Data dan peristiwa penting minggu ini: NFP AS, FOMC Meeting, pidato Trump, CPI Eurozone dan Australia, PMI Inggris, GDP Eurozone, perdagangan New Zealand, Jobless Claims AS dan testimoni Carney.
Masih cenderung melemah setelah isu Government Shutdown, US Dollar semakin terpuruk akibat isu proteksionisme perdagangan dan pernyataan menteri keuangan Mnuchin mengenai pelemahan USD yang akan menguntungkan perdagangan AS yang selama ini selalu defisit. USD index sempat menyentuh level 88.44, terendah sejak Desember 2014, sebelum rebound menyusul pernyataan presiden Trump di Davos bahwa ia ingin US Dollar bisa menguat.
Sepanjang minggu lalu pelaku pasar cenderung melepas USD dan masuk ke mata uang safe haven dan emas. CHF dan JPY menguat tajam, demikian juga GBP dan EUR yang mengabaikan pernyataan Mario Draghi yang dovish dan berusaha meredam penguatan EUR. Penguatan JPY didukung oleh pernyataan hawkish notulen BoJ dan GBP oleh data pertumbuhan ekonomi Inggris kwartal ke 4 tahun lalu yang diatas perkiraan, sementara Advance GDP AS kwartal ke 4 yang di bawah perkiraan akan semakin menekan greenback.
Minggu ini, perhatian pelaku pasar akan kembali tertuju pada USD. Ada 3 item yang menjadi fokus, yaitu data Non Farm Payrolls (NFP) bulan Januari, FOMC meeting yang merupakan event terakhir kepemimpinan Janet Yellen dan pidato presiden Trump di depan kongres yang sebenarnya adalah agenda pidato tahunan yang lazim disebut SOTU (State of the Union Address).
NFP bulan Januari diperkirakan naik ke 184,000 job, sementara upah rata-rata dan tingkat pengangguran tidak berubah. FOMC meeting kali ini tidak disertai konperensi pers, dan merupakan voting pertama dengan komposisi anggota FOMC yang baru. Diperkirakan tidak ada kenaikan suku bunga, tetapi statement bulan Januari akan mempengaruhi pergerakan USD, terutama jika terjadi perubahan forecast inflasi dan pertumbuhan. Event penting FOMC adalah pada meeting bulan Maret nanti yang diperkirakan akan ada kenaikan suku bunga dan konperensi pers pertama ketua baru Jerome Powell.
Pidato SOTU Trump yang rencananya akan memberi laporan terakhir mengenai perekonomian AS dan paparan anggaran, diperkirakan akan mengusung program infrastruktur yang dianggap ambisius seperti yang dijanjikan pada saat kampanye tahun 2016 lalu. Sebelumnya Trump tetapi sukses untuk program pemotongan pajak. Karena pidato Trump selalu dianggap kontroversial, respon terhadap program infrastuktur jika diusulkan akan bisa berdampak signifikan terhadap USD.
Data dan peristiwa penting lainnya adalah inflasi Eurozone, Jerman dan Australia, Manufacturing PMI Inggris dan China, GDP Eurozone dan Canada, ADP Non Farm AS, ISM Manufacturing AS, indeks kepercayaan konsumen AS versi CB, perdagangan Selandia Baru, Jobless Claims AS dan testimoni Mark Carney.
Senin, 29 Januari 2018:
- Jam 14:00 WIB: data Import Prices Jerman bulan Desember 2017.
- Jam 20:30 WIB: data Core Personal Consumption Expenditure (PCE) Price Index AS bulan Desember 2017.
- Jam 20:30 WIB: data Personal Spending dan Personal Income di AS bulan Desember 2017
Selasa, 30 Januari 2018:
- Jam 04:45 WIB: data Selandia Baru bulan Desember 2017.
- Jam 07:30 WIB: indeks kepercayaan bisnis Australia versi NAB bulan Desember 2017.
- Jam 15:00 WIB: indeks KOF Economic Barometer Swiss bulan Januari 2018.
- Jam 17:00 WIB: data Flash kawasan Euro kwartal ke 4 tahun 2017.
- Jam 20:00 WIB: data Preliminary Jerman bulan Januari 2018.
- Jam 22:00 WIB: AS versi Conference Board (CB) bulan Januari 2018.
- Jam 22:30 WIB: testimoni gubernur Mark Carney.
Rabu, 31 Januari 2018:
- Jam 07:30 WIB: data CPI Australia kwartal ke 4 tahun 2017.
- Jam 08:00 WIB: indeks Manufacturing PMI dan Non Manufacturing China versi China Federation of Logistics and Purchasing (CFLP) bulan Januari 2018.
- Jam 09:00 WIB: pidato presiden AS Donald Trump di depan kongres.
- Jam 14:00 WIB: data Retail Sales Jerman bulan Desember 2017.
- Jam 17:00 WIB: data CPI Flash Estimate kawasan Euro bulan Januari 2018.
- Jam 20:15 WIB: data Non Farm Employment Change AS versi ADP bulan Januari 2018.
- Jam 20:30 WIB: data GDP Canada bulan November 2017.
- Jam 20:30 WIB: data Raw Materials Price Index (RMPI) Canada bulan Desember 2017.
- Jam 22:00 WIB: data Pending Home Sales AS bulan Desember 2017.
- Jam 22:30 WIB: data persediaan minyak untuk industri di AS per 26 Januari 2018
Kamis, 1 Februari 2018:
- Jam 02:00 WIB: hasil meeting :pengumuman bulan Januari 2018 dan statement FOMC.
- Jam 07:30 WIB: data Building Permits di Australia bulan Desember 2017.
- Jam 08:45 WIB: indeks Manufacturing PMI China versi Caixin bulan Januari 2018.
- Jam 16:30 WIB: indeks Manufacturing PMI Inggris bulan Januari 2018.
- Jam 20:30 WIB: data AS per 26 Januari 2018.
- Jam 22:00 WIB: indeks ISM Manufacturing PMI AS bulan Januari 2018.
Jumat, 2 Februari 2018:
- Jam 16:30 WIB: indeks Construction PMI Inggris bulan Januari 2018.
- Jam 20:30 WIB: data AS bulan Januari 2018.
- Jam 20:30 WIB: data upah rata-rata per jam di AS bulan Januari 2018.
- Jam 20:30 WIB: data di AS bulan Januari 2018.
- Jam 22:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen AS versi University of Michigan (UoM) bulan Januari 2018 (Final).