Exchange kripto Pintu baru saja mendapatkan kucuran dana dari investor asing untuk memperkuat posisinya di jajaran bursa kripto terbaik di Indonesia.
Kabar terbaru datang dari platform perdagangan kripto asal Indonesia. Exchange Pintu baru-baru ini mengumumkan telah mendapatkan pendanaan 113 juta dolar dari beberapa investor global. Tidak tanggung-tanggung, sejumlah nama seperti Lightspeed India Partners, Intudo Ventures, Northstar Group, hingga Pantera Capital akan memberikan kucuran pendanaan yang termasuk dalam seri B.
Menariknya, pendanaan investor global ini terjadi di tengah volume transaksi perdagangan kripto yang sedang menurun dalam beberapa bulan terakhir. Sepinya transaksi kripto sebenarnya terjadi secara merata pada hampir seluruh bursa karena sentimen bearish global.
Merespon pendanaan yang telah dikucurkan oleh sejumlah perusahaan Ventura Capital, Jeth Soetoyo yang menjabat sebagai CEO sekaligus pendiri Pintu mengatakan bahwa pihaknya akan berusaha keras menjadikan Pintu sebagai bursa perdagangan kripto terbaik di Indonesia. Soetoyo juga berjanji akan berusaha menutupi kerugian akibat bencana Terra dan UST yang dulu pernah menjadi kripto andalan Pintu.
Soetoyo membeberkan bahwa posisi Pintu sudah semakin dikenal di jajaran investor kripto Tanah Air dan sejumlah negara. Lebih jauh, ia bersyukur Pintu masih mendapatkan kepercayaan dari perusahaan Ventura Capital (VC) yang bertindak sebagai investor. Pasalnya, lingkungan pendanaan sekarang sudah semakin sulit, terutama terhadap ide-ide baru dan startup rintisan.
Persaingan Exchange Kripto Indonesia Semakin Ketat
Menurut pakar kripto, pendanaan asing yang baru saja diterima Pintu diperkirakan akan semakin memanaskan persaingan bursa perdagangan kripto di Indonesia. Pintu yang berdiri sejak April 2020 disebut-sebut masuk dalam tiga besar exchange kripto di Indonesia. Sejumlah nama besar seperti Indodax dan Tokocrypto merupakan saingan utama Pintu di pasar domestik saat ini.
Dalam upaya mencapai target yang lebih besar, Soetoyo mengatakan bahwa mereka akan memanfaatkan pendanaan untuk merekrut pegawai baru hingga dua kali lipat dari jumlah pegawai saat ini. Nantinya, pegawai baru akan ditempatkan di berbagai posisi yang tujuan akhirnya adalah untuk mempercepat pertumbuhan dan memperkuat posisi Pintu di jajaran top exchange kripto Indonesia.