AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 2 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 2 hari, #Saham Indonesia

Rekap Data 21-25 Nopember 2016: Notulen FOMC, Indeks PMI Eurozone, GDP Inggris

M Singgih 20 Nov 2016
Dibaca Normal 4 Menit
forex > analisa >   #eur   #euro   #fomc   #gdp
Fokus minggu ini untuk USD adalah notulen meeting FOMC tanggal 2-3 lalu yang akan dirilis menjelang liburan Thanksgiving di AS. Jika FOMC dianggap hawkish maka kemungkinan USD masih akan melanjutkan penguatannya.

Penguatan USD terus berlanjut menyusul testimoni ketua The Fed Janet Yellen di depan Joint Economic Committee di Washington DC yang mengisyaratkan kenaikan suku bunga pada meeting FOMC tanggal 14-15 bulan depan. Indeks USD melesat hingga diatas 101, tertinggi sejak 13 tahun terakhir. Minggu lalu greenback menguat cukup tajam terhadap semua mata uang utama terutama versus JPY, GBP, EUR dan komoditi emas. Fokus minggu ini untuk USD adalah notulen meeting FOMC tanggal 2-3 lalu yang akan dirilis menjelang liburan Thanksgiving di AS. Jika FOMC dianggap hawkish maka kemungkinan USD masih akan melanjutkan penguatannya.

Rekap Data 21-25 Nopember 2016: Notulen


Kuatnya kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed bulan depan didukung oleh data inflasi AS bulan Oktober yang kembali naik 1.6% (CPI y/y), tertinggi sejak Oktober 2014, penjualan retail bulan Oktober yang naik 0.8% dan jumlah klaim tenaga kerja yang mencapai rekor terendahnya sejak bulan Nopember 1973 yaitu 235,000 klaim. Yellen cs tinggal menunggu data Non Farm Payrolls bulan Nopember yang akan dirilis tanggal 2 Desember nanti.

Di samping notulen FOMC, minggu ini pasar juga akan mencermati indeks Manufacturing PMI di kawasan Euro dan GDP Inggris second estimate. Setelah isyarat Mario Draghi minggu lalu yang akan memperpanjang program pembelian bond, indeks Manufacturing PMI Jerman dan Eurozone bulan Nopember yang lebih baik dari perkiraan tentu akan mengurangi tekanan terhadap EUR. Juga jika Inggris bisa mempertahankan pertumbuhan ekonominya kwartal ke 3 yang lebih tinggi dari perkiraan (0.5% versus 0.3% pada data preliminary) maka tekanan terhadap GBP akan berkurang.

Data dan peristiwa penting lainnya adalah CPI Jepang, indeks IFO Jerman, Autumn Forecast Statement departemen keuangan Inggris, Durable Goods Orders AS, New Home Sales AS, Retail Sales Selandia Baru dan Canada, Jobless Claims AS dan pidato presiden ECB Mario Draghi.

Senin, 21 Nopember 2016:
Jam 06:50 WIB: data neraca perdagangan Jepang bulan Oktober 2016
Jam 20:30 WIB: data Wholesale Sales Canada bulan September 2016
Jam 23:00 WIB: pidato presiden Mario Draghi

Selasa, 22 Nopember 2016:
Waktu tentative: data Selandia Baru kwartal ke 3 tahun 2016
Jam 14:00 WIB: data neraca perdagangan Swiss bulan Oktober 2016
Jam 16:30 WIB: data Public Sector Net Borrowing Inggris bulan Oktober 2016
Jam 18:00 WIB: laporan bulanan Bundesbank Jerman
Jam 20:30 WIB: data Retail Sales Canada bulan September 2016
Jam 22:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen kawasan Euro versi Eurostat bulan Nopember 2016
Jam 22:00 WIB: data Existing Home Sales AS bulan Oktober 2016

Rabu, 23 Nopember 2016:
Hari libur bank-bank di Jepang (Labor Thanksgiving Day)
Jam 07:30 WIB: data Construction Work Done Australia kwartal ke 3 tahun 2016
Waktu tentative: data Producer Price Index (PPI) Selandia Baru kwartal ke 3 tahun 2016
Jam 15:00 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI Perancis bulan Nopember 2016
Jam 15:30 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI Jerman bulan Nopember 2016
Jam 16:00 WIB: indeks Flash Manufacturing PMI dan Flash Services PMI kawasan Euro bulan Nopember 2016
Jam 19:30 WIB: Autumn Forecast Statement departemen keuangan Inggris
Jam 20:30 WIB: data Durable Goods Orders AS bulan Oktober 2016
Jam 20:30 WIB: data AS per 18 Nopember 2016
Jam 22:00 WIB: data AS bulan Oktober 2016
Jam 22:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen AS versi University of Michigan (UoM) bulan Nopember 2016 (Final)
Jam 22:30 WIB: data persediaan minyak untuk industri di AS per 18 Nopember 2016

Kamis, 24 Nopember 2016:
Hari libur bank-bank di AS (Thanksgiving Day)
Jam 02:00 WIB: notulen meeting tanggal 2-3 Nopember 2016
Jam 14:00 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Jerman kwartal ke 3 tahun 2016 (Final)
Jam 16:00 WIB: indeks kepercayaan bisnis Jerman versi IFO bulan Nopember 2016
Jam 19:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen Jerman versi Gfk bulan Nopember 2016

Jum’at, 25 Nopember 2016:
Waktu tentative: data neraca perdagangan Selandia Baru bulan Oktober 2016
Jam 06:30 WIB: data National Jepang bulan September 2016 dan Tokyo Core CPI bulan Oktober 2016
Jam 16:30 WIB: data GDP Inggris kwartal ke 3 tahun 2016 (second estimate)
Jam 16:30 WIB: data Preliminary Business Investment Inggris kwartal ke 3 tahun 2016
Jam 20:30 WIB: data neraca perdagangan AS (khusus barang) bulan Oktober 2016


Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 

Kirim Komentar Baru