Indodax menambahkan 2 token kripto terbaru yaitu DCT dan LQTY. Keduanya dapat ditradingkan mulai bulan Mei.
Indodax belum lama ini telah menambahkan dua token kripto terbaru, yaitu Degree Crypto Token (DCT) dan Liquity (LQTY). Dilansir dari blog resmi exchange Indodax, aktivitas deposit untuk kedua token ini dapat dilakukan mulai hari Rabu, 03 Mei 2023 pukul 14:00 WIB. Pengguna dapat melakukan trading pada hari Kamis, 04 Mei 2023 pukul 14:00 WIB.
Mengenal Degree Crypto Token
Degree Crypto Token (DCT) merupakan token karya anak negeri yang dibuat berdasarkan permintaan dari komunitas digital Community. Kiprah token ini terbilang cukup unik karena beroperasi di jaringan TRC20 milik Tron dengan didukung oleh developer Konakami Digital Indonesia.
DCT bekerja dengan sistem Proof of Stake (PoS) yang memungkinkan pengguna menambang atau menvalidasi transaksi blok sesuai dengan jumlah token yang dimilikinya. Semakin banyak token maka kekuatan penambangnya akan semakin besar.
Sistem PoS token ini mengharuskan pengguna memiliki software penambang khusus (DCT Miner) yang disediakan oleh pihak developer. Berdasarkan data dari CoinMarketCap, token DCT diperdagangkan dengan harga $205.80 per koin dengan total pasokan sebanyak 319,626 keping koin.
Baca juga: Proof of Stake (PoS) Vs Delegated Proof of Stake (DPoS), Apa Bedanya
Mengenal Liquity
Liquity (LQTY) merupakan token yang bertindak sebagai protokol peminjaman terdesentralisasi. Pengguna dapat mengajukan pinjaman dengan jaminan aset kripto Ethereum. Pinjaman nantinya akan menggunakan LUSD dengan collateral ration di 110%. Liquity memiliki sejumlah keunggulan seperti peminjaman dengan bunga 0%. Hal ini membuat LQTY dapat menjadi alternatif terbaik untuk trader yang sedang membutuhkan dana. Liquity telah terdaftar pada beberapa exchange lokal serta luar negeri dan menduduki peringkat 155 dari 23,420 aset kripto di CoinMarketCap. Saat ini, Liquity dihargai Rp36,565 per keping dan total pasokan sebanyak 100,000,000 LQTY.