AUD/JPY melonjak ke dekat level 102.00 di tengah sikap hawkish RBA jelang keputusan kebijakan, 16 jam lalu, #Forex Teknikal | Pound Sterling mengalami konsolidasi karena hari libur, fokus pada kebijakan BoE, 16 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/JPY merayap lebih tinggi ke level 153.70 di tengah penguatan dolar AS, 16 jam lalu, #Forex Teknikal | EUR/USD dapat mempertahankan kendali level 1.0750, sebagai support, 16 jam lalu, #Forex Teknikal | EUR/USD diprediksi turun dan menguji support di sekitar level 1.0615 sebelum terkoreksi naik hingga level 1.1175, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Konfirmasi bullish EUR/USD bisa diperkuat oleh rebound dari pola "Wolfe Wave", sinyal RSI yang menyentuh garis support, dan kenaikan di atas resistance 1.0845, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Waspadai penurunan di bawah 1.0405, karena ini mengindikasikan pelemahan lebih lanjut pada EUR/USD, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Serupa dengan Euro, Pound Inggris berpotensi turun ke support 1.2275 sebelum rebound. Area 1.3075 menjadi target kenaikan terdekat, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Penembusan di bawah 1.2045 akan mengkonfirmasi trend penurunan GBP/USD, sementara penguatan di atas 1.2965 memvalidasi trend bullish, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Dolar Australia berpotensi turun lagi di bawah 0.6135 apabila gagal menguji resistance di 0.6575, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Resistance kunci AUD/USD terlihat di level 0.6845, sedangkan support kunci ada di 0.6265, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Koreksi bearish USD/JPY kemungkinan berlanjut hingga 152.75, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Trend turun USD/JPY akan terkonfirmasi lebih jauh apabila harga turun di bawah 151.65, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Apabila USD/JPY rebound dan menembus 158.75, harga berpotensi melanjutkan penguatan ke 168.25, 21 jam lalu, #Forex Teknikal | Setelah diterpa aksi jual, Bitcoin melonjak lebih dari 6% pada Jumat pekan lalu, 21 jam lalu, #Kripto Teknikal | BTC/USD saat ini masih bertahan di $63,971, menunggu katalis berikutnya untuk menguat lebih lanjut, 21 jam lalu, #Kripto Fundamental | Mengikuti sentimen bullish Bitcoin, DOGE menjadi Altcoin paling menonjol setelah mencetak kenaikan 4 hari berturut-turut dan diperdagangkan di level $0.1616, 21 jam lalu, #Kripto Teknikal | Sejumlah investor kripto meyakini jika kenaikan DOGE berkaitan dengan supersiklus meme coin yang tengah berlangsung saat ini, 21 jam lalu, #Kripto Fundamental | Menurut Alex Carchidi dari The Motley Fool, halving Bitcoin terbaru telah memantik supersiklus meme coin karena para buyer BTC akan mencari target likuiditas baru begitu momentum kripto tersebut memudar, 21 jam lalu, #Kripto Fundamental | PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) telah melaporkan kinerja kuartal I-2024 dengan perolehan pendapatan usaha Rp818.87 miliar, 22 jam lalu, #Saham Indonesia | Top losers LQ45 pagi ini adalah: PT United Tractors Tbk (UNTR) -6.47%, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) -1.04%, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -0.81%, 22 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG dibuka melemah 0.04% pagi ini (6/Mei) ke 7,131, 22 jam lalu, #Saham Indonesia | Saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) amblas setelah gembok suspensi dibuka oleh BEI hari ini, turun 6.84% ke level Rp9,200, 22 jam lalu, #Saham Indonesia

Rekap Data 31 Oktober - 4 Nopember 2016: FOMC, BoE, BoJ, RBA Meeting Dan NFP AS

M Singgih 30 Oct 2016
Dibaca Normal 6 Menit
forex > analisa > #fomc #nfp
Data dan peristiwa penting minggu ini adalah FOMC, BoE, BoJ dan RBA meeting, NFP AS, CPI dan GDP Eurozone, Manufacturing PMI Inggris dan China, ISM Manufacturing PMI AS, tenaga kerja di Canada dan New Zealand, dan lain sebagainya,

Slogan kampanye kandidat presiden AS Donald Trump “make America great again” sepertinya terbukti pada data Advance GDP AS kwartal ke 3 yang tumbuh 2.9%, tertinggi dalam 2 tahun terakhir. Namun penguatan USD terhenti karena pada hari yang sama saat data GDP dirilis, biro penyelidik federal AS (FBI) mengumumkan untuk membuka kembali penyelidikan terhadap email pribadi Hillary Clinton, lawan Trump, saat menjabat menteri luar negeri karena diduga kuat ada rahasia negara di dalam surat elektronik tersebut yang sangat rawan untuk diretas. Menurut pendukung Trump, Hillary selaku pejabat pemerintah tidak semestinya menggunakan email pribadi untuk urusan negara.

Pengumuman FBI tersebut hanya berselang sebelas hari menjelang pemilihan umum presiden AS, dan hal ini tentu akan mempengaruhi elektabilitas Hillary Clinton. Pasar yang mengharapkan Hillary menang menanggapi negatif dengan melakukan aksi jual greenback sehingga USD index minggu lalu terkoreksi dibawah 99, level tertingginya dalam 10 bulan terakhir.





Di Inggris, isu ‘Hard Brexit’ yang akan dilakukan perdana menteri Theresa May membebani Pound Sterling sehingga tidak mampu menguat terhadap greenback meski data GDP Inggris kwartal ke 3 tumbuh lebih besar dari perkiraan pasar, sementara dari kawasan Euro membaiknya inflasi dan indeks kepercayaan bisnis Jerman melambungkan nilai tukar EUR versus USD, JPY, GBP, CHF dan AUD. Inflasi tahunan Jerman bulan Oktober naik 0.8%, tertinggi dalam 2 tahun terakhir, dan indeks kepercayaan bisnis IFO naik ke angka 110.5, tertinggi sejak bulan April 2014.

Minggu ini pasar forex sarat dengan rilis data fundamental penting. Fokus utama adalah statement FOMC yang dirilis usai meeting dan data Non Farm Payrolls (NFP) AS bulan Oktober yang akan dirilis sehari setelah FOMC meeting. Jika tidak ada berita mengejutkan dari FBI terkait skandal email Hillary Clinton, menurut analis Kathy Lien USD akan kembali menguat tajam minggu ini setidaknya hingga rilis data NFP, karena menurut Lien statement FOMC nanti akan hawkish dan optimisme pasar akan kenaikan suku bunga The Fed semakin besar setelah rilis data GDP AS akhir minggu lalu.

Namun demikian, menurut kebanyakan analis, kemungkinan kenaikan suku bunga bulan Desember nanti juga akan dipengaruhi oleh data NFP bulan Oktober dan Nopember, hasil pemilu presiden 8 Nopember nanti, data penjualan retail dan data inflasi AS bulan Oktober yang akan dirilis 17 Nopember mendatang.

Selain FOMC meeting dan NFP AS, perhatian pasar minggu ini juga akan tertuju pada suku bunga BoE, BoJ dan RBA serta inflasi dan pertumbuhan ekonomi Eurozone. Pasca rilis GDP Inggris kwartal ke 3 minggu lalu yang diatas perkiraan pasar dan inflasi tahunan Inggris bulan September yang naik 1.0% (tertinggi dalam 2 tahun terakhir), BoE diperkirakan masih akan mempertahankan suku bunga acuan sebesar 0.25% dan juga tidak menambah besaran stimulus.

Sementara itu BoJ yang September lalu mengumumkan kebijakan yield curve control, diperkirakan juga tidak akan mengubah suku bunganya yang -0.1%, namun dengan tingkat inflasi Jepang yang masih -0.5% (terendah sejak April 2013), BoJ diperkirakan akan mempertimbangkan untuk mengundurkan waktu target inflasi yang 2.0%. Demikian juga RBA diperkirakan juga tidak mengubah suku bunganya yang 1.50% pasca rilis data inflasi Australia kwartal ke 3 yang naik 0.7% (tertinggi sejak kwartal ke 2 tahun lalu).

Data dan peristiwa penting lainnya adalah upah rata-rata di AS, BoE Inflation Report, notulen meeting BoE, indeks Manufacturing, Construction dan Services PMI Inggris, indeks ISM Manufacturing dan Non Manufacturing PMI AS, indeks Manufacturing PMI China, data tenaga kerja dan tingkat pengangguran di Canada dan Selandia Baru, GDP Canada, Retail Sales dan perdagangan Australia, Jobless Claims AS dan pidato gubernur BoC Stephen Poloz.

Senin, 31 Oktober 2016:
Jam 06:50 WIB: data Industrial Production Jepang bulan September 2016 (Preliminary)
Jam 07:00 WIB: indeks kepercayaan bisnis Selandia Baru versi ANZ bulan Oktober 2016
Jam 14:00 WIB: data Retail Sales Jerman bulan September 2016
Jam 17:00 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Flash Estimate kawasan Euro bulan Oktober 2016
Jam 17:00 WIB: data Flash Gross Domestic Product (GDP) kawasan Euro kwartal ke 3 tahun 2016
Jam 19:30 WIB: data Core Personal Consumption Expenditure (PCE) Price Index AS bulan September 2016
Jam 19:30 WIB: data Personal Spending dan Personal Income di AS bulan September 2016

Selasa, 1 Nopember 2016:
Hari libur bank-bank di Perancis dan Italia (All Saints day)
Jam 08:00 WIB
: indeks Manufacturing PMI dan Non Manufacturing China versi China Federation of Logistics and Purchasing (CFLP) bulan Oktober 2016
Jam 08:45 WIB: indeks Caixin Manufacturing PMI China bulan Oktober 2016
Jam 10:00 WIB: hasil meeting BoJ: pengumuman suku bunga bulan Nopember 2016 dan statement kebijakan moneter BoJ
Jam 10:30 WIB: hasil meeting RBA: pengumuman suku bunga bulan Nopember 2016
Jam 12:00 WIB: BoJ Outlook Report
Jam 13:30 WIB: konperensi pers BoJ yang dihadiri gubernur Haruhiko Kuroda
Jam 16:30 WIB: indeks Manufacturing PMI Inggris bulan Oktober 2016
Jam 19:30 WIB: data GDP Canada bulan Agustus 2016
Jam 21:00 WIB: indeks ISM Manufacturing PMI AS bulan Oktober 2016
Waktu tentative: indeks harga Global Dairy Trade (GDT) (Berdampak tinggi pada NZD)
Jam 23:00 WIB: pidato gubernur BoC Stephen Poloz

Rabu, 2 Nopember 2016:
Jam 04:45 WIB
: data Employment Change dan tingkat pengangguran Selandia Baru kwartal ke 3 tahun 2016
Jam 07:30 WIB: data Building Permits di Australia bulan September 2016
Jam 09:00 WIB: angka harapan inflasi Selandia Baru kwartal ke 3 tahun 2016
Jam 15:55 WIB: data jumlah pencari kerja dan tingkat pengangguran di Jerman bulan Oktober 2016
Jam 16:30 WIB: indeks Construction PMI Inggris bulan Oktober 2016
Jam 19:15 WIB: data Non Farm Employment Change AS versi ADP bulan Oktober 2016
Jam 21:30 WIB: data persediaan minyak mentah untuk industri di AS per 28 Oktober 2016

Kamis, 3 Nopember 2016:
Hari libur bank-bank di Jepang (Culture day)
Jam 01:00 WIB: hasil meeting FOMC : pengumuman suku bunga The Fed bulan Nopember 2016 dan statement FOMC
Jam 07:30 WIB: data neraca perdagangan Australia bulan September 2016
Jam 08:45 WIB: indeks Caixin Services PMI China bulan Oktober 2016
Jam 15:00 WIB: data tingkat pengangguran di Spanyol bulan Oktober 2016
Jam 16:30 WIB: indeks Services PMI Inggris bulan September 2016
Jam 19:00 WIB: hasil meeting BoE: pengumuman suku bunga bulan September 2016, ringkasan kebijakan moneter dan data Asset Purchase Facility bulan September 2016
Jam 19:00 WIB: notulen meeting BoE 3 Nopember 2016
Jam 19:00 WIB: BoE Inflation Report
Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 28 Oktober 2016
Jam 21:00 WIB: indeks ISM Non Manufacturing PMI AS bulan Oktober 2016

Jum’at, 4 Nopember 2016:
Jam 07:30 WIB
: Monetary Policy Statement RBA
Jam 07:30 WIB: data Retail Sales Australia bulan Agustus 2016
Jam 07:35 WIB: pidato gubernur BoC Stephen Poloz
Jam 19:30 WIB: data Non Farm Payrolls AS bulan Oktober 2016
Jam 19:30 WIB: data upah rata-rata per jam di AS bulan Oktober 2016
Jam 19:30 WIB: data tingkat pengangguran di AS bulan Oktober 2016
Jam 19:30 WIB: data neraca perdagangan AS bulan September 2016
Jam 19:30 WIB: data Employment Change dan tingkat pengangguran di Canada bulan Oktober 2016
Jam 19:30 WIB
: data neraca perdagangan Canada bulan September 2016
Jam 21:00 WIB: indeks Ivey PMI Canada bulan Oktober 2016
Jam 21:45 WIB: pidato anggota MPC BoE Kristin Forbes

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
AUD/JPY melonjak ke dekat level 102.00 di tengah sikap hawkish RBA jelang keputusan kebijakan, 16 jam lalu, #Forex Teknikal

Pound Sterling mengalami konsolidasi karena hari libur, fokus pada kebijakan BoE, 16 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/JPY merayap lebih tinggi ke level 153.70 di tengah penguatan dolar AS, 16 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD dapat mempertahankan kendali level 1.0750, sebagai support, 16 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD diprediksi turun dan menguji support di sekitar level 1.0615 sebelum terkoreksi naik hingga level 1.1175, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Konfirmasi bullish EUR/USD bisa diperkuat oleh rebound dari pola "Wolfe Wave", sinyal RSI yang menyentuh garis support, dan kenaikan di atas resistance 1.0845, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Waspadai penurunan di bawah 1.0405, karena ini mengindikasikan pelemahan lebih lanjut pada EUR/USD, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Serupa dengan Euro, Pound Inggris berpotensi turun ke support 1.2275 sebelum rebound. Area 1.3075 menjadi target kenaikan terdekat, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Penembusan di bawah 1.2045 akan mengkonfirmasi trend penurunan GBP/USD, sementara penguatan di atas 1.2965 memvalidasi trend bullish, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar Australia berpotensi turun lagi di bawah 0.6135 apabila gagal menguji resistance di 0.6575, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Resistance kunci AUD/USD terlihat di level 0.6845, sedangkan support kunci ada di 0.6265, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Koreksi bearish USD/JPY kemungkinan berlanjut hingga 152.75, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Trend turun USD/JPY akan terkonfirmasi lebih jauh apabila harga turun di bawah 151.65, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Apabila USD/JPY rebound dan menembus 158.75, harga berpotensi melanjutkan penguatan ke 168.25, 21 jam lalu, #Forex Teknikal

Setelah diterpa aksi jual, Bitcoin melonjak lebih dari 6% pada Jumat pekan lalu, 21 jam lalu, #Kripto Teknikal

BTC/USD saat ini masih bertahan di $63,971, menunggu katalis berikutnya untuk menguat lebih lanjut, 21 jam lalu, #Kripto Fundamental

Mengikuti sentimen bullish Bitcoin, DOGE menjadi Altcoin paling menonjol setelah mencetak kenaikan 4 hari berturut-turut dan diperdagangkan di level $0.1616, 21 jam lalu, #Kripto Teknikal

Sejumlah investor kripto meyakini jika kenaikan DOGE berkaitan dengan supersiklus meme coin yang tengah berlangsung saat ini, 21 jam lalu, #Kripto Fundamental

Menurut Alex Carchidi dari The Motley Fool, halving Bitcoin terbaru telah memantik supersiklus meme coin karena para buyer BTC akan mencari target likuiditas baru begitu momentum kripto tersebut memudar, 21 jam lalu, #Kripto Fundamental

PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) telah melaporkan kinerja kuartal I-2024 dengan perolehan pendapatan usaha Rp818.87 miliar, 22 jam lalu, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 pagi ini adalah: PT United Tractors Tbk (UNTR) -6.47%, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) -1.04%, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -0.81%, 22 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka melemah 0.04% pagi ini (6/Mei) ke 7,131, 22 jam lalu, #Saham Indonesia

Saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) amblas setelah gembok suspensi dibuka oleh BEI hari ini, turun 6.84% ke level Rp9,200, 22 jam lalu, #Saham Indonesia