Pergerakan mata uang tunggal Zona Eropa terpantau melemah terhadap dollar AS pada pembukaan sesi Eropa siang tadi. Hingga saat ini Euro mencetak level terendahnya di 1.10000. Pelemahan Euro tersebut didukung oleh data aktivitas sektor manufaktur Jerman yang melambat.
Pergerakan mata uang tunggal Zona Eropa terpantau melemah terhadap dollar AS pada pembukaan sesi Eropa siang tadi. Hingga saat ini Euro mencetak level terendahnya di 1.10000. Pelemahan Euro tersebut didukung oleh data aktivitas sektor manufaktur Jerman yang melambat menjadi 52.5, dari sebelumnya 53.3, dan lebih rendah dari perkiraan ekonom sebesar 52.8. Aktivitas sektor jasa Jerman juga menunjukkan hal yang sama dengan melambat menjadi 5.3 dari 54.9 dan lebih rendah dari perkiraan 54.5.
Selain itu, pasar juga cukup kecewa dengan indeks aktivitas manufaktur Zona Eropa yang dirilis 52.0 lebih rendah dari bulan sebelumnya 52.3, dengan estimasi ekonom sebesar 52.2. Dan juga aktivitas ektor jasa melambat menjadi 54.5 dari sebelumnya 54.4, dibandingkan perkiraan ekonom sebesar 54.1. Kedua data tersebut membuat indeks aktivitas bisnis zona euro melambat menjadi 53.9 dari sebelumnya 54.3. Anjloknya data indeks aktivitas kawasan Zona Eropa dan Jerman mencerminkan tidak bergairahnya aktivitas bisnis di kawasan benua biru tersebut, dan membuat pasar menjauhi mata uang Euro.
EUR/USD
Pada grafik H4 Meta Trader, pelemahan mata uang Euro terpantau masih terbatas pada level 1.11000, dan terlihat membentuk pola double bottom di timeframe yang lebih kecil. Para trader dapat memanfaatkan pola double bottom tersebut dan didukung oleh RSI yang sudah berada di wilayah oversold (jenuh jual) untuk melakukan aksi beli dengan mengharapkan Euro berhasil rebound hingga level 1.12000 - 1.13260.
Namun, sebagai pembatasan resikonya, para trader dapat menempatkan sell stop order untuk melakukan follow trend bearish pada Euro jika terjadi penembusan di bawah support-nya. Penembusan di bawah 1.11000 akan memicu kelanjutan bearish trend Euro menuju levell 1.10150 hingga 1.09250.
Pasar selanjutnya akan mencermati pidato Presiden European Central Bank (ECB), Mario Draghi yang dijadwalkan pada pukul 20:00 WIB untuk memberikan testimoni di hadapan European Parliament's Economic and Monetary Committee mengenai perkembangan ekonomi Zona Eropa dan juga memberikan penjabaran mengenai program stimulus yang selama ini sudah digelontorkan ECB sebesar 60 miliar Euro per bulan nya.