AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 2 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 2 hari, #Saham Indonesia

Usd Chf

Analisa AUD/USD 12 Desember: Korektif Bullish Pada Kisaran 0.7454
Ferdi     12 Dec 2016
AUD/USD bergerak korektif bullish pada kisaran 0.7454 dan diperkirakan masih akan bullish menuju resistance kisaran 0.7523.
Analisa Scalping USD/CAD 12 Desember 2016
Trader V3     12 Dec 2016
Pergerakan USD/CAD masih terlihat di dominasi oleh seller. Namun, strategi yang dipergunakan hari ini adalah buy ketika harga mendekati area 1.31588.
Analisa Scalping NZD/USD 12 Desember 2016
Trader V3     12 Dec 2016
Kubu seller pada 9 Desember kemarin ternyata mampu melemahkan buyer weekly dan daily. Bagaimana analisa dan strategi eksekusi NZD/USD untuk hari ini?
#nzd  
Kamus

Kamus Trading

USD

United States Dollar, mata uang Dolar Amerika Serikat yang juga disebut Greenback. Sebagai mata uang mayor yang paling banyak digunakan di dunia, pergerakan USD menjadi acuan untuk mengukur performa instrumen lainnya. Mata uang mayor GBP, JPY, EUR, AUD, NZD, CHF, dan CAD yang berpasangan dengan Dolar Amerika Serikat disebut sebagai Pair Mayor.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #usd

Jonathan   11 Nov 2020

Halo pak, apa ya kaitannya pemilu AS dengan pergerakan mata uang USD? Saya masih kurang "Ngeh" dengan hubungannya itu. Memang bagaimana pemilu bisa memberikan imbas ke Uang? Mengapa pemilu AS bisa bikin mata uang USD melemah atau justru menguat? Terima kasih.

Matt Hisam   5 Jul 2023

Halo mastah, 

Saya mau tanya...saya masih pemula, kebetulan saya paling suka trading pair GBP/USD. Bagaimana cara trading di pair ini yang benar agar lebih menguntungkan? 

Ambar   3 Dec 2018

selamat siang min, saya ambar mau tanya berhubungan stress test sebaiknya metode apa yang cocok untuk stress test tekanan nilai rupiah thdp USD ?

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #usd

  Rehan Novarro   |   26 Jul 2014   |   Artikel
Apalah ini.. udah move on aja ke artikel yg laen soal bank sentral yg ada kaitanny sm forex trading. Soal urusan BI cari disumber lain udah banyak. kita gg trading usd/idr jadi soal inflasi dan sebagainy kita serahin sama yg ngurusin rupiah. kita fokus ke pair yg penting bwt trading aja... aseek
  Liena   |   30 Aug 2022   |   Artikel

uang USD pecahan $100 tahun 2006 apa msh bs ditukarkan di Indonesia?

  Aisha   |   31 Aug 2022

Secara teori, semua dolar AS masih berlaku dan dapat ditukarkan.

Pada prakteknya, Money Changer dan bank di Indonesia biasanya hanya mau menukar dolar AS terbitan paling baru. Ini kebijakan spesifik tiap Money Changer dan bank, sehingga bukan suatu aturan yang berlaku secara hukum.

Jadi, apakah uang USD Anda bisa ditukar di Indonesia atau tidak? Silakan hubungi Money Changer dan bank terdekat, karena mereka hanya mereka yang bisa memberi konfirmasi paling jelas.

  Budi   |   13 Oct 2022   |   Artikel

Kalo masa masa inflasi tinggi begini kok usd naik kuat banget ya? Kenapa?

  Wandi   |   18 Oct 2022

Karena Bank Sentral Amerika (BI) nya menaikkan suku bunga demi mencegah investor tidak kabur sehingga terjadi penguatan USD. Kenaikan suku bunga tidak serta merta dikaitkan dengan utang bunga yang akan membengkak tetapi bunga deposito juga akan meningkat sehingga investor yang menginvestasikan uang mereka akan mendapatkan return yang lebih besar.

Kebijakan menaikkan suku bunga ini juga bertujuan untuk mengurangi jumlah uang yang beredar. Pada dasarnya inflasi terjadi juga karena banyaknya peredaran uang di pasar maka inflasi semakin naik dan membuat nilai mata uang menjadi turun.

Ketika The Fed menaikkan suku bunga, maka investasi berbunga di Amerika juga naik. Hal ini kemudian membuat investor berlomba-lomba menukarkan uang mereka ke USD. Ingat, USD adalah safe haven, tahan goncangan ekonomi dengan nilai tukar yang stabil. Imbasnya mata uang negara lain beredar banyak di pasaran dan membuat nilainya turun. Itulah sebabnya USD naik menanjak terus dibandingkan mata uang lainnya.

  Ahmad   |   18 Oct 2022

@Wandi berarti bila USD tinggi maka ekonomi negara USA juga harus bagus dong, ini kenapa malah USA malah resesi? Berarti nilai mata tukarnya aja yang menguat atau gimana ya? Agak bingung juga

  Wandi   |   18 Oct 2022

Nilai mata uang suatu negara tidak bisa dijadikan sebagai patokan ekonomi negara tersebut. Memang biasanya mata uang menguat mengindikasikan perekonomian negara tersebut sedang tumbuh. Ingat, mengindikasikan bukan pasti. Oleh karena itu kita perlu melihat situasi dan kondisi negara tersebut juga.

Kebijakan tingkat suku bunga dilakukan untuk menahan/mengimbangi tingkat inflasi di suatu negara. Apabila tingkat suku bunga naik, maka nilai mata uang negara tersebut juga naik. Perlu dicatat, apabila tingkat suku bunga naik terlalu tinggi, maka ekonomi akan terkontraksi.

Bagi investor, tingkat suku bunga tinggi sangat menguntungkan tetapi tidak untuk pebisnis. Ingat, suku bunga tinggi tidak hanya berlaku untuk kreditur tetapi debitur. Sehingga perputaran roda ekonomi pastinya akan terganggu, konsumen akan mengurangi konsumsi mereka, yang memiliki utang bunga akan membayar utang lebih, dan dunia usaha akan melambat karena hal itu, efisensi biaya dilakukan oleh perusahaan salah satunya PHK. Di sisi lain dengan berkurangnya konsumsi maka barang dan jasa diharapkan menurunkan harga jual mereka sehingga inflasi tidak terjadi terus menerus.

Secara simple, apabila kondisi ekonomi dalam 2 kuartal berturut turut dalam keadaan minus maka negara tersebut mengalami resesi. Dan Amerika mengalami hal itu, yang membedakan dengan negara lain adalah USD diminati saat terjadi krisis seperti hari ini karena USD termasuk safe haven yang mengakibatkan permintaan dollar naik.

Pada prinsipnya apabila permintaan banyak maka harga yang ditawarkan juga akan naik. Hal itulah yang menyebabkan dollar semakin naik, meskipun ekonomi Amerika lagi tidak bagus.

  A Muttaqiena   |   23 Oct 2022

Sederhananya begini:

  • Untuk mengendalikan kenaikan inflasi, bank sentral AS (Federal Reserve) menaikkan suku bunga dan berhenti menambah jumlah uang beredar (money supply).
  • Para investor dan trader suka menyimpan modal mereka pada mata uang yang punya bunga lebih tinggi, sehingga lebih banyak orang memindahkan dana mereka ke USD.
  • Permintaan (demand) atas USD meningkat, sedangkan jumlah uang USD yang beredar itu tetap, sehingga kurs USD naik.
  Esa M   |   11 Dec 2022

Inflasi emang buat orang berpenghasilan menengah ke bawah jadi susah sedangkan buat yang berpenghasilan tinggi lebih berpeluang cuan. Kalau suku bunga tinggi, berarti bunga bank baik itu pinjaman maupun deposito tinggi. Buat kita yang mau pinjaman usaha rasanya akan susah untuk pinjam dana dari bank karena bunganya cukup berat.

Tapi kalau buat yang uangnya banyak ya tinggal masukin ke deposito soalnya bunga tinggi ya uang mereka juga bakal bertambah. Dilema sih kalau urusan ginian ya

  Tomi   |   16 Dec 2022

Ga setuju gan, sebenarnya kalau inflasi terjadinya inflasi ringan yang normal-normal saja berarti tandanya pertumbuhan ekonomi di negara tersebut lagi oke.

Pernah ga gan denger tinggal di kota besar, penghasilan besar tetapi tingkat biaya hidup juga tinggi? Nah kira-kira seperti itu gan yang terjadi. Tetapi kalau kasusnya semacam hal yang terjadi sekarang, orang kaya juga kena dampak gan. Wong usaha mereka yang kasih profit terganggu, mau ga mau mereka amanin aset mereka. BUkan profit ya tapi amanin nilai aset dengan masuk deposito dll yang agan sebutin.

Kalau dipikir secara nalar ya, orang kaya itu pasti ada usaha, dan usaha pasti kasih profit. Percaya ama gw aja, profitnya udah pasti mulai dari belasan persen lah per bulan. Sedangkan kalau deposito itu paling sebulan dikasih berapa coba? Paling 2% an aja sekarang!

Nah orang kaya kan memang ada cara untuk bertahan tapi memang mereka juga kena suffernya lah. Dilema ini bukan untuk yang miskin aja tapi yang kaya juga.

  Rianto   |   3 Apr 2023   |   Artikel

Sebaiknya memilih pasangan mta uang yg likuid dan stabil seperti EUR/USD. Tetapi misalnya klu ngerasa ga sreg ama EUR/USD, ya cba2 aja di akun pair Major. Biasanya pair major ini lbh likuid dan jga lbh stabil krna melibatkan mata uang dngn porsi perdagangan cukup bsar meski ga sbsr EUR/USD.

Mata uang sprti misalnya GBP, JPY, AUD yg dipasangkan ama USD bisa dijdikan tempat utk ngelakuin scalping. Ingat ya, yg ada USD nya; makanya pasangan mata uang yg ada USD disbut sbagai pasangan mata uang Major kak! Klu bisa ngehindarin dlu psngn dluar mata uang USD krna terkadang spread tinggi srta fluktuasi jga agak tinggi shingga ga ramah buat pemula.

  Hernanto   |   24 Jun 2023   |   Artikel

Dalam hal diversifikasi portofolio nih. Jd di artikel jga menyarankan bahwa kita bisa banget melakukan diversifikasi portofolio dengan pair2 tertentu. Tetapi disisi lain, di artikel lain juga menyatakan klo diversifikasi portofolio bisa dengan komoditas, dan disamping pair Forex dan komoditas, bahkan indeks saham dan saham juga bisa kita jadikan diversifikasi portofolio.

Misalkan, gue udah lancar trading EUR/USD dan berencana trading dengan aset lain? Kira2 ada saran ga apakah gue harus memilih pair Forex, komoditas, indeks, ato saham? Dan kira2 manakah yang mngkn lebih mudah gue pelajari agar diversifkasi bisa segera dilakukan? Moon bantuannya

  Memphis   |   24 Jun 2023

Ini pendapat gw ya. Mnrt gw, dlm melakukan diversifikasi, yg paling harus diperhatikan adalah korelasi antar pair. jd, sebaiknya kita tetap memilih pair Forex dlm diversifikasi aset tahap awal. Mengapa?

Yg pertama adalah pemahaman pasar Forex, kita sndiri udah paham pergerakan EUR/USD, apa aja faktor fundamentalnya dan cara kerja pasar Forex. Utk itu, ada baiknya dan lbh masuk akal kita trading dngn pair lain krna cara mencari fundamental, cara kerja dari pair Forex dan cara nganalisis bsa dikatakan hampir sama. Dan kita bisa dibntu bngt denngn korelasi pair bila broker nyedaiin, shngga kita mngkn bsa trading dngn pair yg berkaitan dan ada hubungannya satu sama lain (baca: Seluk-Beluk Korelasi Pair Forex untuk Pemula)

Yg kedua, klu elo memulai trading aset lain, maka kita harus memulai segala sesuatu dri awal, shngga lebih mngkn sering terjadi trial dan error.

  Hans   |   26 Jun 2023

Kalo saya agak kurang setuju. Yang namanya diversifikasi itu berarti kita melebarkan atau menyebarkan modal ke sejumlah aset. Dan menurut saya, diversifikasi dengan pair Forex justru rasanya bukan menyebarkan modal ke aset yang berbeda. Justru nih, saya berpikir untuk menyebarkannya ke pasar komoditas atau pasar lainnya. Hal ini dikarenakan bila pasar Forex jatuh atau harga berlawanan dengan asset2 pair Forex kita, maka di saham dan komoditas mungkin tidak akan berpengaruh.

Ini cuma pendapat saya aja ya. Sebenarnya yang paling penting dalam diversifikasi portofolio adalah mencari minat dan atensi kita, kita lebih tertarik trading dengan aset yang apa.

  Justin   |   18 Jul 2023   |   Artikel

Ada kemungkinan Fixed rate itu berubah ga ya? Soalnya gini, megingat USD skrng udah makin naik nihh, apa broker ga rugi ketika nerapin Fixed rate ? Misalkan aja utk saat ini, 1 USD dah kisaran Rp 15.000 an dan selisih dngn fixed rate yg ada di MIFX itu sebesar Rp 1.000 an, dan klu kita deposit $100 aja, brrti broker ngerugi sekitar Rp 100.000 an dan apalagi dngn akun yg deposit tinggi kan?

Jadi, menilik dari hal tsb, apakah fixed rate itu bisa berubah2 swaktu2? dan klu ada, ada ga ya pemberitahuan yg tersedia di MIFX? Mohon penjelasannya yaa, makasih bnyk

  Sugiri   |   19 Jul 2023

Ini pendapat aku yaa! Utk Fixed Rate itu tergntung dari broker, klu ngerasa berat, biasanya Fixed rate akan diubah. Tetapi sepengetahuan aku, fixed rate itu jarang diubah. Ingat, trader bsa aja cma sekali deposit, dan klu bsa trading, maka justru withdrawal yg baklana sering terjdi.. Apakah fixed rate dirasa merugikan ato memberatkan broker? Hrsnya ga yaa, mengingat bnyk banget profit yg bsa didapatkan broker, dari sisi spread, komisi serta swap smua diperhitungkan matang. Makanya broekr bsa kasih fixed rate sebesar berapa dollar gitu.

Nah di MIFX, klu diperhatikan, depositnya juga dimulai dngn Rupiah dan bukan USD, maka dari itu konversi dngn seperti itu bsa sangat menguntungkan MIFX dlm memberikan fixed rate!

Analisa Scalping USD/JPY 12 Desember 2016
Trader V3     12 Dec 2016
Jika ternyata hari ini harga melewati murni di atas area 115.369. Maka kemungkinan (indikasi) buyer akan berusaha membawa harga untuk mendekati area 116.077.
#jpy  #usd/jpy  
Analisa Scalping AUD/USD 12 Desember 2016
Trader V3     12 Dec 2016
Kubu buyer terlihat sudah mulai melemah, akankah seller monthly mampu mendominasi keadaan untuk minggu ini?
#aud  
Analisa Scalping GBP/USD 12 Desember 2016
Trader V3     12 Dec 2016
Seller daily mampu mendominasi keadaan dari buyer weekly dan monthly. Bagaimana analisa dan strategi eksekusi pada pair GBP/USD untuk hari ini?
#gbp  
Analisa Scalping EUR/USD 12 Desember 2016
Trader V3     12 Dec 2016
Seller monthly berusaha mendominasi keadaan kembali. Jika memang harga murni berada di bawah area 1.05042, indikasi seller akan berusaha untuk mendekati area lower 1.04538.
#eur  
Analisa GBP/USD 10 Desember: Bearish Pada Kisaran 1.2575
Ferdi     10 Dec 2016
GBP/USD bergerak bearish pada kisaran 1.2575 dan diperkirakan akan lanjut bearish menuju support kisaran 1.2483.
Analisa EUR/USD 10 Desember: Bearish Pada Kisaran 1.0536
Ferdi     10 Dec 2016
EUR/USD bergerak bearish pada kisaran 1.0536 dan diperkirakan akan lanjut bearish menuju support kisaran 1.04036 kemudian akan korektif bullish.
Analisa USD/JPY 10 Desember: Korektif Bullish Pada Kisaran 115.18
Ferdi     10 Dec 2016
USD/JPY bergerak korektif bullish pada kisaran 115.18 dan diperkirakan akan bearish menuju support kisaran 114.19.
#jpy  
Simak Juga
Kirim Komentar Baru