2014
Bisnis Berjangka     11 Sep 2014
Berita mengenai Skotlandia yang ingin memisahkan diri dari Inggris, turut mewarnai situasi geo-politik saat ini. Didukung penguatan dollar yang telah terjadi sejak pertengahan tahun 2014, akhirnya Poundsterling harus puas setelah mencetak high di level 1.71900 (Bulan Juli).
Simak Juga
Kirim Komentar Baru