EUR/USD naik karena tanda-tanda pelemahan lebih jauh dalam pasar tenaga kerja membebani dolar AS, 18 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling menguat saat PDB kuartal pertama Inggris memperbaiki prospek ekonomi, 18 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/USD naik mendekati  level 1.2540, didorong oleh PDB Inggris yang lebih tinggi, 18 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Level resistance krusial EUR/USD akan muncul di area 1.0790-1.0800, 18 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Hillcon Tbk (HILL) mengalokasikan dana sebesar Rp600 miliar untuk belanja modal alias capital expenditure (capex) di 2024, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menuntaskan divestasi 100% saham kepemilikannya di PT Paket Anak Bangsa (PAB) alias GoTo Logistics pada 7 Mei 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF) akan membagikan dividen final sebesar Rp1.14 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Indika Energy Tbk (INDY) akan membagikan dividen tunai senilai $30 juta dari tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia

Blockchain

7 Game Penghasil Cuan Terbaik yang Berbasis Blockchain
Yuvita     23 Dec 2021
Mendapatkan uang hanya dengan bermain game bukan lagi hal mustahil. 7 game berbasis blockchain ini bisa menghasilkan cuan dengan cepat.
Bisakah Menggunakan Blockchain Tanpa Cryptocurrency?
Evan     15 Feb 2023
Selama ini, penggunaan blockchain dianggap tidak bisa lepas dari cryptocurrency. Benarkah kita tidak bisa menggunakan blockchain tanpa cryptocurrency sebagai pengembangannya?
Apa Itu Bridge Blockchain dalam Dunia Kripto?
Septiyani Tin     12 Feb 2023
Bridge Blockchain menjadi sebuah angin segar dalam dunia kripto yang selama ini mengutamakan desentralisasi dan tak dapat terhubung satu sama lain. Namun, apakah teknologi ini aman?
#kripto  
Forum

Kumpulan Forum @inbizia #blockchain

Dannel Plur70   27 Apr 2022

bagaimana cara kerja sistem blockchain? dan apakah sistem blockchain itu aman?

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #blockchain

  Mario   |   26 Jun 2022   |   Artikel

Kok nggak setuju ya kalau dibilang sebagai teknologi yang jadi musuh perbankan. Istilahnya "mendisrupsi", bukan "menjadi musuh". Perbankan sekarang mulai mengadopsi teknologi-teknologi, AI, blockchain, big data, cloud, dan lain lain itu.

Soal cyber security memang jadi tantangan perbankan, tapi itu juga bukan musuh. Faktanya, kita lebih sering dengan berita soal pemerintah yang kebobolan data daripada bank yang kecolongan hacker.

  Ciro   |   28 Jun 2022

Setuju gw. kalo teknologi-teknologi itu jadi musuh bank, mana mungkin bank mau nerapin teknologi itu? apalagi yang gw denger ini bank sentral mau bikin mata uang digital pake blockchain

  Mumun   |   18 Oct 2022

Ga setuju sih kalau dibilang teknologi seperti itu jadi musuh bank. Seharusnya sebagai bank yang modern justru harus mengadopsi teknologi semacam itu. Selain mengurangi human error, bank jadi lebih transparan dan efisiensi yang justru dari yang ga percaya dengan bank jadi percaya.

Seperti kita nih megang smartphone dulunya pasti juga bilang kalau smartphone mahal, kebesaran, mesti beli paket dan lainnya. Tetapi ujung ujungnya semua pengguna handphone memakai smartphone juga.

Dari segi gw sebagai calon nasabah, ketika ditawarin untuk menyimpan uang di bank pasti gw cari yang aman, simple, dan cepat. Teknologi menawarkan semua itu lho. Kalau bank ga terapin hal semacam ini berarti patut dipertanyakan kualitas sistem banknya lho karena semua bank sekarang terkomputerisasi. Bahkan teknologi blockchain juga boleh banget diterapin di bank karena setiap transaksi langsung dicatat dan sangat transparan.

Bicara tentang pembobolan, justru dengan adanya blockchain, hacker tidak akan bisa meng" hack" yang ada hanya menambah. Berarti perintah hack/edit itu ga ada sama sekali. Intinya lebih aman kalau mengadopsi teknologi seperti ini.

  Benedict   |   3 Nov 2022   |   Artikel

Nah artikel ini nih mengingatkan kita tentang esensi sebenarnya dari bitcoin. Pada awalnya bitcoin diciptakan memang untuk alat pembayaran online pengganti uang konvensional. Apa yang membedakannya dengan sistem transfer online bank yakni bitcoin bisa langsung digunakan untuk pembayaran dengan sekali klik tanpa konfirmasi pihak ketiga (blockchain). Teknologi ini aman banget digunakan dan memudahkan transaksi aja.

Apa yang artikel ini jelasin memang sepenuhnya benar, trus untuk invest di bitcoin ya sah sah aja. Toh stok bitcoin udah sisa 2 juta keping, kelak pasti bakal langka dan harganya naik. Udah kayak emas lah gitu kedepannya bakal stabil harganya.

  Rahmat   |   4 Nov 2022

Kalo aman banget, kenapa masih bisa ada perentasan Bitcoin ya?

  Benedict   |   9 Nov 2022

Terima kasih atas tanggapannya @Rahmat.

Sebenarnya peretasan bitcoin yang diberitakan lebih kepada peretasan dimana bitcoin itu disimpan Alias dompet digital.

Pada umumnya kita harus membuka suatu dompet digital agar bisa menyimpan bitcoin/kripto di tempat tersebut. Apabila kita lalai, atau memberitahu password dompet digital kita maka hacker bisa melakukan transaksi transfer bitcoin.

Parahnya dana yang ditransfer tidak bisa dilacak dan untuk siapa kita juga tidak tahu karena biasa hacker memakai nama samaran serta blockchain sendiri yang sangat privasi sehingga tidak bisa dilacak oleh orang ketiga.

Definisi aman di sini mungkin menurut saya adalah selama kita tidak memberikan data penyimpanan kita maka akan baik2 saja itu karena sistem blockchain memiliki sistem terdesentralisasi yang artinya bila ingin hack, anda harus hack keseluruhan sistem bitcoin yang memiliki entry point yang masif sekali dimana sampai saat ini sangat mustahil dan adanya Nodes di bitcoin yang memastikan bahwa transfer token hanya boleh terjadi sekali saja dan bila terjadi gangguan sedikit saja maka transfer akan gagal.

Dalam hal ini yang @Rahmat biasa dengar tentang peretasan adalah peretasan dompet digital. Kalau disederhanakan seperti uang kita di bank, penipu tidak mungkin mengambil uang secara langsung di bank, tetapi biasa mencuri via sms phising, menipu dengan telepon, atau mencari tau nomor pin ATM anda.

Untuk lebih jelas bisa dibaca Artikel berikut: 5 cara hacker mencuri uang kripto

  Rendy   |   6 Nov 2022   |   Artikel

Guys Inti dari artikel ini adalah hacker mencuri bitcoin bukan dengan meretas ke dalam sistem blockchain maupun wallet korban tapi lebih ke hacking pintu masuk menuju akses wallet. Jadi ibarat kalau di dunia nyata, kartu ATM kita berisi informasi rekening kita yang oleh para penipu itu tidak bisa digunakan karena terdapat nomor pin. Nah jadi ibarat kartu ATM kita jatuh dan diambil oleh orang yang dikenal, mereka ga bakalan bisa pakai kartu kita karena ga tau pin kita berapa.

Jadi penipu ini berusaha mencari tahu pin kartu ATM kita dengan cara apapun termasuk pakai kode OTP kalau biasa yang belanja online atau memasang kamera di mesin ATM melihat lu pencet nomor apa aja atau bahkan hipnotis.

Intinya masih aman banget lah crypto, malah aman banget selama "pintu masuk" kita jaga dengan ketat, Tipsnya baca diartikel diatas.

  Lidia   |   7 Nov 2022   |   Artikel

Kenapa harus merasa terancam hanya karena status atau istilah ITSK (Fintech) yang akan disematkan ke kripto? Lha padahal kalau kripto mau difungsikan sebagai alat pembayaran sah, istilah semacam itu kan wajar. Belum lagi kalau nanti e-Rupiah mau dibikin pakai teknologi blockchain yang sama kayak kripto. Jadi, kenapa harus diributkan?

  Bitcoin Lover   |   12 Dec 2022

Itu bisa bikin tujuan awal pembuatan kripto, terutama Bitcoin ternodai. Yang harusnya terdesentralisasi, malah jadi diatur semua sama pemerintah.

  Josh W   |   21 Nov 2022   |   Artikel

Wah luar biasa banget teknologi dari Ethereum, bukan hanya sekedar membangun blockchain saja tapi banyaj sekali fitur-fitur didalam yang mendukung ekosistem dari ETH. Kurasa kedapan pun ETH akan terus bertahan dan aku berharap nilai ETH bisa stabil meski ga semahal bitcoin.

Setelah smart contract dan marketplace NFT nya ETH, sekarang juga meluncurkan EtherScan yang sangat berguna banget sebagai alat analisa transaksi yang telah ada. Dengan banyaknya fitur yang ada tidak bakalan tifak mungkin ETH bakal kuasain crypto dengan pengguna yang bakalan meledak.

  Fernando   |   21 Dec 2022   |   Artikel

Numpang nanya nih, saya masih belum sepenuhnya mengerti akan fork yang terdapat pada blockchain kripto. Untuk Soft Fork saya sepertinya lumayan mengerti ini hanya sekedar ngeupdate tambahan tanpa ngerubah blockchain.

  • Dari penjelasan artikel ini saya bisa tau kalau hard fork itu seperti game-lah ya, jadi terdapat update besar-besaran misalkan seperti game yang saya mainkan biasanya contohnya pes 2020 ke pes 2021. Jadi engine game akan berbeda tetapi aset yang sudah didapat bisa diconvert ke sana tetapi ada beberapa aset yang akan digantikan.

Nah pertanyaan saya apakah hard fork dalam kripto ini misalkan saya punya 10 ETH, apakah dengan perubahan hard fork ke The Ethereum 2.0 saya masih akan tetap memiliki 10 ETH (Baik ga perlu convert ataupun digantikan otomatis) karena engine/blockchain udah berbeda?

  Damar Putra   |   27 Dec 2022

Halo Fernando,
dalam konteks Hardfork Ethereum ke Ethereum 2.0, Anda tidak perlu merisaukan terhadap kepemilikian koin ETH pada saat proses transisi. Pasalnya, semua akan berjalan otomatis. Artinya, jika proses Hardfork Ethereum 2.0 selesai, koin ETH Anda tetap tersimpan dengan aman. Jadi, dalam hal ini Anda tidak perlu melakukan apapun. Semoga membantu.

Mengenal GameFi dalam Dunia Kripto
Kiki R     28 Nov 2022
Ulasan kali ini akan mengulas seluk beluk GameFi serta prospek kedepan dari sektor kripto ini. Apa kelebihan dan kekurangan GameFi?
Trade Expo 2022 Tingkatkan Eksposur Blockchain dan Kripto
Crypholic     30 Sep 2022
Dalam acara Trade Expo yang digelar Kementerian Perdagangan RI tahun ini, kripto, teknologi blockchain, Web3, dan Metaverse akan mendapat paparan khusus.
Perbedaan Hard Fork Vs Soft Fork pada Blockchain Kripto
Damar Putra     16 Sep 2022
Untuk meningkatkan performa blockchain, developer bisa melakukan Hard Fork atau pun Soft Fork. Apa perbedaan keduanya?
Tokocrypto Dukung Penelitian Kebijakan Blockchain di Indonesia
Crypholic     14 Sep 2022
Tim peneliti dari Telkom University mendapat bantuan dari Tokocrypto untuk melakukan penelitian mengenai kebijakan blockchain di Indonesia.
Bitocto Sponsori Konferensi Blockchain Indonesia 2022
Crypholic     9 Sep 2022
Bitocto menjadi partner resmi Asosiasi Blockchain Indonesia dalam konferensi Blockchain pada 2022 yang akan dihadiri oleh berbagai tokoh terkemuka, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Apa Itu Cross Chain pada Jaringan Blockchain Kripto?
Intan     9 Sep 2022
Disadari atau tidak, teknologi cross chain kripto telah banyak diterapkan di sekitar kita. Sudahkah kalian mengenali apa itu cross chain kripto?
Perluas Edukasi Kripto, Tokocrypto Bangun T-Hub di Solo
Crypholic     29 Aug 2022
Dalam upaya mengembangkan eduakasi kripto dan literasi teknologi blockchain di Indonesia, Tokocrypto kembali membuka T-Hub di kota Solo.
EUR/USD naik karena tanda-tanda pelemahan lebih jauh dalam pasar tenaga kerja membebani dolar AS, 18 jam lalu, #Forex Fundamental

Pound Sterling menguat saat PDB kuartal pertama Inggris memperbaiki prospek ekonomi, 18 jam lalu, #Forex Fundamental

GBP/USD naik mendekati  level 1.2540, didorong oleh PDB Inggris yang lebih tinggi, 18 jam lalu, #Forex Teknikal

Level resistance krusial EUR/USD akan muncul di area 1.0790-1.0800, 18 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Hillcon Tbk (HILL) mengalokasikan dana sebesar Rp600 miliar untuk belanja modal alias capital expenditure (capex) di 2024, 1 hari, #Saham Indonesia

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menuntaskan divestasi 100% saham kepemilikannya di PT Paket Anak Bangsa (PAB) alias GoTo Logistics pada 7 Mei 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF) akan membagikan dividen final sebesar Rp1.14 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Indika Energy Tbk (INDY) akan membagikan dividen tunai senilai $30 juta dari tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru