AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Bisnis Keuangan

Cara Cerdas Mengatur Keuangan Rumah Tangga Ala Wanita Karier
Febrian Surya     27 Nov 2020
Sebagai wanita yang memiliki peran ganda, wanita karier perlu mengatur keuangan rumah tangga dan juga pekerjaan dengan seimbang. Berikut adalah cara cerdas mengatur keuangan rumah tangga ala wanita karier.
6 Hobi yang Menghasilkan Uang Ala Milenial
Wahyudi     30 Mar 2020
Ada banyak hobi yang bisa mempertebal saldomu. Deretan hobi ini menghasilkan karya yang bisa dimanfaatkan sebagai portofolio bila suatu saat kamu ingin melamar pekerjaan.
Lakukan Manajemen Keuangan Ini Agar Tidak Terjebak Dalam Tanggal Tua
Febrian Surya     17 Jan 2020
Momen tanggal tua memang seringkali dikenal dengan masa kritisnya finansial. Agar tidak terjebak dengan tanggal tua, kamu perlu melakukan hal ini.
Forum
Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #keuangan #bisnis

  Ratna   |   24 May 2017   |   Artikel
kenapa harga saham di yahoo finance berbeda dengan harga saham di laporan keuangan ya?
  Athiyah   |   29 Mar 2022   |   Artikel

bijaklah dalam mengatur keuangan, kurangi kebutuhan yang kurang produktif

  Lami Gandhi   |   22 Jul 2022   |   Artikel

Jika ada manipulasi laporan keuangan perusahaan. Kita bisa lapor ke siapa?

  Arjuna   |   15 Sep 2022

Anda bisa melapor ke OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan BEI (Bursa Efek Indonesia). Jika sebuah perusahaan sudah go public dan sahamnya bisa ditransaksikan, maka memberikan laporan keuangan yang transparan dan bisa dipertanggungjawabkan adalah sebuah kewajiban.

Instansi-instansi di atas biasanya akan meminta perusahaan-perusahaan yang melantai di bursa untuk melakukan audit secara berkala. Jika terbukti ada yang janggal, maka akan diberi semacam "stempel" kondisi di belakang kode sahamnya.

  Kurniawan   |   18 Nov 2022   |   Artikel

Apa yang saya tangkap berdasarkan artikel diatas, dalam pengertian yang saya terima kalau Money Managemet adalah pengaturan keuangan dalam forex. Mencakup berapa minimal Loss dari jumlah trading, meliputi perbandingan risk/reward yang diterapkan, jumlah perdagangan, serta pengaturan stop loss.

Untuk rules trading yang diterapkan di artikel, bisakah saya melakukan/merancang rules sendiri?

  Kiki R   |   18 Nov 2022

Bisa, namun yang mempunyai alasan yang kuat.

Saya beri contoh mengenai aturan risk per transaksi sebesar 1-3%. Saya pribadi menerapkan aturan risiko per transaksi maksimal 1%.

Kenapa risiko per transaksi hanya 1%? Kenapa bukan 5% atau 10%? Toh, kalau profit akan kembali lagi.

Jawabannya karena trading adalah permainan peluang (game of chance).

Misal winrate Anda 60%, artinya:

  • Dalam 100 kali transaksi, rata-rata transaksi profit Anda 60 kali dan transaksi loss 40 kali;
  • Dalam 1000 kali transaksi, rata-rata transaksi profit Anda 600 kali dan transaksi loss 400 kali; dst.

Dengan winrate 60%, berapa kali loss berturut-turut yang bisa terjadi?

Berdasarkan statistik, winrate 60% bisa mengalami loss berturut-turut sampai 6 kali.

Kalau saya menggunakan risiko per transaksi 1%, loss 6 kali berturut-turut maka loss saya hanya 6%.

Jika saya menggunakan risiko 5%, loss 6 kali berturut-turut jumlah lossnya 30%. Risiko 10%, jumlah lossnya 60%.

Pertanyaan besarnya setelah mengalami loss berturut-turut adalah berapa yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal yang loss tadi?

  • 6% = 6%
  • 30% = 42.9%
  • 60% = 150.0%

Kalau modal saya loss 30%, maka butuh 42.9% untuk mengembalikan modal tersebut. Sedangkan jika yang loss 60%, butuh 150% untuk mengembalikan yang loss!

Dengan demikian, inilah alasan logis kenapa risiko per transaksi tidak boleh terlalu besar.

Risiko per transaksi yang kecil adalah untuk kelangsungan akun Anda dalam jangka panjang.

  Andi   |   10 Jun 2023   |   Artikel

Nahh ini nih, gue agak bingung soal manajemen keuangan dngn target. Dikatkaan bahwa emang kita ga boleh ada target2 dalam mengatur manajemen keuangan. Emang bener sih klo dalam trading itu, profit yg kita dapat selalu berubah2. Ya namanya juga dagangan, terkadang dapat lebih, kadang kurang bhkan kadang2 rugi. Dan klo kita atur2 target emang menrut gue agak bebanin diri kita sendiri.

Dan gue makin bingung lagi soalnya klo ga ada target gitu, manajemen keuangan di Forex itu kyk gimana sebenarnya? Apakah sama dengan manajemen resiko yg ngebatasin resiko trading ato mngkn ada setup2 lain yg bikin manajemen keuangan ini penting di Forex dan beda ama risk management?

  Sadil   |   13 Jun 2023

Andi: Bantu jelasin yaa. Secara pemahaman gue selama ini yaa, Manajemen keuangan dalam trading forex berfokus pada beberapa hal. Misalkan aja lebih fokus ke pengaturan ukuran posisi (position sizing). Dalam arti gini, trader diharuskan utk menentukan berapa banyak uang yg akan kita risikokan dalam satu posisi trading. Dan biasanya 1%-2% dari modal yg ada. Sdngkn risk management lbih ke pengelolaan resiko sedangkan money management lbh ke pengelolaan dana

Kmudian , money management jga fokus kepada penggunaan stop loss dan cara pengaturan serta mengatur penentuan target keuntungan yg realistis dan yang terakhir adalah penerapan diversifikasi portofolio dmana kita membagi uang ato modal kita ke sejumlah asset. SHngga kita trading nya ga fokus ke 1 aset tetapi ke bebebrapa aset shngga bila 1 asset mengalami kerugian maka uang di aset lain msh ada bahkan berpotensi membrikan profit jga.

Utk lebih lengkap dan mngkn informasi lbh akurat mengenai money management yaa, bisa baca di artikel ini : 5 Dasar Money Management Forex Yang Perlu Anda Tahu

  Reka   |   30 Jun 2023   |   Artikel

Mohon maaf sblmnya. Bukan bermaksud mojokin ato gmana ya. Pada bagian akhir artikel, dituliskan bahwa kita hrs memilih broker yg memiliki reputasi yg baik dan digaris bawahi klo kita harus memilih jga broker yg diatur oleh badan pengawas keuangan yg terpercaya jga. Nah, gue kan pengguna broker luar sblmnya ya, dan tentu aja gue bakalan nyari broker dngn status regulator induknya entah itu ASIC, FCA, ato CySEC. Tiga lembaga regulator ini emang memiliki status regulator yg cukup ketat dan terpercaya di dunia.

Nah, bagaimana dengan BAPPEBTI? Apakah BAPPEBTI memiliki aturan yg baik? Dan seberapa ketat aturan BAPPEBTI terhadap broker2 berjangka di Indoensia? Itu yg jadi pertanyaan gue saat ini..

  Nelson   |   24 Aug 2023

Reka: Tidak ada masalah sama sekali! Pertanyaanmu sangat wajar dan penting untuk dipahami.

BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) adalah lembaga di Indonesia yang mengawasi perdagangan berjangka komoditi, termasuk perdagangan valuta asing (forex) dalam bentuk kontrak berjangka. Tujuannya adalah untuk melindungi konsumen dan menjaga integritas pasar keuangan di Indonesia.

Nah, sedangkan untuk badan pengawasan yg lain itu melindungi konsumen di wilayah mereka masing2. Berarti dengan kata lain, BAPPEBTI nya Australia itu adalah ASIC, dan BAPPEBTI nya Siprus itu ada CySEC. Jadi, apakah BAPPEBTI cukup ketat? Tentu aja, krna dia itu adalah lembaga pengawasan keuangan berjangka di Indonesia shngga payung hukumnya juga mencakup konsumen dari Indonesia itu sndiri. Sedangkan, kita klu trading dngn broker yg ga ada lisensi BAPPEBTI, maka klu ada maasalah maka kita harus deal di luar negeri, dan blm tentu ada payung hukum buat kita.

Bunga Kredit

Suku Bunga Kredit

BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain
Kalkulator Pinjaman

Kalkulator Pinjaman





3 Fenomena Bubble Terheboh di Pasar Finansial
Hana Raisa     18 Apr 2023
Sepanjang sejarah, ada 3 fenomena bubble yang menimbulkan dampak masif di pasar global. Mulai dari Roaring Twenties, Dotcom Bubble, hingga Housing Bubble, bagaimana insiden-insiden itu bisa terjadi?
Trik Mengatasi Inflasi dengan Teknik Compounding
Hana Raisa     18 Apr 2023
Teknik compounding adalah teknik rahasia yang mampu mengatasi inflasi. Tanpa analisa rumit, Anda cukup berinvestasi pada aset yang memiliki return tinggi.
Pelajaran Investasi dari Tren Market 2022
Hana Raisa     10 Mar 2023
Tren market 2022 dipenuhi peristiwa fluktuatif dari berbagai sektor. Persiapkan tiga hal berikut ini untuk menghadapi tren yang akan datang.
Cara Melindungi Portofolio Trading dari Resesi
Cahyaning     7 Sep 2022
Kekhawatiran akan terjadinya resesi membuat banyak trader mengambil langkah melindungi portofolio trading. Apa saja yang bisa dilakukan?
Akankah CBDC Mengancam Eksistensi Uang Kripto?
Evan     22 Jun 2022
Hancurnya pasar kripto tak membuat bank sentral kehilangan minat untuk tetap melanjutkan pengembangan mata uang digitalnya atau sering disebut CBDC. Seperti apa CBDC itu?
#cbdc  #kripto  
Indonesia Terancam Inflasi? Inilah 4 Pilihan Investasi Saat Inflasi Tinggi
Evan     22 Jun 2022
Mulai dari logam mulia hingga reksa dana, berikut adalah beberapa pilihan investasi saat inflasi tinggi. Apa saja itu?
3 Pilihan Investasi Aman untuk Ibu Rumah Tangga
Anna     31 Dec 2021
Tiga jenis investasi aman yang sesuai bagi ibu rumah tangga: reksa dana pasar uang, emas, dan tabungan berjangka. Apa alasannya?
#rumah  
Komentar[1]    
  Elis   |   16 Dec 2022

Bisa tuker uang lama brazil