Emas mendapatkan dukungan karena risiko geopolitik mengkatalisasi permintaan, 8 jam lalu, #Emas Fundamental | Data pekerjaan Inggris mendukung penurunan suku bunga BoE, dan saham vodafone naik setelah pendapatan, 8 jam lalu, #Forex Fundamental | EUR/USD: Euro dapat naik lebih tinggi jika stabil di atas level 1.0800, 8 jam lalu, #Forex Teknikal | EUR/GBP tetap dibatasi di bawah level 0.8600 menyusul data ketenagakerjaan Inggris, 8 jam lalu, #Forex Teknikal | Saham-saham top gainers LQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) +2.17%, PT Bank Pacific Tbk (BRPT) +2.04%, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +1.93%, 15 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG melanjutkan penguatannya pada pagi ini, naik 0.21% ke level 7,114, 15 jam lalu, #Saham Indonesia | Aneka Tambang (ANTM) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp3.07 triliun. Cum date untuk dividen ANTM dijadwalkan pada pekan depan, 15 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih 2023 lewat RUPST yang digelar hari ini (14/Mei), 15 jam lalu, #Saham Indonesia

Penguatan Dolar Australia Tertahan Meski Penjualan Ritel Naik

Bisnis Berjangka 2 Oct 2015
Dibaca Normal 1 Menit
forex > analisa > #dolar-australia
Pagi hari tadi (02/09), mata uang Australia terpantau menguat terhadap Dollar AS sebesar 300 pips setelah rilis data retail sales Australia yang mengalami kenaikan menjadi 0.4 persen dari sebelumnya -0.1 persen. Namun kemarin, Aussie tertekan dengan data indeks manufaktur China.

Pagi hari tadi (02/09), mata uang Australia terpantau menguat terhadap Dollar AS sebesar 300 pips setelah rilis data retail sales Australia yang mengalami kenaikan menjadi 0.4 persen dari sebelumnya -0.1 persen. Namun di hari sebelumnya, Aussie tertekan dengan data indeks manufaktur China yang mencatatkan penyusutan aktivitas manufaktur dalam 7 bulan berturut-turut. Survei Caixin melaporkan manufaktur PMI Final China di level 47.2, sedangkan non-manufaktur PMI dirilis di level 50.5, perlambatan pertumbuhan dalam kurun waktu 14 bulan sejak bulan Juli 2014.

Analisa Teknikal AUD/USD:
Timeframe : M30 meta Trader
Identifikasi Pattern : Channel Up
Trading Plan :

  • Sell 0.70450, TP 0.70200 - 0.69750, SL 0.70600
  • Buy Stop 0.70600, TP 0.71000 - 0.71500, SL 0.70400

Saat ini, pasar menantikan data Non-Farm Payrolls AS pada pukul 19:30 WIB dengan perkiraan mengalami kenaikan menjadi 203,000 dari bulan sebelumnya 173.000. Jika data dirilis lebih bagus dari perkiraan, maka akan berdampak positif bagi dollar AS, dan sebaliknya jika data menunjukkan penurunan akan berakibat pada pelemahan Dollar AS. Sedangkan data Unemployment Rate AS diperkirakan bertahan di level 5.1 persen seperti bulan sebelumnya.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
Emas mendapatkan dukungan karena risiko geopolitik mengkatalisasi permintaan, 8 jam lalu, #Emas Fundamental

Data pekerjaan Inggris mendukung penurunan suku bunga BoE, dan saham vodafone naik setelah pendapatan, 8 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD: Euro dapat naik lebih tinggi jika stabil di atas level 1.0800, 8 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/GBP tetap dibatasi di bawah level 0.8600 menyusul data ketenagakerjaan Inggris, 8 jam lalu, #Forex Teknikal

Saham-saham top gainers LQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) +2.17%, PT Bank Pacific Tbk (BRPT) +2.04%, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +1.93%, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG melanjutkan penguatannya pada pagi ini, naik 0.21% ke level 7,114, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

Aneka Tambang (ANTM) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp3.07 triliun. Cum date untuk dividen ANTM dijadwalkan pada pekan depan, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih 2023 lewat RUPST yang digelar hari ini (14/Mei), 15 jam lalu, #Saham Indonesia