AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Teknikal

Pengertian Analisa Teknikal
SAM     22 Jun 2011
Apa itu analisa teknikal dan apa saja yang dibutuhkan untuk melakukan analisa teknikal? simak ulasan lengkapnya di sini.
8 Mitos Analisa Teknikal Yang Terpatahkan
Wahyudi     18 Jun 2020
Banyak trader dan investor yang menganggap analisa teknikal sebagai sebuah studi dangkal tentang pola dan grafik, padahal hal tersebut hanyalah mitos! Seperti apa kenyataannya?
Market Minggu Ini: Sinyal Dolar Tak Menentu, Bitcoin Gagal Rebound
Inbizia     13 May 2024
Pergerakan USD di pair-pair mayor cukup beragam di tengah konsolidasi Indeks Dolar. Sementara itu, Bitcoin melemah di bawah level kunci $61,000.
Kamus

Kamus Trading

Analisa Teknikal, Analisis Teknikal

Cara menganalisa pergerakan harga suatu aset di pasar finansial menggunakan perangkat statistik, seperti grafik (bar, line, atau candlestick) dan rumus matematis.

Indikator Teknikal

Alat yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis atas histori harga, volume, atau minat pasar terhadap sebuah instrumen investasi atau kontrak keuangan. Penggunaan indikator teknikal bertujuan untuk memprediksi pergerakan harga di masa depan.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #teknikal

aang abdul   7 Feb 2015

mw tanya masta, apakah ada trader sukses yang hanya memakai tehnikal saja? trimakasih..

andhy kusyanto   23 Apr 2016

Sensei, pertanyaan saya
1. berdampak apa stochastic dan rsi terhadap harga?
2. Terkadang kenapa RSI atau stochastic posisi oversold tapi harga belum mampu naik dan harga menunjukkan tren menurun terus?
Itu yang ingin saya ingin mengerti.
Mohon bantuannnya...

Octavianus   7 Jul 2012

Selamat Siang Master, saya bingung maksudnya dari indikator trend, momentum dan support-resistant. apa bedanya master? lalu bagaimana cara memadukan ketiga indikator tersebut supaya dapat dipakaai hingga beroleh profit. terimakasih

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #teknikal

  Hamid   |   22 Jun 2022   |   Artikel

Ada gak ya penyedia jasa buat analisa fundamental dan teknikal sesuai dengan request gitu?

  Yanto   |   14 Mar 2023   |   Artikel

Numpang nanya, slian platform trading HSB, apakah MetaTrader 5 udah tersedia blm? ane smpt buka akun demo n cobain. emang sih, bisa diblng trading platform HSB ringan n gmpng digunain. Dan seingat ane, chartnya jga jelas bngt kliatan shingga baca candlestick jga gmpng. Cuman krna satu dua hal, ane berhenti dri HSB. Smpt dngr jga dlunya bhwa HSB sndiri berencana ngadain MetaTrader 5.

Emang, MetaTrader 5 sndiri mau gmana pun indikator tools yg ditawarkan lbh bnyk pilihannya shingga buat trader yg ngandalin analisa teknikal dngn indikator tools yg agak kompleks bsa ngelakuin di MetaTrader 5. Hopefully HSB udah ngadain sih ini MetaTrader 5.

  Wendi   |   14 Mar 2023

Numpang jwb, udah gan. MetaTrader 5 baik versi PC maupun Smartphone dah trsedia di HSB. Klu ga salah dah dari bulan yg lalu. And utk perbandingan fitur fiturnya bisa lngsng agan cari langsung di website HSB, dibagian platform. Dan emang sih dari fitur fiturnya, MetaTrader 5 versi PC emang paling lengkap bila dibndingkan ama traidng platform lainnya. Cuman mnrut ane, MetaTrader 5 sdikit sulit utk dipelajari sdngnkan aplikasi HSB nya ringan n nyaman dipakai. Jdi pribadi ane sndiri sih msh tetap stick ama aplikasinya HSB soalnya lbh simple aja hehehe.

  Andreas   |   6 Apr 2023   |   Artikel

Head and Shoulder emang lbh bnyk digunakan dan gw jga sering dengar pola chart ini. Tapi kyknya ya pola Quasimodo sring banget muncul di chart lho. Jujur gw jga baru tau trnyata Quasimodo itu trnyata pola bentuk Head and Shoulder tetapi bisa membentuk higher low.

Utk strategi price action sprti yg artikel paparkan rasnya agak kurang bagi gw. Kira2 ada ga ya indikator teknikal yg mngkn bsa dikombinasikan agar menghasilkan sinyal trading yg baik di Quasimodo Pattern ini?

  Leon   |   11 Jun 2023

Andreas: Kalo lo kurang cocok sama strategi price action yg dijelasin di artikel, mungkin bisa dicoba kombinasikan sama indikator teknikal. Gitu kan biar bisa dapet sinyal trading yang lebih bagus pas nemuin Quasimodo Pattern.

Ada beberapa indikator teknikal yang bisa lo coba gabungin sama pola Quasimodo, dan gue sering make inidkator teknikal ini, kayak misalkan:

  • Moving Average (MA): Ini bisa bantu lo tentuin arah tren secara umum dan konfirmasiin apakah Quasimodo beneran bisa jadi pembalikan tren yang valid.
  • MACD (Moving Average Convergence Divergence): Indikator ini bisa bantu konfirmasiin pembalikan tren dengan liat perpotongan garis sinyal dan garis nol.
  • RSI (Relative Strength Index): RSI bisa kasih sinyal oversold atau overbought buat nambahin dukungan ke Quasimodo sebagai pembalikan tren.

Moga membantu!

  Addy   |   23 Apr 2023   |   Artikel

Izin nannya dong! Saat melakukan trading , aku sadar bahwa analisis teknikal sangat penting dalam membuat keputusan trading yang tepat. Salah satu faktor penting dalam analisis teknikal adalah volume trading, yaitu jumlah saham yang diperdagangkan dalam waktu tertentu. Aku juga mengetahui bahwa volume trading dapat memberikan informasi penting tentang pergerakan harga, terutama pada chart candlestick. Namun, aku masih belum sepenuhnya memahami apa yang dimaksud dengan volume trading dalam analisis teknikal dan bagaimana volume trading dapat membantu membaca pergerakan harga pada chart candlestick. Oleh karena itu, pertanyaan yang ingin kusampaikan adalah: Apa itu volume trading dalam analisis teknikal dan bagaimana perannya dalam membaca pergerakan harga pada chart candlestick?

  Mark   |   24 Apr 2023

Jadi, cekidot ya, volume trading dalam analisis teknikal itu sebenernya mengacu pada jumlah saham yang diperdagangkan dalam suatu periode waktu tertentu. Nah, volume trading ini penting banget lho untuk membantu kita membaca pergerakan harga pada chart candlestick. Contohnya nih, jika kita lihat pola candlestick bullish kayak hammer atau engulfing pattern yang ada volume tradingnya tinggi, itu bisa jadi pertanda banyak trader yang beli pasangan mata uang tersebut dan kemungkinan harga bakal naik. Sebaliknya, kalo ada pola candlestick bearish kayak shooting star atau dark cloud cover yang diikuti volume trading tinggi, itu bisa jadi pertanda banyak trader yang jual asset tersebut dan kemungkinan harga saham bakal turun.

Jadi, kalo kita mau analisis teknikal yang lebih canggih, kita bisa nih menggabungkan pergerakan harga dan volume trading dalam satu analisis. Makin tinggi volume trading-nya, makin besar kemungkinan bahwa pergerakan harga tersebut bisa dipercaya. Jadi, pengamatan volume trading itu penting banget ya untuk membantu kita membaca pergerakan harga pada chart candlestick!

  Wilson   |   9 May 2023   |   Artikel

Setuju bngt klu dibilang bahwa di Finex dan HFX itu, dalam hal tools trading itu sangat kurang. Ya, cma kebantu krna menggunakan Metatrader shngga teknikal tools dasar2 gitu masih ada dan bsa digunakan dngn nyaman di kedua broekr ini.

Nah, zman skrng mahh bnyk bngt yang udah nawarin trading signal entah dari trading central ato make autocharist sndiri. Sdngnkn di broker Finex dan HFX itu benar2 ga nyediiin fitur ini. Dan cma klu trader dah nyaman jga belum tentu bakal ga trading ama Finex dan HFX.

Jadi, misalkan broker ga neydaiin trading signal, apakah kita bsa menggunakan trading signal dari luar yang bisa dipasang ke MT4 kjita? atau di MT4 sndiri ada disediian trading signal? Selain itu, fitur seperti autocharist itu bsa didapatkan tanpa broker tidak?

  Eric   |   10 May 2023

MT4 adalh platform trading yang paling bnyk user di dunia, dan jga memiliki MLQ4 market yang bsa digunakan untuk mendapatkan layanan yang dapat diintegrasikan ke dalam platform MT4. Selain itu, bnyk sekali trading sinyal yang bisa didapatkan baik di dalam MT4 maupun diluar ato pihak ketiga. Jadi, menggunakan MT4 sebagai platform trading itu sbtulnya dah memberikan akses utk dapatin trading sinyal, EA, dsb secara mudah. So, ga usah khawatir mengenai ada atau tidaknya trading sinyal pihak ketiga.

Sementara itu, Autochartist adalah salah satu alat analisis teknikal yang sangat populer yang digunakan oleh trader. kabar baiknya, kita dapat mengakses Autochartist tanpa perlu melalui broker, kita dapat mendaftar langsung ke situs web Autochartist dan memilih paket layanan yang sesuai dengan kebutuhan.

  Henny   |   10 Jun 2023   |   Artikel

Aku mau tanya nih mengenai indikator teknikal yg dipake dalam pending order. Dikatakan ada beberapa indikator misalkan kyk Moving Average, Pivot Point dan jga Bollinger Bands. Nah aku agak penasaran dngn Pivot Point krna emang agak kurang penjelasannya serta pembahasan mengenai inidkator ini kyknya agak kurang ya. Klu bsa sihh misalkan ada yg jawab pertanyaan aku, blh mnta tlng artikel pembahasan pivot point di Inbizia ya.

apa itu pivot Point dan bedanya dngn Moving average dan bolinger bands itu apa serta mengapa kyknya MA dan bolingger lbh terkenal dan bnyk digunakan dibandingakn pivoit point dari kacamata aku

  Sammy   |   13 Jun 2023

Henny: Bntu jawab ya! Pivot point adalah indikator teknikal yang digunakan untuk mengidentifikasi level support dan resistance potensial dalam pergerakan harga. Ini didasarkan pada perhitungan matematis yg melibatkan harga tertinggi, terendah, dan penutupan periode sebelumnya. Pivot point biasanya digunakan dalam analisis teknikal harian atau intra-harian untuk membantu trader mengenali tingkat penting di pasar.

Nah, mengenai alasan mengapa moving average dan Bollinger Bands lbh terkenal dan bnyk digunakan mungkin saja karena bnyknya informasi tentang kedua indikator tersebut. Banyak buku, artikel, dan sumber lain yang memberikan panduan dan strategi penggunaan moving average dan Bollinger Bands dalam trading dbdningkan dngn pivot point

Kabar baiknya nihh, di Inbizia terdapat juga artikel mengenai Pivot Point loh. BSa dibaca di artikel berikut : Strategi Pivot Point Dengan Price Action

Kalkulator Pivot Point

Kalkulator Pivot Point




Download Indikator Gratis

Indikator RSI SIG adalah salah satu variasi dari RSI. Keunggulan indikator ini adalah dapat menentukan support dan resistance serta mampu mendeteksi trend dengan divergence. Selain itu, indikator RSI SIG juga bisa memberikan arah informasi trend menggunakan trendline secara otomatis. Inilah keistimewaan yang hanya dimiliki oleh indikator RSI SIG. Perhatikan chart EUR/USD berikut ini.Indikator RSI SIG bersifat leading, sama seperti RSI pada umumnya. Tampak pada chart di atas, garis RSI-nya berwarna hijau cerah dengan titik support berwarna merah dan titik resistance berwarna biru.Cara menggunakan indikator ini cukup mudah. Anda tinggal memastikan titik support indikator sudah muncul saat terjadi trend naik maupun turun. Gunakan titik support tersebut sebagai patokan.Untuk mendeteksi trend, Anda akan disuguhkan dengan garis trendline yang mengindikasikan trend bullish atau bearish. Hal ini akan sangat membantu Anda untuk melihat apakah trend masih berlanjut atau tidak saat terjadi pelemahan. Garis trendline akan bergerak dan memprediksi arah market sesuai kondisi saat ini. Meskipun demikian, indikator RSI SIG juga dapat digunakan untuk kondisi market yang sedang sideways dengan melihat keadaan titik support dan resistance pada indikatornya.Pada chart di atas, time frame yang digunakan adalah H1. Anda bebas mengaturnya menjadi time frame kecil, sekitar M5, atau time frame sedang seperti H1. Jika ingin melihat trend besar, maka atur menjadi Daily. Dengan kata lain, tidak ada batasan tertentu terkait penggunaan time frame saat memanfaatkan indikator RSI SIG.
Indikator Daily Pivot adalah pengembangan dari Pivot Point. Indikator ini cukup istimewa karena ada beberapa fitur ekstra yang tidak dapat ditemukan pada Pivot Point biasa. Level support dan resistance yang dideteksi Daily Pivot memiliki lebih banyak divisi. Alhasil, pembacaannya bisa lebih akurat dan detail dibanding Pivot Point biasa. Selain itu, ada garis khusus yang bergerak mengikuti arah pergerakan harga dan menjadi pembatas reversal.Secara keseluruhan, ada 13 garis support resistance yang disajikan oleh indikator Daily Pivot dan 1 garis khusus berwarna biru yang mengikuti pergerakan harga. Berikut ini daftar garis yang akan muncul dalam tampilan Daily Pivot: Garis putus-putus berwarna oranye adalah titik-titik support, terbagi menjadi S0.5, S1.0, S1.5, S2.0, S2.5, dan S3.0. Semakin ke bawah levelnya, semakin besar bilangan S-nya. Garis tegas berwarna oranye adalah Pivot Line, berfungsi sebagai Pivot Point itu sendiri. Garis putus-putus berwarna hijau tosca adalah titik-titik resistance, terbagi menjadi R0.5, R1.0, R1.5, R2.0, R2.5, dan R3.0. Semakin ke atas levelnya, semakin besar bilangan R-nya. Garis tegas berwarna biru tua adalah garis trend, arahnya mengikuti pergerakan harga dan bisa dianggap sebagai support resistance dinamis jangka panjang. Rekomendasi penggunaan: Selalu perhatikan posisi harga terhadap garis biru. Jika harga bergerak di atasnya, maka market sedang bullish. Dalam kondisi tersebut, segera rencanakan order buy. Jika harga bergerak di bawahnya, maka market sedang bearish sehingga fokuskan untuk order sell. Waspadalah saat harga melintasi garis biru karena menandakan adanya reversal. Untuk Pivot Line dan titik-titik support resistance yang terpasang, gunakan strategi yang sama seperti saat menggunakan Pivot Point standar. Indikator Daily Pivot hanya efektif untuk time frame kecil hingga menengah. Dengan kata lain, indikator ini akan optimal jika digunakan untuk scalping atau day trading. Hindari waktu ramai rilis berita berdampak tinggi, kecuali Anda memang mencari peluang breakout dan sudah mahir menghadapi volatilitas ekstrem di market.
Indikator Forex Box adalah sebuah alat bantu custom indicator yang berfungsi memberikan informasi tentang keadaan market. Indikator ini akan memberitahu Anda mengenai kapan market akan memasuki gerbang trend. Forex box bekerja paling baik pada kerangka waktu H1 serta dapat digunakan dalam berbagai gaya trading seperti scalping dan intraday. Indikator ini mampu membantu Anda dengan mudah mengidentifikasi level support atau resistance yang valid. Tak hanya berguna bagi trader pemula, trader berpengalaman juga mendapatkan manfaat karena indikator ini membuat analisis teknikal menjadi lebih mudah bagi mereka. Langkah penggunaan Forex box ialah menunggu harga untuk breakout/tertangkap kotak indikator. Apabila terlihat candle cenderung bergerak naik setelah melewati kotak, maka uptrend sedang berlangsung dan Anda bisa membuka posisi BUY. Jika candle bergerak turun setelah melewati kotak, maka pasar sedang mengalami downtrend sehingga Anda bisa buka posisi SELL.
Indikator Mid Pivot adalah tool indikator, sama seperti pivot lain pada umumnya. Indikator ini hanya memberikan informasi batas level yang diduga sebagai daerah breakout atau pembalikan harga. Jadi, acuan indikator Mid Pivot tetap pada time frame Daily.Perhatikan penggunaan indikator Mid Pivot pada chart EUR/USD berikut ini.Indikator Mid Pivot memiliki warna yang beragam, ada ungu, kuning, dan hijau. Garis putus-putusnya pun berbeda di setiap level pivot, mulai dari R0.5, R1, dan seterusnya.Gunakan indikator Mid Pivot sebagai alat bantu pivot, terutama jika Anda merasa market terlalu ranging sehingga jarak antar garis-garis support, pivot, dan resistance yang didapat terlalu jauh. Dengan bantuan Mid Pivot, jarak-jarak tersebut tidak akan terlalu jauh lagi sehingga didapat support dan resistance yang lebih dekat.Indikator ini akan cocok digunakan saat terjadi konsolidasi dan kurang cocok saat trending. Pada pasar sideways, indikator Mid Pivot dapat menambah potensi keuntungan.
Indikator Hist Step MA merupakan gabungan dari MA dan stochastic. Garis yang digunakan membentuk diagram seperti MACD. Selain mengetahui keadaan trend, Hist Step MA juga bisa dimanfaatkan untuk menentukan titik open posisi secara akurat.Cermati chart AUD/USD berikut ini.Indikator Hist Step MA bersifat lagging. Visualisasinya terdiri dari warna merah dan hijau sebagai penanda adanya trend up dan trend down. Warna hijau mewakili trend up, sedangkan warna merah mencerminkan trend down.Pada chart di atas, time frame yang digunakan adalah M30. Anda bisa menempatkan Hist Step MA di time frame yang lebih besar, seperti H1, H4, atau Daily. Ditempatkan di time frame yang lebih kecil pun tak masalah. Namun, terkadang harga sudah berbalik tak beraturan saat signal belum selesai.Rekomendasi penggunaan: Gunakan indikator Hist Step MA saat harga mengalami trend. Pasalnya, harga terkadang mengalami pembalikan. Perhatikan warna sinyalnya, pastikan sudah berubah menjadi warna hijau atau merah seluruhnya. Jika sudah, segera lakukan open posisi. Hindari open posisi saat trend selesai. Anda bisa manfaatkan MA biasa untuk membantu menentukan arah trend. Dengan sifat-sifat yang dimiliki indikator Hist Step MA, Anda bisa melengkapi strategi trend following menjadi lebih komplet. Selain itu, indikator ini juga cocok untuk digunakan dalam berbagai macam strategi trading lainnya.
Dengan indikator iPanel, cukup melihat panah sinyal, Anda sudah dapat mengetahui kemana arah trend terjadi. Cukup mudah untuk digunakan oleh trader forex. Perhatikan gambar penggunaan indikator iPanel berikut ini.Terlihat dari gambar di atas, bahwa indikator iPanel tersusun dari bermacam-macam indikator, yaitu: Stochastic (8, 3, 3): sinyal trading dari pergerakan naik atau turun (osilasi) antara batas jenuh jual (20) dan batas jenuh beli (80). Indikator Stochastic terdiri dari tiga komponen, yakni percentK, percentD, dan slowing. RSI (14): sinyal OP berasal dari osilasi antara centerline (0), batas jenuh jual (30), dan batas jenuh beli (70). CCI: digunakan sebagai osilator untuk identifikasi kondisi jenuh jual atau jenuh beli dari skala -100 sampai +100. MACD (12, 24, 6): sinyal trading dari crossover antara garis MACD dengan garis sinyal. Disarankan untuk mengganti komponen SlowEMA menjadi 26 dan MACDsp (garis sinyal) menjadi 9 agar sesuai standar MACD. EMA1 (short period crossover): sinyal trading dari crossover antara dua garis EMA periode pendek (5 dan 8). EMA2 (long period crossover): sinyal trading dari crossover antara dua garis EMA periode panjang (26 dan 52). Sederhananya, indikator iPanel adalah rangkuman atau snippet untuk membandingkan sinyal trading antara satu indikator dengan indikator lainnya. Untuk mempermudah pembandingannya, indikator ini menampilkan anak panah ke atas berwarna hijau sebagai tanda sinyal buy (bullish) dan anak panah ke bawah warna merah sebagai sinyal sell (bearish).Cermati juga ragam time frame yang tampak pada gambar di atas. Tiap indikator ditampilkan dalam variasi time frame M1, M5, M15, M30, H1, dan H4. Dengan kata lain, indikator iPanel akan cocok digunakan untuk day trading.
Masih banyak bank indikator lainnya.
Lihat Daftarnya Disini.
Market Minggu Ini: Reli Dolar Mereda, Meme Coin Masuk Era Supersiklus
Inbizia     6 May 2024
Setelah menguat cukup lama, Dolar mulai terkoreksi versus rival-rivalnya dalam pair mayor. Di saat yang sama, halving Bitcoin membawa dampak kenaikan pada meme coin.
Market Minggu Ini: Kenaikan USD/JPY Paling Menonjol, Bitcoin Kalah Pamor
Inbizia     29 Apr 2024
Dolar berhasil mengalahkan Yen Jepang dengan telak setelah menembus level tertinggi beberapa dekade. Di sisi lain, Bitcoin kalah saing dengan Ethereum dan Altcoin lainnya.
Market Minggu Ini: Dolar Dan Emas Naik Bersama, Bitcoin Hadapi Halving
Inbizia     22 Apr 2024
Sentimen bullish Dolar masih bertahan seiring dengan perubahan ekspektasi pemotongan suku bunga Fed. Di saat yang sama, Bitcoin cenderung stabil setelah Halving.
Market Minggu Ini: Dolar Perkasa, Harga Emas Perlu Konfirmasi
Inbizia     16 Apr 2024
Perolehan data inflasi yang mengesankan membuat Dolar terlalu tangguh bagi rival-rivalnya. Di saat yang sama, harga emas juga cenderung menguat meski perlu validasi lebih lanjut.
Market Minggu Ini: Harga Emas Terus Melambung, Bitcoin Solid
Inbizia     1 Apr 2024
Dengan outlook jangka panjang Dolar yang diliputi ketidakpastian, harga emas sukses melesat ke puncak tertinggi. Di saat yang sama, Bitcoin belum terkoreksi turun dari relinya.
Market Minggu Ini: Kenaikan Dolar Masih Diragukan, Bitcoin Stabil
Inbizia     25 Mar 2024
Sejumlah pair mayor menunjukkan ketangguhan Greenback, namun proyeksi jangka panjang Indeks Dolar belum terkonfirmasi secara teknikal.
Market Minggu Ini: GBP/USD Berisiko Melemah, Bitcoin Mundur
Inbizia     18 Mar 2024
Pemulihan Dolar AS beriringan dengan kondisi bearish Pound dan Euro saat ini. Di saat yang sama, Bitcoin dan kripto lain mulai terkoreksi dari reli ekstrem pekan sebelumnya.
#gbp  #gbpusd  
AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal

USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal

Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal

EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia


Simak Juga
Kirim Komentar Baru