AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Outlook Mingguan EUR/USD: Berpotensi Turun Sampai Ke 1.1154

Joe Poe 12 Nov 2018
Dibaca Normal 2 Menit
forex > analisa >   #eur
Meski sempat menguat di tengah gejolak pemilu parlemen AS, EUR/USD kembali melemah dan diproyeksi merosot tajam hingga ke level Support 6.

Latar Belakang Fundamental

Kebuntuan masalah internal Uni Eropa karena defisit anggaran Italia, dan beban melambatnya pertumbuhan ekonomi Zona Euro secara keseluruhan, telah berhasil membuat EUR jatuh hingga 4.2% terhadap USD selama 6 bulan terakhir ini. Meskipun demikian, EUR/USD sebenarnya sempat sedikit mengalami kenaikan setelah diumumkannya hasil Mid-Term Presidential Election.

Namun setelah rilis data PPI AS bulan Oktober 2018 yang lebih baik dari ekspektasi, Dolar AS melejit ke puncak tertinggi 16 bulan terhadap EUR. Apalagi setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga , serta kembali menegaskan Outlook-nya terhadap perekonomian AS. The Fed pun menekankan kesiapannya untuk kenaikan suku bunga lagi pada bulan Desember nanti.

Minggu ini, kita akan disibukkan oleh banyaknya rilis data ekonomi AS, sehingga kita perlu meningkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi setiap kemungkinan timbulnya risiko volatilitas tinggi.

 

Latar Belakang Teknikal

Pada Chart H1, She Channel menunjukkan tren Bearish yang meskipun tidak curam, tapi terlihat pasti. Minggu lalu, harga terlihat Sideways karena ditandai oleh Closing Price di 1,1334, tidak jauh dari Opening di 1.1385. EUR/USD juga sempat naik hingga 1.1499.

EUR/USD H1

 

Pada Chart D1, She Channel juga menunjukkan tren Bearish yang sama kuatnya dengan tren pada Chart H1. Tampak tren yang masih Bearish dan sedang menuju ke Lowest October 1.1301. Trend Multi MA juga menunjukkan Bearish 50.00%, yang berarti cukup kuat mengarahkan pasangan mata uang ini untuk terus melanjutkan penurunannya.

EUR/USD Daily

 

Perkiraan Trading EUR/USD

Dari gabungan informasi fundamental dan teknikal di atas, dapat kita ambil kesimpulan bahwa EUR/USD diperkirakan Bearish untuk minggu ini, dengan kondisi seperti di bawah ini.

Perkiraan Trading EUR/USD

Highest November 1,1499 kemungkinan besar tidak akan bisa dicapai kembali. Berpatokan pada pola harga yang ada, sebelum melanjutkan Bearish, EUR/USD akan mencoba memantul terlebih dahulu minimal ke tingkat PV 1.1386 sebagai Resistance terdekat, baru kemudian kembali turun ke tingkat terendah Oktober di 1.1301, atau terendah Agustus di 1.1300 sebagai Support terdekatnya. Harga kemudian akan berlanjut ke S4 1.1240, atau bahkan bisa sampai ke S6 1.1154.

Selamat Sukses Selalu!

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 

Kirim Komentar Baru