Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 hari, #Forex Fundamental   |   USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 1 hari, #Saham Indonesia

Pound Sulit Bangkit Karena Ketidakpastian Brexit

Gkinvest 30 Oct 2018
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #pound
Masih dalam jeratan bearish, Pounds menyongsong Super Thursday yang memuat pengumuman suku bunga, laporan inflasi, dan pidato Mark Carney.

Poundsterling masih terjebak dekat level terendah dalam dua bulan karena belum ada kesepakatan antara Inggris dan Uni Eropa. Meski ada keputusan BOE minggu ini, pergerakan pound tetap utamanya dipengaruhi isu Brexit.

BOE mengumumkan keputusannya Kamis nanti. Namun pasar masih terfokus pada prospek kesepakatan Brexit dan dampaknya pada pound. Hingga saat ini belum ada perkembangan baru terkait negosiasi Brexit yang masih terkendala oleh isu perbatasan Irlandia. Kedua belah pihak mengakui deal sudah mencapai 95%, namun masih terganjal karena belum mencapai titik temu terkait perbatasan tersebut.

Irlandia adalah bagian dari Uni Eropa, sedangkan Irlandia Utara masuk dalam wilayah Inggris Raya. Selama Inggris menjadi bagian Uni Eropa, orang dan barang bebas keluar masuk di antara Irlandia dan Irlandia Utara. Namun dengan keluarnya Inggris, harus ada mekanisme baru yang mengatur arus barang dan manusia.

Setelah pertemuan Uni Eropa gagal menghasilkan kesepakatan, belum ada terobosan yang dapat menjadi solusi. Apalagi pemerintah Inggris kini sibuk dengan gejolak internal, belum mencapai kesepakatan soal perbatasan dan perlintasan. Perdana Menteri Theresa May lolos dari jeratan mosi tidak percaya di parlemen, namun posisinya belum aman.

Dengan sisa lima bulan, masih banyak hambatan dalam proses berpisahnya Inggris dari Uni Eropa. Inggris resmi keluar pada 30 Maret 2019, namun ada masa transisi selama 21 bulan. Artinya UK masih terikat dengan aturan Uni Eropa. Periode ini dirancang untuk memberi bisnis kesempatan beradaptasi aturan baru.

Sejak pertengahan Oktober, pound sudah jatuh hampir 3%. Kejatuhan pound terjadi karena kekecewaan pasar setelah deal gagal tercapai dua minggu lalu. Awalnya, pasar sempat gembira setelah pejabat Eropa mengindikasikan deal bisa terjadi dalam pertemuan yang digelar pada 17 Oktober. Sayangnya, belum ada kesepakatan. Apalagi kemudian muncul skeptisme dari kedua belah pihak deal bisa dicapai pada Nopember.

Sempai ada titik terang soal Brexit, GKInvest memprediksi pound kemungkinan masih dalam jeratan bearish. Sulit bagi pound untuk bangkit selama belum ada penyelesaian terkait perbatasan Irlandia. Sembari menunggu progress Brexit, pasar akan menyorot event penting di Inggris, yaitu rapat reguler BOE. Ini merupakan Super Thursday, di mana juga terjadwal jumpa pers oleh sang gubernur Mark Carney dan publikasi Laporan Inflasi.

Dengan kondisi terkini yang kurang menggembirakan, kecil kemungkinan Carney menyampaikan pernyataan yang berbunga-bunga. Oleh karena itu, pasar mewaspadai pernyataan dovish, apalagi terkait Brexit.

 

Ulasan Teknikal

Trend jangka menengah GBP/USD bearish seiiring dengan ditembusnya support trend line. Pair GBP/USD bahkan menembus support penting-nya di 1.29212, yang saat ini menjadi resistance. Level tersebut kini akan menjadi penentu arah pergerakan di minggu ini.

Terlihat pula bahwa saat ini harga berusaha rebound setelah bertahan di atas support 1.27844. Jika support tersebut mampu dipertahankan, ada peluang harga akan meraih resistance 1.29212 tersebut di atas. Penembusan resistance tersebut akan membuka potensi bullish lanjutan menuju area 1.30504. Jika kembali ditembus, maka trend jangka menengah GBP/USD akan berbalik bullish.

GBPUSD Daily

Sementara itu, jika harga tertahan di resistance 1.29212, maka trend masih tetap bearish, dan berpeluang melanjutkan penurunannya untuk menguji kembali support 1.27844. Trend bearish berlanjut jika kemudian support ditembus, dengan potensi penurunan lanjutan menuju kisaran 1.26607.

Untuk minggu, GKInvest perkirakan GBP/USD akan bergerak di kisaran:

  • Support : 1.27844, 1.26607.
  • Resistance : 1.29212, 1.30504.

 


GKInvest adalah broker Indonesia yang terdaftar di BAPPEBTI. Selain legal, GKInvest menawarkan biaya transaksi yang paling murah di Indonesia serta beragam fasilitas yang dapat mempermudah transaksi Anda seperti MT4 Booster, VPS dan Signal Trading gratis. Pelajari tentang GKInvest.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 hari, #Forex Fundamental

USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal

Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental

EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 1 hari, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 1 hari, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru