XAU/USD masih wait and see karena trader tunggu NFP AS, 2 hari, #Emas Fundamental   |   EUR/JPY berada dalam tekanan jual di bawah harga 164.50, kondisi RSI yang oversold dipantau, 2 hari, #Forex Teknikal   |   GBP/USD bergerak di atas level 1.2550, menguji batas atas channel, 2 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USD naik mendekati level 1.0750 karena sentimen risiko kembali netral, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 2 hari, #Saham Indonesia

Jpy

USD/JPY Melejit, Menkeu Jepang Belum Sinyalkan Intervensi
Hana Raisa     13 Nov 2023
USD/JPY mencetak rekor tertinggi baru pada 151.908. Namun, Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki menolak berkomentar terkait kemungkinan intervensi.
#jpy  #usd  #usdjpy  
Bank Sentral Gagal Penuhi Ekspektasi Pasar, Yen Jepang Terjun Bebas
Hana Raisa     31 Oct 2023
Bank sentral Jepang memutuskan suku bunga tetap negatif tanpa isyarat kenaikan, sedangkan inflasi Jepang sudah di atas 2% dalam setahun terakhir.
Berpeluang Menguat, Buy EUR/JPY Di Level Ini
Jujun Kurniawan     30 Oct 2023
Pasangan EUR/JPY sempat terkoreksi menuju Support 1. Namun kini harga berpeluang rebound menuju level 159.31.
#buy  #eurjpy  
Kamus

Kamus Trading

JPY

Sebutan untuk mata uang Jepang (Yen Jepang, Japanese Yen). Yen Jepang juga sering disebut sebagai Safe Haven bersama CHF, karena ketika pasar bearish, para investor Jepang merepatriasi sejumlah uang yang mereka investasikan di luar Jepang.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #jpy

Endry   20 Feb 2020

Pagi pak..
Mohon berkenan utk buat analisa tentang JPY terbaru
Terima kasih

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #jpy

  Noobtrader   |   8 Sep 2022   |   Artikel

Tips Membaca Candlestick Simpel Dan Akurat Tak Perlu
Dengan candle daily seperti itu, seberapa besar kemungkinan untuk reversal, master?

  Kiki R   |   13 Sep 2022

Kecil, karena terlihat buyer masih dominan dari 4 candlestick terakhir.

Selain itu, jika Anda menggunakan pola candlestick, perhatikan level atau area harga tempat terjadinya pola candlestick tersebut.

Trading dengan pola candlestick mempunyai akurasi yang kurang bagus jika bukan berada di area/level penting.

  Arhan   |   9 Jan 2023   |   Artikel

"Pilih currency pair dengan volume trading dan likuiditas tinggi seperti pair mayor (EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, dsb)."

Apa yang dimaksud dengan likuiditas tinggi dan bukannya selain pair diatas masih ada banyak pair lain yang lumayan familiar seperti CHF, AUD, dan CAD? Mengapa artikel ini menyarankan pair tersebut dibandingkan pair lainnya. Bukannya setiap pair pasti terdapat pergerakan juga?

  Ahmad   |   9 Jan 2023

Likuiditas itu berhubungan dengan pencairan suatu aset ke cash. Jadi simplenya gini ketika agan beli mata uang USD maka langsung tereksekusi karena asetnya likuid. Jadi tiap saat ada yang menjual USD ataupun membeli USD. Selain karena supply demand tinggi, jumlah USD yang beredar juga banyak makanya pair yang dipasangkan dengan USD itu disebut pair mayor.

Apa hubungannya dengan scalping? scalping adalah tipe trading yang cepat seperti yang artikel singgung. makanya membutuhkan eksekusi buka tutup yang cepat, salah satu syarat selain server broker harus cepat adalah likuiditas dari mata uang yang diperdagangkan.

Oh iya selain itu semakin tinggi likuiditas, maka volatilitas juga akan tinggi dan itu sangat bisa mendatangkan profit. artikel berikut ini membahasnya secara mendalam.

  Rico   |   9 Jan 2023

Izin tanya pak. Bapak menyebutkan pair mayor itu adalah pair yang dipasangkan dengan USD ya? Saya menemukan ada beberapa pair yang justru ga ada USD nya. Itu disebut pair apa ya dan apakah memang bisa digunakan untuk scalping?

  Ahmad   |   9 Jan 2023

Pair Mayor adalah pair yang berkaitan dengan USD seperti GBP/USD, EUR/USD, USD/JPY, USD/CFH, USD/CAD dan AUD/USD.

Sedangkan Pair cross adalah pair yang tidak berkaitan dengan USD dipasangkan satu sama lain, jadi tidak terdapat USD didalamnya. GBP, EUR, JPY, CAD, CFH, dan AUD semua apabila dipasangkan satu sama lain maka akan membentuk pair cross.

Untuk pair yang paling cocok untuk scalping, bisa bergabung dengan forum Inbizia, kebetulan banget ada yang membahas tentang pair yang bagus untuk melakukan scalping forum pair scalping.

Selain itu artikel ini udah cukup jelas menginfokan bahwa pair mayor memang cocok untuk scalping.

  Arhan   |   9 Jan 2023

Oke gan terima kasih atas penjelasannya, pantesan artikel ini menyarankan untuk menggunakan pair mayor dengan likuiditas tinggi. Jadi dikarena scalping butuh eksekusi cepat jadinya. Maaf saya agak lelet karena saya juga baru mendengar istilah sepert ini. Sehingga agak bingung dan menanyakan tentang pair mayor dan likuiditas. Sekali lagi terima kasih.

  Aslan   |   4 Feb 2023   |   Artikel

Kalau saya ga salah lihat, untuk perhitungan yang disediakan dan dijelaskan oleh MIFX. Semua pasangan mata uang ujung-ujungnya juga dibandingkan dengan USD. Katakanlah untuk direct pairs dan indirect pairs memang menggunakan USD sebagai acuannya karena memang dua jenis pasangan tersebut memakai USD baik sebagai pembanding dan dibanding.

Nah, yang buat saya penasaran adalah cross pair dimana seharusnya ga ada hubungannya dengan USD, malah ternyata disesuaikan dengan current bid dari suatu pasangan tertentu yang ada kaitannya dengan USD. Contoh: GBP/EUR, malah dikaitkan dengan GBP/USD, terus EUR/JPY juga menggunakan perbandingan dengan USD/JPY.

Kira-kira mengapa seperti itu ya?

  Joni Chandra   |   4 Feb 2023

Aslan: Ijin jawab ya geng, pastinya sih agan dah tau kalau dollar merupakan mata uang yang paling diperdagangkan diseluruh dunia. Jadi pastinya agan ga bakalan heran kalau apapun trading itu baik Forex, Saham, Gold, Minyak dll semua menggunakan dollar.

Sebenarnya untuk cross pair sendiri ga ada kaitan dengan USD gan. Jadi misalkan kita ilangin perbandingan dengan dollar pada EUR/JPY maka untuk perhitungannya kan cukup sederhana, kita ambil contoh sesuai diartikel ya yaitu [(137.300 – 137.050) x 100,000 x 1 Lot], maka hasil yang didapat adalah 25.000 YEN.

Tetapi karena agan sendiri trading menggunakan USD (ingat, setiap deposit langsung dikonversi ke dollar, maka keuntungan juga dengan dollar), maka 25,000 yen itu langsung dikonversikan ke USD dengan mencari rate bid/ask. Karena dalam contoh menggunakan trading dengan posisi bid, maka dicari bid rate yang berhubungan dengan yen ke USD yakni USD/JPY. Maka 25,000 yen = 25.000/102.640 maka didapat uang sebesar $243.

  Galuh   |   19 May 2023   |   Artikel

Mengapa sih, indirect pair dan cross pair lebih bnyk itungannya dan ga sederhana seperti direct pair. Apalagi klu mereka berdua ini kliatannya bergantung pada harga ask dan bid. Di Indirect pair, seperti yg dicontohkan di artikel, ketika trading USD/JPY tuh, setelah pengurangan antara harga yang dibuka dngn harga sekarang, itu dibagi lagi dngn harga yang dibuka terus baru dikalikan ama lot dollar, baru dapat hasil berapa dollar.

Sedangkna cross pair lbh rumit lagi, itu mesti dibagi ama base currency saat itu ato misalkan trading EUR/JPY itu mesti dibagi dngn EUR/USD dalam perhtungannya. Ini kira2 mengapa ya kayak gitu? sedangkan di direct pair gampang kali itungnya, tinggal selisih harga yg dibuka ama skrang, dikalikan ama lot, udah dapat berapa hasilnya. Di cross dan indirect kok susah lalu itungnya.

  Aldi   |   22 May 2023

Bantu jawab ya!

Yang paling harus di perhatiin dlu seblum menjawab pertanyaaan agan adalah mata uang dasar akun kita. Nah, di Indonesia sndiri dan bahkan diseluruh dunia, terutama negara yang bukan termasuk dalam forex seperti Rupiah itu menggunakan Dollar sebagai mata uang dasar. Jadi, setiap kali deposit, withdrawal, loss dan profit, itu semua itungannya menggunakan dollar. Sehingga, apapun bentuk mata uang yg ditradingkan maka akan ddikonvert ke dollar.

Jadi, direct pair itu gampang diitungnya karena mata uang kutipannya sama kayak mata uang dasar akun lo. Jadi tinggal kaliin selisih harganya sama lot, terus lo dapetin hasilnya. (Ga perlu lagi konvert ke US dollar karena quote currency nya itu USD)

Tapi kalo indirect pair, contohnya USD/JPY, itu ribetnya ada di konversi mata uangnya. Lo harus bagi selisih harganya sama nilai tukar USD/JPY sekarang, terus lo kaliin sama lot dan dapetin hasilnya dalam mata uang dasar akun lo. Dimana karena quote currencynya adalah JPY, maka sebenarnya hasil yang didapatkan itu bentuk JPY dan karena mata uang dasar akun kita dollar, maka di konvert ke dollar yakni dibagi dengan harga USD/JPY saat clossing

Terus, cross pair itu lebih rumit lagi, karena kedua mata uangnya beda sama mata uang dasar akun lo. Jadi lo harus konversi dulu antara cross pair sama mata uang dasar akun lo. Misalnya, kalo lo trading EUR/JPY dan akun lo berbasis USD, lo harus bagi selisih harganya sama nilai tukar EUR/USD sekarang, baru lo kaliin sama lot dan dapetin hasilnya dalam mata uang dasar akun lo.

Dan, hal ini indirect pair dan cross pair ini ga berlaku bila mata uang akun lo misalnya JPY, maka dalam trading USD/JPY, di anggap seperti direct pair, jadi tinggal di kalikan dan dapat hasilnya berapa Yen.

  Sammy   |   23 May 2023

Bantu tambahin ya! SEderhananya seperti ini, jika seorang trader dari Jepang memiliki akun trading dengan mata uang dasar dalam yen Jepang (JPY), mereka tidak perlu melakukan konversi pada pasangan mata uang yang melibatkan JPY, seperti USD/JPY. Pada kasus ini, mereka dapat langsung menghitung profit atau loss dalam mata uang dasar akun mereka (JPY) dengan menggunakan perhitungan sederhana pada direct pair.

Misalnya, jika seorang trader Jepang melakukan trading pada pasangan mata uang EUR/JPY dan ingin menghitung profit atau loss mereka, mereka dapat mengalikan selisih harga dengan ukuran posisi (lot) dan nilai pip dalam mata uang JPY.

Namun, jika seorang trader dari Jepang melakukan trading pada pasangan mata uang yang melibatkan mata uang selain JPY, mereka perlu melakukan konversi mata uang terlebih dahulu. Misalnya, jika mereka melakukan trading pada pasangan mata uang EUR/USD, mereka perlu mengkonversi profit atau loss mereka dari Dolar AS ke Yen Jepang menggunakan nilai tukar saat itu.

  Linto   |   20 May 2023   |   Artikel

Jadi dari ketiga pair yang ada: direct, indirect ama cross pair, yang paling mngkn utk di tradingkan ama pemula?

Alasan ane menanyakan hal ini di krnakan ane liat, bahwa pair apapun itu baik di direct, indirect dan cross pair itu masih menggunakan mata uang yang umum bngt ditemukan dan digunakan di Forex. Misalkan selain USD, ada mata uang EUR, JPY, GBP, CHF, CAD, AUD, dan NZD, dan cross pair dalam artian mata uang tanpa USD itu saling menyilang gt. Dan likuditas dari bebera mata uang pair ini kan not bad jga lah.

SO, jadi kepikiran aja gitu, apa mngkn banget bagi pemula cocok utk trading di cross pair jga ato bahkan di semua jenis pair yg ada? mohon penjelasannya ya, makasih bnyk gan!

  Trianto   |   24 May 2023

Linto: Menurut saya, sebagai pemula, kamu bebas untuk trading di cross pair atau semua jenis pair yang ada. Tapi ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan:

  • Likuiditas: Ada pair yang sering diperdagangkan, seperti EUR/USD atau GBP/USD, dan ada yang kurang likuid. Pair yang likuid mempermudah eksekusi order dan mengurangi risiko slippage.
  • Volatilitas: Setiap pair memiliki tingkat volatilitas yang berbeda. Pair mayor cenderung memiliki volatilitas lebih rendah daripada pair silang atau eksotis. Pair dengan volatilitas tinggi memberikan peluang keuntungan lebih besar, tetapi juga risiko yang lebih tinggi.
  • Spread: Spread adalah perbedaan antara harga jual dan beli. Beberapa pair memiliki spread lebih kecil, sementara yang lain lebih besar. Memilih pair dengan spread kecil membantu mengurangi biaya tradingmu.
  • Pengetahuan: Penting untuk memahami karakteristik dan faktor yang mempengaruhi pergerakan harga pada pair yang kamu pilih. Lakukan riset dan pelajari tentang pasangan mata uang yang ingin kamu tradingkan.

Ingat, tidak ada satu jawaban yang benar untuk semua orang. Pilihan pair trading bergantung pada preferensi dan pemahamanmu

  Devi   |   20 Jun 2023   |   Artikel

saya sudah pernah mencoba menggunakan crossing EMA 50,200 ini yah, terutama di pair GBPUSD dan USDJPY, tapi menurut saya sih perpotongan2 golden cross dan death cross seperti di atas itu tidak selalu berujung profit, malah bisa jadi drawdown sampai 30% dari modal saya.. ini contohnya

Sdangkan jika timeframenya diangkat sampai ke D1, cross-crossing ini akan sangat jarang sekali muncul (hanya 1-2 kali dalam 3 bulan)

  Jane   |   21 Jun 2023

Kalau untuk time frame dibawah D1 (jangka pendek) memang lebih akurat digunakan EMA (Exponential Moving Average) yang responsnya lebih cepat, karena kalau Anda trading jangka pendek tentu Anda menginginkan respons yang lebih cepat untuk bisa memberikan sinyal entry sesegera mungkin.

Namun periode ema-nya tidak harus 50 dan 200, tetapi disesuaikan dengan time frame yang digunakan, semakin rendah time frame semakin kecil periode ema. Periode berapa yang paling cocok bisa diketahui dengan melakukan backtest. SMA periode 200 dan 50 memang biasanya digunakan pada tf daily. Mengenai perpotongan antara 2 ma, sebaiknya dikonfirmasi dengan indikator sebelum memutuskan untuk entry, baik pada tf D1 maupun tf yang lebih rendah. Berikut ini contoh konfirmasi sebelum entry untuk EUR/USD D1:



Entry buy ketika:
- kurva sma 50 telah memotong kurva sma 200 dari arah bawah dan bergerak diatasnya
- kurva indikator MACD telah memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah bawah dan bergerak diatasnya, dan garis histogram OSMA juga telah berada di atas level 0.0
- kurva indikator RSI berada diatas level 50
- garis histogram ADX berwarna hijau yang menunjukkan sentimen bullish.

NZD/JPY Dibayangi Trend Bearish
Kazuki     21 Oct 2023
Reli dolar New Zealand tak mampu menembus area R2. Saat ini, NZD/JPY berangsur melemah dan terancam menyentuh S1.
GBP/JPY Terkoreksi Dan Isyaratkan Sell
Jujun Kurniawan     16 Oct 2023
GBP/JPY sempat bearish, namun kini harga berpotensi kembali melemah menuju Support 1.
#gbpjpy  #sell  
Sempat Turun ke Level Terendah, USD/JPY Diwarnai Isu Intervensi
Hana Raisa     4 Oct 2023
USD/JPY mendadak turun hingga ke level 147.30-an setelah menyentuh 150.00. Pasar curiga Jepang melakukan intervensi.
USD/JPY Tertahan Setelah Pengumuman Suku Bunga BoJ
Cahyaning     22 Sep 2023
Bank of Japan memutuskan untuk tak menaikkan suku bunga. USD/JPY bergerak dalam rentang terbatas menanggapi hal ini.
NZD/USD Melemah dan Mengincar S1
Kazuki     21 Sep 2023
Reli NZD/JPY harus berakhir di R1. Hari ini, pair tersebut diperdagangkan bearish dan terancam ambles ke S1.
Berpeluang Terkoreksi, Sell NZD/JPY Di Level Ini
Jujun Kurniawan     18 Sep 2023
NZD/JPY sempat bergerak bullish. Namun kini, Dolar New Zealand berpotensi terkoreksi menuju level 86.591.
Market Pagi Ini: Reli Dolar Terkoreksi, USD/JPY Paling Terdampak
Inbizia     11 Sep 2023
Setelah menanjak di sepanjang pekan lalu, posisi USD/JPY mulai terancam akibat koreksi Dolar dan prospek pengetatan kebijakan BoJ. Di saat yang sama, dua koin kripto utama masih kesulitan rebound.
Kirim Komentar Baru